ANALISIS PENERAPAN METODE BASIS DAN SHIFT-SHARE DALAM MENGATASI TINGKAT DISPARITAS PENDAPATAN ANTAR WILAYAH DI PROVINSI JAWA TENGAH Uma Chadhiq, Ismiyatun dan Nanang Yusoni Univesitas Wahid Hasyim Semaang Abstak Penelitian ini betujuan untuk Menganalisa, dan mengidentifikasikan : a tingkat ketimpangan pendapatan yang tejadi anta wilayah di Povinsi Jawa Tengah tahun -, b laju petumbuhan ekonomi tiaptiap wilayah kabupaten/kota c sekto-sekto potensial yang dimiliki oleh masing-masing daeah. Untuk melihat tingkat pemeataan pendapatan anta wilayah Kabupaten/Kotamadya di Povinsi Jawa Tengah secaa keseluuhan digunakan Indeks Williamson, untuk mengidentifikasi sekto-sekto basis yang dikembangkan suatu daeah digunakan Metode Koefesien Lokasi (Location Quotient dan untuk melihat pekembangan PDRB dan komponen sekto-sektonya baik oleh fakto inten maupun eksten digunakan Analisis Shift Shae. Bedasakan angka Index Williamson sebagai ukuan ketimpangan anta daeah, dengan analisis melalui klasifikasi H.T Oshima bahwa keadaan distibusi pendapatan di wilayah pembangunan Jawa Tengah beada pada ketimpangan taaf tinggi kaena nilainya ata-ata dalam kuun waktu tahun - yaitu sebesa,. Dengan melihat hasil pehitungan dapat diketahui bahwa semua kabupaten/kota di Wilayah Pembangunan mempunyai kontibusi positif tehadap Poduk Domestik Regional Buto, sebagian besa wilayah di Wilayah Pembangunan I memiliki nilai popotional shae yang positif kecuali Kabupaten Kudus, Kabupaten Semaang, Kota Salatiga dan Kota Semaang. Seluuh wilayah di Wilayah Pembangunan I tidak memiliki keuntungan lokasional yang disebabkan oleh tidak memiliki sumbe daya yang melimpah/efisien. Kontibusi yang positif tehadap PDRB juga dimiliki oleh kabupaten/kota di Wilayah Pembangunan II. Kata Kunci : Ketimpangan Pendapatan, Laju Petumbuhan Ekonomi, Sekto sekto Potensial Abstact The eseach was held to analyze, identify : a income dispaity ate between egents of Cental Java b ate of economic gowth in the egents c potential sectos of the egents. Fo looking income equality between of them, is used Williamson index, while basic secto was identified by Location Quotient and Regonal Domestic Buto and its components extenal o intenal is used Shift Shae Analyzes. Fom Williamson Index, as egional dispaitas paamete, with analyzes using HT Oshima classification, income distibution on cental java development aea was on high ank because the aveage on was,. With looking fom the calculation, it could be seen if all of egent o kota had positive contibution on PDRB, many aea on development aea I had positive popotional value shae, except Regent of Kudus, Regent of Semaang, Kota of Salatiga and Kota of Semaang. All of developmnet aea I did not have locational benefit because of scae esouces. The positive contibution of PDRB was also owned by Regnt/ Kota on Development egional II. Key wods : Income dispaity, Rate of economic gowth, potential secto PENDAHULUAN Lata Belakang Masalah Pembangunan di Popinsi Jawa Tengah yang belangsung secaa menyeluuh dan bekesinambungan telah meningkatkan peekonomian masyaakat. Pencapaian hasil-hasil pembangunan yang sangat diasakan masyaakat meupakan agegat pembangunan dai kabupaten/kota di Jawa Tengah yang tidak telepas dai usaha keas secaa besama-sama antaa pemeintah dan masyaakat. Potensi daeah dan kekayaan alam dapat dilihat sebagai keunggulan kompaatif bagi daeah, namun di sisi lain bebagai kendala sepeti sumbe daya manusia dan sumbe modal untuk memanfaatkan potensi tesebut masih dihadapi oleh penentu kebijakan baik di tingkat popinsi maupun di tingkat daeah kabupaten/kota
Jawa Tengah teus meneus beada di bawah ata-ata nasional, baik dalam hal petumbuhan ekonomi maupun pendapatan pe kapita, maka dapat dipastikan Jawa Tengah beada pada posisi tengah-bawah dalam pofil pembangunan povinsi-povinsi di Indonesia. Sementaa Jawa Tengah adalah tulang punggung nasional kaena menampung % lebih penduduk Indonesia. PDRB Jawa Tengah dai segi penggunaannya menunjukkan ketimpangan stuktu ekonomi yang cukup tajam, bahkan ketimpangan tesebut antaa menunjukkan stuktu yang semakin lemah. Dominasi ekonomi konsumtif teus meningkat dai,% tahun menjadi,% tahun. Dengan demikian, peningkatan poduksi dalam peiode pemulihan ekonomi banyak disedot ke sekto konsumsi. Pembentukan modal tetap (investasi hanya bejalan di tempat yakni ata-ata %. Peumusan Masalah Petumbuhan ekonomi Povinsi Jawa Tengah selama tahun (- cendeung mengalami penuunan yang disetai dengan ketidakmeataan pendapatan anta wilayahnya. Dengan demikian yang menjadi pokok pemasalahan di sini adalah dengan laju petumbuhan yang ada (- tenyata tedapat ketidakmeataan pendapatan anta wilayah nya. Untuk itu sangat dipelukan usaha-usaha yang nyata pendekatan sektoal maupun pendekatan egional untuk mengupayakan pemanfaatan potensi ekonomi daeah secaa optimal dalam angka mencapai laju petumbuhan yang tinggi dan pemeataan yang lebih baik. METODE PENELITIAN Jenis Data dan Sumbe Data Jenis Data Data yang dipegunakan dalam penelitian ini adalah data sekunde, yaitu data yang telah tesedia dan telah diposes oleh pihak-pihak lain yaitu BPS sebagai hasil atas penelitian yang telah dilaksanakannya. Data tesebut antaa lain Analisis Data Sesuai tujuan penelitian yang telah dijelaskan di atas maka alat analisis yang dipelukan dalam peneltian ini adalah. Untuk melihat tingkat pemeataan pendapatan anta wilayah Kabupaten/Kotamadia di Povinsi Jawa Tengah secaa keseluuhan digunakan Indeks Williamson. Caa penghitungan Indeks Williamson adalah sebagai beikut : fi ( Yi Y i n V w = Di mana Y Vw = Indeks Williamson f I = jumlah penduduk di masing-masing wilayah Kabupaten/Kotamadia n = jumlah penduduk di Povinsi Jawa Tengah Y I = pendapatan pekapita di masing-masing Kabupaten/Kotamadia Y = pendapatan pekapita di Povinsi Jawa Tengah. Metode Koefesien Lokasi (Location Quotient. Alat analisis ini digunakan untuk mengidentifikasi sekto-sekto basis yang dikembangkan suatu daeah. Dihitung dengan menggunakan umus:
Sij LQ = Yj Si Y Dimana : LQ = Indeks Location Quotient Sij = Nilai tambah sekto i tehadap Poduk domestik egional buto di Kabupaten/Kotamadia j. Si = Nilai tambah sekto i tehadap Poduk domestik egional buto di Povinsi Jawa Tengah. Yij = PDRB Kabupaten/Kotamadia j. Y = Poduk domestik egional buto Povinsi Jawa Tengah. LQ >, menyatakan daeah yang besangkutan mempunyai potensi ekspo atau basis. LQ <, menyatakan daeah yang besangkutan mempunyai kecendeungan mengimpo atau bukan basis. LQ =, menyatakan daeah yang besangkutan telah mencukupi dalam kegiatan tetentu (seimbang.. Analisis Shift Shae. Analisis Shift Shae adalah pelengkap analisis koefesien lokasi. Analisis ini digunakan untuk melihat pekembangan PDRB dan komponen sekto-sektonya baik oleh fakto inten maupun ekstenal HASIL DAN PEMBAHASAN Pehitungan dengan menggunakan model indek ketimpangan pendapatan anta daeah Williamson tahun - di Jawa Tengah. Dalam tabel tesebut membuktikan bahwa daeah anta WP Jawa Tengah memiliki tingkat ketimpangan taaf endah menuut kiteia HT. Oshima yaitu,, sehingga secaa ata-ata pada tahun - di WP Jawa Tengah mengalami keadaan tingkat ketimpangan pendapatan taaf endah dengan nilai indek williamson sebesa,. Dai ata-ata daeah WP Jawa Tengah yang mempunyai tingkat ketimpangan taaf tinggi dai tahun - yang paling tinggi adalah WP adalah Rp.., juta tenyata mempunyai nilai pendapatan pe kapita paling besa dan mencolok, dibandingkan dengan nilai ata-ata di WP lainnya di Jateng. Jadi untuk ketimpangan taaf tinggi itu tebukti dan bena adanya. Analisis Potensi Ekonomi Daeah Secaa Sektoal Analisis tehadap sekto-sekto ekonomi potensial di wilayah pembangunan Jateng mempunyai bebeapa kiteia tetentu, dimana masing-masing kiteia dilengkapi dengan metodologi tesendii. Masing-masing kiteia dapat membeikan hasil yang bebeda, sehingga untuk membeikan bobot tehadap kiteia tesebut dibeikan sistem sko/nilai, sekto ekonomi paling potensial untuk dikembangkan atas dasa kiteia tetentu dibeikan nilai /sko, sedangkan sko yang lebih besa dibeikan pada sektosekto ekonomi yang menempati pioitas kedua, ketiga, keempat dan seteusnya. Kemudian dai sko-sko bedasakan nilai hasil pengolahan data dengan bebeapa model analisis yang bebeda-beda diekap dengan menjumlahkan sko tesebut. Akhinya diambil kesimpulan dai jumlah sko tesebut untuk menetapkan pioitas sekto ekonomi yang akan dikembangkan dimulai dai jumlah sko tekecil sampai jumlah sko tebesa. Sehingga sekto yang mempunyai sko tekecil yang meupakan sekto unggulan bagi kemandiian daeah di anta WP Jateng.
Kiteia Unggulan dengan Dasa Analisis Location Quotient. Tabel Hasil Pehitungan Model Analisis Location Quotient Wilayah Pembangunan Jawa Tengah Tahun - WP WP II WP II WP IV WP V WP VI WP VII WP VIII WP IX WP X S LQ Sko LQ Sko LQ Sko LQ Sko LQ Sko Sko LQ Sko LQ Sk LQ Sko LQ Sko LQ o.......................................................................................... Sumbe : Dai lampian (diolah Keteangan : ( sekto petanian ( petambangan dan penggalian ( industi pengolahan ( listik, gas dan ai besih ( bangunan ( pedagangan, hotel dan estoan ( pengangkutan dan komunikasi ( keuangan, pesewaan dan jasa peusahaan ( jasa-jasa. Tiap tiap WP mempunyai sekto ekonomi unggulan yang dapat dikembangkan dengan baik kaena semua hasil poduksi di daeah ini dipakai untuk memenuhi konsumsi dalam daeah itu sendii dan sisanya diekspo ke daeah lain, betuut-tuut sesuai sko yaitu sekto industi pengolahan, sekto jasa-jasa, sekto listik, gas dan ai besih dan sekto keuangan, pesewaan dan jasa peusahaan. Sementaa sekto lain yang semua hasil poduksi di daeah ini dipakai untuk memenuhi konsumsi dalam daeah ini kekuangannya diimpo dimulai dai yang paling sedikit membutuhkan pasokan hasil poduksi baang dan jasa adalah sekto petanian, sekto pedagangan hotel dan estoan, sekto pengangkutan dan komunikasi, sekto bangunan dan teakhi sekto petambangan dan penggalian. Tabel Rekapitulasi Peolehan Sko Model Analisis Location Qutient dan Shift-Shae Tahun - No. Sekto Total Sko Pioitas WP WP II WP III WP IV WP V WP VI WP VII WP VIII WP IX WP X PENUTUP Kesimpulan. Bedasakan angka Index Williamson sebagai ukuan ketimpangan anta daeah, dengan analisis melalui klasifikasi H.T Oshima bahwa keadaan distibusi pendapatan di wilayah pembangunan Jawa Tengah beada pada ketimpangan taaf
tinggi kaena nilainya ata-ata dalam kuun waktu tahun - yaitu sebesa,.. Model analisis Location Quotient dan Shift-Shae, yang hasilnya sebagai beikut : WP I, yaitu pioitas petamanya sekto pedagangan, hotel dan estoan, kedua sekto pengangkutan dan komunikasi, dan ketiga sekto jasa-jasa; WP II pioitas petamanya sekto jasa-jasa, kedua sekto pengangkutan dan komunikasi dan ketiga sekto listik, gas dan ai besih; WP III, pioitas petamanya sekto petanian, kedua sekto listik, gas dan ai besih dan ketiga sekto jasa-jasa; WP IV, pioitas petamanya sekto petanian, kedua sekto pedagangan, hotel dan estoan dan ketiga sekto pengangkutan dan komunikasi; WP V dan WP X pioitas petamanya sekto petanian, kedua sekto pedagangan, hotel dan estoan dan ketiga sekto jasa-jasa; dan WP VI, V, IX pioitas petamanya sekto jasa-jasa, kedua sekto pedagangan, hotel dan estoan dan ketiga sekto pengangkutan dan komunikasi. Saan Penelitian ini dihaapkan dapat membeikan masukan bagi peneliti yang lainnya untuk dapat mengembangkannya dengan menggunakan data time seies yang labih panjang (data time seies yang digunakan dalam penelitian ini dai tahun - dan menggunakan jenis data yang dianalisis dengan model analisis yang lain sebagai dasanya. DAFTAR PUSTAKA. Boediono.. Teoi Petumbuhan Ekonomi. Sei Sinopsis Penganta Ilmu Ekonomi No.. Yogyakata : BPFE UGM. BPS.. PDRB Jawa Tengah Tahun. BPS.. PDRB Kabupaten/Kota Povinsi Jawa Tengah -. Glasson, John.. Penganta Peencanaan Regional (Edisi Tejemahan. Jakata : Lembaga Penebit Fakultas Ekonomi Univesitas Indonesia. Henda Esmaa.. Regional Income Dispaitas. Bulletin of Indonesian Economic Studies, Vol. No. Mach. Iawan dan Supamoko.. Ekonomika Pembangunan. Edisi Keenam. Yogyakata : BPFE UGM. Mudajad Kuncoo.. Ekonomi Pembangunan Teoi, Masalah dan Kebijakan. Yogyakata : UPP AMP YKPN. Pendapatan Regional Jawa Tengah Tahun, BPS Jateng. Robinson Taigan.. Ekonomi Regional: Teoi dan Aplikasi. Jakata: PT Bumi Aksaa Sadono Sukino.. Ekonomi Pembangunan. Jakata : LPES. Satini.. Pembangunan dan Petumbuhan Ekonomi. Available at : http : //www.google.com. Todao, Michael P.,, Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, alih bahasa oleh Hais Munanda, Elangga, Jakata Tulus T.H. Tambunan,, Tansfomasi Ekonomi di Indonesia; Teoi dan Penemuan Empiis, Salemba Empat, Jakata Tulus Tambunan.. Peekonomian Indonesia : Teoi dan Temuan Empiis. Jakata : Penebit Ghalia Indonesia. Yoenanto Sinung Noegoho.. Analisis Dispaitas Pendapatan Kabupaten/Kota di Popinsi Jawa Tengah dan Fakto-fakto yang Mempengauhi Petumbuhan Ekonomi Regional. (Disampaikan pada Semina : Uban and Regional, Desembe di Wisma Makaa Kampus UI-Depok. Available at : http : //www.google.com.