Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu Wolfram Spectra Displacement of Wolfram Lamp

dokumen-dokumen yang mirip
1. RADIASI BENDA HITAM Beberapa Pengamatan

HASIL KELUARAN SEL SURYA DENGAN MENGGUNAKAN SUMBER CAHAYA LIGHT EMITTING DIODE

BAB RADIASI BENDA HITAM

Antiremed Kelas 12 Fisika

CHAPTER I RADIASI BENDA HITAM

Fungsi distribusi spektrum P (λ,t) dapat dihitung dari termodinamika klasik secara langsung, dan hasilnya dapat dibandingkan dengan Gambar 1.

Materi Pendalaman 03 GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK =================================================

LAPORAN RESMI PRAKTEK KERJA LABORATORIUM 1

Fungsi Kerja Dan Tetapan Planck Bedasarkan Efek Fotolistrik

Intensitas spesifik Fluks energi Luminositas Bintang sebagai benda hitam (black body) Kompetensi Dasar: Memahami konsep pancaran benda hitam

PENDAHULUAN TEOR I MA ELL Int i t eori eori Max Max ell el l m engenai engenai gel gel bang bang ekt romagnet rom i adal adal

BAB II CAHAYA. elektromagnetik. Cahaya dapat merambat dalam ruang hampa dengan kecepatan 3 x

RADIASI BENDA HITAM DAN TEORI PLANCK

ANTIREMED KELAS 10 FISIKA

Tabel 1.1 Nilai warna pada cincin resistor

Copyright all right reserved

Beranda SK-KD Indikator Materi Latihan Soal Uji Kompetensi Referensi Penyusun. Rela Berbagi Ikhlas Memberi

SOAL DAN PEMBAHASAN FINAL SESI II LIGA FISIKA PIF XIX TINGKAT SMP/MTS SEDERAJAT

MAKALAH Spektrofotometer

RADIASI BENDA HITAM. Gambar 2.1 Benda Hitam

MODUL V FISIKA MODERN RADIASI BENDA HITAM

ELEKTRONIKA DASAR. Oleh : ALFITH, S.Pd, M.Pd

Gelombang Elektromagnetik

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1996

Spektrofotometer UV /VIS

Spektrum Gelombang Elektromagnetik

LIGHT DEPENDENT RESISTANT (LDR) SEBAGAI PENDETEKSI WARNA

Resistor. Gambar Resistor

Kurikulum 2013 Kelas 12 SMA Fisika

LATIHAN UJIAN NASIONAL

KARAKTERISTIK ARUS DAN TEGANGAN SEL SURYA

PEMANFAATAN KAMERA DIGITAL UNTUK MENGGAMBAR PANJANG GELOMBANG SPEKTRUM BERBAGAI JENIS LAMPU KIND OF LAMPS

IDE-IDE DASAR MEKANIKA KUANTUM

FISIKA 2014 TIPE A. 30 o. t (s)

TEORI MAXWELL Maxwell Maxwell Tahun 1864

Xpedia Fisika DP SNMPTN Energi di atas Keadaan Dasar

1. Diameter suatu benda diukur dengan jangka sorong seperti gambar berikut ini.

Latihan Soal UAS Fisika Panas dan Gelombang

Latihan Soal UN Fisika SMA. 1. Dimensi energi potensial adalah... A. MLT-1 B. MLT-2 C. ML-1T-2 D. ML2 T-2 E. ML-2T-2

DINAS PENDIDIKAN KOTA PADANG SMA NEGERI 10 PADANG Cahaya

Laporan Praktikum Fisika Dasar 2

1. Pendahuluan [7] 2. Dasar Teori 2.1 Warna Sir Isaac Newton

spektrometer yang terbatas. Alat yang sulit untuk diperoleh membuat penelitian tentang spektrum cahaya jarang dilakukan. Padahal penelitian tentang

BAB GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK

Sejarah Teori Kuantum

PERANCANGAN ALAT PERAGA HANTARAN KALOR SECARA RADIASI UNTUK MENENTUKAN PANJANG GELOMBANG

DUALISME GELOMBANG-PARTIKEL. Oleh: Fahrizal Eko Setiono

YAYASAN PENDIDIKAN JAMBI SEKOLAH MENENGAH ATAS TITIAN TERAS UJIAN SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2007/2008. Selamat Bekerja

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

Fisika Umum (MA 301) Cahaya

D. massa E. volume. D. mhv E. h/(mv) 3. Warna-warna yang tampak pada gelembung sabun menunjukkan gejala : A. diraksi B. refraksi C.

( v 2 0.(sin α) 2. g ) 10 ) ) 10

Fisika EBTANAS Tahun 1997

ANALISIS TEGANGAN ELEMEN FOTO VOLTAIK DENGAN VARIASI DAYA DAN JARAK SUMBER CAHAYA

: Dr. Budi Mulyanti, MSi. Pertemuan ke-15 CAKUPAN MATERI

XV. PENDAHULUAN FISIKA MODERN

A. 100 N B. 200 N C. 250 N D. 400 N E. 500 N

CAHAYA. Cahaya: Cahaya adalah suatu bentuk radiasi energi elektromagnetik yang dipancarkan dalam bagian spektrum yang dapat dilihat.

4. Sebuah sistem benda terdiri atas balok A dan B seperti gambar. Pilihlah jawaban yang benar!

SIFAT DAN PERAMBATAN CAHAYA. Oleh : Sabar Nurohman,M.Pd

MODUL II FISIKA MODERN EFEK FOTOLISTRIK

PERCOBAAN EFEK FOTOLISTRIK

Pemutaran Bidang Getar Gelombang Elektromagnetik

PEMANASAN BUMI BAB. Suhu dan Perpindahan Panas. Skala Suhu

BAB IV HASIL PENGAMATAN

SNMPTN 2011 FISIKA. Kode Soal Gerakan sebuah mobil digambarkan oleh grafik kecepatan waktu berikut ini.

1. Diameter suatu benda diukur dengan jangka sorong seperti gambar berikut ini.

D. (1) dan (3) E. (2)

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA DASAR II RESISTIVITAS. Oleh: Dina Puji Lestari PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM IPA 3 KEAJAIBAN LAMPU PIJAR

CAHAYA. CERMIN. A. 5 CM B. 10 CM C. 20 CM D. 30 CM E. 40 CM

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Xpedia Fisika. Optika Fisis - Soal

Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh

PEMBUATAN SENSOR WARNA SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN LDR DAN MIKROKONTROLER ATMEGA8535

TRY OUT UJIAN NASIONAL SMA PROGRAM IPA AKSES PRIVATE. Mata pelajaran : MATEMATIKA Hari/Tanggal : / 2013

Oleh : Chatief Kunjaya. KK Astronomi, ITB

ENERGI & PROSES FISIOLOGI TUMBUHAN

TRY OUT I. Tahun Pelajaran 2011/2012 KABUPATEN LOMBOK TIMUR. Kamis, 8 Pebruari Pukul. Kode Soal : Mata Pelajaran: FISIKA.

Fisika EBTANAS Tahun 1993

MAKALAH ILUMINASI DISUSUN OLEH : M. ALDWY WAHAB TEKNIK ELEKTRO

ENERGI & PROSES FISIOLOGI TUMBUHAN

BAB V RANCANGAN ALAT PERCOBAAN EFEK FOTOLISTRIK

HASIL DAN PEMBAHASAN. Struktur Karbon Hasil Karbonisasi Hidrotermal (HTC)

2 TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Bagan

PAKET SOAL 1.c LATIHAN SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1. Hasil pengukuran yang ditunjukkan oleh alat ukur dibawah ini adalah.

D. 30 newton E. 70 newton. D. momentum E. percepatan

Fisika UMPTN Tahun 1986

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

Benda akan berhenti setelah bergerak selama... A. 4 sekon B. 5 sekon C. 8 sekon D. 10 sekon E. 20 sekon

C20 FISIKA SMA/MA IPA. 1. Hasil pengukuran diameter suatu benda menggunakan jangka sorong ditunjukkan oleh gambar berikut.

Pemanasan Bumi. Suhu dan Perpindahan Panas

SOAL UN FISIKA DAN PENYELESAIANNYA 2005

MODEL ATOM DALTON. Atom ialah bagian terkecil suatu zat yang tidak dapat dibagi-bagi. Atom tidak dapat dimusnahkan & diciptakan

Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam. Cahaya dapat kita temui dimana-mana. cahaya bersifat gelombang dan

Mata Pelajaran : FISIKA

Konstanta Planck PRAKTIKUM FISIKA MODERN/ANNISA NURUL AINI/

Konduktor dan isolator

Transkripsi:

Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu Wolfram Spectra Displacement of Wolfram Lamp Lovy Amirla Dewi, Agus Purwanto, Heru Kuswanto Jurusan Fisika FMIPA UNY ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pergeseran spektrum pada filamen lampu wolfram yang disebabkan oleh variasi tegangan yang dikenakan. Cahaya lampu dikenakan pada celah yang diteruskan pada prisma; intensitas setiap warna dideteksi dengan menggunakan LDR (Light Dependent Resistor). Tegangan yang dikenakan kepada lampu divariasi dari 5 volt hingga 11 volt. Kenaikan tegangan yang dikenakan pada lampu wolfram mengakibatkan pergeseran puncak spektrum ke arah warna ungu (panjang gelombang yang lebih kecil). Hasil ini menunjukkan adanya keterkaitan antara kenaikan tegangan pada filamen wolfram dengan panjang gelombang puncak spektrum. Kata kunci : pergeseran spektrum, filamen, prisma, LDR ABSTRACT The aim of this research was to find the spectra displacement of wolfram lamp filament caused by voltage variation applied to the lamp. Lamp light was falling on the entrance slit and then through to the prism; LDR was used to detect the intensity of each spectrum. The voltage applied varied between 5 volt to 11 volt. Increasing of voltage that was applied to wolfram lamp caused spectrum peak displacement to the violet (to smaller wave length). The result showed the dependence of the wavelength of spectrum peak to the voltage of wolfram filament Key world: spectrum displacement, filament, prism, LDR Pendahuluan Semua benda secara kontinyu memancarkan radiasi panas dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Radiasi sebuah benda baru dapat terlihat jika suhunya lebih dari 1000 K, yaitu saat benda mulai berpijar merah, dan pada suhu 2000 K benda berpijar kuning atau keputih-putihan, seperti pijar putih dari filamen lampu pijar. Bahan kawat pijar umumnya terbuat dari kawat wolfram. Wolfram ini memiliki titik lebur yang tinggi yaitu 3655 K. Semakin tinggi suhu filamen, intensitas relatif dari spektrum cahaya yang dipancarkan akan semakin tinggi. Pada benda hitam hukum pergeseran Wien berlaku, yaitu panjang Dipresentasikan dalam SEMINAR NASIONAL MIPA 2006 dengan tema Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA serta Peranannya Dalam Peningkatan Keprofesionalan Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang diselenggarakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNY, Yogyakarta pada tanggal 1 Agustus 2006.

Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu. gelombang puncak spektrum berbanding terbalik dengan suhu. Bertolak dari hukum pergeseran Wien yang berlaku pada benda hitam, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat relasi yang mirip dengan hukum pergeseran Wien antara puncak spektrum lampu filamen dengan tegangan yang dikenakan pada lampu. Teori Cahaya merupakan energi berbentuk gelombang dan membantu kita melihat. Cahaya tampak adalah sebagian dari spektrum gelombang elektromagnet yang mempunyai panjang gelombang antara 400 nanometer (nm) dan 800 nm (dalam udara). Gambar1. Gelombang elektromagnetik dan spektrum cahaya tampak (http://en.wikipedia/wiki/electromagnetic radiation). Panjang gelombang yang berbeda-beda diinterpretasikan oleh otak manusia sebagai warna, dengan merah adalah panjang gelombang terpanjang (frekuensi paling rendah) hingga ke violet dengan panjang gelombang terpendek (frekuensi paling tinggi). Cahaya dengan panjang gelombang di bawah 400 nm dan di atas 800 nm tidak dapat dilihat manusia dan disebut ultraviolet pada batas panjang gelombang pendek dan inframerah pada batas panjang gelombang terpanjang. Salah satu sumber cahaya yang paling dekat dengan manusia adalah lampu. Cahaya putih yang dihasilkan oleh sebuah lampu adalah percampuran dari Fisika F-409

Lovy Amirla Dewi, dkk tujuh warna yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu. Warna-warna dalam cahaya putih dapat diuraikan dengan menggunakan prisma menjadi jalur warna. Jalur warna ini dikenal sebagai spektrum sedangkan penguraian cahaya putih kepada spektrum ini dikenal sebagai penyerakan cahaya (difusi). Spektrum warna terbentuk karena cahaya yang berlainan warna terbias pada sudut yang berlainan. Cahaya ungu terbias dengan sudut paling besar. Cahaya merah terbias dengan sudut paling kecil. Cahaya lampu pijar dibangkitkan dengan mengalirkan arus listrik antara ujung-ujung sebuah kawat, arus akan berbanding terbalik dengan tahanan kawat tersebut. Arus listrik dalam kawat pijar merupakan gerakan elektron-elektron bebas yang terjadi akibat benturan-benturan dengan elektron-elektron yang terikat pada inti atom. Elektron-elektron terikat bergerak dalam orbit-orbit tertentu mengitari inti atom. Kalau terjadi benturan dengan elektron bebas sebuah elektron terikat dapat meloncat dari orbitnya dan menepati orbit yang lain yang lebih besar dengan energi yang lebih besar pula. Kemudian elektron-elektron ini meloncat kembali ke orbit semula, kelebihan energinya akan bebas dan dipancarkan menjadi cahaya atau panas tergantung pada panjang gelombangnya Pengurangan tahanan kawat berarti bertambahnya arus yang mengalir melaluinya, akan menyebabkan kawat tersebut menjadi merah pijar dan akhirnya putih panas, mengeluarkan radiasi menyebar sekeliling spektrum yang dapat dilihat(abdul Kadir, 1993:46) Gambar 2. Lampu pijar biasa (http://www.saft7.com/wp-print.php?p=196) F-410 Seminar Nasional MIPA 2006

Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu. Saat filamen memiliki suhu yang sangat tinggi maka lampu akan mati atau filamennya putus. Gambar 2 menjelaskan proses yang menyebabkan filamen lampu putus, yaitu: 1. Daya listrik membuat filamen membara. Pada saat filamen membara, wolfram akan menguap. 2. Wolfram menguap, kemudian terkondensasi pada dinding kaca yang lebih dingin. 3. Hal ini terjadi terus menerus selama lampu menyala, sehingga semakin lama kaca lampu akan terlihat menghitam, kemudian hingga suatu saat filamen wolfram akan terus menipis dan akhirnya putus, lampu mati Lampu-lampu terdahulu terbuat dari filament karbon yang terbungkus di dalam sebuah penutup gelas hampa udara. Sekarang ini filament-filamen terbuat dari kawat wolfram karena titik leburnya sangat tinggi yaitu 3655 K ( Neidle, 1991:259 ). Cahaya yang dipancarkan lampu pijar memiliki spektrum kontinyu. Intensitas cahaya dari masing-masing warna yang dipancarkan tergantung pada suhu kawat pijarnya. Radiasi adalah pemancaran energi dari permukaan semua benda. Energi ini disebut energi radiasi yang merambat dalam bentuk gelombang elektromagnetik. Radiasi benda panas akan terjadi terus menerus. Benda itu akan memancarkan radiasi elektromagnetik pada panjang gelombang (atau frekuensi) tertentu. Radiasi tidak hanya tergantung pada suhu tetapi juga pada komposisi dari bendanya. Namun untuk gas ideal dapat diasumsikan bahwa spektrum dari radiasi panas hanya bergantung pada suhu dari benda, tidak tergantung pada komposisi material benda. Energi radiasi yang diserap oleh suatu benda akan berbeda dengan benda yang sejenis pada suhu yang sama dan panjang gelombang yang sama. Perbedaan ini tergantung pada permukaan dari benda yang menyerap energi tersebut. Ada suatu benda yang dapat menyerap semua energi radiasi yang jatuh pada permukaannnya. Benda itu adalah benda hitam ( black body ). Black body adalah suatu benda yang permukaannya sedemikian sehingga menyerap semua Fisika F-411

Lovy Amirla Dewi, dkk radiasi yang datang padanya (tidak ada radiasi yang dipantulkan) (Sears and Zemansky,1958:533). Max Planck menjelaskan tentang distribusi radiasi benda hitam dengan menggunakan persamaan ( λ, T ) C 1 Eλ, b = (1) λ 5[ exp( C2 λ T ) 1] dengan C o µ 2 8 4 2 1 = 2π hc = 3.742 10 W. m m C hc = k o 4 2 = 1.439 10 µ m. K T : suhu mutlak benda hitam Gambar3. Spektrum emisi benda hitam (distribusi spektrum Planck ) (moran et all, 2002:475) Dari Gambar 3 diketahui bahwa distribusi spektrum pada benda hitam memiliki nilai maksimum dan menggambarkan hubungan antara suhu dari benda hitam dan panjang gelombang maksimum. Hal ini dirumuskan oleh Wilhem Wien pada persamaan: F-412 Seminar Nasional MIPA 2006

Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu. λ maxt = C 3 (2) dengan C = 2897.8 m. K 3 µ Persamaan di atas merupakan hukum pergeseran Wien. Persamaan itu secara kuantitatif menyatakan fakta empiris bahwa puncak spektrum akan bergeser ke arah panjang gelombang yang lebih kecil (frekuensi lebih tinggi) ketika temperaturnya bertambah.. Namun perlu digarisbawahi bahwa hukum pergeseran Wien hanya berlaku pada benda hitam dan panjang gelombang yang kecil. Metode penelitian Penelitian dilakukan di laboratorium Gelombang dan Bunyi Jurusan Pendidikan Fisika FMIPA UNY. Lampu yang digunakan adalah lampu sepeda motor merek STANLEY dengan kapasitas 12 V / 25 watt. Cahaya lampu dikenakan pada celah yang diteruskan pada prisma. Intensitas setiap warna spektrum dideteksi dengan menggunakan LDR (Light Dependent Resistor). Besarnya resistansi LDR diubah menjadi tegangan dengan menggunakan rangkaian penguat tegangan. Tegangan yang diberikan pada lampu divariasi dari 5 volt hingga 11 volt. Hasil penelitian dan pembahasan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil berupa grafik hubungan panjang gelombang dan tegangan keluaran dari LDR,dimana tegangan keluaran sebanding dengan intensitas relatif cahaya lampu. Fisika F-413

Lovy Amirla Dewi, dkk a. Tegangan 5 volt b. Tegangan 6 volt 1-0,6-0,7 0-0,8-0,9-1,0-1,1-1 -2-1,2-3 -1,3 500 550 600 650 700 750-4 500 550 600 650 700 750 panjang gelombang(nm) c. Tegangan 7 volt d. Tegangan 8 volt 4 1,5 2 1,0 0-2 -4-6 0,5 0,0-0,5-1,0-1,5-8 -2,0-10 -2,5 450 500 550 600 650 700 750 450 500 550 600 650 700 750 e. Tegangan 9 volt f. Tegangan 10 volt 1,5 1,5 1,0 1,0 0,5 0,5 0,0-0,5 0,0-0,5-1,0-1,5-1,0-2,0-1,5 450 500 550 600 650 700 750-2,5 400 450 500 550 600 650 700 750 F-414 Seminar Nasional MIPA 2006

Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu. g. Tegangan 11 volt 1,5 1,0 0,5 0,0-0,5-1,0-1,5-2,0-2,5 400 450 500 550 600 650 700 750 Gambar 4. Pergeseran puncak spektrum sebagai fungsi tegangan 1,8 1,6 1,4 1,2 Arus (A) 1,0 0,8 0,6 0,4 0 2 4 6 8 10 12 tegangan (V) Gambar 5. Hubungan antara tegangan dan arus pada filamen Fisika F-415

Lovy Amirla Dewi, dkk 680 680 660 660 640 620 600 580 640 620 600 580 0,08 0,10 0,12 0,14 0,16 0,18 1/V (V -1 ) 0,60 0,65 0,70 0,75 0,80 0,85 0,90 0,95 1,00 1/I(A -1 ) (a) Gambar 6. (a) Grafik hubungan panjang gelombang dan 1/V. (b) Garafik hubungan panjang gelombang dan 1/I Berdasarkan Gambar 4.a) sampai g) di atas terlihat pergeseran puncak spektrum dari merah menuju kuning. Pergeseran puncak spektrum terlihat hanya pada warna merah ke kuning, karena keterbatasan tegangan yang dikenakan pada lampu sehingga filamen pada lampu tidak sampai berpijar seperti yang diinginkan. Pengambilan data hanya bisa dilakukan pada panjang gelombang tertentu dikarenakan lebar spektrum yang sempit dan keterbatasan sensitivitas LDR pada warna tertentu. Namun berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dengan memvariasikan tegangan yang dikenakan pada lampu yaitu dari 5 volt hingga 11 volt sudah terlihat pergeseran puncak spektrum yang terjadi pada filamen lampu. Kenaikan tegangan berakibat juga pada kenaikan arus; ini sesuai dengan hukum Ohm bahwa V = I. R. Dari Gambar 5 diketahui nilai hambatan dari lampu yang digunakan adalah 10 Ω. Dengan beranggapan bahwa semakin besar arus atau tegangan maka semakin tinggi pula suhunya, maka diharapkan terdapat hubungan fungsi yang mirip dengan hubungan pergeseran Wien antara panjang gelombang dengan tegangan atau arus. Pada Gambar 6.a) dan 6b), diketahui bahwa hubungan antara panjang gelombang (λ) dan 1/tegangan (1/V) atau 1/arus (1/I) adalah linear. Gejala ini seperti pada pergeseran Wien. Berdasarkan hukum pergeseran Wien λ maxt = C 3, maka untuk filamen dapat digunakan hubungan λ m. V = C1 atau λ m. I = C 2, dengan nilai C = 1 1019,56nmV. dan C = 256,58nm. A 2 (b) F-416 Seminar Nasional MIPA 2006

Pergeseran Spektrum Pada Filamen Lampu. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa dengan memvariasikan tegangan yang dikenakan pada lampu yaitu dari 5 volt hingga 11 volt sudah terlihat pergeseran puncak spektrum pada filamen lampu. Gejala pergeseran puncak spektrum pada lampu memiliki kesamaan dengan pergeseran Wien yang berlaku pada benda hitam. Daftar pustaka Abdul Kadir,1993, Penghantar Teknik Tenaga Listrik, Edisi Revisi, LP3ES, Jakarta http://en.wikipedia/wiki/electromagnetic radiation. http://www.saft7.com/wp-print.php?p=196 Moran, Michael.J,Shapiro,Howard.N,Munson,Bruce.R,DeWitt,David.P,2002, Introduction to Thermal Systems Engineering: Thermodynamics, Fluid Mechanics, and Heat Transfer, Jonh wileny and Sons,Inc, New York. Neidle, Michaele, (terjemahan Pakpahan,Sahat)1991, Teknologi Instalasi Listrik, Edisi Ketiga, Erlangga, Jakarta Sears,F.R, Zemansky, M,W, (terjemahan Soedarjana,P.J), 1972. Fisika Untuk Universitas I, Binatjipta, Jakarta Fisika F-417