Array (Tabel) [DalamBahasaC++]

dokumen-dokumen yang mirip
PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Array (Part II) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera

ARRAY / LARIK. Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera

REVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II

Matriks. Tim Pengajar KU1072. KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung

MODUL IV ARRAY DAN STRUCTURE

Array dan Matriks. IF2121 / Algoritma dan Struktur Data Sem / /7/2017 IF2121/sem /2018 1

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II. Pengulangan (For) Tim Pengajar KU Institut Teknologi Sumatera

Array (Tabel) Tim Pengajar KU1071 Sem /11/3 TW/KU1071 1

Kisi-Kisi Ujian Akhir Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut

PERULANGAN P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera

DASAR PEMROGRAMAN. Institut Teknologi Sumatera

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE 2 MATRIX

Algoritma dan Pemrograman Array/Tabel[1] Oleh: Eddy Prasetyo N

LatihanSoal 2 (dalambahasac++)

LATIHAN SOAL (FUNGSI & PROSEDUR)

LATIHAN UTS Tim Pengajar KU1071 Sem

STRUKTUR DASAR PEMROGRAMAN

Subprogram (dalam Bahasa C++ + Flowchart)

RUBRIK PENILAIAN UJIAN TENGAH SEMESTER KU1072/PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI B SEM /2014

Array. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

UJIAN TENGAH SEMESTER KU1072/PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI B SEM /2014

StrukturDasarProgram Prosedural (dalambahasac++)

Pengulangan/Looping (dalambahasac++)

1. Inggriani Liem Catatan Kuliah Algoritma & Pemrograman, Jurusan Teknik Informatika ITB

SUB PROGRAM P E N G A N TA R P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE II PERCABANGAN

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Tipe Data. Budhi Irawan, S.Si, M.T

Pengenalan Array. Array Satu Dimensi

PERCABANGAN P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I T E K N I K I N F O R M AT I K A. Institut Teknologi Sumatera

INF-103 Pemrograman II VECTOR & STRING. Dr. Taufik Fuadi Abidin, M.Tech Irvanizam Zamanhuri, M.Sc. Program Studi Informatika FMIPA UNIVERSITAS KUALA

BAB XI ARRAY (LARIK)

Array (Tabel) bagian 2

Mesin Karakter dan Mesin Kata

{ Kamus Umum } constant IdxMax : integer = 100 constant IdxMin : integer = 1 constant IdxUndef : integer = -999 { indeks tak terdefinisi}

MODUL PRAKTIKUM. MODUL I - VIII Modul penuntun dan bahan praktikum matakuliah algoritma dan pemograman

Instalasi Code::Blocks, Tipe Data, Variabel, Konstanta, Operator, Input-Output dan Flowchart

Minggu III STRUKTUR PEMILIHAN (KONTROL PROGRAM)

LAPORAN PRAKTIKUM SEMENTARA PENGANTAR PEMROGAMAN BAHASA C++

Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2

Array ARRAY BERDIMENSI SATU. Representasi (Pemetaan) di memori. Lihat gambar dibawah ini, nilai data A (18) dismpan mulai dari alamat 1136 di memori.

MATRIKS P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera

Algoritma Pemrograman & Struktur Data

Algoritma & Pemrograman #9. by antonius rachmat c, s.kom, m.cs

Basic Input/Output Operator Yoannita

Algoritma dan Pemrograman Array/Tabel[2] Oleh: Eddy Prasetyo N

ARRAY DIMENSI 1 & 2. Array dapat didefinisikan sebagai suatu himpunan hingga elemen yang terurut dan homogen.

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Operator. Budhi Irawan, S.Si, M.T

LatihanSoal 1 (dalambahasac++)

PENCARIAN BERUNTUN (SEQUENTIAL SEARCHING)

2 ATURAN PENULISAN TEKS ALGORITMA

LAPORAN PRAKTIKUM RESMI QUEUE

RUBRIK PENILAIAN UJIAN AKHIR SEMESTER KU1072/PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI B SEM /2014

TUTORIAL DASAR C++ BELAJAR C++ DARI NOL. Nor Kandir. Lab B201 - Teknik Elektro ITS Surabaya

AnalisisKasus/Percabangan (dalambahasac++)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

LARIK (ARRAY) Latar Belakang Array

VARIABEL & TIPE DATA PEMROGRAMAN C++

Struktur Kontrol. Contoh, Akan tercetak x is 100 jika nilai yang disimpan pada variable x adalah 100:

Identitas dosen POKOK BAHASAN. Suherman,, ST Address. : Cilegon Mobile : Ym Blog

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-7 Pencarian (Searching) 2

Penerapan Divide and Conquer dalam Membandingkan Alur Proses 2 Source Code

SOAL C++ Created by Yuli Astuti,S.Kom Copyright 2009

Konsep Array dalam PBO

Struktur Dasar Program Prosedural dan Disain Bagan Sederhana

Tipe Data dan Operator. Ekohariadi FT Unesa

Perulangan, Percabangan, dan Studi Kasus

[BS204]-Algoritma Pemrograman Take Home Test Pengumpulan : 27 Maret 2015 Tulis Tangan di kertas A4. Genap 2014/2015 Page 1 of 6

Dasar-dasar C/C++ Ekohariadi FT Unesa

CCH1A4 / Dasar Algoritma & Pemrogramanan

PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR PERTEMUAN VI KOMPONEN KOMPONEN PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

Program di bawah ini untuk membaca data kemudian menampilkannya. // array dengan 10 elemen bertipe integer

Kisi-Kisi Ujian Tengah Semester Algoritma dan Pemrograman Lanjut

Melakukan Operasi Logika

a. Array berdimensi satu o Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks. o Indeks array (subscript) secara default dimulai dari 0.

# FOUR LOOPING. JAWABAN 1. #include <stdio.h> #include <conio.h> #define pi void main(){

Array Dimensi Satu. Pendahuluan. Slamet Kurniawan, S.Kom

Konsep Dasar Pemrograman Dan Pengenalan C++

Pert 2 Struktur Data (mengajarkomputer.wordpress.com) ARRAY DIMENSI 1 & 2

PERTEMUAN V PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR DENGAN VISUAL C Setiap bahasa C mempunyai satu fungsi dengan nama main (program utama).

BAHASA PEMROGRAMAN 1 (PERTEMUAN 3)

Identifier dan Tipe Data

ALGORITMA RINTA KRIDALUKMANA SISKOM UNDIP

Pengenalan C++ Oleh : Dewi Sartika

Pertemuan 2 ARRAY DIMENSI 1 & 2

Pencarian pada Array. Tim PHKI Modul Dasar Pemrograman Fakultas Ilmu Komputer UDINUS Semarang

A. TUJUAN PEMBELAJARAN

Komentar, Identifier, Konstanta dan Variabel

Pencarian (Searching)

cout<<"masukkan nilai elemen["<<x<<"]= "; cin>> array[x];} min=array[0]; for (x=1;x<5;x++)

Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement

Pengantar Pemrograman

MATERI IV ARRAY. Materi Praktikum Pemograman Bahasa C++ dengan menggunakan variabel Array

BAB I. LARIK (ARRAY) Array (larik) ialah penampung sejumlah data sejenis (homogen) yang menggunakan satu identifier (pengenal).

STRUKTUR DASAR ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Struktur Program. Rinta Kridalukmana

P3 Dasar Struktur Data TIF42/SIF42

Penerapan Algoritma Brute Force dalam mencari Faktor Prima pada suatu Bilangan

Transkripsi:

Array (Tabel) [DalamBahasaC++] Tim Penyusun Materi KU1072 Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung

Tujuan Perkuliahan Mahasiswa memahami makna dan kegunaan array (tabel) Mahasiswa dapat menggunakan notasi pendefinisian dan pengacuan array dengan benar hingga proses pencarian terhadap elemen array Mahasiswa dapat membuat program dengan menggunakan array 2

BAGIAN1 3

Mengolah3 data Tuliskan program yangmenerima 3 nama, lalu menampilkan semua kombinasi pasangan nama. Contoh keluaran: Ali int main () { // KAMUS Budi Caca Ali -Budi Ali -Caca Budi -Caca string nama1, nama2, nama3; //ALGORITMA cin >> nama1; cin >> nama2; cin >> nama3; cout << nama1 " " nama2 << endl; cout << nama1 " " nama3 << endl; cout << nama2 " " nama3 << endl; 4

Mengolah10 data Tuliskan program yangmenerima 10 nama, lalu menampilkan semua kombinasi pasangan nama. Contoh keluaran: Nama-1: Ali Nama-2: Budi Nama-9: Ina Nama-10: Jaja Ali Budi Ali Caca Ina -Jaja int main () { // KAMUS string nama1, nama2, nama3,nama 4, nama5; string nama6, nama7, nama8, nama9, nama10; //ALGORITMA cin >> nama1; cin >> nama2; // lanjutkan sendiri!! cin >> nama10; cout << nama1 << " " << nama2 << endl; cout << nama1 << " " << nama3 << endl; // lanjutkan sendiri!! cout << nama9 << " " << nama10 << endl; 5

Bagaimanakalau Anda diminta menampilkan semua kombinasi pasangan nama yang mungkin dari 100nama??? 1000 nama??? 10000 nama??? 1000000 nama???. 6

Array/Tabel/ Vektor / Larik NMin NMin+1 NMin+2 NMin+3 NMax-2 NMax-1 NMax Array Indeks Array Elemen Array, dengan tipe homogen untuk setiap elemen Type array adalah type yang mengacu kepada sebuah atau sekumpulan elemen melalui indeks Merepresentasikan sekumpulan informasi yang bertype sama dan disimpan dengan urutan yang sesuai dengan definisi indeks 7

Array dalam C/C++ (1) Variabel dapat dideklarasikan ber-type arraydari suatu type tertentu Setiap elemen array diakses dengan alamat berupa indeks yang bertype integer Cara deklarasi: <type> <namatabel>[<ukuran>]; Contoh: int TabInt[10]; Array bernama TabIntdengan setiap elemen bertype integer, dengan ukuran 10 elemen, dengan alamat setiap elemen array (indeks) adalah dari indeks ke-0 s.d. 9 8

Array dalam C/C++ (2) Cara akses elemen: <namatabel>[<indeks>] Contoh: int TabInt[10]; 1 2 4-1 100 2 0-1 3 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 cout << TabInt[4]; // akan tercetak: 100 int x = TabInt[0] + TabInt[5]; // x bernilai 3 TabInt[9] = 8; // Elemen array indeks 9 menjadi 8 TabInt[10]???// Berada di luar range, tidak terdefinisi!! 9

ContohDeklarasi Arrayyang lain int main() { // KAMUS int TabJumlahHari[12]; // indeks 0..11 float TabNilai[15]; // indeks 0..14 char TabHuruf[100]; // indeks 0..99 string TabKata[100]; // indeks 0..99 Point TabTitik[20]; // indeks 0..19, Point terdefinisi // ALGORITMA Elemen dari array dapat diakses langsung jika dan hanya jika indeks terdefinisi Cara mengacu sebuah elemen: TabInt[2] TabInt[i] jika i terdefinisi 10

Mengisi Array Mengisi array merupakan aktifitas memberi nilai elemen array Pemberian nilai satu elemen, contoh: TabInt[0]=31; Pemberian nilai beberapa elemen, contoh: for (i=0;i<10;i++) { TabInt[i]=i*10; Hati-hati! Jangan mengakses elemen yang indeks-nya berada di luar definisi, misalnya TabInt[10] index ke-10 tidak terdefinisi untuk TabInt Jangan membaca elemen yang belum diisi nilainya 11

Mengisi dan membaca isi Array Elemen array yang telah diberi nilai dapat diakses kembali Contoh berikut menampilkan semua isi array ke layar // File: isibacaarray.cpp // Mengisi array dan menampilkan // seluruh elemen pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int TabInt[10]; int i; // Algoritma // mengisi array for (i=0; i<10; i++) { TabInt[i]=i*10; // membaca dan menuliskan isi // array ke layar for (i=0; i<10; i++) { cout << TabInt[i] << endl; return 0; 12

Memroses Array Pemrosesan koleksi data pada array dilakukan secara sekuensial Asumsi : seluruh elemen array terdefinisi Contoh: menjumlahkan data dan menghitung rata-rata // File: sumarray.cpp // menghitung jumlah seluruh elemen pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int sum, i; int TabInt[10]; // ALGORITMA // mengisi data nilai dari input user cout << "Isilah 10 data nilai dalam range 0-100:" << endl; for (i=0; i<10; i++) { cin >> TabNilai[i]; // menjumlahkan nilai dan menghitung rata-rata cout << "Data input:" << endl; sum=0; for (i=0; i<10; i++) { cout << TabInt[i] << endl; sum = sum + TabInt[i]; cout << "Rata-rata: "; cout << (float)sum/10.0 << endl; return 0; 13

Mencari Indeks Suatu Nilai (searching) Dengan asumsi semua elemen array terdefinisi, dapat dilakukan pencarian indekssuatu nilai ditemukan pertama kali dalam array // File: searcharray.cpp // mencari indeks di mana nilai ditemukan #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int X, i; bool found; int TabInt[10]; // ALGORITMA // Pengisian data: asumsi array terisi // mencari suatu nilai, yaitu X cin >> X; i = 0; found = false; while ((i < 10) && (!found)) { if (TabInt[i]==X) { found = true; else { i++; // i = 10 atau found if (found) { // X ada di cout << X << " ada di indeks " << i; else { cout << X << " tidak ditemukan"; return 0; KU1072/Pengenalan Teknologi 14

Mencari Nilai EkstrimArray Dengan asumsi array tidak kosong, dapat dilakukan pencarian elemen array bernilai ekstrim Contohnya: mencari nilai maksimum // File: maxarray.cpp // mencari nilai maksimum pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int max, i; int TabInt[10]; // Algoritma // Pengisian data: Buat sebagai // latihan // mencari nilai maksimum max=tabint[0]; //inisialisasi //max dgn elemen ke-0 for (i=1; i<10; i++) { //ganti max kalau ada nilai elemen //array yang lebih besar if (TabInt[i]>max) { max=tabint[i]; cout << "Nilai maksimum: << max << endl; return 0; 15

Mencari Indeks Nilai Ekstrim Array Dengan asumsi array tidak kosong, dapat dilakukan pencarian indekselemen array bernilai ekstrim Contohnya: mencari indeks nilai maksimum // File: IdxMaxArray.cpp // mencari indeks nilai maksimum array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int idxmax, i; int TabInt[10]; // Algoritma // Pengisian data: Buat sebagai // latihan // mencari indeks nilai maksimum idxmax = 0; for (i=1; i<10; i++) { //ganti idxmax jika ada nilai //elemen array yang lebih besar if (TabInt[i]>TabInt[idxmax]) { idxmax = i; cout << "Index nilai maksimum: " << max << endl; return 0; 16

Latihan 1 Deklarasikan sebuah array of character dengan ukuran 10. Isilah character dengan nilai dari keyboard (pengguna) Tuliskan ke layar semua elemen array Hitunglah ada berapa banyak character A yang ada dalam array 17

Latihan 1 // File: arrchar.cpp // membaca sejumlah data dalam array of character dan memrosesnya #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int i, counta; char TabChar[10]; // deklarasi array of character berukuran 10 // ALGORITMA // mengisi array of character dari masukan pengguna for (i=0; i<10; i++) { cin >> TabChar[i]; // menuliskan kembali ke layar counta = 0; for (i=1; i<10; i++) { cout << TabChar[i] << endl; if (TabChar[i] = A ) { counta++; //sekaligus menghitung kemunculan A cout << "Banyaknya A: " << counta << endl; return 0; 18

Latihan 2 Lakukanlah modifikasi terhadap program maxarray.cpp untuk mencari elemen array bernilai minimum Lakukanlah juga modifikasi terhadap program idxmaxarray.cpp untuk mencari indeks elemen array bernilai minimum 19

Latihan 2: minarray // File: minarray.cpp // mencari nilai minimum pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int i, min; int TabInt[10]; // ALGORITMA // data nilai telah terisi // mencari nilai minimum min=tabint[0]; //inisialisasi min dgn elemen ke-0 for (i=1; i<10; i++) { if (TabInt[i]<min) { min=tabint[i]; cout << "Nilai minimum: " << min << endl; return 0; 20

Latihan 2: IdxMinArray // File: IdxMinArray.cpp // mencari indeks nilai minimum pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int i, idxmin; int TabInt[10]; // ALGORITMA // data nilai telah terisi // mencari nilai minimum idxmin=0; //inisialisasi idxmin dgn 0 for (i=1; i<10; i++) { if (TabInt[i]<TabInt[idxmin]) { idxmin=i; cout << "Indeks nilai minimum: " << idxmin << endl; return 0; 21

Latihan3 1. Buatlah sebuah program yang menghitung frekuensi kemunculan sebuah nilai X di dalam suatu array. Nilai X didapatkan dari input pengguna. 2. Buatlah sebuah programkemunculanterakhir yang mencari indeks array terakhir IX yang berisi suatu nilaix. IX akan bernilai -1jika X tidak terdapat di dalam TabInt. Contoh: TabInt={4,3,7,6,3,8,4,3,6, X=3, maka IX=7 22

Latihan 3: frekxarray // File: frekxarray.cpp // menghitung frekuensi kemunculan elemen X pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int frek, i, X; int TabInt[10]; // Algoritma // mengisi data nilai dari input user for (i=0; i<10; i++) { cin >> TabInt[i]; cin >> X; // Nilai yang dicari // menghitung frekuensi X cout << "Data input: "; frek = 0; for (i=0; i<10; i++) { if (TabNilai[i]==X) { frek = frek + 1; cout << "Frekuensi " << X << " = " << frek << endl; return 0; 23

Latihan 3:Kemunculan Terakhir // File: lastoccx.cpp // mencari indeks kemunculan terakhir elemen X pada array; -1 jika tidak ada #include <iostream> using namespace std; int main () { // Kamus int IX, X, i; //X adalah nilai yang akan dicari, IX adalah indeksnya int TabInt[10]; // Algoritma // mengisi data nilai dari input user for (int i=0; i<10; i++) { cin >> TabInt[i]; cin >> X; // mencari suatu nilai, yaitu X i = 10; found = false; // Mencari mundur dari indeks terakhir while ((i >= 0) && (!found)) { if (TabInt[i]==X) { found = true; else { i--; // i = -1 atau found IX = i; cout << "Indeks terakhir " << X << " : " << IX << endl; return 0; 24

BAGIAN2 25

Array yang terisi sebagian (1) Dalam banyak persoalan, kita mendefinisikan sejumlah elemen array, namun tidak selalu harus menggunakan seluruhnya Asumsi: array terisi secara kontigu dan rata kiri (mulai dari elemen ke-0) Contoh: Array di bawah ini hanya terdefinisi sampai elemen ke-4, elemen sisanya tidak terdefinisi 1 2 4-1 100 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 26

Array yang terisi sebagian (2) Kita membutuhkan sebuah nilai yang banyaknya elemen array yang terdefinisi Nilai ini disebut sebagai nilai efektif array (Neff) Contoh: Neff = 5 1 2 4-1 100 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Artinya, hanya 5 elemen yang terdefinisi, yaitu dari indeks ke-0 s.d. ke-4 Memungkinkan definisi array kosong, yaitu Neff = 0 27

Mengisi dan membaca isi Array Membaca sejumlah Neff elemen pada array dan menampilkannya ke layar Neff adalah nilai efektif masukan dari pengguna Apa yang terjadi jika Neff = 0?? // File: isibacaarray2.cpp // Mengisi array dan menampilkan // seluruh elemen pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int TabInt[100]; int i, Neff; // ALGORITMA cin >> Neff; // nilai efektif[0..100] // mengisi array i = 0; while (i<neff) { cin >> TabInt[i]; i++; // i = Neff // menulis isi array i = 0; while (i<neff) { cout << TabInt[i] << endl; i++; // i = Neff return 0; 28

Mencari Indeks Suatu Nilai (searching) Dilakukan pencarian indekssuatu nilai ditemukan pertama kali dalam array Neff adalah banyaknya elemen yang terdefinisi dalam array Apa yang terjadi jika Neff = 0?? // File: searcharray2.cpp // mencari indeks di mana nilai ditemukan #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int X, i, Neff; bool found; int TabInt[10]; // ALGORITMA // Pengisian data: asumsi array terisi, // Neff terdefinisi // mencari suatu nilai, yaitu X cin >> X; i = 0; found = false; while ((i < Neff) && (!found)) { if (TabInt[i]==X) { found = true; else { i++; // i = Neff atau found if (found) { // X ada di cout << X << " ada di indeks " << i; else { cout << X << " tidak ditemukan"; return 0; 29

Mencari Nilai EkstrimArray Dengan asumsi array tidak kosong, dapat dilakukan pencarian elemen array bernilai ekstrim Contohnya: mencari nilai maksimum // File: maxarray2.cpp // mencari nilai maksimum pada array #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int max, i; int TabInt[100]; // Algoritma // Pengisian data: Buat sebagai // latihan // mencari nilai maksimum max=tabint[0]; //inisialisasi //max dgn elemen ke-0 for(i=1; i<neff; i++) { //ganti max kalau ada nilai elemen //array yang lebih besar if (TabInt[i]>max) { max=tabint[i]; cout << "Nilai maksimum: " << max << endl; return 0; 30

Latihan 4 Buatlah sebuah program yang mendeklarasikan sebuah array of integer berukuran 100, mengisi array sampai salah satu dari 2 kondisi ini terpenuhi: Array terisi penuh Pengguna mengisikan -999 (tidak termasuk sebagai elemen array) Tuliskan ke layar berapa banyak elemen array dan jumlah total seluruh elemen 31

Latihan 4 // File: BacaArray.cpp // membaca masukan array of integer dari pengguna dan menghasilkan total nilai #include <iostream> using namespace std; int main () { // KAMUS int i, sum, Neff; int TI[100]; // ALGORITMA // mengisi data nilai dari input user cin >> X; i = 0; while ((X!= -999) && (i < 100)) { TI[i] = X; cin >> X; i++; // X = -999 atau i = 100 Neff = i; // menghitung total isi array i = 0; sum = 0; while (i < Neff) { sum = sum + TI[i]; i++; // i = Neff cout << "Banyaknya elemen = " << Neff << endl; cout << "Jumlah total elemen = " << sum << endl; return 0; 32