5. FORMAT SPM 1 PENDIDIKAN STANDAR PELAYANAN MINIMUM KETERANGAN KOMPONEN/ SUB KOMPONEN TARGET 5 TAHUN SATUAN JENIS LAYANAN

dokumen-dokumen yang mirip
KETERANGAN SATUAN. Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada

FORMAT SPM. 3. Akses bagi calon mahasiswa berprestasi dari masyarakat yang tidak mampu. 4. Kesempatan bagi calon mahasiswa asing Ada / Tidak

STANDAR PELAYANAN MINIMUM

7. SPM POLMAN BANDUNG

5. SPM UNIVERSITAS TANJUNGPURA

WALIKOTA TEGAL PERATURAN WALIKOTA TEGAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2009 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMUM PADA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 282 TAHUN 2015 TANGGAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 52 TAHUN 2013 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Formulir 1 FORMULIR PENILAIAN KINERJA DOSEN DI KELAS (Diisi oleh mahasiswa pada kelas bersangkutan)

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 50 TAHUN 2008 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

BORANG BARU VS BORANG LAMA

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG

KETERCAPAIAN TARGET KINERJA 2015 DAN PERENCANAAN KINERJA TAHUN 2016 JURUSAN BIOLOGI FMIPA UNIVERSITAS NEGERI MALANG TUGAS:

PROGRAM KERJA JURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIK FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI

Standar Mutu UMSIDA (di copy dari BPM UMSIDA) 0

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 55 Tahun 2008 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMUM UNIVERSITAS BRAWIJAYA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

UNIVERSITAS NEGERI MALANG (UM) Jalan Semarang 5, Malang Telepon: Laman:

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS UNIT KERJA DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT JENDERAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2013 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 44 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR 43 TAHUN 2013 TENTANG

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 75 TAHUN 2014 TENTANG

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA


2016, No Kebudayaan Nomor 78 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 21 Tahun 2012 tentang O

No. Nama Jabatan Fungsional Unit Organisasi Kelas Jabatan Persediaan Pegawai

TARGET SASARAN RENSTRA UNDIKSHA

STANDAR MUTU PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

2 2015, No.1392 Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5500); 4.

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

2016, No MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TENTANG RINCIAN TUGAS BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA. Pasal 1 R

PERATURAN MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08/M-DAG/PER/2/2016 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PERDAGANGAN

BUKU STANDAR PENELITIAN

, No Tinggi tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Trunodjoyo Madura; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sis

BAB III STANDAR NASIONAL PENELITIAN. Bagian Kesatu. Ruang Lingkup Standar Nasional Penelitian. Pasal 42

2017, No Universitas Terbuka; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Ind

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 30 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

KODE/NOMOR STANDAR OPERATIONAL PROSEDUR (SOP)

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

2016, No Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidik

2016, No Pasal 1 Rincian Tugas Balai Arkeologi: a. melaksanakan penyusunan program kerja b. melaksanakan pencarian situs dan benda-benda c. me

INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. Organisasi. Tata Kerja. Universitas Samudra. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN NOMOR 70 TAHUN 2015 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA PENGELOLA UNIVERSITAS PADJADJARAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BRAWIJAYA NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WORKSHOP AKREDITASI PROGRAM STUDI ITY PENYUSUNAN BORANG STANDAR 2 DAN 4. di BPM UMY

LEMBAR PENGESAHAN. Semarang, 19 Desember 2013 Kepala Kantor Penjaminan Mutu

PEDOMAN AKADEMIK Standar Proses, Standar Penilaian, Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN STANDAR PENDIDIKAN TINGGI OLEH PERGURUAN TINGGI

DRAFT PER TGL 22 OKT 2008

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 32 TAHUN 2016 TENTANG RINCIAN TUGAS BALAI PELESTARIAN NILAI BUDAYA

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS TERBUKA

FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

FORMAT 3 : FORMAT PENILAIAN INSTRUMEN AMAI PROGRAM STUDI JENJANG S1 PROGRAM STUDI... FAKULTAS... WAKTU VISITASI,...

2016, No MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TENTANG RINCIAN TUGAS BALAI PELESTARIAN CAGAR BUDAYA. Pasal 1 R

Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti)

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 63 TAHUN 2016 TENTANG RINCIAN TUGAS BALAI BAHASA

SALINAN Draft hasil pembahasan 14 Juni 2016

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 35 TAHUN 2016 TENTANG RINCIAN TUGAS BALAI ARKEOLOGI

2015, No Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi (Lembaran Negara

BAB I VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN. A. Visi Menghasilkan tenaga kesehatan profesional dan kompetitif

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 No

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2012 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIVERSITAS PERTAHANAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 20 TAHUN 2006 TENTANG. RINCIAN TUGAS UNIT KERJA Dl LINGKUNGAN INSPEKTORAT JENDERAL

BERITA NEGARA. No.1297, 2016 KEMENDIKBUD. Balai Kirti. Museum Kepresidenan RI. Rincian Tugas. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

FORM EDS KEPALA SEKOLAH

PROGRAM KERJA PROGRAM PASCASARJANA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN,


BORANG PROGRAM STUDI

Pangkalan Data Penjaminan Mutu Pendidikan. Negara Kesatuan Republik Indonesia. Panduan EDS Kepala Sekolah PADAMU NEGERI

LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI NOMOR 104 TAHUN 2016 TENTANG KELAS JABATAN DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI (Permendikbud no 49/2014) Hotel Harris, Bandung, 18 Agustus 2014

Draft. Sistem dan Standar Mutu Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarkat

Tabel Evaluasi Program Undiksha (Indikator dan Capaian Kinerja) Tahun 2013 dan Rencana Sasaran Target 2015

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS MULAWARMAN

2016, No MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TENTANG RINCIAN TUGAS MUSEUM KEBANGKITAN NASIONAL. Pasal 1 Rinci

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

SOP PROSES PENJAMINAN MUTU PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

2016, No Pasal 1 Rincian Tugas Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta adalah: a. melaksanakan penyusunan program kerja Museum Benteng b. melaksan

STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 122 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI NOMOR 40 TAHUN 2017 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMUM UNIVERSITAS JAMBI I.

Transkripsi:

5. FORMAT SPM NO 1 PENDIDIKAN 1. Sistem penerimaan 1. Rasio pendaftar dan yang diterima % 1:6.5 1:7.5 1:8.5 1:9.5 1:10 2. Jalur penerimaan strata 1(S1) Jalur 2 2 2 2 2 Jalur Penerimaan Pascasrajana jalur 1 1 1 1 1 Jalur Penerimaan Profesi jalur 1 1 1 1 1 Jalur Penerimaan D3 jalur 1 1 1 1 1 3. Akses bagi calon berprestasi dari masyarakat yang Ada Ada Ada Ada Ada Ada tidak mampu 4. Kesempatan bagi calon asing Ada Ada Ada Ada Ada Ada 1. Kompetensi Lulusan 2. Proses penerimaan 3.Registrasi 4. Penerbitan ijazah 5. Daya Tampung baru Mahasiswa 5475 5685 5415 5445 5445 1. Penyebaran informasi Variasi Media 4 4 4 4 4 2. Pendaftaran Media 1 1 1 1 1 3. Seleksi Metode Seleksi 5 5 3 2 2 4. Pengumuman Variasi Media 2 2 2 2 2 1. Ketersediaan informasi 2. Kemudahan pelaksanaan berbasis TIK 3. Persentase Mahasiswa Baru yang daftar ulang terhadap % / Tahun 80 90 90 95 95 Mahasiswa yang diterima 1. Tenggang waktu penerbitan ijazah dengan wisuda Hari 7 7 7 7 7 2. Kecepatan penyelesaian legalisasi ijazah Hari 1 1 1 1 1

5. Peningkatan Kompetensi Lulusan 1. IPK lulusan S1/S2 IPK 3,18 3,37 3,38 3,39 3,40 1. IPK lulusan S3 IPK 3,4 3,71 3,72 3,73 3,74 2. Waktu tunggu lulusan yang mendapat pekerjaan (Bulan) Bulan 8,75 8 7,5 6,5 6.00 3. Presentasi Mahasiswa putus studi % 10 9 8 6 5 4. Persentasi kelulusan tepat waktu % 40 50 55 58 60 2. Isi Pembelajaran 6. Penyediaan sistem penyaluran lulusan 7. Alumni 1. Penyediaan kurikulum dan silabus per prodi sesuai dengan program pendidikan 2. Beban studi perprogram pendidikan 3. Penyediaan kalender akademik 4. Pembaharuan dan pengembangan kurikulum 1. Tersedianyan informasi bursa kerja 2. Tersedianya pembekalan bagi lulusan untuk memasuki dunia Tersedia/Tidak Tidak Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia kerja 3. Adanya kegiatan yang menghubungkan lulusan dengan Ada / Tidak Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia dunia kerja 1. Tersedianya wadah alumni 2. Tersedianya sistem informasi alumni Tersedia/Tidak Tidak Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia 1. Ketersediaan kurikulum dan silabus prodi 2. Kesesuaian kurikulum dan silabus prodi dengan program pendidikan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai 1. Kesesuaian dengan ketentuan Sesuai /Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai 1. Ketersediaan kalender akademik 1. Frekuensi pembaharuan dan pengembangan 1-2 kali per periode 1 1 1 1 1

3. Proses Pembelajaran 4. Penilaian Pembelajaran 5. Dosen dan Tenaga Kependidikan 1. Pelaksanaan 1. Ketepatan waktu dalam Perkuliahan perkuliahan Tepat Waktu Tepat Tepat Tepat Tepat Tepat 2. Kehadiran 1. Kehadiran minimal % 80 85 90 90 95 3. Kehadiran dosen 1. Kehadiran minimal dosen % 80 90 90 90 90 4. Praktikum 1. Kehadiran minimal dosen dan % 80 90 90 90 90 5. Tugas mandiri 1. Tugas yang diberikan dosen kepada % 20 20 20 20 20 2. Mahasiswa yang menyelesaikan tugas mandiri % 90 90 90 90 90 6. Responsi/ 1. Jumlah mata kuliah dilengkapi Tutorial responsi/tutorial Mata Kuliah 50% 50% 50% 50% 50% 1. Ujian 1. Jumlah mata kuliah yang diuji diumumkan tepat waktu Mata Kuliah 90% 95% 95% 95% 95% 2. Bimbingan tugas 1. lama bimbingan rata-rata hingga akhir lulus per strata Bulan 8 7,5 7 6,5 6 1. Tenggang waktu antara 3. Pengujian tugas pelaksanaan ujian dengan akhir akhir bimbingan Hari 5 5 5 5 5 4. Praktek Kerja Lapangan/ Praktek Pengalaman Lapangan 1. Penyediaan dosen sesuai kualifikasi 1. Ketersediaan informasi program PKL/PPL 2. Adanya rencana terstruktur pelaksanaan PKL/PPL 1. Pemenuhan Dosen dengan kualifikasi minimal S2 yang mengajar S1 dan Diploma 2. Pemenuhan Dosen dengan kualifikasi minimal S3 yang mengajar S2 dan S3 3. Kesesuaian bidang keilmuan dengan mata kuliah yang diampu Ada / Tidak Ada Ada Ada Ada Ada % 100 100 100 100 100 % 100 100 100 100 100 % 100 100 100 100 100

1. Perbandingan jumlah dosen dan 2. Penyediaan dosen 2. Persentase Jumlah dosen tetap dari jumlah seluruh dosen Jml Dosen : Jml Mahasiswa 1:16 1:17 1:18 1:19 1:20 % 95 95 95 95 95 3. Pengembangan kompetensi dosen 4. Penyediaan tenaga kependidikan sesuai kualifikasi dan Kompetensi 5. Peningkatan kompetensi Tenaga kependidikan 1. Jumlah dosen yang mengikuti peningkatan kualifikasi pendidikan 2. Jumlah dosen yang mengikuti peningkatan kompetensi 1. Kesesuaian kualifikasi pendidikan 2. Kesesuaian kompetensi/bidang keahlian 3. Tersedianya sasaran kinerja pegawai 4. Perbandingan jumlah tenaga kependidikan dan 1. Jumlah tenaga kependidikan yang mengikuti peningkatan kualifikasi pendidikan 2. Jumlah tenaga kependidikan yang mengikuti peningkatan kompetensi % 20 20 15 15 15 % 5 5 5 5 5 % 90 95 95 95 100 % 90 95 95 95 100 Jumlah Tendik : Mahasiswa 1:30 1:31 1:32 1:32 1:33 % 5 5 5 5 5 % 10 10 10 10 10

6. Sarana dan Prasarana Pembelajaran 1. Penyediaan ruang kuliah 1. Ratio luas ruang kuliah per Luas /Mahasiswa 1,5 1,5 1,5 2 2 a. Ruang Kuliah 2. Penyediaan sarana ruang kuliah (contoh : Meubelair, LCD/OHP, White Board ) 1. Jumlah sarana ruang kuliah yang tersedia % 100 100 100 100 100 1. Penyediaan ruang Dosen 1. Ratio luas ruang dosen m2/dosen 2 2 2 4 4 b. Ruang Dosen 2. Penyediaan sarana ruang dosen (contoh : Meubelair, dan lain-lain) 2. Ketersediaan sarana di ruang dosen c. Ruang Administrasi d. Perpustakaan 1. Penyediaan ruang 1. Ratio luas ruang administrasi administrasi m2/pegawai 4 4 4 4 4 2. Penyediaan sarana ruang administrasi (contoh 1. Ketersediaan sarana ruang : Meubelair, administrasi komputer, dan lainlain) 1. Luas ruang perpustakaan m2 2700 2700 2700 5000 5000 1. Penyediaan ruang 2. Ketersediaan sarana di ruang dan sarana ruangan perpustakaan

1. Jenis buku dan jurnal untuk setiap Prodi Jenis /Prodi 25 60 70 80 90 2. Jumlah buku dan jurnal Eksemplar 67502 68000 69000 69500 70000 3. Ketersediaan buku teks yang dirujuk mata kuliah 4. Kemutakhiran buku dan jurnal Kali/ Tahun 1 1 1 1 1 d. Perpustakaan 2. Penyediaan buku dan jurnal 5. Ketersediaan perpustakaan elektronik 6. Ketersediaan disertasi, tesis, skripsi 7. Ketersediaan jurnal ilmiah nasional terakreditasi DIKTI Eksemplar 16000 17500 19000 20500 21500 Eksemplar 4 4 4 4 4 8. Ketersediaan jurnal ilmiah internasional terekomendasi DIKTI Eksemplar 3 3 3 3 3 3. Waktu layanan 4. Kapasitas ruang baca 1. Lamanya jam layanan Jam/Hari 8 8 11 11 11 2. Jangka waktu peminjaman Hari 7 7 7 7 7 3. Akses terhadap perpustakaan elektronik Mudah/Tidak Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah 1. Ratio luas ruang baca per m2/mahasiswa 1,5 1,5 1,5 2 2 1. Penyediaan ruang laboratorium 1. Ratio luas ruangan per m2/mahasiswa 2 2 2 3 3 e. Laboratorium/ Bengkel/ Studio 2. Penyediaan sarana ruangan 3. Penyediaan alat dan bahan praktikum per prodi 1. Kecukupan sarana untuk setiap ruangan 1. Kecukupan alat untuk setiap mata kuliah praktikum 2. Kecukupan bahan untuk setiap mata kuliah praktikum Sarana/Mahasis wa 10 10 5 5 5 Alat /Mahasiswa 10 10 5 5 5 Bahan/Mahasis wa 10 10 5 5 5

praktikum per prodi 3. Ketersediaan prosedur penggunaan sarana praktikum

e. Laboratorium/ Bengkel/ Studio f. Sistem Informasi g. Sarana lainnya 7. Pengelolaan Pembelajaran 1. Perencanaan 2. Pelaksanaan 4. Waktu layanan 1. Lamanya jam layanan Jam 8 8 8 8 8 1. Penyediaan TIK 1. Penyediaan sarana/prasarana ibadah, olahraga, balai pengobatan 2. Sarana bagi penyandang Disabilitas 1. Pembuatan kurikulum 2. Jadwal kuliah 2. Penyusunan daya tampung 3. Layanan perencanaan studi 1. Penyediaan sarana 1. Ketersediaan jaringan (bandwidth) mbps 225mbpa 2,3 giga 2,3 giga 2,3 giga 2,3 giga 2. Ketersediaan Sistem Informasi Manajemen, Keuangan dan Pembelajaran 3. Ketersediaan prosedur Prosedur 11 11 11 11 11 4. Ketersediaan data base Data Base 11 11 11 11 11 1. Ketersediaan sarana/prasarana ibadah, olahraga, balai pengobatan, dll 1. Ketersediaan sarana/prasarana bagi penyandang Disabilitas Tersedia/Tidak Tidak Tidak Tidak Tidak Tersedia 1. Tersedianya kurikulum 1. Tersedianya jadwal kuliah tepat waktu 2. Tersedianya daftar hadir dan dosen 3. Tersedianya bahan ajar 1.Tersedianya data daya tampung 1. Tersedianya pedoman akademik 2. Tersedianya perangkat rencana studi 1. Tersedianya sarana perkuliahan yang memadai

2. Pelaksanaan 3. Pengendalian 4. Pemantauan dan Evaluasi 5. Pelaporan 2. Penyediaan tenaga yang kompeten 1. Penyediaan pedoman dan prosedur layanan 2. Evaluasi perkuliahan 3. Administrasi akademik lainnya 1. Penilaian dan infromasi nilai Sistem pelaporan pembelajaran 1. Kesesuaian kualifikasi tenaga dengan tugas dan fungsi 2. Jumlah pelatihan bagi tenaga administrasi akademik 3. Jenis pelatihan bagi tenaga administrasi akademik 1. Tersedianya pedoman dan prosedur layanan 2. Tersedianya uraian tugas jabatan tenaga pemberi layanan 1. Tersedianya sistem dan instrumen evaluasi 2. Adanya sistem reward dan punishment 1. Kecepatan dan ketepatan waktu surat menyurat 1. Tersedianya pedoman penilaian hasil belajar 2. Tersedianya informasi kemajuan studi 3. Kecepatan dan ketepatan waktu penyampaian informasi hasil belajar 1. Tersedianya rekapitulasi kehadiran dosen per triwulan 2. Tersedianya rekapitulasi kehadiran per triwulan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Pelatihaan 50 60 75 80 90 Jenis Pelatihan 5 7 10 10 10 Ada/Tidak Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Jam 72 72 48 48 24 Hari 14 14 14 14 14 8. Pembiayaan Pembelajaran 1. Penyediaan pembiayaan pendidikan 3. Kecepatan Laporan hasil ujian semester UAS 1. Sumber pembiayaan dari masyarakat Hari 14 14 7 7 7 % 30 30 30 30 30

II 8. Pembiayaan Pembelajaran PENELITIAN 1. Penyediaan pembiayaan pendidikan 2. Pembebanan biaya pendidikan pada 3. Sistem pencatatan dan analisis biaya 2. Sumber pembiayaan dari pemerintah 3. Sumber pembiayaan dari usaha/jasa layanan lainnya 4. Maksimum sumber pembiayaan dari pinjaman 1. Besaran biaya yang ditanggung oleh 2. Ratio besaran biaya yang ditanggung dibagi besaran biaya per per tahun 1. Ketersediaan sistem pencatatan biaya 2. Pelaksanaan Analisis dan Evaluasi biaya pembelajaran % 60 58 55 53 50 % 10 12 15 17 20 % 0 0 0 0 0 Juta Rp/Semester 3,5 4 4,5 5 6 UKT : BKT 19% 22% 25% 28% 33% Terlaksana/Tida k Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana 1. Hasil Penelitian 1. Memfasilitasi hasil yang dipublikasikan 1. Jumlah hasil yang dilaporkan 2. Jumlah hasil yang dipublikasikan pada jurnal yang terakreditasi DIKTI 3. Jumlah hasil yang dipresentasikan baik forum nasional maupun internasional 4. Jumlah hasil yang diseminarkan Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun 377 399 400 412 424 38 39 40 42 43 30 31 32 33 34 55 57 58 60 62

1. Hasil Penelitian 2. Isi Penelitian 3. Proses Penelitian 1. Perencanaan 2. Fasilitasi aplikasi/penerapan hasil 2. Fasilitasi aplikasi/penerapan hasil 3. Pendaftaran hasil untuk mendapatkan HKI/Paten Memiliki pedoman dan keluasan materi 1. Penerimaan dan seleksi proposal 2. Seminar proposal 1. Jumlah hasil yang diaplikasikan 2. Jumlah hasil yang tepat guna 1. Jumlah hasil yang memperoleh HKI/Paten 1. Jumlah hasil dasar 2. Jumlah hasil terapan 3. Jumlah hasil yang berorientasi kepada kepentingan nasional 4. Jumlah hasil yang memuat prinsip pemanfaatan pemutakhiran dan kebutuhan masa mendatang Judul Penelitian/ 38 39 40 42 43 Tahun Judul Penelitian/ 45 46 48 49 51 Tahun Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun Judul Penelitian/ Tahun 65 67 69 71 73 17 18 18 19 19 308 317 327 337 347 325 335 345 355 366 195 201 207 213 219 1. Memenuhi kaidah dan metodologi secara sistematis Terpenuhi/ tidak Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi Terpenuhi 2. Ketepatan waktu seleksi Hari/Proposal 5 5 4 4 3 1. Jumlah proposal yang diseminarkan Proposal/Tahun 380 391 403 415 428 1. Jumlah proposal yang lolos seleksi seminar Proposal/Tahun 377 388 400 412 424

2. Pelaksanaan 3. Pelaporan 4. Penilaian Penelitian 3. Penetapan dan pengiriman proposal 1. Pendampingan untuk peneliti junior 2. Bantuan pelaksanaan Penyelesaian Laporan hasil Pemantauan proses dan hasil Standar penilaian 2. Jumlah proposal yang didanai oleh lembaga 3. Jumlah proposal yang dikirim ke Kementerian 1. Jumlah Ketersediaan Dosen senior sebagai pendamping 1. Ketersediaan sistem pemantauan pelaksanaan 2. Ketepatan waktu pelaksanaan 1. Ketepatan waktu laporan hasil 1. Ketersediaan instrumen pamantauan proses 2. ketepatan waktu penyusunan laporan hasil 1. Tersedianya panduan tentang kriteria minimal penilaian proses dan hasil oleh Dosen. 2. Tersedianya panduan tentang kriteria minimal penilaian proses dan hasil oleh Mahasiswa. Proposal/Tahun 244 251 259 267 275 Proposal/Tahun 133 137 141 145 150 Dosen/ Penelitian 325 335 345 355 366 % 90 95 95 97 98 % 97 97 98 98 99 % 70 72 74 76 79 Metode dan Instrumen 1. Tersedianya metode dan instrumen yang relevan, akuntabel, dan dapat mewakili ukuran ketercapaian kinerja proses serta pencapaian kinerja hasil

5. Peneliti (Dosen) 1. Kualifikasi dosen yang melakukan 1. Kesesuaian bidang dengan keahlian dosen 2. Memiliki kemampuan penguasaan metodologi Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya 2. Keterlibatan dosen dalam per tahun 1. Rasio dosen melakukan dibandingkan total dosen 2. Jumlah judul dibandingkan total dosen Dosen yang melakukan : Total Dosen Judul Penelitian : Total Dosen 50% 60 70 80 100 25% 30% 35% 40% 48% 3. Pelibatan dalam dosen 4. Hasil 1. Rasio yang terlibat dosen dibandingkan total 1. Jumlah dosen yang dipublikasikan Mahasiswa yang terlibat Dosen : Total Mahasiswa Judul Penelitian/ Tahun 1:36 1:30 1:27 1:20 1:20 38 39 40 42 43 6. Sarana dan Prasarana Penelitian 1. Penyediaan sarana dan prasarana 1. Ketersediaan fasilitas oleh Universitas untuk melakukan (Laboratorium, peralatan, dll) 2. Penyediaan fasilitas untuk melakukan, yang bekerjasama dengan lembaga lain Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya 3. Tersedianya TIK untuk Tersedia/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya

6. Sarana dan Prasarana Penelitian 2. Penggunaan sarana dan prasarana 3. Mutu sarana dan prasarana 1. Memfasilitasi proses pembelajaran Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya 2. Memfasilitasi kegiatan PKM Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya 1. Pemenuhan standar mutu, keselamatan kerja, kesehatan, kenyamanan, dan keamanan % 60 65 70 75 80 7. Pengelolaan Penelitian 1. Memiliki panduan tentang kriteria dosen yang akan melakukan 2. Sistem Informasi Penelitian 1. Kriteria standar hasil Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada 2. Kriteria standar isi Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada 3. Kriteria standar proses Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada 1. Tersedianya Sistem Informasi Penelitian berbasis TIK Tersedia/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada 3. Diseminasi hasil 4. Pemberian penghargaan hasil 1. Tersedianya sistem diseminasi hasil 1. Jumlah Penelitian yang mendapatkan penghargaan Tersedia/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Judul Penelitian/ Tahun 65 67 69 71 73 1. Persentase dana dibandingkan dengan total anggaran % 40 41 43 44 45 8. Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian 1. Sumber dana 2. Persentase dana dari perguruan tinggi 3. Persentase dana dari pemerintah % 4 4 4 4 5 % 63 65 66 68 71 4. Persentase dana dari kerja sama dengan lembaga lain % 2 3 3 3 3

III 1. Ketersediaan mekanisme 8. Pendanaan pembiayaan 2. Pembiayaan dan Pembiayaan 2. Ketersediaan Pembiayaan Penelitian pengelolaan untuk peningkatan kapasitas peneliti PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PM) 1. Hasil PM 1. Jumlah kegiatan pengabdian berbasis riset 2. Jumlah hasil PM untuk Penyelesaian Masalah yang di 1. Memfasilitasi hadapi Masyarakat Hasil PM 3. Jumlah hasil PM sebagai bahan Pengembangan Iptek 4. Jumlah hasil PM sebagai bahan pengayaan Bahan Ajar atau Modul Pelatihan 2. Isi PM 1. Prosentase Materi PM berdasarkan hasil Penelitian yang dapat diterapkan langsung sebagai Kegiatan PM Memfasilitasi Penyusunan Materi PM 2. Prosentase Materi PM berdasarkan hasil Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang digunakan untuk Pemberdayaan Masyarakat Hasil PM/Tahun 59 65 75 85 100 Hasil PM/Tahun 329 339 349 360 370 Hasil PM/Tahun 329 339 349 360 370 Hasil PM/Tahun 20 21 21 22 23 % 60 62 64 66 68 % 60 62 64 66 68

3. Proses PM Pelatihan Metodologi PM, Penyusunan Proposal, dan Penulisan Laporan 1. Frekuensi pelatihan Kali/ Tahun 1 1 1 1 1 2. Jumlah dosen yang mengikuti pelatihan Dosen 110 113 117 120 124 1. Pelatihan Perencanaan Kegiatan PM Pelaksanaan Kegiatan PM Pelaporan Kegiatan PM 1. Jumlah proposal yang diseminarkan 1. Jumlah masyarakat yang dilayani 2. Jumlah yang terlibat kegiatan PM 3. Jumlah Pelaksanaan PM yang di danai 1. Waktu penyampaian Laporan Kegiatan PM Proposal 59 61 63 64 66 orang 6588 6777 6981 7190 7406 Mahasiswa 599 617 635 655 674 PM/Tahun 329 339 349 360 370 Minggu 40 41 42 44 45 4. Penilaian PM 1. Akuntabilitas 2. Tranparansi 3. Pemanfaatan 1. Tersedianya Kriteria dan Prosedur yang Jelas untuk Penilaian terhadap Kegiatan PM 1. Tersedianya Prosedur dan Akses Pemangku Kepentingan Terhadap Kegiatan PM 1. Jumlah Masyarakat yang Memanfaatkan hasil terhadap Mitra (orang) 329 339 349 360 370 Kegiatan PM 2. Jumlah Desa Binaan Desa Binaan 0 2 3 4 5

3. Pemanfaatan 3. Prosentase Materi PM berdasarkan hasil Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang digunakan untuk Pemberdayaan Masyarakat % 50 52 53 55 56 5. Pelaksanaan PM (Dosen) 1. Keterlibatan Dosen dalam PM 1. Rasio Dosen yang terlibat PM dibandingkan dengan total Dosen 2. Kesesuaian PM dengan Keahlian Dosen Dosen yang terlibat PM : Total Dosen 40% 41% 42% 44% 45% Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai 2. Pelibatan Mahasiswa dalam PM 1. Rasio Mahasiswa yang terlibat PM dibandingkan dengan Total Mahasiswa Mahasiswa yang terlibat PM : Total Mahasiswa 1:6 1:6 1:6 1:6 1:6 1. Ketersediaan Fasilitas Perguruan Tinggi yang digunakan untuk kegiatan PM terkait Penerapan Bidang Ilmu dari Program Studi 6. Sarana dan Prasarana PM Penyediaan Sarana dan Prasarana PM Penyediaan Sistem Informasi PM 2. Ketersediaan Fasilitas Perguruan Tinggi yang digunakan untuk kegiatan PM terkait proses pembelajaran 3. Ketersediaan Fasilitas Perguruan Tinggi yang digunakan untuk kegiatan PM terkait kegiatan 1. Tersedianyan Sistem Informasi PM

6. Sarana dan Prasarana PM 7. Pengelolaan PM Penjaminan Sarana dan Prasarana Memenuhi Standar Mutu, Keselamatan Kerja, Kesehatan, Kenyamanan, dan Keamanan Sistem Pengolaan kelembagaan pengelola PM 1. Persentase Sarana dan Prasarana yang Memenuhi Standar Mutu, Keselamatan Kerja, Kesehatan, Kenyamanan, dan Keamanan 1. Terlaksananya Perencanaan, Pelaksanaan, Pengendalian, Pemantauan dan Evaluasi, Serta Pelaporan Kegiatan PM % 60 62 64 66 68 Terlaksana/ Tidak Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia 1. Adanya Unit Pengelola PM Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada 8. Pendanaan dan Pembiayaan PKM Sumber Dana PM Pembiayaan PM 1. Persentase Dana PM dibandingkan dengan Total Anggaran (dana pengabdian lembaga : dana total keseluruhan lembaga) 2. Persentase Dana PM dari Perguruan Tinggi (dana PM yang diterima lembaga : dana keseluruhan UNSRAT) 3. Persentase Dana PM dari Pemerintah ( dana PM dari dikti : dana BOPTN UNSRAT) 4. Persentase Dana PM dari Kerja Sama dengan Lembaga Lain 1. Ketersediaan Mekanisme Pembiayaan PM % 35 36 37 38 39 % 1,7 2 2 2 2 % 4 4 4 4 4 % 0 0 0 0 0

IV 8. Pendanaan dan Pembiayaan Pembiayaan PM PKM LAYANAN ADMINISTRASI 4.1. Layanan Administrasi Kean A. Sarana dan Tenaga 1. Penyediaan sarana 2. Pembiayaan Pengelolaan PM untuk Peningkatan Kapasitas Pelaksana 1. Tersedianya sarana layanan administrasi yang memadai 2. Tersedianya sarana kegiatan yang memadai (olahraga, kesenian, dan kegiatan lain) 3. Tersedianyan sarana pelayanan kesehatan 1. Kesesuaian kualifikasi tenaga dengan tugas dan fungsi 2. Jumlah pelatihan bagi tenaga administrasi 3. Jenis pelatihan bagi tenaga 2. Penyediaan tenaga administrasi yang kompeten 4. Tersedianya uraian tugas jabatan 5. Tersedianyan dosen/tenaga kependidikan pendamping kegiatan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Pelatihan 13 13 13 15 15 Jenis Pelatihan 1 2 3 3 4 B. Pedoman dan prosedur kegiatan 1. Penyediaan pedoman dan prosedur kegiatan 1. Tersedianya pedoman dan prosedur kegiatan 2. Tersedianya program kegiatan

B. Pedoman dan prosedur kegiatan C. Layanan kegiatan D. Layanan kesejahteraan 2. Penyusunan data 1. Layanan minat dan penalaran kegiatan 2. Monitoring pelaksanaan kegiatan 3. Evaluasi kegiatan 1. Penyediaan Beasiswa 1. Tersedianya database 1. Tersedianya jadwal kegiatan 2. Jumlah yang mengikuti pelatihan kepemimpinan 3. Jumlah yang mengikuti pelatihan kewirausahaan 1. Tersedianyan panduan monitoring 2. Tersedianyan saluran komunikasi kegiatan 3. Adanya tindak lanjut hasil monitoring 1. Tersedianya sistem dan instrumen evaluasi 2. Adanya sistem reward dan punishment 3. Tersedianya layanan kegiatan berbasis TIK sebagai feed back dan kepuasan atas layanan kepada 1. Rasio penerima beasiswa dengan jumlah Mahasiswa 5280 5685 5415 5445 5445 Mahasiswa 1500 1545 1590 1635 1680 Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada penerima beasiswa : jumlah 24% 25% 27% 28% 30%

1. Penyediaan Beasiswa 2. Kesempatan bagi calon berprestasi dari masyarakat yang tidak mampu (%) 3. Banyaknya Mahasiswa penerima beasiswa (dari mhs terdaftar) % 20 20 22 24 25 % 14 16 18 20 20 D. Layanan kesejahteraan 2. Layanan kesehatan 4. Kecepatan dan ketepatan penyaluran beasiswa 1. Tersedianya Sarana layanan kesehatan bagi Mahasiswa 2. Jumlah yang mendapatkan pelayanan kesehatan Hari 14 14 7 7 7 Mahasiswa/ Tahun 5475 5685 5415 5445 5445 3. Layanan kesejahteraan lainnya 1. Kantin Sehat 2. Konseling 3. e-library Tersedia/Tidak Tidak Tidak Tidak Tersedia Tersedia 4. Modul e-learning Tersedia/Tidak Tidak Tidak Tidak Tersedia Tersedia 5. Modul Penelitian/Pengabdian (Simlibtamas) 6. Modul ALUMNI & Karir (Tracer Study ) Tersedia/Tidak Tidak Tidak Tersedia Tersedia Tersedia E. Layanan administrasi lainya F. Pelaporan Layanan administrasi lainya Laporan kegiatan 1. Kecepatan dan ketepatan waktu surat menyurat dan proses administrasi lainya 1. Tersedianya laporan kegiatan 2. Tersedianya laporan layanan kesehatan 3. Kecepatan dan ketepatan waktu penyampaian laporan Hari 2 2 1 1 1 Hari 14 14 7 7 7

4.2 Layanan Administrasi Keuangan A. Sarana dan Tenaga B. Pelaksanaan 1. Penyediaan sarana 2. Penyedia tenaga yang kompeten 1. Penyusunan anggaran 2. Pelaksanaan anggaran 3. Revisi program dan anggaran 4. Pelaporan pelaksanaan program dan anggaran 5. Monitoring pelaksanaan anggaran 1. Tersedianya sarana layanan administrasi keuangan yang memadai 1. Kesesuaian kualifikasi tenaga dengan tugas dan fungsi 2. Jumlah pelatihan bagi tenaga administrasi keuangan 3. Jenis pelatihan bagi tenaga administrasi keuangan 1. Tersedianya pedoman penyusunan anggaran 2. Ketepatan dan kecepatan waktu penyusunan anggaran 1. Tersedianya pedoman pelaksanaan program dan anggaran 2. Ketepatan dan kecepatan waktu pencairan anggaran 3. Kesesuaian usul realisasi dengan rencana 1. Ketepatan dan kecepatan waktu revisi program dan anggaran 2. Kesesuaian usul revisi program dan anggaran 1. Ketepatan dan kecepatan waktu pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran 1. Terlaksananya monitoring pelaksanaan anggaran Sesuai / Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai pelatihan 3 3 3 4 5 Jenis Pelatihan 3 3 3 4 5 Hari 14 14 7 7 7 Hari 7 7 7 7 7 Sesuai / Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Hari 14 14 7 7 7 Sesuai / Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Hari 10 10 7 7 7 Terlaksana/ Tidak Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana

B. Pelaksanaan C. Laporan keuangan 5. Monitoring pelaksanaan anggaran 1. Penyusunan laporan keuangan 2. Keterbukaan informasi program, anggaran dan realisasi 1. Tersedianya sistem pelaporan keuangan 2. Tersusunya laporan realisasi anggaran, neraca, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan secara tepat waktu. Variasi Media 3 3 3 3 3 Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya 4.3 Layanan Administrasi Kepegawaian 3. Tersusunnya LAKIP tepat waktu Ya/Tidak Ya Ya Ya Ya Ya A. Sarana dan Tenaga B. Pelaksanaan 1. Penyediaan sarana 2. Penyediaan tenaga yang kompeten 1. Penyususnan formasi pegawai 2. Pelaksanaan penerimaan pegawai 1. Tersedianya sarana layanan administrasi kepegawaian yang memadai 1. Kesesuaian kualifikasi tenaga dengan tugas dan fungsi 2. Jumlah pelatihan bagi tenaga administrasi kepegawaian 3. Jenis pelatihan bagi tenaga administrasi kepegawaian 1. Tersedianya pedoman penyusunan formasi pegawai 2. Ketepatan dan kecepatan waktu penyusunan formasi pegawai 1. Tersedianya pedoman pelaksanaan penerimaan pegawai 2. Ketepatan dan kecepatan waktu penerimaan pegawai Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai 0rang 80 85 90 95 100 Jenis Pelatihan 4 6 8 10 10 Hari 14 14 7 7 7 Hari 30 30 30 30 30

B. Pelaksanaan C. Pelaporan 2. Pelaksanaan penerimaan pegawai 3. Pemrosesan mutasi pegawai 4. Disiplin dan pengembangan pegawai 5. Monitoring administrasi kepegawaian Pelaporan administrasi kepegawaian 3. Kesesuaian penerimaan pegawai, dengan rencana kebutuhan formasi pegawai 1. Ketepatan dan kecepatan pemrosesan pengangkatan, kepangkatan, pemindahan, dan mutasi lainya 2. Ketepatan dan kecepatan pemrosesan administrasi kepegawaian 3. Kecepatan dan ketepatan waktu pemrosesan pemberhentian/pemensiunan pegawai 1. Adanya sistem reward dan punishment 2. Tersedinya sistem pengembangan pegawai 1. Terlaksananya monitoring pelaksanaan penerimaan, mutasi,disiplin, dan pengembangan pegawai 2. Keterbukaan informasi dan penerimaan dan administrasi pegawai 1. Tersedianya data dan informasi kepegawaian 2. Tersedianya laporan pengelolaan pegawai Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Hari 14 14 7 7 7 Hari 14 14 7 7 7 Hari 14 14 7 7 7 Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Terlaksana/ Tidak Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Tersedia Variasi Media 3 3 3 3 3

4.4 Layanan Admministrasi Perlengkapan A. Sarana dan Tenaga Penyedia sarana Penyedia tenaga yang kompeten 1. Tersedianya sarana layanan administrasi perlengkapan yang memadai 1. Kesesuaian kualifikasi tenaga dengan tugas dan fungsi 2. Jumlah pelatihan bagi tenaga administrasi perlengkapan 3. Jenis pelatihan bagi tenaga administrasi perlengkapan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Orang 80 90 100 100 100 Jenis Pelatihan 2 3 3 4 4 1. Penyusunan rencana kebutuhan sarana dan prasarana 1. Tersedianya pedoman penyusunan kebutuhan sarana dan prasana (minimal 2 Pedoman) 2. Ketepatan dan kecepatan waktu penyusunan rencana kebutuhan sarana dan prasarana Hari 14 14 7 7 7 B. Pelaksanaan 3. Kesesuaian rencana dengan kebutuhan 1. Tersedianya pedoman administrasi perlengkapan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai 2. Pelaksanaan pengadaan sarana dan prasarana 2. Ketepatan dan kecepatan pengadaan sarana dan prasarana 3. Kesesuain proses pengadaan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan Hari 14 14 7 7 7 Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai

B. Pelaksanaan C. Pelaporan 3. Penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pemeliharaan, dan perawatan sarana dan prasarana 4. Monitoring dan evaluasi pengelolaan perlengkapan Pelaporan administrasi perlengkapan 4.5 Layanan Administrasi Umum 1. Kesesuaian pengadaan sarana dan prasarana dengan rencana kebutuhan 2. Kesesuaian penyimpanan sarana dan prasarana 3. Ketepatan dan kecepatan pendistribusian sarana dan prasarana 4. Ketepatan dan kecepatan pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana 1. Terlaksananya monitoring pendayagunaan aset 2. Terlaksananya inventarisasi aset 1. Tersedianya data dan informasi perlengkapan 2. Tersedianya laporan pengelolaan perlengkapan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Hari 1 1 1 1 1 Hari 14 14 7 7 7 Terlaksana/ Tidak Terlaksana/ Tidak Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Terlaksana Penyediaan Sarana 1. Tersedianya sarana layanan administrasi umum yang memadai A. Sarana dan Tenaga B. Pelaksanaan Penyedia tenaga yang kompeten 1. Layanan persuratan/ kearsipan 1. Kesesuaian kualifikasi tenaga dengan tugas dan fungsi 2. Jumlah pelatihan bagi tenaga administrasi umum 3. Jenis pelatihan bagi tenaga administrasi umum 1. Tersedianya pedoman persuratan/kearsipan Sesuai/Tidak Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Pelatihan 60 75 90 100 100 Jenis Pelatihan 2 3 3 4 4

2. Ketepatan dan kecepatan pendistribusian surat masuk dan keluar Hari 1 1 1 1 1 1. Layanan persuratan/ kearsipan 3. Ketepatan dan kecepatan perawatan dan pemeliharaan arsip 4. Ketepatan dan kecepatan penyusutan dan usul penghapusan arsip 5. Ketepatan dan kecepatan pelayanan peminjaman arsip 1. Kecepatan dan ketepatan waktu 2. Layanan kerumahtanggaan keindahan, ketertiban, dan pelayanan kebersihan, keanaman, kenyamanan Hari 3 2 1 1 1 Hari 3 2 1 1 1 Hari 3 2 1 1 1 Hari 1 1 1 1 1 B. Pelaksanaan 1. Kecepatan dan ketepatan waktu pelayanan pimpinan dan tamu Hari 1 1 1 1 1 3. Layanan keprotokolan 4. Layanan hukum dan peraturan perundangundangan 2. Tersedianya data penerimaan tamu 3. Kecepatan dan ketepatan waktu pelayanan rapat dinas, upacara, wisuda, dan seminar 1. Tersedianya himpunan peraturan perundang-undangan yang mendukung pelaksanaan tugas perguruan tinggi 2. Kecepatan dan ketepatan waktu penyusunan rancangan peraturan Hari 1 1 1 1 1 Hari 60 30 30 14 14 3. Kecepatan dan ketepatan waktu pemberian bantuan hukum Hari 1 1 1 1 1

B. Pelaksanaan 5. Layanan organisasi dan ketatalaksanaan 1. Tersedianya pedoman organisasi dan ketatalaksanaan 2. Kecepatan dan ketepatan waktu pengkajian usulan pembentukan dan penyempurnaan unit organisasi 3. tersedianya SOP untuk setiap layanan 4. Tersedianya uraian jabatan setiap pegawai Hari 60 30 30 14 14 5. Kecepatan dan ketepatan waktu penyelenggaraan analisis jabatan Hari 60 30 30 14 14 C. Pelaporan Pelaporan administrasi umum 6. Tersedianya standar pelayanan untuk setiap layanan 1. Tersedianya data dan informasi administrasi 2. Tersedianya laporan pengelolaan administrasi MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA, TTD. MOHAMAD NASIR