MATRIKS 2.3. TINDAK PEMBANGUNAN KEMENTERIAN/LEMBAGA TAHUN KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 I. PROGRAM Tercapainya penduduk Contraceptive Prevalence Rate /CPR - - - 65 2.208,7 2.476,6 2.133,1 2.134,8 KEPENDUDUKAN DAN tumbuh seimbang (%) KELUARGA BE 1. Jumlah peserta KB baru /PB (juta) 7,2 7,3 7,5 7,6 1. Analisis dan kajian kebijakan pengendalian penduduk Meningkatnya keserasian kebijakan pembangunan dengan kebijakan pengendalian kuantitas penduduk 2. Jumlah peserta KB aktif/pa (juta) 3. Jumlah peserta KB baru mandiri (juta) 4. Persentase peserta KB aktif mandiri 5. Persentase peserta KB baru MKJP 6. Persentase peserta KB aktif MKJP 7. Persentase peserta KB baru Pria 1 Jumlah kajian/analisis kebijakan pembangunan yang kurang serasi dengan program kependudukan dan KB (KKB) 2 Persentase kebijakan pembangunan yang diserasikan dengan kebijakan KKB 27,5 28,2 29 29,8 3,4 3,4 3,5 3,6 49,60% 49,70% 50,90% 51% 12,50% 12,90% 13,20% 13,60% 25,10% 25,90% 26,70% 27,50% 4% 4,30% 4,60% 5% - - - 1 6,9 6,9 6,9 6,9 20% 40% 60% 75% II.L.068.1
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2. Penetapan parameter Tersedianya parameter 1 Jumlah neraca kependudukan 1 1 1 1 7,7 7,7 7,7 7,7 kependudukan kependudukan dan KB yang yang disusun disepakati oleh lintas sektor 2 Jumlah kajian parameter 1 1 1 1 terkait dan dijadikan sebagai kependudukan dan KB acuan dalam penyusunan 3 Persentase parameter - 100% - 100% rencana dan pelaksanaan program pembangunan kependudukan yang tersedia tepat waktu sektor 4 Indeks pemanfaatan hasil analisis parameter kebijakan penyerasian dampak kependudukan oleh stakeholder dan mitra kerja (dari skala 1-4) 3. Sosialisasi kebijakan dan program kependudukan Meningkatnya komitmen lintas sektor serta pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat tentang pembangunan berwawasan kependudukan 1 Persentase stakeholder dan mitra kerja yang menerima sosialisasi 2 Persentase penentu kebijakan yang menerapkan perspektif pembangunan berwawasan kependudukan dalam kebijakan sektor 3 Jumlah modul pendidikan tentang kependudukan 4 Persentase sekolah yang melaksanakan modul pendidikan tentang kependudukan 50% 60% 70% 80% 6,3 6,3 6,3 7,9 50% 50% 50% 50% 1 1 1 1 - - - 20% 4. Pengembangan kebijakan kelompok penduduk rentan dan produktivitas penduduk 1. Tersedianya kebijakan kependudukan untuk kelompok penduduk rentan 1 Jumlah kajian tentang kondisi penduduk rentan 1 - - 1 6,6 6,6 6,6 6,6 II.L.068.2
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2. Tersedianya kebijakan 2 Persentase stakeholder dan 50% 60% 70% 80% kependudukan terkait mobilitas penduduk dalam rangka peningkatan mitra kerja yang mendapat sosialisasi strategi penanganan lansia dan penduduk rentan produktivitas wilayah 3 Jumlah kajian potensi wilayah 1 1 pengirim dan penerima tenaga kerja - - 4 Jumlah analisis kebijakan pengarahan mobilitas 1 - - 1 5. Pengembangan kebijakan dan pembinaan kesertaan ber-kb Meningkatnya pembinaan, kesertaan, dan kemandirian 1 Persentase NSPK tentang pembinaan kemandirian ber-kb ber-kb melalui 23.500 klinik KB pemerintah dan swasta 2 Jumlah peserta KB baru miskin (Keluarga Prasejahtera/KPS dan Keluarga Sejahtera-1/KS-I) dan rentan lainnya yang mendapatkan alat dan obat kontrasepsi (alokon) gratis melalui 23.500 klinik KB pemerintah dan swasta (juta) 25% 50% 75% 100% 748,2 885,7 787,0 798,5 3,8 3,89 3,97 4,05 3 Jumlah peserta KB aktif miskin (KPS dan KS-1) dan rentan lainnya yang mendapatkan alokon gratis melalui 23.500 klinik KB pemerintah dan swasta (juta) 4 Jumlah klinik KB pemerintah dan swasta yang mendapat dukungan sarana prasarana 12,2 12,5 12,8 13,1 4.700 4.700 4.700 4.700 II.L.068.3
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 6. Penguatan sumber daya penyelenggara program KB 17,7 13,2 7,8 6,0 8. Peningkatan kemandirian ber- KB Keluarga Pra Sejahtera (KPS) dan Keluarga Sejahtera-1 (KS-1) Meningkatnya kapasitas sumberdaya penyelenggara program KB di 23.500 klinik KB pemerintah dan swasta dalam rangka pembinaan, kesertaan, dan kemandirian ber-kb 7. Penyiapan kehidupan Meningkatnya Pengetahuan berkeluarga bagi remaja (PKBR) Sikap Perilaku (PSP) remaja tentang PKBR Meningkatnya pembinaan dan kemandirian ber-kb Keluarga Pra Sejahtera (KPS) dan Keluarga Sejahtera-1 (KS-1) 1 Persentase tenaga pelayanan KB terlatih di 23.500 klinik KB pemerintah dan swasta a. Dokter (16.934 dokter umum dan 3.918 SPOG) 45% (7.620 dokter umum dan 1.763 SPOG) 75% (12.701 dokter umum dan 2.939 SPOG) 90% (15.241 dokter umum dan 3.526 SPOG) 100% (916.934 dokter umum dan 3.918 SPOG) b. Bidan (48.621) 45% (21.879 bidan) 75% (36.466 bidan) 90% (43.759 bidan) 100% (48.621 bidan) 2 Persentase klinik KB yang melayani KB sesuai SOP (Penggunaan Inform Consent ) (dari 23.500 klinik KB pemerintah dan swasta) 35% 50% 70% 85% 1 Jumlah kebijakan tentang PKBR 1 1 1 1 18,5 20,6 22,9 25,5 2 Jumlah pelatih PKBR dilatih (orang) 3 Persentase mitra kerja yang melaksanakan kegiatan PKBR 1 Jumlah kebijakan kegiatan pemberdayaan ekonomi keluarga peserta KB 115 30 30 30 40% 60% 80% 100% - 3 - - 13,5 14,5 15,6 16,8 II.L.068.4
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 2 Jumlah mitra kerja yang 1 1 1 1 memberikan bantuan modal dan pembinaan kewirausahaan kepada kelompok usaha ekonomi produktif 3 Jumlah tenaga pengelola 66 33 - - kegiatan pemberdayaan ekonomi keluarga peserta KB yang dilatih (orang) 4 Jumlah mitra kerja yang menjadi pendamping kelompok usaha ekonomi produktif 9. Pembinaan ketahanan keluarga 1. Meningkatnya ketahanan keluarga dalam rangka peningkatan kesertaan, pembinaan, dan kemandirian ber-kb bagi PUS anggota poktan 2. Meningkatnya ketrampilan keluarga dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak, pembinaan remaja, serta peningkatan kualitas hidup lansia 1 Jumlah kebijakan kegiatan pembinaan ketahanan keluarga 2 Jumlah mitra kerja yang melaksanakan pembinaan dan pendampingan ketahanan keluarga 3 Jumlah tenaga pengelola pembinaan ketahanan keluarga yang dilatih (orang) 4 Jumlah prototype BKB-Kit yang diproduksi - - - 4 14,3 15,4 16,6 17,9 3 4 5 6 249 364 364 364 1 1 1 1 II.L.068.5
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 10. Peningkatan advokasi kepada stakeholder 1 Jumlah kebijakan tentang advokasi kepada stakeholder 2 - - - 40,6 29,4 20,8 14,8 Meningkatnya komitmen stakeholder terhadap pengendalian penduduk dan program KB yang dikeluarkan (Dokumen) 2 Persentase stakeholder dan mitra kerja mempunyai kebijakan kependudukan dan KB 11. Peningkatan komunikasi, Meningkatnya pengetahuan, 1 Jumlah kebijakan tentang informasi dan edukasi sikap dan perilaku komunikasi, informasi, dan pengendalian penduduk dan KB masyarakat tentang edukasi (KIE) pengendalian penduduk dan 2 Persentase media dan materi KB KIE yang diproduksi 3 Persentase media cetak dan elektronik yang menayangkan informasi KKB 4 Jumlah media luar ruang yang menayangkan informasi KKB 5 Persentase Pasangan Usia Subur (PUS), Wanita Usia Subur (WUS), dan remaja yg mengetahui informasi KKB melalui media massa (cetak dan elektronik) dan media luar ruang 30% 50% 65% 80% 2 - - - 136,1 182,7 121,7 103,6 25% 65% 84% 100% 38% 65% 84% 100% 16 16 16 16 95% 95% 95% 95% 12. Pengembangan media komunikasi Tersedia dan dimanfaatkannya media dan materi KIE pengendalian penduduk dan KB 6 Jumlah petugas Mupen yang dilatih 1 Jumlah kebijakan tentang publikasi kependudukan dan KB 104 66 - - 2 - - - 44,0 71,7 30,1 24,4 2 Jumlah prototype yang 3 - - - diproduksi 3 Jumlah publikasi yang disusun 12 12 12 12 II.L.068.6
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 4 Indeks kepuasan pelanggan terhadap publikasi (dari skala 1-4) 13. Peningkatan kemitraan dengan lintas sektor dan pemerintah daerah 1 Jumlah kebijakan kemitraan lintas sektor dan pemerintah daerah 2 2 1 1 17,6 22,9 21,4 24,2 Meningkatnya komitmen dan peran serta lintas sektor dan pemerintah daerah dalam penyelenggaraan program KKB 2 Jumlah kab/kota yang membentuk BKKBD 3 Persentase kab/kota mempunyai kebijakan program KKB dalam rencana pembangunan daerah 250 50 60 75 100% 100% 100% 100% 14. Peningkatan kemitraan dengan sektor swasta, LSM, dan masyarakat 15. Penyediaan data dan informasi program kependudukan dan KB Meningkatnya peran serta LSM, swasta, dan masyarakat dalam penyelenggaraan program KKB Tersedianya data dan informasi program kependudukan dan KB berbasis TI 4 Persentase kab/kota 25% 50% 60% 75% melaksanakan NSPK 1 Jumlah MOU baru 2 2 2 2 5,3 5,4 5,0 4,9 2 Persentase MOU yang 35% 45% 55% 65% operasional 3 Persentase pelatih IMP (Institusi 35% 50% 70% 80% Masyarakat Perdesaan) yang terlatih 1 Jumlah kebijakan yang berkaitan 3 - - - 4,6 4,7 4,8 5,0 dengan penyediaan data dan informasi 2 Persentase cakupan laporan a. Provinsi 100% 100% 100% 100% b. Kab/Kota 85% 85% 85% 85% 3 Jumlah data dan informasi yang tersedia tepat waktu 918 918 918 918 II.L.068.7
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 16. Peningkatan kualitas analisis data dan informasi manajemen program kependudukan dan KB Tersedia dan meningkatnya 1 Jumlah kebijakan analisis dan evaluasi pengelolaan kependudukan dan KB 3 - - - 4,6 5,1 5,6 6,2 17. Peningkatan pelayanan informasi dan dokumentasi program KKB berbasis Teknologi Informasi (TI) kualitas analisis data dan informasi manajemen program kependudukan dan KB Meningkatnya pelayanan informasi dan dokumentasi program KKB bagi stakeholder 2 Persentase hasil analisis dan 50% 75% 100% 100% evaluasi yang dimanfaatkan dalam pengelolaan kependudukan dan KB 3 Jumlah pelaporan pelaksanaan 72 72 72 72 program 1 Jumlah kebijakan pelayanan 3 - - - 7,0 7,9 8,9 10,3 informasi dan dokumentasi program KKB berbasis TI 2 Jumlah publikasi berbahasa 9 9 9 9 Indonesia 3 Jumlah publikasi luar negeri 4 Indeks kepuasan stakeholder terhadap hasil publikasi (dari skala 1-4) 5 Frekuensi pemutakhiran data 12 12 12 12 dan informasi di website 6 Persentase PKB yang mendapatkan pelatihan e- learning 10% 15% 25% 30% II.L.068.8
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 18. Pengembangan teknologi Tersedia dan meningkatnya 1 Jumlah kebijakan STIK 2 - - - 11,1 12,2 13,5 14,8 informasi komunikasi sarana prasarana dan Kependudukan dan KB teknologi informasi 2 Jumlah aplikasi STIK 4 4 4 4 komunikasi program Kependudukan dan KB kependudukan dan KB 3 Jumlah pengembangan/ 1 1 1 1 penyediaan infrastruktur TIK 4 Persentase cakupan jejaring STIK Kependudukan dan KB sampai kab/kota (495 sasaran) 30% 45% 65% 80% 5 Indeks kepuasan pelanggan (dari skala 1-4) 19. Pengelolaan pembangunan Terlaksananya pengelolaan 1 Meningkatnya pembinaan dan kependudukan dan KB provinsi pembangunan kependudukan kesertaan ber-kb (Provinsi) dan KB provinsi 2. Jumlah klinik KB pemerintah dan swasta yang melayani KB 33 33 33 33 1.098,1 1.157,6 1.023,9 1.032,9 23.500 23.500 23.500 23.500 3. Persentase komplikasi berat yang dilayani 4. Persentase kegagalan KB yang dilayani 5. Jumlah pencabutan implant yang dilayani (Kasus) 6 Persentase pengetahuan remaja tentang : 0,12% 0,11% 0,11% 0,11% 0,03% 0,03% 0,03% 0,03% 356.048 373.580 392.543 412.170 II.L.068.9
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 a. Kesehatan reproduksi 53% 56% 59% 62% remaja b. HIV/AIDS 67% 70% 72% 76% c. Perencanaan kehidupan 15% 20% 25% 30% berkeluarga 7 Jumlah center of excellent 2 3 4 5 PKBR (Per provinsi) 8 Jumlah PIK remaja/ mahasiswa yang dibentuk dan dibina 12.253 13.195 14.140 15.016 9 Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) anggota kelompok usaha ekonomi produktif yang menjadi peserta KB mandiri 44.000 66.000 88.000 110.000 10 Meningkatnya promosi KB 33 33 33 33 (Provinsi) 11 Jumlah tenaga lini lapangan program KB yang terlatih 1) Latihan Dasar Umum (LDU) 1.343 1.342 - - 2) Refreshing 2.500 2.750 2.700 1.700 3) Latihan Teknis 3.300 3.450 2.157 950 12 Meningkatnya kualitas data dan informasi berbasis TI (Provinsi) 33 33 33 33 13 Tersedianya dan tersosialisasinya kebijakan pembangunan yang berwawasan kependudukan (Provinsi) 33 33 33 33 II.L.068.10
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 14 Tersedianyan dukungan manajemen dan sarana prasarana serta meningkatnya kualitas SDM pengelola program KKB (Provinsi) 33 33 33 33 II. III. PROGRAM PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN BKKBN PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN DAN PELAKSANAAN TUGAS TEKNIS LAINNYA BKKBN Meningkatnya kualitas pelaksanaan pelatihan SDM aparatur, serta penelitian program kependudukan dan KB Tersedianya dukungan manajemen dalam rangka penyelenggaraan program kependudukan dan KB 1. Jumlah SDM aparatur yang terlatih (orang) 2. Jumlah OST dari negara lain (orang) 3. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan kependudukan 4. Jumlah hasil penelitian dan pengembangan KB 1. Persentase ketersediaan peta strategi map dan score card program kependudukan dan KB yang up to date 2. Persentase pegawai yang memiliki profil kompetensi 3. Persentase pegawai yang memiliki score card individu yang up to date 4. Indeks kepuasan pegawai terhadap pelayanan administrasi dan kerumah tanggaan (dari skala 1-4) 1.510 2.470 3.450 4.427 65,1 102,8 84,3 93,2 40 40 40 40 100% 100% 100% 100% 102,7 114,6 127,7 142,3 40% 50% 65% 80% 100% 100% 100% 100% II.L.068.11
KEMENTERIAN/LEMBAGA : BADAN KOORDINASI KELUARGA BE NASIONAL (BKKBN) 2012 2013 2014 2012 2013 2014 5. Indeks kecepatan dan ketepatan pelayanan administrasi perkantoran (dari skala 1-4) 6. Status laporan keuangan WTP WTP WTP WTP 7. Jumlah peraturan - 2 1 1 perundangan tentang SOTK (struktur organisasi dan tata kerja) 8. Persentase kasus bantuan 90% 90% 90% 90% hukum yang dapat diselesaikan 9. Jumlah perangkat tata 15 15 10 5 laksana 10. Jumlah dokumen perencanaan program KKB 2 2 2 2 IV. 1. Rasio ketersediaan alokon dan Lead time 3-3- Lead time 3-3-1 Lead time 3-3-1 Lead time 3-3- 31,9 33,3 34,5 36,1 sarana Klinik KB 1 1 PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR BKKBN Tersedianya dukungan sarana prasarana aparatur pengelola program kependudukan dan KB 2. Persentase kesesuaian standar gudang alokon provinsi 50% 60% 70% 100% V. PROGRAM PENGAWASAN Meningkatnya DAN PENINGKATAN akuntabilitas pengelolaan AKUNTABILITAS program, SDM aparatur APARATUR BKKBN dan administrasi umum, 1. Persentase rekomendasi pengawasan digunakan bagi pengambilan keputusan pimpinan 2. Persentase unit kerja yang menerapkan SAKIP 3. Persentase kepatuhan pejabat dalam melaporkan LHKPN TOTAL ALOKASI 100% 100% 100% 100% 4,7 5,7 5,8 5,5 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 2.413,2 2.732,9 2.385,5 2.411,8 II.L.068.12