Expected/S tandard/ goal. Observed/ Reality/ result. Gap/kesenjangan

dokumen-dokumen yang mirip
Expected/S tandard/ goal. Observed/ Reality/ result. Gap/kesenjangan

PERAN PENELITI DALAM PROSES KEBIJAKAN*

Konsep Dasar Demografi. By. Irma Nurianti, SKM. Mkes

TRANSISI EPIDEMIOLOGI

Konsep Sehat. Oleh : Suyatno, Ir. MKes. Contact: Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp: /

Prof. Fasli Jalal, Ph.D

Usaha-usaha Kesehatan Masyarakat. Contact: Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp: /

BAB 1 PENDAHULUAN. cerebrovascular disease (CVD) yang membutuhkan pertolongan dan penanganan

BAB III PEMBANGUNAN KESEHATAN PROVINSI GORONTALO

BAB I PENDAHULUAN. menular (PTM) yang meliputi penyakit degeneratif dan man made diseases.

KEBIJAKAN & STRATEGI PROGRAM PTM DINAS KESEHATAN PROPINSI SUMATERA BARAT 2008

tingkat Pencegahan Penyakit

KONSEP EPIDEMIOLOGI. Oleh : Suyatno, Ir. MKes

BAB I PENDAHULUAN. ditandai dengan transisi epidemiologi. Secara garis besar transisi epidemiologi

LINGKUP ILMU KESEHATAN MASYARAKAT. By. Irma Nurianti, SKM, M.Kes

BAB I PENDAHULUAN. mencakup dua aspek, yakni kuratif dan rehabilitatif. Sedangkan peningkatan

BAB I PENDAHULUAN. sangat pesat, baik di negara maju maupun di negara berkembang. Kemajuan

Promosi dan Pencegahan Penyakit Tidak Menular

BAB 1 PENDAHULUAN. Pembangunan kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. penyakit infeksi ke penyakit tidak menular ( PTM ) meliputi penyakit

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan

BAB 1 : PENDAHULUAN. (triple burden). Meskipun banyak penyakit menular (communicable disease) yang

BAB I PENDAHULUAN. perubahan penting juga terjadi pada komposisi umur penduduk (Bongaarts, 2009).

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia diterjemahkan sebagai Tujuan Pembangunan Milenium yang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

KERANGKA ACUAN PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT UPT. PUSKESMAS SOTEK

PERCEPATAN PENCAPAIAN SASARAN DALAM PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN PENYAKIT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA SEHAT 2017

BAB I PENDAHULUAN. penyakit dari penyakit infeksi ke penyakit non infeksi, yaitu penyakit tidak

TRANSISI EPIDEMIOLOGI. Handout MK Epidemiologi PTM

Konsep Sakit dan Penyakit

Rencana Strategis Bidang Kesehatan Berkaitan dengan Program Lintas Sektor

DEMOGRAFI KEPERAWATAN KOMUNITAS 1

BAB 1 PENDAHULUAN. didominasi oleh penyakit infeksi bergeser ke penyakit non-infeksi/penyakit tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. transisi epidemiologi. Secara garis besar proses transisi epidemiologi adalah

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan pada manusia, yaitu mencapai 8 target hingga tahun 2020 yaitu

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP ILMU SOSIAL

3. BAB I. PENDAHULUAN

BELANJA FUNGSI KESEHATAN DALAM ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA (APBN)

BAB 27 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP KESEHATAN YANG LEBIH BERKUALITAS

BAB I PENDAHULUAN. penyebab kematian di dunia termasuk di negara berkembang seperti

Deferensiasi Ilmu Kesehatan Masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. berbagai masalah lingkungan yang bersifat alamiah maupun buatan manusia.

diantaranya telah meninggal dunia dengan Case Fatality Rate (CFR) 26,8%. Penyakit

KESEHATAN MASYARAKAT

BAB I PENDAHULUAN. Hipertensi merupakan faktor resiko primer penyakit jantung dan stroke. Pada

BAB I PENDAHULUAN. sedangkan penyakit non infeksi (penyakit tidak menular) justru semakin

BAB 27 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP LAYANAN KESEHATAN YANG LEBIH BERKUALITAS

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu penyakit tidak menular (PTM) yang meresahkan adalah penyakit

Nama: Herna Dwiatna NPM: /A. Mata Kuliah:Ilmu Kesehatan Masyarakat. TEORI H.L blum

BAB I PENDAHULUAN. Depkes (2008), jumlah penderita stroke pada usia tahun berada di

BAB I PENDAHULUAN. 2009). Penyakit hipertensi sering disebut sebagai the silent disease atau penderita tidak

BAB I PENDAHULUAN. demografi, epidemologi dan meningkatnya penyakit degeneratif serta penyakitpenyakit

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penyakit tidak menular (noncommunicable diseases)seperti penyakit jantung,

BAB 1 PENDAHULUAN. prevalensi penyakit infeksi (penyakit menular), sedangkan penyakit non infeksi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pola penyakit saat ini telah mengalami perubahan yaitu adanya transisi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. makanan, berkurangnya aktivitas fisik dan meningkatnya pencemaran / polusi

KATA PENGANTAR. Kolaka, Maret 2012 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka, dr. Hj. Rosmawati NIP Pembina Tk. I Gol.

BAB 1 : PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemapuan hidup sehat bagi setiap orang agar

UKDW BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pada dasarnya penyakit dibagi menjadi menular dan penyakit

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Konsep Sakit dan Penyakit. Contact: Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp: /

BAB 28 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP KESEHATAN

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan pola hidup masyarakat selalu mengalami perkembangan, baik

BAB. I PENDAHULUAN. Undang Undang Dasar 1945 pasal 28 H ayat 1 dan Undang Undang Nomor

Bab 1 PENDAHULUAN STRATEGI PEMBANGUNAN KESEHATAN 1

UPAYA PENINGKATAN INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA ( IPM ) KALBAR DENGAN PERCEPATAN PENURUNAN ANGKA KEMATIAN BAYI DAN IBU

KESEHATAN LINGKUNGAN PENDAHULUAN

GIZI DAUR HIDUP: Gizi dan Reproduksi

TRANSISI EPIDEMIOLOGI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan di seluruh dunia. Sampai tahun 2011 tercatat 9 juta kasus baru

BAB 1 : PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penyakit Jantung Koroner (PJK) merupakan kelainan pada satu atau lebih pembuluh

KESEHATAN LINGKUNGAN PENDAHULUAN

BAB 1 : PENDAHULUAN. dengan angka fertilitas atau total fertility rate (TFR) 2,6. Indonesia masih berada

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan data dari World Health Organization (WHO), diare adalah

SISTEM PEMBIAYAAN KES/ ASURANSI KESEHATAN

LEMBAGA KEMASYARAKATAN (LEMBAGA SOSIAL)

Strategi Penguatan Upaya Promotif dan Preventif dalam RPJMN Sub Bidang Kesehatan dan Gizi Masyarakat

NILAI SENTRAL KEDOKTERAN KELUARGA. Disiapkan oleh: Dr. FX. Suharto, M. Kes

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

GIZI DAUR HIDUP: Gizi Anak Balita

CARA PENGUKURAN ANGKA KESAKITAN DAN ANGKA KEMATIAN

ABSTRAK GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR RISIKO PADA PASIEN GAGAL JANTUNG DI RUMAH SAKIT SANTO BORROMEUS BANDUNG PERIODE JANUARI-DESEMBER 2010

Epidemiologi Kesehatan Reproduksi - 2

BAB 1 PENDAHULUAN. Tujuan pembangunan nasional bidang kesehatan yang tercantum dalam

BAB I PENDAHULUAN. Pola penyakit yang diderita masyarakat telah bergeser ke arah. penyakit tidak menular seperti penyakit jantung dan pembuluh darah,

BAB 1 PENDAHULUAN. sehat bagi semua orang agar terwujud derajat kesehatan. masyarakat yang optimal merupakan tujuan pembanguan

KESEHATAN MASYARAKAT Epidemiologi

BAB I PENDAHULUAN. Triple Burden Disease, yaitu suatu keadaan dimana : 2. Peningkatan kasus Penyakit Tidak Menular (PTM), yang merupakan penyakit

BAB 1 PENDAHULUAN. Angka Kematian Bayi (AKB). AKB menggambarkan tingkat permasalahan kesehatan

BAB 1 : PENDAHULUAN. daya masyarakat, sesuai dengan kondisi sosial budaya setempat dan didukung

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia, menurut WHO 9 (sembilan) juta orang penduduk dunia setiap tahunnya

BAB I PENDAHULUAN. berfokus dalam menangani masalah penyakit menular. Hal ini, berkembangnya kehidupan, terjadi perubahan pola struktur

KATA PENGANTAR dr. Hj. Rosmawati

BAB I PENDAHULUAN. menular (noncommunicable diseases). Terjadinya transisi epidemiologi

Pola penyakit penyebab kematian di perkotaan dan pedesaan di Indonesia, Studi Mortalitas Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) 2001

BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG. Secara global, penyakit terkait dengan gaya hidup. dikenal sebagai penyakit tidak menular (PTM).

Transkripsi:

Masalah Kesehatan Masyarakat Oleh : Suyatno, Ir. MKes Contact: E-mail: suyatnofkmundip@gmail.com Blog: suyatno.blog.undip.ac.id Hp/Telp: 08122815730 / 024-70251915

Pengertian Masalah/Problem Expected/S tandard/ goal Observed/ Reality/ result Gap/kesenjangan IKM - Suyatno 2

Masalah dalam bidang Kesehatan Masalah terkait dengan derajat kesehatan: Morbiditas Mortalitas Masalah terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan: Lingkungan Perilaku Pelayanan kesehatan keturunan IKM - Suyatno 3

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT (KONSEP BLUM) KETURUNAN PELAYANAN KESEHATAN DERAJAD KES MASYARAKAT LINGKUNGAN PERILAKU IKM - Suyatno 4

Lingkungan : sanitasi umum temperatur polusi udara kualitas air dll. Berpengaruh dalam tahap-tahap Rantai infeksi Faktor-faktor sosial ekonomi : Kepadatan penduduk Kepadathunian Kemiskinan IKM - Suyatno 5

Masalah Kesehatan & Pola Penyakit berubah, berkait: Transisi demografi: perub. Struktur Penduduk Transisi epidemiologi : perub. Pola Penyakit Transisi Kesehatan IKM - Suyatno 6

TEORI TRANSISI DEMOGRAFI Teori yang menerangkan proses perubahan penduduk dari tingkat pertumbuhan yang stabil tinggi (angka fertilitas dan mortalitas sama-sama tinggi) ke tingkat pertumbuhan yang rendah (angka fertilitas dan mortalitas sama-sama rendah) Perubahan tersebut berkaitan dengan pembangunan ekonomi IKM - Suyatno 7

Angka Fertilitas dan mortalitas 50 40 Transisi demografi Tingkat kelahiran 30 20 Tingkat kematian 10 I II III IV waktu I : Kelahiran dan kematian sama sama tinggi, fertilitas tidak terkendali, panen gagal, kelaparan, daya tahan penyakit menular dll, menyebabkan angka kematian tinggi dan pertumbuhan penduduk rendah II: Kematian menurun karena program kesehatan,mulai ada penemuan obat Angka kelahiran tetap tinggi sehingga pertumbuhan penduduk tinggi III:Angka kematian terus menerun tetapi tidak secepat tahap II. Angka kelahiran mulai menurun karena pendidikan, kontrasepsi, kesadaran IKM - Suyatno 8 IV: Kelahiran dan kematian mencapai tingkat yg rendah, pertumbuhan penduduk kembali seperti tahap I

Relations Among Demographic, Epidemiological and Health Transitions Demographic transition Health Transitions Epidemiological transition Urbanization Industrializatio n Rising in cones Expansion of education Improved medical & public Health Infectious Disease & Mortality Declines Fertility Declines Population Ages Chronic & Non Communicable Disease Emerge IKM - Suyatno 9

Factors Impacting on Demographic Transition: Internal Migration Increased Social-economic Status Employment (Job Opportunities Food Availability Access to health services, education, micro finance and small industries Entrepreneurship Poverty increased number of poor IKM - Suyatno 10

Demographic Transition: Increasing elderly population Increases below fives (base of population pyramid) Increased fertility rate Urbanization, etc. Epidemiological Transition: Move from infectious to chronic disease & Non communicable disease emerge IKM - Suyatno 11

Dampak Transisi epidemiologi di Indonesia: Dihadapkan pada dua masalah besar bidang kesehatan: Jenis/jumlah penyakit masih mirip dengan keadaan negara berkembang: ISPA, TB, Malaria, Dengue, tifoid dll Jenis/jumlah penyakit yang mirip dengan situasi negara maju: geriatri, penyk jantung dan pembuluh darah, rematik, hipertensi, DM, stroke, kecelakaan, penyalahgunaan narkoba/drug, obesitas dll IKM - Suyatno 12

Determinan Kesehatan Masyarakat Faktor Determinan: faktor utama atau penentu yang berpengaruh pada kesehatan Faktor-faktor: Biologi manusia (keturunan/bawaan dll) Lingkungan (internal dan eksternal) Cara dan gaya hidup (perilaku) Kondisi ekonomi Pelayanan kesehatan (primer, sekunder dan tersier) IKM - Suyatno 13

PERMASALAHAN BIDANG KESEHATAN di Indonesia: 1. Masih cukup tingginya disparitas status kesehatan antar tingkat sosial ekonomi. 2. Mobilitas penduduk yang cukup tinggi 3. Kondisi kesehatan lingkungan masih rendah 4. Perilaku hidup sehat masyarakat yang masih rendah 5. Keterbatasan pelayanan kesehatan 6. Jumlah tenaga kesehatan masih kurang merata, masih rendahnya kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya, masih rendahnya kinerja SDM Kesehatan. 7. Pemanfaatan fasilitas kesehatan yang ada belum optimal 8. Akses masyarakat untuk mencapai fasilitas kesehatan yang ada belum optimal. 9. Peran lintas sektor dalam bidang kesehatan belum IKM - Suyatno 14 optimal

Masalah Kesehatan di Indonesia (Berdasarkan Analisis SKN) 1. Peran serta masyarakat dan kerjasama lintas sektoral 2. Pendidikan kesehatan masyarakat 3. Angka kesakitan dan kematian masih tinggi 4. Manajemen dan palaksanaan upaya kesehatan 5. Sumberdaya, terutama tenaga dan dana yang masih terbatas 6. Hal-hal yang dapat menyebabkan cacat fisik dan gangguan jiwa IKM - Suyatno 15