Press Release Investor Summit & Capital Market Expo 2015 PT AKR Corporindo Tbk Berkedudukan di Jakarta Barat Tanggal 12 November 2015

dokumen-dokumen yang mirip
Untuk Segera Diterbitkan. Laba Bersih AKRA naik 25% menjadi Rp 810 milyar pada Maret 2015 AKRA IJ / AKRA.JK

Pendapatan AKRA 2012 Rp ,0 miliar, naik 15,3% digerakkan oleh bisnis perdagangan dan distribusi

Tabel 1. Ringkasan Laporan Laba Rugi untuk 9 bulan yang berakhir pada 30 September 2012/2011

Hasil keuangan AKRA 6M 2012 teraudit dirilis, Laba Neto 6M 2012 meningkat 23% YOY menjadi 297 Miliar

Laba Bersih Kuartal AGII Naik Lebih Dari 10% Year-On-Year dengan total melebihi Rp 30 miliar

Laba Neto Inti AKRA Thn 2011 Naik 96.7% Menjadi Rp miliar Pertumbuhan Pendapatan BBM Menggerakkan Profitabilitas

Laba Bersih AGII Tahun 2017 Naik 52% di atas Rp 90 miliar,

Laba PT TIMAH (Persero) Tbk Naik sebesar 141% pada Laporan Keuangan s/d Kuartal III Tahun 2014

Laba Bersih AKRA Q meningkat 33% YOY Pendapatan Penjualan mencapai Rp Milyar; Laba Bersih setelah Pajak Rp 160,4 Milyar

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba Periode Berjalan Pada 30 September 2011 sebesar Rp 860 Miliar

DITOPANG BISNIS MODEL YANG KOKOH, ADARO ENERGY BUKUKAN LABA INTI SEBESAR US$148 JUTA Pasar batubara masih menghadapi periode yang penuh tantangan

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)

30 Juni 31 Desember

Kuartal III 2015 TINS Membukukan Kenaikan Pendapatan 17,95% YoY

2018 Rp miliar. Laba bersih** (2) Laba bersih per saham (2) 31 Maret 2018 Rp miliar. Nilai aset bersih per saham***

Ringkasan Analisa Keuangan dan Diskusi Manajemen untuk Semester I 2013 PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Anak Perusahaan

Ringkasan Analisa Keuangan dan Diskusi Manajemen PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Anak Perusahaan

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba Bersih Triwulan I 2012 Sebesar Rp 207,7 Miliyar

Public Expose Insidentil PT ALFA ENERGI INVESTAMA TBK ( FIRE ) Rabu, 18 April 2018 Ruang Seminar 1 Gedung Bursa Efek Indonesia

Efisiensi dan Strategi yang Tepat Berbuah Kinerja Positif pada Semester I-2015

JUMLAH ASET LANCAR

Kinerja Operasional TINS Lebih Baik

PUBLIC EXPOSE. PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. 31 Mei 2016

Labaa TINS Meningkat

Ringkasan Analisa Keuangan dan Diskusi Manajemen untuk Kuartal I 2013 PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Anak Perusahaan

LAPORAN KEUANGAN Untuk tahun 2013 PT Surya Semesta Internusa Tbk dan entitas anak (SSIA)

Ringkasan Analisa Keuangan dan Diskusi Manajemen untuk Kuartal PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Anak Perusahaan

Lampiran 1. Rasio Market PT. Indoritel Makmur Internasional Tbk dan PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk Tahun 2013 dan 2014.

PT SUPREME CABLE MANUFACTURING & COMMERCE Tbk. Public Expose 23 Mei 2017

PT PP London Sumatra Indonesia Tbk. Investor Summit Jakarta, 18 September 2014

BERITA PERS. Pendapatan Saratoga Tumbuh 55% Menjadi Rp 3,7 Triliun Pada 2013

fax : + 62 PT 2010 mencata logam timah di LME Selama terendah ton. Produksi bijih timah tercatat halaman 1 dari 7

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba per 31 Maret 2011 Sebesar Rp 354,7 Miliar

NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016

30 September 31 Desember Catatan

PT Indo Straits Tbk Paparan Publik/Public Expose Insidentil

PUBLIC EXPOSE PT AKR CORPORINDO Tbk Institutional Investor Day Agustus

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

KINERJA MPPA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN 2016 MPPA MENGHASILKAN PENDAPATAN BERSIH YANG POSITIF UNTUK 9M 2016

Catatan 31 Maret Maret 2010

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

UNTUK SEGERA DISIARKAN

BAB I PENDAHULUAN. PT. Gowa Makassar Tourism Development, Tbk merupakan salah satu


Ringkasan Analisa dan Diskusi Manajemen Kuartal Toba Bara Sejahtra Tbk dan Entitas Anak

LAPORAN PELAKSANAAN PAPARAN PUBLIK TAHUN 2017 PT INDO KOMODITI KORPORA TBK

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

KINERJA MPPA TAHUN 2016: PENJUALAN MPPA MENCAPAI RP13,5 TRILIUN DAN MENGOPERASIKAN 299 GERAI DI NUSANTARA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PAPARAN PUBLIK TAHUNAN Gedung Graha Kirana, Lantai 2 Ruang Sabha Kirana Jl.Yos Sudarso Kav.88 Jakarta Utara

Pendapatan bersih (7) Laba bersih* (22) Laba bersih per saham (22) 31 Maret 2016 Rp miliar

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KETIGA 2009 SEBESAR AS$75,9 JUTA - 1 -

Kinerja Keuangan Konsolidasian 9 Bulan Yang Berakhir 30 September. Pendapatan bersih (4) Laba bersih*

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali)

SIARAN PERS Untuk Disiarkan Segera. KINERJA MPPA TRIWULAN PERTAMA TAHUN 2016 PENDAPATAN Rp 3,3 TRILIUN

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Enterprice (DICE) dan telah memiliki kapasitas produksi terpasang tahunan

BAB IV ANALISA MASALAH DAN PEMBAHASAN. PT. PLN P3B sesuai Keputusan Direksi memiliki peran dan tugas untuk

PT Trimegah Securities Tbk ( Perseroan )

Pendapatan PT Timah (Persero) Tbk 2012 Sebesar Rp 7,822.6 Milyar

BAB 1 PENDAHULUAN. eksternal yang bertujuan untuk membina hubungan harmonis. Humas dalam. mengenai perusahaan dan segala kegiatannya kepada khalayak.

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN /SEOJK.04/20.. TENTANG BENTUK DAN ISI LAPORAN TAHUNAN EMITEN ATAU PERUSAHAAN PUBLIK

PT. CENTRIS MULTIPERSADA PRATAMA, Tbk

Perubahan % Pendapatan bersih (5) Laba bersih* (12) Laba bersih per saham (12) 30 Juni 2016 Rp miliar

PT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)


Paparan Publik PT FIRST MEDIA Tbk. Jakarta, 15 April 2016

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA

KINERJA MPPA SEPTEMBER 2014: PENDAPATAN MENINGKAT + 15,5% LABA BERSIH MENINGKAT 109,5% (pro forma)


PT WAHANA PRONATURAL TBK. Check List SEOJK/30/2016 Laporan Tahunan

PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA

Ringkasan Analisa Keuangan dan Diskusi Manajemen untuk tahun 2013 PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Anak Perusahaan

Ringkasan Analisa dan Diskusi Manajemen Semester Toba Bara Sejahtra Tbk dan Entitas Anak

PUBLIC EXPOSE 31 MARET MARET 2017 PT RISTIA BINTANG MAHKOTASEJATI TBK

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA - 1 -

Ringkasan Diskusi dan Analisa Manajemen Kuartal III 2014 PT Toba Bara Sejahtra Tbk dan Entitas Anak

INFORMASI UNTUK PEMEGANG SAHAM Sehubungan dengan Mata Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Provident Agro Tbk ( Perseroan )

SIARAN PERS. PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEEMPAT 2008

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

d1/march 28, sign: Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan

Laba Bersih PT Timah (Persero) Tbk 2010 Sebesar 947,9 Milyar

LAPORAN KEUANGAN (Tidak Diaudit) 30 September 2008 dan PT Asahimas Flat Glass Tbk

PUBLIC EXPOSE TAHUN 2017 PT GREENWOOD SEJAHTERA TBK

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEEMPAT 2009 SEBESAR AS$60,0 JUTA - 1 -

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007

PT Fortune Mate Indonesia Tbk. Materi Paparan Publik dalam rangka HUT Pencatatan Saham FMII Surabaya, 26 Juni 2018

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

PRESS RELEASE No. TEL.96/PR.000/COP-A /2011

PUBLIC EXPOSE. PT AKR Corporindo Tbk. Investor Summit and Capital Market Expo 2015

BAB I PENDAHULUAN. mata investor. Salah satu cara untuk menilai kinerja keuangan pada saat ini maupun prospek

INFO MEMO FY11 RESULTS

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

PAPARAN PUBLIK 2017 PT MITRA INTERNATIONAL RESOURCES Tbk. Grha Mitra Jl. Pejaten Barat No.6, Jakarta Selatan Jumat, 26 Mei 2017

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

Press Release Investor Summit & Capital Market Expo 2015 Berkedudukan di Jakarta Barat Tanggal 12 November 2015 ( AKRA ) adalah Pemain Utama di Bidang Penyedia Jasa Logistik & Solusi Pengadaan untuk Bahan Kimia Dasar & Energi di Indonesia, hari ini tanggal 12 November 2015, telah menyelenggarakan acara Public Expose yang merupakan rangkaian acara Investor Summit & Capital Market Expo 2015 ( ISCME 2015 ) yang bertempat di Ruang Seminar 3, Gedung Bursa Efek Indonesia, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190. Presiden Direktur AKRA, Bapak Haryanto Adikoesoemo, mempresentasikan profil AKRA dan perkembangan terbaru perihal kinerja keuangan & operasional, informasi pemegang saham, struktur bisnis, strategi bisnis, progress pembangunan JIIPE dan tata kelola perusahaan. Acara public expose dihadiri oleh jajaran Manajemen Perusahaan dan peserta yang hadir dalam acara tersebut, termasuk wartawan bidang ekonomi & keuangan dan analis pasar modal. Bisnis AKRA tumbuh sebesar 46% di periode 9-bulan tahun 2015 menjadi Rp 845 milyar dibandingkan Rp 579 milyar pada periode yang sama pada tahun sebelumnya ditengah kondisi ekonomi yang tidak menentu. Ini merupakan bentuk kekokohan dari model bisnis AKRA yang telah secara konsisten menunjukkan pertumbuhan profitabilitas ditengah gejolak pergerakan harga minyak dunia dan nilai tukar Rupiah. Visi dari Bisnis AKRA: Menjadi Pemain Utama di Bidang Penyedia Jasa Logistik & Solusi Pengadaan untuk Bahan Kimia & Energi di Indonesia Sejak beroperasi lebih dari 54 tahun lalu AKRA telah bertransformasi menjadi perusahaan perdagangan, penyedia jasa logistik dan solusi pengadaan untuk bahan kimia dan energi yang terintegrasi. Ketika memulai kegiatan usahanya di tahun 1960an, AKRA merupakan distributor bahan kimia dasar. Saat ini, melalui strategi yang dinamis, AKRA telah menjadi perusahaan distributor swasta terbesar di Indonesia yang menyalurkan BBM dan bahan kimia dasar ke konsumen industri yang didukung oleh fasilitas logistik dan distribusi yang solid. Secara fundamental, kinerja AKRA setiap tahun terus mengalami pertumbuhan. Fakta ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya volume penjualan BBM dari tahun-ke-tahun dan marjin. Kondisi finansial AKRA juga meyakinkan. Sejak tahun 2005, rata-rata pertumbuhan pendapatan lebih dari 20%. Di tahun 2013 perolehan laba bersih Rp 648 milyar, lalu naik 25% menjadi Rp 810 milyar di tahun 2014, sedangkan untuk periode 9-bulan di tahun 2015, AKRA memperolah laba bersih sebesar Rp 845 milyar. Seiring dengan meningkatnya laba AKRA, marjin bruto secara keseluruhan naik ke level 10,9% untuk periode 9-bulan di tahun 2015 dari level 7,2% untuk periode 9-bulan di tahun 2014, dan untuk marjin neto naik ke level 5,6% dari 3,4% pada periode yang sama. AKRA didukung oleh neraca keuangan yang kuat dengan jumlah total aset di level Rp 15,9 triliun dan total kewajiban Rp 8,9 triliun untuk periode 9-bulan tahun 2015. Kondisi leverage AKRA berada dalam level yang cukup rendah dengan net gearing ratio sebesar 0,4x di periode 9-bulan tahun 2015, turun dari level 0,6x pada periode yang sama tahun lalu.

Strategi AKRA saat ini berfokus pada peningkatan volume penjualan untuk segmen BBM industri dan kimia dasar dengan meningkatkan penjualan ke pelanggan yang ada maupun dengan membuka segmen pasar baru. Strategi ini akan diimbangi juga pengendalian biaya yang efisien. Seiring dengan peningkatan volume penjualan, AKRA juga akan meningkatkan kapasitas terminal penyimpanan untuk mendukung perkembangan usaha. Sedangkan untuk segmen BBM ritel, AKRA dalam tahap mengevaluasi produk baru dan perluasan jaringan ritel dalam jangka waktu jangka menengah dengan memperhatikan kebijakan pemerintah dalam bidang energi. Sebagai bagian dari strategi ekspansi, sejak tahun 2012 AKRA melalui anak perusahaannya PT Usaha Era Pratama Nusantara ( UEPN ) telah menjalin kerjasama dengan PT Berlian Jasa Terminal Indonesia ( BJTI ) yang merupakan anak perusahaan Pelindo III, untuk melakukan investasi di kawasan pelabuhan & industri yang terintegrasi pertama di Indonesia, yang dikenal dengan nama Java Integrated Industrial and Ports Estate ( JIIPE ) yang terletak di Gresik, Jawa Timur. Kebutuhan akan kawasan industri yang terintegrasi dengan pelabuhan muncul demi mengantisipasi tingginya peringkat Indonesia dalam hal biaya logistik. Obyektif akhir dari pembangunan JIIPE adalah memberikan solusi logistik, energi dan utilitas yang efisien. Perihal progres dari pengembangan proyek pelabuhan di JIIPE, di bulan Oktober 2015 PT Berlian Manyar Sejahtera ( BMS ) yang merupakan usaha patungan UEPN dan BJTI yang akan mengoperasikan pelabuhan, telah merampungkan proses trial berthing seiring dengan akan dimulainya aktifitas pelabuhan. Proses reklamasi 85 ha lahan untuk pelabuhan tahap 1 telah selesai bersama dengan jetty sepanjang 2 x 250 meter yang terintegrasi dengan kawasan industri. Selain itu, progres untuk mendapatkan berbagai lisensi operasi untuk pelabuhan masih dalam tahap proses dan diharapkan pelabuhan akan mulai beroperasi pada kuartal pertama tahun 2016. Strategi pertumbuhan perseroan yang kami lakukan untuk memperkuat dan mengintegrasikan bisnis AKRA terbukti berhasil dengan baik dan ini dapat kami buktikan oleh meningkatnya keuntungan yang diperoleh Perseroan, kata Haryanto. Dengan profil bisnis perusahaan yang solid dan prospek usaha yang sangat baik, Kami optimis bahwa bisnis AKRA secara keseluruhan dapat memberikan nilai tambah yang berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan. Manajemen AKRA dijalankan oleh profesional yang menjunjung tinggi nilai tata kelola perusahaan. Haryanto Adikoesoemo Presiden Direktur

Tentang (Perseroan) didirikan di Surabaya pada tahun 1977 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 1994. Perseroan adalah perusahaan swasta terbesar di Indonesia yang bergerak dalam bidang penyedia jasa distribusi BBM dan bahan kimia dasar. Perusahaan ini juga adalah perusahaan swasta nasional pertama yang ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia untuk jasa pendistribusian BBM bersubsidi. Selain itu, Perseroran juga bergerak dalam bidang penyedia jasa logistik dan infrastruktur dengan wilayah operasi meliputi Indonesia dan China. Melalui sejumlah anak perusahaan, Perseroan juga beroperasi di bidang manufaktur dan perdagangan batubara. Java Integrated Industrial and Ports Estate Java Integrated Industrial and Ports Estate ("JIIPE") adalah proyek yang didedikasikan akan menjadi salah satu kawasan industri terpadu yang terbesar di Indonesia yang mengintegrasikan kawasan industri, pelabuhan laut dan perumahan seluas 2,933.3 ha. Proyek ini dikembangkan oleh PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera ("BKMS") untuk pengembangan kawasan industri dan bersama dengan PT Berlian Manyar Sejahtera ("BMS") (perusahaan terafiliasi) akan menangani proyek pengembangan pelabuhan laut. Selain itu, PT AKR Land Development (afiliasi dari AKR) akan mengembangkan kawasan perumahan. AKR secara tidak langsung memiliki 60% dari perusahaan melalui UEPN, sementara Pelindo III secara tidak langsung memiliki 40% melalui BJTI. Kawasan industri JIIPE bertujuan untuk menjadi kawasan industri strategis yang lengkap dengan sarana dan prasarana pendukung. Selain pelabuhan laut di komplek,, lokasi memiliki akses langsung ke jalan tol utama yang menghubungkan beberapa kota di Jawa Timur beserta dengan sistem kereta api dan akses transportasi udara (Bandara Internasional Juanda). Kawasan industri JIIPE terletak 30 kilometer dari kota Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia. Menurut rencana induk, total luas kawasan industri adalah 1.761 ha. Disclaimer Komunikasi ini semata-mata ditujukan kepada penerima dan mungkin mengandung informasi rahasia, atau yang diizinkan. Publikasi ini tidak ada hubungannya dengan tujan investasi khusus, situasi keuangan dan kebutuhan khusus dari seseorang atau suatu badan tertentu yang mungkin menerima laporan ini. Dengan demikian, kami atau yang manapun dari afiliasi kamu atau orang-orang yang terkait dengan kami tidak menerima kewajiban apapun untuk suatu kerugian atau kerusakan langsung, tidak langsung atau konsekuential yang mungkin timbul dari pengunaan informasi atau pendapat dalam publikasi ini. Banyak faktor, termasuk yang didikusikan lebih lengkap dimanapun di dalam rilis ini dan dalam permohonan atau afiliasiinya pada instansi pengatur yang bersangkutan khususnya laporan keuangan kwartalan, laporan tahunan, presentasi perusahaan mereka serta yang lainnya, dapat menyebabkan hasilnya berbeda secara material dari yang dinyatakan. Pendapatpendapat yang dinyatakan mungkin tunduk pada perubahaan tanpa pemberitahuan. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi: Harryati Utami Corporate Secretary Tel: +62 21 531 1110 ext 309 Email: harryati.utami@akr.co.id Erik Budiman Investor Relations Tel: +62 21 531 1110 ext 303 Email: erik.budiman@akr.co.id / ir@akr.co.id

Lampiran: Tabel 1. Ikhtisar Laporan Laba Rugi Konsolidasi (Rp Milyar) 9M 2015 9M 2014 % Penjualan dan Pendapatan Rp milyar 15,034 16,989 (12%) Beban Pokok Penjualan dan Pendapatan Rp milyar (13,394) (15,758) Laba Bruto Rp milyar 1,640 1,231 33% Marjin Kotor % 10.9% 7.2% Beban umum & administrasi Rp milyar (446) (387) (15%) Beban penjualan Rp milyar (93) (81) (14%) Keuntungan penjualan peralatan berat, bersih Rp milyar 4 Keuntungan forex Rp milyar (1) 3 Beban lainnya, neto Rp milyar (17) (3) Laba usaha Rp milyar 1,087 763 43% Marjin Usaha % 7.2% 4.5% Pendapatan keuangan, neto Rp milyar 77 43 81% Biaya keuangan Rp milyar (84) (106) 21% Bagian atas laba perusahaan asosiasi Rp milyar 2 8 Laba Sebelum Beban Pajak Rp milyar 1,082 707 Beban Pajak, Neto Rp milyar (209) (145) Laba Periode Berjalan Rp milyar 874 562 Kepentingan Non-Pengendali Rp milyar 28 (17) Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas Rp milyar 845 579 46% Marjin Bersih % 5.6% 3.4% EPS Rp 215 Rp 148 Tabel 2. Penjualan dan Pendapatan berdasarkan Segmen Tabel 3. Operational & Keuangan AKR

Tabel 4. Neraca Keuangan per tanggal 30 September 2015 dan 31 December 2014 (Rp Milyar) Dalam Rp Milyar 9M 2015 Dec'2014 Aset Lancar Kas & Setara Kas 1,446 897 Piutang Usaha 4,076 4,351 Persedian 1,009 935 Persediaan tanah kawasan industri dalam pengembangan 1,434 Aset lancar lainnya 337 538 Total Aset Lancar 8,302 6,720 Aset Tidak Lancar Aset Tetap - neto 4,666 4,390 Persediaan tanah kawasan industri dalam pengembangan 1,210 2,183 Aset tidak lancar lainnya - neto 1,739 1,499 Total Aset Tidak Lancar 7,615 8,072 Total Aset 15,917 14,792 Kewajiban Hutang Usaha 4,160 4,067 Hutang bank jangka pendek dan lainnya 762 1,239 Jatuh tempo pinjaman bank jangka panjang 419 373 Hutang Usaha lainnya 565 505 Total Kewajiban Jangka Pendek 5,905 6,184 Hutang bank jangka panjang dan lainnya 1,350 1,024 Hutang obligasi 1,492 1,491 Hutang jangka panjang lainnya 136 125 Total Kewajiban Jangka Panjang 2,978 2,639 Total Kewajiban 8,883 8,823 Ekuitas Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 5,972 5,398 Kepentingan non-pengendali 1,061 571 Total Ekuitas 7,034 5,969 Total Kewajiban & Ekuitas 15,917 14,792