32 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode yang digunakan didalam menyusun skripsi adalah metode penelitian deskriptif, menjelaskan karakteristik suatu fenomena yang dapat digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan untuk memecahkan masalah-masalah bisnis yang bertujuan untuk menggambarkan sifat sesuatu yang tengah berlangsung pada saat riset dilakukan dan memeriksa sebab-sebab dari suatu gejala tertentu. Jenis dan metode penelitian yang digunakan disini adalah studi kasus, dimana studi ini melakukan penelitian yang rinci mengenai suatu objek tertentu selama kurun waktu tertentu, dengan sikap mendalam dan menyeluruh termasuk lingkungan dan kondisi pada masa lalunya serta selanjutnya berusaha menemukan hubungan antara faktor-faktor objek antara satu dengan yang lain. 3.2 Operasionalisasi Variabel Penelitian Berdasarkan karakteristik masalah yang diteliti adalah penelitian Korelasional dengan pendekatan survey. Metode korelasional merupakan tipe penelitian dengan karakteristik masalah berupa hubungan korelasional antara dua variabel atau lebih. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan ada atau tidaknya korelasi antar variabel atau membuat prediksi berdasarkan korelasi antar variabel. Tipe penelitian ini menekankan pada penentuan tingkat hubungan yang dapat juga untuk melakukan prediksi. Jika tingkat hubungan antar variabel relatif tinggi, kemungkinan sifat hubungannya merupakan hubungan sebab-akibat. Metode korelasional adalah merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antar dua variabel atau lebih dimana penelitian ini mempunyai
33 tingkatan tertinggi bila dibandingkan dengan penelitian deskriptif dan komparatif yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan, dan mengontrol suatu gejala. 3.2.1. Variabel penelitian a.dependent Variabel (Y) Variabel Dependent adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independent. Variabel (Y) : Adalah mengukur besarnya nilai penjualan perusahan dalam setiap bulan selama kurun waktu tertentu.hal-hal yang diukur adalah informasi mengenai besarnya jumlah nilai penjualan online perusahaan. b. Independent Variabel (X) Variabel Independent adalah Variabel yang diduga sebagai akibat yang juga disebut sebagai variabel yang mendahului. Variabel (X) : Adalah jumlah transaksi online yang dilakukan konsumen perusahaan dalam kurun waktu tertentu.hal-hal yang diukur adalah informasi mengenai jumlah transaksi online yang dilakukan konsumen selama kurun waktu tertentu. 3.3 Jenis dan sumber data Penelitian 3.3.1 Jenis Data Jenis data yang digunakan ialah data subjek lisan berbentuk wawancara tatap muka dan menggunakan data dokumenter. Data Subjek Data subjek ialah jenis data penelitian yang berupa opini, sikap, pengalaman atau karakteristik dari seseorang atau sekelompok orang yang menjadi subjek penelitian (responden).
34 Wawancara Merupakan teknik pengumpulan data dalam metode survei yang menggunakan pertanyaan secara lisan kepada subjek penelitian. Sedangkan wawancara tatap muka merupakan metode pengumpulan data primer yang dilakukan dengan cara komunikasi secara langsung (tatap muka) antara pewawancara yang mengajukan pertanyaan secara lisan dengan responden yang menjawab pertanyaan secara lisan. Data Dokumenter Data dokumenter adalah jenis data penelitian yang antara lain berupa: faktur, jurnal, surat-surat, notulen hasil rapat, memo, atau dalam bentuk laporan program. Data dokumenter memuat apa dan kapan suatu kejadian atau transaksi, serta siapa yang terlibat dalam suatu kejadian. Data dokumenter dalam penelitian dapat menjadi bahan atau dasar analisa data yang kompleks yang dikumpulkan melalui metode observasi dan analisis dokumen yang dikenal dengan content analysis. Data dokumenter yang dihasilkan melalui content analysis antara lain berupa : katagori isi, telaah dokumen, pemberian kode berdasarkan karakteristik kejadian atau transaksi. Lisan (Verbal) Data Subjek Tertulis Jenis Data Data Fisik Ekspresi Data Dokumenter Sumber : Sugiyono (1999, p.30) Gambar 3.1 Pembagian Jenis data
35 3.3.2 Sumber Data Sumber data diperoleh dari data primer yaitu dari data subjek dan data sekunder (internal) yang berasal dari data dokumenter. Sumber data penelitian merupakan faktor penting yang menjadi pertimbangan dalam penentuan metode pengumpulan data. Sumber data penelitian terdiri atas : sumber data primer dan sumber data sekunder. Data Primer (Primary Data) Data primer merupakan sumber data langsung yg diperoleh secara langsung dari sumber asli (tidak melalui media perantara). Data primer secara khusus dikumpulkan oleh peneliti untuk menjawab pertanyaan penelitian. Data primer dapat berupa opini subjek (orang) secara individu atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda (fisik), kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian-pengujian. Peneliti dengan data primer dapat mengumpulkan data sesuai dengan yang diinginkan, karena data yang tidak relevan dengan tujuan peneliti dapat dieliminir atau setidaknya dikurangi. Data Sekunder Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat pihak lain). Data sekunder umum nya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan. Tipe data yang digunakan ialah data internal. Data internal ialah dokumendokumen akutansi dan operasi yang dikumpulkan, dicatat dan disimpan oleh perusahaan PT. Toyota Tsusho Indonesia, yaitu berupa laporan penjualan periodik dalam kurun waktu tertentu.
36 Data Subjek Data Primer Data Fisik Sumber Data Data Sekunder Data Dokumenter Sumber : Sugiyono (1999, p.32) Gambar 3.2 Pembagian Sumber data 3.4 Teknik Pengumpulan Data Dalam penyusunan skripsi ini, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: a. Studi Pustaka Kami selaku penulis menggunakan studi kepustakaan ini yang bertujuan untuk mencari, menganalisis, membuat interpretasi serta menggeneralisasikan fakta-fakta yang berupa pendapat, hasil kerja, karya para ahl, yang digali dari buku-buku, jurnal, dan dokumen-dokumen yang tersedia. Selain melakukan penelitian perpustakaan, penulis juga melakukan penelitian di internet untuk mencari data-data pendukung. b. Studi lapangan Penelitian lapangan ini merupakan penelitian dimana kondisi data yang diamati tidak dibuat, melainkan langsung terjadi di lapangan. Lapangan yang dimaksud disini adalah lingkungan perusahaan PT.TOYOTA TSUSHO INDONESIA.
37 Studi lapangan dilakukan dengan cara : 1. Wawancara 2. Observasi 3.5. Teknik pengambilan sampel Populasi dan ukuran sampel: Populasi Wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek /subyek yang mempunyai kualitas dan karakterisitik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Sampel Sekumpulan data yang diambil atau dipilih dari suatu populasi. Pengambilan sampel dilakukan karena dalam prakteknya terdapat kendala yang tidak memungkinkan seluruh populasi untuk diteliti. Kendala tersebut bisa karena situasi, waktu, tenaga, biaya, dan sebagainya. Berdasarkan penelitian yang dilakukan ini maka teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Metode pemilihan sampel probabilitas dengan metode simple random sampling. Metode simple random sampling atau pemilihan sampel acak sederhana memberikan kesempatan yang sama yang bersifat tidak terbatas pada setiap element populasi untuk dipilih sebagai sampel. Metode ini relatif sederhana karena hanya memerlukan satu tahap prosedur pemilihan sampel. Pemilihan sampel secara acak sederhana secara operasional memerlukan media yang memuat daftar seluruh element untuk dipilih sebagai sampel secara manual atau dengan bantuan komputer.
38 3.6 Metode Analisis Jumlah transaksi online suatu perusahaan memiliki pengaruh tersendiri terhadap nilai penjualan suatu perusahaan. Dalam rangka mengeksplorasi variabel penelitian yang diperlukan dalam penelitian maka diperoleh data dokumenter untuk penentuan faktor penelitian yang berhubungan dengan preferensi jumlah transaksi dan nilai penjualan perusahaan. Metode analisa dengan menggunakan koefesien korelasi, dengan rumus : r = ( ) ( )( ) n XY X Y 2 2 ( ) ( ) ( ) ( ) n X X 2 n Y Y 2 Keterangan Y : Nilai Penjualan X : Jumlah Transaksi Online 3.8 Rancangan Uji Hipotesis Penerapan metode koefesien korelasi untuk menguji hubungan antara dua variabel penelitian. Penelitian akan menggunakan Uji Hubungan yaitu hubungan antara satu varibel dengan variabel lain. a. Regresi Linear Sederhana Hipotesis H 0 (Hipotesis Nol): berarti tidak terdapat pengaruh antara transaksi online terhadap nilai penjualan PT. Toyota Tsusho Indonesia Tbk Ha (Hipotesis alternatif): berarti terdapat pengaruh antara transaksi online terhadap nilai penjualan PT.Toyota Tsusho Indonesia Tbk Dasar Pengambilan keputusan Jika Sig < 0,05 maka Ho ditolak Jika Sig > 0,05 maka Ho diterima
39 b. Korelasi sederhana (Spearman-Rank) Hipotesis H 0 (Hipotesis Nol): berarti tidak ada hubungan (korelasi) antara transaksi online dan nilai penjualan PT. Toyota Tsusho Indonesia Tbk. Ha (Hipotesis alternatif): berarti ada hubungan (korelasi) antara transaksi online dan nilai penjualan PT. Toyota Tsusho Indonesia Tbk. Dasar Pengambilan keputusan Jika Sig < 0,05 maka Ho ditolak Jika Sig > 0,05 maka Ho diterima 3.9 Rancangan Implikasi Hasil Penelitian Penelitian dimaksudkan untuk menguji hipotesis, koefesien dari hasil pengujian yang kemungkinan menolak atau mendukung hipotesis. Untuk mengetahui apakah transaksi online melalui website perusahaan dapat berpengaruh terhadap penjualan. Hasil penelitian juga ditunjukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan dan mengetahui apakah transaksi online melalui website perusahaan dapat berhubungan dengan penjualan, serta mengetahui faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap Penjualan selain transaksi online.