Tumbuh Bersama Anda. Laporan Tahunan. Annual Report



dokumen-dokumen yang mirip
14,87% 17,43% 17,97% 13,69%

Maintaining Performance in a Year of Challenges

2 BAB II PROSES BISNIS PERUSAHAAN

BAB II PROSES BISNIS. 11 Sumber: Dendawijaya, 2005: 55.

SEKRETARIS PERUSAHAAN

Public Expose PT BANK SINARMAS TBK. Jakarta, 23 Desember 2011

Public Expose 30 Mei 2018 CCB Indonesia

KOMITE REMUNERASI DAN NOMINASI

Number of Taxpayers based on the Type per Sub Distric

THE INFLUENCE OF CAPITAL, LIQUIDITY AND EFFICIENCY TOWARDS CREDIT DISTRIBUTION RATE AT PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO), TBK

Struktur Pemegang Saham Bank hingga Pemegang Saham Pengendali Akhir

ABSTRACT. Keywords: Financial statement, financial bank ratio, liquidity ratio, solvability ratio, rentability ratio. viii

Board of Commissioners Candidate

NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2015 and for the Year Then Ended (Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Teman Anda Dalam Usaha. P.T. BANK BUMI ARTA Tbk. PUBLIC EXPOSE. Jakarta, 11 Juni 2014 BANK BUMI ARTA

PELAKSANAAN PEMBUKAAN TABUNGAN BATARA PRIMA PADABANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) CABANG SURABAYA TUGAS AKHIR

Aktivitas Ekonomi Tanpa Bank

Sambutan Presiden Komisaris Message from the President Commissioner

PT SIWANI MAKMUR Tbk

Factsheet. Jan

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE CAMEL PADA PT BANK ARTOS INDONESIA Tbk PERIODE

RAPAT UMUM PEMEGANG TAHUNAN ANNUAL GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS DAFTAR RIWAYAT HIDUP CALON DIREKSI CURRICULUM VITAE OF THE NOMINATED DIRECTORS

Factsheet. June

BAB I PENDAHULUAN. Page 1

Factsheet. About CPM. Investment Objective. July

PT SIWANI MAKMUR Tbk

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN METODE RGEC PADA PT BANK MANDIRI ( PERSERO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

RAPAT DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Bentuk, Bidang, dan Perkembangan usaha. sejak tahun 1897 dengan nama Postspaarbank. Di era kemerdekaan,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan di dunia perbankan yang sangat pesat serta tingkat

Analisa dan Pembahasan Manajemen

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Gambaran Umum Objek Penelitian Nama Bank Total Asset (triliun) Latar Belakang Permasalahan

Per 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 As of March 31, 2016 and December 31, 2015

BAB II TINJAUAN UMUM

BAB I PENDAHULUAN. merupakan mata rantai yang penting dalam melakukan bisnis karena. melaksanakan fungsi produksi, oleh karena itu agar

ABSTRAK. vii. Universitas Kristen Maranatha

STRATEGI PEMASARAN KREDIT PT. BANK " X " SEBAGAI BANK RETAIL DIMASA KRISIS EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN. dalam bentuk simpanan. Sedangkan lembaga keuangan non-bank lebih

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. yang didirikan pada tanggal 02 Oktober 1989 dengan nama PT. Upi Persada oleh

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA EXTRAORDINARY GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

TUJUAN ASSETS AND LIABILITIES MANAGEMENT

RANCANGAN STRATEGI BISNIS BERTAHAN BANK DASA GANESHA SUATU USULAN ALTERNATIF

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix

LAPORAN TAHUNAN 2014 A N N UA L R E P O R T

Factsheet. Tentang CPM. Tujuan Investasi. 5 July 2017

PENJELASAN AGENDA DAN MATERI RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN (RUPST) TAHUN BUKU 2017 PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL Tbk ( Perseroan )

Factsheet. About CPM. Investment Objective. Sept

LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PEMENUHAN RASIO KECUKUPAN LIKUIDITAS (LIQUIDITY COVERAGE RATIO ) TRIWULANAN

ANALISIS PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN MENGGUNAKAN METODE RGEC PADA BANK UMUM BUMN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Anggraini Pudji Lestari (2010) dengan topik Pengaruh rasio Likuiditas, Kualitas

31 Desember 2016 December 31, 2016 ( Tidak diaudit/ Catatan/ (Diaudit/ Unaudited) Notes Audited) m,2r,4,29.

NERACA PER 31 MARET 2005 & 2004 (Dalam Jutaan Rupiah) NO POS - POS

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI

Laporan Keuangan Triwulanan 30 September 2009


ABSTRAK. Kata kunci: Rasio Keuangan, Kinerja Keuangan. iv Universitas Kristen Maranatha

(juta rupiah). Jumlah

PT GRAND KARTECH Tbk DAN ENTITAS ANAK / PT GRAND KARTECH Tbk AND SUBSIDIARY. Laporan Keuangan Konsolidasian/Consolidated Financial Statement

ABSTRACT. Keywords: Single Presence Policy, merger, CAMEL. viii. Universitas Kristen Maranatha

MENGUTAMAKAN KEPUASAN PELANGGAN

ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN MODAL KERJA DAN KINERJA PERUSAHAAN ROKOK BENTOEL INTERNASIONAL INVESTAMA TBK

BAB 1 PENDAHULUAN. Visi & Misi PT Bank Tabungan Negara (Persero) tbk: Mengembangkan human capital yang berkualitas dan memiliki

Profil Perusahaan Company Profile. Kas dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents

Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Infrastructure Outlook 2016, 10 Februari 2016 Profil Pembicara/Speaker s profile

N E R A C A Per 30 September 2009 Dan 2008 (Dalam Jutaan Rupiah) Pos - Pos

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Bank adalah sebuah lembaga keuangan yang menjadi perantara untuk

Jambi Dalam Angka 2007/

BAB II PROSES BISNIS

REPUBLIK INDONESIA DAN ENTITAS ANAK REPUBLIK INDONESIA AND SUBSIDIARIES. Per 31 Desember 2014 and 2013 As of December 31, 2014 and 2013

PT WAHANA OTTOMITRA MULTIARTHA Tbk. PT WAHANA OTTOMITRA MULTIARTHA Tbk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Public Expose PT Bank Pundi Indonesia, Tbk

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DAN KESEHATAN BANK

LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PEMENUHAN RASIO KECUKUPAN LIKUIDITAS (LIQUIDITY COVERAGE RATIO) TRIWULANAN. Nilai HQLA setelah pengurangan nilai

ABSTRACT. Keywords: Capital, Assets, Management, Earnings, and Liability. vii. Universitas Kristen Maranatha

Lampiran 1. Bagan Alur Pikir Penelitian

ABSTRAK. Kata-kata kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Internal Rate of Return, Profitability Index, Net Present Value, Investasi.

Lisa Junia ( ) Kata Kunci: Transaksi Elektronik Perbankan, Tanggung Jawab Bank, dan Perlindungan Nasabah

ABSTRACT. Keywords: Financial statements analysis, accounting analysis, and financial statements. vii. Universitas Kristen Maranatha

MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS (alma) Materi kuliah ke 6 Komputer Lembaga Keuangan Perbankan

LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PEMENUHAN RASIO KECUKUPAN LIKUIDITAS (LIQUIDITY COVERAGE RATIO ) TRIWULANAN. Nilai HQLA setelah pengurangan nilai

CONNECT BETTER TERHUBUNG DENGAN LEBIH BAIK

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PEMENUHAN RASIO KECUKUPAN LIKUIDITAS (LIQUIDITY COVERAGE RATIO) TRIWULANAN

No.12/ 27 /DPNP Jakarta, 25 Oktober 2010 S U R A T E D A R A N. Kepada SEMUA BANK UMUM KONVENSIONAL DI INDONESIA. Perihal : Rencana Bisnis Bank Umum

PENURUNAN BIAYA-BIAYA OPERASI UNTUK MENINGKATKAN KEUNTUNGAN PADA PT. XYZ

Catatan/ 2010 Notes Kas dan bank j, Cash on hand and in banks Deposito berjangka ,

PT WAHANA OTTOMITRA MULTIARTHA Tbk. PT WAHANA OTTOMITRA MULTIARTHA Tbk. Financial Statements Nine Months Ended September 30, 2005 And 2004

Curriculum Vitae Ca C lon o n Dew e an n Kom o isaris

LAPORAN PERHITUNGAN KEWAJIBAN PEMENUHAN RASIO KECUKUPAN LIKUIDITAS (LIQUIDITY COVERAGE RATIO ) TRIWULANAN. Nilai HQLA setelah pengurangan nilai

PT MULTI INDOCITRA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN AND SUBSIDIARY

INVESTOR SUMMIT AND MARKET CAPITAL EXPO 2013

BAB 2 PROSES BISNIS PT DANAREKSA (PERSERO)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

Asset Liabilities Management (ALMA) Muniya Alteza

Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan janji dijual kembali (reverse repo)

Transkripsi:

Tumbuh Bersama Anda 2012 Laporan Tahunan Annual Report

DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS 1 1 2 3 4 6 8 10 13 18 20 22 23 34 36 37 Daftar Isi Table Of Contents Pemegang Saham Shareholders Visi dan Misi Perusahaan Corporate Vision and Mission Sambutan Komisaris Utama Acknowledgment from President Commissioner Sambutan Direktur Utama Acknowledgment from President Director Susunan Pengurus Management Structure Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profiles Profil Dewan Direksi Board of Directors Profiles Pejabat Eksekutif Executive Officers Ikhtisar Keuangan Financial Summary Strategi & Kebijakan Manajemen Dalam Pengembangan Usaha Strategy & Management Policy In Business Development Manajemen Management Peristiwa Penting Important Events Jaringan Kantor (Lokasi Cabang) Office Network (Branch Offices) Lokasi ATM (ATM Location) Laporan Auditor Independen Independent Auditor Report

2 PEMEGANG SAHAM SHAREHOLDERS VISI DAN MISI PERUSAHAAN CORPORATE VISION AND MISSION 3 PT. Dian Intan Perkasa Benjamin Jiaravanon Kepemilikan saham PT. Dian Intan Perkasa (DIP) di PT. Bank Agris dimulai pada tanggal 1 Agustus 2007 dengan mengakuisisi 51% kepemilikan saham Commerzbank Aktiengesellschaft. Kemudian pada tanggal 17 Januari 2008, PT. DIP kembali mengakuisisi 48,51% kepemilikan saham PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., sehingga jumlah kepemilikan saham PT. DIP di PT. Bank Agris meningkat dari 51,0% menjadi 99,51%. Jumlah Saham Total Share 2.324.066.625 11.452.275 0,49 % Benjamin Jiaravanon 99,51 % PT. Dian Intan Perkasa % 99,51 % 0,49% Ownership of PT. Dian Intan Perkasa (DIP) in PT. Bank Agris began on 1 August 2007 by acquiring a 51% shares of Commerzbank Aktiengesellschaft. Then on 17 January 2001, PT. DIP re-acquired 48,51% shares of PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., which bring the total shareholding in PT. Bank Agris from 51,0% to 99,51%. Visi : Tumbuh bersama untuk memberdayakan masyarakat melalui layanan perbankan yang terpercaya. Misi : Menjadi mitra sektor usaha komersial untuk mencapai kesejahteraan masyarakat melalui produk-produk berkualitas. PT. DIP merupakan perusahaan yang terkait dengan Charoen Pokphand Group di Indonesia dan didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 14 Tanggal 15 September 2003 serta telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada tanggal 9 Oktober 2003. Perusahaan ini bergerak di bidang perdagangan, pembangunan, jasa, pengangkutan darat, pertanian, pertambangan, real estate dan perindustrian. Sedangkan kepemilikan saham PT. Pertiwi Indonesia (PI) sebesar 0,49% di PT. Bank Agris dimulai pada tanggal 16 Februari 2011. Kepemilikan tersebut berasal dari pembelian atas seluruh saham yang dimiliki oleh JP Morgan International Inc., New York pada PT. Bank Agris. Selanjutnya, kepemilikan saham tersebut dialihkan kepada Bapak Benjamin Jiaravanon pada tanggal 4 April 2012. Seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi tidak memiliki kepentingan baik sebagai pemilik atau pemegang saham dalam kelompok usaha bank maupun sebagai pemilik atau pemegang saham di Bank Agris. PT. DIP is a company associated with Charoen Pokphand Group in Indonesia and was established based on Notarial Deed No. 14 on 15 September 2003 and had been approved by the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia on 9 October 2003. The company is engaged in trade, construction, services, land transportation, agriculture, mining, real estate and industry. The 0,49% ownership of PT. Pertiwi Indonesia (PI) began on 16 February 2011. PT. Pertiwi Indonesia bought entire shares initially owned by JP Morgan International Inc., New York to PT. Bank Agris. Then, this shares were diverted to Mr. Benjamin Jiaravanon on 4 April 2012. The entire Board of Commissioners and Board of Directors do not have conflict of interest as owners or shareholders in the bank business group nor as owners or shareholders in Bank Agris. Vision : Growing together to empower the community through reliable banking services. Mission: Being the partner of commercialsector businesses to achieve the welfare of the community through quality products.

4 SAMBUTAN KOMISARIS UTAMA ACKNOWLEDGMENT FROM PRESIDENT COMMISSIONER SAMBUTAN KOMISARIS UTAMA ACKNOWLEDGMENT FROM PRESIDENT COMMISSIONER 5 Persaingan di industri perbankan yang semakin ketat dengan tuntutan yang semakin tinggi membuat manajemen Bank Agris tidak mempunyai pilihan lain kecuali mempercepat konsolidasi dan memperkuat kinerja bisnis dan finansial. Kedua hal itu merupakan agenda jajaran manajemen Bank Agris di tahun mendatang. Dewan Komisaris berkeyakinan bahwa manajemen Bank Agris dengan dukungan dari pemegang saham dan pengawasan dari regulator, dapat mewujudkan hal itu sehingga kiprah dan eksistensi Bank Agris di masyarakat semakin nyata. Competition in the banking industry with increasingly high demands makes Bank Agris management have no choice but to accelerate the consolidation and strengthen the business and financial performance. Both are the management s agenda in the coming year. Board of Commissioners believes that the management, with the support of the shareholders and oversight of regulators, can make it happen, so the efforts and the existence of Agris Bank will become real in the society. Salam hormat, Best Regards, Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas perlindungan yang diberikan kepada kita semua sehingga dapat melewati tahun 2012 dengan baik. Tahun 2012 merupakan tahun konsolidasi bagi Bank Agris, ditandai dengan beberapa perubahan di posisi Dewan Direksi dan Dewan Komisaris. Kami, Dewan Komisaris, memberikan apresiasi yang tinggi kepada Dewan Direksi dan Dewan Komisaris yang lama karena telah menjaga Bank Agris sebagai bank yang sehat. Hal ini memudahkan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris yang baru untuk melanjutkan misi Bank Agris. We give praise to God The Almighty for the protection given to us so that we could finish the year 2012 well. The year 2012 was a year of consolidation for Bank Agris, marked by several changes in the position of the Board of Directors and Board of Commissioners. We, the Board of Commissioners, give high appreciation to the Board of Directors and Board of Commissioners before us for keeping Bank Agris in good and healthy shape. This facilitates the new Board of Directors and Board of Commissioners to continue Bank Agris mission. Tahun 2012 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Bank Agris. Di samping harus melanjutkan upaya konsolidasi berupa penguatan infrastruktur, tata kelola, sistem dan prosedur, Bank Agris juga dituntut untuk mengejar pertumbuhan bisnis dengan melakukan penetrasi pasar untuk menjaga eksistensinya. Citra Bank Agris sebagai bank yang prudent sebagaimana ditunjukkan selama ini dengan non-performing loan yang hampir mendekati nol, harus terus dipertahankan di tengah upaya menambah aktiva produktif. Berkat kerja keras Direksi dan seluruh jajarannya, Bank Agris dapat menutup tahun 2012 dengan pertumbuhan kredit yang cukup signifikan tanpa mengorbankan kualitas aktiva. The year 2012 was also a challenging year for Bank Agris. In addition to continue efforts to consolidate strength in infrastructure, governance, systems and procedures, Bank Agris is also required to pursue business growth by penetrating the market to maintain its existence. Bank Agris image as a prudent bank, as shown in an almostzero non-performing loans, must be maintained in the midst of efforts to increase productive assets. Thanks to the hard work of the Directors and all the staff, Bank Agris may close the year 2012 with a significant credit growth without compromising the quality of assets. PAULUS NURWADONO Komisaris Utama President Commissioner

6 SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA ACKNOWLEDGMENT FROM PRESIDENT DIRECTOR SAMBUTAN DIREKTUR UTAMA ACKNOWLEDGMENT FROM PRESIDENT DIRECTOR 7 Manajemen bertekad untuk bekerja keras dengan terus menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi, mulai dari Dewan Komisaris dan Direksi sampai pegawai tingkat pelaksana. Akhir kata, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim manajemen dan karyawan yang telah bekerja keras serta kepada seluruh nasabah/mitra usaha yang telah memberikan kepercayaan kepada Bank Agris. Kami juga memberikan penghargaan dan terima kasih kepada Bank Indonesia atas pembinaannya dan para pemegang saham atas dukungan yang telah diberikan serta kepada Dewan Komisaris atas pengawasan dan masukannya. The management is determined to work hard to continue to apply the principles of good corporate governance in all levels of the organization, from the Board of Commissioners and Directors to executive level employees. Finally, we would like to thank the entire management team and employees who have worked so hard and to all customers/ business partners who have given credence to Bank Agris. We also pay tribute and thanks to Bank Indonesia for their guidance, the shareholders for their support as well as to the Board of Commissioners on oversight and inputs. Pertama-tama, kami mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia yang telah diberikan-nya kepada kita semua. Dalam menjalankan bisnisnya selama tahun 2012, Bank Agris terus berupaya untuk meningkatkan kinerjanya dengan memberikan kontribusi besar terhadap pembangunan ekonomi di tengah masyarakat. Pada tanggal 5 November 2012, Kantor Pusat dan Kantor Cabang Utama Bank Agris secara resmi pindah ke kawasan bisnis di Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat, tepatnya ke Wisma GKBI. Hal ini bertujuan untuk menampilkan eksistensi Bank Agris di lingkungan perkantoran yang strategis, sehingga dapat lebih dikenal masyarakat. Pada tahun 2012, Bank Agris menjalankan berbagai langkah konsolidasi, misalnya memperkuat susunan manajemen, memperbaiki proses bisnis, menyempurnakan tata kelola sampai pengelolaan risiko yang lebih prudent. Walaupun merupakan tahun konsolidasi, tetapi pencapaian tahun 2012 cukup baik, yaitu dengan total aset sebesar Rp 1.214 miliar, laba sebesar Rp 5.570 juta, CAR 27,98%, DPK sebesar Rp 909,5 juta dan kredit sebesar Rp 798,8 juta. Kemudian, demi memberi kemudahan dan pelayanan bagi para nasabah dalam melakukan transaksi perbankan di seluruh Indonesia, Bank Agris bekerjasama dengan Jaringan ATM Prima. Kami berharap di tahun mendatang kredit yang disalurkan dan sumber dana pihak ketiga akan tumbuh secara signifikan untuk meningkatkan pencapaian kinerja yang lebih baik namun tetap memperhatikan prinsip-prinsip kehati-hatian (prudent). First of all, we give thanks to God Almighty for the gift that has been given to us all. In conducting its business during the year 2012, the Bank Agris continually strive to improve its performance with a major contribution to economic development in the community. On 5 November 2012, the Head and Main Branch Office of Bank Agris officially moved into the business district of Jalan Sudirman in Central Jakarta, precisely to Wisma GKBI. It aims to show the existence of Agris Bank office in a strategic environment, so it can be known to the public. In 2012, Bank Agris run various consolidation measures, such as strengthening the management structure, improving business processes and accomplish good governance to a more prudent risk management. Although it is a year of consolidation, but the achievement in 2012 is quite good, with total assets of Rp 1.214 billion, profit of Rp 5.570 million, CAR 27.98%, deposits amounted to Rp 909,5 million and loans of Rp 798,8 million. Then, in order to provide convenience and service for the customers in making banking transactions in Indonesia, Bank Agris cooperates with ATM Prima network. We hope in the coming year loans and third-party funding sources will grow significantly to improve the achievement of better performance but still pay attention to the prudence principles. SIA LENG HO Direktur Utama President Director

8 SUSUNAN PENGURUS MANAGEMENT STRUCTURE SUSUNAN PENGURUS MANAGEMENT STRUCTURE 9 STRUKTUR ORGANISASI SHAREHOLDERS GENERAL MEETING REMUNERATION & NOMINATION COMMITTEE BOARD OF COMMISSIONERS RISK MONITORING COMMITTEE AUDIT COMMITTEE CREDIT COMMITTEE ASSETS & LIABILITIES COMMITTEE (ALCO) RISK MANAGEMENT COMMITTEE PRESIDENT DIRECTOR INFORMATION & TECHNOLOGY COMMITTEE FUNDING & TREASURY DIRECTOR BUSINESS DIRECTOR OPERATION & IT DIRECTOR COMPLIANCE DIRECTOR JAJARAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI BOARD OF COMMISSIONERS AND DIRECTORS INFORMATION TECHNOLOGY OPERATION RISK MANAGEMENT COMPLIANCE Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama President Commissioner : Paulus Nurwadono Komisaris Independen Independent Commissioner : Amin Handaya Komisaris Independen Independent Commissioner : Irwi Indiastuti Tjahjani FUNDING INSTITUTION TREASURY BUSINESS DEVELOPMENT COMMERCIAL BUSINESS DEVELOPMENT CONSUMER CREDIT SUPPORT LOAN ADMIN OPERATION INTERNAL AUDIT ACCOUNTING & FINANCE CORPLAN Direksi Board of Directors Direktur Utama President Director Wakil Direktur Utama Vice President Director Direktur Kepatuhan Compliance Director Direktur Director Direktur Director : Sia Leng Ho : Bang Nathan Christian : Ardian Hak : Hadi Sunaryo : Agus Tjandra Gunawan HUMAN RESOURCES & GENERAL AFFAIR JAKARTA BRANCH LAMPUNG BRANCH MEDAN BRANCH SURABAYA BRANCH SOLO BRANCH SEMARANG BRANCH CORPORATE SECRETARY & LEGAL

10 PROFIL DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS PROFILES PROFIL DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS PROFILES 11 PAULUS NURWADONO AMIN HANDAYA KOMISARIS UTAMA - NON INDEPENDEN PRESIDENT COMMISSIONER - NON INDEPENDENT KOMISARIS INDEPENDEN INDEPENDENT COMMISSIONER Paulus Nurwadono lahir di Yogyakarta pada tahun 1968. Mr. Paulus Nurwadono was born in Yogyakarta in 1968. He Amin Handaya kelahiran Madiun pada tahun 1971, Amin Handaya was born in Madiun in 1971. He has Beliau menyelesaikan studi S1 di Fakultas Ekonomi completed his study in the Faculty of Economic of Gadjah memiliki latar belakang pendidikan S1 dari Fakultas background in agriculture engineering and graduated Universitas Gadjah Mada tahun 1991 dan S2 di Jurusan Mada University in 1991 and get his masters degree in Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) lulus from Bogor Institute of Technology (IPB) in 1993, then Ekonomi The National University of Singapore tahun economics from The National University of Singapore pada tahun 1993, kemudian menyelesaikan S2 pada he completed his masters study in Lembaga Pendidikan 1996. Selama berkecimpung dalam dunia keuangan, in 1996. During his long-career in financial world, he bidang Manajemen Stratejik di Lembaga Pendidikan dan dan Pengembangan Manajemen (LPPM) Jakarta beliau pernah berkarir di berbagai perusahaan had worked in various companies i.e. PT. Pefindo as an Pengembangan Manajemen (LPPM) Jakarta pada tahun majoring in Strategic Management in 1995. seperti di PT. Pefindo sebagai seorang analis, PT. analyst, PT. Bursa Efek Surabaya as Head of Research and 1995. Bursa Efek Surabaya sebagai Kepala Divisi Riset dan Business Development Division, PT. Danareksa Sekuritas Pengembangan Bisnis, PT. Danareksa Sekuritas as Senior President, PT. Mandiri Sekuritas as Executive Pengalaman di bidang keuangan dimulai sejak bergabung His experience in finance began when he joined PT sebagai Direktur Senior, PT. Mandiri Sekuritas sebagai Vice President and PT. Sarana Multigriya Finansial dengan PT. Makindo Securities pada tahun 1995, Makindo Securities in 1995, before being active in Wakil Direktur Eksekutif dan PT. Sarana Multigriya (Persero) as Business Director. kemudian aktif di bidang restrukturisasi keuangan pada financial restructuring when he joined PT Global Penta Finansial (Persero) sebagai Direktur Bisnis. saat beliau bekerja di PT. Global Penta Mandiri sebagai Media as Assistant President Director and in real sector Assistant President Director dan aktif di bidang investasi investment when he became the President Director of Selain itu, beliau pernah menjabat sebagai Komisaris He was also President Commissioner of PT. Reksa sektor riil saat menjabat sebagai Presiden Direktur PT. PT Global Investama Mandiri in 2005. Before joining Utama PT. Reksa Finance pada April hingga November Finance from April to November 2011. Currently, he is Global Investama Mandiri pada tahun 2005. Sebelum PT Bank Agris, he pursued investment banking in PT 2011. Saat ini, beliau merupakan Vice President di PT. Vice President of PT. Central Proteinaprima and President bergabung dengan PT. Bank Agris, beliau sempat Insight Investment Management. Central Proteinaprima dan Komisaris Utama di PT. Commissioner of PT. Bank Agris. menekuni bidang investment banking di PT. Insight Bank Agris. Investment Management. Melalui Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham Through Extra-ordinary Shareholders Meeting on pada tanggal 28 Desember 2007, beliau diangkat menjadi 28 December 2007, he was appointed Independent Komisaris Independen PT. Bank Agris dan menjadi efektif Commissioner of PT Bank Agris and became effective setelah lulus fit and proper test dari Bank Indonesia pada after passing fit and proper test from Bank Indonesia tanggal 23 Mei 2008. on 23 May 2008.

12 PROFIL DEWAN KOMISARIS BOARD OF COMMISSIONERS PROFILES PROFIL DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS PROFILES 13 IRWI INDIASTUTI TJAHJANI SIA LENG HO KOMISARIS INDEPENDEN INDEPENDENT COMMISSIONER DIREKTUR UTAMA PRESIDENT DIRECTOR Wanita kelahiran Yogyakarta ini adalah lulusan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada tahun 1989. Pada tahun 1993, beliau menyelesaikan studi S2 dari Universitas St. Thomas, Filipina dengan gelar MBA. Beliau memulai karier di bidang perbankan di Bank Lippo tahun 1989. Kariernya berlanjut ke Bank Industri sampai keberangkatannya ke Filipina untuk melanjutkan studi. Sepulang dari Filipina, beliau sempat bergabung dengan Fuji Bank International Indonesia. Kemudian, beliau bergabung dengan BNI sebagai Analis Kredit Senior tahun 1996-1999. Selanjutnya, beliau berkiprah di PT. Bank Ekspor Indonesia (Persero) tahun 1999-2009 dan sempat menjadi Staf Khusus Direksi di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Irwi Indiastuti Tjahjani who was born in Yogyakarta is a graduate from Agriculture Faculty Gadjah Mada University in 1989. She obtained her MBA degree after completing her study from St. Thomas University, The Phillippines in 1993. She started her career in banking after joining Bank Lippo in 1989 and Bank Industri before her departure to The Phillippines to continue her study. She joined Fuji Bank International Indonesia after her study was completed. She joined BNI as Senior Credit Analyst from 1996-1999 and then PT. Bank Ekspor Indonesia (Persero) from 1999-2009. She also worked as Director s Special Staff in Indonesia Export Financing Institution (LPEI). Sia Leng Ho menamatkan pendidikan S1 dari Ottawa University, Kanada dengan gelar insinyur teknik sipil pada tahun 1981 dan gelar administrasi bisnis dari San Fransisco State University, Amerika Serikat pada tahun 1985. Kariernya diawali di PT. Bank Bali tahun 1985 sebagai Assistant Manager Credit Review dan terus menanjak sebagai Vice President (Corporate Banking Segment Head) tahun 1989-1991. Pada bulan Juli 1991, beliau bergabung dengan PT. Bank Ekonomi Raharja sebagai Deputy President Director, kemudian menjadi Direktur Utama sampai bulan Mei 2012 dan Komisaris sampai November 2012. Pengalamannya di bidang perbankan, khususnya di bidang perkreditan, sangat luas. Saat ini, beliau adalah Direktur Utama PT. Bank Agris. Sia Leng Ho completed his study from Ottawa University, Canada with a degree in civil engineering in 1981 and a degree in business administration from San Fransisco State University, USA in 1985. He started his career in PT. Bank Bali in 1985 as Assistant Manager Credit Review. His career took off until he became Vice President (Corporate Banking Segment Head) from 1989-1991. In July 1991, he joined PT. Bank Ekonomi Raharja as Deputy President Director and became President Director until May 2012. After that, he served as commissioner until November 2012. He has a very vast experience in banking, especially in credit. Now, he holds the position of President Director in PT. Bank Agris. Pada tahun 2007, beliau menjadi salah satu presenter pada workshop Financing Energy Efficiency and Renewable Energy Projects di Mexico City yang merupakan kerjasama The National Commission for Energy Conservation (CONAE), Kementrian ESDM Republik Indonesia dan Indonesia Syndication Bank Forum. Jabatan yang dipegang oleh beliau saat ini antara lain adalah pengurus bidang perbankan dan finansial KADIN Indonesia serta Komisaris Independen PT. Bank Agris. In 2007, she served as a presenter in Financing Energy Efficiency and Renewable Energy Projects workshop in Mexico City. The workshop was a cooperation between The National Commission for Energy Conservation (CONAE), Indonesian Ministry of Energy and Mineral Resources and Indonesia Syndication Bank Forum. Now, she is one of administrator in Indonesian Chamber of Commerce (KADIN) Banking and Financial Division as well as Independent Commissioner in PT. Bank Agris.

14 15 PROFIL DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS PROFILE PROFIL DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS PROFILE BANG NATHAN CHRISTIAN ARDIAN HAK WAKIL DIREKTUR UTAMA VICE PRESIDENT DIRECTOR DIREKTUR KEPATUHAN COMPLIANCE DIRECTOR Bang Nathan Christian memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi dari Universitas Trisakti pada tahun 1980. Beliau memulai karir di bidang perbankan sebagai Finance Manager PT. Bank BCA pada 1985-1988. Kemudian, pada 1988-1992, beliau menjabat sebagai General Manager Finance, Treasury and Credit PT. BCA Finance. Selanjutnya, pada 1992-1994 beliau menduduki posisi sebagai Wakil Presiden Direktur yang membawahi Operational, Treasury and Credit PT. Bank LTCB-CA. Bang Nathan Christian juga sempat menjabat sebagai General Manager HRD dan General Manager Technical Assisstance of Affiliated Bank PT. Bank Central Asia, Tbk selama lima tahun (1994-1999). Setelah itu, beliau bergabung dengan Bank Windu pada tahun 2000 untuk menjabat sebagai General Manager Operation hingga diangkat sebagai Direktur pada 2003. Kemudian pada awal Mei 2011, ia bergabung dengan Bank Agris. Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa pada 17 Juni 2011, beliau diangkat sebagai Direktur Bisnis dan lulus uji kepatutan dan kelayakan Bank Indonesia pada 5 Juli 2010. Lalu pada Desember 2012, beliau diangkat menjadi Wakil Direktur Utama. Mr. Bang Nathan Christian obtained a Bachelor of Economics degree majoring in Accounting from Trisakti University in 1980. He began his banking career as Finance Manager in PT. BCA from 1985-1988. From 1988 to 1992 he served as General Manager Finance, Treasury and Credit in PT. BCA Finance. From 1992 to 1994 he held the position as Vice President Director for Operations, Treasury and Credit in PT. Bank LTCB-CA. Then he continued his career as General Manager HRD and General Manager Technical Assistance of Affiliated Banks for five years (1994-1999) in PT. Bank Central Asia, Tbk. He joined Bank Windu in 2000 as General Manager Operations until he was appointed Director in 2003. On early May 2011 he joined PT. Bank Agris, under the resolution of the Special General Meeting of Shareholders dated 17 June 2011, he was appointed Business Director and passed fit and proper test in Bank Indonesia on 5 July 2010. Then in December 2012, he was appointed as a Vice President Director. Pria kelahiran Samarinda ini adalah lulusan Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Airlangga. Karier di bidang perbankan beliau awali dengan mengikuti Program Pendidikan Eksekutif (PPE) di PT. Bank Niaga, Tbk tahun 1984. Kariernya di PT. Bank Niaga, Tbk. diawali sejak Januari 1985 sebagai Audit and Control Division Head hingga Oktober 2008, dengan jabatan terakhir sebagai Operation and IT, Risk Management Division Head. Selanjutnya, beliau bergabung dengan PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional sebagai Quality Assurance Division Head pada Januari 2009 hingga Desember 2010. Kemudian, pada Juni 2011 hingga April 2012, beliau menjabat sebagai Direktur Compliance and Risk Management PT. Bank Fama International. Ardian Hak pun bergabung dengan PT. Bank Agris sejak Mei 2012 sebagai Direktur Compliance and Risk Management. This Samarinda-born gentleman is a graduate from Economics Faculty, Airlangga University. He started his career in banking after joining Executive Education Program held by PT. Bank Niaga, Tbk in 1994. He was active in PT. Bank Niaga from January 1985 as Audit and Control Division Head until October 2008 as Operation and IT, Risk Management Divison Head. He continued his career in PT. Bank Tabungan Pensiun Nasional as Quality Assurance Division Head until December 2010. From June 2011 to April 2012 he served as Director Compliance and Risk Management in PT. Bank Fama International, before eventually joined PT. Bank Agris in May 2012 as Compliance and Risk Management Director.

16 PROFIL DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS PROFILE PROFIL DEWAN DIREKSI BOARD OF DIRECTORS PROFILE 17 HADI SUNARYO AGUS TJANDRA GUNAWAN DIREKTUR DIRECTOR DIREKTUR DIRECTOR Hadi Sunaryo adalah lulusan fakultas ekonomi Universitas Brawijaya, Malang tahun 1983. Beliau bergabung dengan Bank Niaga pada tahun 1983 melalui Program Pendidikan Eksekutif. Jabatan yang pernah dipegang selama di Bank Niaga antara lain sebagai Staf Operasi, Account Officer, Branch Manager di berbagai cabang Bank Niaga, seperti Andayani Surabaya, Tunjungan, Pahlawan, Sidoarjo dan Matraman Jakarta. Selanjutnya, beliau bergabung dengan Bank CIMB Niaga Syariah pada tahun 2008-2010 sebagai Business Development and Syariah Affairs Head. Kemudian, beliau bergabung dengan Bank Jabar Banten Syariah sebagai Direktur Bisnis dan berlanjut sebagai Direktur Kepatuhan dan Risk Management sampai tahun 2012. Hadi Sunaryo graduated in 1983 from economics faculty, Brawijaya University, Malang. He joined Bank Niaga in 1983 through Executive Education Program and held several positions such as operation staff, account officer and Branch Office Manager in Bank Niaga Andayani Surabaya, Tunjungan, Pahlawan, Sidoarjo and Matraman Jakarta. After that, he joined Bank CIMB Niaga Syariah and held position as Business Development and Syariah Affairs Head from 2008-2010. Then, he joined Bank Jabar Banten Syariah as Business Director and later as Compliance and Risk Management Director in 2012. Agus Tjandra Gunawan adalah lulusan Teknik Sipil dari Universitas Tarumanagara tahun 1989. Beliau mengawali karir di bidang perbankan saat bergabung dengan Bank Ekonomi Raharja pada tahun 1991. Di bank ini, beliau berkecimpung di divisi IT sejak tahun 2000. Beliau pertama kali bergabung dengan PT. Bank Agris pada Mei 2010 sebagai Direktur IT and Operations. Agus Tjandra Gunawan graduated in 1989 from Tarumanagara University majoring in civil engineering. He started his career in banking industry when he joined Bank Ekonomi Raharja in 1991. Here, he was involved in Information Technology Division since 2000. He first joined PT. Bank Agris in May 2010 as IT and Operations Director. Bulan April 2012, beliau diangkat sebagai Direktur Kredit di Bank Agris. In April 2012, he was appointed as Credit Director in Bank Agris.

18 PEJABAT EKSEKUTIF EXECUTIVE OFFICERS PEJABAT EKSEKUTIF EXECUTIVE OFFICERS 19 WILLY SOEWARTO Head of Risk Management Division A KIAN Head of Information Technology Division Lahir di Yogyakarta pada tahun 1960. Menyelesaikan S1 pada tahun 1986 di Universitas Pembangunan Nasional, Yogyakarta, jurusan Financial Management. Memulai karir sejak tahun 1987 dimulai di PT. Gramedia, Jakarta. Selanjutnya bekerja pada beberapa perusahaan yaitu pada PT. Bank Dagang Nasional, PT. Bank Perkembangan Asia (Bank Universal), PT. Bank Umum Nasional, Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), dan PT. Perusahaan Pengelola Aset (PPA). Mulai bergabung dengan PT. Bank Agris sejak tahun 2009. Born in Yogyakarta in 1960. Graduated his Bachelor degree in 1986 from University of Pembangunan Nasional, Yogyakarta, majoring in Financial Management. He started his career since 1987 at PT. Gramedia, Jakarta. Then he worked in some companies at PT. Bank Dagang Nasional, PT. Bank Perkembangan Asia (Bank Universal), PT. Bank Umum Nasional, Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), and PT. Perusahaan Pengelola Aset (PPA). He started joining PT. Bank Agris since 2009. Lahir di Bagansiapiapi pada tahun 1972. Sekolah di STMIK Bina Nusantara, Jakarta, jurusan Manajemen Informatika. Memulai karir sejak tahun 1994 pada Yayasan Chandra Kusuma. Selanjutnya bekerja pada beberapa perusahaan yaitu pada PT. Bank Putra Surya Perkasa, PT. Columbindo Perdana, PT. Bank Ekonomi Raharja. Mulai bergabung dengan PT. Bank Agris sejak bulan September 2012. Born in Bagansiapiapi in 1972. Studied at STMIK Bina Nusantara, Jakarta, majoring in Information Management. He started his career since 1994 at Yayasan Chandra Kusuma, Jakarta. Then he worked in some companies at PT. Bank Putra Surya Perkasa, PT. Columbindo Perdana, and PT. Bank Ekonomi Raharja. He started joining PT. Bank Agris since September 2012. KRIS SARJITO Head of Finance and Accounting Division SHOOMAN Head of Internal Audit Division Lahir di Pekanbaru pada tahun 1967. Menyelesaikan S1 pada tahun 2006 di YAI, Jakarta, jurusan akunting. Memulai karir sejak tahun 1992 dimulai di PT. Indosat - Jakarta. Selanjutnya bekerja pada beberapa perusahaan yaitu pada PT. Bank Shinta Indonesia, dan PT. Maybank Indocorp. Mulai bergabung dengan PT. Bank Agris (dahulu PT. Bank Finconesia) sejak tahun 2007. Born in Pekanbaru in1967. Graduated his Bachelor degree in 2006 from YAI, Jakarta, majoring in Accounting. He started his career since 1992 at PT. Indosat, Jakarta. Then he worked in some companies at PT. Shinta Indonesia, and PT. Bank Maybank Indocorp. He started joining PT. Bank Agris (formerly PT. Bank Finconesia) since 2007. Lahir di Jakarta pada tahun 1967. Menyelesaikan D3 pada tahun 1995 di Akademi Trisakti, Jakarta, jurusan Ekonomi/Akuntansi. Memulai karir sejak tahun 1989 di PT. Bank UOB Buana (sekarang Bank UOB Indonesia), Jakarta. Selanjutnya bekerja pada beberapa perusahaan yaitu pada PT. Prudential Insurance Company, PT. Global Dent., PT. Asuransi QBE Pool Indonesia. Mulai bergabung dengan PT. Bank Agris sejak bulan Maret 2012. Born in Jakarta in 1967. Graduated his Diploma 3 in 1995 from Trisakti Academy, Jakarta, majoring in Economics /Accounting. He started his career since 1989 at PT. Bank UOB Buana, (presently Bank UOB Indonesia), Jakarta. Then he worked in some companies at PT. Prudential Insurance Company, PT. Global Dent., and PT. Asuransi QBE Pool Indonesia. He started joining PT. Bank Agris since March 2012. PARWITO DJOJO DOHO Head of Operation Division Lahir di Surabaya pada tahun 1965. Menyelesaikan S1 pada tahun 1989 di Universitas Wijaya Kusuma, jurusan manajemen. Memulai karir sejak tahun 1989 dimulai di PT. Bank Perkembangan Surya Kencana, Surabaya. Selanjutnya bekerja pada PT. Bank Ekonomi Raharja - Surabaya, Bali, Makasar, Medan. Mulai bergabung dengan PT. Bank Agris sejak tahun 2010. Born in Surabaya in 1965. Graduated his Bachelor degree in 1989 from University of Wijaya Kusuma, Management. He started his career since 1989 at PT. di PT. Bank Perkembangan Surya Kencana, Surabaya. Then he worked at PT. Bank Ekonomi Raharja - Surabaya, Bali, Makasar, and Medan. He started joining PT. Bank Agris since 2010.

20 IKHTISAR KEUANGAN FINANCIAL HIGHLIGHTS 21 Deskripsi / Description 2012 2011 Perubahan Change LAPORAN KEUANGAN / FINANCIAL REPORT (000.000) (000.000) Pendapatan Bunga Bersih / Net Interest Income Laba Operasi / Operating Income Laba Sebelum Pajak / Income Before Tax Laba Bersih / Net Income 33,733 5,437 5,437 5,570 24,716 3,481 3,481 3,475 36.48% 56.19% 56.19% 60.29% Aktifa Produktif / Productive Assets Kredit yang Diberikan / Loan Simpanan Nasabah / Deposits from Customer Pinjaman yang Diterima / Borrowings Ekuitas - Bersih / Shareholders Equity - Net 1,285,711 798,823 909,580 236 259,359 969,899 422,466 544,646 1,157 253,789 32.56% 89.09% 67.00% -79.60% 2.19% RASIO KEUANGAN / FINANCIAL RATIO % % % Permodalan / Capital CAR dengan memperhitungkan risiko kredit / CAR by considering credit risk CAR dengan memperhitungkan risiko kredit dan risiko pasar / CAR by considering credit and market risk CAR dengan memperhitungkan risiko kredit, risiko operasional dan risiko pasar / CAR by considering credit, operational and market risk Aktiva Tetap Terhadap Modal / Fixed Asset to Equity 31.37% 28.08% 27.98% 13.69% 48.81% 47.54% 40.59% 13.11% -35.73% -40.93% -31.07% 4.42% Kualitas Aktiva / Asset Quality Aktiva Produktif Bermasalah / Non Performing Earning Assets PPA Produktif terhadap Aktiva Produktif / Allowance for Possible Losses on Earning Assets Pemenuhan PPA Produktif / Compliance for Allowance for Possible Losses on Earning Assets Pemenuhan PPA Non-Produktif / Compliance for Allowance Possible Losses on Non Earning Assets NPL Gross NPL Net 0.05% 0.15% 16.80% 100.00% 0.08% 0.00% 0.03% 0.43% 98.92% 100.00% 0.06% 0.00% 66.67% -65.12% -83.02% 0.00% 33.33% - Rentabilitas / Rentability ROA ROE NIM BOPO 0.51% 2.23% 3.54% 93.51% 2.10% 6.25% 5.96% 90.88% -75.71% -64.32% -40.60% 2.89% Likuiditas / Liquidity LDR 87.82% 77.57% 13.21% Kepatuhan / Compliance Persentase Pelanggaran BMPK / Percentage Violation of Legal Lending Limit Pihak Terkait / Related Parties Pihak Tidak Terkait / Third Parties Persentase Pelampauan BMPK / Percentage of Lending in Excess of Legal Lending Limit Pihak Terkait / Related Parties Pihak Tidak Terkait / Third Parties GWM Rupiah (Minimum Reserve Requirement Rupiah) Posisi Devisa Neto / Net Open Positions 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 8.25% 3.70% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 8.19% 5.34% - - - - 0.73% -30.71%

22 STRATEGI & KEBIJAKAN MANAJEMEN DALAM PENGEMBANGAN USAHA STRATEGY AND MANAGEMENT POLICY IN BUSINESS DEVELOPMENT MANAJEMEN MANAGEMENT 23 Bank Agris adalah bank devisa yang bergerak pada sektor agribisnis dan retail bisnis, sehingga kebijakan dan strategi manajemen dalam penyaluran kreditnya berfokus pada usaha retail bisnis non-agribisnis, khususnya pembiayaan modal kerja dan investasi skala retail dan menengah. Demi mendukung kebijakan dan strategi tersebut, Bank Agris bekerja sama dengan berbagai perusahaan yang memiliki pengalaman luas. Untuk meningkatkan pertumbuhan di sektor agribisnis, Bank Agris mengembangkan konsep pembiayaan inti-plasma, khususnya pada peternakan ayam, pertanian dan perikanan dengan melakukan pendekatan ke beberapa perusahaan inti. Dalam hal pendanaan, Bank Agris meningkatkan pengerahan dana masyarakat dengan melibatkan semua sumber daya di Cabang dan Kantor Pusat untuk mendukung rencana pertumbuhan kredit. Pendanaan yang berupa dana pihak ketiga (DPK) yang berasal dari tabungan maupun giro yang merupakan dana murah akan mendorong kepemilikan dana deposito menjadi lebih kecil. Sedangkan sumber pendanaan yang berasal dari pinjaman antar bank lebih difokuskan untuk memenuhi kebutuhan likuiditas jangka pendek yaitu untuk mengatasi risiko time gap dan currency mismatch. Bank Agris juga bekerja sama dengan beberapa perusahaan dalam melakukan payroll system untuk meningkatkan dana murah yang bersumber dari tabungan. Bank Agris juga tidak menutup kemungkinan untuk memperoleh sumber pendanaan lainnya bila diperlukan. Dalam memperkuat struktur sumber dana dan memperluas akses pendanaan, Bank Agris menambahkan layanan ATM dengan bergabung dalam Jaringan ATM Prima, sehingga nasabah lebih mudah melakukan transaksi dengan Bank Agris. Penambahan layanan itu diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan DPK dari dana murah sehingga ketergantungan pada deposito sebagai dana mahal semakin berkurang. Bank Agris is a foreign exchange bank which engaged in agribusiness and business retail so that management s policies and strategy in distributing credit in to add focus on non-agribusiness retail, especially working capital financing and medium scale retail investment. To support the policies and strategies, Bank Agris is working together with various corporations with vast ecperiences. To increase growth in agribusiness, Bank Agris developed plasma core finance concept, especially for chicken farming, agriculture and fishery where Bank Agris continuously approach core corporations. In terms of funding, the Bank Agris increased the deployment of of public funds by involving all the resources in the branch and head office to support credit growth plans. Funding in the form of third-party funds (DPK) comes from savings and current accounts are low-cost funds that will push ownership of the fund deposit becomes smaller. While the sources of funding from interbank lending will be more focused to meet short-term liquidity needs which is to address the risk of time gap and currency mismatch. Bank Agris also undertake collaborative effort i.e payroll system with other companies to increase low-cost sourced from the savings There is possibility for Bank Agris to obtain funding from other sources when needed. In strengthening the structure of funding sources and expand accsess to finance, Bank Agris expanding ATM services with Prima ATM network which is expected to facilitate customers to conduct transactions with Bank Agris. The addition of these services is expected to nurture low-cost funds and decrease dependency on large deposits. PROFIL PERUSAHAAN PT. Bank Agris berkedudukan di Jakarta didirikan pada tahun 1973. Awalnya, perusahaan ini bernama PT. Finconesia yang merupakan lembaga keuangan dengan pemegang sahamnya adalah: (i). Bank Negara Indonesia 1946; (ii). The Nomura Securities Co. Ltd. (iii). Barclays Bank International Limited; (iv). Manufacturers Hanover International Finance Corporation (v). The Mitsui Bank Ltd.; (vi) Banque Francaise Du Commerce Exterieur dan (vii). Commerzbank Aktiengesellschaft. Pada tahun 1993, PT. Finconesia mendapat persetujuan untuk berubah dari lembaga keuangan menjadi bank umum dengan nama PT. Bank Finconesia berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 442/KMK.017/1993 Tanggal 9 Maret 1993. Selanjutnya, PT. Bank Finconesia ditunjuk sebagai Bank Devisa Persepsi pada tanggal 11 September 1993 berdasarkan Surat Keputusan Departemen Keuangan Republik Indonesia Kantor Wilayah VI Direktorat Jenderal Anggaran Jakarta Nomor : S-1094/WA.06/BD.0502/1993 Tanggal 11 September 1993. Kemudian, pada 1 Agustus 2007, saham PT. Bank Finconesia dibeli oleh PT. Dian Intan Perkasa. PT. Dian Intan Perkasa sendiri merupakan perusahaan yang terkait dengan Charoen Pokphand Group di Indonesia yang merencanakan perluasan usaha di bidang keuangan. Dengan demikian, saham PT. Bank Finconesia yang pada saat itu dimiliki oleh Commerzbank Aktiengesellschaft sebesar 51% dan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. sebanyak 48,51% dialihkan menjadi milik PT. Dian Intan Perkasa sebesar 99.51% saham. Nama Bank kemudian dirubah menjadi PT. Bank Agris efektif pada tanggal 5 September 2008 berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No : 10/61/KEP.GBI/2008, tertanggal 5 September 2008. COMPANY PROFILE PT. Bank Agris, located in Jakarta, established in 1973. Initially, it s a financial institution named PT. Finconesia with shareholders (i) Bank Negara Indonesia 1946; (ii) The Nomura Securities Co. Ltd.; (iii) Barclays Bank International Limited; (iv) Manufacturer Hanover International Finance Corporation; (v) The Mitsui Bank Ltd.; (vi) Banque Francaise Du Commerce Exterieur and (vii) Commerzbank Aktiengesellschaft. In 1993, PT. Finconesia which original business license was a financial institution was approved to change into a commercial bank under the name PT. Bank Finconesia based on Indonesian Minister of Finance Decree No. 442/KMK.017/1993 dated 9 March 1993. On 11 September 1993, PT. Bank Finconesia was appointed as Collecting Foreign Exchange Bank under the Decree of Department of Finance of the Republic of Indonesia Regional Office VI Budget Directorate General Jakarta No. S-1094/WA.06/ BD.0502/1993 dated 11 September 1993. Then on 1 August 2007, the shares of PT. Bank Finconesia were purchased by PT. Dian Intan Perkasa. PT. Dian Intan Perkasa is a company associated with Charoen Pokphand Group in Indonesia and was planning an expansion in the financial sector. Thus, the shares of PT. Bank Finconesia which at that time was owned by Commerzbank Aktiengesellschaft (51%) and PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (48.51%) was purchased by PT. Dian Intan Perkasa which bring total 99.51% of the shares. The Bank s name was changed to PT. Bank Agris, effective on 5 September 2008 based on the Decision of Governor of Bank Indonesia No: 10/61/KEP.GBI/2008, dated 5 September 2008. Kepemilikan saham PT. Pertiwi Indonesia (PI) sebesar 0,49% di PT. Bank Agris dimulai pada 16 Februari 2011. PT. PI membeli seluruh saham yang dimiliki oleh JP Morgan International Inc, New York pada PT. Bank Agris. Selanjutnya, saham PT. PI tersebut dialihkan kepada Bapak Benjamin Jiaravanon pada 4 April 2012. The 0.49% ownership of PT. Pertiwi Indonesia (PI) began on 16 February 2011. PT. Pertiwi Indonesia bought entire shares initially owned by JP Morgan International Inc., New York to PT. Bank Agris. Then, this shares were diverted to Mr. Benjamin Jiaravanon on 4 April 2012. AKTIVITAS UTAMA PRIMARY ACTIVITIES Dengan usaha Bank Agris yang berfokus pada sektor komersial dan bisnis retail, Bank berkomitmen meningkatkan prosentase pemberian kredit kepada sektor UMKM secara bertahap khususnya sektor pertanian, peternakan serta bisnis retail lainnya agar pertumbuhan kredit dapat berjalan sebagaimana mestinya dan sesuai dengan visi dan misi yang telah dicanangkan oleh Bank. Bank Agris business which is focusing in commercial and retail business, Bank commits to increase percentage of credit distribution in UMKM segmen gradually, especially in agriculture, animal farming, and other retail business in order the credit increase can work as it is and in line with Bank s vision and mission. Dalam hal pendanaan, Bank Agris meningkatkan pengerahan dana masyarakat berupa dana pihak ketiga (DPK) yang berasal dari tabungan maupun giro yang merupakan dana murah menyebabkan konsentrasi dana mahal dalam bentuk deposito menjadi lebih kecil dan tersebar. In terms of funding, Bank Agris increases the deployment of public funds of third-party funds (DPK) comes from savings and current accounts are low-cost funds that will lead to concentration of high-cost in the form of deposits becomes smaller and scattered.

24 MANAJEMEN MANAGEMENT MANAJEMEN MANAGEMENT 25 PROSPEK USAHA DI TAHUN MENDATANG Untuk tahun selanjutnya, Bank Agris akan terus berupaya untuk memperluas penyaluran kredit ke sektor komersil dan usaha ritel seperti: perdagangan, industri, properti, infrastruktur berskala kecil menengah dengan tidak mengabaikan sektor agribisnis. Bank Agris akan menyempurnakan kredit konsumsi yang lebih ditujukan kepada karyawan perusahaan yang telah menjalin kerjasama dengan Bank Agris. Dengan penyempurnaan produk ini, kami berharap dapat meningkatkan porsi penyaluran kredit ke sektor usaha kecil dan menengah serta menjadi salah satu motor penggerak pertumbuhan kredit. Meskipun terjadi peningkatan jumlah penyaluran kredit yang cukup signifikan, Bank Agris akan senantiasa menerapkan prinsip kehati-hatian dan terus berupaya menjaga agar tingkat kredit bermasalah menjadi seminimal mungkin. Selanjutnya, Bank Agris berencana membuka dan merelokasi beberapa kantor cabang atau kantor kas, di wilayah-wilayah strategis yang merupakan sentra kegiatan bisnis untuk menyalurkan kredit dan penghimpunan DPK. TEKNOLOGI INFORMASI BUSINESS PROSPECTS IN UPCOMING YEAR Next year, Bank Agris will continue to expand loan distribution to commercial and the retail sector such as: trade, industry, property, small and medium-scale infrastructure without ignoring the agribusiness sector. Bank Agris will enhance the consumer credit which is intended to the employees who have been cooperating with Bank Agris. With the consummation of this product, we hope to increase the share of lending to small and medium business sector as being one of credit growth motor. Although there is a significant increasing number of lending, Bank Agris will always apply the precautionary principle and continue to keep the level of non-performing loans happen to a minimum. Furthermore, Bank Agris plans to open and relocate some of our branch or cash offices in strategic areas as the center of business activities for lending and raising third-party funds (DPK). INFORMATION TECHNOLOGY (IT) 4. Produk Trade Finance Letter of Credit Import Bills Letter of Credit Advising (Export) Export Bills Bank Garansi (BG) 5. Produk Remittance (USD, SGD, EURO) Outgoing Incoming PRODUK PENDANAAN Beberapa produk pendanaan telah kami luncurkan guna mendukung kebutuhan nasabah sesuai dengan karakteristik nasabah dalam mengalokasikan menyimpan dana, yaitu : 1. Deposito 2. Giro 3. Tabungan Agris + fasilitas ATM (untuk memberikan kemudahan kepada Nasabah) 4. Tabungan Agris Plus (dengan bunga bertingkat yang cukup tinggi sesuai dengan saldo tabungan). 4. Trade Finance Products Letter of Credit Import Bills Advising of Letter of Credit (Export) Export Bills Bank Guarantee (BG) 5. Produk Remittance (USD, SGD, EURO) Outgoing Incoming FUNDING PRODUCTS Some funding products we have launched to support the needs of customers in accordance with the characteristics of clients in allocating save funds, as follows : 1. Deposits 2. Demand Deposit 3. Tabungan Agris + ATM facilities (to fasilitate customers) 4. Agris Plus (with progressive interests high enough based on the saving amount). Peran teknologi informasi (TI) yang handal merupakan faktor penting dalam mendukung perkembangan usaha dan operasional sebuah Bank. Pengembangan Teknologi Informasi Bank Agris dilakukan secara efektif dan efisien serta disesuaikan dengan kebutuhannya sebagai perbankan retail, rencana ekspansi usaha dan untuk memberikan pelayanan terbaik. Pengembangan juga dilakukan dengan menyediakan produk-produk teknologi informasi terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan melalui layanan profesional dan prinsip kehati-hatian. Bank Agris juga berinvestasi pada sistem informasi terkini untuk mengembangkan keterampilan dan kepercayaan diri karyawan, sehingga mereka siap mendukung perkembangan Bank di masa depan. The role of Information Technology (IT) is powerful in supporting Business Development and operations in a Bank. Development of IT in Bank Agris is done effectively and efficiently and tailored to their needs as retail banking, business and expansion plans in order to provide best service. The development is also carried out in the framework of the provision of IT products will be best given to all stakeholders through professional services and uphold the precoutionary principles. Bank Agris is also continuously investing to current information systems in developing skills and confidence of employees, so that they are ready to support the future development of Bank Agris. LAYANAN ATM BANK AGRIS Untuk pelayanan ATM, Bank Agris bekerjasama dengan Jaringan ATM Prima. Jaringan ATM PRIMA adalah jaringan ATM yang memberikan kemudahan kepada seluruh nasabah bank peserta jaringan untuk melakukan transaksi tarik tunai, cek saldo dan transfer antar bank di seluruh mesin ATM yang berlogo PRIMA. Keunggulan Jaringan ATM Prima: 1. Transaksi tarik tunai, cek saldo dan transfer antar bank di lebih dari 43.000 ATM bank peserta Jaringan ATM Prima 2. Transaksi dapat dilakukan real time on-line (24 jam non-stop) BANK AGRIS ATM SERVICES Bank Agris work in cooperation with ATM Prima Network. ATM Prima Network gives facilities to all bank s customers who are members of the network. The members of this network can do various transaction suh as cash withdrawal, balance check, and inter-bank transfer in all ATM machines with PRIMA logo. ATM Prima Network Privileges: 1. Cash withdrawal, balance check and inter-bank transfer in more than 43,000 ATM Prima Network member 2. Realtime online transaction (24 hour non-stop) JENIS PRODUK DAN JASA YANG DITAWARKAN TYPES OF PRODUCTS AND SERVICES OFFERED SUKU BUNGA DANA PIHAK KETIGA (DPK) PER DESEMBER 2012: INTEREST RATE FOR THIRD PARTY FUNDS AS OF DECEMBER 2012: PRODUK PEMBIAYAAN Beberapa produk pembiayaan telah kami luncurkan guna mendukung kebutuhan nasabah dalam mengembangkan usahanya, yaitu : 1. Kredit Investasi Kredit Investasi pembiayaan / pembelian barang modal Kredit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) 2. Kredit Modal Kerja Kredit Rekening Koran (Overdraft Loan) Kredit Atas Permintaan / Berulang (Demand / Revolving Loan) Kredit Tetap (Fixed Loan) Kredit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) 3. Kredit Konsumsi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Kredit Pemilikan Kendaraan Bermotor Kredit Multi Guna Kredit Konsumsi Lainnya FINANCING PRODUCT Some types of financing products have been launched to support the needs of customers in developing their businesses, as follows : 1. Investment Loan Investment credit for Financing/purchase of capital goods Micro, Small, and Medium Scale Enterprise Loans 2. Working Capital Loan Current Account Credit (Overdraft Loan). On Demand Credit / Recurring (Demand / Revolving Loan). Permanent Credit (Fixed Loan) Micro, Small, and Medium Scale Enterprise Loans 3. Consumer Loan Housing Loan (KPR) Motor Vehicle Loans Multi Purpose Loan Other Consumer Loans Giro (IDR) : 3.00% - 3.50% Giro (USD) : 0.10% - 0.20% Giro (EUR) : 0.00% Tabungan (IDR) : 0.00% - 5.50% Deposito (IDR) : 7.00% - 7.50% Deposito (USD) : 1.00% - 1.50% SUKU BUNGA DASAR KREDIT (SBDK) PER DESEMBER 2012 : Kredit Korporasi : 10.92% Kredit Ritel : 11.92% Kredit Konsumsi KPR : 11.92% Non KPR : 11.92% PRODUK TREASURY Tugas utama Treasury lebih difokuskan pada pemeliharaan likuiditas yang dilakukan dalam transaksi di dealing room. Aktivitas transaksi Treasury berupa transaksi Money Market, Foreign Exchange and Fixed Income. Treasury berkewajiban menjaga posisi likuiditas sesuai dengan kebutuhan liquidity dan Current Account (IDR) : 3.00% - 3.50% Current Account (USD) : 0.10% - 0.20% Current Account (EUR) : 0.00% Saving (IDR) : 0.00% - 5.50% Deposit (IDR) : 7.00% - 7.50% Deposit (USD) : 1.00% - 1.50% PRIME LENDING RATE AS OF DECEMBER 2012: Corporate Loan : 10.92% Retail Loans : 11.92% Consumer Loan Housing Loan : 11.92% Non Housing Loan : 11.92% TREASURY PRODUCTS The main task of the Treasury is more focused on maintaining liquidity in transactions conducted in the dealing room. Transaction activities such as Treasury Money Market, Foreign Exchange and Fixed Income. Treasury is obliged to maintain its liquidity as needed to keep the provision of liquidity and Reserve

26 MANAJEMEN MANAGEMENT MANAJEMEN MANAGEMENT 27 menjaga agar ketentuan GWM (Giro Wajib Minimum) Rupiah dan Valas yang ditetapkan oleh Bank Indonesia sesuai dengan ketentuan yang ada. Transaksi Money Market berupa transaksi interbank borrowing and placing. Aktivitas ini dijalankan sesuai ketentuan batas yang telah disetujui oleh Direksi melalui usulan bagian financial institution. Transaksi money market ini selain dilakukan untuk kebutuhan likuditas juga dilakukan untuk transaksi trading maupun arbitrage. Transaksi Foreign Exchange lebih dilakukan untuk melayani permintaan nasabah atas TT dan Bank Note. Treasury juga melakukan transaksi ke bank lain dalam bentuk transaksi valas TOM, TOD, Spot, Swap and Forward. Keseluruhan transaksi Treasury tetap mengacu kepada ketentuan PDN (Posisi Devisa Netto) yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Transaksi Fixed Income dilakukan untuk memanfaatkan akses dana likuiditas yang ada untuk mendapatkan tingkat return yang lebih baik. Aktivitas Transaksi Fixed Income dilakukan secara prudent atas portofolio surat berharga yang berkualitas tinggi dan likuid di pasar, baik berupa Surat Utang Negara maupun Obligasi BUMN/Korporasi. PRODUK TRADE FINANCE AND SERVICE Requirement Statutory (RRS) Rupiah and Foreign Exchange by Bank Indonesia in accordance with existing regulations. Money Market Transactions such as interbank borrowing transactions and placing. These activities are carried out in accordance with the limits approved by the Director through the proposal of the proposal of the financial institution. Money market transaction is made to the need for liquidity and trading and arbitrage transactions. Foreign Exchange Transactions undertaken to better serve customer demand for the TT and Bank Note. Treasury also make transactions with other banks in the form of foreign exchange transaction TOM, TOD, Spot, Forward and Swap. Overall transactions Treasury still refer to the provisions of NOP (Net Open Position) set by Bank Indonesia. Fixed Income Transations made to utilize existing excess liquidity fund to get a better rate of return. Fixed Income Transaction activity conducted prudently on portfolio securities of high quality and liquid in the market in the form of Government Securities and Bonds Owned Enterprises/Corporations. TRADE FINANCE AND SERVICE PRODUCTS PERKEMBANGAN PEREKONOMIAN DAN TARGET PASAR Target pertumbuhan ekonomi Indonesia ada pada kisaran 6,3 6,5% dikarenakan adanya sinyal positif dari perekonomian dunia yang naik dari 3,5% pada 2012 menjadi 4,1% pada 2013. Diprediksi inflasi 2013 sebesar 4,8% tanpa ada kebijakan Pemerintah soal kenaikan tarif dasar listrik (TDL) dan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Bank Indonesia akan mempertahankan suku bunga acuan (BI rate) pada level 5,75 persen hingga akhir 2013. BI memandang tingkat suku bunga tersebut masih konsisten dengan tekanan inflasi yang rendah dan terkendali sesuai dengan sasaran inflasi tahun 2012 dan 2013, yaitu 4,5% ± 1%. Melihat kondisi perbankan dan perekonomian di atas masih akan memberikan peluang yang lebih besar bagi Bank Agris untuk meningkatkan penyaluran kredit kepada sektor usaha menengah dan kecil. Sementara Bank tetap optimis dalam menghadapi persaingan yang ketat dalam mendapatkan dana pihak ketiga. SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) Bank Agris telah mengangkat Direksi dan Dewan Komisaris baru yang telah melakukan banyak pembenahan di segala aspek serta meningkatkan komunikasi dengan karyawan dengan tujuan meningkatkan sinergi yang akan berdampak positif pada perkembangan organisasi. ECONOMIC DEVELOPMENT AND MARKET TARGET Indonesia s economic growth target is in the range of 6.3 to 6.5% due to the positive signals from the world economy, which rose from 3.5% in 2012 to 4.1% in 2013. Predicted inflation of 4.8% in 2013 without any government policy about basic electricity tariff and fuel oil subsidy. Bank Indonesia will keep its benchmark rate (BI rate) at 5.75 percent until the end of 2013. It looks like BI rate is still consistent with low inflation pressure and controlled in accordance with the inflation target in 2012 and 2013, ie 4.5% ± 1%. Seeing the condition of the banks and the economy in still will provide greater opportunity for Bank Agris to increase lending to small and medium sized business sector. Meanwhile the Bank remains optimistic in the face of stiff competition in obtaining third-party funding. HUMAN RESOURCES Bank Agris has appointed new board of directors and commissioners who have organized all aspects and have been more communicative to employees to increase positive synergy in organization development. Produk Trade Finance mencakup layanan: Import Financing yaitu pinjaman yang diberikan kepada nasabah (importir) untuk membayar terlebih dahulu barang yang diimpor. Trust Receipt Loan yaitu pinjaman yang diberikan kepada nasabah (importir) untuk membayar barang yang telah diimpor Export Financing/Pre Export Loan yaitu pinjaman yang diberikan kepada nasabah (eksportir) untuk memproduksi barang yang akan diekspor. Bills Negotiation/Discounting yaitu pinjaman yang diberikan kepada nasabah (eksportir) pada saat barang telah di ekspor tetapi pembayaran belum diterima dari pembeli di luar negeri (importir). Produk Trade Services mencakup layanan: Import Letter of Credit yaitu jasa yang diberikan kepada nasabah (importir) untuk penerbitan L/C dalam rangka pembelian barang dari luar negeri (impor). Export Letter of Credit yaitu jasa yang diberikan kepada nasabah untuk penerusan/advise L/C dalam rangka penjualan barang ke luar negeri (ekspor). Documentary Collection yaitu jasa yang diberikan kepada nasabah (eksportir) untuk mengirimkan dokumen ekspor sekaligus menagihkan pembayarannya kepada pembeli di luar negeri atas barang yang telah dikirimkan; atau sebaliknya, meneruskan dokumen impor sekaligus menagihkan pembayarannya kepada nasabah (importir) atas barang yang telah dibeli. Guarantees and Standby L/C yaitu jasa yang diberikan kepada nasabah untuk penerbitan bank garansi (termasuk Standby L/C) dalam rangka transaksi perdagangan baik di dalam maupun di luar negeri berupa jaminan penawaran, jaminan pelaksanaan ataupun jaminan uang muka Trade Finance Products include the service of: Import Financing : loans given to customers (importers) to pay for imported goods in advance. Trust Receipt Loan: loan given to the customer (importer) to pay for imported goods Export Financing/Pre Export Loan: loan given to customers (exporters) to produce goods to be exported. Bills Negotiation/Discounting: loan given to customers (exporters), when the goods have been exported but not yet received payment from overseas buyer (importer). Trade Service Products include the following services: Import Letters of Credit : services provided to customer (importer) for the issuance of L/C in order to purchase goods from abroad (imports). Export Letter of Credit : services rendered to customer for forwarding/advise L/C in the context of selling goods abroad (exports). Documentary Collection: services provided to customers (exporters) to send the export documents as well as the bill to overseas buyers the goods already been shipped, or otherwhise, to forward the import documents to the client (importer) along with the billl to be settled on goods that have been purchased. Guarantees and Standby L/C: services provided to customers for the issuance of bank guarantees (including standby L /C) within the framework of trade transactions both in and outside the country in the form of bid guarentee, payment implementation guarantee or advance payment guarantee. Perekrutan karyawan terus dilakukan sepanjang tahun untuk mengisi kebutuhan sumber daya sesuai dengan Man Power Planning yang telah ditetapkan di awal tahun. Adapun sampai dengan akhir tahun 2012, jumlah karyawan tetap adalah 151 orang dengan berbagai jenjang pendidikan; SMA, Diploma 1, Diploma 3, Sarjana (mayoritas) dan Pasca Sarjana. Bank Agris juga menyadari bahwa kualitas SDM yang baik didapatkan salah satunya melalui kegiatan pelatihan dan pengembangan. Karena itu, pada tahun 2012 Bank telah mencadangkan 5% dari biaya tenaga kerjanya untuk pelatihan dan pengembangan. Adapun Pelatihan dan pengembangan yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2012 : Sertifikasi Manajemen Risiko Service Excellent Analisa Kredit dan Spread Sheet Audit Bidang Treasury Anti Fraud - AML Evaluasi Penyelenggaraan Kliring Advance Kredit, Evaluasi Penyelenggaraan Kliring Risk Based Bank Rating Payroll System Export Collection E-Payment and Security (IT) Rencana Penerapan Basel III dan Diskusi Penggunaan Eksternal Rating dalam Penilaian Risiko Kredit Employee recruitment is continuously conducted during the year to fill vacant positions according to the Manpower Planning as set in the beginning year. By end of year 2012, total permanent employees was 151 persons in various education levels : High School, Diploma 1, Diploma 3, Bachelors degree (majority), and Postgraduate. Bank Agris realizes that one of the ways to have qualified human resources is by giving training and development programs. Therefore in 2012, the bank has reserved 5% personnel expense for the programs. The training and development programs that have been conducted in 2012 : Risk Management Certification Service Excellent Credit Analysis and Spread Sheet Sector Treasury Audit Anti-Fraud-AML Evaluation Operation of Clearing Advance Loans, Evaluation Operation of Clearing Risk Based Bank Rating Payroll System Export Collection Training E-Payment and Security (IT) Base III Implementation Plans and Discussion on the use of External Credit Ratings in the Risk Assessment

28 29 MANAJEMEN MANAJEMEN MANAGEMENT MANAGEMENT ASPEK TRANSPARANSI YANG TERKAIT DENGAN KELOMPOK USAHA MR. BENJAMIN JIARAVANON 99,9% 99,9% 99,9% 76,74% PT DIAN INTAN PERKASA (Perdagangan & Jasa) PT NUSA SELARAS MOBILE (Telekomunikasi) PT ALAM PT THREE-G INDONESIA (Telekomunikasi) PT KARYA BANGUN JAYA 61,42% 99,51% 99,9% 91,1% 0,61% PT ASIA MOBILE 99,39% (Telekomunikasi) 0,002% PT MEGA REALITA TRANSPARENCY ASPECTS REGARDING THE BUSINESS GROUP PT BANK AGRIS (d/h PT BANK FINCONESIA) PT MANDIRI REKSA TRANSINDO (Pengangkutan) PT CENTRA PRIMA LESTARI PT PERTIWI INDONESIA 69,99% 8,89% 0,0000132% PT HAKA PROPERTINDO PT CENTRAL PERTIWI RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS) Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ tertinggi dalam struktur Bank Agris. Kewenangan yang dimilliki oleh RUPS adalah mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, mengesahkan perubahan anggaran dasar, memberikan persetujuan atas laporan tahunan, menetapkan alokasi penggunaan laba, menunjuk akuntan publik serta menetapkan jumlah dan jenis kompensasi serta fasilitas lainnya bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi. DEWAN KOMISARIS Dewan Komisaris bertugas memastikan pelaksanaan praktek Tata Kelola Perusahaan di setiap kegiatan Bank Agris. Di samping itu, Dewan Komisaris juga bertanggung jawab untuk melaksanakan pengawasan atas kebijakan Direksi dalam mengelola bank, memberikan nasihat yang berkaitan dengan pengelolaan bank, memberikan arahan tentang rencana strategis bank dan melakukan pengkajian atas pencapaian target. Dewan Komisaris hanya bertanggung jawab kepada RUPS dan senantiasa mengedepankan kepentingan stakeholder. KOMISARIS INDEPENDEN Komisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang tidak memiliki hubungan keuangan, kepengurusan, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga dengan Dewan Komisaris lainnya dan/ atau pemegang saham pengendali atau hubungan lain yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. Ini didasarkan pada PBI 8/14/PBI/2006 jo. PBI 8/4/PBI/2006. Dari 3 (tiga) orang anggota Dewan Komisaris Bank Agris, 2 (dua) orang anggota Komisaris adalah Komisaris Independen, yaitu dengan anggota sebagai berikut: Komisaris Utama : Paulus Nurwadono Komisaris Independen : Amin Handaya Komisaris Independen : Irwi Indiastuti Tjahjani THE GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (RUPS) The General Meeting of Shareholders (RUPS) represents the highest hierarchy in the structure of Bank Agris. RUPS has the authority to appoint and dismiss members of the Board of Commissioners and Board of Directors, to evaluate the performance of the Board of Commissioners and Board of Directors, ratification of any change to the articles of Association, to approve the annual report, to determine the appropriation of profit, to appoint public accountant and to determine the amount and type of compensation and other facilities for the members of the Board of Commissioners and Board of Directors. BOARD OF COMMISSIONERS Board of Commissioners ensure the implementation of Corporate Governance practices in Bank Agris s activities. In addition, the Board of Commissioners is also responsible for implementing the policy supervision of the Managing Directors of banks, providing advice relating to the management of the bank, provide direction on the bank s strategic plan and review the achievement of targets. The Board of Commissioners is responsible only to the GMS and always prioritize the interests of stakeholders. INDEPENDENT COMMISSIONERS Independent commissioners are members of the Board of Commissioners who do not have the financial, management, ownership and/or family relationship with the Board of Commissioners and/or controlling shareholders or other relationship which could affect its ability to act independently. This is based on PBI 8/14/PBI/2006 jo. PBI 8/4/PBI/2006. Of 3 (three) members of the Board of Commissioners of BankAgris, 2 (two) members of the commissioners are independent, with the following members: President Commissioner : Paulus Nurwadono Independent Commissioner : Amin Handaya Independent Commissioner : Irwi Indiastuti Tjahjani 98,33% 96% 4% PT ALAM KARYA NUSANTARA ABADI PT KARYA BIMASAKTI JAYA PT ALAM KARYA NUSANTARA 50% PT MULTIRASA NUSANTARA 31 DESEMBER 2012 DIREKSI Direksi bertugas: Melaksanakan prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik dalam setiap pengelolaan operasional bank sehari-hari sesuai dengan visi, misi dan Kode Etik Perbankan Mengupayakan pencapaian rencana kerja dan tujuan usaha untuk jangka pendek dan menengah Menjaga nilai aktiva Bank Memastikan tersedianya sumber daya dan mekanisme pengendalian internal yang memadai untuk menghindari kerugian akibat risiko usaha dan risiko operasional Menerapkan praktek Tata Kelola Perusahaan yang baik sesuai dengan standar etika, profesionalisme dan kepekaan sosial yang tinggi demi kepentingan seluruh stakeholder Bank Menindaklanjuti temuan audit internal, audit eksternal, hasil pengawasan Bank Indonesia dan/atau hasil pengawasan otoritas lain DIRECTORS Directors tasks: Implement the principles of good Corporate Governance in all day to day operational management of the bank in accordance with the vision, mission and the Code of Banking Promote the work plan and the achievement of business goals for the short and medium term Maintain the value of Bank assets Ensuring the availability of resources and adequate internal control mechanisms to avoid losses due to business risks and operational risks Applying the practice of good Corporate Governance in accordance with ethical standards, professionalism and high social sensitivity in the interest of all stakeholders Following up on the findings of the internal audit, external audit, the results of the supervision of Bank Indonesia and/or the results of other authorities BMPK (BATAS MAKSIMUM PEMBERIAN KREDIT) Dalam setiap keputusan pemberian kredit, Bank Agris selalu memantau batas maksimum pemberian kredit, baik bagi individu, kelompok maupun pihak-pihak terkait. Sepanjang tahun 2012, tidak terdapat pelanggaran BMPK. Pinjaman yang diberikan kepada pihakpihak terkait per tanggal 31 Desember 2012 mencapai Rp. 20.30 miliar atau 8.20% dari modal bank yang berjumlah Rp. 247.58 miliar LEGAL LENDING LIMIT At any lending decision, Bank Agris constantly monitors the legal lending limit, both for individuals, groups and parties. Throughout 2012, there was no violation of legal lending limit. Loans granted to related parties as at 31 December 2012 reached Rp 20.30 bilion or 8.20% of bank capital which is Rp 247.58 billion.

30 31 MANAJEMEN MANAJEMEN MANAGEMENT MANAGEMENT Susunan Direksi di Bank Agris adalah sebagai berikut : Direktur Utama : Sia Leng Ho Wakil Direktur Utama : Bang Nathan Christian* Direktur Kepatuhan : Ardian Hak Direktur : Hadi Sunaryo** Direktur : Agus Tjandra Gunawan*** * Efektif setelah mendapat persetujuan Bank Indonesia ** Per 7 Maret 2013 mengundurkan diri dari jabatannya *** Telah disetujui oleh Bank Indonesia pada tanggal 26 Pebruari 2013 KOMITE-KOMITE KOMITE YANG ADA DI BAWAH DEWAN KOMISARIS Komite Audit Komite Audit Bank Agris bertugas melakukan pemantauan dan evaluasi atas perencanaan dan pelaksanaan audit. Pemantauan dan evaluasi tersebut mencakup antara lain pelaksanaan tugas Satuan Kerja Unit Intern, tidak lanjut temuan internal maupun eksternal, penelaahan terhadap laporan keuangan, memberikan rekomendasi tentang penunjukkan Kantor Akuntan Publik dan memastikan pekerjaannya sesuai dengan standar yang berlaku. Komite Audit juga bertugas untuk menelaah ketaatan bank atas peraturan yang berlaku serta memberikan pendapat independen dan profesional kepada Dewan Komisaris. Komite Pemantau Risiko Disamping Komite Audit, Bank Agris juga telah membentuk Komite Pemantau Risiko seperti yang menjadi syarat dari Bank Indonesia pada PBI No. 8/4/PBI/2006 serta perubahannya PBI No. 8/14/2006. Tugas dari Komite Pemantau Risiko adalah melakukan evaluasi kesesuaian antar kebijakan manajemen risiko dengan pelaksanaan kebijakan serta melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan tugas dari Komite Manajemen Risiko maupun Satuan Kerja Manajemen Risiko. Hasilnya akan digunakan untuk memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris. Komite Remunerasi dan Nominasi Secara garis besar, tugas dan tanggung jawab Komite Remunerasi dan Nominasi antara lain sebagai berikut: Kebijakan Remunerasi Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi dan memberikan rekomendasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk disampaikan dalam RUPS. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif dan pegawai secara keseluruhan untuk disampaikan kepada Direksi. Kebijakan Nominasi Menyusun dan memberikan rekomendasi mengenai sistem dan prosedur pemilihan dan/atau penggantian anggota Dewan Komisaris dan Direksi kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan dalam RUPS. Merekomendasikan pihak independen yang akan menjadi anggota Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko kepada Dewan Komisaris. The following are Bank Agris Board of Directors: President Director : Sia Leng Ho Vice President Director : Bang Nathan Christian* Compliance Director : Ardian Hak Director : Hadi Sunaryo** Director : Agus Tjandra Gunawan* * Will be effective after obtain approval from Bank of Indonesia ** As of 7 March 2013 has resigned *** Has been approved by Bank of Indonesia on 26 February 2013 COMMITTEES COMMITTEES UNDER BOARD OF COMMISSIONERS Audit Committee Audit Committee is in charge in monitoring and evaluation of the planning and execution of audits. Monitoring and evaluation, among others, including the implementation of Internal Unit Taskforce, follow-up of internal and external findings, a review of financial reports, providing recommendations on the appointment of Public Accounting Firm and ensure that work in accordance with applicable standards. The Audit Committee is also responsible for reviewing the bank compliance regulations as well as provide independent and professional opinions to the Board of Commissioners. Risk Monitoring Committee In addition to the Audit Committee, Bank Agris has also established a Risk Monitoring Committee as a requirement of Bank Indonesia in No. 8/4/PBI/2006 and its amendment PBI No. 8/14/2006. Duties of the Risk Monitoring Committee are to evaluate the suitability of the risk management policy between policy implementation and monitoring and evaluation of performance of duties of the Risk Management Committee and the Risk Management Unit. Results will be used to provide recommendations to the Board of Commissioners. Remuneration and Nomination Committee In general, the duties of Remuneration and Nomination Committee are: Remuneration Policy To evaluate the remuneration policy and provide recommendations to the Board of Commissioners and Board of Directors to be submitted in GMS. To evaluate the remuneration policy for executive officers and employees to be submitted to the Board of Directors. Nomination Policy To develop and provide recommendations about systems and procedures and/or replacement of members in the Board of Commissioners and Board of Directors to the Board of Commissioners to be submitted in GMS. Recommends an independent party that would be a member of the Audit and Risk Monitoring Committee to the Board of Commissioners. KOMITE YANG ADA DI BAWAH DIREKSI Komite Asset-Liability (ALCO) Secara umum, Komite Asset-Liability (ALCO) bertanggung jawab menetapkan kebijakan dan strategi pengelolaan aktiva dan sumber dana (pasiva). Secara lebih khusus, tanggung jawab komite ini adalah pengelolaan likuiditas (jangka pendek). Ruang lingkup tugas dari Komite ALCO di Bank Agris antara lain: Menjaga Posisi Devisa Netto (PDN) Kebijakan harga (pricing) untuk produk-produk pendanaan Penataan Portfolio Investasi Penataan Struktur Neraca Komponen yang menjadi ruang lingkup tugas dari komite ini juga terkait dengan indikator eksternal seperti indikator ekonomi, politik, kebijakan-kebijakan publik serta analisis internal. Komite ALCO di Bank Agris diketuai oleh Direktur Utama dan semua jajaran Direksi serta para kepala divisi terkait sebagai anggota komite, sedangkan sekretaris komite dijabat oleh Kepala Bagian Treasury. Pertemuan Komite ALCO di Bank Agris dilakukan secara rutin setiap bulannya, atau dapat juga dilakukan lebih dari satu kali bila diperlukan dengan mempertimbangkan kebutuhan strategis dan operasional Bank, perubahan perekonomian atau kebijakan yang dapat berdampak signifikan, atau dapat juga dikarenakan risiko perubahan suku bunga dan juga likuidaitas. Komite Manajemen Risiko Komite Manajemen Risiko Bank Agris bertujuan memastikan pelaksanaan proses dan sistem manajemen risiko dapat berjalan secara efektif. Komite Manajemen Risiko diharapkan mampu memberikan signal risiko terhadap seluruh aktivitas, baik yang terkait bisnis maupun fungsional, secara langsung maupun tidak langsung, sehingga mampu memberikan perlindungan yang memadai bagi Bank Agris terhadap risiko-risiko yang akan dihadapi. Komite Manajemen Risiko diketuai oleh Direktur Utama dan beranggotakan seluruh jajaran Direksi dan juga seluruh Kepala Divisi yang ada dan diselenggarakan rutin setiap bulan. Komite Pengarah Teknologi Informasi Komite Pengarah Teknologi Informasi bertanggung jawab memberikan rekomendasi kepada Direksi yang terkait dengan: Rencana Strategis Teknologi Informasi (Information Technology Strategic Plan) yang searah dengan rencana strategis kegiatan usaha Bank Kesesuaian proyek-proyek teknologi informasi yang disetujui dengan Rencana Strategis Teknologi Informasi Kesesuaian antara pelaksanaan proyek-proyek teknologi informasi dengan rencana proyek yang disepakati (project charter) Kesesuaian teknologi informasi dengan kebutuhan sistem informasi manajemen dan kebutuhan kegiatan usaha Bank COMMITTEES UNDER BOARD OF DIRECTORS Asset-Liability Committee (ALCO) In general, the Asset-Liability Committee (ALCO) is responsible for setting policies and asset management strategies and sources of funds (liabilities). More specifically, it is responsible for managing liquidity (short-term). The scope of task of ALCO, among others: Keep the Net Open Position (NOP) Pricing policy for financing products Structuring the Investment Portfolio Structure of Balance Sheet Arrangement Components of the scope of the committee s task is also associated with external indicators such as economic indicators, political, public policies and internal analysis. ALCO Committee on Bank Agris is chaired by by the president and all the Directors and heads of concerned division as a member of the committee, while the secretary of the committee chaired by the Head of Treasury. ALCO meeting in Bank Agris is held regularly every month, or the meeting may be held more than once when necessary taking into consideration the strategic need of the Bank s operations, economic change or policy that may impact significantly, or due to the risk of changed interest rate and liquidity. Risk Management Committee Risk Management Committee aims to ensure the implementation of risk management processes and systems can be run effectively. The Risk Management Committee is expected to give a signal of risk for all activities, both business and functionally related, directly or indirectly, so as to provide adequate protection for Bank Agris of risks faced. Risk Management Committee is chaired by the President Director with of all members of the Board of Directors and also all existing Division Heads and meeting is held every month. Information Technology Steering Committee Information Technology Steering Committee is responsible for providing recommendations to the Directors relating to: Strategic Plan for Information Technology which is in line with the strategic plan of the business of the Bank Compatibility of information technology projects approved by the Information Technology Strategic Plan Correspondence between the implementation of information technology projects with an agreed project plan (project charter) Compliance with the requirements of information technology and management information system needs of the business of the Bank

32 MANAJEMEN MANAGEMENT MITRA USAHA THE CLIENTS 33 Efektivitas langkah-langkah untuk meminimalkan risiko atas investasi Bank pada sektor teknologi informasi agar investasi tersebut memberikan kontribusi terhadap tercapainya tujuan bisnis Bank Pemantauan atas kinerja teknologi informasi dan upaya peningkatannya Upaya penyelesaian berbagai masalah terkait teknologi informasi yang tidak dapat diselesaikan oleh satuan kerja pengguna dan penyelenggara secara efektif efisien dan tepat waktu. The effectiveness of measures to minimize the risk of Bank s investment in IT sector so that these investments contribute to the achievement of the Bank s business objectives Monitoring the performance of the information technology and improvement efforts Efforts to settle various issues related to information technology that can not be resolved by the user and the provider unit effectively, efficiently and timely. 1. Airborn Indonesia 2. PT. Bima multi Finance 3. PT. Celebes Artha Ventura 4. PT. Centralindo Tower 5. PT. Gatramas Internusa 6. PT. Intan Baruprana Finance 7. PT. Indosurya Finance 8. PT. Karya Technik Multifinance 9. PT. Trio Propertindo 10. PT. Mandala Multifinance 11. PT. Offshore Indonesia 12. PT. Oilrig Binamas Pratama 13. PT. Putra Persada Perkasa 14. PT. Raga Perkasa Ekaguna 15. PT. Reka Patria Ekaguna 16. PT. Karabha Sakti 17. PT. Horison Mitra Inti

PERISTIWA PENTING IMPORTANT EVENTS 34 35 PERISTIWA PENTING IMPORTANT EVENTS PERESMIAN PERPINDAHAN KANTOR PUSAT DAN KANTOR CABANG UTAMA (KCU) KE WISMA GKBI Peresmian perpindahan Kantor Pusat dan Kantor Cabang Utama PT. Bank Agris yang dilaksanakan pada tanggal 5 November 2012 dari kantor lama, di Jl. Mangga Besar Raya No.107 A, Jakarta Barat 11170, ke kantor baru Wisma GKBI Suite UG-01, Jl. Jendral Sudirman No.28, Jakarta 10210. Acara peresmian dilakukan secara sederhana dengan melakukan doa bersama seluruh pimpinan dan karyawan PT. Bank Agris dan para undangan dari pihak-pihak terkait, diantaranya: para nasabah/ mitra usaha, Bank Indonesia, dan beberapa bank lainnya. Pada kesempatan ini juga dilakukan penggunaan perdana mesin ATM Prima yang ditempatkan pada Kantor Cabang Utama. NEW HEAD AND MAIN BRANCH OFFICE OPENING CEREMONY AT WISMA GKBI PT. Bank Agris official head and main branch office moving ceremony was held on 5 November 2012 from old office in Jl. Mangga Besar Raya No. 107A, Jakarta Barat 11170 to new office in Wisma GKBI Suite UG- 01, Jl. Jend. Sudirman No. 28, Jakarta 10210. The ceremony was held simply by doing prayer with all leaders and employees of PT. Bank Agris and invitation of the parties concerned, such as customers/clients, Bank of Indonesia, and some other banks. On this occasion, Prima ATM machine that is placed on the main branch is being used

JARINGAN KANTOR (LOKASI CABANG) OFFICE NETWORK (BRANCH OFFICES) LOKASI ATM BANK AGRIS ATM LOCATIONS OF BANK AGRIS 36 37 KANTOR PUSAT DAN CABANG UTAMA HEAD OFFICE AND MAIN BRANCH JAKARTA JAKARTA KANTOR PUSAT HEAD OFFICE Wisma GKBI, Suite UG-01 Jl. Jend. Sudirman No. 28 Jakarta Pusat 10210 Tlp. 021-57908888 Fax. 021-57906888 KANTOR CABANG BRANCH OFFICES KANTOR CABANG UTAMA MAIN BRAIN OFFICE Wisma GKBI, Suite UG-01 Jl. Jend. Sudirman No. 28 Jakarta Pusat 10210 Tlp. 021-57908888 Fax. 021-57906888 JAKARTA Bank Agris. Wisma GKBI, Suite UG-01, Jl. Jend. Sudirman No. 28, Jakarta 10210 BEKERJA SAMA DENGAN JARINGAN ATM PRIMA WORKING CLOSELY WITH A NETWORK OF ATM PRIMA LAMPUNG Jl. Ikan Tongkol 01-03 Kel. Pesawahan Kec. Teluk Betung Selatan Bandar Lampung Tlp. 0721 471300 Fax. 0721 474656, 474657 SOLO Jl. Ronggowarsito No. 2A, Kampung Baru Pasar Kliwon Surakarta Jawa Tengah - 57111 Tlp. 0271-633834 Fax. 0271-638922 MEDAN Jl. Sutomo No. 19E Sidodadi Medan Timur Sumatera Utara - 20231 Tlp. 061-4567333 Fax. 061-4560872 SEMARANG Ruko Mataram Plaza Jl. MT Haryono Blok A/9 Semarang - Jawa Tengah Tlp. 024-3563328, 3563327 Fax. 024-3562380 Layanan ATM tersedia di seluruh mesin ATM yang berlogo PRIMA di lebih dari 43.000 ATM Bank Peserta Jaringan ATM PRIMA. ATM service is available throughout the ATM machine using PRIMA logo at more than 43,000 ATM Bank Participants Network of ATM PRIMA. SURABAYA Jl. Mayjend. Sungkono Ruko Darmo Park I Blok 2B No. 19 Surabaya- Jawa Timur 60256 Tlp. 031-5611650 Fax. 031-5611715 KANTOR CABANG CASH OFFICES LAMPUNG Jl. Jend. Sudirman No. 68F Bandar Lampung - 35127 Tlp. 0721-260800 Fax. 0721-638922 KELAPA GADING Jl. Boulevard Barat Blok LC 8 No. 6 Jakarta Utara Tlp. 021-45853527 Fax. 021-45853526 ANCOL Komp Ruko Lodan Center Blok K No. 1 (Gate 2) Ancol Jakarta Utara 14430 Tlp. 021-69833301 Fax. 021-69833302 INDOCEMENT Wisma Indocement Lt. 12 Jl. Jend. Sudirman Kav. 70-71 Jakarta Selatan Tlp. 021-5223968, 5224088 Fax. 021-5701670 BOGOR Pusat Grosir Bogor Jl. Perintis Kemerdekaan No. C23 Bogor Jawa Barat - 16112 Tlp. 0251-8345806 Fax. 0251-8347151 TULANG BAWANG Desa Adiwarna, Kec. Gedong Meneng Kab. Tulang Bawang Lampung Tlp 0725-7530303 Fax. 0725-7530304 ANCOL / CPI Gedung PT. Charoen Pokphand Indonesia Ancol Barat 8 No. 1 Pademangan - Jakarta Utara 14430 Tlp. 021-69837474 Fax. 021-69837473 KARAWACI Karawaci Office Park, Blok A No. 28 Jl. Pinangsia Utara Lippo Karawci Tangerang 15811 Tlp. 021-5588965 Fax. 021-5526715 ALAMAT WEBSITE : http://www.bankagris.co.id