EFEK PENUAAN TERHADAP FISIOLOGI SISTEM RESPIRASI

dokumen-dokumen yang mirip
Sistem Pernapasan - 2

BAB I PENDAHULUAN. Proses penuaan merupakan tantangan yang harus ditanggulangi karena diartikan

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

ADAPTASI CARDIORESPIRATORY SAAT LATIHAN AEROBIK DAN ANAEROBIK Nugroho Agung S.

INSUFISIENSI PERNAFASAN. Ikbal Gentar Alam ( )

BAB VII SISTEM PERNAPASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Paru-paru merupakan organ utama yang sangat penting bagi kelangsungan

Kurnia Eka Wijayanti

FAAL PERNAPASAN. Prof. DR. dr. Suradi Sp.P (K), MARS, FISR, Kresentia Anita R., Lydia Arista. Bagian Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi

SMP kelas 9 - BIOLOGI BAB 18. SISTEM PERNAPASANLATIHAN SOAL BAB 18

BAB I PENDAHULUHAN. kelahiran hidup, 334/ kelahiran hidup, dan 307/ kelahiran

BAB I PENDAHULUAN. dengan degenerasi progresif sistem organ dan jaringan. 1 Menurut Undang-

REFERAT WSD. Oleh : Ayu Witia Ningrum Pembimbing : Dr. Fachry, Sp.P

Sistem Pernafasan Manusia

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Pertukaran gas antara sel dengan lingkungannya

SMP JENJANG KELAS MATA PELAJARAN TOPIK BAHASAN IX (SEMBILAN) ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISTEM PERNAPASAN MANUSIA. A. Organ-Organ Pernapasan

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALATIHAN SOAL

5. Paru-paru dibungkus oleh dua selaput yang dinamakan... a. pleura b. bronkus c. alveolus d. trakea

Vol. 1 No. 1 ISSN Analisis Kapasitas Vital Paru Terhadap VO2Max Mahasiswa Baru FPOK IKIP Mataram Tahun Akademik 2015 / 2016

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Paru. Paru adalah satu-satunya organ tubuh yang berhubungan dengan

I. PENDAHULUAN. membentuk suatu asam yang harus dibuang dari tubuh (Corwin, 2001). duktus alveolaris dan alveoli (Plopper, 2007).

BAB I PENDAHULUAN. Asma adalah penyakit jalan nafas obstruktif intermiten yang ditandai dengan

Anatomi dan Fisiologi saluran pernafasan. 1/9/2009 Zullies Ikawati's Lecture Notes 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tubuh. Setiap tiga sampai lima detik sinyal - sinyal saraf merangsang proses

Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations

I. PENDAHULUAN. dan menghadapi hal-hal darurat tak terduga (McGowan, 2001). Lutan. tahan dan fleksibilitas, berbagai unsur kebugaran jasmani saling

BAB III SISTEMA RESPIRASI A. PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. angka tersebut 54 tahun untuk wanita dan laki-laki 50,9 tahun. Pada tahun 1985

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA. Laporan. Disusun untuk memenuhi tugas. Mata kuliah Anatomi Fisiologi Manusia.

Kompetensi Memahami mekanisme kerja fisiologis organ-organ pernafasan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Paru-paru terdiri dari bagian kanan dan kiri. Paru-paru kanan memiliki

Sistem Respirasi Manusia L/O/G/O

Anatomi & Fisiologi Sistem Respirasi II Pertemuan 7 Trisia Lusiana Amir, S. Pd., M. Biomed PRODI MIK FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN

BAB I PENDAHULUAN. disebabkan oleh persalinan lama sebesar 37%, perdarahan berlebihan sebesar

II. TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Paru Anatomi Paru. Paru-paru terletak pada rongga dada, berbentuk kerucut yang

Vol. 1 No. 1 ISSN Analisis Kapasitas Vital Paru Terhadap VO2Max Mahasiswa Baru FPOK IKIP Mataram Tahun Akademik 2015 / 2016

MODUL MATA PELAJARAN IPA

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit paru-paru merupakan suatu masalah kesehatan di Indonesia, salah

Pada sistem kardiovaskuler dan respirasi terjadi perubahan yaitu penurunan kekuatan otot otot pernafasan, menurunnya aktivitas silia, menurunnya

BAB VI SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

SPIROMETRI. Deddy Herman. Bagian Pulmonologi & Kedokteran Respirasi FK UNAND

BAB I PENDAHULUAN. Organisme atau mahluk hidup memiliki bermacam-macam sistem jaringan

SD kelas 6 - ILMU PENGETAHUAN ALAM BAB 12. RANGKA DAN SISTEM ORGAN PADA MANUSIALatian soal 12.3

SISTEM PERNAFASAN PADA MANUSIA. Drs. Refli., MSc

Respirasi melibatkan empat proses: ventilasi (pergerakan udara. Anatomi Sistem Respirasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

mekanisme penyebab hipoksemia dan hiperkapnia akan dibicarakan lebih lanjut.

PERTUKARAN UDARA O 2 DAN CO 2 DALAM PERNAPASAN

SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

BAB V PEMBAHASAN. kelamin pria dipilih karena mayoritas populasi sampel di BBKPM adalah pria dan

REGULASI PERNAPASAN Pusat Pernapasan. Pusat pernapasan adalah beberapa kelompok neuron yang terletak di sebelah bilateral medula oblongata dan pons.

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALatihan Soal 5.1

RESPIRASI MELIBATKAN EMPAT PROSES: VENTILASI (PERGERAKAN UDARA. ANATOMI SISTEM RESPIRASI

Universitas Indonusa Esa Unggul FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT Jurusan Perekam Medis dan Informasi Kesehatan ANATOMI FISIOLOGI

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Oksigen B. Sifat Oksigen C. Tujuan Oksigenasi D. Faktor yang Mempengaruhi Kebutuhan Oksigen

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kuratif saja, tetapi juga usaha promotif, preventif, dan rehabilitatif. Gerak yang

mendeskripsikan sistem pernapasan pada manusia dan hubungannya dengan kesehatan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Cara Mengukur Kapasitas dan Volume Paru-Paru

BAB I PENDAHULUAN. Taymiyah selalu berkumpul untuk tilawah dan saling menyimak Al-Qur an

- - SISTEM PERNAFASAN MANUSIA

BAB I PENDAHULUAN. memburuk menyebabkan terjadinya perubahan iklim yang sering berubahubah. yang merugikan kesehatan, kususnya pada penderita asma.

BAB II KAJIAN TEORI DAN HIPOTESIS. VO2max dianggap sebagai indikator terbaik dari ketahanan aerobik.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Perbandingan Nilai Arus Puncak Ekspirasi Antara Perokok dan Bukan Perokok

BAB I PENDAHULUAN. pungkiri. Banyak penyakit telah terbukti menjadi akibat buruk dari merokok,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pernapasan merupakan sistem yang sangat penting dalam tubuh manusia. 17 Sistem

Yani Mulyani, M.Si, Apt STFB

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Farmakoterapi Sistem Pencernaan dan. Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt. Dr. Agung Endro Nugroho, MSi, Apt. PENGANTAR

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Saat ini kita telah hidup di zaman yang semakin berkembang, banyaknya inovasi yang telah bermunculan, hal ini

ANALISIS JURNAL PENGARUH LATIHAN NAFAS DIAFRAGMA TERHADAP FUNGSI PERNAFASAN PADA PASIEN

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

PENGARUH KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP DAYA TAHAN JANTUNG PARU

1 Universitas Kristen Maranatha

TUTORIAL 2 SISTEM TUBUH 2. Sistem Respirasi Manusia

KUNTARTI, SKp. PDF Created with deskpdf PDF Writer - Trial ::

BAB I PENDAHULUAN. progressif nonreversibel atau reversibel parsial. PPOK terdiri dari

PENATALAKSANAAN ASMA EKSASERBASI AKUT

BAB I PENDAHULUAN. Tes fungsi paru dilakukan untuk menilai kondisi paru seseorang. Tes fungsi

BAB 1 A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi komunikasi dan trasportasi dirasa memperpendek jarak dan

BAB II KAJIAN TEORITIS

SMP kelas 8 - BIOLOGI BAB 5. SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIALatihan Soal 5.2 TBC. Bronkitis. Asfiksi. Pneumonia

UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS KEDOKTERAN SILABUS

BAB I PENDAHULUAN. Batik merupakan kain tradisional dari Indonesia yang telah diakui oleh

DAFTAR ISI. Halaman. repository.unisba.ac.id. viii

ABSTRAK FAAL PARU PADA PEROKOK DENGAN PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK (PPOK) DAN PEROKOK PASIF PASANGANNYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang dan Permasalahan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Paru memiliki area permukaan alveolar kurang lebih seluas 40 m 2 untuk

BAB I PENDAHULUAN. berupa mengi, sesak napas, dada terasa berat, batuk-batuk terutama pada malam

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAAN

Transkripsi:

Tinjauan Kepustakaan V Selasa 7 Januari 2014 EFEK PENUAAN TERHADAP FISIOLOGI SISTEM RESPIRASI Penyusun: Rina Puspasari S., dr. Pembimbing: Marina Moeliono, dr., SpKFR(K) Penilai: Marietta Shanti P., dr., SpKFR

PENDAHULUAN Usia harapan hidup di Indonesia 2000-2005 67,8 tahun 2010-2015 71,3 tahun Penduduk usia lanjut di Indonesia 2009 20.547.541 jiwa. 2020 28,8 juta jiwa (11% dari total penduduk Indonesia) 2021 30,1 juta jiwa (urutan ke-4 di dunia)

Anatomi saluran napas

Proses Inspirasi dan Ekspirasi

Mikrostruktur paru Alveoli unit dasar struktur dan fungsional paru

Pertukaran Gas Ventilasi: pertukaran udara antara atmosfer dengan alveoli Respirasi: difusi udara antara alveoli dan pembuluh darah untuk mempertahankan konsentrasi O 2 dan CO 2 Hal yang menentukan kecepatan difusi: ketebalan membran kapiler area difusi perbedaan konsentrasi oksigen dan karbondioksida

Kapasitas dan volume paru normal

EFEK PENUAAN TERHADAP FISIOLOGI DAN IMUNOLOGI SISTEM RESPIRASI Compliance sistem pernapasan: C. rongga torak + C. paru Osteoporosis Kalsifikasi Kifosis Kekuatan diafragma (diukur dengan TIM) kapasitas vital VVM

Perubahan Anatomi proses degenerasi homogen pada serabut elastik di sekitar duktus alveolar, dimulai saat usia menginjak 50 tahun, hal ini akan berakibat pada pembesaran rongga udara. penurunan fungsi jaringan penutupan dini saluran napas kecil selama proses bernapas biasa berpotensi menimbulkan terperangkapnya udara dan hiperinflasi, emfisema senilis

Perubahan mikrostruktur

Racun Lingkungan Perubahan Imunologi Peningkatan CD4+/CD8+ Peningkatan netrofil Pelepasan superoksida Kerusakan matrik paru Dilatasi rongga udara dan terganggunya pertukaran gas Cairan dari bilas bronkoalveolar: prorporsi netrofil dan persentase makrofag Ig A dan Ig M CD4+/CD8+ Dihasilkan anion superoksida

Fungsi Paru Paru-paru mengalami fase pertumbuhan dan maturasi selama dua dekade pertama kehidupan dan mencapai fungsi maksimal saat berusia 20 tahun pada wanita dan usia 25 tahun pada pria. Fungsi paru akan menetap dan mengalami sedikit perubahan pada usia 20-35 tahun dan mulai setelah > 35 tahun. Penurunan tes fungsi paru tergantung dari puncak fungsi paru yang telah dicapai saat muda, Berdasarkan penelitian cohort Xu dkk (1995), pertambahan kapasitas paru diperkirakan 5mL/tahun.

Fungsi paru Kecepatan aliran udara dinamis Diukur menggunakan spirometri yaitu: kapasitas vital paksa (KVP), volume ekspirasi paksa dalam 1 detik (VEP 1 ) dan perbandingan VEP 1 /KVP. Volume paru statik Termasuk di dalamnya kapasitas total paru, kapasitas vital, volume residu dan kapasitas residu fungsional. Pertukaran gas antara alveolar dan membran kapiler

Sesak napas dan respon terhadap ventilasi Volume tidal tidak berubah seiring bertambahnya usia, sehingga untuk menjaga ventilasi menit adalah dengan meningkatkan jumlah napas. Respon ventilasi terhadap PO 2 atau PCO 2 terganggu pada orang usia lanjut. Peterson dkk (1981) meneliti pada orang usia lanjut yang sehat, hasilnya: terdapat respon terhadap hipoksia 50% dan respon terhadap hiperkarbia 40% Penurunan respon tersebut disebabkan karena penurunan output neural efferen pada otot-otot respirasi selama kondisi hipoksia dan hiperkarbia

Hiperesponsif bronkus dan perubahan reseptor paru terkait usia Usia sangat berpengaruh terhadap reaktivitas saluran napas dan respon terhadap terapi bronkodilator Connolly dkk (1995) menyatakan bahwa pada usia tua pemberian terapi agonis β-adrenerjik dosisnya lebih kecil serta waktu yang lebih lama untuk pemulihan Diperkirakan penyebabnya adalah disfungsi reseptor β- adrenerjik Densitas reseptor β tidak berubah seumur hidup namun afinitasnya yang berkurang

Kapasitas latihan Konsumsi oksigen maksimal (VO 2 maks) mencapai puncak pada usia 20-30 tahun, kemudian rata-rata 1% per tahun tergantung pada tingkat aktivitas fisik seseorang. McClaran dkk (1995) meneliti jangka panjang pengaruh penuaan terhadap fungsi paru saat istirahat dan saat latihan pada subjek usia lanjut yang sehat. Hasilnya menunjukkan 11% VO 2 maks dari sebuah kelompok selama kurun waktu 6 tahun. Semua peserta diberikan latihan kebugaran aerobik secara intensif dan hasil VO 2 maks mencapai 2x lebih tinggi dari perkiraan untuk usia yang sama

Tabel 3.1 Perubahan anatomi dan fisiologi sistem pernapasan karena penuaan Anatomi Ukuran rongga udara Compliance Dinding dada Paru Sistem pernapasan total Kekuatan otot Tekanan inspirasi maksimal (TIM) Tekanan transdiafragma (Tdi) Ventilasi volunter maksimum (VVM) Fungsi paru VEP 1 KVP Kapasitas paru total Kapasitas vital Kapasitas residu fungsional Volume residual Kapasitas difusi karbon monoksida Kemampuan latihan VO 2 maks Imunologi Cairan bronkial % netrofil Perbandingan sel CD4+/CD8+ Cairan antioksidan yang melapisi epitel Bertambah Bertambah atau tetap Tetap Bertambah Bertambah Bertambah Bertambah

PENUTUP Pada atlet usia lanjut yang berlatih secara teratur, sistem pernapasan masih bisa beradaptasi terhadap latihan intensitas tinggi. Individu yang sedentary nilai VO 2 maks berkurang sering dengan bertambahnya usia disertai kerja napas yang meningkat. Latihan yang disarankan pada individu sehat usia lanjut adalah latihan aerobik. Hasilnya menunjukkan perbaikan signifikan dari nilai puncak VO 2 pada subjek usia lanjut.