Pengenalan Dan Contoh Penggunaan Sederhana Fungsi Looping Pada Visual Basic

dokumen-dokumen yang mirip
For variabel = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah] <Proses dalam pengulangan> Next variable

Tujuan / Sasaran :Mahasiswa dapat mempraktekkan penggunaan repatition/ perulangan

PENGULANGAN, ARRAY. Di susun Oleh : H. Ary Setyadi. Di dukung oleh : Portal edukasi Indonesia Open Knowloedge and Education

MODUL IV PERULANGAN ( LOOPING )

Kondisi Dan Keputusan. Agus Priyanto, M.Kom

STRUKTUR KENDALI PERULANGAN

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Mengenal Struktur Kontrol.

MODUL VI Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan

VISUAL BASIC 6.0 SETYO BUDI, M.KOM.

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL V PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

Sesi/Perkuliahan ke: VII

Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan. Adi Rachmanto,S.Kom Prodi Akuntansi - UNIKOM

Andy Prasetyo Utomo, S.Kom Pemrograman Terstruktur (Visual Basic 6.0)

OPERASI FILE Operasi File Dalam Visual Basic Membuka File

UNIVERSITAS GUNADARMA

MODUL 2 SELECTION & LOOPING PADA FORM

Struktur Data II. Bekerja Dengan Form.

PERTEMUAN KE-6 STRUKTUR PERULANGAN (menggunakan Loop dan Timer)

Gambar 2.1. Komponen yang digunakan. Gunakan komponen-komponen seperti pada gambar 2.1 untuk membuat form pada gambar 2.2.

PEMROGRAMAN VISUAL BASIC.NET ( PERULANGAN / LOOPING )

Pengenalan Visual Basic

Bab 7 Komponen Dasar Visual Basic 29 BAB VII KOMPONEN DASAR VISUAL BASIC TUJUAN PRAKTIKUM

MENGELOLA FILE. - Untuk menampilkan file, perlu membuka direktori penyimpanannya.

Visual Basic 6.0 For Beginners

BAB-2 : TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR

KONDISI DAN KEPUTUSAN

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI

MODUL V REPETITIVE. Modul Praktikum Bahasa Pemrograman Visual (BPV)

Sesi/Perkuliahan ke: XII

Percabangan. 1. Statemen If...Then

Judul artikel blog : Select Case pada VB Penggunaan Pernyataan Bersyarat untuk menyeleksi suatu kondisi (Select Case) pada Visual Basic

Percabangan. Danu Wira Pangestu 1. Statemen If...Then. Lisensi Dokumen:

PRAKTIKUM ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN DALAM BAHASA VISUAL BASIC

Mengerti dan memahami pemrograman berbasis object Mengerti dan memahami pembuatan visualisasi untuk interface

BAB PERULANGAN (LOOPING)

PRAKTIKUM 3 LOOPING. Form1. Label1. Text1 Label4. Frame1 Label2. Command1. Label3. Text3. Text2. Frame1 Label5 Label6. Command2

MODUL I Pengenalan IDE Visual Basic 6.0

Modul Praktikum Ke-1

1.1 Mengenal Visual Basic (VB) 1.2 Mengenal Integrated Development Environment (IDE) VB 6

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Mengenal Struktur Kontrol.

Struktur kontrol terbagi dalam dua jenis yaitu : Struktur pengambilan keputusan Struktur pengulangan (Loooping)

MODUL 2 Variabel, Val, If tunggal dan If bersarang + case

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

Konstruksi Dasar Algoritma

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENGGUNAAN EVENT, PROPERTY DAN METHOD

E-Trick Visual Basic 6.0

Visual Basic 6.0 For Beginners

MODUL-MODUL PRAKTIKUM VB.

STRUKTUR KENDALI PERCABANGAN

Selection, Looping, Branching

FUNGSI PENCABANGAN DAN PERULANGAN

KUPAS TUNTAS PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0. Dilengkapi penjelasan Coding. Oleh: Didin Muhidin. Copyright 2016 by DiesAlfatih.

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Membuat User Interface (UI)

BAB VI KONTROL ALIR STRUKTUR PERCABANGAN (BRANCH)

VARIABEL, OPERATOR DAN EKSPRESI

Struktur Perulangan. Sesi. 3.1 Pernyataan while do. 3.2 Pernyataan repeat... until

ALGORITMA PEMROGRAMAN 2. Menggunakan VISUAL BASIC 6.0. Achmad Basuki

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL IV PENGENALAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN VISUAL BASIC

BAB III. Pengenalan Struktur Kontrol : Penyeleksian dan Perulangan

ALGORITMA PEMROGRAMAN 2. Menggunakan VISUAL BASIC 6.0. Achmad Basuki

LAB SHEET PRAKTIK PEMROGRAMAN KOMPUTER

Modul Praktikum Ke-2

PENGGUNAAN DATA DAN VARIABEL

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Apa itu Array?

BAB V Pengenalan Komponen-Komponen (object) pada VB

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Apa itu Operator?

BAB III Struktur Program

Bab 4 Perintah Perulangan

[Tutorial VB6] Bab 4 Penggunaan Data dan Variabel

VISUAL BASIC. Standar Kompetensi: Siswa mampu membuat program sederhana dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0

Dasar Pemrograman Visual Basic

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA & BAHASA PEMROGRAMAN I (BASIC) Dosen Pengasuh : Suroto, S.Kom, M.Ak

PENGULANGAN DAN PEMBACAAN DATA

Krisna D. Octovhiana. 1.1 Mengenal Data dan Variabel.

TUGAS MAKALAH VISUAL BASIC 6.0

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

Keterangan : Integer Long : tipe data untuk angka bulat Single, Double : tipe data untuk angka pecahan/desimal Currency : tipe data untuk angka mata

pernyataan pernyataan End If

BAB IV. adalah tahap implementasi dan penyempurnaan. Berikut ini akan dijelaskan. implementasi dari aplikasi permainan komputer game knight s tour

BAB 4 : USER INTERFACE

Pendidikan Teknik Informatika Universitas Negeri Malang

Program Sekuensial VB 6 dan VB 2008

Andy Prasetyo Utomo, S.Kom Pemrograman Terstruktur (Visual Basic 6.0)

Cepat Mahir Visual Basic 6.0. Cepat Mahir Visual Basic 6.0. Bab 10 Penggunaan Kontrol Array. Krisna D. Octovhiana


2.4. Struktur Branching

Budi Permana, S.Kom Pendahuluan. Lisensi Dokumen:

PEMROGRAMAN VISUAL BASIC

Pemrograman Visual. Oleh: Danu Wira Pangestu, S.Kom. bangdanu.wordpress.com

VISUAL BASIC 6.0 PEMROGRAMAN KOMPUTER. Visual Basic

DASAR. Sigit Purnomo. Abstrak. Pendahuluan. Pembahasan. pemrograman. tidak. pengguna untuk VBA. yang. Application. dasar. Copyright

M. Choirul Amri. 2.1 Membuat Project Baru.

Algoritma Pemrograman 2 B

Pengenalan Visual Basic

MODUL PRAKTIKUM 1 DASAR VISUAL BASIC 6.0

MODUL PRAKTIKUM PERCABANGAN DAN PENGULANGAN

PEMROGRAMAN DASAR. Visual Basic 6

Transkripsi:

Pengenalan Dan Contoh Penggunaan Sederhana Fungsi Looping Pada Visual Basic Muhamad Burhanudin Muhamadburhanudin981@gmail.com Abstrak Looping atau perulangan merupakan salah satu hal terpenting yang harus dikuasai atau diketahui untuk dapat mengelola data dengan visual basic. Perulangan didalam Pemrograman komputer dikenal dengan istilah Loop sedangkan Looping adalah prosesnya. Struktur loop memperbolehkan anda melaksanakan sekelompok baris lebih dari satu serta struktur loop diperlukan untuk mengerjakan suatu proses operasi secara tahap demi tahap dengan nilai variabel yang menaik atau menurun. Fungsi Perulangan (looping) di gunakan untuk melakukan pengulangan terhadap kondisi Array. Kata Kunci: Looping, Visual Basic, struktur loop Pendahuluan Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita melakukan suatu kegiatan yang dilakukan berulang-ulang. Misalnya, disaat kita melakukan pemilihan siaran (channel) televisi. Kita akan terus melakukan pencarian sampai ditemukan siaran yang diinginkan, bahkan rutinitas keseharian kita pun merupakan sesuatu yang dilakukan berulang-ulang. Kegiatan kita yang dilakukan secara berulang-ulang pada saatnya tentu akan selesai/berhenti juga. Misalnya dari contoh pemilihan siaran televisi diatas, pemilihan akan berhenti apabila ditemukan siaran yang diinginkan. Artinya suatu perulangan harus ada penentuan kondisi agar perulangan tersebut berhenti. Demikian juga didalam

program komputer, suatu perulangan digunakan untuk mengotomatisasi atau mengefektifkan satu atau beberapa pernyataan (statement). Kali ini saya akan menjelaskan mengenai fungsi looping pada Visual Basic. Looping pada visual basic akan membantu anda mengatasi masalah tersebut. Pembahasan Looping atau perulangan merupakan salah satu hal terpenting yang harus dikuasai / diketahui untuk dapat mengelola data dengan vb 6. Looping dapat bermanfaat untuk proses pencarian data, penyalinan/pemindahan data dari satu tabel ke tabel yang lain, bahkan untuk membandingkan data antar tabel. Pengulangan pada visual basic dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu: for next while wend do loop until pengulangan bertingkat. 1. For...Next Do Loop until bekerja dengan baik, ketika anda tidak tahu berapa bayak kali untuk butuhkan untuk menjalankan statement. Ketika anda mengetahui harus menjalankan statement sejumlah kali, bagaimanapun For Next adalah pilihan yang lebih baik. Tidak seperti Do Loop, For Next menggunakan suatu variabel yang disebut counter yang mana akan bertambah atau berkurang pada setiap perulangan. Syntaxnya adalah : For counter = start To end [Step increment] statements Next [counter]

Argumen counter, start, end, dan increment semuanya adalah numerik.yang dilakukan Visual Basic ketika melakukan For Next adalah: a) Menset nilai counter sama dengan start. b) Mencoba apakah counter lebih besar dari end. Jika ya, Visual Basic meninggalkan looping tersebut. c) Menjalankan statements tersebut. d) Menaikkan counter dengan 1 atau dengan nilai step yang ditentukan e) Mengulangi langkah 2 sampai 4 Code berikut akan mencetak semua item yang terdapat pada suatu daftar list. Private Sub Form_Click () Dim I As Integer For i = 0 To List1.ListCount-1 Print List1.List(I) Next End Sub Pengulangan proses menggunakan For Next adalah bentuk pengulangan terkendali dengan variabel kendali yang terus berjalan maju atau mundur. Format penulisan pengulangan ini adalah sebagai berikut: For variabel = nilai_awal To nilai_akhir [Step langkah] <Proses dalam pengulangan> Next variable Contoh 1: Untuk menentukan barisan bilangan 1, 2, 3,., 10 maka bilangan mempunyai nilai awal = 1, nilai akhir=10 dan step antar bilangan = 1, sehingga bisa ditulis dengan

For bilangan=1 To 10 Step 1 <Proses untuk barisan bilangan> Next bilangan Karena step=1, maka secara default tidak perlu dituliskan sehingga perintahnya bias ditulis dengan: For bilangan=1 To 10 <Proses untuk barisan bilangan> Next bilangan Contoh Aplikasi no 1: Untuk menampilkan barisan bilangan 1 sampai dengan N, dengan N dimasukkan. Hasil barisan ditampilkan pada Label. (1) Buat project baru. Pada form, isi property [Name] dengan formlatihan51 (2) Tambahkan komponen-komponen: 1 label, 1 textbox, 1 buah listbox dan 1 command button (3) Untuk label1, isi property [Caption] dengan N=. Untuk textbox1, kosongkan property [Text]. Untuk command1, isi property [Caption] dengan Barisan. Atur posisi masing-masing komponen seperti gambar 5.1. berikut:

(4) Click pada command1, tambahkan program untuk membuat barisan bilangan dari 1 sampai dengan N sebagai berikut: Private Sub Command1_Click() N = Val(Text1) List1.Clear For i = 1 To N List1.AddItem i Next i End Sub Fungsi Val digunakan untuk mengubah tipe data text menjadi tipe data numerik, sedangkan fungsi Str digunakan untuk mengubah tipe data numerik menjadi tipe data text. Property clear pada List1 digunakan untuk membersihkan isi list1, dan property AddItem pada List1 digunakan untuk menambahkan isi list1. Dengan demikin sebelumnya dibersihkan, kemudian ditambah isinya dengan barisan bilangan yang dibuat. (5) Simpan project dengan nama projectlatihan51. jalankan dan coba isi N yang berbeda-beda, perhatikan hasilnya. Contoh 2: Menampilkan barisan bilangan 20, 19, 18,..., 3, 2, 1 dapat dilakukan dengan: For bilangan=20 To 1 Step -1 List1.AddItem bilangan Next bilangan Contoh 3: Menampilkan barisan bilangan 1, 4, 7, 10, 13, 16, 19, 22,... 3N+1 dapat dilakukan dengan:

For bilangan=0 To N Step -1 List1.AddItem 3*bilangan+1 Next bilangan Contoh 4: Berikut adalah Contoh sederhana Fungsi Perulangan (looping) dengan menggunakan FOR-NEXT Teorinya kayak Gini : FOR [pencacah] = [Awal] TO [Akhir] STEP [Langkah] [Blok Perintah] NEXT Keterangan : 1. [pencacah] adalah variabel (tipe: integer) yang digunakan untuk menyimpan angka pengulangan. 2. [awal] adalah nilai awal dari [pencacah]. 3. [akhir] adalah nilai akhir dari [pencacah] [langkah] adalah perubahan nilai [pencacah] setiap pengulangan. Sifatnya optional (boleh ditulis ataupun tidak). Bila tidak ditulis maka nilai [langkah] adalah 1. Oke, sekarang langsung buka Aplikasi Visual studio 2008, dan buatlah Form Seperti berikut : 1. File ->New Project-> Windows Form Aplication->langsung tampil Form1vb. 2. dan langsung buatlah Form Seperti berikut :

Buatlah..pd toolbox pilih dan drag ke Form yang tersedia : 1. ListBox ( silahkan atur pada jendela properties font dan besarnya huruf sesukanya ) 2. GrupBox ( pada properties, text: ganti dengan Perkalian ) 3. Radiobutton ( pada properties,text:ganti dengan Single 4. Radiobutton 2 ( pada properties,text:ganti dengan Multiple 5. Texbox1 6. Label1 ( pd properties,text ganti s/d ) 7. Textbox2 lagi 8. Groupbox ( pada properties, text: ganti dengan Pengali ) 9. TextBox3 10. Button (pada properties, text: ganti dengan PROSES ) Sekarang masukan Script Berikut dengan menekan Tombol Button PROSES Copykan kode berikut antara: privat sub dan End Sub 1 If RadioButton2.Checked = True Then

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 Dim A, B, C As Integer ListBox1.Items.Clear() For A = TextBox1.Text To TextBox2.Text Step 1 For B = 1 To TextBox3.Text Step 1 C = A * B If A = 1 Then ListBox1.Items.Add(A & "x" & B & "=" & C) ElseIf A = 2 Then ListBox1.Items.Add(A & "x" & B & "=" & C) Else ListBox1.Items.Add(A & "x" & B & "=" & C) End If Next ListBox1.Items.Add("--------------") Next ElseIf RadioButton1.Checked = True Then Dim A, B, C As Integer ListBox1.Items.Clear() For A = 1 To TextBox3.Text Step 1 For B = 1 To TextBox3.Text Step 1 C = A * B If A = 1 Then ListBox1.Items.Add(A & "x" & B & "=" & C) ElseIf A = 2 Then ListBox1.Items.Add(A & "x" & B & "=" & C) Else ListBox1.Items.Add(A & "x" & B & "=" & C) End If

30 31 32 33 Next ListBox1.Items.Add("--------------") Next End If Nah silahkan tekan tombol F5 ( untuk melakukan Proses Debug ), jika : Tombol single kita pilih TextBox3 atau Pengali = 3 Tekan Tombol PROSES Maka akan Muncul tampilan berikut : Jika pilih Tombol Multiple ( textbox1=2) s/d (textboxt2=4) dan Pengali ( textbox3=3) Maka inilah tampilanya :

2. While... Wend While Wend digunakan untuk mengeksekusi suatu blok statement dengan jumlah perulangan yang tak terhingga. Berikut ini adalah statement While Wend, yang dijalankan selama kondisi benar : While condition statements Wend Ketika menjalankan While ini, pertama kali akan di coba kondisinya, jika kondisi False (zero), akan diloncati semua statement yang mengikuti kondisi tersebut. Program akan menjalankan statement jika kondisi benar dan kembali ke While berikutnya. Function Faktorial (x) Dim Hasil As Double Dim Count As Long Hasil = 1 count = 2

While Count <= x Hasil = Hasil * count count = count + 1 Wend Faktorial = count End Function Pengulangan dengan While... Wend adalah bentuk pengulangan terkendali dengan proses akan diulang selama kondisi yang diberikan masih dipenuhi. Format penulisan pengulangan ini adalah: While <Kondisi> <Proses selama kondisi dipenuhi> Wend Variabel kontrol pada jenis looping tidak otomatis bertambah/berkurang seperti pada looping dengan For...Next, sehingga penambahan atau pengurangan nilai dilakukan dengan menggunakan akumulator yang dituliskan dengan var = var + step Meskipun hal ini bukan suatu keharusan. Karena tidak setiap looping membutuhkan akumulator, variabel yang terus-menerus bertambah atau berkurang. Contoh 1: Menampilkan bilangan bulat ganjil dari satu sampai dengan 11, ini merupakan looping dengan akumulator yang dapat dituliskan sebagai berikut: bilangan=1 While bilangan<=11 List1.AddItem bilangan bilangan = bilangan + 2 Wend

Contoh 2: Mencari nilai fungsi f(x) = - x 2 + 3x 2 dari x=-1 sampai dengan f(x) mendekati nol, atau dalam arti f(x) <0.001, dengan step 0.01, dapat dituliskan dengan: x = -1 fx = -x ^ 2 + 3 * x 2 while abs(fx)>0.001 x=x+0.01 fx = -x ^ 2 + 3 * x 2 wend label1.caption = fx 3. Pengulangan Dengan Do Loop Until Pengulangan dengan Do Loop Until adalah bentuk pengulangan terkendali dengan proses akan diulang sampai kondisi yang diberikan dipenuhi. Format penulisan pengulangan ini adalah: Do <Proses selama kondisi belum dipenuhi> Loop Until <Kondisi> Contoh 1: Menampilkan bilangan bulat ganjil dari satu sampai dengan 11, ini merupakan looping dengan akumulator yang dapat dituliskan sebagai berikut: bilangan=1 do List1.AddItem bilangan bilangan = bilangan + 2 Loop until bilangan>11 Contoh 2:

Mencari nilai fungsi f(x) = - x 2 + 3x 2 dari x=-1 sampai dengan f(x) mendekati nol, atau dalam arti f(x) <0.001, dengan step 0.01, dapat dituliskan dengan: x = -1 do x=x+0.01 fx = -x ^ 2 + 3 * x 2 loop until abs(fx) <= 0.001 label1.caption = fx 4. Pengulangan Bertingkat Pada contoh-contoh di atas, hanya dilakukan satu pengulangan. Padahal dalam banyak aplikasi pemrograman menggunakan pengulangan yang lebih dari satu misalkan pada pengolahan matrik, diperlukan pengulangan untuk baris dan pengulangan untuk kolom pada setiap baris. Pengulangan yang adalah di dalam pengulangan inilah yang dinamakan pengulangan bertingkat. Pengulangan bertingkat secara umum dapat dituliskan dengan bentuk penulisan sebagai berikut: Pengulangan 1... Proses di dalam pengulangan 1 Pengulangan 2... Proses dalam pengulangan 2... Akhir pengulangan 2... Akhir pengulangan 1

Contoh 1. Menampilkan n baris dari barisan bilangan 1 2 3 4 5 sebagai berikut: 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5... Dapat ditulis dengan: For baris = 1 To N Kal= For i = 1 To 5 Kal = kal & str(i) Next i List1.AddItem kal Next baris Contoh 2. Menampilkan 5 baris dari kombinasi barisan bilangan 1 2 3 4 5 sebagai berikut: 1 1 2 1 2 3 1 2 3 4 1 2 3 4 5

Perhatikan bahwa pada baris ke 1 hasilnya adalah dari 1 sampai dengan 1, pada baris ke 2 hasilnya adalah dari 1 sampai dengan 2, pada baris ke 3 hasilnya adalah dari 1 sampai dengan 3. Sehingga dapat dikatakan untuk baris ke i hasilnya adalah dari 1 sampai dengan i. Dan dapat dituliskan sebagai berikut: For i = 1 To 5 kal = For j=1 To i kal = kal & str(j) Next j List1.AddItem kal Next i Contoh 3. Menampilkan n baris dari barisan bilangan 1 2 3 4 5 sebagai berikut: 1 2 3 4 5 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 5 4 3 2 1... Perhatikan bahwa pada baris ganjil hasilnya 1 2 3 4 5 dan pada baris yang genap hasilnya adalah 5 4 3 2 1, maka perlu untuk mengetahui apakah baris itu baris genap/ganjil untuk menentukan nilai awal, nilai akhir dan step. Dapat ditulis dengan: For baris = 1 To N If baris mod 2 =0 Then Awal = 1 : Akhir = 5 Langkah = 1 Else Awal = 5 : Akhir = 1 Langkah = -1

End If Kal= For i = awal To akhir Step langkah Kal = kal & str(i) Next i List1.AddItem kal Next baris Contoh Aplikasi 4: Membuat program untuk untuk menghitung N bilangan prima, definisi bilangan prima adalah bilangan yang hanya habis dibagi oleh 1 dan bilangan itu sendiri atau bisa dikatakan bahwa bilangan prima adalah bilangan yang tidak tidak habis dibagi oleh bilangan 2 sampai sebelum bilangan itu sendiri. (1) Buat project baru dengan StandardEXE (2) Pada form1, isi property [Name] dengan formlatihan53. (3) Tambahkan komponen-komponen: 1 buah label, 1 textbox, 1 listbox dan 1 command button. (4) Isi porperty masing-masing komponen seperti tabel di bawah ini dan atur posisinya seperti gambar 5.3 berikut Komponen Property Nilai Label1 Caption N = Text1 Text (kosong) Command1 Caption Bil Prima

(5) Click pada command1, tambahkan prorgam untuk membangkitkan N bilangan prima pertama. Private Sub Command1_Click() n = Val(Text1) List1.Clear k = 0 bil = 2 While k < n prima = True For pembagi = 2 To bil - 1 If bil Mod pembagi = 0 Then prima = False Next pembagi If prima Then List1.AddItem bil k = k + 1 End If bil = bil + 1 Wend End Sub (6) Simpan project dalam projectlatihan53.

Penutup Demikian penjelasan singkat mengenai fungsi looping pada visual basic beserta dengan contoh sederhana semoga bermanfaat bagi anda!! Referensi http://ahasanbisri.wordpress.com/2013/01/25/contoh-sederhana-penggunaan-fungsilooping-pd-vb-net-visual-studio-2008/ http://tforce2009.files.wordpress.com/2009/10/visual-basic.pdf http://arifjt.staf.ump.ac.id/bahan_kuliah/vb6/bab_5.pdf Biografi Nama : Muhamad Burhanudin Alamat : Jl.Ahmad Yani Kp.Ciawi-Pisangan Jaya kab.tangerang Hobby : Bermain Game Online