Pedoman Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa

dokumen-dokumen yang mirip
KELAYAKAN BANGUNAN RUMAH TINGGAL SEDERHANA (SETENGAH BATA) TERHADAP KERUSAKAN AKIBAT GEMPA INTISARI

RING BALK. Pondasi. 2. Sloof

DINDING DINDING BATU BUATAN

Panduan Praktis Perbaikan Kerusakan Rumah Pasca Gempa Bumi

BAB VI KONSTRUKSI KOLOM

Rumah Tahan Gempa (Bagian 2) Oleh: R.D Ambarwati, ST.MT.

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

PEDOMAN PEMBANGUNAN BANGUNAN TAHAN GEMPA

BAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN SIPIL LAPANGAN

Cara menghitung Volume pekerjaan : I. Pekerjaan Awal

STUDI PENGARUH PEMASANGAN ANGKUR DARI KOLOM KE DINDING BATA PADA RUMAH SEDERHANA AKIBAT BEBAN GEMPA ABSTRAK

Handouts Geologi Lingkungan (GG405) GEMPA BUMI. Disusun Oleh: Nandi, S.Pd

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

PENERAPAN BENTUK DESAIN RUMAH TAHAN GEMPA

A. GAMBAR ARSITEKTUR.

Buku Pegangan Disain dan Konstruksi Bangunan Rumah Sederhana yang Baik di Nanggroe Aceh Darussalam dan Nias

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Atap

BAB VII TATA LAKSANA LAPANGAN

PERMASALAHAN STRUKTUR ATAP, LANTAI DAN DINDING

Cara menghitung Volume pekerjaan Untuk bangunan sederhana Di susun oleh : Gazali Rahman, ST

"The guidelines doc is an initial draft from within PU. It has no official status at this point and is the starting point for discussions with BRR to

BAB V PONDASI TELAPAK

KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I

Struktur Atas & Pasangan Batu Bata. Ferdinand Fassa

1.2. ELEMEN STRUKTUR UTAMA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

KATA PENGANTAR. Buku ini juga di dedikasikan bagi tugas semester 5 kami yaitu struktur dan utilitas 2. Semoga buku ini bermanfaat.

BAB III. Pengenalan Denah Pondasi

Konstruksi Rumah Sederhana KATA PENGANTAR

PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTUR

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN

BAB 2 DASAR TEORI. Bab 2 Dasar Teori. TUGAS AKHIR Perencanaan Struktur Show Room 2 Lantai Dasar Perencanaan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB V METODE PELAKSANAAN STRUKTUR

PERHITUNGAN. 1.Galian Tanah = 1/2 (lbr ats + lbr bwh) * t*l pondasi = 1/2 (0,9 + 0,7) x 0,65 x 100 m 52 m 3

METODE PELAKSANAAN BENDUNGAN

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015. Tanggal : 22 Juli untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT

Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA >

ANALISA HARGA SATUAN KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN RUMAH 2 LANTAI

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012

BAB 2 DASAR TEORI Dasar Perencanaan Jenis Pembebanan

Gambar 1. Posisi Indonesia dalam Area Ring of Fire Sumber: Puslit Geoteknologi

HALAMAN PENGESAHAN EVALUASI PROYEK KONSTRUKSI RUMAH TAHAN GEMPA DI DESA CUCUKAN, PRAMBANAN, KLATEN, JAWA TENGAH

PSD III Desain Ars Undip TA 31

Persyaratan agar Pondasi Sumuran dapat digunakan adalah sebagai berikut:

BAB V LAPORAN PROSES PENGAMATAN PELAKSANAAN PROYEK PEMBANGUNAN RUKO SETIABUDHI - BANDUNG

PENGENALAN. Irman Sonjaya, SE

BAB VII PEMBAHASAN MASALAH KERETAKAN PADA BETON. Beton merupakan elemen struktur bangunan yang telah dikenal dan banyak

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN

PREDIKSI SOAL UJIAN NASIONAL KEJURUAN

KAJIAN EKSPERIMENTAL PADA DINDING BATA DI LABORATORIUM DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISPLACEMENT CONTROL ABSTRAK

PRODUK BAHAN AJAR JOBSHEET PEMBELAJARAN PRAKTIK KERJA BETON OLEH: DR. V. LILIK HARIYANTO

BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN. Dalam pelaksanaan suatu proyek baik proyek besar maupun proyek kecil selalu

Pengenalan Kolom. Struktur Beton II

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

MATERI KULIAH MEKANIKA TEKNIK OLEH : AGUNG SEDAYU TEKNIK PONDASI TEKNIK ARSITEKTUR UIN MALIKI MALANG

KAJIAN MUTU BANGUNAN PERUMNAS TRIMULYO JETIS BANTUL PASCA GEMPA BUMI YOGYAKARTA MEI 2006

Struktur dan Konstruksi II

PEMERINTAH KABUPATEN.. DINAS PENDIDIKAN SMKNEGERI. UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN :

DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI

3. Bagian-Bagian Atap Bagian-bagian atap terdiri atas; kuda-kuda, ikatan angin, jurai, gording, sagrod, bubungan, usuk, reng, penutup atap, dan

PONDASI. Prinsip pondasi : 1. Harus sampai ke tanah keras. 2. Apabila tidak ada tanah keras harus ada pemadatan tanah/perbaikan tanah.

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Pondasi

PETUNJUK PRAKTIS PEMELIHARAAN RUTIN JALAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PEMBOROSAN BIAYA PEMBANGUNAN AK1BAT PENULANGAN YANG TIDAK SESUAI ATURAN TEKNIK. Tri Hartanto. Abstrak

3.1. Penyajian Laporan BAB III METODE KAJIAN. Gambar 3.1 Bagan alir metode penelitian

Struktur dan Konstruksi II

SYARAT-SYARAT TEKNIS PELAKSANAAN. Bangunan yang dilaksanakan adalah kegiatan PEMBANGUNAN RUANG KELAS

DAFTAR ISI. Halaman Judul Pengesahan Persetujuan ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR

HARGA SATUAN POKOK KEGIATAN (HSPK)

KONSTRUKSI PONDASI Pondasi Dangkal Pasangan Batu bata/batu kali

BAB VII PEMBAHASAN MASALAH METODE PELAKSANAAN SHEAR WALL DAN CORE WALL

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Lantai Jemuran Gabah KATA PENGANTAR

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN PENGGUNAAN BETON BERTULANG TERHADAP KAYU PADA KONSTRUKSI KUDA-KUDA. Tri Hartanto. Abstrak

BAB IV PERALATAN DAN MATERIAL. 1. Staff teknik dengan staff logistik dan peralatan, memberikan data-data

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

1 Membangun Rumah 2 Lantai. Daftar Isi. Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii\ Tugas Struktur Utilitas II PSDIII-Desain Arsitektur Undip

1- PENDAHULUAN. Baja Sebagai Bahan Bangunan

A. METODE PELAKSANAAN GEDUNG 2 TINGKAT PONDASI TIANG PANCANG. Adapun metode pelaksanaan yang digunakan adalah sebagai berikut:

LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR

ESTIMASI PERHITUNGAN VOLUME RUMAH TINGGAL TYPE 36

BAB 4 PENGUJIAN LABORATORIUM

MENGGAMBAR KONSTRUKSI KUDA-KUDA KAYU

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

REKAYASA PENULANGAN GESER BALOK BETON BERTULANG DENGAN MENGGUNAKAN SENGKANG VERTIKAL MODEL U

kenaikan upah rata-rata per lantai. Harga upah mengalami kenaikan untuk tiap

BAB VIl TINJAUAN KHUSUS (KOLOM UTAMA) pada suatu kolom merupakan lokasi kritis yang dapat menyebabkan

BAB 4 STUDI KASUS. Sandi Nurjaman ( ) 4-1 Delta R Putra ( )

DINAS PERHUBUNGAN DAN KOMINFO

PONDASI KONSTRUKSI SARANG LABA - LABA

RENCANA ANGGARAN BIAYA

Transkripsi:

Pedoman Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa 1

Kata Pengantar i

ii Daftar Isi Kata Pengantar...i Daftar Isi...ii Pengertian Gempa...1 Yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa...2 Interaksi Gempa dan Bangunan...6 Prinsip Dasar Bangunan Tahan Gempa...9 Peletakan Rumah Pada Tempat Yang Aman...9 - Akibat Kesalahan Peletakan Rumah...10 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa...11 - Pemasangan Boplank...12 Dimensi Kolom, Balok, Sloof, Balok Ring...13 Pembetonan...14 Kesalahan dalam Pembangunan...15 - Panduan Membangun Rumah dengan cara BATA DULU...20 Detail Pondasi Pada Bangunan...21 Detail Balok Angin dan Sambungan pada Gunungan...32 Detail Struktur Atap...35 - Panduan Membangun Rumah dengan cara KOLOM DULU...36 - Check List Evaluasi Kualitas Pembangunan Rumah Tahan Gempa...42

1 Pengertian Gempa GEMPA adalah getaran bumi yang terasa di permukaan, akibat terjadinya pelepasan energi yang cepat, karena adanya pergeseran pada kerak bumi JENIS GEMPA : 1. Gempa tektonik : getaran akibat pergerakan pada plat bumi atau daerah patahan (sesar) 2. Gempa vulkanik : getaran akibat pergerakan magma. 3. Gempa tanah runtuh : getaran akibat reruntuhan gua di bawah permukaan tanah. Prinsip Dasar Terjadinya Gempa Kondisi daerah pragempa, di sebagian kerak bumi terdapat retakan berupa sesar / patahan. Apabila mendapat tekanan, terjadi penimbunan energi sepanjang bidang sesar. Setelah tertimbun relatif lama, akumulasi energi cukup kuat untuk mengeser bidang sesar, menghasilkan pusat gempa. Energi terlepas secara cepat sebagai gelombang gempa yang menjalar ke segala arah. INGAT DAN WASPADALAH!!! Indonesia berada di dalam daerah rawan gempa!!!

2 Yang Harus Dilakukan Sebelum Gempa Perabot rumah tangga (seperti lemari, dll) diatur menempel pada dinding (dipaku/diikat) untuk menghindari jatuh, roboh, & bergeser pada saat terjadi gempa Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi (mis: lampu, dll) Matikan aliran air, gas dan listrik apabila sedang tidak digunakan! tabung GAS Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang aman dan tidak mudah pecah, untuk menghindari kebakaran!

Yang Harus Dilakukan Sebelum Gempa Perhatikan letak pintu, lift serta tangga darurat, apabila terjadi gempa bumi, dapat mengetahui jalan keluar bangunan atau tempat paling aman untuk berlindung. Yang Harus Dilakukan Saat Gempa - Carilah tempat terbuka!! - Hindari bangunan yang ada di sekitar anda (seperti gedung, tiang listrik, pohon dll). - Jangan berlari di dekat bangunan runtuh, pohon, menara, tiang listrik. - Perhatikan tempat anda berpijak, hindari daerah yang mengalami rekahan tanah. - Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa untuk keluar dari bangunan bertingkat saat gempa jika memungkinkan untuk keluar. 3

4 Yang Harus Dilakukan Sebelum Gempa Lindungi kepala dan badan anda dari reruntuhan bangunan (dengan bersembunyi di bawah meja dll). Mencari tempat yang paling aman dari reruntuhan goncangan. Berlari keluar apabila masih dapat dilakukan. Keluar, turun dan menjauh dari mobil, hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran. Jika anda tinggal atau berada di pantai, jauhi pantai untuk menghindari terjadinya Tsunami.

5 Yang Harus Dilakukan Setelah Gempa Jika anda tinggal di daerah pegunungan,hindari daerah yang mungkin mengalami longsoran apabila terjadi gempa bumi. Jangan masuk ke dalam bangunan yang sudah rusak akibat gempa, kemungkinan bangunan tersebut akan runtuh sewaktu - waktu. Jangan berjalan di sekitar reruntuhan bangunan gempa, kemungkinan bangunan yang tersisa akan runtuh saat terjadi gempa susulan. Alat yang harus ada disetiap tempat 1. Kotak P3K 2. Senter/lampu battery 3. Radio 4. Makanan Suplemen dan Air 5 Peluit / Kentongan

6 Apa Dampak Gempa Pada Bangunan? 1. Gaya Inersia Pada Bangunan Interaksi Gempa Dan Bangunan Gambar 1. Efek gaya inersia pada bangunan ketika diguncang gempa Gempa bumi menyebabkan goyangan pada tanah sehingga dasar bangunan di atasnya akan ikut tergoyang. Sesuai hukum kelembaman Newton, meski dasar bangunan bergerak bersama tanah, atap bangunan cenderung tetap berada di posisinya. Akan tetapi karena dinding dan tiang-tiang saling berhubungan dengan atap, atap akan terseret bersama rumah. Keadaan ini mirip dengan saat kita berdiri di dalam bus kota yang tiba-tiba berjalan, kaki kita bergerak bersama bus sementara badan kita terdorong kebelakang. Kecenderungan untuk tetap pada keadaan semula tersebut disebut inersia. Pada bangunan, karena dinding atau tiang bersifat fleksibel, gerakan atap berbeda dengan tanah. Perhatikan bangunan yang atapnya ditopang di atas tiang. Saat tanah bergerak, bangunan turut bergerak dan bagian atas mengalami gaya yang disebut dengan gaya inersia. Semakin besar massa bangunan maka akan semakin besar pula gaya inersia yang ditimbulkan. Oleh karena itu bangunan yang ringan, lebih tahan terhadap gempa.

7 Interaksi Gempa Dan Bangunan Ilustrasi Gaya Inersia Ilustrasi dengan menggunakan truk dengan orang di dalamnya. Pada saat kita berdiri di sebuah kendaraan yang tiba-tiba berjalan, kaki kita bergerak menuruti lajunya kendaraan sementara badan kita serasa terdorong ke belakang. Dan apabila kendaraan yang kita naiki itu tiba-tiba berhenti, maka bdan kita cenderung terlempar ke depan untuk mempertahankan keseimbangan yang tiba-tiba berubah

8 Interaksi Gempa Dan Bangunan 2. Pengaruh Deformasi Pada Bangunan t x&y : gerak bangunan horizontal z : gerak bangunan arah vertikal t : gerak puntir Atap yang berat dan kualitas struktur yang buruk pada bukaan - bukaan seperti ini, harus diberi perkuatan khusus. untuk keterangan lebih lanjut, hubungi ahli bangunan terdekat.

9 Prinsip Dasar Bangunan Tahan Gempa Peletakan Rumah Pada Tempat Yang Aman jangan membangun di dekat daerah tebing karena bangunan akan roboh jika tebing longsor bangunan rumah sebaiknya cukup jauh dari tebing dan terlindung dari pohon - pohon yang ada di tepi tebing. jangan membangun di dasar tebing karena bangunan akan rusak atau roboh karena longsoran bangunan rumah di dasar tebing sebaiknya cukup jauh dari tebing dan terlindung dari pohon - pohon yang ada di tepi tebing. Jangan membangun rumah terlalu dekat dengan sungai, karena pada saat hujan daerah dekat sungai berpotensi terkena banjir. Bangunan rumah sebaiknya berada cukup jauh dari sungai dan berada di ketinggian yang aman dari banjir.

10 Prinsip Dasar Bangunan Tahan Gempa Akibat Kesalahan Peletakan Rumah contoh bangunan rumah yang terletak daerah tebing/ lereng yang potensial terhadap longsoran.

11 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa keterangan detail, lihat halaman selanjutnya!!!

12 Pemasangan Bouwplank. Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Membuat patok-patok batas konstruksi dan patok pondasi. Perletakan patok pondasi harus saling tegak lurus pada setiap sumbu. Bersamaan dengan itu, siapkan tulangan.

13 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Pengerjaan yang dapat dilakukan bersamaan dengan pembuatna bouwplank adalah persiapan material, kolom, sloof, ringbalk, balok lintel, dan material campuran. Dimensi Kolom, Balok Sloof, Balok Ring Balok sloof 2,5 cm 2,5 cm Kolom 2,5 cm 2,5 cm 2,5 cm 20 cm 45 begel, besi diameter 8 mm jarak antar begel 15 cm atau besi diameter 6 mm dengan jarak antar begel 12,5 cm besi tulangan, besi diameter 10 mm 2,5 cm 2,5 cm 15 cm 45 begel, besi diameter 8 mm jarak antar begel 15 cm atau besi diameter 6 mm dengan jarak antar begel 12,5 cm besi tulangan, besi diameter 10 mm 2,5 cm 15 cm 15 cm Ringbalk & Balok lintel 2,5 cm 2,5 cm Kolom 15 X 15 Sloof 15 X 20 BalokRing 12 X 15 2,5 cm 2,5 cm 15 cm 45 begel, besi diameter 8 mm jarak antar begel 15 cm atau besi diameter 6 mm dengan jarak antar begel 12,5 cm besi tulangan, besi diameter 10 mm 12 cm Ingat!! Tulangan bagel sangat berperan dalam menyatukan tulangan utama untuk menahan gaya gempa Jangan gunakan bagel yang terlalu kecil dan yang tidak dikait dengan baik. Jarak antarbagel jangan terlalu jauh.ingat, jarak antarbagel maksimal 15 cm (untuk tulangan diameter 8) atau 12,5 cm (untuk tulangan diameter 6)

14 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Pembetonan. campuran spesi 1xsemen campuran beton 4xpasir Aduk merata dengan 1/2 ember air, ya!! Jangan terlalu banyak air karena setiap kelebihan air 10% akan menurunkan kekuatan beton sebesar 30-40% yang bisa mengakibatkan beton menjadi keropos. 1xsemen 2xpasir 3xkerikil Penting!! Adukan beton yang terlalu encer akan menyebabkan: 1. Berkurangnya kekuatan beton 2. Beton keropos Pengecoran beton dilakukan dengan jarak tinggi jatuh maksimal 1 meter, agar kerikil pada beton tidak menumpuk di bawah. Ingat!!! Dari pengalaman 27 Mei 2006 beton yang terlalu encer adalah penyebab utama rusaknya bangunan dengan perkuatan beton bertulang.

15 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Kesalahan dalam pembangunan. Jarak antar tulangan dan bata terlalu dekat/menempel. Tidak ada ruang untuk selimut beton. Ingat, dalam beton bertulang, tulangan harus terselimuti dengan baik oleh beton. Jika tulangan tidak terselimuti dengan baik, akan terjadi reaksi antara tulangan, udara dan air yang akan menyebabkan berkaratnya besi tulangan. Besi yang berkarat kekuatannya akan berkurang secara signifikan. Tulangan bagel jangan terlalu kecil, jarak antar bagel tidak boleh terlalu jauh. Penggunaan Bata roolag Bata roolag tidak kuat menahan gaya lateral, sehingga tidak tepat digunakan sebagai struktur pondasi.

16 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Gali tanah sedalam 70 cm. Ratakan dasar galian. Gunakan alat pemadat pasir untuk meratakan galian! Pasang dan padatkan pasir dengan ketebalan 10 cm.

17 Pasang pondasi. Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Pondasi terbuat dari pasangan batu yang kuat dengan plesteran dengan campuran semen : pasir = 1 : 4. Siapkan bagian untuk penjangkaran kolom. Pemasangan tulangan sloof.

18 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Cor sloof, sisakan bagian pertemuan sloof dan kolom. Pasang tulangan kolom yang sudah dipasangai angkur.

19 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Detail pertemuan pondasi & kolom Pondasi dijangkar dengan panjang penjangkaran 30 cm 30cm

20 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Membangun Rumah Dengan Cara BATA DULU Cor bagian pertemuan pondasi dengan baik. Pada bagian ini, area yang akan di cor sesak dengan besi tulangan, jadi pengecoran harus dilakukan dengan cermat agar koalitas beton yang didapat baik. Jangan lupa untuk measang angkur setiap ketinggian 6 bata keterangan lebih detail lihat halaman...

21 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail pondasi pada bangunan 10 cm 10 cm 60 cm dinding bata tegel spesi pasir urug besi tulangan,besi diameter 10 mm begel, besi diameter 8 mm jara antar begel 15 cm atau besi diameter 6 mm jarak anatr begel 12,5 cm tanah urug pondasi batu kali tanah urug 10 cm pasir urug tanah asli 15 cm 30 cm 60 cm dinding bata tegel spesi pasir urug begel, besi diameter 8 mm jarak anatar begel 15 cm atau besi diameter 6 mm jarak antar begel 12,5 cm besi tulangan, besi diameter 10 mm tanah urug pondasi batu kali tanah urug pasir urug tanah asli

22 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Pasang bata sampai ketinggian 1 meter, lalu cor kolom. Lakukan hal ini sampai ketinggian 3 m. Untuk kolom yang menumpu kudakuda/gording, tulangan kolom diberikan lewatan sepanjang 40 cm untuk mengikat kudakuda/gording. Untuk kolom yang tidak menumpu kudakuda/gording, tulangan kolom diberi lewatan 40 cm untuk dijangkarkan pada balok ring.

23 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Untuk posisi kolom yang menopang kuda kuda atau balok blandar, besi tulangan dibuat menerus agar dapat digunakan untuk mengikat balok kayu ( kuda-kuda atau blandar). 40 cm 40 cm 15 cm Angkur dinding, besi diameter 8 mm, setiap 6 lapis bata 30 cm 3 m besi tulangan, besi diameter 10 mm begel, besi diameter 8 mm jarak antar begel 15 cm, atau besi diameter 6 mm jarak antar begel 125 mm 20 cm 30 cm 10cm 10cm

24 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Langkah Membangun Rumah Dengan Cara BATA DULU

25 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail Perletakan Balok Lintel Dan Pengangkuran Kusen Pada Dinding.

Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu 26

27 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu A C D B F E keterangan detail, lihat halaman selanjutnya!!!

28 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail A Detail B

29 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail C Detail D

30 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail E beton bertulang Øminimum 10mm lintel Ø = diameter tulangan Detail F

Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu 31

32 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail balok angin dan sambungan pada gunungan

33 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail balok angin dan sambungan pada gunungan Pada plat, baut dan baut tanam, sebaiknya baut dibuat 2 buah.

34 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Lakukan pemasangan usuk, reng dan genteng dengan benar!!janganlupa memasang terpal sebelum genteng.

35 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Bata Dulu Detail Struktur Atap kayu reng 2/3 balok bubungan 6/12 terpal genteng gording 6/12 balok blandar 6/12 balok lintel 12/15 kayu usuk 5/7 balok lintel kuda-kuda atap balok kayu 6/12 balok angin 6/12 detail penempatan kuda - kuda atap pada ringbalk kuda-kuda diikat dengan besi tulangan kolom kuda-kuda atap balok kayu 6/12 begel kuda-kuda atap balok kayu 6/12 ringbalk 12/15 kolom 15/15 dinding bata

36 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Kolom Dulu Langkah Membangun Rumah Dengan Cara KOLOM DULU 1. Pasang tulangan kolom yang telah dilengkapi dengan angkur, pasang bekisting. pastikan Bekisting yang digunakan rata dan tidak bocor. 2. Pengecoran dilakukan tiap tinggi 1 m, 3. Pasang tulangan balok lintel.

Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Kolom Dulu Teknik pengecoran beton yang kurang baik menyebabkan terjadinya segregasi ( pemisahan antara keriki dan pasta semen ) karena : Tinggi jatuh yang terlalu tinggi Tidak diratakan. 37

38 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Kolom Dulu 4. lanjutkan pengecoran kolom. 5. cor balok lintel. 6. Pasang tulangan gunungan dan balok ring. 7. Cor gununggunung dan balok ring

39 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Kolom Dulu Jangan biarkan rangka rumah tanpa tembok terlalu lama. Rangka rumah yang tidak dilengkapi dengan tembok rentan terhadap gaya gempa. Ayo, bangun yang benar dan sesuai aturan!! Contoh rumah yang rusak berat pasca gempa mei 06, Struktur rumah sudah cukup baik namun banyak bagian bangunan yang dibiarkan kosong/tanpa tembok.

40 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Kolom Dulu Untuk keterangan detail, bisa dilihat di halaman

41 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa ::Kolom Dulu proses selanjutnya sama seperti pada cara membangun dengan bata dulu

42 Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Apakah pelaksanaan rekonstruksi bangunan Anda sudah benar? CHECK LIST EVALUASI KUALITAS PEMBANGUNAN RUMAH TAHAN GEMPA Nama Pemilik :... Alamat Pemilik :... Nama Penilai :... NO ITEM PENILAIAN A Adanya kelengkapan gambar teknis bangunan rumah B BAHAN MATERIAL 1. Beton a. campuran 1pc:2psr:3krk b. adukan merata dan pulen c. bekisting kuat dan tidak bocor d. pemadatan beton dengan ditusuk -tusuk 2. Spesi 1pc:4psr 3. Batu fondasi Batu kali atau batu putih keras 4. Kayu Kering dan berwarna gelap C FONDASI a. kedalaman fondasi 60cm atau lebih b. lebardasarfondasi 60 cm atau lebih c. tulangan kolom ditanam dalam fondasi sedalam 30 cm atau lebih D SLOOF a. ukuran 15x20cm b. tulanganmemanjangminimal 4ø10 mm c. begel ø8jarak15cm atau 6 øjarak 12.5 cm E KOLOM a. ukuran 15x15cm b. tulanganmemanjangminimal 4ø10mm c. begel ø8 jarak 15 cm atau ø6 jarak 12.5 cm d. angkur dinding terpasang KESESUAIAN YA TIDAK TIDAK JELAS KETERANGAN F PERTEMUAN TULANGAN PADA SUDUT-SUDUT BANGUNAN a. Pertemuan tulangan joint) ( antara balok dan kolom pada sudut -sudut bangunan sesuai gambar (ada sambungan lewatan) G DINDING Luasan dinding yang dibatasi kolom, sloof dan balok ring maksimal seluas 12 m2 H BALOK RING a. ukuran 12x15 cm b. tulanganmemanjang minimal 4ø10mm c. begel ø8jarak15 cm atau 6 øjarak 12.5 cm I GUNUNG-GUNUNG a. balok beton miring ukuran 12x15 cm dengan tulanganmemanjang4ø10mm, begel ø8 jarak 15 cm atau ø6 jarak 12.5 cm b. ada angkurpada dudukangording dan k no c. ada ikatan angin J RANGKA KUDA- KUDA a. ukuran kayuminimal6/12 cm b. plat begel dipasang disetiap sambungan c. adaikatan angin d. ada angkur pada dudukan gording dan nok JUMLAH Tanggal Evaluasi : Tanda Tangan ( )

Panduan Membangun Rumah Sederhana Tahan Gempa Jogja - Jateng Archquick Response Production Team Universitas Gadjah Mada Adit Data input + Editor Bayu Novianto Web-designer Gregorius Agung. ST 3D modeler + editor Mario Andreti 3D modeler + Dubber Nugroho Ifadianto 3D modeler + VCD editor Tommy Chandra Book layout + Character 43