D dan E tidak digunakan, karena diperuntukan untuk penelitian. Penomoran netmask dapat disingkat, misalkan dapat disingkat menjadi /24

dokumen-dokumen yang mirip
Internet Protocol (IP)

Praktikum Jaringan Komputer. II. Linux Networking Tools

PERALATAN YANG DIBUTUHKAN 1. Beberapa PC yang akan dihubungkan dalam jaringan. 2. Hub sebagaipenghubungjaringan. 3. Kabeljaringansecukupnya.

MODUL 1 KONFIGURASI JARINGAN DASAR DAN PERINTAH DASAR JARINGAN

TUTORIAL LINUX NETWORKING MENGGUNAKAN ZENITY

Penamaan IP pada Sistem Operasi Linux dan Windows

penggunaan frame secara tetap, dapat diketahui ketepatan pengiriman paket data. ArsitekturArcNet Dikembangkan oleh Datapoint Corp. tapi tidak memperol

JARINGAN KOMPUTER MODUL 3

KONFIGURASI TCP/IP DI UBUNTU LINUX

JARINGAN KOMPUTER MODUL 3

Perintah Dasar Linux untuk Pengelola Server

A.3. Tool network traceroute Untuk mengecek koneksi digunakan protokol ICMP dengan perintah ping atau traceroute.

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol

Pendahuluan Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih dari komputer yang saling berhubungan satu sama lain. Kebutuhan yang diperlukan dalam kon

Pendahuluan. Koneksi secara fisik (Topologi secara fisik) Koneksi secara Logis (Topologi secara Logic)

PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER DHCP SERVER

BAB 3. JARINGAN PEER TO PEER PADA LINUX

TKJ SMK Negeri 1 Bangli

TKJ SMK Negeri 1 Bangli

KONFIGURASI LINUX REDHAT 9.0 SEBAGAI DHCP SERVER

TUTORIAL MEMABANGUN SERVER GATEWAY DENGAN LINUX DEBIAN

Praktikum II Konfigurasi Jaringan Dasar dan Perintah Dasar Jaringan Untuk Troubleshooting

Bridging di Linux. jika paket belum terinstall maka kita dapat menginstallnya dengan perintah perintah berikut

Konfigurasi Jaringan di Linux. Rolly Yesputra rollyyp.wordpress.com WA

VINCENSIUS YUDHISTIRA LINDUNG S. FB :

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER

Jaringan Komputer MODUL 7. Tujuan

Installasi IPRoute2 dapat dilakukan dengan cara : # apt-get install iproute

TKJ SMK Negeri 1 Bangli

Koneksi Jaringan di Linux

MODUL 3 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. DHCP Server. Oleh: Nani Setyo Wulan S.Pd. Nelyetti S.Kom.

Gambar 1. Model jaringan VPN

Soal Ujian Produktif Semester Genap, Kelas II TKJ

Pertemuan 1: Pengkabelan

Praktikum Jaringan Komputer 2. Modul 5

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB.

MODUL 6 STATIC ROUTING

TKJ SMK Negeri 1 Bangli

MODUL 4 PC ROUTER. Gambar 1 Komunikasi dua komputer

PERALATAN YANG DIBUTUHKAN: 1. Beberapa PC yang akan dihubungkan dalam jaringan. 2. Hub sebagai penghubung jaringan. 3. Kabel jaringan secukupnya.

Bagian 3 Network Communication

Pengantar Open Source dan Aplikasi Jaringan Komputer di Sistem Operasi Linux. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

KOMUNIKASI DATA & JARINGAN KOMPUTER (TUTORIAL DNS SERVER)

PERCOBAAN IV Socket Programming User Datagram Protocol (UDP)

JARINGAN KOMPUTER MODUL 5

Praktikum Jaringan Komputer 2. Modul 3 BRIDGE FIREWALL dengan Netfilter

MODUL JARINGAN KOMPUTER

TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Mengenalkan pada mahasiswa tentang konsep dasar firewall 2. Mahasiswa mampu melakukan proses filtering menggunakan iptables

JARINGAN KOMPUTER : VIRTUAL MACHINE

MODUL 3 SUBNETTING DAN PENGATURAN IP PADA LINUX

A. TUJUAN PEMBELAJARAN:

Instalasi Mandriva Enter Bahasa (Language) Next

PRAKTIKUM ROUTING STATIK

DHCP SERVER. Pendahuluan

IP Subnetting dan Routing (1)

TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Mengenalkan pada mahasiswa tentang konsep dasar firewall 2. Mahasiswa mampu melakukan proses filtering menggunakan iptables

Minggu 1 Jaringan Komputer

KONSFIGURASI MIKROTIK SEBAGAI ROUTER

Modul 5 Cisco Router

STATIC ROUTER. 1. Tujuan Pembelajaran

Ada dua Router yang memiliki segmen IP yang berbeda, dimana kedua IP tersebut akan digabung kedalam 1 jaringan sebagaui LOAD BALACING.

Router on Debian Lenny

Modul 8 Cisco Router RIP

Cara Setting PC Router dan Proxy Server di Debian 6

Membuat Router di Debian 5 (Lenny)

Linux PC Router Router / /28. Gambar Jaringan yang berbeda. Router

MODUL 6 TUNNELING IPv6 OVER IPv4

Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny)

MODUL II. (Konfigurasi TCP/IP & Remote System) Tim Penyusun Modul Praktikum Jaringan Komputer. Computer Science Udayana University

TUTORIAL UBUNTU SERVER VER 10, 12

Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AKAKOM YOGYAKARTA

TUJUAN PEMBELAJARAN: 1. Mahasiswa memahami konsep subnetting 2. Mahasiswa mampu melakukan konfigurasi jaringan memakai IP Subnetting

Membuat PC ROUTER dengan UBUNTU

Modul 5 Cisco Router

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP

1. Konfigurasi DHCP server.

Membangun PC Router dan Proxy Server

KONFIGURASI DNS SERVER. Dengan Ubuntu Server

ARP (Address Resolutio Protocol) Secara internal ARP melakukan resolusi address tersebut dan ARP berhubungan langsung dengan Data Link Layer. ARP meng

MODUL 10 Multi Protocol Label Switching (MPLS)

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Routing Static

INSTALASI DAN KONFIGURASI DASAR PC-ROUTER DENGAN LINUX REDHAT 9.0

masukan link repository tanpa tanda # kemudian update dengan perintah

Praktikum Network Troubleshooting

MODUL 1 VIRTUAL LAN (VLAN)

SMK PASUNDAN 2 BANDUNG

Membangun Gateway Internet (Membangun PC Router dan Proxy Server)

Membuat router degan linux Debian (Dinamis Router)

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG

JOB SHEET. PRAKTIK MATA PELAJARAN Troubleshooting Jaringan PAKET KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN KELAS XII

Konfigurasi Proxy Server Squid di Debian 7 ( Wheezy )

JARINGAN KOMPUTER MODUL 4

Mahir Administrasi Server dan Router dengan Linux Ubuntu Server LTS

Linux. Tatas Fachrul Arta Aditya. How to make Proxy server based on Ubuntu Operating System. Code name Precise

Praktikum III Routing

DNS SERVER, WEB SERVER, FTP SERVER, PROXY SERVER

TUTORIAL SETTING MIKROTIK UNTUK SETTING IP, DHCP, GATEWAY, DNS.

MODUL 5 KONFIGURASI MIKROTIK : DHCP SERVER

PRAKTIKUM Chapter 3 : Networking on Linux. Agenda : 1. Manajemen User 2. Setting IP Address 3. Remote Server STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

PRAKTIKUM 5 Virtual Private Network (PPTP)

Transkripsi:

MODUL 1 JARINGAN KOMPUTER 1 LINUX NETWORKING TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mahasiswa memahami tentang konsep jaringan berbasis IP 2. Mahasiswa memahami tentang penerapan IP di Linux 3. Mahasiswa mampu menggunakan tool-tool jaringan di Linux DASAR TEORI A. Internet Protocol Untuk terhubung pada suatu jaringan diperlukan penomoran dari Internet Protocol yang ada pada PC tersebut. Teknik penomoran IP ada 2 yaitu manual dan otomatis (DHCP). Pada suatu jaringan diperlukan IP dan netmask, contoh: 192.168.0.1/255.255.255.0 192.168.0.1 adalah penomoran IP, sedangkan 255.255.255.0 adalah netmask dari jaringan tersebut. IP memiliki beberapa class yang terbagi menurut jumlah IP tersebut. Class yang ada antara lain: A. 10.x.x.x dengan netmask 255.0.0.0 B. 172.16.x.x s/d 172.31.x.x dengan netmask 255.255.0.0 C. 192.168.0.x s/d 192.168.255.x dengan netmask 255.255.255.0 D dan E tidak digunakan, karena diperuntukan untuk penelitian Penomoran netmask dapat disingkat, misalkan 255.255.255.0 dapat disingkat menjadi /24 B. Setting IP di Linux a. Perintah ifconfig Dengan menggunakan perintah ifconfig, root dapat mengganti setting IP untuk jaringan. Contoh : highway:~# ifconfig eth0 Link encap:ethernet HWaddr 00:0C:F1:BA:38:43 inet addr:10.252.102.143 Bcast:10.252.102.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::20c:f1ff:feba:3843/64 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:7827318 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:5486496 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:2529035045 (2.3 GiB) TX bytes:1421757215 (1.3 GiB) lo Link encap:local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0

inet6 addr: ::1/128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:999 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:999 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 RX bytes:68831 (67.2 KiB) TX bytes:68831 (67.2 KiB) Untuk mengganti IP dapat dilakukan dengan cara: # ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 b. Dengan menyimpan konfigurasi jaringan Pada Debian GNU/Linux, file konfigurasi jaringan terdapat pada /etc/network/interfaces, dapat dilakukan dengan menggunakan editor vim, nano, atau mcedit. # vim /etc/network/interfaces pada file tersebut ketikkan syntax berikut: auto lo iface lo inet loopback auto eth0 iface eth0 inet static address 10.252.108.143 netmask 255.255.255.0 kemudian jalankan perintah /etc/init.d/networking restart apabila ingin menggunakan DHCP ganti iface eth0 inet static menjadi iface eth0 inet dhcp C. Tools Network Ada beberapa command pada linux yang dipakai untuk melakukan konfigurasi dan troubleshooting jaringan : Layer phisik 1. lspci Merupakan tools yang berada pada layer 1, dipakai untuk mengecek apakah interface jaringannya sudah terpasang atau belum. Apabila ditemukan Network controller atau Ethernel controller, artinya perangkat jaringan sudah siap digunakan. # lspci Contoh: h1ghway:~#lspci 00:00.0 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge 00:00.1 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge 00:00.2 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge 00:00.3 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT890HostBridge

00:00.4 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge 00:00.5 PIC:VIATechnologies,Inc.PT894I/OAPICInterruptController 00:00.7 Hostbridge:VIATechnologies,Inc.PT894HostBridge 00:01.0 PCIbridge:VIATechnologies,Inc.VT8237PCIBridge 00:0d.0 Ethernet controller: Intel Corporation 82540EM Gigabit Ethernet Controller (rev 02) 2. mii-tool Untuk melihat apakah linknya sudah ada atau belum Contoh : h1ghway:~#mii-tool eth0: negotiated 100baseTxFD, link ok Apabila sudah keluar eth0 artinya perangkat jaringan kita menggunakan eth0. 100base-TX- FD artinya kita menggunakan kecepatan 100Mbps dan FD adalah Full-Duplex, dan Link ok menandakan perangkat kita sudah siap. Apabila hasilnya bukan link ok artinya ada masalah dengan perangkat kita. Contoh : (dengan kabel jaringan dilepas!!! ) h1ghway:~#mii-tool eth0: no link Apabila tampilan seperti tersebut, artinya terjadi kesalahan dengan perangkat jaringan kita. 3. dmesg grep eth Untuk mengecek ethernet card ada apa belum Layer datalink 1. arp Merupakan tools yang dipakai untuk melihat alamat NIC dari komputer yang terkoneksi secara langsung dengan kita. Layer IP 1. ifconfig Command yang dipakai untuk melihat interface dan alamat yang diberikan ke interface tersebut 2. route Memeriksa tabel routing, menambah dan menghapus tabel routing 3. ping Memeriksa koneksi dengan protokol ICMP 4. traceroute Memeriksa tahapan koneksi 5. mtr Command gabungan ping dan traceroute Layer Transport 1. Netstat Untuk mengetahui port berapa saja yang terbuka untuk koneksi pada PC

TUGAS PENDAHULUAN a. Jelaskan cara penggunaan command dibawah ini beserta option yang digunakan dan artinya 1. lspci 2. mii-tool 3. ifconfig 4. ping b. Apa yang dimaksud dengan mode promiscuous pada Ethernet card PERCOBAAN 1. Jalankan perintah dmesg grep eth, catat dan analisa hasilnya. # dmesg grep eth 2. Catat hasil dari perintah lspci, tunjukkan bagian yg menunjukkan bahwa ethernet card sudah terinstall # lspci 3. Lepaskan kabel jaringan, lakukan perintah mii-tool # mii-tool 4. Pasangkan lagi kabel jaringan dan lakukan perintah mii-tool 5. Jalankan perintah ifconfig, catat hasil ip address yang didapat. # ifconfig 6. Dengan perintah ifconfig, isikan data berikut ip: 192.168.x.yy (x sebagai kode jaringan mulai dari 10-20, tergantung dari kelompoknya, yy sebagai kode client mulai 1-254, koordinasikan dengan teman anda agar tidak ada yang memakai nomor yang anda ambil). Isikan juga netmask :255.255.255.0 yang lain dikosongi terlebih dahulu dan tekan tombol Enter. Misal untuk kelompok 1 dengan 2 PC Client isikan sebagai berikut : PC1 : # ifconfig eth0 192.168.10.1 netmask 255.255.255.0 PC2 : # ifconfig eth0 192.168.10.2 netmask 255.255.255.0 7. Selanjutnya jalankan perintah ifconfig catat hasil ip addressnya. Bandingkan dengan ketika anda menjalankan perintah ifconfig pada nomor 5, apa hasilnya? 8. Tes koneksi antara 2 PC tersebut (dalam contoh ini dari PC2 ke PC1) Untuk menghentikan tekan Ctrl + C. Jika output seperti diatas, berarti koneksi anda berhasil.

9. Restart komputer anda, # reboot 10. Jalankan lagi perintah ifconfig, apa hasilnya, bandingkan hasil ip addressnya dengan perintah no 5 dan 7, berikan analisa anda. 11. Ulangi lagi langkah no 6, selanjutnya jalankan perintah ifconfig dan catat no IP address PC anda. 12. Lakukan pengubahan konfigurasi jaringan secara permanen (range IP address dengan mengedit pada file berikut (misal pada PC2) : # vim /etc/network/interfaces Setelah selesai, simpan konfigurasi tersebut dengan perintah : Esc + shift + : + wq 13. Hasil konfigurasi jaringan secara permanen tidak dapat dilihat secara langsung tetapi harus diadakan restart terlebih dahulu # reboot 14. Selanjutnya reboot kembali komputer anda, setelah itu jalankan perintah ifconfig bandingkan hasilnya dengan nomor 8, berikan kesimpulan yang anda dapatkan. 15. Untuk mendapatkan ip secara otomatis dari server, gunakan perintah : # dhclient 16. Cek dengan perintah ifconfig, catat no IP address yang anda dapat. LAPORAN RESMI 1. Berikan kesimpulan hasil praktikum yang anda lakukan untuk masing-masing perintah. 2. Berdasarkan hasil catatan praktikum anda khususnya perintah ifconfig, apa maksud hasil keluaran itu secara lengkap 3. Buat Shell Programming untuk melakukan ping pada masing-masing PC di jaringan dengan ketentuan : a. Apabila berhasil akan ditampilkan komentar anda berhasil terkoneksi ke...(ip yang dituju). b. Apabila gagal akan ditampilkan komentar anda gagal terkoneksi ke...(ip yang dituju). Print out program dan capture hasilnya untuk menunjukkan keberhasilan programnya.

LEMBAR ANALISA Praktikum Jaringan Komputer -1 (Linux Networking) Tanggal Praktikum : Kelas : Nama dan NRP : A. Percobaan mengunakan perintah dmesg B. Percobaan mengunakan perintah lspci C. Percobaan mengunakan perintah mii-tool dengan kabel terlepas D. Percobaan mengunakan perintah mii-tool dengan kabel terpasang E. Percobaan menggunakan perintah ifconfig (poin no 5-7) F. Percobaan dengan perintah ping (poin 8) G. Tes konfigurasi jaringan (poin 9-10) H. Konfigurasi jaringan secara permanen (poin 11-14) I. Mendapatkan ip secara otomatis dengan perintah dhclient