Undangan serta Hadirin yang berbahagia,

dokumen-dokumen yang mirip
Yth. Sdr. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas; Yth. Sdr. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan

SAMBUTAN/PENGARAHAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN MUSRENBANG RKPD PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN

NEGERI SAMBUTAN/PENGARAHAN MENTERI DALAM NEGERI PADA ACARA PEMBUKAAN MUSRENBANG RPJMD PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG TAHUN

SAMBUTAN/PENGARAHAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN MUSRENBANG REGIONAL KALIMANTAN TAHUN 2016 Jakarta, 11 Maret 2016

SAMBUTAN/PENGARAHAN MENTERI DALAM NEGERI PADA ACARA PEMBUKAAN MUSRENBANG RKPD PROVINSI DKI JAKARTA TAHUN

SAMBUTAN MENTERI DALAM NEGERI PADA ACARA RAPAT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN TAHUN 2017 Makassar, 28 Februari 2017 Yth. Menteri Perencanaan

Sambutan Bupati Buton Utara Pada Musrenbang Perubahan RPJMD Kabupaten Buton Utara Tahun

LAPORAN PENYELENGGARAAN MUSRENBANG RKPD PROV.KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2016 DALAM RANGKA PENYUSUNAN RKPD 2017 Samarinda, 4 April 2016

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta LAPORAN PELAKSANAAN MUSRENBANG RKPD DIY TAHUN 2017 DAN ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DIY

Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam Sejahtera Bagi Kita Semua.

BUPATI MUARA ENIM. Bismillahirohmanirrohim. Assalamu alaikum Wr. Wb. Selamat Sore dan Salam Sejahtera bagi kita Semua.

TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG

LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN FLORES TIMUR NOMOR : 10 TAHUN 2017 TANGGAL : 20 November 2017 BAB I PENDAHULUAN

Yth. Bapak Menteri Dalam Negeri,

WALIKOTA CIREBON PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIREBON

MENTERI DALAM NEGERI RI AMANAT MENTERI DALAM NEGERI PADA PERINGATAN HARI OTONOMI DAERAH KE XX TAHUN 2016

BUPATI MUARA ENIM. Bismillahirrohmanirrohim. Assalamu alaikum Wr, Wb, Selamat Pagi dan Salam Sejahtera bagi kita Semua.

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA BIMBINGAN TEKNIS TENTANG PENYUSUNAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA KABUPATEN SEMARANG

BUPATI SEMARANG TANGGAL 25 JUNI 2015 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG

Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera untuk kita semua, Shalom. Om Swastiastu.

BUPATI KAPUAS HULU, PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KAPUAS HULU NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

SAMBUTAN BUPATI KEBUMEN P A D A KICK OFF PROGRAM PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN (PPSP) KABUPATEN KEBUMEN TAHUN ANGGARAN 2015

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA AMANAT MENTERI DALAM NEGERI PADA PERINGATAN HARI OTONOMI DAERAH KE XX TAHUN 2016 TANGGAL 25 APRIL 2016

PERATURAN DAERAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN NOMOR 2 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta

BUPATI KULONPROGO. Sambutan Pada Acara PEMBUKAAN MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) KABUPATEN KULONPROGO TAHUN Wates, 15 Maret 2011

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Banyuwangi Tahun I-1

Yth. Sdr. Staf Ahli Bupati, Asisten Sekretaris Daerah, Para Pimpinan Perangkat Daerah, Para Kepala Instansi Vertikal, Para Kepala Bagian dan Hadirin

Bismillahirrahmanirrahim Assalamu alaikum Wr. Wb

PERATURAN DAERAH NO. 07 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN MUKOMUKO

Pokok-Pokok Pikiran DPRD Provinsi Jawa Tengah Untuk Pembangunan Jawa Tengah Tahun

RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH TENTANG

PENJABAT BUPATI SEMARANG SAMBUTAN PENJABAT BUPATI SEMARANG PADA APEL BERSAMA DALAM RANGKA 17-AN TANGGAL 17 DESEMBER 2015

Sambutan/Arahan Kepala Bappeda Kalimantan Tengah

LAPORAN KEPALA BPK RI PERWAKILAN PROVINSI DIY PADA ACARA PENANDATANGANAN NOTA KESEPAHAMAN ANTARA BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DENGAN

PEMERINTAH KABUPATEN LUWU UTARA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TENGAH

SAMBUTAN BUPATI MALINAU PADA ACARA PEMBUKAAN SOSIALISASI PERATURAN DAERAH NO

GUBERNUR GORONTALO PERATURAN GUBERNUR GORONTALO NOMOR 8 TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH KABUPATEN BANGKALAN TAHUN BAB I PENDAHULUAN

Bismillahirrahmanirrahim Assalamu alaikum Wr. Wb.

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA PEMBUKAAN MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) KABUPATEN SEMARANG TAHUN 2014

Bismillaakhirrokhmaanirokhiim, Assalamu alaikum warohmatullahi wabarakatuh. Salam sejahtera untuk kita semua.

B U P A T I B I M A PERATURAN DAERAH KABUPATEN BIMA NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

RENCANA STRATEGIS TAHUN

SAMBUTAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DALAM ACARA PERINGATAN HARI MENANAM POHON INDONESIA (HMPI) DAN BULAN MENANAM NASIONAL (BMN)

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA, MEKANISME DAN TAHAPAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

BUPATI SEMARANG TANGGAL 8 OKTOBER 2014 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG

LAMPIRAN PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR LAMPIRAN NOMOR : 40 TAHUN 2012 LAMPIRAN TANGGAL : 30 MEI 2012

ISI DAN URAIAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA TASIKMALAYA TAHUN BAB I PENDAHULUAN

BUPATI TRENGGALEK PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN TRENGGALEK NOMOR 4 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN FLORES TIMUR. No. 1, 2013 Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Flores Timur Nomor 0085

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DEMAK

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 5 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANJAR NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANJAR,

PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU NOMOR 3 TAHUN 2011 TENTANG

RPJMD KABUPATEN LINGGA

BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA SOSIALISASI VISA DAN IZIN TINGGAL BAGI WARGA NEGARA ASING

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG NOMOR 1 TAHUN 2016 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SEMARANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH PROVINSI BALI TAHUN

BUPATI WONOGIRI SAMBUTAN BUPATI WONOGIRI

SAMBUTAN PENJABAT GUBERNUR SULAWESI TENGAH PADA ACARA RAMAH TAMAH DALAM RANGKA HARI ULANG TAHUN KE-47 PROVINSI SULAWESI TENGAH RABU, 13 APRIL 2011

BAB I PENDAHULUAN. RPJMD Kabupaten Grobogan Tahun I 1

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

KETERANGAN GUBERNUR KALIMANTAN BARAT TERHADAP 2 (DUA) BUAH RANCANGAN PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT MASING-MASING TENTANG: 1.

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 63 TAHUN 2013 TENTANG

PENJABAT BUPATI SEMARANG SAMBUTAN PENJABAT BUPATI SEMARANG PADA APEL BERSAMA DALAM RANGKA 17AN

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

RPJMD Kabupaten Jeneponto Tahun ini merupakan penjabaran dari visi, misi, dan program Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto terpilih

BUPATI TEMANGGUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN TEMANGGUNG NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU UTARA NOMOR: 6 TAHUN 2011 TENTANG

SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

MUSRENBANG RKPD KOTA BALIKPAPAN Balikpapan, 15 Maret 2016

SAMBUTAN BUPATI SLEMAN PADA ACARA PELANTIKAN DPRD KABUPATEN SLEMAN PERIODE TANGGAL : 1 OKTOBER 2014

BAB I PENDAHULUAN. Hal. I - 1

LAPORAN KEPALA BAPPEDA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. pada

Assalamu alaikum Wr. Wb; Salam sejahtera untuk kita semua;

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR: 9 TAHUN 2008 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH PROVINSI JAWA BARAT TAHUN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CILACAP NOMOR 5 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN CILACAP TAHUN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARIMUN NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KABUPATEN KARIMUN TAHUN

GUBERNUR SULAWESI TENGAH

BAB I P E N D A H U L U A N

SAMBUTAN BUPATI KOTAWARINGIN TIMUR

LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO NOMOR : 07 TAHUN 2013 BAB I PENDAHULUAN

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT NOMOR : TAHUN 2009 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

Transkripsi:

NEGERI KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN PENGARAHAN MENTERI DALAM NEGERI PADA ACARA MUSRENBANG RPJMD TAHUN 2013-2018 PROVINSI JAWA TENGAH Semarang, 12 November 2013 Yth. Sdr. Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah; Yth. Sdr. Unsur Pimpinan Instansi Vertikal; Yth. Sdr. Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah; Yth. Sdr. Bupati/Walikota Se-Provinsi Jawa Tengah; Yth. Sdr. Kepala SKPD Provinsi Jawa Tengah; Yth. Sdr. Tokoh Masyarakat, Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan/Kepemudaan, Akademisi; Yth. Sdr. Wartawan dari Media cetak dan elektronik; dan Undangan serta Hadirin yang berbahagia, Assalamu alaikum Wr. Wb. Selamat Pagi dan Salam Sejahtera untuk kita semua

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat rahmat dan hidayah-nya, kita dapat menghadiri acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (Musrenbang RPJMD) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Dalam forum Musrenbang ini akan dilakukan penyampaian, pembahasan, dan penyepakatan Rancangan RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018. Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 13 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah. Hadirin peserta musrenbang yang berbahagia, Sesuai dengan amanat Pasal 150 ayat (3) huruf c Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 bahwa RPJMD memuat arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, dan program satuan kerja perangkat daerah, lintas satuan kerja perangkat daerah, dan program kewilayahan disertai dengan rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif, maka 2

kebijakan penyelenggara pemerintahan daerah selama 5 (lima) tahun yaitu Tahun 2013 s.d. Tahun 2018 yang akan disampaikan, dibahas, dan disepakati dalam Rancangan RPJMD Tahun 2013-2018 merupakan perwujudan janji politik Gubernur dan Wakil Gubernur pada saat kampanye sesuai dengan kebutuhan dan keinginan masyarakat Provinsi Jawa Tengah, dengan berpedoman pada RPJPD dan RTRW Provinsi Jawa Tengah dan mengacu RPJMN, serta memperhatikan RPJMD dan RTRW provinsi disekitarnya. Hal ini penting agar pemerintahan daerah selain dapat mencapai prioritas dan sasaran pembangunan daerah dalam upaya mewujudkan visi, misi dan program kepala daerah terpilih, juga dapat memberi kontribusi yang signifikan terhadap pencapaian prioritas dan sasaran pembangunan jangka menengah nasional yang ditetapkan dalam RPJMN, serta dapat menyelaraskan pemanfaatan struktur ruang dan pola ruang. Hadirin peserta musrenbang yang berbahagia, Keterlibatan masyarakat dalam penyelarasan visi dan misi serta program pembangunan daerah merupakan salah satu perwujudan dari pendekatan perencanaan 3

partisipatif dalam menentukan arah dan skala prioritas pembangunan daerah. Hal ini mengingat RPJMD yang akan ditetapkan dengan Peraturan Daerah, merupakan pedoman bagi seluruh pemangku kepentingan dalam melaksanakan pembangunan untuk menghantarkan masyarakat Jawa Tengah menuju masyarakat sejahtera, adil dan makmur sebagaimana yang dicita-citakan Undang-Undang Dasar Tahun 1945. Hadirin peserta musrenbang yang berbahagia, Selain daripada itu, forum Musrenbang RPJMD ini mempunyai makna penting dan strategis dalam upaya kita melanjutkan pembangunan Provinsi Jawa Tengah untuk mencapai visi pembangunan jangka menengah Jawa Tengah Tahun 2013-2018, yaitu Membangun Jawa Tengah Sejahtera dan Berdikari-Mboten Korupsi Mboten Ngapusi. Mencermati visi pembangunan jangka menengah yang akan diwujudkan untuk 5 (lima) tahun kedepan, sudah tentu harus sejalan dengan isu strategis pembangunan daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dan daya saing yang dirumuskan berdasarkan hasil analisis terhadap permasalahan dan 4

tantangan pembangunan Jawa Tengah yang telah dicapai atau belum tercapai selama 5 (lima) tahun sebelumnya. Selain daripada itu, untuk meningkatkan pelayanan publik dan daya saing, Provinsi Jawa Tengah supaya memperhatikan hal-hal sebagai berikut : pertama, mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, melalui peningkatan kualitas pelayanan dasar dengan menerapkan Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai amanat Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal, pemerintah provinsi wajib menerapkan 9 (sembilan) SPM dan kabupaten/kota wajib menerapkan 15 (lima belas) SPM. Melalui penerapan SPM, kualitas layanan pemerintahan daerah akan semakin meningkat dan target cakupan layanan dasar yang diintegrasikan dalam RPJMD akan dapat dicapai. Dengan demikian pada akhir tahun 2018 mendatang, diharapkan angka IPM Provinsi Jawa Tengah mengalami peningkatan, bahkan mencapai angka diatas rata-rata nasional. 5

Kedua, pembangunan dan pengembangan jaringan infrastruktur, terutama jalan dan jembatan sampai kepelosok desa-desa. Ketiga, proses pelayanan perijinan yang transparan, mudah, murah dan cepat. Untuk mewujudkan hal tersebut, diharapkan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah segera membentuk lembaga PTSP yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah. keempat, menciptakan dan terus mengupayakan terjaganya keamanan dan ketertiban yang kondusif. Hal ini penting, dalam upaya mendorong arus investasi yang sangat dibutuhkan dalam rangka pembangunan Provinsi Jawa Tengah. Saudara-saudara peserta Musrenbang RPJMD yang berbahagia, Rancangan RPJMD yang akan dibahas pada Musrenbang ini, rumusan substansi materi rancangan hendaknya telah disusun sesuai dengan tahapan dan tatacara penyusunan sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008, yang pedoman pelaksanaannya telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010. 6

Tahapan dimaksud yaitu mulai dari proses penyiapan rancangan awal bersifat teknokratik, menyeluruh, dan terukur menggunakan metoda analisis statistik dan kerangka logis dalam memprediksi pengaruh lingkungan strategis baik internal maupun eksternal. Selain itu, juga telah diselaraskan dengan RPJPD, berpedoman pada RTRW Nasional, RTRW Provinsi dan RTRW provinsi sekitarnnya yang dikemas melalui hasil KLHS. Hal ini bertujuan agar dalam pelaksanaan pembangunan daerah tidak menimbulkan kerusakan lingkungan, dapat menserasikan antara aktivitas manusia dengan kemampuan sumber daya alam yang menopangnya, secara berkelanjutan. Kepada pimpinan dan anggota DPRD dan seluruh pemangku kepentingan lainnya yang hadir dalam musrenbang RPJMD ini, diharapkan dapat memberi saran dan masukan yang konstruktif agar RPJMD Tahun 2013-2018 selaras dengan RPJMN dan RPJPD. Demikian beberapa hal yang dapat disampaikan, Semoga Allah SWT memberikan ridho atas segala upaya yang kita lakukan dalam membangun daerah. 7

Selamat mengikuti Musrenbang RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 untuk mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan. Sekian dan Terima kasih, Wabillahittaufik wal hidayah Wassalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh a.n. MENTERI DALAM NEGERI DIREKTUR JENDERAL BINA PEMBANGUNAN DAERAH DR. Drs. MUH. MARWAN, M.Si 8