BAB III METODE PENELITIAN. Metode Penelitian merupakan rencana dan struktur penelitian yang disusun sedemikian

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Perbankan memiliki peranan penting bagi perekonomian suatu negara,

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan sesuai dengan tujuan dan manfaat

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rancangan untuk suatu penelitian yang

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Obyek penelitian yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah biaya dana

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian berkaitan dengan prosedur dan teknik yang harus

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian merupakan serangkaian pengamatan yang dilakukan selama

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam Penelitian ini, peneliti akan mengukur pengaruh hubungan antara

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk mencapai tujuan dari penelitian diperlukan suatu penelitian dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan pengolahan data

BAB III METODE PENELITIAN. tingkat Return On Asset (ROA) dan tingkat perbandingan beban operasional

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rancangan yang berisi tahap-tahap penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan serangkaian langkah yang harus ditempuh

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian diartikan sebagai cara yang ilmiah dalam mendapatkan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian merupakan suatu cara dan suatu proses pengkajian kebenaran

METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian merupakan rancangan yang berisi tahap-tahap penelitian

BAB I PENDAHULUAN. kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Tujuan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Setiap pelaksanaan penelitian tidak terlepas dari objek atau subjek

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Kecukupan Modal. Dalam penelitian ini variabel bebas (independent variable)

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian meliputi prosedur dan cara melakukan pengolahan data

BAB III METODE PENELITIAN. Sebelum dilakukan penelitian, langkah awal yang harus dilakukan oleh

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan dengan mengunakan harga minyak mentah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

AGUS MAULANA

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. dalam periode tahun Data tersebut merupakan data laporan keuangan

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk dapat menghasilkan suatu penelitian yang baik, maka diperlukan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. kecukupan modal pada PT Bank Syariah Mandiri. Likuiditas (X) yang diukur

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Return On Equity (ROE) terhadap Capital

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2003:58) pengertian objek penelitian sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN. Majalengka. Objek dalam penelitian ini adalah efisiensi modal kerja yang diukur

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian pada dasarnya harus dilakukan secara sistematis, berencana dan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. fungsi bank sebagai lembaga perantara ( intermediare ) antar pihak-pihak. Nomor 10 tahun 1998 yaitu sebagai berikut :

BAB III METODE PENELITIAN. jaminan dan kualitas piutang pembiayaan murabahah yang diukur melalui standar

BAB. III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pada tujuan dari penelitian itu sendiri. Mendesain berarti menyusun perencanaan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang mengambil judul pengaruh profitabilitas terhadap

BAB III METODE PENELITIAN. umum dari obyek penelitian. Pada penelitian ini peneliti mengambil data waktu tiga

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. ini yaitu analisis tingkat kesehatan bank dan tingkat suku bunga dan harga saham

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap data tersebut serta penampilan dari hasilnya. 71 Pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. pemecahan atas permasalahan yang telah dirumuskan. Menurut Efferen (2008: 48)

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melaksanakan suatu penelitian, seorang peneliti harus menentukan

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Obyek penelitian dalam penelitian ini adalah suku bunga deposito

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. yang menjadi obyek penelitian sebagai variabel bebas

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. untuk pengumpulan data dan informasi bulan Januari 2014.

BAB III METODE PENELITIAN. dan pelaksanaan penelitian (Nazir, 2003:84). Dalam penelitian ini penulis ingin

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. dengan pendapat Sugiyono (2010:13) mengenai pengertian objek penelitian

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, variabel yang diteliti terdiri dari variabel

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan tempat untuk melakukan berbagai transaksi yang

III. METODE PENELITIAN. data laporan keuangan perbankan tahun , yang diperoleh dari

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang tergolong dalam kelompok

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini pokok bahasan atau variabel independen yang diteliti

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menganalisa Pengaruh Pendapatan Margin Murabahah dan

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam melakukan penelitian, seorang penulis harus menetapkan metode

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, objek penelitian ini menjadi sasaran dalam penelitian untuk

Penelitian ini dilakukan pada PT. Bank Muamalat Indonesia. dikumpulkan dari web resmi Bank Indonesia dengan alamat situs

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian ini adalah pengaruh faktor-faktor internal bank tahun

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu alat penolong bagi peneliti untuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini berjudul pengaruh biaya total terhadap laba usaha pada PT.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2010, dan Untuk mendapatkan beberapa informasi dan sumber data yang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian yang menjadi fokus penulis dalam penelitian ini adalah

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Desain dari penelitian adalah semua proses yang diperlukan dalam

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian adalah modal sendiri dan Sisa Hasil Usaha. Koperasi Keluarga Pegawai

BAB III METODE PENELITIAN. sesuatu yang merupakan inti problematika penelitian.

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Objek penelitian menjelaskan tentang apa dan atau siapa yang menjadi

BAB III METODE PENELITIAN. sektor perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Subyek pada

BAB I PENDAHULUAN. menyalurkan uang tersebut kembali ke masyarakat. merupakan lembaga keuangan yang paling lengkap kegiatannya yaitu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian, yaitu sesuatu yang merupakan inti dari problematika penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN. untuk mencari pemecahan atas permasalahan yang telah dirumuskan.

BAB III METODE PENELITIAN. (independent variable) adalah sumber-sumber penerimaan daerah yang terdiri dari

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah sebagai

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini peneliti menggunakan metode deskriptif yang bersifat memaparkan

BAB III METODE PENELITIAN. dibuktikan dan dikembangkan suatu pengetahuan, sehingga pada gilirannya dapat

BAB III OBYEK DAN METODE PENELITIAN. Dana Alokasi Umum pada kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. Adapun alasan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Untuk dapat menyelesaikan suatu penelitian dengan baik, maka peneliti

BAB 3 OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek dalam penelitian ini adalah Earning Per Share, Price Earning Ratio

BAB III METODE PENELITIAN. yang sudah jadi dari tempat penelitian. Data jumlah deposito mudharabah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Underwriting terhadap Laba Bersih. Dalam penelitian ini, yang menjadi obyek

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada BPR yang ada di Propinsi Riau, baik yang berbentuk

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek penelitian merupakan sesuatu yang menjadi perhatian dalam suatu

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. melakukan penelitiannya. Menurut Suharsimi Arikunto (2010:22), Variabel atau

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Desain Penelitian Metode Penelitian merupakan rencana dan struktur penelitian yang disusun sedemikian rupa agar diperoleh jawaban atas pertanyaan-pertanyaan penelitian. Metode ini diperlukan dalam sebuah penelitian untuk memperoleh bukti empiris mengenai hubungan-hubungan dalam masalah atau pertanyaan-pertanyaan penelitian. Menurut Sugiyono (006: 1), menyatakan bahwa : Metode penelitian dapat diartikan sebagai cara ilmiah yang diberlakukan untuk mendapatkan data objektif, valid dan reliabel dengan tujuan dapat ditemukan, dibuktikan dan dikembangkan suatu pengetahuan, sehingga dapat digunakan untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan penulis adalah metode verifikatif. Yaitu menguji kebenaran sesuatu (pengetahuan) dalam bidang yang telah ada dan digunakan untuk menguji hipotesis yang menggunakan perhitungan statistik. (Hasan, 006:11). Penelitian ini dengan menggunakan analisis data sekunder, yaitu dengan mengolah data dalam laporan keuangan (neraca dan laporan laba rugi) yang selanjutnya dianalisis untuk kemudian diambil kesimpulan mengenai pengaruh simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional. 7

73 3.. Definisi dan Operasional Variabel 3..1. Definisi Variabel Sugiyono (006: 31) mengungkapkan bahwa variabel penelitian pada dasarnya adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Sesuai dengan judul Pengaruh simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional, maka terdapat 3 variabel yang digunakan dalam penelitian ini, dimana dua variabel diidentifikasikan sebagai variabel bebas dan satu variabel diidentifikasikan sebagai variabel terikat yaitu : 1. Variabel Bebas (Variabel Independen) Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (Sugiyono, 006:33). Dalam penelitian ini variabel bebas (X) terdiri dari : a) Simpanan dana pihak ketiga sebagai X 1, yaitu sumber dana yang berasal dari masyarakat berupa giro, tabungan, deposito. b) Kredit yang disalurkan sebagai X, yaitu pemberian pinjaman kredit kepada pihak terkait bank dan pihak lain baik dalam bentuk rupiah maupun valuta asing.. Variabel Terikat (Variabel Dependen) Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variable bebas (Sugiyono, 006:33). Dalam penelitian ini variabel terikat (Y) adalah perolehan laba operasional. Perolehan laba operasional bank diukur dari perolehan pendapatan operasional dikurangi beban operasional, dalam periode tertentu.

74 3... Operasionalisasi Variabel Tabel 3.1 Bagan Operasional Variabel Variabel Konsep Indikator Skala Variabel Independen Simpanan dana pihak Jumlah simpanan yang ketiga (X 1 ) berasal dari masyarakat berupa giro, tabungan, deposito. Kredit yang disalurkan Jumlah pinjaman kredit (X ) yang diberikan kepada masyarakat / pihak yang membutuhkan. Variabel Dependen Perolehan laba Jumlah perolehan operasional (Y) pendapatan operasional setelah dikurangi beban operasional Jumlah dari : Giro Tabungan Rasio Deposito Jumlah pinjaman kredit yang diberikan. Kredit Modal Kerja Rasio Kredit Investasi Kredit Konsumsi Pendapatan operasional Beban operasional Rasio 3.3. Jenis dan Sumber Data 3.3.1. Jenis Data Pada suatu penelitian, jenis data akan sangat menentukan pemilihan teknik analisis data yang digunakan, hal tersebut dimaksudkan agar penelitian yang dilakukan memperoleh hasil yang tepat. Dalam penelitian ini, jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang bersifat kuantitaif. Data sekunder yaitu data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain misalnya dalam bentuk tabel-tabel atau

75 diagram. Data yang digunakan bersifat time series, yaitu data yang menggambarkan perkembangan dari waktu ke waktu dari setiap variabel yang diteliti. 3.3.. Sumber Data Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laporan Keuangan dalam hal ini neraca dan laporan laba rugi yang memuat data simpanan dana pihak ketiga berupa giro, tabungan dan deposito, kredit dan laba operasional Bank Persero (Owned Stated Bank) dari periode 000 sampai 007. Data tersebut diperoleh dari situs resmi Bank Indonesia yaitu www.bi.go.id. Periode tersebut ditetapkan dalam penelitian ini karena selama periode tersebut terjadi fenomena yang penulis teliti yaitu saat masa pemulihan krisis perbankan dimana menurunnya proses intermediasi bank persero yaitu penghimpunan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan dimana hal tersebut mengakibatkan turunnya laba operasional Bank Persero. 3.4. Teknik Pengumpulan Data Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini, berikut cara-cara yang digunakan : 1. Studi dokumen, dilakukan dengan cara mengumpulkan laporan keuangan Bank Persero (Owned Stated Bank) yang memuat data mengenai simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan, serta data laba operasional, yang dipublikasikan periode 000-007. Studi literatur, dilakukan dengan cara mempelajari serta menelaah literatur berupa jurnal, buku, maupun makalah yang berkaitan dengan masalah yang diteliti guna memperoleh landasan teoritis.

76 3.5. Teknik Analisis Data dan Rancangan Pengujian Hipotesis 3.5.1. Teknik Analisis Data Setelah data yang diperlukan diperoleh, kemudian dilakukan pengolahan dengan cara menyusun data yang berasal dari Laporan Keuangan Bank Persero, yaitu dari neraca dan laporan laba rugi yang diterbitkan bank berdasarkan jenisnya dan disesuaikan dengan variabel yang akan diteliti. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis statistik, yaitu untuk menganalisis data dengan skala rasio. Tahapan yang dilakukan dalam menganalisis data yaitu sebagai berikut: 1. Menghitung jumlah simpanan dana pihak ketiga Bank Persero. Yaitu dengan cara menjumlahkan simpanan Giro (Demand deposit), Deposito (Time Deposit), dan Tabungan (Savings Deposit) baik dalam rupiah maupun valuta asing.. Menghitung jumlah kredit yang disalurkan Bank Persero baik dalam rupiah maupun valuta asing, dengan cara menjumlahkan kredit modal kerja, kredit investasi dan kredit konsumsi. 3. Menghitung Laba Operasional Bank Persero, dengan menghitung selisih antara pendapatan operasional (operational income) dengan beban operasional (operational expense). Setelah menghitung ketiga variabel tersebut, maka selanjutnya akan dilakukan pengolahan dan penganalisisan data. Adapun tahap dalam melakukan pengujian analisis data yaitu : 1. Uji normalitas data.

77 Pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah menggunakan statistik parametrik, karena data yang akan diuji berbentuk rasio. Karena akan menggunakan statistik parametrik, maka setiap data pada setiap variabel terlebih dahulu diuji normalitasnya (Sugiyono, 006:173). Uji normalitas data dilakukan untuk mengetahui apakah masingmasing variabel memiliki distribusi normal atau tidak. Teknik pengujian normalitas data yang digunakan adalah Kormogorov Smirnov Test dengan bantuan komputer yaitu menggunakan program SPSS (Statistical Package For Sosial Science) 15.0 for windows.. Analisis Korelasi. a. Koefisisen Korelasi Parsial. Iqbal Hasan (006:43) menyatakan bahwa : Koefisien korelasi adalah indeks atau bilangan yang digunakan untuk mengukur derajat hubungan meliputi kekuatan hubungan dan bentuk/arah hubungan. Koefisien korelasi parsial antara simpanan dana pihak ketiga (X 1 ) dengan laba operasional (Y) dan antara kredit yang disalurkan (X ) dengan laba operasional (Y) dapat dihitung dengan Koefisien korelasi Product Moment dengan rumus sebagai berikut: 1) Koefisien korelasi antara Simpanan Dana Pihak Ketiga (X 1 ) dengan laba operasional (Y). Dengan anggapan kredit yang disalurkan (X ) konstan. r 1 y n x1 y ( x1)( y) { n x1 ( x1) }{ n y ( y) } x = (Sugiyono, 006:18) ) Koefisien korelasi antara Kredit yang disalurkan (X ) dengan laba operasional (Y). Dengan anggapan simpanan dana pihak ketiga (X 1 ) konstan.

78 r x y = n x y ( x)( y) { n x ( x) }{ n y ( y) } (Sugiyono, 006:18) r = angka indeks korelasi r Product Moment, dimana, n = banyaknya data Dengan perhitungan matematis, maka perhitungan r memiliki batas-batas koefisisen korelasi yang ditentukan oleh : -1 = r = +1 Nilai di atas memiliki pemanfaatan sebagai berikut : a) Jika nilai r > 0, artinya telah terjadi hubungan linier yang positif antar variabel. b) Jika nilai r < 0, artinya telah terjadi hubungan linier yang negatif antar variabel. Jika nilai r = 0, artinya tidak ada hubungan sama sekali antar variabel b. Koefisien Korelasi Ganda Koefisien korelasi ganda (multiple) antara simpanan dana pihak ketiga (X 1 ) dan kredit yang disalurkan (X ) terhadap perolehan laba operasional (Y) dapat dihitung dengan menggunakan rumus : (Sugiyono, 006:190) R y.x 1 x = Korelasi antara variable X1 dengan X secara bersama- sama dengan variabel Y. ryx 1 = Korelasi Product Moment antara X 1 dengan Y. ryx = Korelasi Product Moment antara X dengan Y. rx 1 x = Korelasi Product Moment antara X 1 dengan X.

79 Dengan kriteria : a) Jika nilai R = +1 atau mendekati +1, maka hubungan antara variabel sangat kuat dan positif, yang berarti setiap kenaikan variabel independen akan diikuti oleh kenaikan variabel dependen dan setiap penurunan variabel independen akan diikuti oleh penurunan variabel dependen. b) Jika nilai R = -1 atau mendekati -1, maka hubungan antara variabel sangat kuat dan negatif, yang berarti setiap kenaikan variabel independen akan diikuti penurunan variabel dependen dan setiap penurunan variabel independen akan diikuti oleh kenaikan variabel dependen. c) Jika nilai R = 0 atau mendekati 0, maka hubungan antara variabel sangat lemah atau tidak ada. c. Koefisien Determinasi Koefisien Determinasi (KD) adalah angka atau indeks yang digunakan untuk mengetahui besarnya sumbangan sebuah variabel atau lebih (variabel bebas,x) terhadap variasi (naik/ turunnya) variabel yang lain (variabel terikat,y). Dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya pengaruh simpanan dana pihak ketiga terhadap perolehan laba operasional, kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional serta besarnya pengaruh secara bersama-sama antara simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional. Pengujian Koefisien Determinasi (KD) merupakan kuadrat koefisien korelasi dan biasanya dinyatakan dalam persen dengan menggunakan rumus :

80 KD = r x100% (Hasan,006:63) Jika nilai KD = 0, berarti tidak ada pengaruh antara variabel X dan Y. Jika nilai KD = 1, berarti variasi naik/ turunnya variabel Y adalah 100% dipengaruhi oleh variabel X (X 1 / X ). Jika nilai KD berada di antara 0 dan 1, maka besarnya pengaruh variabel X terhadap variasi naik/ turunnya Laba Operasional ( Variabel Y ) sesuai dengan nilai KD itu sendiri, dan selebihnya berasal dari faktor-faktor lain. 3.5.. Rancangan Pengujian Hipotesis Hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini berkaitan dengan ada tau tidaknya pengaruh dari variabel bebas terhadap variabel terikatnya. Pengujian hipotesis yang akan dilakukan adalah pengujian hipotesis nol (H o ) yang menyatakan bahwa koefisien korelasi tidak berpengaruh. Sedangkan hipotesis alternatif (H a ) menyatakan bahwa koefisien korelasi berpengaruh. Jika hipotesis nol (H o ) ditolak, maka hipotesis alternatif diterima (H a ). Perumusan hipotesis nol (H o ) dan hipotesis alternatif (H a ) untuk penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Hipotesis berkaitan dengan ada tidaknya pengaruh secara parsial antara simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional, yaitu sebagai berikut : a) H o1 : ρ 0 : Tidak terdapat pengaruh positif antara simpanan dana pihak ketiga terhadap perolehan laba operasional.

81 b) H a1 : ρ 0 : Terdapat pengaruh positif antara simpanan dana pihak ketiga terhadap perolehan laba operasional. c) H o : ρ 0 : Tidak terdapat pengaruh positif antara kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional. d) H a : ρ 0 : Terdapat pengaruh positif antara kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional.. Hipotesis berkaitan dengan ada atau tidaknya pengaruh yang terjadi diantara simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan secara bersama-sama terhadap perolehan laba operasional, yaitu sebagai berikut : a) H o1 : ρ 0 : Tidak terdapat pengaruh secara bersama-sama antara simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional. b) H a1 : ρ 0 : Terdapat pengaruh secara bersama-sama antara simpanan dana pihak ketiga dan kredit yang disalurkan terhadap perolehan laba operasional.