Elemen Dasar. 1.4 x x. 1.0 x x. 3.4 x. 1.0 x x

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN. diambil tidak terlepas dari ilustrasi logo Ultra Disc, super grafis dari. merupakan sebuah perusahaan video rental.

PEDOMAN IDENTITAS VISUAL. 72 Tahun Indonesia Merdeka Kerja Bersama

PT DUA PUTRA UTAMA MAKMUR

Unika. Petunjuk Manual CORPORATE IDENTITY SOEGIJAPRANATA UNIKA SOEGIJAPRANATA SEMARANG. Disusun oleh :

PENDAHULUAN SOP LAMBANG

STANDAR MANUAL GRAFIS

ATURAN PENGGUNAAN LOGO

Identitas Korporat dan Graphic Standard Manual

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN

BAB V PEMBAHASAN DESAIN

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB 5 HAS IL D AN PEMBAHAS AN DES AIN

BAB IV LAPORAN KERJA. (halaman belakang dan cover brosur)

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN

DKV DKV. AdiNugroho Genap 2011/2012

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN PERANCANGAN

MODUL #1 Membuat Kartu Nama dengan CorelDraw

BAB IV PRODUKSI MEDIA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dalam dunia publikasi, fotografi, video dan juga bidang berorientasi visual

Lampiran Surat Edaran Intern No.11/ 40/INTERN tanggal 29 Juni 2009 STANDAR IDENTITAS VISUAL BANK INDONESIA

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V VISUALISASI KARYA. A. CD Edukasi Interaktif

BAB 5 HASIL & PEMBAHASAN DESAIN

YAYASAN LIA. Panduan Aplikasi Logo

BAB 4 KONSEP DESAIN. consistently, clearly and visibly, act, dress and talk like one.

SURAT EDARAN SEKRETARIS UTAMA LEMBAGA ILMU PENGETAHUN INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Gambar Logo BL Skin Care

BAB IV TEKNIS PERANCANGAN DAN MEDIA

Presentasi Desain Identitas Visual Akademi Kebidanan Bhakti Pertiwi Pemalang

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Berikut ini merupakan tampilan dari identitas utama Gelora Bung Karno yang baru

Interim Panduan Ketetapan Identitas Grafis Universitas Paramadina (1/2)

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pedoman Merek V 1 1.0

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PERANCANGAN. manual setelah mendapatkan rancangan sketsa yang telah benar-benar akan digunakan maka

BAB III METODE PERANCANGAN

Standar Banner & Infografi KAORI Nusantara

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

PEDOMAN PENGGUNAAN LOGO UNIVERSITAS INDONESIA

Brand Manual Book. Divisi Corporate Communication

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL PROMOSI OBJEK WISATA PANTAI GEDAMBAAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

PERANCANGAN DESAIN BLOG PROMOSI DENGAN MEMPERTIMBANGKAN ASPEK DISPLAY ERGONOMI

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN. Gambar 5.1 Logo Baru Tambang Ayam 3K (Sumber: Shabila Afifa, tahun 2015)

BAB 5 METODE PERANCANGAN

PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 1 TAHUN 2008 TENTANG LAMBANG DAERAH KOTA SERANG

BAB VI HASIL KARYA DAN SPESIFIKASI TEKNIS

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN. Untuk merepresentasikan judul event ini, yaitu Jakarta Rock Parade 2009,

Petunjuk Pelaksanaan Teknis Penggunaan Banner & Signage KAORI Nusantara

BAB IV HASIL DAN EVALUASI. kurang lebih lima minggu yang keseluruhannya dilakukan di bagian redaksi.

BAB I PENDAHULUAN. dan dampaknya bagi perusahaan adalah semakin beragam pilihan jenis media

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

Elemen Elemen Desain Grafis

BAB 5 PEMBAHASAN DESAIN

12/1/ Pengaturan 2.Keseimbangan 3.Warna 4.Legibilitas (Kemudahan dibaca) 5.Menarik

BAB IV PRODUKSI MEDIA


BAB 5 HAS IL D AN PEMBAHAS AN DES AIN. keseluruhan mengenai buku Aku dan Bola Basket.

BAB V VISUALISASI KARYA

Pedoman Logo. Komisi Akreditasi Rumah Sakit. Buku Pedoman Logo Komisi Akreditasi Rumah Sakit 1

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Tujuan Komunikasi

BAB II LANDASAN TEORI. untuk melakukan pekerjaan antara lain, yaitu: terutama gambar logo dua dimensi.

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

Buku Panduan Penggunaan logo PNPM

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 5

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN. 5.1 Hasil Visual Berikut ini adalah hasil visual yang dibuat pada item-item yang digunakan dalam identitas Rumah Gembira.

DAFTAR ISI. Hal I. FORMAT PENULISAN SECARA UMUM... 1 II. BAGIAN-BAGIAN TUGAS AKHIR... 6

BAB 4 KONSEP DESAIN Teori Desain Komunikasi Visual

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

Brand Standards Identify Manual

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 5. HASIL dan PEMBAHASAN DESAIN

Poster PKM berbeda dengan poster produk, jasa, dan layanan masyarakat. Bukan berupa pesan himbauan, anjuran, dan larangan.

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

PANDUAN IDENTITAS VISUAL UNIVERSITAS GADJAH MADA

WALIKOTA PEKALONGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA PEKALONGAN NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG BRANDING KOTA PEKALONGAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 PEMBAHASAN VISUAL

BAB 5 HAS IL D AN PEMBAHAS AN DES AIN

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV IMPLEMENTASI KARYA. Pada bab ini membahas tentang proses produksi sarana komunikasi visual

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

Transkripsi:

LogoGRAM

Elemen Dasar LOGO PERBANAS INSTITUTE adalah simbol utama dalam identitas visual dan harus digunakan menyertai materi publikasi seperti brosur, kartu nama, suratmenyurat, situs web dan sebagian besar materi cetak lainnya. SPESIFIKASI UKURAN Tinggi X merupakan ukuran tinggi logo huruf (logotype). Seluruh proporsi berpatokan pada nilai tersebut KONFIGURASI VERTIKAL 1.4 x 2.75 x 1.0 x 4.25 x KONFIGURASI HORIZONTAL 3.4 x 1.0 x 15.2 x

Elemen Dasar SPESIFIKASI GRID

STANDAR UKURAN Logo UKURAN Logo Salah satu cara untuk menjaga citra yang konsisten adalah dengan menerapkan Logo pada ukuran yang sesuai. Untuk itu, dibuatlah formula dasar penerapan Logo. Berikut ini adalah panduan dasar ukuran disesuaikan luas bidang yang tersedia. Ukuran Minimal Absolut 20 mm 10 mm UKURAN MINIMAL ABSOLUT Untuk menjamin keterbacaan Logo, diberlakukan tinggi minimal absolut sebagai berikut : Konfigurasi Vertikal 20 milimeter Konfigurasi Horizontal 10 milimeter Ukuran pada Bidang A3 UKURAN BIDANG A3 Ukuran Logo pada sebuah bidang harus proporsional. Jika bidang yang tersedia adalah A3 (297 mm x 420 mm), maka ukuran tinggi ideal yang dianjurkan adalah sebagai berikut : Konfigurasi Vertikal 40 milimeter Konfigurasi Horizontal 20 milimeter 40 mm Perbanas Institute Jl. Perbanas Karet Kuningan, Setiabudi Jakarta 12940 www.perbanasinstitute.ac.id P: 62 21 5252533 62 21 5222501-04 F: 62 21 5228460 PERBANDINGAN UMUM Ukuran Logo yang dianjurkan pada dasarnya adalah: Konfigurasi Vertikal 1 : 10 (terhadap tinggi) Konfigurasi Horizontal 1 : 2 (terhadap lebar) Lebih kecil dari ukuran tersebut diperkenankan asal keseimbangan total dalam layout sudah tercapai, dan tidak lebih kecil daripada ukuran minimum absolut. 20 mm

WARNA DASAR Logo Logo berwarna sangat tepat ditempatkan diatas warna dasar putih. Apabila warna dasar yang digunakan adalah warna logo Hijau Utama, maka warna elemen lambang dan tipelogo menjadi Hitam. Apabila warna dasar yang digunakan adalah warna logo lainnya, maka warna elemen lambang dan tipelogo menjadi Putih. APLIKASI WARNA

APLIKASI WARNA WARNA DASAR Logo Logo berwarna dapat ditempaktan pada warna dasar Hitam antar 80%-100%, dibawah 80% warna untuk logo huruh digunakan adalah warna Putih. Logo berwarna dapat digunakan pada warna dasar selain warna logo, warna logo huruf menyesuaikan tingkat kontras warna dasar.

APLIKASI WARNA TUNGGAL WARNA TUNGGAL DAN KEBALIKANNYA (REVERSE) Apabila Logo tidak bisa dicetak dengan warna yang telah ditentukan karena keterbatasan teknis atau biaya, maka Logo dapat dicetak hitam diatas putih, atau putih diatas hitam.

PENERAPAN LOGO YANG TIDAK DIBENARKAN Untuk membangun citra Perbanas Institute yang efektif, Logo harus diterapkan secara konsisten. Ini adalah prinsip yang harus dipahami untuk menghindarkan adanya kesalahan pada setiap penerapan Logo. Berlaku untuk Konfigurasi Vertikal dan Konfigurasi Horizontal. WARNA YANG TIDAK DIBENARKAN 1. Tidak dibenarkan menampilkan Logo dalam satu warna utama Hijau atau Biru, kecuali dalam tampilan negatif / reverse (seperti contoh pada halaman Aplikasi Warna). 2. Tidak dibenarkan menampilkan Logo diatas latar belakang ruwet / bercorak., karena dapat mengganggu keterbacaan Logo. 3. Tidak dibenarkan mengubah tata letak Logo. Elemen Logo harus berdiri secara horizontal.

PENERAPAN LOGO YANG TIDAK DIBENARKAN Logo - Penerapan yang tidak dibenarkan Untuk membangun citra Perusahaan yang efektif melalui program Identitas Perusahaan. Logo harus diterapkan secara konsisten dan benar. Ini adalah prinsip yang harus dipahami, untuk menghindarkan adanya kesalahan dalam setiap penerapan Logo. 1. Jangan menambah elemen desain ke dalam Logo. 2. Jangan mereproduksi Logo di atas latar belakang yang ruwet. 3. Jangan memindahkan letak elemen Logo, mengubah perbandingan ukuran elemen atau merubah proporsinya. 4. Jangan menggambar atau menyusun ulang Logo dengan cara apapun. Logo harus selalu direproduksi dari lembaran Material Reproduksi. 1. Tidak dibenarkan mengubah arah Lambang. Dalam keadaan ataupun situasi yang bagaimanapun, jangan mengubah arah Lambang 2. Tidak dibenarkan mengubah jarak elemen Logo. Jangan mengubah jarak elemen Logo. Logo harus direproduksi dari lembaran Material Reproduksi. 3. Tidak dibenarkan mengganti bentuk Huruf Logo. TipeLogo tidak boleh diganti dengan bentuk huruf apapun termasuk ARIAL. Logo harus direproduksi dari lembaran Material Reproduksi. PERBANAS INSTITUTE 4. Tidak dibenarkan menambahkan elemen. Jangan merancang ulang, menambahkan atau mengurangi elemen-elemen Logo dengan cara apapun. Logo harus direproduksi dari lembaran Material Reproduksi.

5. Tidak dibenarkan mengubah bentuk Lambang. Jangan mencoba menggambar Lambang. Seluruh elemen Logo harus direproduksi dari lembaran Material Reproduksi. 6. Tidak dibenarkan-latar belakang yang ruwet. Logo tidak boleh direproduksi diatas latar belakang pola-pola grafis yang kuat atau yang ruwet. 7. Tidak dibenarkan-mendistorsikan Logo. Jangan membuat modifikasi Logo dengan cara apapun. Logo harus direproduksi dari lembaran Material Reproduksi. 8. Tidak dibenarkan-menambahkan garis disekeliling Logo. Jangan membatasi Logo dengan elemen grafis/garisgaris. Ini mengurangi bentuk Logo dan penampilannya. 9. Tidak dibenarkan-mengubah letak Logo. Tidak satupun elemen Logo boleh diubah-ubah letaknya. Elemen Logo harus berdiri secara horizontal. 10. Tidak dibenarkan-mengubah perbandingan ukuran elemen. Jangan mengubah proporsi elemen Logo satu sama lainnya. Logo harus direproduksi dari lembaran Materi Reproduksi.

11. Tidak dibenarkan - Lambang dibawah/disamping TipeLogo. Jangan mengubah posisi atau susunan Logo. Logo harus tampil dalam salah satu konfigurasi yang ditetapkan. 12. Tidak dibenarkan - Logo, Nama Resmi & Slogan dalam satu konfigurasi. Jangan menyusun Logo, Nama Resmi, dan Slogan dalam satu kelompok, sehingga menjadi satu konfigurasi. SLOGAN SLOGAN SLOGAN SLOGAN SLOGAN SLOGAN 13. Tidak dibenarkan - Menampilkan Logo dalam garis bentuk (outline). Logo tidak boleh tampil dalam garis bentuk (outline). Logo harus tampil dalam bentuk penuh seperti yang terdapat pada lembaran Material Reproduksi. 14. Tidak dibenarkan - versi Negatif (reverse) sebagian elemen Logo. Jangan menampilkan sebagian elemen Logo dalam versi kebalikan (reverse). Logo harus tampil dalam versi positif seluruhnya atau negatif seluruhnya seperti yang ditetapkan. 15. Tidak dibenarkan - Menambahkan kata pada Logo. Menggunakan Logo sebagai bagian dari kalimat judul/tema peristiwa mengurangi efektifitas. Penampilan tersendiri Logo adalah untuk menampilkan identitas perusahaan dengan impak visual yang maksimum. 13. Tidak dibenarkan - Memotong Logo dengan Bidang Elemen Desain. Tidak satupun elemen-elemen Logo boleh dipotong dengan bidang-bidang warna atau bidang-bidang grafis lain.

MATERI KOMUNIKASI PEMASARAN/PERIKLANAN & PUBLIKASI Aplikasi Logo dalam Publikasi Lini Bawah : Poster Ilustrasi pada halaman ini menunjukkan letak unsurunsur Desain dan Tata Huruf pada Poster. Poster dapat digunakan institusi sebagai media promosi, baik untuk suatu acara tertentu atau untuk penerimaan mahasiswa baru. Huruf yang digunakan untuk judul pada poster harus dipilih dari keluarga huruf yang sama. Warna institusi boleh dipakai. Disamping itu juga boleh digunakan ukuran lain yang disesuaikan dengan warna-warna yang sudah ditentukan. Untuk Logo brand institusi, juga dapat digunakan sebagai unsur desain.

MATERI KOMUNIKASI PEMASARAN/PERIKLANAN & PUBLIKASI Aplikasi Logo dalam Publikasi Lini Bawah : Brosur Sekolah Di samping ini adalah desain-desain yang disarankan untuk Brosur yang digunakan. Huruf yang digunakan untuk judul pada sampul depan dan huruf untuk naskah didalam brosur harus dipilih dari keluarga huruf yang sama. Apabila digunakan huruf institusi Meta maka judul brosur harus menggunakan huruf MetaCaps. Judul dapat ditempatkan agak kekiri atau ketengah. Warna institusi boleh dipakai. Disamping itu juga boleh digunakan ukuran lain yang disesuaikan dengan warna-warna yang sudah ditentukan.

MATERI KOMUNIKASI PEMASARAN/PERIKLANAN & PUBLIKASI Aplikasi Logo dalam Media Luar Ruang : Spanduk Ilustrasi pada halaman ini menunjukkan tata letak unsur-unsur Desain dan Tata Huruf pada Spanduk. Ukuran Spanduk dapat berfungsi sebagai media informasi di luar (out door) areal institusi, seperti di jalan raya. Ukuran minimal spanduk 90 cm x 180cm.