HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM KELUARGA BERENCANA DI LINGKUNGAN IV KELURAHAN TELING ATAS KOTA MANADO

dokumen-dokumen yang mirip
*Fakultas Kesehatan Masyarakat

Volume 3 / Nomor 1 / April 2016 ISSN :

FAKTOR - FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM PROGRAM KB DAN KESEHATAN REPRODUKSI

PENGETAHUAN DAN SIKAP SUAMI PASANGAN USIA SUBUR DENGAN KEIKUTSERTAAN MENJADI AKSEPTOR KB PRIA. Darwel, Popi Triningsih (Poltekkes Kemenkes Padang )

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : AHMAD NASRULLOH J

Jurnal Magister Kedokteran Keluarga Vol 1, No 1, 2013 (hal 80-91)

Associated Factors With Contraceptive Type Selection In Bidan Praktek Swasta Midwife Norma Gunung Sugih Village

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

ANALISIS PARTISIPASI PRIA DALAM PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DI KELURAHAN INDRALAYA MULYA KECAMATAN INDRALAYA KABUPATEN OGAN ILIR TAHUN 2011

Skripsi ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh : ANANG RIASMOKO J

NASKAH PUBLIKASI AGUSTIAN SASMITA NIM I

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN PERILAKU TENAGA KESEHATAN DENGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS MOPUYA KECAMATAN DUMOGA UTARA KABUPATEN BOLAANG MONGONDOW

HUBUNGAN INFORMASI DENGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI METODE OPERASI PRIA (MOP) PADA PRIA PASANGAN USIA SUBUR DI KECAMATAN PAKUALAMAN YOGYAKARTA ABSTRAK

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEIKUTSERTAAN SUAMI PADA PROGRAM KB VASEKTOMI DI WILAYAH KECAMATAN BANJARMASIN TIMUR

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI DESA KARANGJATI KABUPATEN SEMARANG

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SEKOLAH PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI 112 MANADO

Correlation Between Mother s Knowledge and Education On Use Of Contraceptive In Yukum Jaya Village Central Lampung In 2013

RELATIONSHIP BETWEEN EDUCATION AND KNOWLEDGE WITH KADARZI BEHAVIOR IN RURAL AREAS REPRESENTED BY KEMBARAN I DISTRICT

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI PASANGAN USIA SUBUR (PUS) TERHADAP PEMAKAIAN KONTRASEPSI KB

Dukungan Keluarga dalam Keikutsertaan KB pada Pasangan Usia Subur di Desa Argomulyo Sedayu Bantul Yogyakarta

PARTISIPASI PRIA DALAM PROGRAM KELUARGA BERENCANA (KB) DI DESA KEDEN KECAMATAN PEDAN KABUPATEN KLATEN

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN SUAMI TENTANG KB DENGAN PARTISIPASI SUAMI DALAM BER-KB DI KELURAHAN KEMANG KABUPATEN BOGOR

HUBUNGAN DUKUNGAN PASANGAN USIA SUBUR DENGAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI SENGGAMA TERPUTUS DI KELURAHAN METESEH KECAMATAN TEMBALANG KOTA SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI KERJA DAN IMBALAN DENGAN KINERJA KADER POSYANDU DI KECAMATAN MODOINDING KABUPATEN MINAHASA SELATAN

Nuke Devi Indrawati. Tlp : ABSTRAK

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU SEKS PRANIKAH PADA REMAJA DI DESA SUSUKAN KECAMATAN SUMBANG

FAKTOR DETERMINAN PERILAKU KELUARGA BERNCANA (KB) DENGAN METODE OPERASI PRIA (MOP) DI KECAMATAN JENAWI KABUPATEN KARANGANYAR

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA WANITA USIA SUBUR DI PUSKESMAS JOMBANG-KOTA TANGERANG SELATAN

Kata Kunci : Pelatihan, Motivasi, Dukungan Keluarga dan Masyarakat, Keaktifan Kader Posyandu

BAB I PENDAHULUAN. cara operasional dan dampaknya terhadap pencegahan kelahiran.tahap

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: ASFARIZA YUDHI PRABOWO

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sam Ratulangi

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Kata Kunci : Pengetahuan,Pekerjaan,Pendidikan,Pemberian ASI Eksklusif

Skripsi ini Disusun Guna Memenuhi Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Ijazah S1 Kesehatan Masyarakat. Disusun Oleh : AHMAD NASRULLOH J

Jurnal KES MAS UAD Vol. 4, No. 1, September 2010

GASTER, Vol. 8, No. 1 Februari 2011 ( )

HUBUNGAN PERAN ORANG TUA DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA DI SMP MUHAMMADIYAH 1 YOGYAKARTA TAHUN 2011 NASKAH PUBLIKASI

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE

GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, PERILAKU YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN KONTRASEPSI METODE OPERATIF PRIA ( MOP ) DI KLINIK PKBI KOTA SEMARANG TAHUN 2010

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN KINERJA PETUGAS LAPANGAN KELUARGA BERENCANA DI KABUPATEN GIANYAR TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Indonesia adalah negara yang memiliki banyak masalah kependudukan yang

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN KB VASEKTOMI TERHADAP PENGETAHUAN SUAMI DI DESA SOCOKANGSI KECAMATAN JATINOM KABUPATEN KLATEN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK DI PUSKESMAS PAAL X KOTA

JIDAN Jurnal Ilmiah Bidan Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur dengan Pemanfaatan Kontrasepsi Keluarga Berencana

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PARTISIPASI SUAMI MENJADI AKSEPTOR KELUARGA BERENCANA (KB) DI DESA KEBET KECAMATAN BEBESEN KABUPATEN ACEH TENGAH

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN TINGKAT EKONOMI DENGAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DI WILAYAH PUSKESMAS SEKAMPUNG KABUPATEN LAMPUNG TIMUR

PENGARUH DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KETEPATAN KUNJUNGAN ULANG AKSEPTOR KB SUNTIK. Suyati

Maida Pardosi Poltekkes Kemenkes Medan, Jurusan Kebidanan ABSTRAK. Kata kunci: Pengetahuan, sikap, keikutsertaan,pus, Keluarga Berencana

HUBUNGAN ANTARA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN KB DENGAN PENGETAHUAN TENTANG KB DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAPITU KECAMATAN AMURANG BARAT

Imelda Erman, Yeni Elviani Dosen Prodi Keperawatan Lubuklinggau Politeknik Kesehatan Palembang ABSTRAK

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM BER KB DI PUSKESMAS SIDOMULYO PEKANBARU

Kesesuaian Sikap Pasangan Usia 1

PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG KB PRIA DI KABUPATEN DEMAK (Studi Pada Masyarakat Pesisir Dan Masyarakat Kota di Kabupaten Demak)

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PROFIL KB IUD PADA IBU PRIMIGRAVIDA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DONOROJO PACITAN

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP PERILAKU DROP OUT KB DI DESA CARINGIN KABUPATEN PANDEGLANG BANTEN

ABSTRAK. Referensi : 16 buku ( ) + 7 kutipan dari internet Kata Kunci : Pengetahuan, tingkat ekonomi, pemilihan alat kontrasepsi..

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DENGAN SIKAP SUAMI DALAM BER-KB DI DESA WONOREJO WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEDAWUNG I SRAGEN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. sejalan dengan hasil kesepakan International Conference On Population and

ANALISIS FAKTOR PENGGUNAAN KONTRASEPSI SUNTIK DI PUSKESMAS CIMANDALA KABUPATEN BOGOR

HUBUNGAN ANTARA MUTU JASA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS RANOTANA WERU

Keywords:. Knowledge, Attitude, Action in the Utilization of PHC.

JURNAL KESEHATAN DAN KEBIDANAN (JOURNAL OF MIDWIFERY AND HEALTH)

PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI DAN DEMOGRAFI TERHADAP KEIKUTSERTAAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DI KECAMATAN GENENG KABUPATEN NGAWI

Faktor yang Memengaruhi Unmet Need Keluarga Berencana

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim Di Puskesmas Tatelu Kabupaten Minahasa Utara

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA LAKI LAKI USIA TAHUN DALAM MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI DI DESA JONDANG KECAMATAN KEDUNG

Kata Kunci: Pasangan Usia Subur,Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

PATH ANALYSIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEDIAAN SUAMI SEBAGAI AKSEPTOR VASEKTOMI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANDEN BANTUL YOGYAKARTA TESIS

ANALISIS FAKTOR PERILAKU YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KEPUTIHAN PADA SISWI SMK NEGERI 8 MEDAN. Oleh : RONAULI AGNES MARPAUNG

Ika Setyaningrum *), Suharyo**), Kriswiharsi Kun Saptorini**) **) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro

: LULUK ERDIKA GRESTASARI J

PARTISIPASI PRIA DALAM DALAM KELUARGA BERENCANA DI KELURAHAN SUKAMANAH KECAMATAN CIPEDES KOTA TASIKMALAYA. Andrianty Istiqomah 1)

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) DALAM PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DI DESA PASIRANGIN KECAMATAN CILEUNGSI KABUPATEN BOGOR

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP SUAMI TENTANG KB DENGAN PENGGUNAAN KONTRASEPSI PADA SUAMI

Tingkat Pengetahuan PUS Tidak Berhubungan dengan Keikutsertaan KB di Desa Argomulyo, Sedayu, Bantul Yogyakarta

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PRIA PRODUKTIF TERHADAP METODE KONTRASEPSI VASEKTOMI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS RAWASARI

HUBUNGAN ANTARA BAURAN PEMASARAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN RAWAT INAP DI UPTD RUMAH SAKIT MATA PROVINSI SULAWESI UATARA

PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PADA PASANGAN USIA SUBUR USE OF CONTRACEPTION BY COUPLES OF CHILDBEARING AGE

Volume 2 / Nomor 2 / November 2015 ISSN :

HUBUNGAN USIA PARITAS DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD DI DUSUN GETASAN KAB. SEMARANG TAHUN 2013 NASKAH PUBLIKASI

Kata Kunci: pengetahuan, pendapatan, minyak jelantah

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado

BAB I PENDAHULUAN. jumlah penduduk serta meningkatkan kesehatan ibu dan anak.

HUBUNGAN PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, USIA DAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMILIHAN KONTRASEPSI IUD DI DESA TANGGAN GESI SRAGEN NASKAH PUBLIKASI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEAKTIFAN IBU BALITA DALAM KEGIATAN POSYANDU DI POSYANDU NUSA INDAH DESA JENAR KECAMATAN JENAR KABUPATEN SRAGEN

GAMBARAN PERSEPSI SUAMI PASANGAN USIA SUBUR TENTANG KONTRASEPSI VASEKTOMI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KENDAL 01 KABUPATEN KENDAL

ROY ANTONIUS TARIGAN NIM.

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN TINDAKAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAHU KOTA MANADO TAHUN

ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MASYARAKAT TERHADAP PENTINGNYA PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DI KABUPATEN BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. Visi Keluarga Berencana Nasional adalah Keluarga Berkualitas. Keluarga yang

e-journal Keperawatan (ekp) volume 3 Nomor 2 Oktober 2015

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG IUD DENGAN MINAT KB IUD DI DESA MOJODOYONG KEDAWUNG SRAGEN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TERSEDIANYA JAMBAN KELUARGA SEHAT DI DESA TOMPASO DUA KECAMATAN TOMPASO BARAT KABUPATEN MINAHASA

ABSTRAK. Kata kunci: persepsi, minat, remaja, alat ortodontik cekat, maloklusi

Transkripsi:

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM KELUARGA BERENCANA DI LINGKUNGAN IV KELURAHAN TELING ATAS KOTA MANADO Fitri Wulandani Suikromo 1), Ardiansa Tucunan 1), Christian Tilaar 1) 1) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado ABSTRACT Male participation can be interpreted as a man's responsibility, involvement and participation of men in family planning and reproductive health with sexual behavior that is healthy and safe for his pair, family and himself. Lack of family planning practices among men is caused by lack of access to services in family planning man. The purpose of this research is to Analyze whether there is a relationship between knowledge and attitude with the participation of men in family planning. This study used analytic survey method with cross sectional study design. The number of samples taken in this study is based on inclusion and exclusion criteria are 63PUS. This study was conducted in february may 2015 in the village telling top enviromental IV. Univariate and Bivariate analysis used by using Chi-Square test and the research instrument was a questionnaire.the result of chi-square test showed that there is a relationship between knowledge and participation of men in family planning programs (p=0.000) and there is a relationship between the attitude and the participation of men in family planning's program (p=0.000). Conclusion in thus study is There is a significant relationship between the level of knowledge about the participation of men in family planning with the participation of men in family planning, there is a significant relationship between attitudes toward male participation in family planning with the participation of men in family planning. Keywords: Knowledge, Attitude, Male Participation ABSTRAK Partisipasi pria dapat diartikan sebagai tanggung jawab pria, keterlibatan dan keikutsertaan pria ber-kb dan kesehatan reproduksi serta perilaku seksual yang sehat dan aman bagi dirinya, pasangannya serta keluarganya.rendahnya praktik KB di kalangan pria disebabkan oleh rendahnya akses pria terhadap pelayanan KB. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis apakah terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan partisipasi pria dalam KB. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan desain penelitian cross sectional study. Jumlah sampel yang diambil dalam penelitian ini berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi adalah sebanyak 63PUS. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari Mei 2015 di Lingkungan IV Kelurahan Teling Atas. Analisis Univariat dan Bivariat yang digunakan dengan menggunakan uji Chi-Square dengan instrumen penelitian berupa kuesioner. Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan dan partisipasi pria dalam Program KB (p = 0,000) dan terdapat hubungan antara sikap dan partisipasi pria dalam program KB (p = 0,000). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB dengan partisipasi pria dalam KB, terdapat hubungan yang signifikan antara sikap terhadap partisipasi pria dalam KB dengan partisipasi pria dalam KB Kata Kunci: Pengetahuan, Sikap, Partisipasi Pria, Keluarga Berencana 295

PENDAHULUAN Pertumbuhan penduduk yang sangat cepat dapat menimbulkan ledakan penduduk yang dapat menimbulkan beberapa masalah, misalnya tumbuhnya kehidupan ekonomi yang tidak maju, akibat proses pertumbuhan ekonomi sulit, sebab hasil yang diperoleh, habis untuk dimakan. Faktor-faktor yang menyebabkan laju pertumbuhan penduduk yang tinggi, misalnya tingkat kelahiran yang tinggi, tingkat kematian yang rendah, dan sikap religi, di mana anak merupakan anugerah Tuhan (Irianto, 2014). Keluarga Berencana adalah upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal melahirkan, mengatur kehamilan melalui promosi, perlindungan, dan bantuan sesuai dengan hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas (BKKBN, 2011). Partisipasi pria dapat diartikan sebagai tanggung jawab pria, keterlibatan dan keikutsertaan pria ber-kb dan kesehatan reproduksi serta perilaku seksual yang sehat dan aman bagi dirinya, pasangannya serta keluarganya (BKKBN, 2011). Keterlibatan pria didefinisikan sebagai partisipasi dalam proses pengambilan keputusan KB, pengetahuan pria tentang KB dan penggunaan kontrasepsi pria, dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa partisipasi pria tidak hanya dalam hal pemakaian kontrasepsi saja, tapi juga dalam hal pengambilan keputusan berkb oleh istri ataupun dengan pengetahuan yang dimiliki oleh para pria tentang KB digunakan untuk membantu mensosialisasikan program program KB (Sukardi, 2011). METODE PENELITIAN Tempat penelitian di Lingkungan IV Kelurahan Teling Atas. Waktu Penelitian yaitu bulan Februari Mei 2015. Penelitian ini menggunakan metode Survey Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi penelitian ini seluruh pasangan suami istri yang tinggal di Lingkungan IV Kelurahan Teling Atas yang berjumlah 81 PUS, dengan jumlah sampel berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi yaitu sebanyak 63 PUS. Data diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan di analisis secara univariat dan bivariat dengan uji Chi- Square. Variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini, yaitu Variabel bebas yaitu pengetahuan dan sikap pria dalam partisipasi pria dalam KB sedangkan Variabel terikat yaitu partisipasi pria dalam KB. Data primer dari penelitian ini yaitu data yang di peroleh langsung dari responden. Data penunjang atau data sekunder jumlah pasangan usia subur di Lingkungan IV yang diberikan oleh Kepala Lingkungan IV Kelurahan Teling atas. HASIL DAN PEMBAHASAN Hubungan antara Pengetahuan dengan Partisipasi Pria dalam KB Hasil penelitian hubungan antara pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB dengan partisipasi Pria dalam KB yaitu 296

Tabel 1. Hubungan antara pengetahuan dengan partispasi pria dalam KB Pengetahuan Partisipasi pria dalam KB Total Tinggi Rendah n % n % n % p value OR Baik 29 46 1 1,6 47 47,6 Kurang Baik 16 24,5 17 27 33 52,4 0,000 30,813 Total 45 71,4 18 28,6 63 100 Pada tabel ini menunjukkan bahwa partisipasi pria dalam KB dengan kriteria tinggi proporsi terbesar pada responden dengan pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB dengan kriteria tinggi proporsi terbesar pada responden dengan pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB tinggi yaitu 46% dan proporsi terendah pada responden dengan pengetahuan kurang baik yaitu sebesar 24,5%. Pada responden dengan partisipasi pria rendah proporsi terbesar pada responden dengan pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB rendah yaitu 27%, dan proporsi terendah pada responden dengan pengetahuan baik yaitu 1,6%. Berdasarkan hasil uji Chi square diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB dengan partisipasi pria dalam KB. Sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Fitria dan Nuryati (2014) dengan judul penelitian Hubungan antara Pengetahuan suami tentang KB dengan partisipasi suami dalam Ber-KB di Kelurahan Kemang Kabupaten Bogor, menyatakan bahwa ada hubungan antara pengetahuan suami tentang KB dengan partisipasi suami dalam ber-kb dengan P value = 0,001 Hubungan antara sikap dengan partisipasi pria dalam KB Berdasarkan hasil penelitian sikap dengan partisipasi pria dalam KB dapat dilihat pada tabel berikut: 297

Tabel 2. Hubungan antara Sikap dengan Partisipasi pria dalam KB Sikap Partisipasi pria dalam KB Tinggi Rendah Total p value OR n % n % n % Baik 44 69,8 6 9,5 50 79,4 Kurang Baik 1 1,6 12 19 13 20,6 0,000 88,000 Total 45 71,4 18 28,6 63 100 hubungan antara sikap terhadap partisipasi pria dalam KB dengan partisipasi pria dalam KB menunjukkan bahwa partisipasi pria dalam KB dengan kriteria tinggi proporsi terbesar pada responden dengan sikap terhadap partisipasi pria dalam KB baik yaitu 69,8%, dan proporsi terendah pada responden dengan sikap kurang baik yaitu sebesar 1,6%. Pada responden dengan partisipasi rendah proporsi terbesar pada kelompok responden dengan sikap kurang baik yaitu 19%, dan proporsi terendah pada responden dengan sikap baik yaitu 19,5%. Berdasarkan hasil uji Chi square diperoleh hasil bahwa terdapat hubungan yang antara sikap terhadap partisipasi pria dalam KB dengan partisipasi pria dalam KB. Hal ini sejalan dengan penelitian Wahyuni dkk (2013) yang menyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara sikap tentang vasektomi dengan partisipasi dalam vasektomi, dimana p < 0,05 (p = 0,001). KESIMPULAN 1. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan tentang partisipasi pria dalam KB, semakin tinggi tingkat pengetahuan maka semakin tinggi pula partisipasi pria dalam vasektomi 2. Ada hubungan yang signifikan antara sikap dengan partisipasi pria dalam KB, semakin tinggi sikap yang dimiliki maka semakin tinggi pula partisipasi pria dalam vasektomi. SARAN 1.Bagi akseptor KB Pria, diharapkan dapat menjadi panutan dengan melakukan pendekatan-pendekatan sehingga pria-pria yang lain pun mau ikut menjadi akseptor KB dalam penggunaan metode-metode kontrasepsi pria. 2. Bagi Petugas Lapangan KB, diharapkan agar lebih meningkatkan promosi pelayanan metode-metode kontrasepsi pria, melalui pemberian pendidikan KB dalam bentuk penyuluhan dan pendekatan keluarga mengenai pentingnya partisipasi pria dalam program KB DAFTAR PUSTAKA BKKBN, 2011. Kamus Istilah Kependudukan & Keluarga Berencana. Jakarta: BKKBN BKKBN, 2011. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo Fitria D. dan Nuryati. 2014. Hubungan antara pengetahuan suami tentang KB dengan 298

Partisipasi Suami dalam Ber-KB di Kelurahan Kemang Kabupaten Bogor. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis.Vol. 5 No. 5. Diakses http://library.stikesnh.ac.id pada tanggal 14 Agustus 2015 Irianto. K. 2014. Pelayanan Keluarga Berencana Dua Anak Cukup. Bandung: Alfabeta Notoatmodjo. S. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rinekacipta Sukardi, 2011. Partisipasi Pria Dalam Keluarga Berencana. Sulawesi Barat. Artikel kesehatan. Di akses http://sulbar.bkkbn.go.id pada tanggal 11 Desember 2014 Wahyuni, Suryani, dan Murdani. 2013. Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Akseptor KB Pria Tentang Vasektomi Serta Dukungan Keluarga Dengan Partisipasi Pria Dalam Vasektomi Di Kecamatan Tejakula Kabupaten Buleleng. Jurnal Megister Kedokteran Keluarga. Vol 1. No 1. Diakses http://jurnal.pasca.uns.ac.id. Pada Tanggal 24 Januari 2015 299