Hubungan antara Penyebaran Pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan Sikap Positif Pembaca

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. daring swa.co.id. Dengan kata lain, House Journal dalam bentuk cetak mulai

Kajian Hubungan Antara Event Pacarun Dengan Brand Awareness Honda

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Tinjauan Mengenai Pola Komunikasi Public Relations PT. Pos Indonesia

Hubungan antara Iklim Komunikasi Organisasi dengan Kinerja Karyawan Zoya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

EFEKTIFITAS ISI PESAN MEDIA BANNER DALAM SOSIALISASI PERATURAN PENERTIBAN BERPENAMPILAN PADA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MAHASISWA

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

BAB V KESIMPULAN DA SARAN

BAB I PENDAHULUAN. atau sering disebut sebagai media baru, membuat seorang public relations harus

Pelaksanaan Special Event dalam Sosialisasi Pajak di Kalangan Mahasiswa

Hubungan Tayangan Para Petualang Cantik Trans7 dengan Minat Berwisata Keliling Indonesia

HUBUNGAN MAJALAH GMF NEWS DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN PT. GMF AERO ASIA

Peranan Employee Relations Sebagai Fasilitas Peningkatan Kinerja Staf Pengajar

SKRIPSI PENGARUH DAYA TARIK PROGRAM ACARA INDONESIA LAWAK KLUB (ILK) DI TRANS 7 TERHADAP MINAT MAHASISWA MENONTON

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip Scott M, Allen H Center, Glen M Broom, Effective Public Relations, Eight Edition, Prentice Hall International Inc, 2000.

sebagai bentuk eksistensi.

Hubungan Antara Tayangan Iklan Energen Dengan Kesadaran Khalayak Untuk Sarapan Sehat Di Pagi Hari

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Hubungan antara Kegiatan Employee Relations dengan Kepuasan Kerja The Relationship between Activities Employee Relations with Satisfaction Work

PENGARUH KOMUNIKASI KELOMPOK TERHADAP SIKAP ANAK. Tina Margareth Hutabarat

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. 1. Berdasarkan analisis deskriptif menunjukkan bahwa penilaian kualitas

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Hubungan Antara Terpaan Informasi Kecelakaan Air Asia dengan Sikap Mahasiswa

BROADCAST MESSAGE SEBAGAI MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN

BAB IV PENUTUP. kesimpulan empiris dan kesimpulan teoritik. membaca media diketahui bahwa sebagian besar responden termasuk dalam

ejurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vo.1., No.1 (2012)

PENERAPAN MODEL HUMAS DALAM MENJALIN HUBUNGAN DENGAN MEDIA MASSA DI MASA KRISIS (Studi pada Humas Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo)

BAB V. Kesimpulan dan Saran

ejurnal Mahasiswa Universitas Padjadjaran Vo.1., No.1 (2012)

DAFTAR PUSTAKA. Sumber Buku :

ANALISIS ISI MEDIA INTERNAL HUMAS PERGURUAN TINGGI DI MALANG

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

AKTIVITAS HUMAS DALAM MEMPERTAHANKAN EKSISTENSI RADIO REPUBLIK INDONESIA MALANG DI ERA PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MEDIA

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto Elvinaro, Komala Lukiati, Karlinah Siti, Komunikasi Massa, Suatu Pengantar. Bandung, Simbiosa Rekatama Media

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional, disingkat BKKBN,

Kajian Hubungan Antara Iklan Di Media Sosial Dengan Minat Beli Konsumen

Hubungan antara Tayangan Drama Korea Di Media Online dengan Minat Penonton dalam Mengenal Budaya Korea Selatan

Hubungan Antara Menonton Tayangan Modern Moms Trans 7 Dengan Pemenuhan Kebutuhan Informasi Para Ibu


HUBUNGAN MINAT BACA DAN KEPUASAN REMAJA TERHADAP RUBRIK THE YOUTH DI HARIAN RADAR MALANG. (Study pada pelajar SMA Laboratorium Malang) SKRIPSI

DAFTAR PUSTAKA. Annoname Kajian Tentang Fungsi, Peran dan Tugas Humas. Jakarta: Departemen Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS EKONOMI RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

DAFTAR PUSTAKA. Alifahmi, Hifni.,Kolaborasi Pemasaran Dan PR. Bandung: Examedia Publishing Grup Sygma, 2007.

ABSTRACT. advertisement exposure on SCTV with the buying interest s students of

BAB IV PENUTUP. sikap masyarakat, dapat disimpulkan bahwa pemberitaan meletusnya Gunung Merapi

BAB IV PENUTUP. responden. Dalam penelitian ini telah dilakukan pengkajian yang lebih dalam

Hubungan antara Komunikasi Vertikal dengan Kepuasan Kerja Karyawan The Relation between Vertical Communication with Employee s Job Satisfaction

V. Kesimpulan dan Saran. Berdasarkan hasil analisis terhadap strategi media relations yang

DAFTAR PUSTAKA.

DAFTAR PUSTAKA. AlBaghir, R, A, 2012, Facebook sebagai Media Pembelajaran. Komprehensif. Bandung: Simbiosa. Rosdakarya

NASKAH PUBLIKASI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar Sarjana S-1 Ilmu Komunikasi DESY INTAN PERMATASARI L

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan data yang di dapat peneliti mengenai Tingkat

BAB IV PENUTUP. Dari analisis data hasil temuan lapangan dan interpretasi data berdasarkan

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memberikan persepsi kepada masyarakat atau publik. Pemahaman dari suatu

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

DAFTAR PUSTAKA. Abdurrachman Oemi,, Dasar-Dasar Public Relations, Bandung, Citra Aditya

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

KETERLIBATAN HUMAS DALAM PROGRAM PENCITRAAN

Tjiptono, Fandy, Gregorius, Chandra. Service Quality and Statisfactions. Penerbit Andi, Yogyakarta Chip, Bell R. Customer as Partners Building

HubunganKomunikasi Vertikal dengan Kinerja Pegawai Balai Monitoring Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Bandung

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

DAFTAR PUSTAKA. Ardianto, Elvinaro, Lukiati Komala dan Siti Kornilah Komunikasi Massa. Bandung. Simbiosa Rekatam Media

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Hubungan Word Of Mouth Mrfoodjournal Dengan Keputusan Pembelian Mie Merapi

JESSICA LARA

PENGARUH KUALITAS WEBSITE TERHADAP CITRA (Studi Kuantitatif Kualitas Website Pemerintah Kota Yogyakarta Terhadap Citra Pemerintah Kota Yogyakarta)

Efektivitas Akun sebagai Media untuk Gerakan Mengurangi Penggunaan Kantong Plastik di Masyarakat

DAFTAR PUSTAKA. Anggoro, M. Linggar, Teori dan Profesi kehumasan, Jakarta, Bumi Aksara, 2001

SKRIPSI. PEMAHAMAN PERAN PRODUSER FILM INDIE DALAM MANAJEMEN PRODUKSI (Studi Pada Produser Film Indie Rena Asih dan Lost After Lovv )

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV

PENILAIAN WARTAWAN TERHADAP KINERJA HUMAS PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BOJONEGORO DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN INFORMASI

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Dari hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, sikap

BAB V. Kesimpulan dan Saran. berdasarkan pada penelitian yang telah penulis laksanakan.

*Yunar Tosepu ** Muh. Najib Husain *** Sitti Utami Rezkiawati Kamil

HUBUNGAN KUALITAS LAYANAN PERPUSTAKAAN DENGAN CITRA BAPUSIPDA PROVINSI JAWA BARAT

PENGARUH MOTIVASI KERJA KARYAWAN TERHADAP INTENSITAS KOMUNIKASI VERTIKAL DALAM PERUSAHAAN. (Studi Pada Karyawan PT Indomarco Prismatama Malang)

BAB V PENUTUP. bisa dikatakan sangat nyata dan profesional. Berbagai aktivitas yang dilakukan

Hubungan antara Terpaan Berita Artis Saipul Jamil Bekerja Pasca Kecelakaan dengan Sikap Masyarakat mengenai Profesionalisme

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA. Cutlip, M.Scott, Allen H.Center, Glen M.Broom, Effective Public Relations. Jakarta: Kencana,Edisi ke-9, 2006

PENGARUH PAMERAN TERHADAP PERUBAHAN IMAGE

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

PENGARUH TEKNIK KOMUNIKASI PERSUASIF PIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN

ANALISIS PERBANDINGAN PENGELOLAAN MEDIA RELATIONS OLEH HUMAS PERGURUAN TINGGI NEGERI

BAB V PENUTUP. Dari berbagai data dan fakta yang sudah diperoleh dari lapangan dan dikonfirmasikan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Hubungan Antara Event Night at The Museum dengan Sikap Pengunjung Museum Geologi Bandung

Reino Harry Sandi. Abstrak

EKSTERNAL PUBLIC RELATIONS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

DUALISME KEPEMIMPINAN MUSYAWARAH NASIONAL PARTAI GOLONGAN KARYA DALAM PEMILIHAN KETUA UMUM PERIODE

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

EFEKTIVITAS MEDIA CETAK SEBAGAI FUNGSI EVALUASI PROGRAM HUMAS DI POLDA SULUT

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:


Transkripsi:

Prosiding Penelitian SPeSIA Unisba 2015 ISSN 2460-6510 Hubungan antara Penyebaran Pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan Sikap Positif Pembaca 1 Nindy Novrinawati, 2 Dadi Ahmadi 1,2 Bidang Kajian Public Relations, Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Islam Bandung, Jl. Tamansari No. 1 Bandung 40116 e-mail: ¹nnovrinawati@gmail.com, ²dadi.ahmadi@gmail.com Abstract: Title of this research is The Relation Between Dissemination of Message Through Gedung Sate Magazine and Readers Positive Attitude. Base of this research using following definition of Stimulus Organism Response Theory: effect is special reaction against stimulus reaction, so that someone can expect and estimate the suitability between message and communicant reaction. Purpose of research is to find out how strong relation between dissemination of information through Gedung Sate Magazine and positive attitude of PNS reader in level of Badan, (OPD) of West Java Province. This research using Quantitative Method with Correlational Approach. Data that use in primary forms, that is questionnaires, as well secondary data, that is observation, interview, and literature. Based on obtained data, generally The Magazine Forms are becoming obsolete by switch using online media. However PR, Protocol, and General Agency of West Java Province still maintain Gedung Sate Magazine as internal media. Because of that, writer interest to measure how strong relation between message in Gedung Sate Magazine and PNS positive attitude. Measurement of this research object using message aspect that explained by Rakhmat and connected with attitude component from Azwar. With hope can be seen how PNS respond about still publication communication media in this print forms. Key Words: Stimulus, Organism, Response, PNS, and The Magazine. Abstrak: Judul penelitian ini adalah Hubungan antara Penyebaran Pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan Sikap Positif Pembaca. Landasan dalam penelitian ini menggunakan definisi Stimulus Organism Response Theory berikut: efek yang ditimbulkan adalah reaksi khusus terhadap stimulus khusus, sehingga seseorang dapat mengharapkan dan memperkirakan kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa kuat antara penyebaran pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Penelitian ini menggunakan Metode Kuantitatif dengan pendekatan Korelasional. Data-data yang digunakan dalam bentuk primer, yaitu jawaban kuesioner, serta data sekunder, yakni observasi, wawancara, dan studi pustaka. Berdasarkan data yang diperoleh, secara umum House Journal dalam bentuk The Magazine sudah mulai ditinggalkan dengan beralih menggunakan media online. Namun Biro Humas, Protokol, dan Umum Pemerintah Provinsi Jawa Barat masih mempertahankan Majalah Gedung Sate sebagai media internal dalam lingkungan PNS. Oleh sebab itu, penulis tertarik untuk mengukur seberapa kuat antara pesan yang dimuat dalam Majalah Gedung Sate dengan sikap positif PNS. Pengukuran objek penelitian ini menggunakan aspek pesan yang dijelaskan Rakhmat dan dihubungkan dengan komponen sikap dari Azwar. Dengan harapan dapat diketahui bagaimana PNS menyikapi masih diterbitkannya media komunikasi dalam bentuk cetak ini. Kata Kunci : Stimulus, Organism, Response, PNS, dan The Magazine. A. Pendahuluan Dewasa ini sudah banyak perusahaan koran dan majalah terkemuka di Indonesia yang memiliki media online-nya sendiri. Seperti Kompas dengan www.kompas.com dan Tempo dengan majalah.tempo.co. PT Swasembada Media Bisnis yang menerbitkan Majalah SWA juga kini aktif berbisnis dalam dunia online dengan memiliki layanan daring swa.co.id, SWA Mobile, dan SWA Digital. Walaupun Majalah SWA masih diproduksi, tetapi majalah bisnis terkenal ini sekarang justru diiklankan melalui daring swa.co.id. Dengan kata lain, House Journal dalam bentuk cetak mulai tergeserkan dengan penggunaan media online oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia. 98

Hubungan antara Penyebaran Pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan Sikap Positif Pembaca 99 Menurut Nielsen Indonesia, tingkat konsumsi media di Pulau Jawa pada tahun 2014 saja menunjukan hasil yang tidak memuaskan mengenai majalah. Berada pada peringkat terbawah hanya dengan persentase 5%. Sedangkan tingkat penggunaan smartphone justru semakin tinggi pada tahun 2015 1. Namun, media cetak yang bersifat internal masih dipertahankan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Media untuk lingkungan khusus PNS ini dinamai Majalah Gedung Sate. Memperhatikan fenomena yang ada, penulis merasa tertarik untuk meneliti dua hal berlainan dalam penggunaan House Journal ini. Penulis ingin mengetahui pendapat para PNS mengenai pesan yang dimuat dalam Majalah Gedung Sate dengan pengetahuan, perasaan, dan kecenderungan berperilaku PNS. Majalah Gedung Sate merupakan House Journal yang diterbitkan oleh Biro Humas, Protokol, dan Umum Pemerintah Provinsi Jawa Tujuannya adalah menjelaskan kepada PNS mengenai program-program yang ditetapkan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur. Serta mengenai peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di Jawa Namun apakah Majalah Gedung Sate masih dinilai efektif dalam memberikan informasi oleh pembacanya, seperti halnya majalah komersial yang laris dijual di pasaran. Sedangkan website resmi pemerintah, yaitu www.jabarprov.go.id juga aktif menginformasikan program-program dan perkembangan Jawa Barat dengan cepat. Akun twitter Humas Jabar (@humassetdajbr) pun sering kali menyajikan headline dan link berita-berita terbaru. Selain itu, Majalah Gedung Sate belum kembali meraih penghargaan dalam ajang Anugrah Media Humas (AMH) sejak tahun 2013. Dimana AMH merupakan ajang kompetisi produk-produk media Humas yang diadakan oleh Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah (Bakohumas) Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemikominfo) setiap tahunnya. Ajang penghargaan ini pertama kali diadakan pada tahun 2006. Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dengan melakukan penelitian ini. Bagi Bagian Humas Pemprov Jabar, data ini dapat digunakan sebagai landasan untuk membuat strategi dalam menyebarkan Majalah Gedung Sate. Sedangkan manfaat lebih luasnya atau secara eksternal, dapat dijadikan pengetahuan awal bagi Bakohumas Kemikominfo untuk menanggapi majalah sebagai bentuk lain dari media internal. Mengingat, oleh Bagian Humas sendiri Majalah Gedung Sate diberikan pula kepada pegawai yang melakukan kunjungan dinas. Ada kemungkinan beberapa tahun ke depan House Journal dalam bentuk majalah dapat digolongkan sebagai merchandise utama. B. Landasan Teori Penelitian ini menggunakan Teori S-O-R dan Teori Makna Semantik. Kedua teori ini digunakan untuk mengetahui penerimaan, perubahan sikap positif, dan makna yang diinterpretasikan PNS di Tingkat Badan, OPD Provinsi Jawa Barat dalam menyikapi masih diterbitkannya Majalah Gedung Sate. Dimana Stimulus-Organism- Response Theory menganggap bahwa komunikan memiliki hak untuk menerima atau menolak stimulus (pesan) yang diberikan, jika diterima dapat terjadi proses selanjutnya, yaitu perubahan sikap sebagai response yang diberikan. Dalam proses perubahan sikap ini, terlihat bahwa sikap dapat berubah hanya jika rangsangan yang diberikan benarbenar melebihi rangsang semula. Stimulus yang disampaikan pada organisme akan 1 http://www.nielsen.com Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

100 Nindy Novrinawati, et al. dijawab dengan adanya perhatian terhadap isi. Pada proses-proses ini terdapat kegiatankegiatan dari komponen kognisi yang memberikan informasi mengenai stimulus tersebut. Informasi ini diproses awalnya belum mempunyai arti, baru sampai pada taraf introspeksi (Mar at dalam Ardianto, 2011: 135). (Effendy.2003: 256) Sedangkan kaitan teori ini dengan penelitian adalah untuk mengetahui apakah Majalah Gedung Sate masih diterima oleh PNS di tingkat Badan, OPD Provinsi Jabar. Mungkinkah informasi yang terkandung di dalamnya dapat diterima dan terjadi kesediaan untuk mengubah sikap setelah membaca. Jika terjadi perubahan sikap, maka respons tersebut seperti apa dalam pengaruhnya terhadap semangat bekerja PNS. Teori Makna Semantik dikemukakan oleh Charles Osgood yang menjelaskan bagaimana makna dipelajari dan antara makna dengan pikiran dan tindakan. Dewasa ini, teori Osggod tersebut dianggap sebagai teori klasik namun tetap bermanfaat sebagai titik awal yang bagus untuk memulai pemikiran mengenai bagaimana orang menginterpretasikan pesan. Kaitan teori ini dengan penelitian adalah untuk mengukur pesan yang dimuat dalam Majalah Gedung Sate dengan makna yang diinterpretasikan PNS dalam menyikapi media internal Bagian Humas Pemprov Jabar tersebut. Dimana, pesan yang dimuat akan menimbulkan reaksi atas rasa evaluatif (baik/ buruk), aktivitas (aktif atau tidak), dan potensi (kuat atau lemah) dalam diri responden mengenai fungsinya sebagai media sharing informasi. Apabila pada kenyataannya tidak dapat memenuhi kebutuhan pembaca mengenai informasi Jawa Pembaca pun akan menginterpretasikan bahwa makna dalam Majalah Gedung Sate masih penting atau sebaliknya untuk diketahui. C. Hasil Penelitian Korelasi Koefisien Korelasi Signifikansi Kekuatan Hubungan X -Y 0,574 = 0,05 Sedang X1 - Y 0,674 = 0,05 Sedang X2 - Y 0,350 = 0,05 Rendah X3 - Y 0,484 = 0,05 Sedang Kesimpulan Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Sosial dan Humaniora)

Hubungan antara Penyebaran Pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan Sikap Positif Pembaca 101 X4 - Y 0,301 = 0,05 Rendah Tidak terdapat Interpretasi hipotesis 1. Interpretrasi hipotesis utama Hasil koefisien korelasi antara penyebaran pesan melalui Majalah Gedung Sate (X) dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat (Y) sebesar 0,574 dan menunjukan yang cukup berarti. Nilai koefisien korelasi menunjukan hasil positif (tanda +), artinya apabila Variabel X naik maka akan naik pula Variabel Y. Dengan kata lain, apabila penyebaran pesan melalui Majalah Gedung Sate semakin baik tentu akan memberikan hasil yang semakin baik pula dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Tujuannya digunakan untuk menjelaskan antara Variabel X dengan Variabel Y. Statistik uji dalam penelitian ini adalah nilai signifikansi yang diperoleh dari hasil korelasi antara kedua varaibel, yaitu 0,000. Dengan = 0,05 dan rumus kriteria uji tolak jika nilai signifikansi (sig) <, sehingga dapat diketahui 0.000 < 0.05 artinya ditolak. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan terdapat antara penyebaran pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa penyebaran informasi melalui Majalah Gedung Sate dengan sikap pembaca PNS di tingkat Badan, OPD Provinsi Jawa Interpretasi sub hipotesis: 1. Interpretasi sub hipotesis pertama Hasil koefisien korelasi antara organisasi pesan (X1) Majalah Gedung Sate Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat (Y) sebesar 0,674 dan menunjukan yang cukup berarti. Nilai koefisien korelasi menunjukan hasil positif (tanda +), artinya apabila Variabel X1 naik maka akan naik pula Variabel Y. Dengan kata lain, apabila organisasi pesan dalam menyebarkan pesan semakin baik tentu akan memberikan hasil yang semakin baik pula dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Tujuannya digunakan untuk menjelaskan antara Variabel X1 dengan dari hasil korelasi antara kedua varaibel, yaitu 0,000. Dengan = 0,05 dan rumus kriteria uji tolak jika nilai signifikansi (sig) <, sehingga dapat diketahui 0.000 < 0.05 artinya ditolak. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan terdapat antara organisasi pesan Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

102 Nindy Novrinawati, et al. 2. Interpretasi sub hipotesis kedua Hasil koefisien korelasi antara struktur pesan (X2) Majalah Gedung Sate Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat (Y) sebesar 0,350 dan menunjukan yang rendah. Nilai koefisien korelasi menunjukan hasil positif (tanda +), artinya apabila Variabel X2 naik maka akan naik pula Variabel Y. Dengan kata lain, apabila struktur pesan dalam menyebarkan pesan semakin baik tentu akan memberikan hasil yang semakin baik pula dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Tujuannya digunakan untuk menjelaskan antara Variabel X2 dengan dari hasil korelasi antara kedua varaibel, yaitu 0,031. Dengan = 0,05 dan rumus kriteria uji tolak jika nilai signifikansi (sig) <, sehingga dapat diketahui 0.031 < 0.05 artinya ditolak. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan terdapat antara struktur pesan Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan dengan sikap positif 3. Interpretasi sub hipotesis ketiga Hasil koefisien korelasi antara imbauan pesan (X3) Majalah Gedung Sate Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat (Y) sebesar 0,484 dan menunjukan yang cukup berarti. Nilai koefisien korelasi menunjukan hasil positif (tanda +), artinya apabila Variabel X3 naik maka akan naik pula Variabel Y. Dengan kata lain, apabila imbauan pesan dalam menyebarkan pesan semakin baik tentu akan memberikan hasil yang semakin baik pula dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Tujuannya digunakan untuk menjelaskan antara Variabel X3 dengan dari hasil korelasi antara kedua varaibel, yaitu 0,002. Dengan = 0,05 dan rumus kriteria uji tolak jika nilai signifikansi (sig) <, sehingga dapat diketahui 0.002 < 0.05 artinya ditolak. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan terdapat antara imbauan pesan Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa 4. Interpretasi sub hipotesis keempat Hasil koefisien korelasi antara lingkup masalah (X4) Majalah Gedung Sate Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Barat (Y) sebesar 0,301 dan menunjukan yang rendah. Nilai koefisien korelasi menunjukan hasil positif (tanda +), artinya apabila Variabel X4 naik maka akan naik pula Variabel Y. Dengan kata lain, apabila lingkup masalah dalam menyebarkan pesan semakin baik tentu akan Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Sosial dan Humaniora)

Hubungan antara Penyebaran Pesan melalui Majalah Gedung Sate dengan Sikap Positif Pembaca 103 memberikan hasil yang semakin baik pula dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Tujuannya digunakan untuk menjelaskan antara Variabel X4 dengan dari hasil korelasi antara kedua varaibel, yaitu 0,066. Dengan = 0,05 dan rumus kriteria uji tolak jika nilai signifikansi (sig) <, sehingga dapat diketahui 0.066 > 0.05 artinya diterima. Oleh sebab itu, dapat disimpulkan tidak terdapat antara lingkup masalah dalam menyebarkan pesan dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa D. Metode dan Sasaran Penelitian Setelah dilakukan analisis terhadap data yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner dan pengujian hipotesis, maka diperoleh hasil kesimpulan sebagai berikut: 1. positif antara organisasi pesan dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah Provinsi (OPD) Provinsi Jawa Oleh sebab itu, semakin berarti organisasi pesan Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan direspon oleh PNS, maka semakin baik pula sikap positif 2. positif antara struktur pesan dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah Provinsi (OPD) Provinsi Jawa Oleh sebab itu, semakin baik struktur pesan Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan direspon oleh PNS, maka semakin baik pula sikap positif 3. positif antara imbauan pesan dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah Provinsi (OPD) Provinsi Jawa Oleh sebab itu, semakin berarti imbauan pesan Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan direspon oleh PNS, maka semakin baik pula sikap positif 4. Tidak terdapat antara lingkup masalah dengan sikap positif pembaca PNS di tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah Provinsi (OPD) Provinsi Jawa Oleh sebab itu, jika lingkup masalah Majalah Gedung Sate dalam menyebarkan pesan dibuat menjadi baik, maka akan menjadi baik pula sikap positif pembaca PNS di Tingkat Badan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Jawa Daftar Pustaka Ardianto, Elvinaro dkk., 2014. Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Ardianto, Elvinaro dan Soleh Soemirat. 2010. Dasar-dasar Public Relations. Bandung: Remaja Rosdakarya. Ardianto, Elvinaro. 2011. Metodologi Penelitian untuk Public Relations Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Hubungan Masyarakat, Gelombang 2, Tahun Akademik 2014-2015

104 Nindy Novrinawati, et al. Azwar, Saifuddin. 2007. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Bungin, Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatif Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Effendy, Onong Uchjana. 2003. Ilmu, Teori, dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Citra Aditya Bakti. Hamidi. 2007. Metode Penelitian dan Teori Komunikasi. Malang: UPT Penerbitan Universitas Muhammadiyah Malang. Iriantara, Yosal. 2005. Media Relation Konsep, Pendekatan, dan Praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Kriyantono, Rachmat. 2006. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Morissan. 2013. Teori Komunikasi: Individu hingga Massa edisi pertama. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Muhammad, Arni. 2009. Komunikasi Organisasi. Jakarta: Bumi Aksara. Mulyana, Arifin, dan Hafied Cangara. 2011. Ilmu Komunikasi Sekarang dan Tantangan Masa Depan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Mulyana, Deddy. 2011. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: Remaja Rosdakarya. Rakhmat, Jalaluddin. 2000. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Rakhmat, Jalaluddin. 2012. Metode Penelitian Komunikasi Dilengkapi Contoh Analisis Statistik. Bandung: Remaja Rosdakarya. Ritchie, L. David. 1991. Communication Concepts 2; Information. California: Sage Publications. Ruslan, Rosadi. 2008. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi: Konsepsi dan Aplikasi. Jakarta: Rajagrafindo Persada. Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sarwono, Jonathan. 2006. Analisis Data Penelitian Menggunakan SPSS. Yogyakarta: Andi. Siregar, Ashadi dan Rondang Pasaribu. 2004. Bagaimana Mengelola Media Korporasi Organisasi. Yogyakarta: Kanisius LP3Y. Siregar, Syofian. 2013. Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Bumi Aksara Supranto, J. 2008. Statistik: Teori dan Aplikasi Edisi Ketujuh Jilid 1. Jakarta: Erlangga Wirawan Sarwono, Sarlito. 2012. Pengantar Psikologi Umum. Jakarta: Rajagrafindo Persada. Yulianita, Neni. 2003. Dasar-dasar Public Relations. Bandung: Perpustakaan Nasional. Sumber internet: Anonim. 2014. Nielson: Konsumsi Media Lebih Tinggi di Luar Jawa. http://www.nielsen.com/id/en/press-room/2014/nielsen-konsumsi-media lebih-tinggi-diluar-jawa.html. Tanggal akses 7 Juli 2015, pk. 11.47 WIB. Prosiding Penelitian Sivitas Akademika Unisba (Sosial dan Humaniora)