Modul Praktikum Sistem Basis Data S1-TI

dokumen-dokumen yang mirip
PENGENALAN MICROSOFT SQL SERVER

DASAR-DASAR SQL SERVER 2005

PRAKTIKUM 1 PENGENALAN SQL SERVER 2000

Ms. SQL Server mengimplementasikan database dengan menyimpan 2 struktur, yaitu :

JURNAL PRAKTIKUM (LAB. ACTIVITY) PENGOLAHAN BASIS DATA DT022

Modul Praktikum Sistem Basis Data S1-TI

PENGENALAN MICROSOFT QUERY ANALYZER

DATABASE SQL SERVER. Database SQL Server Halaman 1

Konsep Dasar Basis Data. Oleh: Harnan Malik Abdullah, ST., MSc. Program Pendidikan Vokasi Universitas Brawijaya 2017

BERMAIN DATA DENGAN SQL SERVER

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

Mengeksplorasi Database PostgreSQL dengan PgAdmin III

PostgreSQL for Windows

Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 144 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Juni 2005 Sinopsis singkat:

KURSUS ONLINE JASA WEBMASTERS

Pengertian dan Fungsi MySql dan SQLyog sebagai Data Base

DATA DEFINITION LANGUAGES (DDL)

SISTEM BASIS DATA. Oleh : Devie Rosa Anamisa

BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS

Membuat File Database & Tabel

Modul 4 Microsoft Access 2007

KETIKKAN QUERY DI SINI

LAPORAN TUGAS BASIS DATA I

MINGGU XI : SQL SERVER

Prosedur Menjalankan Aplikasi Penjualan dan Perhitungan Biaya Produksi. (dengan Metode Job Order Costing pada PT. NUTECH PUNDI ARTA)

Introduction to SQL. Database Programming. 2 nd Chapter

Membuat File Database & Tabel

P10 Database SQL Server 2008

Eksekusi file setup.exe yang ada dalam CD atau folder instalasi oracle.

Modul 3. Oleh : Mohammad Sholikin. 1

Membuat Database. S1 TI - AMIKOM Yogyakarta 2009 MODUL PRAKTIKUM SISTEM BASIS DATA

Query adalah bahasa SQL (Structured Query Language) yang ditampilkan dalam bentuk visual, yang dapat digunakan untuk melihat, memodifikasi dan

Pemrograman Web Lanjut 2017

SQL. Pemrograman Web II. Ganjil

Database Management System. Program yang memungkinkan item-item dalam suatu database disusun, diolah dan diperbaharui

MODUL 4 MENGHUBUNGKAN DATABASE DENGAN PETA

Pemrograman Basis Data dan SQL

PRAKTIKUM 2 IMPLEMENTASI MODEL DATA(PEMBUATAN DB)

1. Pengertian Database

PENGANTAR PRAKTIKUM BERKAS DAN BASIS DATA 2010/2011. Rizki Arif Firdaus

Pengenalan Database Management System MySQL. Pokok Bahasan: Pengenalan DataBase Pembangunan database berbasis Client-Server Dasar-Dasar MySQL

Pemrograman Web 1. Akademi Manajemen Informatika dan Komputer AMIK Royal Kisaran. Modul 2 Revisi 2. Tahun Akademik 2012/2013

E-Trik Visual C++ 6.0

MENGENAL SYNTAX DML PADA SQL

Materi : Manajemen File dalam OS Windows

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database.

Untuk Terminal Services diperlukan instalasi, sedangkan untuk Remote Desktop hanya diperlukan aktivasi program terserbut.

Aplikasi Komputer. Bekerja Dengan Microsoft Excel Access (1) Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke: Fakultas ILMU KOMPUTER. Program Studi Informatika

Mengakses Microsoft SQL Server dengan PHP

Aplikasi Komputer. Microsoft Office 2010 Microsoft Office Access 2010 Bag 1. Miftahul Fikri, M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

PEMROGRAMAN WEB 2 DATABASE,MYSQL. Rio andriyat krisdiawan, m.kom

Perancangan Basis. Data. Tim Dosen

BAB 10 NETBEANS DATABASE

KEAMANAN USER DATABASE

SISTEM BASIS DATA 1. WAHYU PRATAMA, S.Kom., MMSI.

SMK BHAKTI NUSANTARA BOJA

Basis Data Spasial Modul 2

Konsep Sistem Informasi B. BAB 2 - SQL Overview

IMPLEMENTASI PEMROGRAMAN VISUAL BASIC DENGAN DATABASE ACCESS

Agus Pamujiono

MODUL PEMPROGRAMAN SQL TINGKAT DASAR 1 STANDAR KOMPETENSI: MENERAPKAN BAHASA PEMPROGRAMAN SQL TINGKAT DASAR SMK NEGERI 1 MAJALENGKA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Untuk mengakses MySQL dengan mode text dari Console (Command Prompt = Microsoft Windows), dapat dilakukan dengan cara : 1.

MODUL 6 JDBC (JAVA DATABASE CONNECTIVITY)

Modul ke: Aplikasi Komputer 13TEKNIK. Pengantar Ms. Access Lanjutan. Fakultas. Hendri, ST. MT. Program Studi

DATA DEFINITION LANGUAGE (DDL)

Mengoperasikan Dasar-Dasar Basis Data (Database)


Pengaksesan database hanya dapat dilakukan dengan menggunakan jika seseorang telah mempunyai user account.

1. MENGENAL VISUAL BASIC

BAB I Penginstallan dan setting PHPTriad

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 364 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Oktober 2004 Sinopsis singkat:

Mengenal Oracle 10g XE

M O D U L K U L I A H

MODUL PRAKTIKUM BASIS DATA TEKNIK INFORMATIKA UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 PENGENALAN DATABASE MYSQL

Gambar 1. Jendela Ms. Access Pilihan: New : menu untuk membuat file basis data baru. Recent : menu untuk membuka file basis data yang sudah ada.

STRUCTURE QUERY LANGUAGE (SQL)

BAB IV PEMBAHASAN. dapat dilakukan dengan memasukkan IP address sesuai dengan IP address yang telah

TABEL. Tabel Halaman 25

PENGANTAR BASIS DATA

1. Desktop Microsoft Windows

Tahap Instalasi PostgreSQL di Windows

MODUL 8 Mengoperasikan Perangkat Lunak Basis Data

Menjalankan aplikasi MYSQL

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG Praktikum Basis Data Terapan 2

BAB KONEKSI SQL SERVER

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA & KOMPUTER JAKARTA STI&K SATUAN ACARA PERKULIAHAN

Web Server Administrator

TUGAS I PRAKTIKUM SISTEM BASIS DATA. Nama: Krisna Pandu Wibowo( )

Koneksi Java ke MySQL Database. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

Bab I Pengenalan dan Instalasi

KONEKSI NETBEANS DENGAN DATABASE SQLITE

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Mengatur MDI Child dalam jendela MDI Form Membuat Garis Pemisah antar Menu Melakukan Koding terhadap Menu

Petunjuk Instalasi Aplikasi

Database MySql. Mata Pelajaran: Database SMK Qamarul Huda Jurusan TKJ Kelas XII. Disusun oleh: Heru Minandar,ST.

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA

LATAR BELAKANG IBM San Jose Research Laboratory.

Contoh Aplika Aplik si a VB dengan Database Oracle 1

IMPLEMENTASI TRIGGER, STORED PROCEDURE, FUNCTION DAN VIEW PADA MYSQL DALAM PERANCANGAN SYSTEM INVENTORY CAFFE BOULEVARD JAYAPURA

Transkripsi:

1

MODUL 1 PENGENALAN SQL Tujuan Mengetahui konsep Bahasa SQL Mampu mengoperasikan dasar-dasar perintah SQL Server Mampu mendefinsikan obyek-obyek basis data dalam SQL Server Teori singkat SQL (Structured Query Language) (baca : sequel) adalah salah satu bahasa generasi level ke-4 (4 th GL) yang awalnya dikembangkan oleh IBM di San Jose Research Laboratory. Berbeda dengan bahasa pemrograman level ke-3 (3 rd GL), SQL adalah bahasa yang bersifat request oriented dan bersifat non-prosedural sehingga lebih mudah untuk dipelajari karena sintaks yang digunakan hampir menyerupai bahasa yang digunakan oleh manusia untuk berkomunikasi. Sehingga SQL lebih fleksibel dalam penggunaannya. Selain itu SQL juga bersifat non case sensitif. Banyak vendor-vendor pembuat DBMS (Database Management System) saat ini menggunakan SQL sebagai standarisasi dalam produk mereka seperti ORACLE, Microsoft SQL Server, PostGreSQL, MySQL. SQL sendiri terbagi atas beberapa bagian, yaitu : Lima bagian utama SQL : Retrieving Data, yaitu perintah untuk menampilkan data dari database. (dibahas pada praktikum ini). DDL (Data Definition Language), yaitu bahasa yang mempunyai kemampuan untuk mendefinisikan data yang berhubungan dengan pembuatan dan penghapusan objek seperti tabel, indeks, bahkan basis datanya sendiri. Misalnya CREATE, DROP, ALTER. (di bahas pada praktikum ini). DML (Data Manipulation Language), yaitu bahasa yang berhubungan dengan proses manipulasi data pada tabel, record. Misalnya : INSERT, UPDATE, DELETE. (dibahas pada praktikum ini). 2

DCL (Data Control Language), yaitu bahasa yang berhubungan dengan pengendalian akses ke database. Misalnya : GRANT, REVOKE. (dibahas pada mata kuliah pemrograman basis data dan client server) DTL (Data Transaction Language), yaitu bahasa yang di gunakan untuk mengelola transaksi di database. Misalnya : COMMIT, ROLLED BACK. (dibahas pada mata kuliah pemrograman basis data dan client server) Praktikum Pemrograman Client Server menggunakan Microsoft SQL Server sebagai DBMS-nya selama proses praktikum berlangsung. Hal ini dikarenakan DBMS ini mudah digunakan dan user lebih familiar dengan produk-produk yang diproduksi oleh Microsoft. MICROSOFT SQL SERVER MS-SQL Server merupakan salah satu contoh perangkat lunak DBMS (database management system) yang banyak digunakan oleh banyak perusahaan saat ini. SQL Server memiliki banyak fitur-fitur yang dapat membantu perusahaan untuk mengelola basis data mereka dengan baik. Berikut ini adalah beberapa fitur yang terdapat dalam DBMS SQL Server, yaitu: 1. SQL Server Service Manager Fasilitas ini mempunyai kemampuan untuk melakukan cara pengaturan seluruh objek dari SQL Server, SQL Server Agent, dan Distributed Transaction. 2. SQL Server Profiler Gambar. 1 SQL Server Service Manager 3

Utilitas ini memungkinkan untuk memonitor, merekam aktivitas kegiatan pada server database sehingga mempunyai kemampuan untuk melakukan analisa terhadap aktivitas server database. 3. SQL Query Analyzer Tool ini adalah fasilitas yang digunakan untuk mengeksekusi pernyataan Transact-SQL secara interaktif, seperti membuat database, edit, insert dan menghapus data. 4. Data Transformation Service Digunakan untuk mentransfer data dari format SQL server ke format database lain seperti format database Acces, Excel, Paradox atau sebaliknya. Selain dari fitur-fitur diatas, SQL Server juga memiliki beberapa obyek dalam databasenya. Obyek-obyek dalam database memiliki fungsi masing-masing. Berikut adalah obyek-obyek yang terdapat dalam obyek database SQL Server, yaitu: Objek SQL Server Database 1. Diagrams Gambar. 2 Obyek-obyek dalam Database SQL Server 4

Merupakan sebuah diagram yang digunakan untuk mendesain sebuah relasi/ hubungan antar tabel-tabel dalam sebuah database. 2. Tables Menyimpan baris-baris atau record-record data, tabel adalah inti dari sebuah database yang dikelompokkan dalam bentuk baris dan kolom. 3. Views View adalah sebuah tabel virtual yang digunakan untuk mengakses data-data tertentu pada sebuah tabel, data-data penting yang tidak ditampilkan secara public dapat disembunyikan dengan menggunakan view. 4. Stored Procedured Adalah sekumpulan perintah SQL yang tersimpan dalam server database dan dapat dieksekusi melalui perintah execute (nama sp)[parameter] 5. Users Adalah orang atau pengguna yang diberi hak untuk mengakses database pada server database. 6. Function Sama halnya seperti Stored Procedure yaitu sekumpulan perintah SQL, akan tetapi Function akan mengembalikan nilai sedangkan Stored Procedure tidak mengembalikan nilai. Membuat Folder Kerja Sebelum memulai praktikum, maka buatlah folder kerja yang menyimpan semua hasil pekerjaan selama praktikum sistem basis data. Buatlah folder kerja di direktori d komputer yang digunakan saat ini dengan nama sbdti_xxxx, dimana xxxx merupakan 4 digit terakhir nomor mahasiswa. Sehingga path selengkapnya sebagai berikut: d:\sbdti_xxxx. Untuk membuatnya dapat menggunakan windows explorer atau dengan cara mengetikkan perintah md sbdti_xxxx melalui command prompt di DOS. 5

Latihan 1.1. Mengaktifkan dan Menon Aktifkan Database SQL Server Untuk mendaftarkan database SQL Server yang sudah dibuat, sebaiknya di cek dulu apakah Service SQL Service Manager sudah ON atau belum. Berikut adalah icon dari SQL Service Manager dalam kondisi ON. Gambar. 3 SQL Server Service Manager (Status ON) Setelah itu aktifkan SQL Server Enterprise Manager, melalui Menu Start Programs Microsoft SQL Server Enterprise Manager Gambar. 4 SQL Server Group di Enterprise Manager 6

Untuk mendaftarkan database SQL Server pertama kali, klik kanan pada obyek Microsoft SQL Servers, lalu pilih sub menu New SQL Server Registration. Gambar. 5 Registrasi Database SQL Server Pada jendela Register SQL Server Wizard, klik tombol Next. Untuk memulai proses pendaftaran Database SQL Server yang baru. Gambar. 6 Proses registrasi Database SQL Server Jika komputer yang ada saat ini terhubung ke jaringan, maka SQL Server akan menampilkan semua database SQL Server yang terdaftar di dalam jaringan tersebut. Silahkan pilih salah satu server tersebut. Kemudian pilih tombol ADD untuk menambahkan kedalam SQL Server Group yang ada. Kemudian tekan tombol Next. 7

Gambar. 7 Daftar Server yang terdapat di Jaringan Gambar. 8 Proses penambahan SQL Server baru Selanjutnya pada bagian Connect Using, pilih The Windows account information..., lalu tekan tombol Next. 8

Gambar. 9 Pemilihan metode Koneksi ke Database SQL Server yang baru Pada bagian Select SQL Server Group, pilih Add the SQL Server(s) to..., klik tombol Next. Gambar. 10 SQL Server yang baru di tambahkan ke Grup yang sudah ada Untuk mengakhiri proses registrasi SQL Server, pilih tombol Finish. 9

Gambar. 11 Database SQL Server yang baru berhasil di Daftarkan Latihan 1.2. Membuat Database SQL Server Untuk membuat database baru di SQL Server, ikuti langkah-langkah berikut: Pada jendela utama SQL Server Enterprise Manager, klik kanan pada obyek Databases, kemudian pilih sub menu New Database. Gambar. 12 Pembuatan Database baru di Enterprise Manager Pada jendela Database Properties, masukkan nama database baru yang akan dibuat pada bagian Name. Pada contoh nama database yang diisikan adalah bank_xxxx. 10

Gambar. 13 Pemberian nama Database yang baru Selanjutnya pilih tab Data Files untuk melakukan pengaturan terhadap file data database bank_xxxx. Rubahlah path atau lokasi tempat penyimpanan file data database yang sebelumnya di simpan di direktori default SQL Server (c:\program Files\Microsoft SQL Server\MSSQL\Data) di pindah ke direktori lain. Pada contoh file data di pindah ke direktori: E:\CS_Rudyanto_Arief. 11

Berikut adalah contoh tampilan proses pemilihan path file data database bank_xxxx. Jika direktorinya sudah dipilih, maka klik tombol OK. Selanjutnya pada bagian File Properties, aktifkan pilihan Automatically grow file yang artinya jika file data database bank_xxxx penuh maka secara otomatis SQL Server akan menambah kapasitas file data tersebut. Jangan klik tombol OK dulu. Pada pada bagian File growth pilihlah In megabytes yang artinya pertumbuhan file data tersebut diatur dalam satuan megabyte dan bukan dalam satuan By percent. Jika pilihan By 12

percent yang di aktifkan maka ukuran file data akan bertambah berdasarkan persentasi ruang kosong di harddisk komputer tempat database SQL Server tersebut di install. Jika nilainya di isi 10 artinya pertumbuhan file data database bank_xxxx akan mengkonsumsi 10 persen dari ruang kosong di harddisk. Pada contoh menggunakan pilihan In megabytes dengan nilainya 10 megabyte. Artinya jika file data penuh maka secara otomatis ukuran file data akan di tambah 10 MB lagi. Jangan klik tombol OK dulu. Pada bagian Maximum file size, pilih Restrict file growth (MB). Pilihan default pada bagian ini adalah Unrestricted file growth, artinya tidak ada batasan ukuran file database. Sehingga file database akan mengkonsumsi semua ruang kosong di harddisk komputer jika pilihan ini dipilih. Pada contoh pilihan yang di aktifkan adalah Restrict file growth (MB) dengan nilai yang diisikan 50. Maksudnya adalah untuk setiap pertambahan file database yang di atur pada langkah sebelumnya, maka file tersebut hanya di bolehkan bertambah sampai batas maksimal 50 MB. Setelah batasan ini tercapai maka file database di asumsikan penuh oleh SQL Server sampai di lakukan perubahan pada batasan maksimal file databasenya. Jangan klik tombol OK dulu. 13

Selanjutnya pilihlah tab Transaction Log. Pengaturannya sama saja dengan yang ada pada pengaturan Data Files. Transaction Log merupakan menu pengaturan untuk file Log. File Log adalah file berbasis teks yang menyimpan informasi mengenai semua kejadian/ event yang terjadi dalam database SQL Server khusus untuk database tersebut. Pada contoh file Log akan menyimpan semua informasi transaksi yang terjadi dalam database bank_xxxx. 14

Aturlah path/ lokasi penyimpanan file Log sama dengan file database bank_xxxx yang diatur pada langkah sebelumnya di Data Files. Pada contoh lokasinya di simpan di direktori E:\CS_Rudyanto_Arief. Klik tombol OK. Pada bagian File Properties, aktifkan Automatically grow file. Pada File growth, pilihlah satuan In megabytes dengan nilai 10 MB. Pada bagian Maximum file size, pilih Restricted file growth (MB) dengan nilai 50 MB. Klik tombol OK. 15

Database bank_xxxx, telah terdaftar di dalam database SQL Server. Gambar. 14 Database baru berhasil di buat File data database bank_xxxx yang dibuat di letakkan di direktori E:\CS_Rudyanto_Arief sesuai dengan pengaturan yang dilakukan pada tahapan sebelumnya. Latihan 1.3. Mendaftarkan Database (Attach) Pada obyek Databases, klik kanan kemudian pilih sub menu All Tasks Attach Database... 16

Gambar. 15 Meng-attach database Pilihlah lokasi jendela Attach Database, pilihlah lokasi dimana file database di simpan (*.mdf). Kemudian klik tombol OK (2x). Gambar. 16 Pemilihan nama file database yang akan di attach (*.mdf) Gambar. 17 Pencarian lokasi file Database (*.mdf) 17

Latihan 1.4. Menon-Aktifkan Database (Detachment Database) Untuk melakukan Detachment (menon-aktifkan) database, silahkan pilih database yang akan di non-aktifkan kemudian klik kanan 18

Database bank_xxxx sudah tidak terdaftar lagi dalam daftar database SQL Server. Walaupun database bank_xxxx sudah di detach tapi file databasenya masih tetap tersimpan di direktori tempat penyimpanannya. 19

Catatan: jika database di non-aktifkan (detach) tidak serta merta menghapus database tersebut dari media penyimpanan fisik (harddisk). File databasenya (*.mdf) masih tersimpan di harddisk dan sewaktu-waktu dapat di aktifkan kembali jika di perlukan. Untuk mengaktifkannya menggunakan prosedur Attach Database yang sudah di bahas sebelumnya. Untuk menghapus database secara permanen maka lakukan operasi penghapusan database yang akan di bahas pada bagian selanjutnya. Latihan 1.5. Menghapus Database Pilih database yang akan di hapus (DROP) pada obyek Databases. Klik kanan pada nama database yang akan di hapus. Pilih sub menu Delete. Pada contoh nama database yang akan di hapus adalah bank_xxxx. 20

Penugasan 1. Sebutkan obyek-obyek yang terdapat dalam Database SQL Server. 2. Fitur Attach Database dan Detach Database dalam SQL Server digunakan untuk apa? 3. Jelaskan perbedaan antara Database Detach dan Database Delete. 4. Tuliskan path/ lokasi penyimpanan default file-file database (*.mdf) dalam SQL Server. 5. Tuliskan jenis-jenis perangkat lunak DBMS (database management system) yang anda ketahui beserta vendor pembuatnya (minimal 5). 21