Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0

dokumen-dokumen yang mirip
Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Memberi Efek Transisi

CARA SEDERHANA MEMBUAT FILM MENGGUNAKAN WINDOWS MOVIE MAKER

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Bab 1 Merekam dan Mengolah Video

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Produksi CD Multimedia Interaktif Menggunakan Macromedia Captivate

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

MEMBUAT EFEK TRANSISI VIDEO

BAB DUA PROGRAM MOVIE MAKER

Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0

IOTA COMPUTER COURSE

Mengedit Video Sendiri dengan Windows Movie Maker 2.1 hanya dalam Waktu 10 Menit

Teknik Dasar: Penyuntingan Video

MICROSOFT POWERPOINT. Pendahuluan

Spesifikasi: Ukuran: 14x21 cm Tebal: 165hlm Harga: Rp Terbit pertama: Agustus 2004 Sinopsis singkat:

MICROSOFT POWERPOINT

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Penyuntingan Digital I 2011

PERTEMUAN 1 PENGENALAN ADOBE PREMIERE PRO

MODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title

A. Pengantar B. Membuka program Power Point: Programs Catatan

MODUL PRAKTIKUM PENGOLAHAN VIDEO dan ANIMASI

PERTEMUAN 2 MEMBERIKAN TRANSISI

Media Power Point 2 Materi PowerPoint (2)

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

PERTEMUAN 5 AUDIO TREATMENT

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

Laboratorium CATV Universitas Telkom Jl.Telekomunikasi, Ters.Buah Batu, Bandung Gedung O-401

VIDEO EDITING 2. Rendy Andriyanto. S1 Informatika ST3 Telkom Purwokerto Rendy Andriyanto

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 7

PERTEMUAN IV MEMBUAT JUDUL (TITLE)

Spesifikasi: Ukuran: 19x23 cm Tebal: 162 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Januari 2005 Sinopsis singkat:

BAB V MICROSOFT POWERPOINT

Produksi Iklan Audio _ Visual

Microsoft Power Point 2007

MICROSOFT POWER POINT

Kata Pengantar... vii Daftar Isi... ix

imovie Tampilan imovie

Modul Praktikum Dasar Broadcasting

Materi : 1. Bing 2. Windows Live Movie Maker 3. Skydrive

3.1 Mengenal Audacity Portable

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 8

Microsoft Power Point 2003

Paket Aplikasi : Microsoft Office Power Point

Heryzal Heryandi

Membuat Video Menggunakan Microsoft Windows Movie Maker

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 6

MATERI PELATIHAN VIDEO EDITING. I Made Kirna. Jurdik Kimia UNDIKSHA 2015

Pengenalan Editing Video dengan Adobe Premiere. Sri Siswanti, S.Kom, M.Kom

LAMPIRAN A LEMBAR HASIL KARYA DESAIN

WORKSHOP DAN PELATIHAN POWER POINT: SUATU MEDIA PENUNJANG PRESENTASI PEMBELAJARAN DI SMU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM

1. Tentang Ms Power Point

IBM LOTUS SYMPHONY PRESENTATIOM

1. TUJUAN Setelah menyelesaikan modul ini, anda diharapkan untuk bisa mengenali teknikteknik lanjutan dalam mengedit sebuah video.

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 4

Latihan 1: Klip dan Pengolahannya

Mengelola File, Folder, dan Album

PANDUAN PRAKTIS MENGOLAH VIDEO MENGGUNAKAN PINACLE STUDIO 12 * Oleh: Khusnul Aflah SEPINTAS TENTANG PINACLE STUDIO 12

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VIII PEMBUATAN EFEK VISUAL DENGAN AFTER EFFECTS. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007

Modul ke: Aplikasi komputer. Microsoft Power Point 2010 bagian 2. 07Fakultas FASILKOM. Ariyani Wardhana., S.Kom., S.T., MM. Program Studi MKCU

Microsoft. Office 2007

Microsoft PowerPoint 2003

MODUL III. VIDEO (Part 4) Mahasiwa mengerti cara menciptakan animasi dan visual effect

Berikut adalah langkah-langkah membuat Slide Presentasi Menarik pada Powerpoint

BAB I PENDAHULUAN. Presentasi Dengan Power Point, Hal 1/19

MODUL I 1. MENGAKTIFKAN POWERPOINT. Untuk dapat memulai atau menjalankan program aplikasi PowerPoint dapat menggunakan perintah sebagai berikut :

GarageBand. Tampilan GarageBand

I. KEGIATAN BELAJAR 1

TUTORIAL POWERPOINT 2003 Interaktif Presentasi Menggunakan Powerpoint

MODUL IV EFEK VIDEO Memberi Efek Pada Clip Video PAL,

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1

WINDOWS MOVIE MAKER. Alfa Ziqri. Abstrak. Pendahuluan. ::: cyberappa.blogspot.com

Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan Camtasia Studio

BAGIAN IV MICROSOFT POWER POINT

Gambar 1. Membuka Power Point

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 5 Video Effects 150 menit/ 3 jam

Tujuan praktikum : mahasiswa dapat mengedit video hasil rekaman.

PETUNJUK PRAKTIKUM TEKNOLOGI PEMBELAJARAN SAINS

Capture Dan Edit Video Menggunakan Ulead Video Studio 9

PROGRAM STUDI D3 JURUSAN TEKNIK KOMPUTER POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG TK Computer 2 (Multimedia) Hand On Lab 2

Tujuan : v Menjelaskan proses pembuatan video dokumenter perjalanan sehingga dapat ditayangkan dan informatif.

Media Pembelajaran dan Pemanfaatan ICT

Modul Praktikum Ms. Office Power Point

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

MODUL BAHAN AJAR Semua Program Keahlian KATA PENGANTAR

Modul 10: Mengolah Video dengan Adobe Premiere Pro

Adobe Premiere Komplet

Power Point - 02 TEKNIK Ilmu Komputer

Mengenal PowerPoint 2007

Editing Video (Lanjutan)

II. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

PEMBUATAN VIDEO TUTORIAL DENGAN CAMTASIA 7/8.4

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LAB SHEET PRAKTIK MEDIA DIGITAL

MENAMBAHKAN TEKS Menambahkan Teks Default Slide

Sparkol Video Scribe Modul Pelatihan Sparkol RSC 2015

Transkripsi:

Langkah Praktis : Mengolah Video dengan Windows Movie Maker 2.0 Winastwan Gora S. redaksi@belajarsendiri.com BAB V. EDITING VIDEO Lisensi Dokumen : Hak Cipta 2006 BelajarSendiri.Com Seluruh dokumen ini dapat digunakan, dirubah dan disebarluaskan secara bebas untuk tujuan pendidikan dan non-komersil. Diperkenankan untuk melakukan penulisan ulang tanpa seijin BelajarSendiri.Com

Setelah proses produksi/shooting, kemudian dilakukan proses capture maka akan dihasilkan koleksi clip video. Selanjutnya untuk membangun cerita, maka clip tersebut harus diedit dan disusun dengan menambahkan visual effect, gambar, title serta soundtrack. File Latihan Dalam latihan editing ini Anda membutuhkan file video sebagai bahan latihan. Di dalam Windows Movie Maker telah disediakan koleksi clip video. Koleksi clip video ini terdapat dalam Collection Pane dalam kategori/folder Windows Movie Maker Sample File. Gambar 5.1 Koleksi clip video yang disediakan dalam Windows Movie Maker Menyusun Clip Dalam Timeline Setelah melakukan capture dan import maka langkah selanjutnya adalah menyusun materi tersebut ke dalam Timeline, berikut ini langkah-langkahnya : 1. Buka koleksi clip video yang disediakan oleh Windows Movie Maker di dalam Collections Pane dalam folder Windows Movie Maker Sample File. 2. Drag salah satu clip tersebut ke dalam Timeline, letakkan dalam Track Video.

Gambar 5.2 Drag dan drop clip video yang ada dalam Content Pane ke dalam Timeline 3. Maka clip tersebut tampilan isinya dapat dilihat dalam Monitor. Lakukan langkah serupa untuk memasukkan clip gambar dan audio ke dalam Timeline. Untuk clip gambar susun ke dalam Track Video sedangkan clip audio disusun di dalam Track Audio/Music. Expand Tampilan Track Video dalam Timeline Setelah clip video disusun dalam Timeline, dalam Track Video maka tampilan Timeline akan tampak seperti gambar di bawah ini. Gambar 5.3 Tampilan Timeline

Anda dapat melakukan expand pada Track Video untuk menampilkan Track Audio dan Track Transition. Untuk melihat audio yang dimiliki clip video serta tempat menyusun efek transisi. Caranya klik tombol Expand Video Track yang berada di depan teks Video. Gambar 5.4 Tombol Expand Gambar 5.5 Tampilan Timeline setelah Track Video di-expand Melakukan Zoom In dan Zoom Out Kadangkala saat clip disusun dalam Timeline terlihat kecil dan kurang jelas sehingga dalam melakukan edit menjadi kurang nyaman. Gambar 5.6 Clip dalam Timeline yang terlihat kecil Untuk memperjelas tampilan clip tersebut Anda dapat menggunakan fasilitas Zoom-In dan Zoom-Out yang disediakan Windows Movie Maker. Fasilitas Zoom-In berfungsi membesarkan tampilan sedang fasilitas Zoom-Out berfungsi mengecilkan tampilan. Fasilitas/tombol ini berada pada sisi atas Timeline. Gambar 5.7 Fasilitas Zoom-In dan Zoom-Out

Gambar 5.8 Clip video dalam Track Video yang telah di Zoom-In Menghapus Clip yang Disusun dalam Timeline Ketika Anda telah menyusun banyak clip dalam Timeline, baik clip video, audio maupun gambar dan pada suatu saat Anda ingin menghapus clip tersebut karena tidak jadi digunakan. Maka untuk menghapus clip dalam Timeline langkahnya : 1. Pilih salah satu clip yang ada dalam Timeline. Gambar 5.9 Salah satu clip video yang telah dipilih dalam Timeline 2. Lakukan klik kanan, kemudian pilih Delete pada clip terpilih tersebut. Atau klik tombol Delete yang ada dalam keyboard PC Anda. 3. Setelah terhapus maka Windows Movie Maker akan menata sendiri susunan clip yang telah Anda susun dalam Timeline. Gambar 5.10 Susunan clip yang ditata secara otomatis oleh Windows Movie Maker

Menampilkan Storyboard Untuk mempermudah dalam merubah susunan clip dalam Timeline, tersedia tampilan Storyboard yang memberikan gambaran secara garis besar susunan clip dalam Timeline, beserta informasi efek transisi dan efek video yang digunakan pada masing-masing clip. Untuk menampilkan tampilan Storyboard caranya klik tombol Show Storyboard yang berada pada sisi atas Timeline. Gambar 5.11 Tombol Show Storyboard Sehingga tampilan Timeline akan menjadi seperti pada gambar di bawah ini. Gambar 5.12 Tampilan Storyboard Untuk mengambalikan tampilan ke mode Timeline caranya klik tombol Show Timeline. Gambar 5.13 Tombol Show Timeline Preview Project Setelah menyusun clip dalam Timeline tentunya Anda juga berkeinginan untuk melihat hasil susunan clip tersebut. Untuk mempreview atau melakukan Playback pada Timeline caranya klik tombol Play Timeline yang berada di sisi atas Timeline. Tampilan playback tersebut dapat dilihat dalam Monitor. Gambar 5.14 Tombol Rewind Timeline dan Play Timeline yang ada dalam Timeline

Melakukan Triming dan Mengedit Durasi Clip Proses Triming bertujuan memilih adegan yang dipakai yang berada dalam sebuah clip video. Dalam triming dikenal istilah In Point dan Out Point. In Point adalah batas waktu awal adegan sedangkan Out Point adalah batas waktu akhir adegan. Gambar 5.15 Proses Triming Triming Cara Pertama Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan proses triming : 1. Susun sebuah clip video dalam Timeline. Gambar 5.16 Clip disusun dalam Timeline 2. Geser Playhead untuk menentukan posisi In Point. Gambar 5.17 Penggeseran posisi Playhead untuk menentukan In Point

3. Lalu pilih Clip > Set Start Trim Point dalam Menu Bar. Gambar 5.18 Tampilan clip setelah dilakukan Set Start Trim Point 4. Geser Playhead untuk menentukan posisi Out Point. Gambar 5.19 Penggeseran posisi Playhead untuk menentukan posisi Out Point 5. Kemudian pilih Clip > Set End Trim Point dalam Menu Bar. Gambar 5.20 Clip hasil triming 6. Maka dihasilkan clip yang hanya berisi adegan yang dipilih. 7. Untuk membatalkan proses triming dan mengembalikan clip dalam keadaan semula caranya geser Playhead ke posisi Out Point kemudian pilih Clip > Clear Trim Points.

Triming Cara Kedua Selain dengan cara diatas, proses dapat dilakukan dengan cara menggeser posisi Trim Handle (melakukan klik kiri dan drag) untuk menentukan In Point dan Out Point. Trim Handle akan tampil ketika Anda meletakkan kursor pada posisi awal atau akhir clip. Gambar 5.21 Pengaturan durasi menggunakan Trim Handle Memotong Clip Kadangkala Anda perlu memotong clip video untuk memisahkan adegan satu dengan yang lain berikut ini langkah-langkahnya : 1. Susun sebuah clip video dalam Timeline. Gambar 5.22 Susunan clip dalam Timeline

2. Geser Playhead ke posisi pemotongan. 3. Pilih Clip > Split dalam Menu Bar. Gambar 5.23 Playhead yang digeser ke posisi pemotongan 4. Maka clip akan terpotong menjadi dua bagian. Gambar 5.24 Clip yang telah terpotong Menambahkan Efek Transisi Efek transisi merupakan efek animasi yang ditambahkan ke dalam Timeline pada lokasi pertemuan dua klip yang berbeda. Windows Movie Maker menyediakan banyak pilihan efek transisi. Dalam area kerja Windows Movie Maker, berbagai pilihan efek transisi terdapat dalam pilihan Video Transition dalam Collections Pane.

Gambar 5.25 Koleksi Efek Transisi Preview Efek Transisi Coba klik salah satu efek transisi yang ada dalam Content Pane, kemudian klik tombol Play dalam Monitor, maka hasil dari efek transisi tersebut akan ditampilkan dalam Monitor. Gambar 5.26 Efek transisi yang terpilih

Gambar 5.27 Tampilan efek transisi dalam Monitor Memberi Efek Transisi Syarat membuat efek transisi adalah tersedianya ruang overlap antara dua klip, karena dalam ruang overlap tersebut efek transisi nantinya ditempatkan. Gambar 5.28 Prinsip dasar Transisi Berikut ini langkah-langkah memberi efek transisi cara pertama : 1. Klik folder Windows Movie Maker Sample File yang ada dalam Collections Pane.

Gambar 5.29 Windows Movie Maker Sample File 2. Drag salah satu clip yang ada dalam Content Pane, kemudian Drop ke dalam Timeline. Apabila tampilan clip kurang jelas gunakan tombol Zoom In untuk memperjelasnya. Gambar 5.30 Clip pertama yang disusun dalam Timeline 3. Lalu drag sebuah clip lain yang berbeda yang ada dalam Content Pane ke dalam Timeline, letakkan tepat disamping clip pertama. Gambar 5.31 Clip kedua yang disusun disamping clip pertama 4. Pilih Tools > Video Transitions atau klik folder Video Transitions yang ada dalam Collections Pane.

Gambar 5.32 Folder Video Transitions dalam Collections Pane 5. Pilih salah satu efek transisi yang ada dalam Content Pane. Gambar 5.33 Salah satu efek yang dipilih dalam Content Pane 6. Drag and drop efek transisi tersebut dalam Timeline, letakkan tepat ditengah tengah antara clip pertama dan kedua.

Gambar 5.34 Aplikasi efek transisi dalam Timeline 7. Untuk melihat hasil efek transisi gunakan tombol Playback dalam Monitor atau Timeline. Gambar 5.35 Tampilan efek transisi Circles dalam Monitor Berikut ini langkah-langkah memberi efek transisi cara kedua : 8. Klik folder Windows Movie Maker Sample File yang ada dalam Collections Pane. Gambar 5.36 Windows Movie Maker Sample File 9. Drag salah satu clip yang ada dalam Content Pane, kemudian Drop ke dalam Timeline. Apabila tampilan clip kurang jelas gunakan tombol Zoom In untuk memperjelasnya.

Gambar 5.37 Clip pertama yang disusun dalam Timeline 10. Lalu drag sebuah clip lain yang berbeda yang ada dalam Content Pane ke dalam Timeline, letakkan tepat disamping clip pertama. Gambar 5.38 Clip kedua yang disusun disamping clip pertama 11. Selanjutnya geser clip kedua ke arah kiri, agak masuk ke area clip pertama untuk membuat area overlap, sehingga tampilannya seperti pada gambar di bawah ini. Gambar 5.39 Membuat area overlap 12. Maka akan dihasilkan efek transisi Fade. Untuk melihat hasilnya gunakan tombol Playback dalam Monitor atau Timeline.

Gambar 5.40 Tampilan efek transisi Fade Mengganti Efek Transisi Efek transisi yang telah aplikasikan dalam Timeline dapat diganti dengan jenis efek transisi yang lain, caranya : 1. Buat konfigurasi clip dalam Timeline seperti pada gambar di bawah ini. Gambar 5.41 Susunan clip dalam Timeline 2. Pilih salah satu efek transisi yang ada dalam Content Pane. Gambar 5.42 Salah satu efek transisi yang dipilih dalam Content Pane

3. Drag and drop efek transisi yang telah dipilih ke dalam Timeline, letakkan tepat di dalam area transisi yang telah ada. Gambar 5.43 Penggantian efek transisi 4. Maka efek transisi yang lama akan digantikan dengan yang baru. Menghapus Efek Transisi Berikut ini langkah-langkah untuk menghapus efek transisi : 1. Pilih efek transisi yang akan dihapus yang ada dalam Timeline. Gambar 5.44 efek transisi yang telah terpilih 2. Klik kanan mouse kemudian pilih Delete, atau tekan tombol Delete pada keyboard. Gambar 5.45 Efek transisi yang telah terhapus

Mengatur Durasi Transisi Cara pengaturan durasi pada efek transisi sebenarnya sama dengan cara triming clip. Berikut ini langkah-langkahnya : 1. Buat susunan clip dalam Timeline seperti pada gambar di bawah ini. Kemudian pilih efek transisi yang akan diatur durasinya. Gambar 5.46 Efek transisi yang telah terpilih 2. Letakkan posisi pointer mouse tepat disisi kiri efek transisi, sehingga tampilan pointer berubah menjadi gambar panah kanan kiri berwarna merah (dinamakan Trim Handle). Gambar 5.47 Tampilan Trim Handle 3. Lalu lakukan klik kiri pada mouse dan drag ke arah kiri untuk memanjangkan durasi transisi, untuk memendekkan durasi transisi drag ke arah kanan.

Gambar 5.48 Efek transisi yang dipanjangkan durasinya Gambar 5.49 Efek transisi yang dipendekkan durasinya Galeri Efek Transisi Dibawah ini merupakan efek-efek transisi yang disediakan dalam Windows Movie Maker. Gambar 5.50 Efek transisi Bars Gambar 5.51 Efek transisi Bow Tie Horizontal

Gambar 5.52 Efek transisi Bow Tie Vertical Gambar 5.53 Efek transisi Checkerboard Across Gambar 5.54 Efek transisi Circle Gambar 5.55 Efek transisi Circles Gambar 5.56 Efek transisi Diagonal Box Out Gambar 5.57 Efek transisi Diagonal Cross Out

Gambar 5.58 Efek transisi Diagonal Down Right Gambar 5.59 Efek transisi Diamond Gambar 5.60 Efek transisi Dissolve Gambar 5.61 Efek transisi Eye Gambar 5.62 Efek transisi Fade Gambar 5.63 Efek transisi Fan In

Gambar 5.64 Efek transisi Fan Out Gambar 5.65 Efek transisi Fan Up Gambar 5.66 Efek transisi Filled V Down Gambar 5.67 Efek transisi Filled V Left Gambar 5.68 Efek transisi Filled V Right Gambar 5.69 Efek transisi Filled V Up

Gambar 5.70 Efek transisi Flip Gambar 5.71 Efek transisi Heart Gambar 5.72 Efek transisi Inset Down Left Gambar 5.73 Efek transisi Inset Down Right Gambar 5.74 Efek transisi Inset Up Left Gambar 5.75 Efek transisi Inset Up Right

Gambar 5.76 Efek transisi Iris Gambar 5.77 Efek transisi Keyhole Gambar 5.78 Efek transisi Page Curl Up Left Gambar 5.79 Efek transisi Page Curl Up Right Gambar 5.80 Efek transisi Pixelate Gambar 5.81 Efek transisi Rectangle

Gambar 5.82 Efek transisi Reveal Down Gambar 5.83 Efek transisi Reveal Right Gambar 5.84 Efek transisi Roll Gambar 5.85 Efek transisi Shatter In Gambar 5.86 Efek transisi Shatter Right Gambar 5.87 Efek transisi Shatter Up Left

Gambar 5.88 Efek transisi Shatter Up Right Gambar 5.89 Efek transisi Shrink In Gambar 5.90 Efek transisi Slide Gambar 5.91 Efek transisi Slide Up Center Gambar 5.92 Efek transisi Spin Gambar 5.93 Efek transisi Split Horizontal

Gambar 5.94 Efek transisi Split Vertical Gambar 5.95 Efek transisi Star 5 Points Gambar 5.96 Efek transisi Stars 5 Points Gambar 5.97 Efek transisi Sweep In Gambar 5.98 Efek transisi Sweep Out Gambar 5.99 Efek transisi Sweep Up

Gambar 5.100 Efek transisi Wheel 4 Spokes Gambar 5.101 Efek transisi Whirlwind Gambar 5.102 Efek transisi Wipe Narrow Down Gambar 5.103 Efek transisi Wipe Narrow Right Gambar 5.104 Efek transisi Wipe Normal Down Gambar 5.105 Efek transisi Wipe Normal Right

Gambar 5.106 Efek transisi Wipe Wide Down Gambar 5.107 Efek transisi Wipe Wide Right Gambar 5.108 Efek transisi Zig Zag Horizontal Gambar 5.109 Efek transisi Zig Zag Vertical Menambahkan Efek Video Windows Movie Maker menyediakan fasilitas visual efek, yaitu pengaplikasian efek visual pada clip (video dan image) menggunakan efek yang tersedia untuk menghasilkan sebuah kesan, misalnya efek Blur bertujuan untuk menampilkan kesan gambar kabur pada sebuah clip. Memberi Efek Video pada Clip Cara Pertama Berikut ini langkah-langkah untuk mengaplikasikan efek video pada sebuah clip dengan cara pertama : 1. Susun sebuah clip video yang berada dalam folder Windows Movie Maker Sample File ke dalam Timeline.

Gambar 5.110 Isi folder Windows Movie Maker Sample File Gambar 5.111 Susunan clip dalam Timeline 2. Klik Tools > Video Effects, maka Collection Pane dan Content Pane akan menampilkan Video Effects. Gambar 5.112 Folder Video Effects 3. Drag salah satu efek video yang ada misalnya Film Age, Older, kemudian letakkan (drop) ke dalam clip yang akan diberi efek di dalam Timeline.

Gambar 5.113 Clip yang telah diberi efek video 4. Maka dalam clip yang telah diberi efek video akan tampil lambang/icon bintang sebagai tanda bahwa efek video telah diaplikasikan pada clip ini. Gambar 5.114 Gambar clip original Gambar 5.115 Clip setelah diberi efek video Film Age, Older Memberi Efek Video pada Clip Cara Kedua Untuk memberikan efek video dengan cara yang kedua, langkahnya : 1. Susun sebuah clip video yang berada dalam folder Windows Movie Maker Sample File ke dalam Timeline.

Gambar 5.116 Susunan clip dalam Timeline 2. Lakukan klik kanan pada clip yang ada dalam Timeline, lalu pilih Video Effects. Gambar 5.117 Klik kanan pada clip yang ada dalam Timeline 3. Maka akan tampil kotak dialog Add or Remove Video Effects. Gambar 5.118 Kotak dialog Add or Remove Video Effects 4. Pilih efek Film Age, Oldest dalam kotak Available effects kemudian klik Add.

Gambar 5.119 Pemilihan efek video Film Age, Oldest 5. Lalu tekan OK. 6. Maka dalam clip yang telah diberi efek video akan tampil lambang/icon bintang sebagai tanda bahwa efek video telah diaplikasikan pada clip ini. Gambar 5.120 Clip yang telah diberi efek video 7. Inilah tampilan clip sebelum diberi efek dan sesudah diberi efek video. Gambar 5.121 Tampilan clip original

Gambar 5.122 Tampilan clip yang telah diberi efek Setiap clip video dan image dapat diberi efek video lebih dari satu macam untuk menghasilkan kombinasi efek visual, caranya drag sebuah efek video ke dalam clip yang telah diberi satu efek video sebelumnya, maka tampilan clip dalam Timeline akan tampak seperti pada gambar di bawah ini. Gambar 5.123 Clip yang diberi efek video lebih dari satu Akan muncul lambang/icon bintang ganda sebagai tanda diaplikasikannya efek video lebih dari satu pada clip ini. Mengganti dan Menghapus Efek Video Untuk mengganti dan menghapus efek video yang ada pada clip caranya : 1. Klik kanan pada clip yang ada dalam Timeline (clip tersebut telah diberi efek sebelumnya). 2. Pilih Video Effects. Maka akan tampil kotak dialog Add or Remove Video Effects.

Gambar 5.124 Kotak dialog Add or Remove Video Effetcs 3. Lalu pilih satu efek video yang ada dalam kotak Displayed effects, kemudian klik Remove untuk menghapusnya. Gambar 5.125 Menghapus sebuah efek video 4. Untuk mengganti efek yang telah dihapus tadi dan menambahkan kembali sebuah efek caranya pilih sebuah efek yang ada dalam kotak Available effects kemudian klik Add. 5. Apabila telah selesai tekan OK. Efek Kabur/Blur Efek Blur berguna untuk menampilkan kesan kabur dan Out of Focus. Gambar 5.126 Aplikasi efek Blur

Efek Brightness Decrease Efek Brightness Decrease berguna untuk menurunkan nilai Brightness dari clip sehingga tampilan clip kelihatan agak gelap. Gambar 5.127 Efek Brightness Decrease Efek Brightness Increase Berguna untuk menaikkan nilai Brightness dari clip sehingga tampilan clip kelihatan lebih terang. Gambar 5.128 Aplikasi efek Brightness Increase Efek Ease In Berguna untuk membuat efek animasi Zoom-In, dalam efek ini tampilan clip akan mengalami perbesaran secara perlahan. Gambar 5.129 Animasi efek Ease In

Efek Ease Out Berguna untuk membuat efek animasi Zoom-Out, dalam efek ini tampilan clip akan mengalami perkecilan secara perlahan. Gambar 5.130 Animasi efek Ease Out Efek Fade In From Black Berguna untuk membuat efek animasi Fade In, pada efek ini tampilan clip awalnya hanya berwarna hitam, lalu clip akan perlahan-lahan tampil dari warna hitam tersebut. Gambar 5.131 Animasi efek Fade In From Black Efek Fade In From White Berguna untuk membuat efek animasi Fade In, pada efek ini tampilan clip awalnya hanya berwarna putih, lalu clip akan perlahan-lahan tampil dari warna putih tersebut. Gambar 5.132 Animasi efek Fade In From White Efek Fade Out To Black Berguna untuk membuat efek animasi Fade Out, yaitu tampilan clip perlahan-lahan akan menghilang dan digantikan dengan warna hitam.

Gambar 5.133 Animasi efek Fade Out To Black Efek Fade Out To White Berguna untuk membuat efek animasi Fade Out, yaitu tampilan clip perlahan-lahan akan menghilang dan digantikan dengan warna putih. Gambar 5.134 Animasi efek fade Out To White Efek Film Tua dan Rusak Berguna untuk membuat clip berkesan seperti film tua dan rusak, terdapat 3 jenis efek film tua yaitu Film Age Old, Film Age Older, Film Age Oldest serta Film Grain. Gambar 5.135 Efek Film Age Old Gambar 5.136 Efek Film Age Older

Gambar 5.137 Efek Film Age Oldest Gambar 5.138 Efek Film Grain Efek Warna Merupakan efek yang berfungsi untuk memanipulasi warna pada clip, terdapat berbagai efek seperti Grayscale (membuat tampilan film hitam-putih), Hue (animasi warna hue), Posterize (kesan gambar poster), Sepia Tone, Smudge Stick, Threshold, dan Watercolor (kesan gambar cat air). Gambar 5.139 Efek Grayscale Gambar 5.140 Efek Hue

Gambar 5.141 Efek Sepia Tone Gambar 5.142 Posterize Gambar 5.143 Smudge Stick Gambar 5.144 Efek Threshold

Gambar 5.145 Efek Watercolor Efek Distort dan Transform Berguna untuk menghasilkan kesan rusak dan perubahan bentuk, terdiri dari efek Pixelate, Mirror Horizontal, Mirror Vertical, Rotate 90, Rotate 180, dan Rotate 270. Gambar 5.146 Efek Pixelate Gambar 5.147 Efek Mirror Horizontal

Gambar 5.148 Efek Mirror Vertical Gambar 5.149 Efek Rotate 90 Gambar 5.150 Efek Rotate 180 Gambar 5.151 Efek Rotate 270

Efek Speed Berfungsi untuk memanipulasi kecepatan clip, terdapat dua efek yaitu Slow Down (untuk memperlambat) dan Speed Up (untuk mempercepat). Apabila kedua efek ini diaplikasikan pada sebuah clip maka akan berpengaruh pada durasi clip. Apabila Anda mengaplikasikan efek Slow Down maka kecepatan clip akan diperlambat dan durasi clip dalam Timeline akan bertambah, sedangkan apabila Anda mengaplikasikan efek Speed Up maka kecepatan clip akan dipercepat dan durasi clip dalam Timeline akan berkurang. Gambar 5.152 Clip sebelum diberi efek speed Gambar 5.153 Durasi clip akan bertambah setelah diberi efek Slow Down Gambar 5.154 Durasi clip yang berkurang setelah diberi efek Speed Up

Memberi Title Sebagai tool editing kelas consumer, Windows Movie Maker juga dilengkapi fasilitas titling sebagai fasilitas standar. Fasilitas title dalam Windows Movie Maker menawarkan kemudahan dalam pemberian titling karena berformat Wizzard. Untuk menambahkan title caranya pilih Tools > Titles and Credits. Maka setelah itu akan tampil Title Wizzard. Gambar 5.155 Title Wizzard Lokasi Title Pada halaman pertama Title Wizzard, pada halaman Where do you want to add a title? terdapat pilihan dimana Anda akan meletakkan title yang akan dibuat. Terdapat 5 pilihan posisi : 1. Posisi title diletakkan pada awal movie. 2. Posisi title diletakkan sebelum clip terpilih. 3. Posisi title diletakkan diatas clip terpilih (overlay). 4. Posisi title diletakkan setelah clip terpilih. 5. Posisi title diletakkan pada akhir movie.

Pilih salah satu dari lima pilihan diatas, maka akan tampil halaman Title Wizzard berikutnya. Pada halaman ini Anda harus memasukkan teks buat title. Kemudian ketikkan teks dalam kotak Title, juga ketikkan sub title dalam kotak Sub Title. Gambar 5.156 Enter Text for Title Setelah diketikkan dalam kotak teks Title dan Sub Title, maka preview akan ditampilkan dalam Monitor. Gambar 5.157 Tampilan title dalam Monitor Animasi Title Pada halaman Enter Text for Title pada ketegori More options terdapat dua pilihan yaitu Change the title animation dan Change the text font and color. Untuk mengatur animasi pilih pilihan Change title animation.

Gambar 5.158 Change the title animations Maka akan tampil halaman Choose the Title Animations. Gambar 5.159 Choose the Title Animation Pada halaman ini Anda dapat memilih jenis animasi yang akan diterapkan pada title yang dibuat. Lalu pilih salah satu animasi yang ada dalam kotak. Preview animasi akan ditampilkan dalam Monitor. Gambar 5.160 Animasi title Fly In Top Left dalam Monitor Pada pilihan animasi title terdapat 3 (tiga) kategori animasi yaitu Titles One Line, Titles Two Line, dan Credits. Pada pilihan Titles One Line yang dianimasikan hanya teks Title sedangkan teks Sub Title tidak ditampilkan, tetapi apabila Anda memilih animasi title

yang berada dalam kategori Titles Two Line maka teks Title dan Sub Title akan ditampilkan dan dianimasikan. Gambar 5.161 Animasi title Fade In and Out pada kategori Titles Two Line Mengatur Jenis Font dan Color Pada halaman Choose the Title Animations, pada kategori More options terdapat pilihan Change the text font and color. Pilih opsi tersebut untuk mengatur jenis font dan warnanya. Gambar 5.162 Mengatur Font dan warnanya Setelah pilihan tersebut di klik maka akan tampil halaman Select Title Font and Color. Gambar 5.163 Select Title Font and Color

Dalam halaman ini Anda dapat mengatur jenis font, warna font, transparansi, ukuran font dan posisi font (alignment). Setelah semuanya selesai, klik pilihan Done, add title to movie untuk memasukkan title ke dalam Timeline. Gambar 5.164 Title yang dimasukkan ke dalam Timeline Di dalam Timeline title yang dibuat tadi akan dimasukkan dalam layer Title Overlay dikarenakan pada halaman awal title wizzard Anda memilih posisi diatas (overlay) pada clip terpilih. Tampilan title tersebut dalam Monitor akan tampak seperti pada gambar di bawah ini. Gambar 5.165 Tampilan title dalam Monitor Latihan Menambahkan Title Berikut ini latihan menambahkan title pada movie : 1. Susun sebuah clip dalam Timeline. Kemudian pilih clip tersebut dengan cara klik satu kali.

Gambar 5.166 Susunan clip dalam Timeline 2. Pilih Tools > Titles and Credits. Maka akan tampil Title Wizzard. Gambar 5.167 Pemilihan posisi title 3. Pada halaman Where do you want to add a title? Pilih opsi Add title at the beginning of the movie. 4. Maka akan tampil halaman Enter Text for Title. 5. Isi kotak teks dengan kalimat sesuai dengan keinginan Anda.

Gambar 5.168 Pengisian teks untuk title 6. Preview title akan ditampilkan dalam Monitor. Gambar 5.169 Preview title dalam Monitor 7. Pilih opsi Change the title animation untuk menentukan animasi title. Akan tampil halaman Choose the Title Animation.

Gambar 5.170 Memilih animasi untuk title 8. Pilih animasi Mirror yang terdapat dalam kategori Titles One Line. Maka tampilan preview dalam Monitor akan tampak seperti pada gambar berikut. Gambar 5.171 Tampilan animasi Mirror dalam Monitor 9. Untuk merubah jenis font dan warnanya pilih opsi Change the text font and color dalam kategori More options. Akan tampil halaman Select Title Font and Color.

Gambar 5.172 Mengatur jenis font dan warna font 10. Atur jenis font, warna font, transparansi, ukuran dan posisi font. Kemudian pilih Done, add title to movie apabila telah selesai melakukan pengaturan. Maka title secara otomatis akan diletakkan di awal movie dalam Timeline. Gambar 5.173 Title yang ditambahkan dalam Timeline Di bawah ini merupakan contoh susunan title dalam Timeline dengan menggunakan berbagai lokasi penempatan title. Gambar 5.174 Title berposisi di awal movie Gambar 5.175 Title berada sebelum clip terpilih

Gambar 5.176 Title berada diatas clip terpilih (overlay) Gambar 5.177 Title berada setelah clip terpilih Gambar 5.178 Title berada pada akhir movie Title dengan posisi diatas clip terpilih akan diletakkan dalam layer Title Overlay, sedangkan title dengan 4 posisi lainnya akan ditempatkan di layer Video. Latihan Menambahkan Credit Title Credit Title biasanya diletakkan di akhir movie, dapat berisi ucapan terima kasih atau daftar kru produksi maupun pemain film, untuk membuat Credit Title langkahlangkahnya : 1. Susun sebuah clip dalam Timeline.

Gambar 5.179 Susunan clip dalam Timeline 2. Pilih Tools > Titles and Credits. Akan tampil halaman pertama Title Wizzard yang menanyakan dimana Anda akan menambahkan title. Gambar 5.180 Halaman pertama Title Wizzard 3. Pilih opsi Add credits at the end of the movie. Tampil halaman Enter Text for Title. Gambar 5.181 Halaman Enter Text for Title

4. Masukkan teks dalam kotak yang disediakan. 5. Pilih opsi Change the title animation pada kategori More options. Maka akan tampil halaman Choose the Title Animation. Gambar 5.182 Halaman Choose the Title Animation 6. Pilih animasi yang tersedia dalam kotak, pada kategori Credits. 7. Pilih opsi Change the text font and color dalam kategori More options. Gambar 5.183 Pengaturan font

8. Lakukan pengaturan font sesuai dengan keinginan Anda. Setelah itu pilih opsi Done, add title to movie. 9. Maka Credit Title akan dimasukkan dalam Timeline, berada pada akhir movie. Gambar 5.184 Credit Title yang berada pada akhir movie Mengedit Title Untuk mengedit title yang telah ada, caranya klik dua kali pada title yang ada di dalam Timeline, maka akan tampil Title Wizzard, kemudian lakukan perubahan dan pengaturan dalam Title Wizzard tersebut. Mengatur Durasi Title Untuk mengatur durasi Title caranya sama dengan cara triming clip, yaitu : 1. Pilih title yang akan diatur durasinya, dengan cara klik satu kali pada title tersebut. Gambar 5.185 Title yang dipilih dalam Timeline 2. Letakkan pointer mouse di sisi kiri title terpilih hingga tampil lambang Trim Handle. Gambar 5.186 Tampilan Trim Handle di sisi kiri title terpilih 3. Klik dan drag ke sisi kanan untuk memendekkan durasi.

Gambar 5.187 Durasi title yang telah dipendekkan 4. Untuk memanjangkan durasi title, maka letakkan pointer mouse pada sisi kanan title terpilih hingga tampil lambang Trim Handle. Gambar 5.188 Tampilan Trim Handle di sisi kanan title terpilih 5. Klik dan drag ke kanan untuk memanjangkan durasi title terpilih. Gambar 5.189 Title yang telah dipanjangkan durasinya Menghapus Title Untuk menghapus title caranya : 1. Pilih title yang akan dihapus yang ada dalam Timeline, dengan cara klik satu kali pada title tersebut. 2. Klik kanan kemudian pilih Delete, atau klik tombol Delete yang ada pada keyboard komputer Anda. Bekerja dengan Audio Dalam proses pengolahan video selain data gambar, data audio sangat berperan dalam membangun sebuah cerita yang utuh. Pemberian informasi pada audience tidak hanya

lewat bahasa gambar dan teks saja, tetapi peranan suara/audio dapat pula digunakan didalamnya. Windows Movie Maker menyediakan berbagai fasilitas dalam pengolahan audio. Proses perekaman dan pemberian narasi dapat dilakukan dalam software ini. Berikut ini bahasan mengenai pemanfaatan fasilitas pengolahan audio yang ada dalam Windows Movie Maker. Merekam Narasi Untuk merekam narasi atau voice over menggunakan Windows Movie Maker, caranya : 1. Tancapkan jack microphone pada saluran (pada sound card) yang tersedia. 2. Pilih Tools > Narrate Timeline. Akan tampil wizzard Narrate Timeline. Gambar 5.190 Halaman Narrate Timeline 3. Pastikan dalam opsi Audio input source telah dipilih Microphone sebagai inputnya. Gambar 5.191 Pemilihan input device 4. Atur volume input dalam pilihan Input Level.

Gambar 5.192 Pengaturan volume input 5. Untuk memulai proses perekaman, klik Start Narration. Gambar 5.193 Tombol Start Narration 6. Maka secara otomatis susunan clip dalam Timeline (movie) akan di preview dalam Monitor untuk mempermudah pemberian narasi. 7. Setelah selesai, klik tombol Stop Narration. Maka Movie Maker akan menanyakan pada Anda tempat dimana Anda akan menyimpan file narasi. Gambar 5.194 Kotak dialog Save Windows Media File 8. Lalu tentukan lokasi penyimpanan file, kemudian isikan nama file. Setelah itu klik Save. File audio narasi akan disimpan dalam format Windows Media Audio (*.wma).

9. Setelah itu audio narasi akan disusun secara otomatis ke dalam Timeline, dan diletakkan dalam layer Audio/Music. Gambar 5.195 Clip audio narasi yang tersusun dalam Timeline Sebenarnya tidak hanya narasi dari Microphone saja yang bisa direkam menggunakan fasilitas ini. Anda dapat menggunakannya untuk merekam lagu non-digital/analog yang berasal dari tape recorder dan CD-Player. Caranya pada waktu pemilihan audio input source pilih sumber yang dikehendaki sesuai dengan saluran yang dipakai device kita dalam sound card. Gambar 5.196 Berbagai pilihan audio input source Mengatur Level Audio Pada Timeline Pengaturan audio level ditujukan untuk mengatur proporsi volume susunan clip dalam Timeline, yaitu antara volume audio yang berasal video dengan audio yang berada pada layer Audio/Music. Secara default volume keduanya di-set sama atau seimbang. Anda dapat mengatur volume Audio/Music yang dimainkan lebih besar dari volume audio dari video atau sebaliknya, caranya : 1. Pilih Tools > Audio Levels.

Gambar 5.197 Pengaturan Audio Level 2. Geser slider ke arah kiri untuk membesarkan volume audio dari video. Geser slider ke sebelah kanan untuk membesarkan audio yang berada dalam layer Audio/Music. 3. Kemudian tutup kotak dialog Audio Levels dengan cara mengklik tanda silang yang ada di sebelah kanan atas. Mengatur Level Audio Pada Masing-Masing Clip Tiap clip audio memiliki properti volume/audio level yang dapat diatur nilainya, caranya : 1. Pilih clip audio yang berada dalam Timeline (dapat berupa audio dari video atau clip yang berada dalam layer Audio/Music). 2. Klik kanan pada clip audio tersebut kemudian pilih Volume. Gambar 5.198 Menu yang tampil pada saat melakukan klik kanan pada clip audio 3. Kemudian akan tampil kotak dialog Audio Clip Volume.

Gambar 5.199 Kotak dialog Audio Clip Volume 4. Geser slider ke sebelah kanan untuk membesarkan volume, geser slider ke sebelah kiri untuk mengecilkan volume. Aktifkan pilihan Mute clip untuk meniadakan suara pada clip. Kemudian klik OK. Untuk mengembalikan ke dalam posisi level semula klik Reset. Memberi Efek Audio Audio yang berada dalam Timeline dapat diberi efek. Windows Movie Maker hanya menyediakan 3 (tiga) jenis efek untuk clip audio, yaitu Mute untuk meniadakan suara dari clip, Fade in untuk menghasilkan efek suara yang muncul perlahan-lahan (diaplikasikan pada awal clip), dan Fade Out untuk menghasilkan efek suara yang menghilang secara perlahan-lahan (diaplikasikan pada akhir clip). Untuk memberikan efek ini pada clip audio caranya : 1. Pilih clip audio yang berada dalam Timeline (dapat berupa audio dari video atau clip yang berada dalam layer Audio/Music). Gambar 5.200 Clip audio yang terpilih 2. Klik kanan pada clip tersebut, lalu pilih efek audio yang ada. Gambar 5.201 Efek audio yang disediakan Movie Maker