MEMBANGUN JABATAN AKADEMIK DOSEN SEBAGAI JABATAN KARIR YANUARSYAH HAROEN SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA-ITB FORTEI UNTAN 10 NOVEMBER 2015

dokumen-dokumen yang mirip
PERATURAN &TATA CARA PENGAJUAN KENAIKAN JABATAN FUNGSIONAL DAN PANGKAT SECARA ON LINE

PUBLIKASI ILMIAH DAN MEMBANGUN KARIER JABATAN AKADEMIK

ARAH DAN KEBIJAKAN PROFESSORSHIP DI INDONESIA. Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti

PAPARAN JENJANG JABATAN FUNGSIONAL DOSEN. Park Royal Hotel, Juli 2017 Tim JFD Kopertis 3

JABATAN AKADEMIK DOSEN dan ANGKA KREDITNYA UNIVERSITAS BRAWIJAYA JULI 2017

STRATEGI MENUJU JABATAN PROFESOR

Pengembangan Sumber Daya Iptek dan Dikti Sebagai Modal Dasar Transformasi Bangsa

PERCEPATAN USULAN JABATAN FUNGSIONAL AKADEMIK DOSEN PADA KOPERTIS 13 ACEH

Aula Fakultas Kedokteran, Universitas Jenderal Achmad Yani 27 Mei 2015 Fikri Alatas

PERMENRISTEKDIKTI NO. 20 TAHUN 2017

Direktorat Tenaga Pendidik dan Kependidikan, Ditjen DIKTI

PUBLIKASI ILMIAH HASIL PENELITIAN

PUBLIKASI ILMIAH HASIL PENELITIAN

MEMAHAMI JURNAL ILMIAH BEREPUTASI

KENAIKAN PANGKAT/JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

Materi Tiga. PERMENRISTEKDIKTI NO. 20 TAHUN 2017 tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor PENYAMAAN PERSEPSI

KRITERIA KARYA ILMIAH DAN KARYA SENI MONUMENTAL/DESAIN MONUMENTAL

Pengalaman Mengelola Tropical Wetland Journal ( Udiansyah Forpimpas Wilayah Tengah

PUBLIKASI ILMIAH HASIL PENELITIAN

REGULASI DAN IMPLEMENTASI PENILAIAN ANGKA KREDIT UNTUK JABATAN AKADEMIK DOSEN

B. KRITERIA JURNAL UNTUK PUBLIKASI

SOSIALISASI BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI. Auditorium UMS, 4 Februari 2017

ARAH DAN KEBIJAKAN PROFESSORSHIP DI INDONESIA. Dirjen Sumber Daya Iptek dan Dikti

PEDOMAN AKADEMIK GUGUS KENDALI MUTU. No Dokumen : K-GKM-SPs-MMPP-1-00 Tanggal Terbit Edisi : 25 September 2017 Status Revisi : 00

STANDAR NASIONAL PENELITIAN

PROFIL & PERMASALAHAN PROSES USUL KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN BAGIAN KEPEGAWAIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA 2018

Penghitungan Angka Kredit Jabatan Akademik Dosen

Prof. dr. Ali Ghufron Mukti M.Sc., Ph.D DIREKTUR JENDERAL SUMBER DAYA ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI

Sesi 3: Penulisan Artikel dan Pengiriman Artikel ke e- Journal

BEBERAPA PERUBAHAN PERATURAN PENGAJUAN KENAIKAN JABATAN FUNGSIONAL DAN PANGKAT SECARA ON LINE

KEPMENKOWASBANGPAN NO. 38/KEP/MK.WASPAN/8/1999 )

PERUBAHAN LANDASAN KONSEP

PENGARAHAN WORKSHOP PENILAIAN ANGKA KREDIT (PAK) DOSEN SESUAI PERATURAN BERSAMA MENDIKBUD dan Ka BKN No 4/VIII/PB/2014, No 24 Th 2014

PEDOMAN OPERASIONAL PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN UNIVERSITAS JAMBI

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

KEBIJAKAN PUBLIKASI ILMIAH, ARJUNA, DAN OJS. Disampaikan pada Sosialisasi OJS bagi Dosen di Lingkungan STKIP Bina Bangsa Getsempena

oleh Harry H.B.Mailangkay Tim Penilai Jabatan Akademik Kopertis Wilayah III Jakarta Penataran tanggal 29 Juni dan 1 Juli 2010

Penataran Jabatan Fungsional Dosen

INSENTIF PUBLIKASI ARTIKEL JURNAL

Arah & kebijakan. dosen. Direktorat Jenderal Sumber Daya Iptek dan Dikti. Kemristekdikti 2016

PERUBAHAN LANDASAN KONSEP

UNDANG UNDANG UU NO 16 TAHUN 2001 UU NO 28 TAHUN 2004 UU NO 20 TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL UU NO 14 TAHUN 2005

Transisi Uji Coba Online

PANDUAN INSENTIF PENULISAN BUKU, SEMINAR, DAN PUBLIKASI ILMIAH TAHUN 2013

KOMPETENSI DOSEN DAN ALUMNI DALAM PROSES PENDIDIKAN TINGGI TEKNIK ELEKTRO INDONESIA

No Komponen Kegiatan Kode Bukti Kegiatan. a. Doktor/sederajat I.A.1.a. b. Magister/sederajat I.A.1.b. 2 Mengikuti diklat prajabatan golongan III

Lampiran Surat Keputusan Rektor Universitas Sriwijaya. Nomor : 00441/UN9/KU/2017 Tanggal : 22 Mei 2017

Standar Operating Procedure (SOP) ini bertujuan untuk membantu mahasiswa dalam penyusunan karya ilmiah yang akan di publikasikan dalam jurnal.

KENAIKAN JABATAN DAN PANGKAT DOSEN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN RISTEK DAN PENDIDIKAN TINGGI

to reflect and to act... The Learning University

FUNGSI DAN MANFAAT JURNAL INTERNASIONAL DALAM PENGEMBANGAN KARIR AKADEMIK

Dosen tetap adalah dosen yang bekerja penuh waktu yang berstatus sebagai tenaga pendidik tetap pada satuan pendidikan tinggi tertentu dan diberi NIDN

Konferensi. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan

Prof.dr. Ali Ghufron Mukti, Msc. Ph.D. Direktur Jenderal Sumber Daya Iptek dan Dikti Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

PEMBINAAN KARIER DOSEN

RINCIAN STANDAR PENILAIAN ANGKA KREDIT KENAIKAN JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

Transisi Uji Coba Online

JABATAN AKADEMIK DOSEN DALAM KERANGKA MANAJEMEN PEGAWAI NEGERI SIPIL

MENCAPAI STANDAR KOMPETENSI DOSEN DAN MUTU PEMBELAJARAN

Yth. Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta di Lingkungan Kopertis Wilayah IV

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PANDUAN INSENTIF PENULISAN BUKU, SEMINAR, DAN PUBLIKASI ILMIAH

PERUBAHAN LANDASAN KONSEP

Tips dan Trik Publikasi Ilmiah dan Pembuatan Meta Data Publikasi

Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum.

DRAFT PERATURAN MENTERI NEGARA PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA DAN REFORMASI BIROKRASI REPUBLIK INDONESIA NOMOR TENTANG JABATAN AKADEMIK DOSEN

MENGIKAT ILMU DENGAN TULISAN ILMIAH Tips Sukses Mempublikasikan Karya Ilmiah pada Jurnal dan Konferensi Bereputasi

SERI PANDUAN SDM KENAIKAN JABATAN FUNGSIONAL DOSEN

Pendaftaran Indeksasi Google Scholar, DOAJ, EBSCO, Pubmed, CAB International,

SOSIALISASI PERATURAN KEPALA LIPI NO. 02 TAHUN 2014 TENTANG PETUNJUK TEKNIS JABATAN FUNGSIONAL PENELITI. Bogor, 11 September 2014

KEBIJAKAN TENTANG PEMBINAAN KARIR DOSEN Prof.dr. Ali Ghufron Mukti, Ph.D DIREKTUR JENDERAL SUMBER DAYA ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN

Jurnal Ilmiah Internasional untuk Kenaikan Jabatan LK dan GB

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JAMBI Nomor: 1092/UN21/KP/2014

PELATIHAN APPLIED APPROACH (AA) Bagi Dosen UB

PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN AKADEMIK DAN ANGKA KREDIT UNTUK KENAIKAN JABATAN DAN/ATAU PANGKAT DOSEN

PANDUAN USULAN BANTUAN PENULISAN MANUSKRIP ARTIKEL ILMIAH UNTUK PUBLIKASI JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI

3. Monograf adalah suatu tulisan ilmiah dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya hanya pada satu hal saja dalam suatu bidang ilmu.

Syamsul Arifin HP : ; Twitter: syam212

Panduan Program Bantuan Penerbitan Prosiding Seminar/Workshop Internasional Dalam Rangka Program WORLD CLASS UNIVERSITY IPB 2016

PANDUAN USULAN PROGRAM BANTUAN PUBLIKASI INTERNASIONAL TAHUN ANGGARAN 2017

RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI TAHUN

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI, PROSIDINGS TERINDEKS, DAN NASIONAL TERAKREDITASI

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI / PROSIDINGS TERINDEK / NASIONAL TERAKREDITASI TAHUN 2015

Jenis Kegiatan dan Angka Kredit paling Tinggi Kegiatan Melaksanakan Penelitian


PANDUAN USULAN PROGRAM BANTUAN PUBLIKASI INTERNASIONAL TAHUN ANGGARAN 2017

TATA CARA DAN PROSEDUR MEREVIEW JURNAL ILMIAH (KISI-KISI PEDOMAN 2013)

PANDUAN PENGAJUAN INSENTIF ARTIKEL PADA JURNAL INTERNASIONAL BEREPUTASI / NASIONAL TERAKREDITASI TAHUN 2014

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

Yth. Pimpinan Perguruan Tinggi Swasta di Lingkungan Kopertis Wilayah IV

Prof. Robertus Wahyudi Triweko, Ph.D. Rektor, Universitas Katolik Parahyangan

Writing of Scientific Manuscript. Kuswanto Editor in Chief of AGRIVITA, Journal of Agriculture Science (Indexed SCOPUS, PROQUEST, DOAJ)

PEDOMAN OPERASIONAL PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN KENAIKAN JABATAN AKADEMIK DOSEN UNIVERSITAS JAMBI (EDISI 2014)

Internasionalisasi Jurnal

Pembinaan Karir Dosen (jabatan fungsional)

PANDUAN USULAN PROGRAM BANTUAN PUBLIKASI INTERNASIONAL TAHUN ANGGARAN 2016

PANDUAN PROGRAM INSENTIF JURNAL TERINDEKS INTERNASIONAL TAHUN 2014

RESEARCH CAMP PUBLIKASI ILMIAH

RENCANA STRATEGIS DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA ILMU PENGETAHUAN, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

8. Pengusul diperbolehkan mengusulkan lebih dari 1 (satu) artikel tetapi hanya diperbolehkan menerima 1 (satu) hibah. Usulan lebih dari 1 (satu) supay

PANDUAN PENGAJUAN SATUAN KREDIT SEMESTER (SKS) EKUIVALEN PENELITIAN

Transkripsi:

1 MEMBANGUN JABATAN AKADEMIK DOSEN SEBAGAI JABATAN KARIR YANUARSYAH HAROEN SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO DAN INFORMATIKA-ITB FORTEI UNTAN 10 NOVEMBER 2015

Seminar Professorship

Seminar Professorship

4 DOSEN ( TETAP) ADALAH JABATAN KARIR Pasal 3 ayat (1) PERMENPANRB 17-2013 ttg Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kreditnya Jenjang Jabatan Akademik dosen tetap Asistan Ahli Lektor Lektor Kepala Profesor

ULTIMATE CONTRIBUTION Rencana Strategis Kemenristekdikti 2015-2019 5.university encompasses a third-mission of economic development in addition to research and teaching. Readings (1996) PEOPLE EXPECTATION MAIN PERFORM. INDICATOR INNOVATING TO DEVELOP LOCAL AND NATIONAL COMPETITIVENESS AGENT OF ECONOMIC DEVELOPMENT # INNOVATION, # EMPLOYMENT # INDUSTRY # Rp GENERATED TRANSFERING CULTURE, KNOWLEDGE, TECHNOLOGY TO SOCIETY AND INDUSTRY RESEARCHING BASIC AND APPLICATIVE PROBLEMS AGENT OF RESERACH AGENT OF CULTURE, KNOWLEDGE, TECHNOLOGY TRANSFER # C,K,T TRANSFERED # INDUSTRY AND COMMUNITY # PUBLICATION # PATENT # CITATION UNIVERSITY RANKING EDUCATING PEOPLE AGENT OF EDUCATION # GRADUATE EMPLOYABILITY WAITING TIME RENSTRA 2009-2014 RENSTRA 2015-2019 PERLU REFORMASI PENDIDIKAN TINGGI (TERMASUK RESTRUKTURISASI DIKTI) SEHINGGA DISAMPING MENGHASILKAN LULUSAN, RISET, TRANSFER TEKNOLOGI KE MASYARAKAT, PERGURUAN TINGGI JUGA MENGHASILKAN INOVASI YANG BISA MENINGKATKAN DAYA SAING DAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DAN BANGSA

6 LANDASAN ATURAN KENAIKAN JABATAN PERUBAHAN LANDASAN HUKUM (10 TAHUN TERAKHIR) UU NO. 20/2003 : SISDIKNAS UU NO.14/2005 : GURU DAN DOSEN UU NO. 12/2012 : DIKTI PERUBAHAN LANDASAN KONSEP DARI HAK DOSEN MENUJU PENGHARGAAN PRESTASI AKADEMIK DOSEN TIDAK ADA PERBEDAAN DOSEN JALUR VOKASI, PROFESI DAN DOSEN JALUR AKADEMIK DARI TUGAS UTAMA MENGAJAR MENJADI PENDIDIK PROFESIONAL DAN ILMUWAN PERUBAHAN LANDASAN TEKNIS DARI SENTRALISASI MENUJU OTONOMI DAN PENJAMINAN MUTU DARI FULL PAPER MENUJU SISTEM PAPERLESS Excellence University: Research qualities: Number of publication per staff, Citations per staff member (www.scopus.com) Information technology development

7 PERATURAN PERUNDANGAN TERKAIT KARIR DOSEN PERMENPANRB 17-2013 tgl 15 Maret 2013 dan REVISINYA 46-2013 tgl 27 Desember 2013 PERATURAN BERSAMA MENDIKBUD DAN Ka BKN NO 4 dan 24 tanggal 12 Agustus 2014 PERMENDIKBUD No 92-2014 TGL 17 September 2014 PERATURAN DIRJEN DIKTI PEDOMAN OPERASIONAL Desember 2014

8 Lampiran I Permenpanrb 17-2013 tidak operasional Dirinci lagi dalam Pedoman Operasional 2014 Tujuan untuk memperjelas lampiran I, Permenpanrb 17-2013 Pelaksanaan Pendidikan Pelaksanaan Penelitian 1 2 Pengabdian dan Penunjang tdk ada perobahan

LAMPIRAN II PERMENPANRB 46-2013 9 REVISI 17-2013 No URAIAN PERSENTAS E JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT JABATAN FUNGSIONAL AKADEMIK DOSEN (Magister/Sederajat) AA Lektor Lektor Kepala III/b III/c III/d IV/a IV/b IV/c 1 UNSUR UTAMA A. Pendidikan Pendidikan Sekolah 150 150 150 150 150 150 B. Pelaksanaan Pendidikan C. Pelaksanaan Penelitian D. Pelaksanaan Pengabdian E. Pengembangan Diri 2 UNSUR PENUNJANG (Penunjang Kegiatan Akademik Dosen) 90% - 45 135 225 360 495 10% - 5 15 25 40 55 JUMLAH 150 200 300 400 550 700 9

10 LAMPIRAN III PERMENPANRB 17-2013 N0 URAIAN PERSENTASE JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN ANGKA KREDIT JABATAN FUNGSIONAL AKADEMIK DOSEN (Doktor) Lektor Lektor Kepala Profesor III/c III/d IV/a IV/b IV/c IV/d IV/e 1 UNSUR UTAMA A. Pendidikan Pendidikan Sekolah 200 200 200 200 200 200 200 B. Pelaksanaan Pendidikan C. Pelaksanaan Penelitian D. Pelaksanaan Pengabdian E. Pengembangan Diri 90% - 90 180 315 450 625 765 2 UNSUR PENUNJANG (Penunjang Kegiatan Akademik Dosen) 10% - 10 20 35 50 75 85 JUMLAH 200 300 400 550 700 850 1050

11 LAMPIRAN 1V PERMENPANRB 17-2013 UNSUR UTAMA No JABATAN KUALIFIKASI AKADEMIK Pendidikan dan Pengajaran Penelitian Pengabdian kepada Masyarakat UNSUR PENUNJANG 1 Asisten Ahli Magister 55% 25% 10% 10% 2 Lektor Magister 45% 35% 10% 10% 3 Lektor Kepala Doktor 40% 40% 10% 10% 4 Profesor Doktor 35% 45% 10% 10% Basis: Dosen adalah Pendidik profesional dan Ilmuwan

Karya ilmiah yang dinilai oleh tim Penilai Jabatan Akademik 12 No Karya ilmiah Ak maks 1 Buku Referensi 40 2 Buku Monograph 20 3 Book chapter Nas/Int 10/15 4 Jurnal Nasional 10/15/ 20 5 Jurnal nasional terakreditasi 25 6 Jurnal Internasional 30 7 Jurnal internasional bereputasi 40 8 Karya ilmiah di seminar nasional 10 9 Karya ilmiah seminar internasional 15 Penggunaan Format Penilaian 10 Laporan Penelitian 2 tidak wajib Y

Buku Referensi adalah suatu tulisan dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya pada satu bidang ilmu kompetensi penulis. Isi tulisan harus memenuhi syarat-syarat sebuah karya ilmiah yang utuh, yaitu adanya : 13 rumusan masalah yang mengandung nilai kebaruan, metodologi pemecahan masalah, dukungan data atau teori mutakhir yang lengkap dan jelas, kesimpulan dan daftar pustaka.

Buku Monograph adalah suatu tulisan dalam bentuk buku yang substansi pembahasannya hanya pada satu topik/hal dalam suatu bidang ilmu kompetensi penulis. Isi tulisan harus memenuhi syarat-syarat sebuah karya ilmiah yang utuh, yaitu adanya : 14 rumusan masalah yang mengandung nilai kebaruan, metodologi pemecahan masalah, dukungan data atau teori mutakhir yang lengkap dan jelas, kesimpulan dan daftar pustaka. Penulis pernah melakukan penelitian sendiri, multi years dan buku / jurnal up to date. Buku R atau M berasal dari Disertasi tidak diakui 4

Unsur yang dinilai : BUKU REFERENSI dan MONOGRAPH 15 Komponen Yang Dinilai a. Kelengkapan unsur isi buku (20%) b. Ruang lingkup dan kedalaman pembahasan (30%) c. Kecukupan dan kemutahiran data/informasi dan metodologi (30%) d. Kelengkapan unsur dan kualitas terbitan/buku (20%) Total = (100%) Nilai Pengusul = Nilai Maksimal Buku... Referensi Monograf Nilai Akhir Yang Diperoleh Buku Nilai maksimum REFERENSI 40 MONOGRAPH 20 4

Jurnal ilmiah nasional adalah majalah ilmiah yang memenuhi kriteria sebagai berikut. 16 a. Karya ilmiah ditulis dengan memenuhi kaidah ilmiah dan etika keilmuan. b. Memiliki ISSN. c. Memiliki terbitan versi online. d. Bertujuan menampung/mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian ilmiah dan atau konsep ilmiah dalam disiplin ilmu tertentu. e. Ditujukan kepada masyarakat ilmiah/peneliti yang mempunyai disiplindisiplin keilmuan yang relevan. f. Diterbitkan oleh Penerbit/ Badan Ilmiah/ Organisasi Profesi/ Organisasi Keilmuan/ Perguruan Tinggi dengan unit-unitnya. g. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia dan atau Bahasa Inggris dengan abstrak dalam Bahasa Indonesia.

Lanjutan Kriteria Jurnal Nasional h. Memuat karya ilmiah dari penulis yang berasal dari minimal 2 (dua) institusi yang berbeda. i. Mempunyai dewan redaksi/editor yang terdiri dari para ahli dalam bidangnya dan berasal dari minimal 2 (dua) institusi yang berbeda. j. Jurnal nasional yang memenuhi kriteria pada huruf a sampai huruf j dan terindekss oleh DOAJ diberi nilai yang lebih tinggi dari jurnal nasional yaitu maksimal 15( berbahasa INA) dan maksimal 20 ( berbahasa inggris) Meskipun kriteria Jurnal nasional sdh disosialisasikan awal Des 2014 namun sesuai dengan surat Dir Diktendik bahwa usulan kenaikan jabatan setelah 31 Maret 2015 mengikuti peraturan baru maka kriteria jurnal nasional diberlakukan utk karya ilmiah yang terbit sejak 1 April 2015 Jurnal nasional terakreditasi adalah majalah ilmiah yang memenuhi kriteria sebagai jurnal nasional dan mendapat status terakreditasi dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dengan masa berlaku hasil akreditasi yang sesuai. 17

18 Jurnal internasional adalah jurnal yang memenuhi kriteria sebagai berikut. a. Karya ilmiah yang diterbitkan ditulis dengan memenuhi kaidah ilmiah dan etika keilmuan. b. Memiliki ISSN. c. Ditulis dengan menggunakan bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan Tiongkok). d. Memiliki terbitan versi online. e. Dewan Redaksi (Editorial Board) adalah pakar di bidangnya paling sedikit berasal dari 4 (empat) negara. f. Artikel ilmiah yang diterbitkan dalam 1 (satu) nomor terbitan paling sedikit penulisnya berasal dari 2 (dua) negara. g. Terindeks oleh database internasional: Web of Science, Scopus, Microsoft Academic Search, dan/atau laman sesuai dengan pertimbangan Ditjen Dikti

Jurnal internasional bereputasi adalah jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional sebagaimana butir 8 huruf a sampai f, dengan kriteria tambahan terindeks pada Web of Science dan/atau Scopus serta mempunyai faktor dampak (impact factor) dari ISI Web of Science (Thomson Reuters) atau mempunyai faktor dampak (impact factor) dari Scimago Journal Rank (SJR) sampai dengan tahun 2013 dan di atas 0,100 setelah tahun 2013 yang dinilai paling tinggi 40. 19

Jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional pada butir 8 dan terindeks oleh database internasional (Web of Science, Scopus, atau Microsoft Academic Search) namun belum mempunyai faktor dampak (impact factor) dari ISI Web of Science (Thomson Reuters) atau Scimago Journal Rank (SJR) dengan faktor dampak (impact factor) 0,100 setelah tahun 2013 dalam penilaian karya ilmiah dan dinilai paling tinggi 30. 20

Jurnal yang memenuhi kriteria jurnal internasional pada butir 8 yang belum terindeks pada database internasional bereputasi (Web of Science, Scopus, atau Microsoft Academic Search) namun telah terindeks pada database internasional seperti DOAJ, CABI, Copernicus, dan/atau laman sesuai dengan pertimbangan Ditjen Dikti dan dapat dinilai karya ilmiah paling tinggi 20. 21

22 Karya ilmiah pada prosiding internasional yang terindeks database internasional (Web of Science, Scopus) dinilai sama dengan jurnal internasional namun tidak dapat digunakan untuk memenuhi syarat khusus publikasi ilmiah kenaikan jabatan akademik. Data scimagojr tahun 2014 yang muncul pada Agustus 2015 tidak ada lagi prosiding internasional berasal dari INA yang terindeks

23 NEW Karya ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal nasional terakreditasi, jurnal internasional dan jurnal internasional bereputasi yang terbit paling lama 6 (enam) bulan sebelum tmt SK Jabatan Akademik dan atau PAK terakhir dan belum pernah dinilai/digunakan untuk kenaikan jabatan dapat digunakan untuk kenaikan jabatan berikutnya.

Unsur yang dinilai : karya ilmiah di jurnal 24 Komponen Yang Dinilai Nilai Maksimal Jurnal Ilmiah Nasional Nasional *** Internasional/internasi Terakreditasi onal bereputasi ** Nilai Akhir Yang Diperoleh a. Kelengkapan unsur isi artikel (10%) b. Ruang lingkup dan kedalaman pembahasan (30%) c. Kecukupan dan kemutahiran data/informasi dan metodologi (30%) d. Kelengkapan unsur dan kualitas terbitan/jurnal (30%) Total = (100%) Nilai Pengusul = Jurnal Nilai ak maksimum Internasional bereputasi 40 internasional 30 Nasional terarkreditasi dikti 25 Nasional 10 15 20 5

25 Karya ilmiah pada prosiding internasional yang terindeks database internasional (Web of Science, Scopus) dinilai sama dengan jurnal internasional namun tidak dapat digunakan untuk memenuhi syarat khusus publikasi ilmiah kenaikan jabatan akademik. Data scimagojr tahun 2014 yang muncul pada Agustus 2015 tidak ada lagi prosiding internasional berasal dari INA yang terindeks

Prosiding yang dipublikasikan harus memenuhi syaratsyarat buku ilmiah yang dipublikasikan, yang dipaparkan berikut ini: a. Untuk Prosiding Seminar Nasional 1). memuat makalah lengkap, 2). ditulis dalam Bahasa Indonesia, 3). penulis paling sedikit berasal dari 4 (empat) institusi, 4). editor sesuai dengan bidang ilmunya, 5). memiliki ISBN, 6). diterbitkan oleh lembaga ilmiah yang bereputasi, yaitu organisasi profesi, perguruan tinggi, dan lembaga penelitian. 26

27 b.untuk Prosiding Seminar Internasional 1). ditulis dalam bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan Tiongkok), 2). editor berasal dari berbagai negara sesuai dengan bidang ilmunya, 3). penulis paling sedikit berasal dari 4 (empat) negara, 4). memiliki ISBN.

Kriteria untuk seminar/simposium/lokakarya internasional dan nasional adalah sebagai berikut. a. Internasional 1) Diselenggarakan oleh asosiasi profesi, atau perguruan tinggi, atau lembaga ilmiah yang bereputasi. 2) Steering committee (Panitia Pengarah) terdiri dari para pakar yang berasal dari berbagai negara. 3) Bahasa pengantar yang digunakan adalah bahasa resmi PBB (Arab, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol dan Tiongkok). 4) Pemakalah dan peserta berasal dari berbagai negara (paling sedikit 4 (empat) negara). 28

b. Nasional 1) Diselenggarakan oleh asosiasi profesi, atau perguruan tinggi, atau lembaga ilmiah yang bereputasi. 2) Steering committee ( Panitia Pengarah) yang terdiri dari para pakar. 3) Bahasa pengantar yang digunakan adalah bahasa Indonesia. 4) Pemakalah dan peserta berasal dari berbagai perguruan tinggi/lembaga ilmiah lingkup nasional. 29

Unsur yang dinilai : pada paper seminar ( Prosiding) 30 Komponen Yang Dinilai Nilai Maksimal Prosiding Internasional Nasional Nilai Akhir Yang Diperoleh a. Kelengkapan unsur isi paper (10%) b. Ruang lingkup dan kedalaman pembahasan (30%) c. Kecukupan dan kemutahiran data/informasi dan metodologi (30%) d. Kelengkapan unsur dan kualitas terbitan/prosiding (30%) Total = (100%) Nilai Pengusul = Seminar Nilai ak maksimum Nasional 10 Internasional 15 6

31 Struktur karya ilmiah artikel / paper Section Purpose Title Clearly describes contents Authors Ensures recognition for the writer/s Abstract Describes succinctly what was done Keywords Ensures the article is correctly identified in abstracting and indexing services Main text Introduction Explains the hypothesis Methods Explains how the data were collected Results Describes what was discovered Discussion Discusses the implications of the findings Conclusion Comment on important, validity, and generality of conclusion Acknowledgments Ensures those who helped in the research are recognized References Ensures previously published work is recognized Supplementary material Provides supplementary data for the expert reader

Dosen di Perguruan Tinggi harus mempunyai kemampuan Computer Literacy yang baik, mampu browsing mencari jurnal dibidangnya, mengetahui mana jurnal abal abal, mampu menulis karya ilmiah dengan baik minimal sesuai dengan panduan Elsevier, Mampu melihat laman laman yang terkait dengan pencarian digital library Setiap paper yang akan diseminarkan( call for paper) dan artikel yang akan dipublish di jurnal harus dicek plagiat dengan menggunakan perangkat lunak khusus minimal sejenis duplicheker, plagirisma.net atau ithenticate Direkomendasikan dosen mempunyai profile akademik my citation ( kutipan saya)di google scholar dan atau Researchgate 32

terimakasih 33