9 Si Nanang Sudah Pintar Langkah Awal 1. Pakaian apa yang Anda pakai kalau a) bersantai di rumah, b) untuk menghangatkan badan, c) untuk menghadiri upacara adat/keagamaan. What kind of clothes do you wear a) casually at home, b) to protect against the cold, and c) to attend a religious or customary ceremony? 2. Apakah ada satu jenis pakaian yang dapat digunakan untuk semua fungsi yang disebut di atas? Can you imagine one piece of textile that fulfils all three aforementioned functions? Kosa Kata Pak Bei 9 1 beli, di-kan to be bought s.t. by s.o. sama J by; = S.I. oleh sarung a piece of cloth sewn in a tube shape used as clothing; a cover; case; sheath nih J a particle pointing to s.t. nearby; Look! S.I. = ini wah exclamation of surprise or admiration betul, ke-an by chance, coincidentally ikut join tarawih evening prayers during fasting month (Ramadan) 2 kok J how come?! why? muncul appear; show up biar J in order to. = S.I. supaya pintar, ke-an smartness, cleverness 3 tebak to guess barang thing potong to cut justru on the contrary; but rather; instead jadi, men- to become tinggi tall, high hayo J exclamation to spur s.o. on. Come on; = S.I. ayo entah don t know; who knows; not sure 4 percaya to believe 5 waduh J oh my! = S.I. aduh celana pair of trousers gini, se- J this much 6 nih J this = S.I. ini. Here: Look! kan J isn t it?, right? = S.I. bukan 1
Kegiatan 1 Mengurutkan Urutkan gambar berikut sehingga menjadi cerita yang utuh. Order the pictures of the cartoon so that they make sense. 2
Kegiatan 2 Menyimak Baca kartun Pak Bei 9 dengan menggunakan daftar kata yang tersedia. Read Pak Bei 9 carefully using the above wordlist. 3
Word Study Justru Translate the words and phrases in bold According to Sneddon s Reference Grammar (p. 236), Justru emphasises that a particular component of the clause is the case rather than any other possibility, this being contrary to what the listener might expect. In this meaning justru is very similar to malah and malahan (instead, on the contrary): Anjingnya tidak diberi makan. Malahan dilempari. The dog wasn t given food. On the contrary, it was pelted. Harganya tidak naik dan malah menurun. The prices did not increase; instead, they declined. Occasionally, justru and malah can be combined: Pernyataan yang dibuat anggota kabinet baru justru malah membingungkan partainya sendiri. Instead, the statement released by the new cabinet member puzzled their own party. Justru, translatable precisely, usually precedes the focused component, always doing so if it occurs last in the clause: Yang menikmati penghapusan pajak ini justru industriawan; petani malah menderita. Those who benefit from the tax abolishment are precisely the manufacturers; the farmers, on the contrary, suffer. Buanyak In Javanese influenced colloquial speech the sound [u] can be inserted after the first consonant of a limited number of adjectives. It emphasizes the quality of the adjective and is mainly used in conjunction with sekali. Example: 1. Banyak buanyak: very much Hore, kita dapat buanyak tanah, bu! 2. Panas puanas: really hot Wah, udara di Jakarta puanas sekali. 3. Panjang puanjang: very long Wah puanjang sekali pidatonya, aku jadi bosan. Latihan 1 Pemahaman Jawablah pertanyaan berikut: 1. Bu Bei minta diantar Pak Bei pergi ke supermarket, benar atau salah? B / S 2. Pak Bei setuju ikut dengan Bu Bei tapi ada syaratnya. Apa syaratnya? 4
... 3. Pak Bei memakai jaket baru supaya bisa dilihat orang, benar atau salah?... 4. Apa saja yang harus dititipkan di supermarket?... 5. Prasangka buruk apa yang mungkin ada di pikiran petugas supermarket?... 6. Mengapa petugas menyuruh Pak Bei menitipkan jaketnya?... 7. Mengapa Pak Bei tidak mau melepaskan jaketnya?... 8. Kata apa yang Pak Bei pakai yang sama artinya dengan whatever?... 9. Menurut Anda apa yang akan terjadi selanjutnya?... Pak Bei 9 Kegiatan 1 Diskusi Langkah 1: Topik Apa yang Anda lakukan jika Anda diberi uang Rp 200 juta. Pilih setidaknya dua pilihan. 1. Ditabung 2. Untuk membeli rumah 3. Untuk membeli mobil 4. Untuk membeli tanah 5. Lainnya: Langkah 2: Persiapan Jawablah pertanyaan berikut. 1. Apa yang pertama kali akan Anda lakukan dengan uang tersebut?? 2. Sisanya untuk apa? 3. Mengapa Anda ingin menggunakan uang tersebut demikian? 4. Anda tidak akan menggunakan uang itu untuk apa? 5
5. Mengapa demikian? Pak Bei 9 Siapkan cerita sepanjang tiga menit tentang apa yang akan Anda lakukan dengan uang tersebut. Langkah 3: Latihan Sampaikan cerita Anda kepada teman di sebelah Anda selama tiga menit. Setelah selesai, dengarkan teman Anda menyampaikan cerita mereka selama tiga menit. Langkah 4: Cerita Ganti pasangan. Sampaikan cerita Anda kepada teman di sebelah Anda selama dua menit. Setelah selesai, dengarkan teman Anda menyampaikan cerita mereka selama dua menit. Lakukan hal yang sama dengan teman lain selama satu menit. Apakah ada siswa lain yang punya ide yang sama dengan Anda? Tata Bahasa Menanam & Menanami The root word of menanam (to plant) is tanam. Menanam is a transitive verb and as such requires an object. Agus menanam sayuran. Agus plants vegetables. One can of course add additional information, for instance where he plants his vegetables: Agus menanam sayuran di kebun. Agus plants vegetables in the garden. Historically, the suffix -i is related to the locative preposition di. So instead of menanam di kebun we can use menanami kebun. Agus menanami kebun dengan sayuran. Agus plants vegetables in the garden. The meaning of the two sentences is precisely the same. As both sentences are in active voice, focus is on the agent (the doer of the action), Agus. We can shift the focus easily to the patient, sayuran (in case we are talking about what plants are in Agus' garden). When we shift focus to the patient (the undergoer of the action) we need to use passive voice, and the patient now becomes the subject of the sentence: Sayuran ditanam (oleh) Agus di kebun. Vegetables are planted by Agus in the garden. We can also shift the focus on the location. But we can only do so if we use a locative verb with suffix -i. Again, passive voice is required, but this time we cannot provide a literate translation into English as the English language does not have such a construct: Kebun ditanami (oleh) Agus dengan sayuran. Agus plants vegetables in the garden. Pak Bei's son says Kalau dapat tanah, akan kutanami sayuran. This is a short version of Kalau kita dapat tanah itu, tanah itu akan kutanami dengan sayuran (When we get the land, I will 6
plant vegetables on it). Grammatically, this sentence is precisely the same as Kebun ditanami Agus dengan sayuran. The only difference is that in the first sentence the agent is a first person pronoun (aku) which requires Passive Type II, the passive without prefix di-. In the latter sentence the agent is a noun (Agus) and hence Passive Type I is required. Pekerjaan Rumah Tulislah sebuah narasi (sekitar 100-200 kata) untuk menceritakan ulang peristiwa yang terjadi dalam kartun Pak Bei 8. 7