PROFIL KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DENGAN PENERAPAN STRATEGI INKUIRI PADA MATERI RELASI DAN FUNGSI DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER

dokumen-dokumen yang mirip
PROFIL PENALARAN PESERTA DIDIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN MENYELESAIKAN SOAL CERITA PADA MATERI BILANGAN PECAHAN SKRIPSI

PROFIL KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI METAPHORICAL THINKING PADA MATERI FUNGSI

PROGRAM STUDI MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

PROFIL PROSES KOGNITIF SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA MATERI PECAHAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2015

PEMAHAMAN DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KNISLEY SKRIPSI

ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN OPEN ENDED DALAM MEMPELAJARI ALJABAR PADA SISWA KELAS VIII SMPN 1 PRAMBON SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

ANALISIS KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH PADA MATERI BILANGAN BULAT BERDASARKAN PEMECAHAN MASALAH GEORGE POLYA PADA SISWA

SKRIPSI. Oleh : DIAN KUSUMA WARDANI NIM:

KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA SMP MELALUI PENGAJUAN MASALAH MATEMATIKA

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna. Memperoleh Gelar SarjanaPendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH :

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Matematika.

JURNAL PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TAKE AND GIVE DISERTAI PEMBERIAN REWARD TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS

ANALISIS KESESUAIAN ANTARA BUKU TEKS SISWA TEMATIK TERPADU TEMA BENDA-BENDA DI LINGKUNGAN SEKITAR SD/MI KELAS V DENGAN KOMPETENSI DASAR KURIKULUM 2013

Suci Lawati Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan (STKIP) Siliwangi Bandung ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN. penalaran adaptif siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika materi

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan PGSD OLEH:

JURNAL MENDIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA OPERASI BENTUK ALJABAR MELALUI PEMBELAJARAN REMEDIAL PADA. SISWA KELAS VIII MTs AL-ITTIHADIYAH

KEMAMPUAN BERFIKIR MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS IT MADRASAH TSANAWIYAH AL ITTIHADIYAH CANGGU BADAS KABUPATEN KEDIRI

Anna Revi Nurutami Universitas PGRI Yogyakarta

OLEH : BAGUS ANDIK PRADANA NPM : FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI 2016

SKRIPSI. Oleh: DERIA EGA FITRIAWATI NPM:

PENINGKATAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK KANCING GEMERINCING

BAB I PENDAHULUAN. Belajar adalah kegiatan yang berproses dan merupakan unsur yang sangat

EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 4, Nomor 1, April 2016, hlm 49-57

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Kata kunci : Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL), Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika

JURNAL ANALISIS KESALAHAN PROSEDURAL SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL BENTUK AKAR KELAS X SMK TI PELITA NUSANTARA TAHUN AJARAN 2016/2017

JURNAL. Dibimbing oleh : 1. Aan Nurfahrudianto, M.Pd. 2. Bambang Agus Sulistyono, M.Si. OLEH : MOH. FADLAN AMIN NPM:

Kata kunci: komunikasi matematis, perbedaan gender, faktor penyebab

BAB III METODE PENELITIAN

JURNAL KREATIVITAS BELAJAR SISWA KELAS VIII DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI ALJABAR DENGAN MEDIA UBIN ALJABAR

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD

JURNAL PROFIL KESALAHAN KONSEP SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL PEMFAKTORAN PROFILE MISCONCEPTIONS STUDENTS IN SOLVING PROBLEMS ABOUT FACTORING

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA MELALUI PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) KELAS VIII SMP NEGERI 1 BILUHU

Jurnal. The Improving Students Mathematics To The Aljabar Factoritation By Using Auditory Intellectually Repetition (Air) Mode By Resitation Method

OLEH : NINING CHOLIFATUS SUSANTI NPM:

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri OLEH :

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMPULKAN HASIL PENGAMATAN GERAK BENDA PADA SISWA KELAS III SDN MRICAN 1 KOTA KEDIRI SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. prasarana pendidikan, sistem penilaian dan pengelolaan pendidikan. Pembenahan semua komponen pendidikan, pada tahun terakhir ini

PENGARUH MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING TERADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR CERITA PADA SISWA KELAS V SDN BURENGAN KOTA KEDIRI SKRIPSI

Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi Pendidikan Matematika

OLEH: AYU RAKHMA NOVITA SARI NPM:

Jurnal Pendidikan Matematika STKIP PGRI Sidoarjo Vol.2, No.1, Maret 2014 ISSN:

KEMAMPUAN BERPIKIR REFLEKTIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINIER DUA VARIABEL (SPLDV) BERDASARKAN GENDER

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X MA DINIYAH PUTERI PEKANBARU

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS VIII A SMP PGRI BAGELEN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PICTORIAL RIDDLE

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE TGT DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 BOCOR

SKRIPSI. Oleh : DANNY EKO WICAKSONO NPM:

JURNAL. APPLICATION PROBLEM POSING LERNING MODEL TO IMPROVE MATHEMATICAL UNDERSTANDING OF 8 th GRADE UPTD SMPN 1 MOJO IN THE ACADEMIC YEAR 2016/2017

JURNAL PENERAPAN MODEL PMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION (DI) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MTS AL-ITTIHADIYAH KELAS VIII

ABSTRAKSI. Irma Susilowati Guru SMA Negeri 1 Cepiring

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL LAMBANG BILANGAN ROMAWI PADA SISWA KELAS IV

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING

Karakteristik Pemahaman Siswa dalam Memecahkan Masalah Limas Ditinjau dari Kecerdasan Visual-Spasial

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD FKIP UN PGRI Kediri

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : ERIKA DIANTY ASNAWATI

PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI UNTUK PENINGKATAN PEMBELAJARAN MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS V SD

Ulfah Khamidah Mahasiswa Magister Pendidikan Bahasa Indonesia. Kata-kata kunci: efektivitas, teknik, media, kompetensi, teks cerita petualangan

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PSGD.

SKRIPSI OLEH : VICKA AYU KRISTIANINGTYAS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

SKRIPSI. Diajukan Untuk Penulisan Skripsi Guna Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar. Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V PEMBAHASAN DAN DISKUSI HASIL PENELITIAN. dengan setting pembelajaran kooperatif dan ditinjau berdasarkan jenis

SKRIPSI. Diajukan untuk Memenuhi Sebagai Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Jurusan Pendidikan MATEMATIKA OLEH:

JURNAL. Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Sistem Persamaan Linier Dua Variabel Ditinjau Dari Kecerdasan Logis Matematis Dan Gender

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Peningkatan Hasil Belajar, Pembelajaran Kooperatif, Team Assisted Individualization

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP INVESTIGATION PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 15 BULUKUMBA

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

OLEH : ANESTI WIDYA PRATIWI NPM:

Nailul Asrof ( /8/A2) S1 PGSD Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design.

VISUAL THINKING SKILL DAN VERBAL SKILL MATEMATIKA SISWA DENGAN PENDEKATAN GRUP INVESTIGATION DAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION PADA MATERI ALJABAR

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode deskriptif adalah suatu penggambaran atau penjelasan terhadap suatu

PENGARUH PENERAPAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI MATRIKS ARTIKEL SKRIPSI

PENGGUNAAN MODEL THINK TALK WRITE

MODEL TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) UNTUK MENINGKATKAN METAKOGNISI SISWA FAKTORISASI SUKU ALJABAR. KELAS V111i SMP N 2 GROGOL

PENGARUH MEDIA ALBUM FOTO KENANGAN TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2013/2014

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan Pendidikan Matematika OLEH :

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DENGAN MEDIA MUATAN DALAM PENINGKATAN

PENGARUH MEDIA GAMBAR DALAM MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI SUMBER ENERGI DAN

Kata kunci: Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT), Motivasi, Hasil Belajar.

JURNAL ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI BANGUN RUANG SISI LENGKUNG BERBENTUK SOAL CERITA DITINJAU DARI GENDER

PENERAPAN MODEL GROUP INVESTIGATION DIPADU DENGAN NUMBER HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN INKUIRI,

PEMBELAJARAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL MELAUI MODEL KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY. Oleh Yuhasriati 1 Nanda Diana 2

JURNAL. Oleh: RULI PURNAMASARI Dibimbing oleh : 1. Aan Nurfahrudianto, M.Pd 2. Feny Rita Fiantika, M.Pd

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DI SMP N 2 SEDAYU YOGYAKARTA

ANALISIS KESESUAIAN BUKU TEKS TEMATIK TERPADU TEMA INDAHNYA KEBERSAMAAN SD/MI KELAS IV DENGAN KOMPETENSI DASAR KURIKULUM 2013 SKRIPSI

Muhamad Mahmud Surel : Guru Mata Pelajaran IPA SMP Negeri 1 Lubuk Pakam

Transkripsi:

PROFIL KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DENGAN PENERAPAN STRATEGI INKUIRI PADA MATERI RELASI DAN FUNGSI DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Pada Program Studi Pendidikan Matematika OLEH : NITA AGUSTINA WAHYUDI NPM : 11.1.01.05.0151 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016 1

2

3

PROFIL KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DENGAN PENERAPAN STRATEGI INKUIRI PADA MATERI RELASI DAN FUNGSI DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER Nita Agustina Wahyudi 11.1.01.05.0151 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan-Program Studi Pendidikan Matematika niawaos@yahoo.com Khomsatun Ni mah, M.Pd dan Feny Rita Fiantika, M.Pd UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI ABSTRAK Penelitian ini dilatar belangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa siswa sering merasa kesulitan dalam menciptakan suasana pembelajaran matematika yang menyenangkan. Siswa merasa takut dan kehilangan semangat belajar ketika jam pelajaran matematika segera dimulai. Siswa takut dengan matematika karena harus berhitung dengan banyak angka dan membutuhkan keterampilan berhitung, hal ini mengakibatkan hasil belajar siswa materi relasi dan fungsi rendah. Untuk itu guru harus mencari strategi pembelajaran yang tepat yang sesuai dengan kebutuhan siswa-siswinya. Dalam hal ini peneliti menggunakan strategi pembelajaran inkuiri pada materi pokok relasi dan fungsi pada siswa kelas VIII SMP. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana profil kemampuan komunikasi matematis siswa dengan penerapan strategi inkuiri pada materi relasi dan fungsi pada siswa laki-laki kelas VIII? (2) Bagaimana profil kemampuan komunikasi matematis siswa dengan penerapan strategi inkuiri pada materi relasi dan fungsi pada siswa perempuan kelas VIII? Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskripstif. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas VIII-E SMP Daha 1 Kediri yang akan diambil berdasarkan siswa yang berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah. Pengambilan subjek berdasarkan rumus standart deviasi. Instrumen yang digunakan berupa soal pretes, postes, lembar observasi siswa, lembar observasi guru, dan wawancara. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah (1) Profil kemampuan komunikasi matematis siswa dengan penerapan strategi Inkuiri pada materi relasi dan fungsi pada siswa laki-laki adalah cukup baik (2) Profil kemampuan komunikasi matematis siswa dengan penerapan strategi Inkuiri pada materi relasi dan fungsi pada siswa perempuan adalah baik. Oleh karena itu strategi inkuiri cukup berpengaruh untuk melihat bagaimana kemampuan komunikasi matematis siswa. Sehingga penerapan strategi inkuiri dalam pembelajaran ini sebaiknya digunakan sebagai referensi bagi guru untuk mengajar. Kata Kunci Kemampuan komunikasi matematis, inkuiri 4

I. LATAR BELAKANG Pendidikan merupakan pilar tegaknya bangsa, melalui pendidikanlah bangsa akan tegak mampu menjaga martabatnya (Fauziddin, 2011:27). Proses pendidikan yang dilaksanankan disekolah pada dasarnya adalah kegiatan belajar mengajar, yang bertujuan agar siswa mendapatkan hasil belajar yang terbaik sesuai dengan kemampuannya. Seperti kemampuan siswa dalam memecahkan masalah matematika. Siswa memerlukan matematika untuk memecahkan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu aspek penting yang menjadi tujuan pembelajaran matematika adalah kemampuan komunikasi. Kemampuan komunikasi dalam matematika sangat penting dimiliki oleh siswa, karena matematika memiliki peran sebagai bahasa simbolik yang memungkinkan terwujudnya komunikasi secara cermat dan tepat. Oleh karena itu, mata pelajaran matematika perlu diajarkan di setiap jenjang pendidikan untuk membekali siswa dengan mengembangkan kemampuan menggunakan bahasa matematika dalam mengkomunikasikan ide atau gagasan matematika untuk memperjelas suatu keadaan atau masalah. Realita yang berkembang, guru mempunyai beberapa masalah yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran matematika. Pengalaman penulis saat melaksanakan praktik pengalaman lapangan (PPL2) adalah sering merasa kesulitan dalam menciptakan suasana pembelajaran matematika yang menyenangkan. Siswa takut dengan matematika karena harus berhitung dengan banyak angka dan membutuhkan keterampilan berhitung, hal ini mengakibatkan hasil belajar siswa materi relasi dan fungsi rendah. Untuk itu guru harus mencari strategi pembelajaran yang tepat yang sesuai dengan kebutuhan siswa-siswinya. Wena (dalam Sutarsih dkk, 2011: 2) menyatakan strategi pembelajaran adalah cara dan seni untuk menggunakan semua sumber belajar dalam upaya membelajarkan siswa. Strategi pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan berpikir dan meningkatkan komunikasi matematis siswa adalah strategi pembelajaran inkuiri dengan tahapantahapan tertentu. Windari (2014:26) menyatakan bahwa strategi pembelajaran inkuiri menekankan pada proses berpikir yang sistematis sehingga dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah sehingga siswa terbiasa pada pemikiran 5

yang logis dan sistematis. Pada proses kegiatan pembelajaran matematika di kelas banyak siswa yang terlibat baik siswa laki-laki maupun siswa perempuan. Para peneliti saat ini menyadari bahwa perbedaan hasil belajar matematika siswa yang dipengaruhi perbedaan gender adalah tidak mutlak, hal ini juga dipengaruhi latar belakang sosial ekonominya. Goos (dalam Prayitno, 2013: 3) menyimpulkan bahwa secara umum perbedaan gender dalam prestasi belajar matematika tergantung pada isi tugas, sifat pengetahuan dan keterampilan yang ditugaskan, serta kondisi saat mengerjakan tugas. Hasil penelitian Dewi (dalam Prayitno, 2013: 3) menyimpulkan bahwa kelengkapan komunikasi matematis siswa perempuan lebih baik dibanding siswa laki-laki, namun keakuratan komunikasi matematis siswa laki-laki lebih baik dibandingkan siswa perempuan. Di samping itu, komunikasi lisan siswa perempuan lebih baik dibanding siswa laki-laki, kecuali pada siswa yang berkemampuan matematika tinggi. Dari permasalahan diatas peneliti mencoba memberikan tindakan alternatif kepada guru, untuk menumbuhkan kemampuan komunikasi matematika perlu penerapan sebuah strategi pembelajaran untuk mencari dan menemukan jawaban sendiri dari suatu masalah yang dipertanyakan. Strategi yang dimaksud adalah strategi Inkuiri. Peneliti juga ingin mengetahui lebih dalam tentang perbedaan gender dalam prestasi belajar matematika. Perbedaan gender mempunyai andil untuk menerangkan profil siswa dalam menyelesaikan masalah dan mengkomunikasikan hasilnya, namun perbedaan ini belum konsisten. Oleh karenanya, kemampuan matematis siswa dengan penerapan strategi inkuiri ditinjau dari perbedaan gender masih perlu diteliti lebih lanjut. Untuk itu penulis tertarik melakukan penelitian terhadap permasalahan tersebut dalam bentuk skripsi yang berjudul Profil Kemampuan Komunikasi Matematis dengan penerapan Strategi Inkuiri pada Materi Relasi dan Fungsi Ditinjau dari Perbedaan Gender. II. METODE PENELITIAN Dalam penelitian ini, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pengambilan data dilaksanakan pada semester ganjil kelas VIII SMP Pawyatan Daha I Kediri tahun ajaran 2015/2016. Peneliti menentukan subjek penelitian yang akan diambil datanya dengan menggunakan hasil nilai pretes, yaitu dengan pengambilan satu subjek laki- 6

laki dan satu subjek perempuan pada siswa yang berkemampuan tinggi, sedang, dan rendah berdasarkan nilai tertinggi dengan alasan dapat mewakili kemampuan siswa pada kelompok atas, sedang dan rendah. Sehingga didapatkan 6 siswa sebagai subjek penelitian. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi siswa, lembar observasi guru, soal pretes, soal postes, dan wawancara. Adapun indikator kemampuan komunikasi matematis dan inkuiri adalah : a. Menjelaskan ide dan situasi pada materi relasi dan fungsi dalam kehidupan sehari-hari dengan percaya diri. b. Menghubungkan Menghubungkan benda nyata, gambar atau diagram pada materi relasi dan fungsi dalam menyelesaikan masalah. c. Menggunakan notasi-notasi matematika pada materi relasi dan fungsi dalam menyelesaikan masalah. d. Menyatakan situasi ke dalam model matematika atau gambar pada materi relasi dan fungsi dalam menyelesaikan masalah. e. Membarikan kesimpulan materi relasi dan fungsi yang telah dipelajari pada akhir pembelajaran. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Analisis data Observasi dan Analisis data postes. Skor Maksimum = 4 5 = 20 Skor Minimum = 1 5 = 5 Median (Q2) = = 12,5 Q1 = Q3 = Tabel 2.1 Kategori Nilai,, = 8,75 = 16,25 Kriteria Nilai (N) Sangat Baik 16,25 N 20 Baik 12,5 N < 16,25 Cukup Baik 8,75 N < 12,5 Kurang Baik 5 N < 8,75 (Sumber: Spiegel, 1996:66) b. Analisis Data Wawancara Wawancara dilakukan dengan subjek penelitian yang telah ditentukan berdasarkan kelompok atas, sedang, dan kurang. Wawancara direkam dan hasil rekaman wawancara akan dianalisis melalui proses enkripsi dan deskripsi. III. HASIL DAN KESIMPULAN Penelitian dilaksanakan di SMP Pawyatan Daha I Kediri yang terletak di Jalan Banjaran Gang Carik Nomor 58 Kota Kediri Jawa Timur. Pada hasil pretes, terdapat dua siswa berkemampuan tinggi yaitu subjek PK dan subjek ME, dua siswa yang berkemampuan sedang yaitu subjek AR 7

dan subjek FA dan dua siswa berkemampuan rendah yaitu subjek NS dan RA. Dari hasil postes subjek PK memperoleh total skor per-indikator 17,75 dengan kriteria sangat baik dan hasil wawancara memperoleh total skor per-indikator 16 dengan kriteria baik. Subjek ME memperoleh total skor perindikator 16,5 dengan kriteria baik dan hasil wawancara memperoleh total skor per-indikator 18 dengan kriteria sangat baik. Hasil postes subjek AR memperoleh total skor per-indikator 15,5 dengan kriteria baik dan hasil wawancara memperoleh total skor perindikator 16 dengan kriteria baik. Hasil postes subjek FA memperoleh total skor per-indikator 13,5 dengan kriteria baik dan hasil wawancara memperoleh total skor perindikator 17 dengan kriteria sangat baik. Sedangkan hasil postes subjek NS memperoleh total skor per-indikator 13,25 dengan kriteria baik dan hasil wawancara memperoleh total skor perindikator 8 dengan kriteria kurang baik. Dan yang terakhir adalah hasil postes subjek RA memperoleh total skor perindikator 5 dengan kriteria kurang baik dan hasil wawancara memperoleh total skor per-indikator 9 dengan kriteria cukup baik. Tabel 3.3 Data Hasil Observasi Siswa Subjek Penelitian Berdasarkan data hasil data tes, wawancara dan observasi yang telah dilakukan dengan keenam subjek penelitian, maka berikut ini akan dideskripsikan mengenai pembahasan hasil penelitian yang telah dilakukan untuk kemampuan komunikasi matematis dengan penerapan strategi inkuiri pada materi relasi dan fungsi ditinjau dari gender. a. Proses kemampuan komunikasi matematis siswa dengan penerapan strategi inkuiri pada materi relasi dan fungsi Tabel 3.4 Triangulasi dari data tes, wawancara Subjek Peneliti an Skor yang diperoleh dan Observasi Rata-rata data tes, wawancara dan observasi Kriteria PK 19 Sangat Baik ME 16 Baik AR 19 Sangat Baik FA 11 Cukup Baik NS 15 Baik RA 11 Cukup Baik Kesimpulan PK 17,5 Sangat Baik ME 16,8 Baik AR 16,83 Sangat Baik FA 13,8 Baik NS 12,8 Baik RA 8,3 Cukup Baik 8

Berdasarkan ketiga pengambilan data, maka berikut ini akan disimpulkan mengenai kemampuan komunikasi matematis siswa dengan penerapan strategi inkuiri. Pada kelompok atas yaitu pada subjek PK berkriteria sangat baik dan pada subjek ME berkriteria baik. Sedangkan untuk kelompok sedang pada subjek AR berkriteria sangat baik dan pada subjek FA berkriteria baik. Pada kelompok bawah subjek NS berkriteria baik dan subjek SE berkriteria cukup baik. b. Profil Kemampuan Komunikasi matematis dengan penerapan strategi Inkuiri ditinjau dari Gender. Tabel 3.6 Kesimpulan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa dengan Penerapan Strategi Inkuiri Ditinjau Jenis kelamin Kesimpulan Lakilaki Peremp uan dari Gender Subjek Rata -rata ME 16,8 FA 13,8 RA 8,3 PK 17,5 AR 16,8 3 NS 12,8 Jum lah 12,9 15,7 1 Cukup Baik Baik Berdasarkan tabel diatas, maka berikut ini akan disimpulkan mengenai profil kemampuan komunikasi matematis dengan penerapan strategi inkuiri ditinjau dari gender. Bahwa hasil penelitian memberikan gambaran kasar perbedaan kemampuan komunikasi matematis antara subjek laki-laki dan subjek perempuan. Subjek laki-laki berada pada kategori cukup baik, sedangkan subjek perempuan berada dalam kategori baik. Subjek laki-laki lebih dominan menjawab soal-soal matematika berjenjang dengan cara verbal dan lisan. Subjek laki-laki enggan menuliskan jawaban secara lengkap tapi mampu menjelaskan secara lisan dengan tepat dan benar. Sedangkan subjek perempuan lebih dominan pada menjawab soal-soal matematika berjenjang secara tertulis dengan lengkap. Subjek perempuan lebih teliti dalam menuliskan jawaban dan menggunakan rumus dengan tepat. Observasi dalam proses pembelajaran berlangsung, subjek perempuan terlihat lebih baik dari pada subjek laki-laki, hal ini terlihat bahwa subjek perempuan selalu memperhatikan guru dan berusaha mengerjakan pekerjaannya tanpa banyak bicara. Jadi, secara keseluruhan kemampuan komunikasi matematis dengan penerapan strategi inkuiri pada materi relasi dan fungsi yang di dukung oleh hasil tes, wawancara dan observasi, subjek perempuan lebih baik dari pada subjek laki-laki. 9

IV. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT Rineka Cipta. Jauhar, M. 2011. Implementasi Paikem dari Behavioristik Sampai Konstruktivistik. Jakarta: Prestastasi Pustakaraya. Majid, A. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Nusi, A. 2012. Deskripsi Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa dalam Penyelesaian Soal Cerita pada Materi Sistem Persamaan Linier Dua Variabel. Jurnal Pendidikan Matematika. Gorontalo : Universitas Negeri Gorontalo. Prayitno, S. 2013. Komunikasi Matematis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Matematika Berjenjang Ditinjau dari Perbedaan Gender. ISBN: 978-979-16353-9-4, 565-572. Spiegel, M.R. 1996. Statistika Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sutarsih. 2011. Penggunaan Strategi Pembelajaran inkuiri untuk Meningkatkan Pembelajaran Mata Pelajaran Matematika di Kelas V SD. Kebumen: PGSD FKIP UNS Kampus VI Kebumen. Windari, F. 2014. Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 8 Padang Tahun Pelajaran 2013/2014 dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri. Jurnal Pendidikan Matematika, 3 (2): 25-28. Rias, R. 2013. Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa pada Materi Kubus dan Balok. Jurnal Pendidikan Matematika. Gorontalo: Universitas Negeri Gorontalo. Sanjaya, W. 2008. Kurikulum dan Pembelajaran. Teori dan Praktik Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Predana Media Group. 10