SISTEM PAKAR DIAGNOSA AWAL KANKER SERVIKS DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR

dokumen-dokumen yang mirip
SISTEM P AKAR DIAGNOSA A W AL KANKER SERVIKS DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Kerusakan Pada Sepeda Motor 4-tak Dengan Menggunakan Metode Backward Chaining

SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS INFLUENZA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DAN CERTAINTY FACTOR

APLIKASI SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT GINJAL DENGAN METODE DEMPSTER-SHAFER

PENERAPAN METODE CERTAINTY FACTOR DALAM MENDETEKSI DINI PENYAKIT TROPIS PADA BALITA

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penyakit Hepatitis adalah penyakit yang disebabkan oleh beberapa jenis

SISTEM PAKAR DIAGNOSIS KEJIWAAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR (STUDI KASUS RUMAH SAKIT JIWA DAERAH PROVINSI SUMATERA UTARA)

KUANTIFIKASI PERTANYAAN UNTUK MENDAPATKAN CERTAINTY FACTOR PENGGUNA PADA APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT.

APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENYAKIT DALAM PADA MANUSIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

SISTEM PAKAR BERBASIS WEB DAN MOBILE WEB UNTUK MENDIAGNOSIS PENYAKIT DARAH PADA MANUSIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE INFERENSI FORWARD CHAINING

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan komputer sekarang ini sangat pesat dan salah. satu pemanfaatan komputer adalah dalam bidang kecerdasan buatan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT GINJAL DENGAN METODE FORWARD CHAINING

KUANTIFIKASI PERTANYAAN UNTUK MENDAPATKAN CERTAINTY FACTOR PENGGUNA PADA APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS PENYAKIT

Aplikasi Sistem Pakar untuk Mendiagnosa Gangguan Pernafasan pada Anak Menggunakan Metode CF (Certainty Factor)

JURNAL. Detection of demage smartphone in fortuna cell

Sistem Pakar Dasar. Ari Fadli

SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN MENGGUNAKAN METODE DEMPSTER SHAFER

PERANCANGAN SISTEM PAKAR UNTUK MENDETEKSI HAMA DAN PENYAKIT PADA TANAMAN CENGKEH BERBASIS WEBSITE

ANALISIS METODE SISTEM PAKAR UNTUK MENENTUKAN JENIS PENYAKIT DALAM DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR

SISTEM PAKAR PENDETEKSI PENYAKIT MATA BERBASIS ANDROID

SISTEM PAKAR BERBASIS MOBILE UNTUK MENDETEKSI PENYAKIT PADA GINJAL

SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT ALOPESIA PADA MANUSIA DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA GEJALA DEMAM UTAMA PADA ANAK MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

BAB III LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan dipaparkan teori-teori yang melandasi di dalam pembangunan sistem pakar yang penulis akan buat.

SISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK DIAGNOSA AWAL PENYAKIT THT

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Hal ini yang

TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT SAPI DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR BERBASIS ANDROID

APLIKASI PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT KANKER SERVIKS DENGAN METODE ANALISIS FAKTOR KEPASTIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

EXPERT SYSTEM DENGAN BEBERAPA KNOWLEDGE UNTUK DIAGNOSA DINI PENYAKIT-PENYAKIT HEWAN TERNAK DAN UNGGAS

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT KANKER PAYUDARA MENGGUNAKAN CERTAINTY FACTOR

Jurnal Ilmiah d ComPutarE Volume 5 Edisi Juni 2015

DIAGNOSA PENYAKIT MANUSIA YANG DIAKIBATKAN OLEH GIGITAN HEWAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR

PENGEMBANGAN APLIKASI DIAGNOSA PENCARIAN PENYEBAB KERUSAKAN MODEM SPEEDY BERBASIS SISTEM PAKAR

PENERAPAN METODE FORWARD CHAINING PADA PERANCANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS AWAL DEMAM BERDARAH

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT KELAMIN PADA PRIA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DAN CERTAINTY FACTOR BERBASIS WEB

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

APLIKASI DIAGNOSA PENYAKIT ANAKMELALUI SISTEM PAKAR MENGGUNAKAN JAVA 2 MICRO EDITION YOSEPHIN ERLITA KRISTANTI

SISTEM PAKAR BERBASIS WEB UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT PADA TANAMAN ANGGREK MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR

SISTEM PAKAR DIAGNOSA DYSPEPSIA DENGAN CERTAINTY FACTOR

APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK PERTOLONGAN PERTAMA MENDIAGNOSA DEMAM Shela Shelina Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya No. 100 Pondok Cina, Depok 164

IMPLEMENTASI METODE CERTAINTY FACTOR UNTUK PENENTUAN KEPASTIAN ATURAN PENYAKIT PADA ANAK

BAB 1 PENGENALAN SISTEM PAKAR

SISTEM PAKAR PENGOBATAN HERBAL

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. diagnosa penyakit pada Kanker Rahim dengan menggunakan metode certainty

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Rancang Bangun Sistem Pakar untuk Diagnosis Penyakit Mulut dan Gigi dengan Metode Fuzzy Logic

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Aplikasi untuk Diagnosis Penyakit pada Anak dan Balita Menggunakan Faktor Kepastian

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang dan Permasalahan

IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR DALAM PENDETESIAN KERUSAKAN MESIN SEPEDA MOTOR

ISSN : STMIK AMIKOM Yogyakarta, 6-8 Februari 2015

DESAIN SISTEM PAKAR IDENTIFIKASI GEJALA MENOPAUSE ABSTRAK

Perdarahan dari Vagina yang tidak normal. Beberapa masalah terkait dengan menstruasi. Perdarahan selama kehamilan atau setelah persalinan

APLIKASI UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT KISTA OVARIUM MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT PADA ANAK USIA 0-36 BULAN MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR (CF) Kunto Nashiruddin Ahmad ( ) 2

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Menggunakan Metode Forward Chaining diperoleh berdasarkan referensi yang

DIAGNOSIS PENYAKIT AKIBAT INFEKSI VIRUS PADA ANAK MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR

Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember 2013

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu seorang pakar/ahli dalam mendiagnosa berbagai macam

SISTEM PAKAR (SP) Saiful Rahman Yuniarto, S.Sos, M.AB

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR TROUBLESHOOTING PADA MESIN FOTOCOPY CANON MENGGUNAKAN FORWARD CHAINING

APLIKASI DIAGNOSIS PENYAKIT HEPATITIS UNTUK MOBILE DEVICES MENGGUNAKAN J2ME

BAB I PENDAHULUAN. membahayakan nyawa seseorang, Ironisnya gejala gejala tersebut seringkali

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

IMPLEMENTASI CERTAINTY FACTOR PADA SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN JAGUNG MENGGUNAKAN SMS GATEWAY

BAB I PENDAHULUAN. membeli buah tomat di pasar, selain faktor harga jual buah tomat tersebut. Hal ini

APLIKASI PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT GIGI MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS MOBILE

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

SISTEM PAKAR DALAM MENENTUKAN JENIS PERAWATAN WAJAH (STUDI KASUS RUMAH SAKIT PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA)

BAB I PENDAHULUAN. informasi namun juga untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari.

UKDW BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. lain. Secara global, berdasarkan data yang diperoleh oleh World Cancer Research

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEMANFATAN TEOREMA BAYES DALAM PENENTUAN PENYAKIT THT

SISTEM PAKAR ANALISIS PENYAKIT LUPUS ERITEMATOSIS SISTEMIK PADA IBU HAMIL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Sistem pakar atau Expert System biasa disebut juga dengan Knowledge Base

SISTEM DIAGNOSA PENYAKIT DIABETES MELLITUS MENGGUNAKAN METODE CEERTAINTY FACTOR

SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSIS DISMENORE MENGGUNAKAN METODE NAÏVE BAYES

BAB 1 PENDAHULUAN. Sistem Pakar adalah program AI yang menggabungkan basis pengetahuan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang masalah

Pengantar Kecerdasan Buatan (AK045218) Sistem Pakar. Sistem Pakar 1/17

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu seorang pakar/ahli dalam mendiagnosa berbagai macam

BAB I PENDAHULUAN. Health Organization memperkirakan secara kasar bahwa di dunia terdapat ±120

BAB I PENDAHULUAN. yaitu dengan suatu media konsultasi yang bersifat online. mengemukakan pesoalan-persoalan yang terjadi kemudian pakar akan

APLIKASI SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT KANKER MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR

PENERAPAN SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT KANKER PADA WANITA DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR NASKAH PUBLIKASI

BAB I PENDAHULUAN. yang semakin canggih dan pengetahuan yang semakin luas maka semakin banyak

Transkripsi:

SISTEM PAKAR DIAGNOSA AWAL KANKER SERVIKS DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR Fitrah Rumaisa 1), Iwan Rijayana 2), Tanti Nurafianti 3) 1,2,3) Jurusan Teknik Informatika Universitas Widyatama Jl. Cikutra 204 A Bandung Telp (022)-70354712 e-mail : fitrah.rumaisa@widyatama.ac.id Abstrak Sistem pakar (expert system) secara umum adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer, agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli. Atau dengan kata lain sistem pakar adalah sistem yang didesain dan diimplementasikan dengan bantuan bahasa pemrograman tertentu untuk dapat menyelesaikan masalah seperti yang dilakukan oleh para ahli. Diharapkan dengan sistem ini, orang awam dapat menyelesaikan masalah tertentu baik sedikit rumit ataupun rumit sekalipun tanpa bantuan para ahli dalam bidang tersebut. Sedangkan bagi para ahli, sistem ini dapat digunakan sebagai asisten yang berpengalaman. Aplikasi yang dikembangkan ini bertujuan untuk menentukan jenis gangguan pada wanita mulai umur 17 tahun dengan hanya memperhatikan gejalagejala yang dialami. Dengan menggunakan metode Certanty Factor (CF), didapatkan nilai gangguan yang dialami pasien. Kata kunci: Sistem pakar, Certanty Factor (CF), Forward Chaining 1. PENDAHULUAN Kanker serviks atau kanker mulut rahim adalah kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Kanker serviks adalah jenis kanker yang paling sering dijumpai pada wanita setelah kanker payudara dan dapat menyebabkan kematian. Angka kejadiannya sekitar 74% dibandingkan kanker ginekologi lainnya. Data WHO tahun 2003 menyebutkan bahwa sekitar 500.000 wanita setiap tahunnya didiagnosa menderita kanker serviks, dan hampir 60% diantaranya meninggal dunia. Di Indonesia diperkirakan terjadi sekitar 40 kasus baru per harinya dan 50% diantaranya meninggal karena tersebut. Secara epidemiologi, kanker serviks cenderung timbul pada kelompok usia 33-55 tahun, tetapi dapat juga timbul pada usia yang lebih muda. Namun pengetahuan mengenai kanker ini sangat minim diketahui oleh wanita Indonesia. Sehingga terkadang mereka tidak menyadari telah terserang ini. Hal ini disebabkan oleh tidak nampak gejala yang sangat mengganggu pada stadium-stadium awal. Maka dari itu, pada penelitian ini diharapkan dapat membantu mendeteksi gejala-gejala awal pada kanker serviks, sehingga pencegahan dapat dilakukan lebih dini. 2. TINJAUAN PUSTAKA a. Sistem Pakar Sistem pakar merupakan cabang dari Artificial Intelligence (AI) yang cukup tua karena sistem ini telah mulai dikembangkan pada pertengahan tahun 1960. Sistem pakar yang muncul pertama kali adalah General-purpose problem solver (GPS) yang dikembangkan oleh Newl dan Simon. Sampai saat ini sudah banyak sistem pakar yang dibuat, seperti MYCIN, DENDRAL, XCON & XSEL, SOPHIE, Prospector, FOLIO, DELTA, dan sebagainya (Kusumadewi, 2003). b. Teori Certainty Factor (Teori Kepastian) Dalam menghadapi suatu permasalahan sering ditemukan jawaban yang tidak memiliki kepastian penuh. Ketidakpastian ini dapat berupa probabilitas atau kebolehjadian yang tergantung dari hasil suatu kejadian. Hasil yang tidak pasti disebabkan oleh dua faktor, yaitu aturan yang tidak pasti dan jawaban pengguna yang tidak pasti atas suatu pertanyaan yang diajukan oleh sistem. Hal ini sangat mudah dilihat pada sistem diagnosis, dimana pakar tidak dapat mendefinisikan hubungan antara gejala dengan penyebabnya secara pasti, dan pasien tidak dapat merasakan suatu gejala dengan pasti pula. Pada akhirnya akan ditemukan banyak kemungkinan diagnosis. Sistem pakar harus mampu bekerja dalam ketidakpastian. Sejumlah teori telah ditemukan untuk menyelesaikan ketidakpastian, termasuk diantaranya probabilitas klasik, probabilitas bayes, teori hartley berdasarkan himpunan klasik, teori shannon berdasakan pada probabilitas, teori Depmster-Shafer, teori fuzzy Zadeh, dan faktor kepastian (certanity factor). Faktor kepastian (Certanity Factor) diperkenalkan oleh Shortliffe Buchanan dalam pembuatan MYCIN (Kusumadewi, 2003). Certanity Factor (CF) merupakan nilai parameter klinis yang diberikan MYCIN untuk menunjukkan besarnya kepercayaan. Certanity Factor (CF) menunjukkan ukuran kepastian D-11

terhadap suatu fakta atau aturan. 3. METODE PENELITIAN Sumber Data Sumber data yang digunakan dalam sistem pakar ini meliputi data dan data gejala yang menyerang rahim wanita. Ada beberapa data dan data gejala yang dicontohkan dalam tabel1. Data pengetahuan dari data dan data gejala, yang berupa MB dan MD, merupakan data yang fiktif (yang digunakan sebagai contoh) Tabel 1. Sampel Pengetahuan Penyakit Kanker Serviks Tumor Fibroid Radang Panggul Gejala MB MD MB MD MB MD Siklus mens tidak lancar 0.23 0.67 0.19 0.33 0.57 0.62 Sakit berlebih 0.15 0.93 0.04 0.27 0.95 0.2 Pendarahan stlh menopause 0.95 0.2 0.50 0.2 0.19 0.33 Pernah menggunakan DES 0.92 0.19 0.33 0.15 0.04 0.27 Perokok 0.91 0.69 0.4 0.12 0.50 0.2 Pendarahan diluar mens 0.33 0.15 0.89 0.39 0.33 0.15 Susah punya anak 0.4 0.12 0.90 0.21 0.4 0.12 Diabetes melitus 0.19 0.33 0.85 0.28 0.18 0.15 Perut bengkak/benjolan 0.04 0.27 0.80 0.48 0.39 0.13 Mual 0.50 0.2 0.19 0.33 0.65 0.21 Demam 0.01 0.15 0.04 0.27 0.57 0.28 Menggigil 0.4 0.54 0.50 0.2 0.60 0.48 Sering menggunakan cairan douche 0.8 0.9 0.33 0.15 0.75 0.33 Pernah aborsi/ kuret 0.18 0.15 0.4 0.12 0.80 0.27 Pengguna spiral 0.39 0.13 0.01 0.15 0.80 0.33 Diagram Alir Sistem pakar pendiagnosa kanker serviks dibentuk dengan arsitektur seperti yang ditunjukkan pada gambar 1. Pakar Kesehatan Penderita Fasilitas Aquisisi Knowledge Gejala, krn gejala, anjuran terapi diagnosa User Interface Gejala-gejala yang dialami Penyakit, Terapi Penjelasan hasil diagnosis Fasilitas Penjelasan Knowledge Base Inference Engine Gejala, kaidah diagnosa Gambar 1. Komponen Sistem Pakar Proses-proses yang ada pada sistem pakar dirancang dengan Diagram Alir (Data Flow Diagram). Ada tiga macam proses utama yang dikembangkan pada sistem pakar ini, yaitu proses pembentukan kaidah yang ditunjukan pada Gambar 2, proses penentuan yang diderita pasien dan proses penentuan terapi yang ditunjukan oleh Gambar 3. DFD keseluruhan sistem tidak disajikan pada tulisan ini. D-12

Pakar Gejala diagnosa Anjuran terapi anjuran terapi Terapi Gambar 2. Proses kaidah Penderita Gejala Pengecekan gejala Gejala yg diidentifikasi Hasil diagnosa Cek Saran terapi Penentuan anjuran terapi Diagnosa Terapi Gambar 3. Proses diagnosa kanker serviks 4. HASIL DAN PEMBAHASAN Knowledge yang direpresentasikan tersebut dipakai untuk membentuk kaidah produksi sebagai berikut: Kanker Servis (KS), dengan CF = x JIKA terdapat Kumpulan Gejala ( Gejala 1 AND Gejala 2..n) Sebagai contoh kaidah kanker serviks. CF = 0,9 JIKA nyeri pada anggota gerak DAN pendarahan setelah menopause DAN pernah menggunakan DES Nilai CF adalah tingkat kepastian bahwa gejala G1 dan G2..Gn,menunjukkan adanya kanker serviks. terapi berbentuk sebagai berikut: Terapi = pap smear atau IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat) CF = 0,9 -kaidah tersebut disimpan membentuk knowledge base yang diimplementasikan dalam bentuk tabeltabel: 1. Tabel Gejala (Id, Nama Gejala, Keterangan) D-13

2. Tabel Penyakit (Id, Nama Penyakit, CFPenyakit) 3. Tabel Anjuran (Id, Rule, Saran) 4. Tabel KlinikRujukan (KodeKlinik, Nama Klinik, Alamat, Kota) Inference Engine Sistem pakar melakukan diagnosa dengan menggunakan forward chaining untuk menentukan kanker serviks. Metode forward chaining digunakan sistem pakar untuk menentukan jenis yang telah ditemukan Data yang digunakan sistem pakar dalam melakukan inferensi adalah jawaban penderita atas pertanyaan yang diberikan oleh sistem pakar. Sistem pakar tidak akan mengulang pertanyaan yang pernah diberikan kepada penderita, sehingga sistem pakar memerlukan tempat penyimpanan untuk pertanyaan yang telah diberikan. Sistem pakar juga akan menyimpan kesimpulan sementara yang telah ditemukan. Nyeri panggul Nyeri bag. bwh perut diluar mens Nyeri buang air kecil Pendarahan stlh menopause Nyeri tulang belakang Pernah menggunakan DES Kanker serviks Nyeri pada anggota gerak Perokok Usia sex < 17 Jml psgn sex > 3 Siklus mens tidak lancar Nyeri saat hub sex Pendarahan diluar mens Sakit berlebih Nyeri saat hub sex Pendarahan stlh sex Susah punya anak Tumor Fibroid Besar Alami anemia saat pendarahan Sdh pernah melahirkan Diabetes melitus Perut bengkak/benjolan Trauma persalinan Penggunaan pil KB >15 thn Kurang nafsu makan Turun berat badan Mual Demam Sering buang air kecil Menggigil Radang Panggul Kotoran vagina Pendarahan hebat saat mens spotting Sering menggunakan cairan douche Pernah aborsi/ kuret Pengguna spiral 5. KESIMPULAN Berdasarkan analisis dan perancangan sistem pakar diagnosa kanker cervix ini, mulai dari tahap analisa, perancangan sampai implementasi sistem, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : a. Sistem pakar diagnosa kanker cervix ini bisa menjadi suatu media informasi kemampuan, pengetahuan dan sarana deteksi (berdasarkan umur, gejala atau keluhan) bagi orang awan dalam mendeteksi kondisi awal dari kanker cervix secara mandiri dengan bantuan teknologi. b. Dengan aplikasi ini diharapkan mengurangi biaya konsultasi dan perjalanan (bagi wanita wanita yang hidup didaerah terpencil) mendapatkan informasi dan penanganan tentang kanker cervix. c. Aplikasi ini mengggunkan metode kepastian nilai (berdasarkan pengetahuan pakar) yang diharapkan memberikan kepercayaan terhadap diagnosa tentang yang dideritanya. D-14

Aplikasi ini juga akan memberitahukan balai pengobatan yang pas bagi para penderita agar mudah untuk melanjutkan pengobatannya. 6. DAFTAR PUSTAKA [1] Majalah Kartika edisi 78 bulan Februari 2010 [2] http://www.totalkesehatananda.com/uterine1.html Tanggal akses 30 November 2009 [3] http://kaylazka.wordpress.com/2008/10/17/kanker-serviks-deteksi-dini-dan-pencegahan/ dr. Afra F. Tangdialla, dr. Ervina Ningsih, dr. Riyana Kadarsari, dr. Sofani Munzila, dr. Wulandari Eka, Kanker Serviks, Deteksi Dini dan Pencegahan, 30 November 2009. [4] http://computerforhumanity.blogspot.com/2008/05/metode-kuantifikasi-pertanyaan-untuk.html Kusrini Iskandar, Metode Kuantifikasi untuk Mendapatkan Nilai Certainty Factors Pengguna, 30 November 2009. [5] http://www.caripdf.com/get.php?search=certainty+factor&submit=cari 30 November 2009. [6] http://www.greenlite.co.id/index.php?option=com=content&view=article&id=273:tentang-kankerserviks&catid=45:product-a-health-article&itemid=171 [7] Danille Bale & Jane Charette, Rencana Asuhan Perawatan Onkologi, 2000 [8] Shirley E. Otto, Buku Saku Keperawatan, 2005 [9] Arhami Muhammad, Konsep Dasar Sistem Pakar, Yogyakarta, 2005 [10] Sri Hartati, Makalah Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi, Media Konsultasi Penyakit Kelamin Pria dengan Penanganan Ketidakpastian Menggunakan Certainty Factors, Yogyakarta, 2006 [11] Turban, E. Decision Support and Expert System; Management Support System. Newyork: Prentice Hall, 1995 D-15