ESTIMASI PERHITUNGAN VOLUME RUMAH TINGGAL TYPE 36

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ESTIMASI PERHITUNGAN VOLUME RUMAH TINGGAL TYPE 36"

Transkripsi

1 ESTIMASI PERHITUNGAN VOLUME RUMAH TINGGAL TYPE 36 I. PekerjaaanPesiapan Lahan, Galian, Dan Urugan 1. Persipan lahan Lahan yang akan dibanguna harus dalam keadaan bersih terutama akar pohon, sampah dll. Pekerjaan pembersihan lahan dihitung dengan satuan m2 V = p x l V = 12,5 m x 6 m = 75.5 m2 V= volume pembersihan lahan P= panjang lahan L= lebar lahan 2. Pengukuran dan pemasangan bouwplank Bouwplank merupakan papan kayu sebagai pembatas pekerjaan, bouwplank dipasang mengikuti bentuk lahan yang akan dibangun dengan jarak 1 m dari galian pondasi. Volume pasang bouwplank dihitung dengan satuan m. V = panjang seluruh keliling yang di pasang bouwplank. V = (12,5+2)2 + (6+2)2 = 45 m 3. Pekerjaan galian tanah untuk pondasi Pondasi menggunakan pondasi batu kali mengelili panjang bangunan (menerus). Volume gallian tanah dihitung dengan satuan m3. Lebar galian pondasi P1 = 0,60 m Tinggi galian pondasi P1 = 0,75m Panjang P1 = 64 m V = b x h x p V = 0,60 x 0,75 x = 28 m3 v = volume tanah galian b = lebar pondasi h = tinggi pondasi p = panjang pondasi 4. Urugan tanah kembali bawah pondasi setebal 10 cm. Setelah pekerjaan galian tanah pondasi selesai, selanjutnya dasar galian tanah diberi urugan pasir, gunanya untuk menstabilkan tanag dan perletakan adukan pasangan pondasi batu kali yang akan di pasang. Volume urugan tanah kembali dihitung dengan satuan m3. Urugan pasir bawah pondasi P1 V = h x b x p V = 0.5 x 0,6 x = 7.57 m3 1

2 Urugan pasir bawah pondasi P2 V = h x b x p V = 0,5 x 0,6 x 37 = 11.1 m3 v = volume pasir urug b = tebal urugan h = lebar urugan p = panjang pondasi 5. Urugan pasir di bawah lantai keramik setebal 10 cm. Urugan pasir di bawah lantai berfungsi untuk mestabilkan tanah, juga sebagai landasan lantai kerja. Volume urugan pasir dihitung dengan satuan m3. V = h x l V = 0,1 (6 x 6) + (2,75 x 1,5 ) = 4,0125 m3 v = volume uruganpondasi h = tebal urugan pasir l = luas lantai keramik 6. Urugan tanah kembali sisi-sisi pondasi Urugan tanah kembali sisi kanan dan kiri pondasi berfungsi untuk mengisi sisa galian pondasi yang telah dipasang pondasi batu kali, untuk mencegah penurunah lantai pondasi. Volume urugan tanah kembali sisi pondasi dihitung dengan satuan m3. V = v. Galian tanah (v. Pasanagn batu kali + v. Urugan pasir di bawah pondasi). volume pondasi kali type P1 Va = ( ) Va = ( ) volume pondasi kali type P2 Va = ( ) Va = ( ) va = volume pondasi 2

3 a = lebar pondasi atas b = lebar pondasi bawah h = tinggi pondasi II. A. Pekerjaan Pondasi Dan Beton Bertulang 1. Pekerjaan pondasi batu kali Pondasi batu kali dibuat menerus sepanjang dindidng bangunan berfungsi sebagai penahan beban diatasnya untuk diteruskan ke daya dukung tanah. Volume pondasi batu kali type a dan type dihitung dengan satuan m3. volume pondasi kali type P1 Va = ( ) Va = ( ) volume pondasi kali type P2 Va = ( ) Va = ( ) va = volume pondasi a = lebar pondasi atas b = lebar pondasi bawah h = tinggi pondasi B. Perhitungan besipolos 1. Menghitung besi tulangansloof Panjang sekang atau begel = (0,112) + (0,6 x 2) + (6 x 0,6) x 2 =1,26 m 3

4 Jumlah sengkang untuk 1 m panjang dibagi jarak sengkang = 100/30 + 1= 4 buah, dengan demikian kebutuhan tulangansloof sepanjang 43,25 mᴵ dan sebagainya. Jenis Panjang (m) Berat (kg/mᴵ) Berat (kg) Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 Tulangan pokok (m) 173 0, , 63 Tulangan 217, 98 0,222 48, 39 bagi (m) Berat total kg = 202, 021 Untuk membuat sloof sepanjang 43, 25 mᴵ dibutuhkan tulangan 202, 021 kg dengan volume beton 1,3 m³, sehingga tetap 1 m³ beton sloof dibutuhkan tulangan dengan berat (1/1,3) x 202,021 = 155,415 kg/m3. 2. Menghitung tulangan ring balk Volume perhitungan Sama dengan sloof, sehingga berat total besi yang diperlukan adalah 202,021 kg 3. Menghitung besi tulangan kolom Volume beton kolom = 1,1 m³, dugunakantulangan pokok Ø 12 jumlah 4 buah/kolom maka jumlah yang dibutuhkan adalah 4 x 3,2m = 12,8 mᴵ. Jumlah kolom 15 bh x 12,8 m 192 m. Panjang 1 begel setiap 1 m = + 1 = 4 bh. Karena tinggi kolom 3, 2 maka 3,2 x 4 bh = 12,8 buah. Panjang sengkang = (0,11 x 2) + (0,11 x 2) + ( 6 x 0,06) = 1,16 m, dengan demikian panjang sengkang untuk 1 buah kolom adalah 1,16 x 12,8 = 14,848 mᴵ x 15 buah kolom = 222,72 m Jenis Panjang (m) Berat (kg/mᴵ) Berat (kg) tulangan Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 Tulangan 192 0, , 49 pokok (m) Tulangan 222,72 0,222 49, 44 4

5 bagi (m) Berat total kg = 291, 93 Dari tabel di atas kebutuhan tulangan untuk seluruh kolom = 291,93 kg, dengan demikian dapat dihitung berat tulangan genap 1 m³ beton = (1/1,1) x 291,93 = 265,39 kg /m³ 4. Menghitung tulangangewel Volume beton gewel = 0, 514 m³ Panjang besi / tulangan pokok yang dibutuhkan = 22,86m x 4bh =91, 44 mᴵ Panjang 1 begel / 1 m³ = Karena panjang gewel 22, 86 x 4 bh = 91,44 bh Panjang keliling sengkang = (0,11 x 2) + (0,11 x 2) + (6 x 0,06 x 2) = 1,16 m² Panjang sengkang untuk seluruh gewel 1,16 mᴵ x 91,44 bh = 106, 07 mᴵ Jenis tulangan Tulangan pokok (m) Tulangan bagi (m) Panjang (m) Berat (kg/mᴵ) Berat (kg) Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 91,44 0,888 81, ,07 0,222 23,55 Berat total kg = 104,74 Dengan demikian berat tulangangewelpem³ beton = (1/0,52) x 104,74 = 201,423 kg/m³. 5. Menghitung tulangan kolom teras 5

6 Volume beton teras = 0,3 x 0,3 x 6 mᴵ = 0,54 m³ Panjang tulangan yang di butuhkan = 6m x 9 = 54 mᴵ Panjang 1 begel/ 1 m = Karena panjang seluruh kolom teras 6 mᴵ x 4 bh = 24 bh Panjang keliling begel = (0,26 x 2) + (0,26 x 2) + (6 x 0,06 x 2) = 1,76 m³ Panjang sekang untuk seluruh kolom teras = 1,76 x 24 = 42,24 mᴵ Jenis tulangan Tulangan pokok (m) Tulangan bagi (m) Panjang (m) Berat (kg/mᴵ) Berat (kg) Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø 6 Ø 12 Ø ,888 47,95 42,24 0,222 9,37 Berat total kg = 57,32 Dengan demikian berat tulang kolom teras per m³ beton = (1/0,54) x 57,32 = 106,148 kg/m³. 6. Tulangan plat luifel atau beton lisplank (tipe A) V = P x L x t V = 5,95 x 0,2 x 0,1 = 0,119 m³ Diperlukan tulangan lapangan sepanjang Ø ,18 x (5,95 : 0,2) = 1,187 mᴵ. Tulangan lapangan P = 5,35 x 0,222 = 1,187 kg 1/0,119 x 1,187 =9,97 kg/m³ 7. Tulangan plat luifel atau beton lisplank (tipe B) V = P x L x t V = 2,75 x 0,2 x 0,1 = 0,05 m³ Diperlukan tulangan lapangan sepanjang Ø 6 20, 0,18 x (2,75 x 0,2) = 2,475 mᴵ. Tulangan lapangan P = 2,75 m x 0,222 = 0,61 kg 6

7 (1/0,119) x 0,61 =12,2 kg/m³ Total besi yang diperlukan per kg , 021 kg/m³ , 021 kg/m³ , 44 kg/m³ , 74 kg/m³ 5. 57, 32 kg/m³ 6. 1, 187 kg/m³ 7. 0, 61 kg/m³ + 787, 319 : 10 kg = 78, 73 kg/10 kg C. Perhitungan bekisting 1. Hitung volume bekisting - Sloof 15/ = 50 cm = 0,5 m Bekisting : 0,5 mᴵ x 43, 25 mᴵ = 21, 625 m² : 2 kali pakai =10, 812 m2 - Ringbalk 15/20 Volume bekistingringbalk sama dengan sloof = 10,812 m2 - Kolom 15/ ,2m x 15 bh = 48 mᴵ x 0,6 = 28,8 28,8 : 2 kali pakai = 14,4 m2 - Bekisting teras : Keliling bekisting 0,3 x 4 sisi = 1,2 m 7

8 6m x 1,2 m = 7,2 m2 : 2 kali pakai = 3,6 m2 - Bekisting seluruh gewel 22, 86 mᴵ = 0,45 x 22,86 = 10,287 : 2 kali pakai = 5,143 m2 - Bekisting plat luifel : 0,1 + 0,1 + 0,2 (x panjangnya 5,95) = 2,38 m² : 2 kali pakai = 1,19 m2 2. Pekerjaan sloof beton bertulang Sloofdiletakan dia atas sepanjang pondasi batu kali untuk meratakan beban yang bekerja pada pondasi dan pengikat struktur bawah. Volume sloof beton dihitung dengan satuan m3. V = bxhxb V = 0,15 x 0,20 x 43,25 = 1,2975 m³ v = volume sloof beton b = lebar penampang sloof beton h = tinggi penampang sloof beton p = panjang pondasi 3. Kolom beton 15 cm x 15 cm Kolom beton (tiang beton) adalah bagian dari struktur atas dalam posisi vertikal yang berfungsi sebagai pengikat pasangan dinding bata dan meneruskan beban di atasnya. Volume kolom beton dihitung dengan satuan m³. V = (b x h x t) Ʃk V = (0,15m x 0,15m x 3,20m) 15 bh = 1,08 atau 1,1 m³ Ʃk= jumlah kolom atau banyak kolom V = volume kolom beton b = lebar kolom h = tebal kolom t = tinggi kolom 4. Kolom beton teras atau pilar 30cm x 30cm 8

9 Sama halnya dengan kolom beton teras atau pilar juga merupakaan struktur Atas dalam posisi pertikal sebagai penopang struktur atas antara struktur atap dan struktur bawah atau lantai.volume kolom beton dihitung dengan satuan m³. V = (b x h x t) Ʃk V = (0,3m x 0,3m x 3m) 2 bh = 0,54 atau 0,6 m³ Ʃk= jumlah kolom atau banyak kolom V = volume kolom beton b = lebar kolom h = tebal kolom t = tinggi kolom 5. Kolom pagar dinding beton 15cm x 15 cm Kolom pagar dinding beton adalah struktur yang berfungsi sebagai dinding pembatas.volume kolom beton dihitung dengan satuan m³. V = (b x h x t) Ʃk V = (0,5m x 0,15m x 1,8m) 8 bh = 0,324 m³ Ʃk= jumlah kolom atau banyak kolom V = volume kolom beton b = lebar kolom h = tebal kolom t = tinggi kolom 6. Beton ring balk15cm x 20cm² Beton ring balk adalah bagian struktur atas yang terletak di atas pasangan bata. Beton ring balk berfungsi sebagai tumpuan konstruksi atap di atasnya dan pengikat pasangan dinding bata di bawahnya. Volume beton ring balk dihitung dengan satuan m³. V = b x h x p V = 0,15 x 0,20 x 43,25 = 1,2975 atau 1,3 m³ v = volume beton rinkbalk b = lebar beton ring balk h = tinggi beton ring balk 9

10 p = panjang ring balk 7. Beton gewel 15cm x 15cm Beton gewel adalah... Volume betongewel dihitung dengan satuan m³. V = b x h x p V = 0,15 x 0,20 x 43,25 = 1,2975 atau 1,3 m³ v = volume beton beton gewel b = lebar beton beton gewel h = tinggi beton beton gewel p = panjang beton gewel 8. Pekerjaan plat luivel atau beton topi teras5,95 m (tipe A) Plat luivel atau topi teras adalah...volume beton gewel dihitung dengan satuan m³. Lebar = 20cm Tebal = 10cm V = 5,95 x 0,2 x 0,1 = 0,119 m³ Panjang seluruh plat luivel atau beton plat topi teras 2,75 m (tipe B) Panjang = 20 cm Tebal = 10cm V = 2,75 x 0,2 x 0,1 = 0,055 m³ Total volume beton bertulang yang di perlukan sebagai berikut : 2. Sloof beton 1,397 m3 3. Kolom beton 1,08 m3 4. Kolom beton teras 0,54 m3 5. Ringbalk 1,297 m3 6. Gewel 0,514 m3 7. Plat luifel 1 0,119 m3 8. Plat luifel 2 0,055 m3 + Total v. beton bertulang =4, 888 m3 10

11 III. Pekerjaan Pasangan Dinding dan Plasteran A. Pasangan Dinding Pekerjaan dinding bata dilaksanakan setelah sloof beton. Pasangan dinding berfungsi sebagai pembagi atau penyekat antara ruangan satu dengan ruangan yang lainnya sehingga membentuk suatu ruangan dengan ukuran tertentu seperti yang diencanakan. 1. Pasangan dinding ½ bata merah untuk trassram setinggi 30 cm diatassloof dengan perbandingan 1 semen : 3 pasir. V= h x p Lpintu = 0,3 x 34,74 7,72 = 2,7 m² 2. Pasangan dinding ½ batu dengan perbandingan 1 semen : 5 pasir. Tinggi seluruh dinding 3,20 m di kurangi dinding trasram 0,3 m (3,20 0,3 = 2,9) V= h x p (Lpintu, Ljendela, Lventilasi, Llubang angin) = 2,90 x 34,,75-24, 93 = 75,845 m² 3. Pasangan dinding ½ batu dengan perbandingan 1 semen : 5 pasir. Tinggi seluruh dinding 2 m V= h x p = 2 x 11,75 = 23,5 m² L pintu 1 seluruh = (0,90 x 2,15) x 4= 7,72m² L pintu 2 seluruh = (0,70 x 2) x 1 =1,4 m² L jendela 1 seluruh = (1,45x 1,95) x 2 = 5,6 m² L jendela 2 seluruh = (1,30 x 1,35) x 2 = 3,51 m² L jendela 3 seluruh = (0,60 x 2,5) x 2 = 3 m² L jendela 4 seluruh = (1,95 x 1,90) x 1 = 3,7 m² - Pasangan dinding di bawah gewel (balok gewel). V = L L = ½ x A x t = ½ x 7,75 x 2,57 = 9,95 x (2) = 19,91 m² Total pas. Dinding = 75, ,91 = 95,755 m2 11

12 3. Pasangan bata rolaag dipasang di bagian tepi teras dengan perbandingan 1 semen : 3 pasir di pasang sepanjang 6 mᴵ, tinggi bata rolaag 25 cm. Pasangan bata rolaag biasanya dipasang di bagian tepi teras atau tangga. Pasangan bata ini berfungsi sebagai pembatas dan penyangga tepi lantai, agar lantai tidak mengalami penurunan serta memudahkan dalam pekerjaan pemasangan lantai keramik. Volume pasangan bata rolaag dihitung dengan satuan m². V = h x p = 0,25 x 6 = 1,5 m² V = volume pasangan bata rolaag h = tinggi bata rolaag p = panjang teras B. Plasteran dan Aci Pekerjaan plasteran dilakukan setelah pekerjaan pasangan dinding bata merah berfungsi sebagai pelapis pasangan dinding bata yang telah dipasang rapi.pekerjaanplasteran dilakukan dengan sistem yang benar dan baik serta pada t sehingga hasilnya terlihat lurus dan memilikki permukaan yang merata. Ini dilakkukan agar mempermudah pengerjaan selanjutnya yaitu pengacian (aci). 1. Plasteran dan aci dengan perbandingan 1 semen : 3 pasir untuk trasramdiatassloof sepanjang 34,74mᴵ V = h plasteranx p plasteran L pintu V = (0,3m x 34,74m 1,4 m²) x 2 = 18 m² 2 = jumlah dinding yang di plaster (luar dan dalam) V = volume plasteran dan aci h plasteran = tinggi plasteran dan aci p plasteran = panjang plasteran dan aci L pintu = luas pintu yang akan diplaster dan aci 2. Plasteran dan Aci dengan perbandingan 1 semen : 5 pasir untuk dinding dikurangi plasterantrasram 0,3 m. V = { h plasteran x p plasteran L (bukaan-bukaan)} x 2 = (2,90 m x 3 mᴵ - 14, 685 m²) x 2 = 179, 43 m² IV. Perkerjaan Lantai dan Dinding 12

13 A. Lantai Keramik Bahan dasar keramik adalah tanah merah liat dengan campuran bahan kimia tertentu yang diproses melalui pembakaran cukup tinggi. Keramik dipakai untuk lantai ruangan, KM (WC), lantai garasi, dinding KM (WC), dinding tempat cuci meja dapur dan sebagainya. Keramik ini mempunyai jenis, sifat dan kegunaan yang berbeda-beda. Ada keramik yang berpermukaan kasar atau bertekstur sebaliknya dan ada juga keramik yang berpermukaan halus atau licin. 1. Lantai berkeramik atau tegel 30 cm x30 cm Jumlah luas lantai yang di pasang keramik adalah rumah tipe 45 = = (3 x 3).2 + (4,75 x 3) + + (1,20 x 3) + (1,80 x3) V = ƩL = 44,2 m² 2. Lantai keramik 20 cm x 20 cm untuk wc Luasnya adalah (2 x 1,75) = 3,5 m² V = ƩL = 3,5m² B. Dinding Keramik Pekerjaan dinding keramik di kerjakan setelah pekerjaan pengacian.pelapi dinding digunakan pada tempat-tempat yang kedap air seperti KM (WC). Volume dinding keramik dihitung dengan satuan m². 1. Dinding keramik 20 cm x 20 cm untuk tempat cuci dan kamar mandi dipasang setinggi 1,60 m dan panjang dinding = 8,18 m V = h x p = 1,50 mᴵ x 6,2 mᴵ = 9, 3 m² V. Pekerjaan Plafon Plafon atau sering disebut langit-langit rumah merupakan lapisan penutup rangka atap ruangan. Keseluruh pekerjaan plafon dikerjakan setelah pekerjaan dinding. A. Rangka Plafon Rangka plafon sama dengan luas ruangan yang di plafon dengan satuan m². Palafon yang digunakan menggunakan bahan polywood 60 cm x 120 cm, ukuran kayu 5/7. 13

14 V = ƩL ruang yang di plafon L ruang = (3 x 3).2 + (4,75 x 3) + (1,75x3) + (1,20 x 3) + (1,80 x3) + (0,80x3) + (1 x 3) = 54,85 m² B. Plafon Triplek Volume plafon dihitung dengan satuan m² sama dengan seluruh ruang yang berplafon. V = 54,85 m² C. Lis Plafon Kayu 5 cm di pasang di sisi pinggir dinding di sekeliling ruang. Jumlah panjangnya adalah 53,5 mᴵ. V = Ʃpanjang ruang V = 84,6 m² VI. Peekerjaan kusen, Pintu, dan Jendela. Pekerjaan kusen, pintu dan jendela dilaksanakan bersamaan dengan pemasangan dinding bata. Fungsi kusen adalah sebagai rangka utama untuk meletakan daun pintu, daun jendela dan asesoris lainnya. A. Kusen Kayu Penampang kusen kayu berukuran 6 cm x 12 cm Panjang seluruh kusen kayu adalah = 59, 78 m1 Volume kusen kayu dihitung dengan satuan m³ Panjang seluruh kusen kayu ukuran 6 x 12 P1 = 5,4 x 4 = 21, 6 mᴵ P2 = 4,9 x 1 = 4,9 mᴵ J1 = 5,55mᴵ x 2 = 11,1 mᴵ J2 = 4,2 mᴵ x 2 = 8,4 mᴵ J3 =3,89 x 2 = 7,78 mᴵ J4 =6 x 1 = 6 mᴵ Jumlah atau totalnya = 59,78 V = L x p V = (L x p) x p V = (0,06 x 0,12) x 59,78 mᴵ = 0,43 m³ 14

15 B. Pekerjaan Daun Pintu dan Jendela Daun pintu 1 = (90 x 215) cm Daun pintu 2 = (70 x 200) cm Daun jendela 1 = (145 x 195) cm Daun jendela 2 = (130 x 135) cm Daun jendela 3 = (60 x 250) cm Daun jendela 4 = (190 x 195) cm 1. Pekerjaan daun pintu panel multiplek Dihitung dengan satuan buah atau m². Daun pintu 1 V = 1 x h x Ʃp = 0,82x 2,10 x 4 buah = 6,8 m² Daun pintu 2 V = 1 x h x Ʃp = 0,60 m x 1,95 m x 1 buah = 1,17 m² Total volume daun pintu = 5,09 + 2,99 = 8,08 m2 Daun jendela 1 V= 1 x h x Ʃj = 1,30 m x 1,80 m x 2 buah = 4,68 m² Daun jendela 2 = V = 1 x h x Ʃj = 1,20 m x 1,30 m x 2 buah = 3,12 m² Daun jendela 3 = V = 1 x h x Ʃj = 0,50m x 2,39 m x 2 buah = 2,39 m² Daun jendela 4 = V = 1 x h x Ʃj = 1,70 m x 1,80 m x 1 buah = 3,06 m² Total volume daun jendela = 1,68 +2,54 = 4,22 m2 V = volume daun pintu I = lebar daun pintu h = tinggi daun pintu Ʃp = jumlah pintu 15

16 VII. Pekerjaan Atap A. Pekerjaan rangka atap rumah Pekerjaan menggunakan beton gewel atau kuda-kuda menggunakan gewel. 1. Gording dan nok digunakan kayu ukuran 6/12, perletakan antara gording jarak 1 m. Panjang penggunaan gording dan nok adalah = 65 mᴵ V = 0,06 x 0,12 x 63 mᴵ = 0,453 m³ 2. Gording dan nok atap teras ukuran 6/12. Panjang penggunaan gording dan nok 12,22 mᴵ V = 0,06 x 0,12 x 12,22 = 0,087 m³ ƩV gording dan nok ukuran 6/12 = 0, ,087 = 0,542 m³ V = volume gewel ƩV = jumlah seluruh volume gewel 3. Kaso (usuk) dan reng, kaso yang akan digunakan ukuran 5/7 dan reng 5/3. Volume kaso dan reng sama dengan jumlah luas bidang atap. Luas seluruh bidang atap 1 = (6,5 x 4,88) = 31,72 ² Luas seluruh bidang atap 2 = (6,5 x 4,88) (4,52) = 27,2 m² Luas seluruh bidang atap 3 (teras) = ( ) = 4. Lisplang kayu menggunakan papan dengan ukuran 2/20. Volume lisplang dihitung dengan cara menjumlahkan seluruh panjang barisan teritisan atau overstek. Jumlah pajang teritisan adalah = 12,25 mᴵ V = P0 = 12, 25 mᴵ 5. Jurai luar, jurai dalam dan talang. Jurai luar digunakan balok ukuran 6 x12, digunakan sepanjang 4 mᴵ Vjd = 0,06 x 0,12 x 4 = 0,28 m³ Jurai dalam digunakan ukuran 6 x 12, digunakan sepanjang 4 mᴵ Vjd = 0,06 x 0,12 x 4 = 0,28 m³ Total v jurai luar dan dalam = 0,28 + 0,28 = 0,56 m3 Talang digunakan papan ukuran 2 x 20, digunakan sepanjang 8 mᴵ Vjd = 0,06 x 0,12 x 8 = 0,057 m³ 16

17 B. Penutup Atap Atap genteng adalah bahan penutup akhir suatu bangunan rumah yang berfungsi sebagai penahan atau pelindung ruangan dari pengaruh panas dan hujan. Jenis penutup atap barmacam-macam sesuai kebutuhan, tipe dan merek. Adapun yang digunakan adalah genteng plentong. Volume atap genteng dihitung dengan satuan m². 1. Dugunakan penutup atap genteng luas penutup alat sama dengan volume kaso dan reng. VPA= 66, 795 m² 2. Nok genteng Nokgenteng adalah asesoris atap agar rumah terlihat rapi dan estetis. Fungsinya sebagai pengikat pertemuan antara dua susunan atap genteng sehingga atap genteng tidakakan terlepas dari dudukannyareng kayu. Volume nok genteng menjumlah seluruh pajang balik nok atau jurai luar yang ditutupi nok genteng. VNg = (6,5 + 4)= 10, 5 mᴵ VIII. Pekerjaan Perlengkapan Pintu dan Jendela A. Kunci pintu menggunakan kunci dua slaag (putaran). Kunci pintu berfungsi sebagai sistem keamanan dan penambahan asesoris keindahan pada pintu.satuan dalam buah volume kunci pintu dihitung dengan cara menjumlahkan pintu yang akan diberi kunci. V = Ʃp Ʃp = jumlah pintu yang akan diberi pintu dua slaag Vpintu utama = 1 buah Vpintu kamar = 4 buah B. Engsel Pintu dan Jendela Engsel pintu berfungsi untuk menggantungkan daun pintu pada rangka kusen dan memudahkan orang membuka tau menutup pintu. Jumlah daun pintu yang akan diberi engsel ada 5 bh. Volume engsel pintu dihitung dengan cara menjumlahkan pintu yang akan diberi engsel dikali 3 bh dengan satuan buah atau set. V = (Ʃdp x 3) V = 5 x 3 = 15 bh Jumlah daun jendela yang diberi engsel ada 8 bh. Volume engsel jendela dihitung dengan cara menjumlahkan pintu yang akan diberi engsel dikali 3 bh dengan satuan buah dan set. 17

18 V = (Ʃdj x 2) V = 8 x 2 = 14 bh C. Grendel Jendela Fungsinya sebagai penahan daun pintu sebelahnya dan sebagai sistem keamanan tambahan. Daun jendela yang akan diberi grendel berjumlah 8 bh.volumegrendel pintu dihitung dengan cara menjumlahkan seluruh jendela yang akan diberi grendeldikali 2 bh dengan satuan buah dan set. V = (ƩDj x 2) V = 8 x 2 = 14 bh D. Hak Angin Jendela Hak angin jendela dalahasesoris jendela yang biasanya dipasang pada bagian daun jendela paling bawah atau samping tergantung saping bukaan jendelanya. Fungsinya sebagai penyangga daun jendela. Jumlah daun jendela yang diberi hak angin ada 8 bh. Volume hak angin jendela yang diberi hak angin dikalikan 2 bh hak angin perdaun jendela. V = (ƩDj x 2) V = 8 x 2 = 14 bh E. Tarikan Jendela Tarikan jendela adalah asesoris jendela yang dipasang pada bagian dalam daun jendela paling bawah atau samping, tergantung sistem bukaan jendelanya. Fungsinya sebagai alat bantu untuk memudahkan membuka atau menutup daun jendela. Volumenya dihitung dengan menjumlahkan seluruh daun jendela dikalikan 1 bh tarikan jendela. V = (ƩDj x 1) V = 8 x 1 = 8 bh F. Kaca Polos Jendela 1 menggunakan kaca ukuran 24 cm x 129 cm x 3 bh V = 0,24 x 1,29 x 3 bh = 0,928 m³ Jendela 2 dan jendela 3 ukuran 29 cm x 129 cm x 4 buah V = 0,24 x 1,29 x 4 bh = 1,496 m³ IX. Perkerjaan Sanitasi 18

19 Pekerjaan sanitair adalah pekerjaan perlengkapan yang akan dipasang pada ruangruang yang berhubungan dengan air seperti untuk ruang toilet maupun dapur. A. Bak Mandi Jumlah KM ada 1, volume bak mandi dihitung dengan jumlah bak mandi yang dibutuhkan perkamar mandi. VBM= 1 buah B. Kloset Jongkok Sama dengan volume bak mandi Vkj = 1 buah C. Kran Air Bersih Jumlah air yang dibutuhkan adalah 3 buah, kran tempat cuci, KM, dan kran depan rumah. Vka = 3 buah D. FloorDrain Jumlah floordrain yang digunakan 2 buah, floordrain KM dan tempat cuci. Vfd = 2 buah X. Pekerjaan Instalasi Air A. Instalasi air bersih Satuan dalam menghitung volume pipa air bersih umumnya dengan meter panjang (mᴵ). Berikut ini merupakan volume perlengkapan pipa untuk instalasi air bersih. Volume pipa diameter ¾ inchi = 14 mᴵ Volume socket ¾ inchi = 3 bh Volume elbow 90 ¾ inchi = 3 bh Volume tee ¾ inchi = 1 bh Volume asesoris (lem pipa, amplas, klem) = 1 ls Volume lumsum = 1 ls/unit B. Instalasi air kotor Satuan dalam menghitung volume pipa air kotor umumnya dengan meter panjang (mᴵ). Berikut ini merupakan volume perlengkapan pipa untuk instalasi air kotor. Volume pipa diameter 2 inchi = 2 mᴵ Volume elbow 90 2inchi = 4bh 19

20 Volume pipa septictank 4 inchi = 3 mᴵ Volume elbow90 4inchi = 1bh Volume asesoris (lem pipa/amplas) = 1 ls Volume lumsum = 1 ls/unit C. Septic Tank dan Rembesan Volume septic tank dan rembesan dihitung dengan satuan unit. Jumlah unit septic tank yang dapat dilihat di gambar instalasi plumbing dan drainase. V = 1 unit XI. D. Penyambungan air bersih dan PAM Volume penyambungan air bersih dan PAM dihitung dengan satuan lumsum (ls). V = 1 ls Pekerjaan Instalasi Listrik Pekerjaan instalasi listrik ini dilakukan saat pekerjaan rangka plafon sedang atau selesai dikerjakan. A. Instalasi titik lampu Jumlah seluruh lampu adalah 8 bh, dengan cara menjumlahkan semua lampu baik yang ada di dalam maupun di luar ruang dengan satuan titik (ttk). V = 8 titik B. Instalasi titik daya stop kontak Jumlah daya stop kontak adalah 3 titik. V = 3 titik C. Lampu Jumlah ruangan yang akan dipasang lampu jenis TLbulats adalah 8 buah. V = 8 bh D. Penyambungan daya listrik ke PLN Untuk rumah sederhana digunakan daya listrik watt dengan volume daya dengan satuan lumsum (ls). V = 1 ls XII. Pengerjaan Pengecatan 20

21 Pekerjaan pengecatan adalah akhir (finishing) setelah pekerjaan bagian yang akan dicat selesai dikerjakan. A. Pengecatan dinding Volume pengecatan dihitung dengan satuan luas meter persegi (m²). Volume pengecatan sama dengan volume plasterandukurangi dinding KM (WC) yang menggunakan keramik. V = (19 m² + 179,43 m²) (13, 088) = 195, 342 m² B. Pengecatan plafon Volume pengecatan plafon sama dengan volume plafon triplek yang dipasang dengan satuan m². V = 37, 875 m² C. Pengecatan kusen Pengecatan kusen digunakan satuan m². Volume pengecatan kusen dengan panjang seluruh kusen-kusen (pintu, jendela, Bv) dikali lebar penampang (digunakan kayu 6/12) sehingga 0,12 m dikalikan 2, luar dalam. V = 59,74 x 0,12 x 2 = 14, 337 m² XIII. Pekerjaan Pembersihan Lahan Pekerjaan pembersihan merupakn pekerjaan paling akhir dari semua pekerjaan. Pekerjaan pembersihan lahan meliputi : Pembersihan puing-puing sisa adukan, sisa batu bata, siaa genteng, sisa tanah, kaleng-kaleng cat, kayu dan sebagainya, Pembersihan lantai (dinding keramik) dari bekas pengecatan plafon maupun kusen serta sisa adukan semen dari pengecoran nat keramik, Pembersihan kusen, pintu dan jendela dari bekas pengecatan dinding maupun plafon, serta Pembersihan kaca pintu maupun jendela akibat pengecatan. Pembersihan lahan rumah type 36 adalah 20% dari volume persiapan lahan = 80 x 20%= 16 m2 21

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1 Volume Pekerjaan 8.1.1 Perkerjaan Persiapan 8.1.1.1 Pembersihan Lokasi panjang bangunan (p) = 40 m lebar bangunan (l) = 40 m Luas Pembersihan Lokasi = p x l = 1600 m2 8.1.1.2

Lebih terperinci

PERHITUNGAN. 1.Galian Tanah = 1/2 (lbr ats + lbr bwh) * t*l pondasi = 1/2 (0,9 + 0,7) x 0,65 x 100 m 52 m 3

PERHITUNGAN. 1.Galian Tanah = 1/2 (lbr ats + lbr bwh) * t*l pondasi = 1/2 (0,9 + 0,7) x 0,65 x 100 m 52 m 3 TABEL 1. NO URAIAN I Pekerjaan Persiapan 1. Pembersihan Lahan 1LS II 15 2. Pemasangan Bouwplank Volume Tiang 0,288 m 3 > pnjg tiang (4/6):100 cm = jlh tiang x Dimensi tiang > jarak antar tiang: 1 m = 65

Lebih terperinci

Cara menghitung Volume pekerjaan Untuk bangunan sederhana Di susun oleh : Gazali Rahman, ST

Cara menghitung Volume pekerjaan Untuk bangunan sederhana Di susun oleh : Gazali Rahman, ST Cara menghitung Volume pekerjaan Untuk bangunan sederhana Di susun oleh : Gazali Rahman, ST Cakupan pekerjaan I. Pekerjaan Awal II. Pekerjaan Galian dan urugan III. Pekerjaan Fondasi IV. Pekerjaan Beton

Lebih terperinci

MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN RUMAH 2 LANTAI

MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN RUMAH 2 LANTAI MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN RUMAH LANTAI A. PEKERJAAN LANTAI I. PEKERJAAN AWAL. Pembersihan Lokasi Sebelum memulai pekerjaan lokasi perlu dibersihkan, biasanya di table RAB pembersihan lokasi dihitung

Lebih terperinci

Cara menghitung Volume pekerjaan : I. Pekerjaan Awal

Cara menghitung Volume pekerjaan : I. Pekerjaan Awal Cara menghitung Volume pekerjaan : I. Pekerjaan Awal 1. Pengukuran Yang dimaksud dengan pengukuran adalah sebelum memulai pekerjaan, untuk menentukan posisi dari bangunan dilakukan pengukuran batas-batas,

Lebih terperinci

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015. Tanggal : 22 Juli untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN. Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015. Tanggal : 22 Juli untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Nomor : Add. 02/03/PK/Indag.01/ULP-HB/VII/2015 Tanggal : 22 Juli 2015 untuk Pekerjaan PEMBANGUNAN PASAR RAKYAT Kelompok Kerja II Konstruksi Unit Layanan Pengadaan PEMERINTAH

Lebih terperinci

CARA MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN PEMBAGUNAN RUMAH 2 LANTAI Bag 1

CARA MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN PEMBAGUNAN RUMAH 2 LANTAI Bag 1 CARA MENGHITUNG VOLUME PEKERJAAN PEMBAGUNAN RUMAH 2 LANTAI Bag 1 Pada Artikel ini kami menyajikan cara menghitung volume pekerjaan Pembangunan rumah 2 lantai, Karena Panjangnya artikel maka kami buat bersambung

Lebih terperinci

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rencana anggaran biaya (RAB) adalah tolok ukur dalam perencanaan pembangunan,baik ruma htinggal,ruko,rukan maupun gedung lainya. Dengan RAB

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN DAFTAR ANALISA PEKERJAAN SATUAN HARGA Harga Harga I PEKERJAAN PERSIAPAN 1.4 1 M' Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank 0.012 M 3 Kayu 5/7 kelas III 0.020 Kg Paku Biasa 0.007 M 3 Kayu Papan 3/20 0.100 Oh

Lebih terperinci

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Pondasi

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Pondasi Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Pondasi Pekerjaan pondasi yang telah disetting dalam software rab meliputi pekerjaanpekerjaan sebagai berikut: 1. Galian tanah pondasi 2. Pasangan Pondasi Batu Kosong

Lebih terperinci

PT / CV. Alamat :. LOGO PT / CV. Kegiatan Pekerjaan Lokasi Sumber Dana

PT / CV. Alamat :. LOGO PT / CV. Kegiatan Pekerjaan Lokasi Sumber Dana LOGO PT / CV PT / CV. Alamat :. REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA No Uraian 1 2 3 A PEKERJAAN BANGUNAN GEDUNG I Persiapan dan Tanah II Pondasi dan Beton III Dinding dan Plesteran IV Lantai V Pekerjaaan

Lebih terperinci

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN DAFTAR SATUAN ANALISA PEKERJAAN No SATUAN UPAH BAHAN A PEKERJAAN PERSIAPAN 1 PEMASANGAN BOWPLANK/ 10 M' 0,01000 Kepala Tukang 0,10000 Tukang 0,10000 Pekerja 0,05000 Mandor 0,01200 M3 Balok Klas IV 0,02000

Lebih terperinci

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Atap

Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Atap Panduan Menghitung Volume Pekerjaan Atap Pekerjaan atap yang diseting pada software rab meliputi pekerjaan sbb: 1. Rangka atap baja ringan 2. Tutup atap genting plentong 3. Genting bubung plentong 4. Listplang

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN ANALISA BIAYA KONSTRUKSI PEKERJAAN PERSIAPAN SNI.01.2.6.1 1 m² Membersihkan lapangan dengan peralatan 0,1000 Oh Pekerja Rp. - - 0,0500 Oh Mandor Rp. - - SNI.01.2.6.

Lebih terperinci

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP.

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP. ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEKERJAAN PEKERJAAN LANJUTAN PEMBANGUNAN FASILITAS PELABUHAN LAUT SEPO/SAGEA Nomor : PL.106/2/3.1/ULP/KSOP.TTE-2014 Pada hari ini Kamis tanggal Dua Puluh Empat bulan April tahun

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012 DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 202 Wilayah Jember NO. JENIS PEKERJAAN BAHAN UPAH JUMLAH BULAT 2 B. PEKERJAAN TANAH Analisa SNI Dinas PU. Cipta Karya

Lebih terperinci

Rencana Anggaran Biaya

Rencana Anggaran Biaya Rencana Anggaran Biaya RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN ARSITEKTUR, STRUKTUR & M/E BANGUNAN RUKO - Jl. Moh. Toha, Bandung Luas Konstruksi, A = 90 m 2 No Uraian Pekerjaan Volume Sat Harga Jumlah Sub Total

Lebih terperinci

Konstruksi Rumah Sederhana KATA PENGANTAR

Konstruksi Rumah Sederhana KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Guna menunjang program pemerintah dalam penyediaan infrastruktur perdesaan, Puslitbang Perumahan dan Permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan

Lebih terperinci

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rencana anggaran biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA Kegiatan : 0 PEKERJAAN : PENGEMBANGAN PENETASAN LOKASI : BPTU KDI KEC. TAMBANG ULANG NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH (Rp) I. PEKERJAAN PERSIAPAN II. PEKERJAAN TANAH DAN PONDASI

Lebih terperinci

OWNERS ESTIMATE. : Pembangunan Saran Pendidikan Islam pada Madrasah : Pembangunan Pagar Sekolah MIN Koya Barat. Tahun Anggaran : 2015

OWNERS ESTIMATE. : Pembangunan Saran Pendidikan Islam pada Madrasah : Pembangunan Pagar Sekolah MIN Koya Barat. Tahun Anggaran : 2015 OWNERS ESTIMATE Kegiatan : Pembangunan Saran Pendidikan Islam pada Madrasah Pekerjaan : Pembangunan Pagar Sekolah MIN Koya Barat Lokasi Pekerjaan : Jl. Abepura 2 Koya Barat Sumber Dana : APBN Tahun Anggaran

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA

RENCANA ANGGARAN BIAYA RENCANA ANGGARAN BIAYA KEGIATAN : PEMBANGUNAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TAHUN ANGGARAN 2011 PEKERJAAN : PEMBANGUNAN PERPUSTAKAN DAN MOBILER SDN 004 RAMBAH LOKASI : KEC. RAMBAH KAB. ROKAN HULU HARGA SATUAN JUMLAH

Lebih terperinci

REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI

REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) PROGRAM : PENINGKATAN EFISIENSI PERDAGANGAN DALAM NEGERI KEGIATAN : PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PASAR PEKERJAAN : PEMBANGUNAN PASAR LELANG KARET LOS 15 X

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY ( BQ )

BILL OF QUANTITY ( BQ ) BILL OF QUANTITY ( BQ ) KEGIATAN PAKET LOKASI : PENAMBAHAN RUANG KELAS SEKOLAH : PEMBANGUNAN RKB SDN 017 TANDUN : KEC. TANDUN HARGA SATUAN JUMLAH HARGA NO URAIAN PEKERJAAN VOLUME ( Rp ) ( Rp ) A B C D

Lebih terperinci

PSD III Desain Ars Undip TA 31

PSD III Desain Ars Undip TA 31 BILL OF QUANTITY (BQ) KEGIATAN : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PERTANAHAN KOTA SURAKARTA PEKERJAAN : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PERTANAHAN KOTA SURAKARTA LOKASI : JL. KI HAJAR DEWANTORO, SURAKARTA NO URAIAN

Lebih terperinci

SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENENTUAN BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH

SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENENTUAN BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN PENENTUAN BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH Nur Heri Cahyana 1), Toni Dwi Susanto 2), I Gusti Ngurah ACP 3) 1,2) Staf Pengajar Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA PROGRAM KEGIATAN PEKERJAAN LOKASI : PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN HUTAN : PENGEMBANGAN SARANA DAN PRASARANA OPERASIONAL KPHL DAN KPHP (DAK DAN PENDAMPING : PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

PSD III D.Ars Undip TA 31

PSD III D.Ars Undip TA 31 RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) TUGAS AKHIR REDESAIN GEDUNG SEKOLAH DASAR NEGERI SOKOSARI 1 TUBAN LUAS BANGUNAN LANTAI I : 338,85 m² LUAS BANGUNAN LANTAI II : 338,85 m² LUAS BANGUNAN TOTAL : 677,7 m² ESTIKA

Lebih terperinci

BILL of QUANTITY (BQ) RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB )

BILL of QUANTITY (BQ) RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) BILL of QUANTITY (BQ) RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) PROGRAM : KEGIATAN : PEKERJAAN : Penambahan Ruang Kelas Baru 5 (Lima) RUANG KELAS SDN NO. 167/X GERAGAI LOKASI : SDN NO. 167/X GERAGAI KAB. TANJAB TIMUR

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) REDESAIN GEDUNG PENGADILAN AGAMA MUNGKID MAGELANG TAHUN 2012

RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) REDESAIN GEDUNG PENGADILAN AGAMA MUNGKID MAGELANG TAHUN 2012 RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) REDESAIN GEDUNG PENGADILAN AGAMA MUNGKID MAGELANG TAHUN 2012 No. Uraian Pekerjaan Volume Satuan Rp. Rp. Rp. I. PEKERJAAN PERSIAPAN : 1 Pembersihan lapangan 2,325.78 m² 6,300.00

Lebih terperinci

HARGA JUMLAH NO. URAIAN PEKERJAAN VOL. SAT. ( Rp ) ( Rp )

HARGA JUMLAH NO. URAIAN PEKERJAAN VOL. SAT. ( Rp ) ( Rp ) BILL OF QUANTITY (BQ) Pekerjaan : PERBAIKAN RUMAH KACA dan HEAD HOUSE CIMANGGU BOGOR Lokasi : BALAI BESAR PENELITIAN dan PENGEMBANGAN BIOTEKNOLOGI dan SUMBER DAYA GENETIK PERTANIAN : CIMANGGU BOGOR Tahun

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY PEKERJAAN : LANJUTAN PEMBANGUNAN FASPEL LAUT AIR BUAYA TAHAP III TERDIRI DARI :

BILL OF QUANTITY PEKERJAAN : LANJUTAN PEMBANGUNAN FASPEL LAUT AIR BUAYA TAHAP III TERDIRI DARI : BILL OF QUANTITY PEKERJAAN : LANJUTAN PEMBANGUNAN FASPEL LAUT AIR BUAYA TAHAP III TERDIRI DARI : - PEMBANGUNAN UPPER STRUKTUR DERMAGA (70 x 8) M 2 = 560 M 2 - PENGADAAN DAN PEMASANGAN FENDER TYPE V400Hx2000L

Lebih terperinci

PERMOHONAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN

PERMOHONAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN Kepada Yth. Bupati Purworejo Cq. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Purworejo Di - PURWOREJO NO. REGISTRASI (diisi oleh petugas) PERMOHONAN IZIN MENDIRIKAN BANGUNAN Dengan

Lebih terperinci

URAIAN. Tenaga Oh Tukang 90, Oh Kepala Tukang 110, Oh Pekerja 75, Oh Mandor 120,000.

URAIAN. Tenaga Oh Tukang 90, Oh Kepala Tukang 110, Oh Pekerja 75, Oh Mandor 120,000. NO URAIAN HARGA SATUAN (RP) I PEKERJAAN PERSIAPAN 1 M' Pasangan Bouwplank + Pengukuran 0.012 M3 Kayu kls.iv 5/7 1,600,000.00 0.007 Btg Kayu kls.iv papan 1,300,000.00 0.020 Kg Paku biasa 18,000.00 0.100

Lebih terperinci

Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA >

Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA > Metode Pelaksanaan Pembangunan Jalan Lingkungan Datuk Taib Desa Leuhan < SEBELUMNYA BERIKUTNYA > GSF-Aceh. Didalam Pelaksanaan Proyek, metode pelaksanaan sangat penting dilaksanakan, hal ini untuk mengetahui

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY ( BQ )

BILL OF QUANTITY ( BQ ) 1 2 3 REHAB GEDUNG.A 1 Pek. Alat Bantu Pekerjaan ( Steager ) Ls 1.00 836,000.00 836,000.00 836,000.00 II PEK. DINDING DAN LANTAI 1 Pek. Pas.Keramik Dinding Km/Wc 20 x 20 Cm M2 7.14 III PEK. BETON 1 Pek.

Lebih terperinci

RINCIAN RENCANA ANGGARAN BIAYA

RINCIAN RENCANA ANGGARAN BIAYA PEMERINTAH KOTA SUKABUMI UPT UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) BARANG/JASA Jl. Cikole Dalam No. 23/29 Tel (0266) 6250991 Pesawat 129, Fax (0266) 215349 - Kota Sukabumi Email : upt.pbj@sukabumikota.go.id BERITA

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARA BIAYA (RAB)

REKAPITULASI RENCANA ANGGARA BIAYA (RAB) REKAPITULASI RENCANA ANGGARA BIAYA (RAB) PROGRAM KEGIATAN LOKASI : PENDIDIKAN ISLAM : PEMBANGUNAN 3 RUANG KELAS BARU : MAN SAMPANG JL. JAKSA AGUNG NO.88 SAMPANG NO URAIAN KEGIATAN JUMLAH HARGA A PEKERJAAN

Lebih terperinci

DAFTAR HARGA SATUAN BAHAN DAN UPAH PEKERJA

DAFTAR HARGA SATUAN BAHAN DAN UPAH PEKERJA DAFTAR HARGA SATUAN BAHAN DAN UPAH PEKERJA NO URAIAN HARGA SATUAN I. BAHAN 1 Batu plonos Rp 52,400.00 / m 3 2 Batu belah 10/15 Rp 61,400.00 / m 3 3 Batu pecah 2/3 Rp 99,200.00 / m 3 4 Sirtu Rp 42,400.00

Lebih terperinci

KOP PERUSAHAAN REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

KOP PERUSAHAAN REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA KOP PERUSAHAAN REKAPTULAS DAFTAR KUANTTAS DAN HARGA NO KOMPONEN JUMLAH A B C D PERSAPAN GAPURA Luas 8 M2 KANTOR Luas 216 M2 PETAK TOKO Luas 836 M2 E PEK. LOST PASAR TYPE ( Los Pakaian + Los Rempah Rempah

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN Pekerjaan : Pemeliharaan Lahan Parkir Dosen dan Mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin Lokasi : Banjarmasin Tahun Angga : 2012 No. 1 Pengukuran dan Pemasangan Bowplank

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAAN BIAYA ( RAB )

RENCANA ANGGARAAN BIAYA ( RAB ) Nama Kegiatan : Ruang Periksa dan Ruang Administrasi I II III IV PEKERJAAN PERSIAPAN 1 Pengukuran /Uitzet Ls 1.00 500,000.00 500,000.00 2 Pembersihan Lokasi Ls 1.00 2,000,000.00 2,000,000.00 3 Pas. Bowplank

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS KESEHATAN KOTA JAMBI TAHUN ANGGARAN 2012

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS KESEHATAN KOTA JAMBI TAHUN ANGGARAN 2012 PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS KESEHATAN KOTA JAMBI TAHUN ANGGARAN 0 Jl. KH. Agus Salim Kota Baru (07) 7 Jambi 68 BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIZJING) Nomor : 0/PAN/DINKES/0 KEGIATAN

Lebih terperinci

R E K A P I T U L A S I RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEMBANGUNAN 2 RUANG KELAS BARU (RKB)

R E K A P I T U L A S I RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEMBANGUNAN 2 RUANG KELAS BARU (RKB) R E K A P I T U L A S I RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEMBANGUNAN 2 RUANG KELAS BARU (RKB) PEKERJAAN : PEMBANGUNAN 2 RUANG KELAS BARU (RKB) SMA PERJUANGAN 78 ALAMAT : Kp. Ciparay RT 01 RW 05 Desa Giriawas

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR LANJUTAN PEMBANGUNAN RUANG KELAS BELAJAR SD NEGERI 58 BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2010 NO A URAIAN PEKERJAAN B JUMLAH HARGA ( ) C I. PEKERJAAN PERSIAPAN II.

Lebih terperinci

KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN. Jumlah Harga No. Divisi Uraian Pekerjaan (Rupiah)

KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN. Jumlah Harga No. Divisi Uraian Pekerjaan (Rupiah) KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI KEPULAUAN RIAU PROGRAM : KESEJARAHAN, KEPURBAKALAAN DAN PERMUSEUMAN KEGIATAN

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PROYEK : PEMBANGUNAN/RENOVASI GEDUNG LABORATORIUM DAN KANTOR PEKERJAAN : RENOVASI DAN PEMBANGUNAN LABORATORIUM MIKROBIOLOGI 260 M2 LOKASI : JL. NUR ATMADIBRATA NO. 11 TELANAI

Lebih terperinci

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BOQ)

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BOQ) PEKERJAAN : PEMBANGUNAN GEDUNG PERTEMUAN KANTOR BADAN KETAHANAN PANGAN (BKP) KAB. DONGGALA LOKASI : KEL. GUNUNG BALE KEC. BANAWA KAB. DONGGALA TAHUN ANGGARAN : 2013

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY (BQ)

BILL OF QUANTITY (BQ) BILL OF QUANTITY (BQ) Rekapitulasi Program : Wajib Belajar Pendidikan Sembilan Tahun Lokasi : SMP N 1 Palmatak Kec.Palmatak NO URAIAN PEKERJAAN Rp. HARGA I PEKERJAAN PENDAHULUAN Rp. II PEKERJAAN GALIAN

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY ( B O Q )

BILL OF QUANTITY ( B O Q ) PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HULU DINAS TATA RUANG DAN CIPTA KARYA KOMPLEK PERKANTORAN PEMDA ROKAN HULU PASIR PENGARAIAN BILL OF QUANTITY ( B O Q ) KEGIATAN PEMBANGUNAN GEDUNG SOSIAL KEMASYARAKATAN PEKERJAAN

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA RUANG KELAS BARU DAN REHAB RUANG BENGKEL SMK MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN TAHUN 2009

RENCANA ANGGARAN BIAYA RUANG KELAS BARU DAN REHAB RUANG BENGKEL SMK MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN TAHUN 2009 RENCANA ANGGARAN BIAYA RUANG KELAS BARU DAN REHAB RUANG BENGKEL SMK MUHAMMADIYAH KUTOWINANGUN TAHUN 2009 Jenis Pekerjaan : Pembangunan Ruang Kelas Baru Dan Rehab Bengkel Lokasi : SMK Muhammadiyah Kutowinangun

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN.. DINAS PENDIDIKAN SMKNEGERI. UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN :

PEMERINTAH KABUPATEN.. DINAS PENDIDIKAN SMKNEGERI. UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN : PEMERINTAH KABUPATEN.. DINAS PENDIDIKAN SMKNEGERI. UJIAN AKHIR SEKOLAH TAHUN PELAJARAN : Kompetensi Keahlian : Hari / Tanggal : Teknik Gambar Bangunan Kelas / Jurusan : III / Teknik Gambar Bangunan Waktu

Lebih terperinci

STUDI PERBANDINGAN KOEFISIEN MATERIAL DAN EVALUASI INDEKS PRODUKTIFITAS PADA PEKERJAAN PASANGAN BATU BATA, PLESTERAN DAN ACIAN

STUDI PERBANDINGAN KOEFISIEN MATERIAL DAN EVALUASI INDEKS PRODUKTIFITAS PADA PEKERJAAN PASANGAN BATU BATA, PLESTERAN DAN ACIAN STUDI PERBANDINGAN KOEFISIEN MATERIAL DAN EVALUASI INDEKS PRODUKTIFITAS PADA PEKERJAAN PASANGAN BATU BATA, PLESTERAN DAN ACIAN Nama : Handy Nrp : 0021123 Pembimbing : Maksum Tanubrata,Ir., MT. FAKULTAS

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA PANGKALPINANG TAHUN 2011

DAFTAR ANALISA DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA PANGKALPINANG TAHUN 2011 DAFTAR ANALISA DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA PANGKALPINANG TAHUN 2011 VOLUME SAT HARGA HARGA UPAH HARGA BAHAN L.6.4 L.6.8 L.6.11 L.6.12 I. PEK. PERSIAPAN 1 M' Pengukuran dan pemasangan bowplank Kayu klas II

Lebih terperinci

DAFTAR HARGA TENAGA KERJA DAN BAHAN

DAFTAR HARGA TENAGA KERJA DAN BAHAN DAFTAR HARGA TENAGA KERJA DAN BAHAN No. Uraian Satuan I HARGA TENAGA KERJA 1 Pekerja Org/hr - 2 Tukang Org/hr - 3 Kepala tukang Org/hr - 4 Mandor Org/hr - II HARGA BAHAN A. BAHAN PASANGAN 1 Pasir beton

Lebih terperinci

PENGARUH RANCANGAN DENAH TERHADAP RENCANA ANGGARAN BIAYA RUMAH TIPE 36 DI KOTA BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN

PENGARUH RANCANGAN DENAH TERHADAP RENCANA ANGGARAN BIAYA RUMAH TIPE 36 DI KOTA BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN Pengaruh Rancangan Denah terhadap Rencana Anggaran Biaya Rumah (Aunur Rafik dan Sofwan Hadi) PENGARUH RANCANGAN DENAH TERHADAP RENCANA ANGGARAN BIAYA RUMAH TIPE 36 DI KOTA BANJARBARU KALIMANTAN SELATAN

Lebih terperinci

Daftar Harga & Upah. Daftar upah tenaga harian untuk perumahan.

Daftar Harga & Upah. Daftar upah tenaga harian untuk perumahan. Daftar Harga & Daftar upah tenaga harian untuk perumahan. Mandor Rp 145.000 / Hari Kepala Tukang Rp 125.000 / Hari Tukang Rp 95.000 / Hari Pembantu Tukang Bangunan Rp 60.000 / Hari Daftar upah Lembur Tenaga

Lebih terperinci

TEKNIK KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG

TEKNIK KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG A. G. Tamrin TEKNIK KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG JILID 1 SMK Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional Hak

Lebih terperinci

A. GAMBAR ARSITEKTUR.

A. GAMBAR ARSITEKTUR. A. GAMBAR ARSITEKTUR. Gambar Arsitektur, yaitu gambar deskriptif dari imajinasi pemilik proyek dan visualisasi desain imajinasi tersebut oleh arsitek. Gambar ini menjadi acuan bagi tenaga teknik sipil

Lebih terperinci

BAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN SIPIL LAPANGAN

BAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN SIPIL LAPANGAN BAB IV PENGAMATAN PEKERJAAN PELAKSANAAN LAPANGAN 4.1 Pekerjaan pondasi 1. papan bekisting 2. beton ready mix 3. pasir urug 4. Besi poer D16, D10, Ø8 2. Langkah Kerja a. Setelah Tiang pancang ditanam, b.

Lebih terperinci

DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN

DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN TAHUN ANGGARAN : 2011 No. Uraian Pekerjaan Satuan Volume Harga Satuan Harga 1 2 3 5 6 I. PERSIAPAN 1 Pek. Pembongkaran dan Pembersihan Lokasi Ls 1,000 2 Pek. Pengukuran

Lebih terperinci

RING BALK. Pondasi. 2. Sloof

RING BALK. Pondasi. 2. Sloof RING BALK Ring balk adalah bagian dari struktur bangunan seperti balok yang terletak diatas dinding bata, yang berfungsi sebagai pengikat pasangan bata dan juga untuk meratakan beban dari struktur yang

Lebih terperinci

ANALISA VARIAN UPAH KERJA ANTARA STANDARISASI PEMERINTAH KABUPATEN, ASOSIASI, DAN IMPLEMENTASINYA TUGAS AKHIR. Diajukan Oleh :

ANALISA VARIAN UPAH KERJA ANTARA STANDARISASI PEMERINTAH KABUPATEN, ASOSIASI, DAN IMPLEMENTASINYA TUGAS AKHIR. Diajukan Oleh : ANALISA VARIAN UPAH KERJA ANTARA STANDARISASI PEMERINTAH KABUPATEN, ASOSIASI, DAN IMPLEMENTASINYA TUGAS AKHIR Diajukan Oleh : FAHMI RIDZKIAWAN NPM : 0553010045 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK

Lebih terperinci

KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I

KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I KOP PERUSAHAAN R E K A P I T U L A S I Pekerjaan : Pembangunan Gedung Perpustakaan SD Negeri 1 Gumanano Lokasi : Kecamatan Mawasangka Tahun Anggaran : 2016 NO JUMLAH (Rp.) 1 2 3 I PEKERJAAN PENDAHULUAN

Lebih terperinci

BAB VII TATA LAKSANA LAPANGAN

BAB VII TATA LAKSANA LAPANGAN 7-1 BAB VII TATA LAKSANA LAPANGAN 7.1 Pekerjaan Persiapan Pada pelaksanaan pekerjaan pembangunan suatu proyek biasanya diawali dengan pekerjaan persiapan. Adapun pekerjaan persiapan tersebut itu meliputi

Lebih terperinci

BAB 2 PRODUK. Anugerah adalah penduduk asli dan pendatang baru yang ada di kota

BAB 2 PRODUK. Anugerah adalah penduduk asli dan pendatang baru yang ada di kota BAB 2 PRODUK 2.1 Spesifikasi Rincian Produk Sesuai dengan target pasar yang di rencanakan oleh CV. Griya Indah Anugerah adalah penduduk asli dan pendatang baru yang ada di kota Payakumbuh. Usaha CV. Griya

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 57 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan uraian yang telah disampaikan pada bagian sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan yang dapat diperoleh dalam menjawab permasalahan yang

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN ANALISA BIAYA KONSTRUKSI PEKERJAAN TANAH PT.6,1 1 m3 Galian tanah biasa sedalam 1 meter Pekerja 0,750 Org/hr Mandor 0,025 Org/hr Jumlah PT.6,1 - PT.6,9 1 m3 Urugan kembali Pekerja

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan yang didapat dari studi tesis dengan judul pemodelan desain

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Kesimpulan yang didapat dari studi tesis dengan judul pemodelan desain BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Kesimpulan yang didapat dari studi tesis dengan judul pemodelan desain parameter untuk estimasi biaya pembangunan rumah adalah sebagai berikut : 1. Berdasarkan

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN CIVIL. ENGINEERING Jalan Kabayan No. 50 Sumbawa Besar DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN UPAH BAHAN SNVT : PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN PROV. NTB KEGIATAN : PELAKSANAANPENATAAN BANGUNANDAN LINGKUNGAN PROV.

Lebih terperinci

LAMPIRAN RENCANA ANGGARAN BIAYA PENAWARAN DAN ANGGARAN BIAYA PELAKSANAAN

LAMPIRAN RENCANA ANGGARAN BIAYA PENAWARAN DAN ANGGARAN BIAYA PELAKSANAAN 82 LAMPIRAN RENCANA ANGGARAN BIAYA PENAWARAN DAN ANGGARAN BIAYA PELAKSANAAN 83 REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA PENAWARAN KSDA No. URAIAN TOTALJUMLAH BIAYA I PERSIAPAN 19,022,204.00 II TANAH & PASIR

Lebih terperinci

Perubahan Aktivitas. Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal)

Perubahan Aktivitas. Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal) Perubahan Aktivitas Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal) (Rp) 1 1ls Pengukuran 1 Kepala Tukang Org 1,000 40000 40000 2 Pekerja Org 1,000 27500 27500 3 Perlengkapan ls 1,000 349200 349200

Lebih terperinci

A. METODE PELAKSANAAN GEDUNG 2 TINGKAT PONDASI TIANG PANCANG. Adapun metode pelaksanaan yang digunakan adalah sebagai berikut:

A. METODE PELAKSANAAN GEDUNG 2 TINGKAT PONDASI TIANG PANCANG. Adapun metode pelaksanaan yang digunakan adalah sebagai berikut: A. METODE PELAKSANAAN GEDUNG 2 TINGKAT PONDASI TIANG PANCANG Adapun metode pelaksanaan yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Pekerjaan Pendahuluan Pekerjaan pendahuluan merupakan pekerjaan persiapan

Lebih terperinci

BILL OF QUANTITY ( BQ )

BILL OF QUANTITY ( BQ ) BILL OF QUANTITY ( BQ ) KEGIATAN : PENINGKATAN FASILITAS RUMAH SAKIT PEKERJAAN : PENGADAAN KONSTRUKSI BANGUNAN AULA DAN ASRAMA DIKLAT RSUD TUGUREJO LOKASI : JL. TUGUREJO SEMARANG SUMBER DANA : APBD TAHUN

Lebih terperinci

Bill Of Quantity ( BoQ )

Bill Of Quantity ( BoQ ) PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HULU DINAS TATA RUANG DAN CIPTA KARYA KOMPLEK PERKANTORAN PEMDA ROKAN HULU PASIR PENGARAIAN Bill Of Quantity ( BoQ ) KEGIATAN PEMBANGUNAN GEDUNG SOSIAL KEMASYARAKATAN PEKERJAAN

Lebih terperinci

No Uraian Pekerjaan Volume Sat Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp) A Pekerjaan Persiapan. Pekerjaan Tanah. Pekerjaan Pondasi. Pekerjaan Struktur

No Uraian Pekerjaan Volume Sat Harga Satuan (Rp) Jumlah Harga (Rp) A Pekerjaan Persiapan. Pekerjaan Tanah. Pekerjaan Pondasi. Pekerjaan Struktur RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) Pekerjaan : Pembangunan Gedung kantor UPPD dan SAMSAT Semarang I Lokasi : Jl. Majapahit Semarang, No 428 Pedurungan Semarang A Pekerjaan Persiapan B C D 1 Pembersihan lahan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2016 Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dr. Ir. M Basuki Hadimoeljono, MSc

KATA PENGANTAR. Jakarta, Oktober 2016 Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Dr. Ir. M Basuki Hadimoeljono, MSc KATA PENGANTAR Guna menunjang program pemerintah dalam penyediaan infrastruktur perdesaan, Puslitbang Perumahan dan Permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA INSTANSI : DINAS PERTANIAN DAN KEHUTANAN KABUPATEN BINTAN PROGRAM : PENCAPAIAN SWASEMBADA DAGING SAPI DAN PENINGKATAN PENYEDIAAN PANGAN HEWANI YANG AMAN, SEHAT, UTUH

Lebih terperinci

DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA SATUAN

DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA SATUAN A. PERSIAPAN UMUM 1 Pembuatan Bedeng Pekerja, Gudang Material 10.00 M² 2 Pengukuran & Pemasangan Bouwplank 72.00 M 3 Safety APD 10.00 Unit Listrik Kerja TDR PLN 3500 VA 500.00 Jam 5 Mobilisasi dan demobilisasi

Lebih terperinci

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS TATA KOTA KOTA TANGERANG

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS TATA KOTA KOTA TANGERANG PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA DINAS TATA KOTA KOTA TANGERANG Gedung Pusat Pemerintahan Lt. III Jl. Satria Sudirman No.1 Telp. (021) 55764955 ext. 401406 Fax. (021) 55768687 Kota Tangerang BERITA ACARA

Lebih terperinci

PERHITUNGAN BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH DENGAN ESTIMASI WAKTU, MATERIAL, DAN JASA PEKERJA

PERHITUNGAN BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH DENGAN ESTIMASI WAKTU, MATERIAL, DAN JASA PEKERJA Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia, 2-4 Desember 2013 PERHITUNGAN BIAYA PEMBANGUNAN RUMAH DENGAN ESTIMASI WAKTU, MATERIAL, DAN JASA PEKERJA Daniel Jahja Surjawan 1), Andi Wahju Rahardjo Emanuel

Lebih terperinci

Gedung Kantor Kepala Desa KATA PENGANTAR

Gedung Kantor Kepala Desa KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Guna menunjang program pemerintah dalam penyediaan infrastruktur perdesaan, Puslitbang Perumahan dan Permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan

Lebih terperinci

PEMERINTAH KABUPATEN BIAK

PEMERINTAH KABUPATEN BIAK PEMERINTAH KABUPATEN BIAK NUMFOR UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA Jalan Gunung Lawu Ridge 1 Biak - Papua BERITA ACARA PEMBUKAAN DAN EVALUASI DOKUMEN PENAWARAN Nomor : 03/BAEVP.RDGSD.SANSUNDI/DISDIK/2017

Lebih terperinci

DINAS PERHUBUNGAN ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN

DINAS PERHUBUNGAN ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS PERHUBUNGAN Jalan Soekarno Hatta No. 205 Bandung, telp. (022) 5220768 ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Kegiatan: Pembangunan BalaiPengujianKendaraanBermotor Pekerjaan :Pembangunan

Lebih terperinci

SYARAT-SYARAT TEKNIS PELAKSANAAN. Bangunan yang dilaksanakan adalah kegiatan PEMBANGUNAN RUANG KELAS

SYARAT-SYARAT TEKNIS PELAKSANAAN. Bangunan yang dilaksanakan adalah kegiatan PEMBANGUNAN RUANG KELAS Spesifikasi Teknis SYARAT-SYARAT TEKNIS PELAKSANAAN 1. LINGKUP UMUM Bangunan yang dilaksanakan adalah kegiatan PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU ( RKB ) yang diadakan oleh Kementrian Agama Kab. Kep Selayar.

Lebih terperinci

DINDING DINDING BATU BUATAN

DINDING DINDING BATU BUATAN DINDING Dinding merupakan salah satu elemen bangunan yang berfungsi memisahkan/ membentuk ruang. Ditinjau dari segi struktur dan konstruksi, dinding ada yang berupa dinding partisi/ pengisi (tidak menahan

Lebih terperinci

A D D E N D U M D O K U M E N P E N G A D A A N

A D D E N D U M D O K U M E N P E N G A D A A N PEMERINTAH KABUPATEN SINTANG UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KELOMPOK KERJA ( POKJA ) PENGADAAN JASA KONSTRUKSI PADA BADAN KESATUAN BANGSA, POLITIK DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT KABUPATEN SINTANG

Lebih terperinci

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 31 BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1 Gambaran Umum Terminal Binuang Baru terletak di Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan. Terminal ini dibangun untuk menunjang aktifitas

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN DAFTAR ANALISA PEKERJAAN KEGIATAN : PEMBANGUNAN GEDUNG PUSAT INFORMASI PARIWISATA LOKASI : KANTOR PARIWISATA PANGKALPINANG VOLUME : 1 PAKET BIAYA : Rp. 375.000.000,00 TAHUN ANGGARAN : 2011 ANALISA URAIAN

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM PROYEK

BAB II GAMBARAN UMUM PROYEK BAB II GAMBARAN UMUM PROYEK 2.1 LATAR BELAKANG Rumah Sakit Umum merupakan salah satu elemen penting dalam masyarakat terutama dalam bidang kesehatan. Rumah Sakit Umum Wonogiri adalah Rumah Sakit tertua

Lebih terperinci

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013 ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPDULP/POKJAPASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013 UNTUK PENGADAAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN SMPN SATU ATAP (SATAP) SUNGAI LAUT KEC. TANAH MERAH KELOMPOK KERJA (POKJA)

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone MEDAN

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone MEDAN PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone 4156000 MEDAN BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIJZING ) Nomor: BA-08/PPBJ/SETDA-SU/PU-PK/2012

Lebih terperinci

BAB V. akan. Pembahasan. dianalisa. adalah: data untuk. di Ujung Berung. PGRI, terletak. Gambar 11 Bagan

BAB V. akan. Pembahasan. dianalisa. adalah: data untuk. di Ujung Berung. PGRI, terletak. Gambar 11 Bagan 46 BAB V Pembahasan Terdapat beberapa hal yang dapat mempengaruhi biaya konstruksi rumah sederhana, antara lain: value engineering, proses perancangan, jumlah unit yang dibangun, metoda membangun yang

Lebih terperinci

33 Bubungan seng M¹ 34 Buis beton Ø 0 cm 3 Buis beton Ø 0 cm 36 Buis beton Ø 30 cm 37 Buis tanah Ø 0 cm 38 Buis tanah Ø 0 cm NO NAMA JENIS BARANG SATU

33 Bubungan seng M¹ 34 Buis beton Ø 0 cm 3 Buis beton Ø 0 cm 36 Buis beton Ø 30 cm 37 Buis tanah Ø 0 cm 38 Buis tanah Ø 0 cm NO NAMA JENIS BARANG SATU DAFTAR HARGA SATUAN BAHAN BANGUNAN LAMPIRAN-KEPUTUSAN GUBERNUR ACEH DALAM Nomor KOTA BANDA ACEH Tanggal NO NAMA JENIS BARANG SATUAN 3 Acustic 30 x 60 Lembar Arang 3 Asbes gelombang besar Lembar 4 Asbes

Lebih terperinci

Menjaga lapangan dari orang-orang yang tidak berkepentingan, untuk itu diperlukan pagar pembatas.

Menjaga lapangan dari orang-orang yang tidak berkepentingan, untuk itu diperlukan pagar pembatas. METODE PELAKSANAAN A. PEKERJAAN PERSIAPAN Sebelum pekerjaan dimulai akan dilakukan pembersihan lapangan sebagaimana mestinya dengan membuang semua sampah ke penampungan dan mengatur persiapan area kerja.

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Halaman Judul Pengesahan Persetujuan ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI. Halaman Judul Pengesahan Persetujuan ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR DAFTAR ISI Halaman Judul i Pengesahan ii Persetujuan iii ABSTRAK iv ABSTRACT v KATA PENGANTAR vi DAFTAR ISI viii DAFTAR TABEL xi DAFTAR GAMBAR xiii DAFTAR LAMPIRAN xv BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

REKAPITULASI BIAYA NO URAIAN SUB TOTAL

REKAPITULASI BIAYA NO URAIAN SUB TOTAL REKAPITULASI BIAYA KEGIATAN : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR PEKERJAAN : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR TAHAP III LOKASI : BINCAU MARTAPURA KABUPATEN BANJAR NO URAIAN SUB TOTAL I. PEKERJAAN PERSIAPAN Rp. II. PEKERJAAN

Lebih terperinci

REKAPITULASI NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA A PEKERJAAN PERSIAPAN - B PEKERJAAN TANAH - C PEKERJAAN PASANGAN - D PEKERJAAN BETON -

REKAPITULASI NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA A PEKERJAAN PERSIAPAN - B PEKERJAAN TANAH - C PEKERJAAN PASANGAN - D PEKERJAAN BETON - INTANSI REKAPITULASI : DINAS PU DAN PERUMAHAN KOTANJARBARU Tahun 2009 NO URAIAN JUMLAH HARGA A PERSIAPAN - B TANAH - PASANGAN - D BETON - E AT-ATAN - F LAIN-LAIN - JUMLAH - DIBULATKAN.. - RENANA ANGGARAN

Lebih terperinci

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

BAB V RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR BAB V 5.1 Daftar Harga Satuan Bahan dan Daftar Upah Tenaga Kerja RAB memuat analisa harga satuan pekerjaan struktur yang dihitung secara konvensional. Data harga satuan upah dan bahan di ambil dari Daftar

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEKERJAAN : PEMBANGUNAN RUMAH IBU INDRI : BREBES, JAWA TENGAH

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEKERJAAN : PEMBANGUNAN RUMAH IBU INDRI : BREBES, JAWA TENGAH RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) PEKERJAAN : PEMBANGUNAN RUMAH IBU INDRI LOKASI : BREBES, JAWA TENGAH NO URAIAN PEKERJAAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH HARGA I PEKERJAAN PERSIAPAN 1 Pembuatan Direksi Keet dan

Lebih terperinci