HEALTH RECORDS IN LONG TERM CARE AND REHABILITATION FACILITIES

dokumen-dokumen yang mirip
LTC DAN REHABILATION C

RK Jiwa minimal: 6. Diagnosa psikiatrik saat masuk 7. Riwayat psikiatrik 8. Catatan penilaian yang lengkap,termasuk keluhan pasien, komentar pasien

KRITERIA PEMULANGAN DAN TINDAK LANJUT PASIEN

PROBLEM ORIENTED MEDICAL RECORD (POMR) By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada

SUMMARY TIME ORIENTED RECORD (STOR) By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada

PERAN PERAWAT HOME CARE. Disampaikan oleh Djati Santosa.

BAB I DEFENISI. Tujuan Discharge Planning :

PERENCANAAN PASIEN PULANG (DISCHARGE PLANNING) Mira Asmirajanti, SKp, MKep

UU No 29:2004 PRAKTIK KEDOKTERAN. Law & Regulation MEDICAL RECORD AUDIT SYSTEM 11/22/12 REKAM MEDIS PARAGRAF 3. Pasal 46

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ISI RM PERTEMUAN III LILY WIDJAYA, SKM.,MM, PRODI D-III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN DAN D-IV MIK, FAKULTAS

TUGAS MANAJEMEN PELAYANAN RUMAH SAKIT

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan rawat inap, rawat jalan dan gawat darurat. kesehatan (dokter, perawat, terapis, dan lain-lain) dan dilakukan sebagai

PEDOMAN MANAJER PELAYANAN PASIEN RUMAH SAKIT (CASE MANAGER)

FORMULIR KLAIM CACAT TETAP TOTAL ATAU SEMENTARA

FORMULIR KLAIM CACAT TETAP DAN TOTAL

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 2

Fungsi dan Tata Kelola RM dalam Pelayanan Kesehatan. Radita Ikapratiwi Fetty Siti N Tiara Melodi M

MEDICAL RECORD IN AMBULATORY CARE

APK 1.1. Elemen penilaian APK 1.1.

DAFTAR DOKUMEN APK BERDASARKAN ELEMEN PENILAIAN

REKAMAN MEDIK KESEHATAN / RMK ( MEDICAL RECORD ) Dra. Yusmainita, SpFRS, Apt RSUP. H. Adam Malik 2009

ASPEK HUKUM REKAM MEDIS By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada

PANDUAN PENYULUHAN PADA PASIEN UPTD PUSKESMAS RAWANG BAB I PENDAHULUAN

MANAJEMEN REKAM MEDIS AUDIT PENDOKUMENTASIAN SECARA ANALISIS KUANTITATIF REKAM MEDIS. OLEH: LILY WIDJAJA, A.Md.PK., SKM, MM.

Perawat & Program Perawatan di Rumah Sakit

STRUKTUR ORGANISASI RSUD TARAKAN

HIV The Health System in Australia (Language: Indonesian)

Bismillaahirrahmaanirrahiim PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PROF. DR. TABRANI NOMOR : 092/RSTAB/PER-DIR/III/2015

BAB II KAJIAN PUSTAKA

PROSEDUR PENERIMAAN PASIEN RAWAT JALAN. Nomor Dokumen SOP-RM-001 Nomor Revisi 004 Halaman 1 s/d 2 PROSEDUR TETAP. Tanggal Terbit : 1 Desember 2012

PENATAAN REKAM MEDIS. LILY WIDJAJA, Amd.PK., SKM., MM.

BAB 1 : PENDAHULUAN. menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Selain itu,

PALLIATIVE CARE HENDRA

AUDIT ISI REKAM MEDIS ANALISIS KUANTITATIF SPESIFIK

SOP. KOTA dr. Lolita Riamawati NIP

PEDOMAN WAWANCARA ANALISIS KELENGKAPAN PENGISIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT INAP DI RSU HAJI MEDAN TAHUN

AP (ASESMEN PASIEN) AP.1

a) Mengenal Analisis Kualitatif b) Mengetahui komponen Analisis Kualitatif c) Mengenal perbedaan analisis kuantitatif dan kualitatif

PEDOMAN PELAYANAN KEDOKTERAN DAN KEPERAWATAN

Source-Oriented Record (SOR)

BAB I PENDAHULUAN. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 269/MENKES/PER/III/2008 tentang

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT WAKIL PRESIDEN STANDAR PELAYANAN KESEHATAN DASAR DI LINGKUNGAN SEKRETARIAT WAKIL PRESIDEN RI

FORMULIR KLAIM RAWAT INAP

TRANSFER PASIEN KE RUMAH SAKIT LAIN UNTUK PINDAH PERAWATAN

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA. Kedaruratan psikiatri adalah sub bagian dari psikiatri yang. mengalami gangguan alam pikiran, perasaan, atau perilaku yang

PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT PRIMA HUSADA NOMOR : 224/RSPH/I-PER/DIR/VI/2017 TENTANG PEDOMAN REKAM MEDIS DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

2016 GAMBARAN PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG MANAJEMEN PELAYANAN HOSPITAL HOMECARE DI RSUD AL-IHSAN PROVINSI JAWA BARAT

Dalam upaya memperoleh data, penelitian ini menggunakan wawancara. sebagai salah satu metode untuk melakukan pengkajian data secara mendalam.

PROGRAM PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA RSUP DR. M. DJAMIL PADANG 2013 DAFTAR ISI

Buku 3: Bahan Ajar Pertemuan Ke - 4

No. Dokumen No. Revisi Halaman 1 dari 2

MANAJEMEN INFORMASI DAN REKAM MEDIK (MIRM)

MANAJEMEN REKAM MEDIS DALAM STANDAR AKREDITASI VERSI 2012

PERATURAN DIREKTUR UTAMA RS. xxx NOMOR : 17/PER/2013 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN MEDIS. DIREKTUR UTAMA RS. xxx

PEDOMAN PELAYANAN REKAM MEDIS

PENDAHULUAN Latar Belakang

URAIAN TUGAS KEPERAWATAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Berdasarkan SK Menteri kesehatan Nomor:269/Menkes/Per/III/2008

BAB 6 MANAJEMEN INFORMASI DAN REKAM MEDIK (MIRM)

SURAT PERNYATAAN JANGAN DILAKUKAN RESUSITASI ( DO NOT RESUCITATE )

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. No.269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis bab III pasal 5 yang

PERATURAN DIREKTUR RS ROYAL PROGRESS NOMOR /2012 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RUMAH SAKIT ROYAL PROGRESS

PROGRAM PENDIDIKAN PASIEN DAN KELUARGA (PPK) / PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT PPK

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. memberikan gambaran yang jelas tentang gagal jantung. Pada studinya disebutkan

Regulasi RS: Kebijakan/Pedoman/Panduan/SPO tentang Asesmen Informasi Pasien Rawat Jalan dan Rawat Inap

BAB I : PENDAHULUAN. setiap dokter atau dokter gigi dalam menjalankan praktek kedokteran wajib membuat

BAB I PENDAHULUAN. rawat jalan, dan gawat darurat. Setiap rumah sakit dalam memberikan. KARS Oleh karena itu, untuk menunjang tercapainya tujuan

HOME HEALTH CARE. Perawatan Kesehatan Rumah Diterjemahkan dari handout materi keperawatan komunitas oleh Bapak Sigit Mulyono, MN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Di dalam membahas pengertian rekam medis terlebih dahulu akan

Dokumen yang dibutuhkan 1. Data Cakupan

JENIS FORMULIR REKAM MEDIS

Oleh : Titik Anggraeni

SISTEM PELAYANAN KESEHATAN & SISTEM RUJUKAN. Dr. TRI NISWATI UTAMI, M.KES

PROSEDUR PENERIMAAN PASIEN RAWAT JALAN

A. Kriteria Discharge Planning Pemulangan pasien dari Rumah Sakit Amal Sehat Wonogiri dilakukan kepada :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

LAPORAN EVALUASI PROGRAM

- 1 - KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD TAMAN HUSADA BONTANG NOMOR TAHUN 2014 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RSUD TAMAN HUSADA BONTANG

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

KUALIFIKASI DAN PENDIDIKAN STAF (KPS) -- STAF QUALIFICATION AND EDUCATION (SQE) APA YANG HARUS DISIAPKAN/ DIKETAHUI REGULASI RS/ DOKUMEN

BAB I PENDAHULUAN. pencegahan serta peningkatan kesehatan. tingginya kesadaran hukum masyarakat.

HOME CARE/HOSPITAL HOME CARE M.HADARANI, S.KEP.NS.MPH

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RSUD KOTA DUMAI PELAYANAN GAWAT DARURAT

FORM CHECKLIST KELENGKAPAN REKAM MEDIS RS. SIAGA RAYA- JAKARTA SELATAN

MODEL DOKUMENTASI SOR, POR, FLOWSHEET. Ns. IGYP, S.Kep, M.Kes

BAB II LANDASAN TEORI. jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul

TELAAH & PEMERIKSAAN DOKUMEN

KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA RSIA KEMANG NOMOR : 056/SK/DIR/5/2017 TENTANG PEMBERLAKUAN PANDUAN ASESMEN PASIEN RSIA KEMANG

a. Model dokumentasi ini terdiri dari empat komponen, yaitu : 1) Data Dasar Data dasar berisi semua informasi yang telah dikaji dari klien ketika pert

MANAJEMEN REKAM MEDIS AUDIT PENDOKUMENTASIAN REKAM MEDIS. Oleh: Lily Wijaya Amd.PK., SKM, MM

: Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas. : Asuhan Keperawatan Jiwa - Komunitas

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Rumah sakit juga merupakan pusat pelatihan bagi tenaga

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

PENDIDIKAN PASIEN & KELUARGA (PPK)

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang berjudul Evaluasi ketepatan penggunaan antibiotik untuk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar belakang masalah

MANAJEMEN INFORMASI DAN REKAM MEDIS (MIRM) Djoti Atmodjo

Transkripsi:

HEALTH RECORDS IN LONG TERM CARE AND REHABILITATION FACILITIES Isi RK pada Acute care berbeda dengan asuhan jangka panjang ( Long term care dan Rehabilitation care). Pemeliharrannya tidak berbeda Asuhan jangka panjang /LTC: Memerlukan perawatan u/ jangka waktu lama Penyakit Kronis Usia tua Membutuhkan bantuan dan latihan dalam aktifitas keseharian Rawat inap Asuhan Rehabilitasi: Memerlukan perawatan u/ jangka waktu lama Cacat akibat faktor keturunan, kecelakaan atau cedera lainnya. Usia : semua umur Membutuhkan bantuan dan latihan keseharian yang lebih banyak seperti pendidikan dasar, latihan kerja dll. Rawat jalan dan rawat inap FASILITAS ASUHAN JANGKA PANJANG 1. NURSING HOME: istilah generik u/ Fasilitas Asuhan Kesehatan u/ orang tua Tingkat asuhan diberikan pada peraturan pemberian ijin rumah sakit. Fasilitas menyediakan berbagai tingkat asuhan. Izin diberikan sesuai dengan tingkat asuhan yang disediakan. Pasien bisa pindah dari satu fasilitas ke fasilitas lain berdasarkan tingkat kebutuhan. Ada asuhan yang perlu pengalaman khusus ( skilled care ): menangani pasien yang memerlukan perawatan dan pelayanan penunjang terus menerus. Ada asuhan yang hanya memerlukan perawatan dan pelayanan penunjang terbatas (Intermediate care) dan ini biasa disebut Nursing Facility.

Saat ini: Nursing Facility didefinisikan sebagai suatu fasilitas yang berpartisipasi dalam program Medicaid ( sebelumnya sebagai Intermediate care). LTC saat ini memberikan berbagai jenis asuhan : Assisted living Rest homes Independent living Respite care Hospice, dll REKAM KLINIS NURSING FACILITIES Isi: Informasi yang lengkap mengenai penyakit dan pengobatan Ditulis sesuai dengan urutan waktu, secara kronologis Mendukung diagnosa, membuktikan bahwa perlunya pengobatan yang diberikan. Detil, sebagai dasar penggantian biaya o/ berbagai badan penyedia dana Penyusunan berkas rekam klinis saat masuk 1. Catatan saat masuk: Catatan masuk/ keluar Surat pernyataan / persetujuan rawat Surat kuasa Surat transfer/rujukan Catatan penlaian/ fotokopi keterangan yang disertai dengan surat transfer Penilaian minimum data set (MDS Assesment) Resident assesment protocol summary (RAPS) Rencana keluar Quarterely review 2, Catatan dokter Pemeriksaan fisik dan Riwayat penyakit Instruksi dokter

Instruksi bulanan Instruksi via telepon Instruksi langsung Catatan perkembangan 3. Catatan keperawatan Catatan perawat Penilaian perawat saat masuk 4. Catatan pengobatan Catatan pengobatan Catatan obat 5. Hasil laboratorium dan penunjang diagnostik lainnya 6. Ringkasan penyakit/ resume 7. Catatan rehabilitasi Catatan perkembangan terapi fisik Lembaran bulanan terapi fisik Penilaian terapi fisik Catatan perkembangan terapi kerja Lembaran bulanan terapi kerja Catatan perkembangan terapi bicarqa Lembaran bulanan terapi bicara Penilaian terapi bicara 8. Pelayanan sosial Catatan perkembangan pelayanan sosial Evaluasi dan riwayat sosial 9. Catatan penilaian aktifitas Catatan perkembangan aktifitas Penilaian aktifitas 10. Catatan gizi Catatan perkembangan gizi Penilaian nutrusu gizi 11. Catatan lain-lain Lembaran inventaris personil

Penyusunan berkas RM saat keluar 1. Catatan saat masuk: Catatan masuk/ keluar Surat pernyataan / persetujuan rawat Resep Surat kuasa Sertifikat ( medicare) Surat transfer/rujukan 2. Catatan dokter Pemeriksaan fisik dan Riwayat penyakit Lembaran konsultasi Instruksi dokter Instruksi langsung Instruksi bulanan Instruksi via telepon Catatan perkembangan Ringkasan Keluar 3. Informasi rehabilitasi Catatan / evaluasi terapi fisik Catatan / evaluasi terapi kerja Catatan/ evaluasi terapi bicara 4. Catatan/ penilaian/ riwayat sosial 5. Rencana keluar 6. Catatan penilaian Catatan /penilaian aktifitas Catatan/ penilaian gizi Resident assesment protocol summary (RAPS) Quarterely review Penilaian minimum data set (MDS Assesment)

Penilaian keperawatan 7. Resume bulanan catatan perawat 8. Catatan pengobatan & Catatan obat 9. Lembaran kegiatan (care flow sheet) 10. Catatan decubitus 11. Catatan intake- output 12. Rencana asuhan ( perawat, aktivitas, gizi, dan pelayanan sosial) 13. Rencana rehabilitasi individu 14. Hasil laboratorium dan penunjang diagnostik lainnya 15. Lembaran inventaris personil 16. Catatan lain-lain 2. HOME CARE Pelayanan medis dan non medis yang disediakan bagi pasien dan keluarganya dirumah atau tempat tinggalnya. Masalah biaya, peningkatan populasi orang tua, konsumerisme, perbaikan teknologi perawatan kesehatan menyebabkan meningkatnya jumlah home care dengan pesat. Pasien rumah sakit dipulangkan dengan cepat sehingga pelayanan home care menjadi lebih bersifat klinis. a. THE HOME CARE MEDICAL RECORD Pasien disebut juga Klien dari home care, asuhan dilakukan dirumah/ tempat tinggalnya yang terpisah dari pemberi asuhan kesehatan lainnya. Informasi dari semua pemberi asuhan yang mengunjunginya harus dimasukkan ke dalam rekam medis si klien. RM nya sesuai standar HCFA untuk yang disertifikasi Medicare terlepas dari pedoman umum yang harus diikuti. Tahun 1986 The Foundation of Record Education dari AMRA (AHIMA) mengembangkan Formulir dan pedoman untuk pencatatan dari home care sbb:

1) Initial Data base/ Database awal Informasi saat masuk/ rujukan/ umum Informasi transfer Penilaian keperawatan awal Laporan prosedur diagnostik dan terapi yang berkaitan Daftar masalah Penghuni rumah Orang yang bertanggung jawab Kesesuaian tepat tinggal dengan syarat-syarat asuhan kesehatan 2) Plan of treatment/ Rencana pengobatan Dibuat o/ dokter yang merawat dan staf pemberi pelayanan home care, semua yang dicatat disertai tandatangan. Di review minimal setiap 60 hari, dan sesering yang dibutuhkan sesuai berat penyakit pasien Berisi: Semua diagnosa Keadaan mental Jenis pelayanan dan peralatan yang dibutuhkan Frekwensi & lama kunjungan Prognosis Opotensial rehabilitasi?? Keterbatasan fungsi Aktifitas yang diijinkan Kebutuhan gizi Obat-obatan dan pengobatan Setiap tindakan pengamanan u/ melindungi dari cedera Instruksi keluar/ rujukan, dll 3) Ongoing documentation/ Pencatatan berkelanjutan Catatan harus berkelanjutan. Kunjungan ke rumah ada catat perkembangan klinis seperti:

Termasuk: Pelayanan pembantu home health, makanan, pelayanan terapis dan pekerja sosial Obat dan pengobatan yang diberikan ada instruksi dari dokter secara tertulis serta efek yang menguntungkan dan merugikan Penting ditulis Jangan di resusitasi kalau telah dibicarakan dengan pasien/ keluarga terdekat. Bila ditulis Hanya asuhan rutin ini tidak kuat. 4) Patient summaries/ Ringkasan pasien Dibuat setiap 61 hari, diajukan ke dokter yang merawat dan fasilitas yang merujuk Merupakan bagian dari Plan of treatment Pada saat pasien pulang ringkasan yang dibuat ada: Tanggal masuk dan keluar Alasan pulang Keadaan waktu pulang Daftar urutan asuhan yang telah diberikan. Bila pasien keluar dari suatu pelayanan khusus sebelumnya maka ringkasannya juga disertai denagn ringkasan keluar. 5) Consent for care/ Persetujuan Rawat Inform consent di tt: pasien dan disimpan dalam RM, kopinya diberikan ke pasien. 6) Service agreement/ Persetujuan pelayanan Jenis pelayanan yang diberikan Waktu diberikan pelayanan Pihak pembayar. 7) Record in the home/ Catatan di tempat tinggal Di tempat tinggal pasien biasanya ada catatan yang ditinggal disana berisi: Nama dan no. telepon badan Home care Nama staf dan jadwal kunjungan Daftar obat-obatan beserta cara penggunaan dan efek sampingnya Catatan perkembangan pasien

3. THE HOSPICE a. PENGERTIAN Merupakan fasilitas yang memberikan perawatan alternatif bagi pasien yang mendekati ajalnya dan keluarganya. Perawatan yang diberikan berupa : -Perawatan paliatif/ meringankan penderitaan -Sokongan psikososial dan spiritual untuk pasien dan keluarganya. Perawatan diberikan o/ tim antar disiplin di tempat tinggal pasien atau di rumah sakit. Hampir semua pasien hospice mempunyai seorang petugas perawatan primer, terutama bertugas menjaga pasien di rumahnya. Ex. Keluarga terdekat. Pasien akan dirawat di rumah sakit bila diperlukan u/ pengelolaan gejala akut atau kalau petugas asuhan primer beristirahat. Pihak hospice bisa mengontrak perawatan melalui badan home health/ fasilitas R.Inap. Dimanapun pasien mereka tetap pasien hospice. Pihak keluraga diberi sokongan sebelum dan sesudah kematian pasien. Umumnya program hospice mengunjungi keluarga yang ditinggalkan paling kurang selama setahun sejak kematian pasien. Sokongan bisa diberikan o/ staf yang profesional, namun biasanya diberikan o/ volunteer. b. HOSPICE MEDICAL RECORD Berisi: - Informasi mengenai pasien, keluarga/ orang terdekat lain. -Identifikasi pasien dan petugas asuhan primer Catatan berkesinambungan pencatatan yang baik. Merupakan alat komunikasi : Antar berbagai anggota tim yang berasal dari berbagai disiplin ilmu Antar hospice dgn fasilitas rawat inap dan Badan home health yang dikontrak

RM hospice merupakan bagian dari RM pasien di RS/ Home health. Penggantian biaya o/ medicare ada 4 tingkatan: 1. Home care rutin 2. Home care berkesinambungan ( perawatan terus menerus => 8jam, terutama asuhan keperawatan) 3. Respite care rawat inap 4. Asuhan rawat inap umum ( perawatan u/ gejala akut yang tidak bisa dilakukan di rumah, perlu pembuktian u/ keperluan rawat inap ini) Ada 2 episode perawatan Hospice: 1. Dari saat pasien/ keluarganya masuk hingga meninggal/ keluar dari program Hospice 2. Dari saat masuknya anggota keluarga yang ditingalkan pada hari setelah kematian ( follow up duka) hingga dia keluar dari program Hospice. 4. RESPITE CARE Asuhan yang diberikan kepada seseorang yang hidup dalam masyarakat untuk memberi kesempatan istirahat bagi anggota keluarganya yang biasa memberikan perawatan Ada 2 kategori: - Pelayanan di dalam rumah ex. Nursing care, pembantu home health yang disediakan o/ Visiting Nurse Association) - Pelayanan di luar rumah ex. Nursing homes, Adult day care centers ( 8 jam sehari & 5 hari seminggu) RM Respite care harus dilakukan secara teratur.