ELEKTRONIKA DIGITAL PPI 8255
Untuk hubungan input-output dengan dunia luar, maka komputer memerlukan suatu interface. Dan pada penulisan ini diperkenalkan penggunaan suatu jenis IC (integrated Circuit) yang sudah umum dipakai, yaitu IC 8255. IC ini adalah suatu Programmable Peripheral Interface (PPI), yang Input atau Outputnya dapat diprogram sesuai dengan keinginan pemakai. Dengan demikian akan didapatkan suatu fleksibilitas yang cukup tinggi
Mode Operasi PPI Dalam pengoperasian PPI, dapat dibedakan atas 3 mode operasi dasar yang dapat dipilih melalui software, yaitu : Mode 0 (Basic I/O) Mode 1 (Strobed I/O) Mode 2 (Strobed bidirectional I/O)
Mode Operasi PPI : Mode 0 Konfigurasi operasi ini menyediakan operasi-operasi sederhana untuk input dan output bagi ketiga buah port yang ada. Tidak ada sinyal handshaking yang bisa diberikan ataupun diterima, melainkan data secara sederhana dikirim dan dibaca dari port
Mode Operasi PPI : Mode 1 Konfigurasi operasi ini menyediakan fasilitas untuk transfer data I/O dari dan ke port tertentu dengan dilengkapi oleh sinyal handshaking. Dalam hal ini port A dan port B digunakan sebagai transfer data, sedangkan port C sebagai pembangkit sinyal handshaking
Mode Operasi PPI : Mode 1 Konfigurasi operasi ini menyediakan fasilitas untuk komunikasi data 8-bit dua arah dengan peralatan luar. Tersedia sinyal-sinyal untuk handshaking dan interrupt dengan fungsi enable dan disable-nya.
Ketika PPI mendapat sinyal reset, maka semua port diset menjadi mode input (ke 24 jalur menjadi high impedance). Setelah dilakukan inisialisasi pasa IC 8255 tersebut, maka port-port tersebut dapat ditentukan apakah berfungsi sebagai input atau output dan sebagainya.
Inisialisasi IC 8255
Pemakai dapat menentukan mode PPI sekaligus fungsi dari tiap port, apakah sebagai input atau output. Contoh program untuk inisialisasi IC 8255 Connector PPI : Port A Port B Port C Port CW 300h 301h 302h 303h berfungsi sebagai mode 0, dengan port A dan Port C sebagai input serta Port B sebagai output. Disini dipakai connector PPI.
Control Word yang harus dikirim supaya IC 8255 dapat berfungsi Port A Port B Port C Port CW 300h 301h 302h 303h
Sehingga program untuk melakukan inisialisasi : MOV AL, 10011001b MOV DX, 303h OUT DX, AL Kemudian program dapat dilanjutkan dengan melakukan pembacaan pada port A, misalnya. Atau bisa juga memberikan output ke port B. Berikut ini contoh untuk melakukan pembacaan input dari port A. MOV IN DX, 301h AL, DX
Didalam program tersebut terlihat instruksi-instruksi IN dan OUT yang memegang peranan penting dalam pengiriman data ke dalam dan ke luar sistem komputer. Instruksi OUT DX,AL berarti mengirimkan data yang berada di AL ke alamat port yang tersimpan di DX. Sedangkan IN AL,DX berarti membaca data dari port yang alamatnya tersimpan di DX kemudian menyimpan data tersebut di AL.
Contoh contoh instruksi I/O 1. Assembler Output : mov dx, 300h mov al, 45h out dx, al Input mov dx,301h in al,dx 2. Pascal Output : Port[$301]:=$50; {kirim data 50h ke port B} Input : C:=Port[$302]; {baca data dari port C}
Elektronika Digital Nov 2005 15 Contoh Contoh instruksi I/O 3. C Output : Outportb(0x0300,0x025); {kirim data 25h ke port A} Input : D:=inportb(0x0302); {baca data dari port C} 4. Basic Output : Out 0x0378,D; {kirim data di variabel D ke port paralel (DP) Input : B:=inp(0x0379); (PS) {baca data dari port paralel
Contoh Program uses crt, dos; label comeback; var I: integer; data: byte; tanya: Char; Begin comeback: port[$303]:=$80; port[$301]:=0; port[$302]:=0; port[$300]:=0; data:=1; for i:=1 to 8 do begin port[$300]:=data; data:=data shl 1; delay (1000); end; port[$300]:=0; data:=1; for i:=1 to 8 do begin port[$301]:=data; data:=data shl 1; delay (1000); end; port[$301]:=0; data:=1; for i:=1 to 8 do begin port[$302]:=data; data:=data shl 1; delay (1000); end; port[$302]:=0; Writeln ( you comeback again (Y/N)?); Readln (tanya); If upcase (tanya)= Y then goto comeback; Readln; End.
Rangkaiannya
Contoh percobaan Percobaan 1 Tujuan : Mempelajari mode input/output dasar atau mode 0 pada PPI 8255. Alat : 1 buah Komputer IBM PC 1 buah Modul Interface 1 set Connector 1 buah Modul Led dan saklar Teori : Konfigurasi operasi pada mode 0 menyediakan operasi-operasi sederhana untuk input dan output bagi ketiga buah port yang ada. Tidak ada sinyal handshaking yang bisa diberikan ataupun diterima, melainkan data secara sederhana dikirim dan diterima dari port. Adapun contoh program untuk inisialisasi 8255 sehingga dapat berfungsi sebagai mode 0, dengan port C sebagai input dan port A dan Port B sebagai output.
Control Word Dimana Control Word yang harus dikirim supaya 8255 dapat berfungsi adalah: Dimana, penulisan dalan softwarenya: MOV AL,10001001B MOV DX,303H OUT DX,AL Kemudian program dapat dilanjutkan dengan melakukan penulisan pada port A dan port B, yaitu: MOV DX,301h MOV AL,10101010b OUT DX,AL dan pembacaan data pada Port C, adalah: MOV DX,302h IN AL,DX.
Elektronika Digital Nov 2005 20 Didalam program tersebut terlihat instruksi OUT yang memegang peranan penting dalam pengiriman data ke luar sistem komputer dan instruksi In untuk pembacaan data dari luar sistem komputer. Prosedur: Pasanglah modul interface pada salah satu slot IBM PC. Hubungkan modul saklar dan led dengan Card Interface. Nyalakan Komputer Minta tugas pada asisten Lakukan percobaan.