Quis Definisi Konsep Part 1,2 Part 3 Part 4 Contoh Oleh : Hasan Sanlawi, S.Kom STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 1
definisi Struktur data terdiri dari dua suku kata, yaitu STRUKTUR dan DATA. Mari kita definisikan satu persatu.. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 2
definisi STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 3
definisi Struktur dapat diartikan sebagai suatu susunan, bentuk, pola atau bangunan. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 4
definisi STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 5
definisi Data adalah fakta-fakta mentah atau deskripsi-deskripsi dasar dari hal, event, aktivitas, dan traksaksi yang ditangkap, direkam, disimpan, diklasifikasikan, tetapi tidak diorganisasikan untuk tujuan spesifik tertentu. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 6
definisi Data juga dapat diartikan sebagai suatu fakta, segala sesuatu yang dapat dikodekan atau disimbolkan dengan kode-kode atau lambang- lambang yang telah disediakan di setiap komputer. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 7
definisi Informasi adalah sekumpulan fakta (data) yang diorganisir dengan cara tertentu sehingga mereka mempunyai arti bagi si penerima. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 8
definisi Sudah Paham? Jadi, apa yang dimaksud dengan STRUKTUR DATA? STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 9
definisi Struktur Data adalah cara penyimpanan dan pengorganisasian data-data pada memori komputer maupun file pada media penyimpanan secara efektif sehingga dapat digunakan secara efisien, termasuk operasioperasi di dalamnya. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 10
definisi Struktur data adalah cara menyimpan dan merepresentasikan data dalam computer agar dapat dipergunakan dengan efisien. A T A U Struktur data adalah sebuah skema organisasi, yang diterapkan pada data sehingga data dapat diinterpretasikan dan sehingga operasi-operasi spesifik dapat dilaksanakan pada data tersebut STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 11
definisi Mempelajari struktur data berarti mempelajari bagaimana data disusun/ terstruktur di memori utama komputer secara logis agar penggunaan space di memori dapat dilakukan secara optimal, cepat dalam pencarian dan pengambilannya kembali, dan dapat diolah/dioperasikan sesuai dengan tujuannya. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 12
konsep STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 13
Gambar di samping menjelaskan posisi algoritma dan struktur data dalam membuat program. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 14
Tipe data adalah jenis data yang mampu ditangani oleh suatu bahasa pemrograman pada komputer. Tiap-tiap bahasa pemrograman memiliki tipe data yang memungkinkan: Deklarasi terhadap variabel tipe data tersebut Menyediakan kumpulan operasi yang mungkin terhadap variabel bertipe data tersebut Jenis obyek data yang memungkinkan untuk suatu type data STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 15
Obyek Data adalah kumpulan elemen yang mungkin untuk suatu tipe data tertentu. Mis: integer mengacu pada obyek data - 32768 s/d 32767, byte 0 s/d 255, string adalah kumpulan karakter maks 255 huruf STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 16
Di dalam struktur data kita berhubungan dengan 2 aktivitas: Mendeskripsikan kumpulan obyek data yang sah sesuai dengan tipe data yang ada Menunjukkan mekanisme kerja operasi-operasinya Contoh: integer (-32768 s/d 32767) dan jenis operasi yang diperbolehkan adalah +, -, *, /, mod, <, >,!= dsb. Struktur data = obyek data + [operasi manipulasi data] STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 17
1. Integer Interger adalah data numerik yang tidak mengandung pecahan, dan disajikandalam memori komputer sebagai angka bulat. Mengacu pada obyek data denganrange -32768 s/d 32767. Operasi yang dapat dilaksanakan : - Penambahan ( + ) - Pengurangan ( - ) - Perkalian ( * ) - Pembagian Integer ( / ) - Pemangkatan ( ^ ) STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 18
2. Real Data numerik yang mengandung pecahan digolongkan dalam jenis data Real (floating point). Operasi yang berlaku pada bilangan integer juga berlaku pada bilangan real. Selain itu ada operasi lainnya seperti : INT : membulatkan bilangan real. Misal INT(34.67) = 34 STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 19
3. Boolean Type ini dikenal pula sebagai Logical Data Types, digunakan untuk melakukan pengecekan suatu kondisi dalam suatu program. Elemen datanya hanya ada 2 yaitu True dan False, biasanya dinyatakan pula sebagai 1 dan 0. Operatornya terdiri dari : AND, OR, NOT STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 20
4. Karakter dan String Type karater mempunyai elemen sebagai berikut : (0,1,2,3,,9,A,B,C,,X,Y,Z,?,*,/, ). Data type majemuk yang dibentuk dari karakter disebut STRING. Suatu string adalah barisan hingga simbol yang diambil dari himpunan karakter yang digunakan untuk membentuk string dinamakan Alfabet. Contoh : Himpunan string {A,A,1} dapat berisi antara lain : (AB1), (A1B), (1AB), dst. Termasuk string Null (empty / hampa / kosong) = { } STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 21
STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 22
Part 3 & 4 Definisi : Sebuah array dapat dikatakan sebagai suatu himpunan terurut dengan elemen-elemen homogen. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 23
Part 3 & 4 Terurut, yang dimaksud adalah bahwa elemen pertama, elemen kedua, dst masing-masing dapat diidentifikasi. Sedangkan homogen berarti masingmasing elemen tersebut mempunyai tipe data yang sama. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 24
Part 3 & 4 Karakteristik Array : 1. Mempunyai batasan dari pemesanan alokasi memory (bersifat statis) 2. Mempunyai type data sama (bersifat Homogen) 3. Dapat diakses secara acak. 4. Berurutan (terstruktur). STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 25
Part 3 & 4 Pengelompokkan Array : 1. Array Dimensi Satu (Vektor) 2. Array Dimensi Banyak. - Dimensi Dua (Matriks/Tabel) - Dimensi Tiga (Kubik). STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 26
Part 3 & 4 Definisi : Bentuk array yang paling sederhana dan array jenis ini dapat dianggap sebagai sebuah vektor. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 27
Part 3 & 4 Ciri-ciri : 1. Merupakan bentuk yang sangat sederhana dari array. 2. Setiap elemen array mempunyai subskrip/indeks. 3. Fungsi indeks/subskrip ini antara lain : - Menyatakan posisi elemen pada array tsb. - Membedakan dengan elemen lain. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 28
Part 3 & 4 Ciri-ciri : 1. Merupakan bentuk yang sangat sederhana dari array. 2. Setiap elemen array mempunyai subskrip/indeks. 3. Fungsi indeks/subskrip ini antara lain : - Menyatakan posisi elemen pada array tsb. - Membedakan dengan elemen lain. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 29
Part 3 & 4 Penggambaran secara fisik Array A(1:N) : A(1) A(2) A(3) A(4) A(N) Ket : A : nama array 1,2,3,4,,N : indeks / subskrip STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 30
Part 3 & 4 Bentuk Penulisan Array Dimensi Satu A(L:U) = {A(I)} Untuk I = L, L+1, L+2,..., U-1, U, dimana masing-masing A(I) berjenis data T. L disebut sebagai batas bawah dari indeks A dan U sebagai batas atas dari A. Jumlah elemen dalam suatu array disebut sebagai range. Range dari array A(L:U) adalah U - L + 1. Range dari array B(1:N) adalah N - L + 1= N. STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 31
Part 3 & 4 STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 32
Part 3 & 4 Bentuk Penulisan Array Dimensi Dua B(L1 : U1, L2 : U2) = {B(I,J)} Untuk L1 < I < U1 dan L2 < J < U2 Jumlah elemen baris dari array B adalah: (U2 - L2 + 1) Jumlah elemen kolom dari array B adalah: (U1-L1 +1) Jumlah total elemen array B adalah : (U2 - L2 + 1 )(U1 - L1 + 1) STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 33
Part 3 & 4 Selanjutnya secara umum, suatu array A berdimensi N dapat dituliskan sbb: A(L1:U1,L2:U2,...,LN:UN) STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 34
Part 3 & 4 Sebagai contoh perhatikan sebuah array berdimensi 3 yang menggambarkan (berisi) jumlah mahasiswa STMIK Gunadarma untuk kelas pagi dan malam. Array ini dapat digambarkan sbb : STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 35
Part 3 & 4 Jika array ini diberi nama Gunadarma, maka bentuknya dapat dituliskan sbb: Gunadarma(1:2,1:2,1:5) = {Gunadarma(i,j,k)} dimana I = 1,2 (1 = pria, 2 = wanita) J = 1,2 (1 = pagi, 2 = malam) K = 1,2,3,4,5 (kelas 1 s/d 5) STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 36
Part 3 & 4 CROSS SECTION Yang dimaksud dengan Cross section dari array 2 dimensi adalah : suatu himpunan yang anggotanya adalah elemen-elemen dalam satu baris saja atau satu kolom saja. Notasinya menggunakan * (Asterik). STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 37
Part 3 & 4 Contoh : Misal diberikan array B(1:M,1:N). B(4,*) = {B(4,1), B(4,2),...,B(4,N)} B(*,4) = {B(1,4), B(2,4),...,B(M,4)} STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 38
Part 3 & 4 Latihan Cross Section Seluruh mahasiswa pagi dapat ditunjukkan dengan Gunadarma (*,1,*) sedangkan seluruh mahasiswa malam dapat ditunjukkan dengan : Gunadarma(*,2,*) STMIK Pranata Kampus E : Materi Kuliah STRUKTUR DATA 39