Anatomi/organ reproduksi wanita

dokumen-dokumen yang mirip
Anatomi sistem endokrin. Kerja hipotalamus dan hubungannya dengan kelenjar hormon Mekanisme umpan balik hormon Hormon yang

BAB I PENDAHULUAN. (dengan cara pembelahan sel secara besar-besaran) menjadi embrio.

Siklus menstruasi. Nama : Kristina vearni oni samin. Nim: Semester 1 Angkatan 12

HUBUNGAN HORMON REPRODUKSI DENGAN PROSES GAMETOGENESIS MAKALAH

Sistem hormon wanita, seperti pada pria, terdiri dari tiga hirarki hormon, sebagai berikut ;

1. Perbedaan siklus manusia dan primata dan hormon yang bekerja pada siklus menstruasi.

Tugas Endrokinologi Kontrol Umpan Balik Positif Dan Negatif

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. mengeluarkan hormon. Di dalam setiap ovarium terjadi perkembangan sel telur

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman dahulu hingga sekarang banyak masyarakat Indonesia

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLatihan Soal 2.1

Function of the reproductive system is to produce off-springs.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB XIV. Kelenjar Hipofisis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bersifat sementara dan dapat pula bersifat menetap (Subroto, 2011).

HIPOTALAMUS DAN KELENJAR HIPOFISIS

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian. Gambaran mikroskopik folikel ovarium tikus putih betina ((Rattus

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

HUBUNGAN HIPOTALAMUS-HIPOFISE- GONAD. Oleh: Ir. Diah Tri Widayati, MP, Ph.D Ir. Kustono, M.Sc., Ph.D.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. mengeluarkan hormon estrogen (Manuaba, 2008). Menarche terjadi di

... Tugas Milik kelompok 8...

BAB I PENDAHULUAN tahun jumlahnya meningkat dari 21 juta menjadi 43 juta atau dari 18%

BAB I PENDAHULUAN. berkaitan dengan timbulnya sifat-sifat kelamin sekunder, mempertahankan sistem

Jenis hormon berdasarkan pembentuknya 1. Hormon steroid; struktur kimianya mirip dengan kolesterol. Contoh : kortisol, aldosteron, estrogen,

PROFIL HORMON TESTOSTERON DAN ESTROGEN WALET LINCHI SELAMA PERIODE 12 BULAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sedangkan konsepsi adalah pertemuan antara sel telur yang matang dengan sel

F I S I O L O G I Reproduksi dan Laktasi. 10 & 17 Februari 2014 Drh. Fika Yuliza Purba, M.Sc.

STRUKTUR DAN FUNGSI HAYATI HEWAN 2

Proses-proses reproduksi berlangsung di bawah pengaturan NEURO-ENDOKRIN melalui mekanisme HORMONAL. HORMON : Substansi kimia yang disintesa oleh

UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

OOGENESIS DAN SPERMATOGENESIS. Titta Novianti

BAB II SINKRONISASI ALAMI A. PENDAHULUAN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA Pubertas Siklus Menstruasi


PERTEMUAN XII: STRUKTUR DAN FUNGSI HAYATI HEWAN. Program Tingkat Persiapan Bersama IPB 2011

Peristiwa Kimiawi (Sistem Hormon)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Barat sekitar SM. Kambing yang dipelihara (Capra aegagrus hircus)

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Perkembangan fase prapubertas menjadi pubertas membutuhkan jalur yang

Gangguan Hormon Pada wanita

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 2. Sistem Reproduksi ManusiaLATIHAN SOAL BAB 2

SISTEM ENDOKRIN. Oleh Dr. KATRIN ROOSITA, SP.MSi. DEPARTEMEN GIZI MASYARAKAT, FEMA, IPB

BAB II TINJAUAN TEORI. konsep yang relatif baru dalam kajian psikologi. Di negara-negara barat, istilah

SDP. YG MENDPT TEKANAN CUKUP BERAT

FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. keluarga dengan pemahaman remaja putri tentang menarche, maka akan dibahas

BAB I PENDAHULUAN. Wanita dikatakan istemewa karena jumlah populasinya yang lebih besar dari pada

BAB II LANDASAN TEORI. dalam bentuk variabel tertentu, atau perwujudan dari nutriture dalam. zat-zat gizi lainnya (Almatsier, 2010; Supariasa, 2012).

BAB I. PENDAHULUAN A.

PROSES KONSEPSI DAN PERTUMBUHAN JANIN Oleh: DR.. H. Moch. Agus Krisno Budiyanto, M.Kes.

BAB 1 PENDAHULUAN. menyusui eksklusif. Pada ibu menyusui eksklusif memiliki kecenderungan yang

PERISTIWA KIMIAWI (SISTEM HORMON)

JURNAL BIOLOGI, Vol. 2 No. 2, Tahun 2013, Halaman 1-13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. korteks serebri, aksis hipotalamus-hipofisis-ovarial, dan endrogen

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. tikus putih (Rattus norvegicus, L.) adalah sebagai berikut:

Rijalul Fikri FISIOLOGI ENDOKRIN

BAB I PENDAHULUAN. dengan laju pertumbuhan penduduk per tahun sekitar 1,49 persen. Pada periode

OLeh : Titta Novianti, S.Si. M.Biomed

Proses kehamilan: Fertilisasi Nidasi (Implantasi) Plasentasi. Proses Kehamilan - 2

D. Uraian Pembahasan. Sistem Regulasi Hormonal 1. Tempat produksinya hormone

I. PENDAHULUAN. jika ditinjau dari program swasembada daging sapi dengan target tahun 2009 dan

Tahap pembentukan spermatozoa dibagi atas tiga tahap yaitu :

PENGANTAR. Latar Belakang. Itik lokal di Indonesia merupakan plasma nutfah yang perlu dilestarikan dan

MORFOLOGI DAN FUNGSI OVARIUM RUSWANA ANWAR

DAFTAR ISI HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kambing Jawarandu merupakan kambing lokal Indonesia. Kambing jenis

BAB I PENDAHULUAN. Gamba. r 1. Beberapa Penyebab Infertilitas pada pasangan suami-istri. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. mengamati preparat uterus di mikroskopdengan menghitung seluruh

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Monosodium glutamat (MSG) yang lebih dikenal dengan merk dagang. Ajinomoto telah lama digunakan sebagai tambahan penyedap masakan.

Materi 5 Endokrinologi selama siklus estrus

BAB 1 PENDAHULUAN. Monosodium glutamate (MSG) adalah garam sodium L-glutamic acid

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dan fase luteal yang terdiri dari metestrus-diestrus (Toelihere, 1979).

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pada setiap wanita, siklus menstruasi adalah berbeda-beda yaitu sekitar 25

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

2. Mengetahui waktu timbulnya dan lamanya estrus pada setiap perlakuan penyuntikan yang berbeda. Manfaat Penelitian

I. PENDAHULUAN. Selatan. Sapi pesisir dapat beradaptasi dengan baik terhadap pakan berkualitas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Remaja adalah suatu tahap peralihan antara masa anak-anak. menuju dewasa. Sebelum memasuki masa remaja, seseorang akan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERUBAHAN SELAMA KEHAMILAN

BAB I PENDAHULUAN. yang ditunjukkan oleh adanya keinginan untuk. untuk mengembangkan budidaya dan produksi tanaman obat (Supriadi dkk,

I. PENDAHULUAN. Ikan merupakan alternatif pilihan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Derajat Pemijahan Fekunditas Pemijahan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dan lekosit tikus putih (Rattus norvegicus) betina adalah sebagai berikut :

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2016.

HORMON REPRODUKSI JANTAN

KESEHATAN REPRODUKSI* Oleh: Dr. drh. Heru Nurcahyo, M.Kes**

Sisten reproduksi pria dan wanita A.Sistem reproduksi pria meliputi organ-organ reproduksi, spermatogenesis dan hormon pada pria.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Permasalahan. pendidikan, perumahan, pelayanan kesehatan, sanitasi dan lingkungan (Shah et al.

BAB 1 PENDAHULUAN. berfungsi dengan matang (Kusmiran, 2011). Menstruasi adalah siklus discharge

B. SISTEM HORMON / ENDOKRIN

Transkripsi:

Anatomi/organ reproduksi wanita Genitalia luar Genitalia dalam Anatomi payudara Kelainan organ reproduksi wanita Fisiologi alat reproduksi wanita Hubungan ovarium dan gonadotropin hormon Sekresi hormon ovarium Efek hormon ovarium Kehamilan dan laktasi Faktor hormon dalam reproduksi wanita Organ Reproduksi Wanita - 2

Struktur reproduksi wanita adalah mirip dengan struktur reproduksi pria dan melakukan fungsi yang serupa: Produksi gamet Penghantar gamet Menyediakan lingkungan bagi embryo untuk berkembang jika terjadi fertilisasi. Organ Reproduksi Wanita - 3

Wanita lahir dengan semua sel telur (ovum) yang akan ia miliki: Mereka adalah oocyte primer immatur dan berkembang menjadi sel matur hanya bila wanita telah matur secara seksual. Dari pubertas (sekitar 12 tahun) hingga menopause (sekitar 50 tahun), wanita akan melepaskan 1 ovum setiap 28 hari (rata-rata) kecuali terjadi fertilisasi. Ovum disimpan dan mature dalam ovarium. Kemudian dilepaskan dan berjalan menelusuri tuba fallopian (oviduct) menuju ke uterus. Organ Reproduksi Wanita - 4

Oogenesis mulai sebelum wanita melahirkan, yang terjadi di dalam ovarium. Di dalam ovarium terdapat banyak Oogonium (stem cells) yang bersifat diploid. Sel tetap sebagai primary oocytes dalam keadaan tidak aktif hingga pubertas dan kadar FSH meningkat. Oogonium akan tumbuh menjadi primary oocytes melalui pembelahan mitosis. Primary oocytes di lapisi oleh sel-sel folikel (folikel ovarian) FOLIKEL OVARIAN? Organ Reproduksi Wanita - 5

Struktur yang mengandung oocytes dan memberi nutrisi untuk pertumbuhan oocyte. Primary oocyte dikelilingi oleh lapisan tunggal dari sel squamous (sel follicular); membentuk follicle primordial. Dibawah stimulasi FSH, sel follicular membesar dan membelah untuk membentuk beberapa lapisan (sel granulosa). Sel granulosa memiliki microvilli yang berinteraksi dengan primary follicle untuk membantu pertumbuhan. Sebagai akibat perkembangan penebalan primary follicle, sel granulosa mensekresi cairan follicular yang membentuk kantong kecil dalam follicle. Ia sekarang disebut secondary follicle. Organ Reproduksi Wanita - 6

Setelah 8-10 hari, folikel menjadi sangat besar, dan membentuk Graafian follicle (15 mm). Organ Reproduksi Wanita - 7

Setelah pubertas dan dibawah pengaruh hormon FSH, primary oocytes akan menjadi secondary oocytes melalui meiosis. FSH dihasilkan oleh hipofisis. FSH menyebabkan primary follicles tumbuh dan menjadi mature; menghasilkan hormon estrogen dan LH. FSH dan LH mempengaruhi ovulasi. Organ Reproduksi Wanita - 8

Meiosis mulai terjadi di bagian dalam follicle yang mature. Memproduksi secondary oocyte dan first polar body Meiosis menjadi sempurna hanya jika ovum di fertilisasi. Organ Reproduksi Wanita - 9

Pada ovulasi, Graafian follicle mengalami ruptur dan melepaskan secondary oocyte. Tertiary follicle yang kosong akan collaps, dan dibawah stimulasi LH, akan terbentuk corpus luteum. Corpus luteum mensintesis progesterone Jika tidak terjadi fertilisasi, fibroblasts menyerbu corpus luteum dan membentuk gumpalan jaringan parut yang disebut corpus albicans. Organ Reproduksi Wanita - 10

Jika telur bertemu sel sperma dan terjadi fertilisasi selama 3 hari perjalanan menuruni oviduct (tuba fallopian), ia akan menanamkan diri pada dinding uterine dan mulai menerima nutrien dari endometrium uterus sehingga ia dapat tumbuh. Organ Reproduksi Wanita - 11

Dinding endometrium mengalami penebalan hingga ± 1 cm, dan kaya akan nutrisi. Tetapi, jika telur tidak bertemu sperma, telur akan dibuang bersama endometrium yang kaya nutrien. Hal ini disebut menstruasi dan terjadi setiap 28 hari (rata-rata). Organ Reproduksi Wanita - 12

Sistem reproduktif wanita dikendalikan oleh hormon yang di produksi oleh kelenjar yang merupakan bagian dari sistem endokrin. Hipotalamus adalah sel dalam otak yang mensekresi peptida untuk memberi signal pada pituitary. Pada saat pubertas, kelenjar hipotalamus mengirimkan signal pada kelenjar pituitary untuk mensekresi hormonhormon yang menyebabkan perkembangan organ-organ seksual. Organ Reproduksi Wanita - 13

Pituitary, kelenjar berbentuk bulat, kecil, berwarna abu-abu yang melekat pada dasar otak, merupakan kelenjar endokrin yang mensekresi sejumlah hormon. Pituitary sering dikaitkan sebagai master gland. Organ Reproduksi Wanita - 14

Organ Reproduksi Wanita - 15

Gonadotropic hormone GnRH merangsang sekresi FSH dan LH Mengatur aktivitas hormonal dari gonad Follicle-stimulating hormone (FSH) Merangsang perkembangan follicle dalam ovarium Luteinizing hormone (LH) Merangsang ovulasi Menyebabkan ruptur pada follicle dan menjadi corpus luteum Merangsang produksi estrogen dan progesteron pada wanita Organ Reproduksi Wanita - 16

Ovarium memproduksi hormon-hormon steroid (estrogen dan progesteron). Hormon ini menurunkan kadar GnRH setelah ovulasi. Khususnya estrogen, ia disekresi oleh sel-sel theca interna dan sel-sel granulosa dari folikel ovarian, korpus luteum dan plasenta. LH dari pituitari anterior mengikat pada reseptor theca interna atau selsel granulosa untuk menyebabkan produksi estradiol dari kolesterol atau prekursor androstenedione yang dibebaskan dari sel-sel thecal ke sel-sel granulosa. Organ Reproduksi Wanita - 17

Progesteron disekresi oleh korpus luteum dan plasenta tetapi beberapa diantaranya juga dibuat oleh folikel yang berkembang. Negative feedback dari progesteron menurunkan sekresi LH dan dosis yang besar dapat mencegah ovulasi. Progesteron memiliki target utama uterus, payudara dan otak. Ia meningkatkan perkembangan jaringan payudara, menyebabkan perubahan dalam dinding endometrial selama fase luteal dari siklus menstruasi, menurunkan kepekaan dari sel-sel myometrial dan menurunkan sensitivitas uterine terhadap oksitosin. Organ Reproduksi Wanita - 18

Estrogen dalam aliran darah menghambat pelepasan FSH dan LH, melalui negative feedback. Pada preovulatori, estrogen meningkatkan pelepasan LH melalui positive feedback. Estrogen juga meningkatan kepekaan otot polos uterine, sensitivitas myometrial terhadap oksitosin dan meningkatkan libido pada wanita oleh aksi langsung pada neuron hypothalamic. Estrogen menurunkan kolesterol plasma, menghambat atherogenesis (pembentukan plaque dalam pembuluh darah), dan melindungi melawan miokard infark seperti yang ditunjukkan oleh penurunan insiden serangan jantung dan atherosklerosis pada wanita premenopausal. Organ Reproduksi Wanita - 19

Sel-sel dari folikel yang berkembang juga memproduksi hormon polipeptida inhibin yang menghambat sekresi FSH melalui aksi langsung pada pituitari. Organ Reproduksi Wanita - 20

Estrogen adalah hormon wanita yang di produksi ovarium yang bertanggung jawab untuk ovulasi. Progesterone adalah hormon wanita yang di produksi ovarium setelah ovulasi. Ia mentrigger periode menstrual. Ia mempersiapkan dinding uterus untuk sel telur yang di fertilisasi. Organ Reproduksi Wanita - 21