Mengenal Jenis Tanah. Sebelum tanam kita kenali lebih dahulu tanah di halaman 1. Jenisnya, 2. Permukaannya.

dokumen-dokumen yang mirip
Mengenal Jenis Tanah. Sebelum tanam kita kenali lebih Fungsi tanah di halaman Aestetica 1. Jenisnya, Teknik 2. Permukaannya.

BATUAN PEMBENTUK PERMUKAAN TANAH

3. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Asal Terjadinya Tanah. 4. List Program Pertanyaan Untuk Ciri-Ciri Sifat Dan Bentuk Tanah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MATERI-9. Unsur Hara Mikro: Kation & Anion

Tanah dapat diartikan sebagai lapisan kulit bumi bagian luar yang merupakan hasil pelapukan dan pengendapan batuan. Di dala

BAB I Pendahuluan. tropis sehingga tanahnya sangat subur dan cocok untuk pertanian dan. meningkatkan hasil-hasil pertanian serta perkebunan.

METODE PENELITIAN. Sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Kulon Progo provinsi DIY. Sebelah selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH

II. TINJAUAN PUSTAKA. Mentimun dapat diklasifikasikan kedalam Kingdom: Plantae; Divisio:

TANAH. Apa yang dimaksud dengan tanah? Banyak definisi yang dapat dipakai untuk tanah. Hubungan tanah dan organisme :

MATERI-10 Evaluasi Kesuburan Tanah

Pemeliharaan merupakan pekerjaan yang terakhir. Keberhasilan pembuatan taman menunjukkan keberhasilan pemeliharaan taman dan sebaliknya.

PENYIAPAN LAHAN. Oleh : Juwariyah BP3K Garum

SYARAT TUMBUH TANAMAN KAKAO

Pengelolaan tanah dan air di lahan pasang surut

Drainase Lapangan Olahraga

Pengelolaan Tanah dan Air di Lahan Pasang Surut

PEDOSFER BAHAN AJAR GEOGRAFI KELAS X SEMESTER GENAP

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Menanam Sayuran Dengan Teknik Vertikultur

PETUNJUK LAPANGAN (PETLAP) PENGOLAHAN LAHAN

Pertumbuhan tanaman dan produksi yang tinggi dapat dicapai dengan. Pemupukan dilakukan untuk menyuplai unsur hara yang dibutuhkan oleh

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd

Peluang Usaha Budidaya Cabai?

Agroteknologi Tanaman Rempah dan Obat

MENGENAL BEBERAPA SISTEM PERSEMAIAN PADI SAWAH!!!

TINJAUAN PUSTAKA. antara cm, membentuk rumpun dan termasuk tanaman semusim.

VII. KEHARAAN DAN PEMUPUKAN

hendak dicapai, maka diskusi antara insinyur perencana dan pemborong pekerjaan

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Kesuburan Tanah

BAB III TATALAKSANA TUGAS AKHIR

IV. PEMADATAN TANAH. PEMADATAN TANAH Stabilitas tanah Pendahuluan :

Lantai Jemuran Gabah KATA PENGANTAR

Kompos Cacing Tanah (CASTING)

KULIAH 2 HUBUNGAN AIR, TANAH DAN TANAMAN

PEMELIHARAAN TANAMAN I. PEMELIHARAAN TANAMAN MUDA

TINJAUAN PUSTAKA. Ubi kayu merupakan bahan pangan yang mudah rusak (perishable) dan

DRAINASE BAWAH PERMUKAAN (SUB SURFACE)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. Yufiter (2012) dalam jurnal yang berjudul substitusi agregat halus beton

PEMANFAATAN LIMBAH BUAH PISANG KLUTHUK TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN ANGGREK TANAH (Vanda sp.) PADA CAMPURAN MEDIA PASIR DAN TANAH LIAT

geografi Kelas X PEDOSFER II KTSP & K-13 Super "Solusi Quipper" F. JENIS TANAH DI INDONESIA

II. TINJAUAN PUSTAKA. Ordo: Polypetales, Famili: Leguminosea (Papilionaceae), Genus:

III. BAHAN DAN METODE. laut, dengan topografi datar. Penelitian dilakukan mulai bulan Mei 2015 sampai

BUDIDAYA CENGKEH SECARA MUDAH OLEH HARI SUBAGYO BP3K DOKO

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

1. Berdasarkan warnanya, tingkat kesuburan tanah dapat diketahui ketika warnanya. a. lebih hitam b. lebih terang c. abu-abu d.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TASIKMALAYA 14 DESEMBER 2015

KATA PENGANTAR. Dengan modul ini peserta diklat dapat melaksanakan praktik tanpa harus banyak dibantu oleh instruktur.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

II. PEMBENTUKAN TANAH

Pemeliharaan Ideal Pemeliharaan ideal yaitu upaya untuk mempertahankan tujuan dan fungsi taman rumah agar sesuai dengan tujuan dan fungsinya semula.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. yang berskala besar seperti limbah industri rokok, industri kertas, dan industri

BAB I PENDAHULUAN. (merah). Banyaknya vitamin A pada tanaman tomat adalah 2-3 kali. banyaknya vitamin A yang terkandung dalam buah semangka.

PEMULSAAN ( MULCHING ) Pemulsaan (mulching) merupakan penambahan bahan organik mentah dipermukaan tanah. Dalam usaha konservasi air pemberian mulsa

TATA LAKSANA PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu. Penelitian ini dilakukan di daerah Minggir, Sleman, Yogyakarta dan di

TINJAUAN PUSTAKA. Ordo : Liliales ; Famili : Liliaceae ; Genus : Allium dan Spesies : Allium

TINJAUAN PUSTAKA. Faktor Lingkungan Tumbuh Kelapa Sawit

,Bercocok tanam secara hidroponik menurut sebagian orang hanya sebatas hobi dan ada juga berhidroponik sebagai usaha sampingan berskala kecil.

PRODUK BAHAN AJAR JOBSHEET PEMBELAJARAN PRAKTIK KERJA BATU II OLEH : DR. V. LILIK HARIYANTO NIM:

BAB I PENDAHULUAN. sampah yang semakin meningkat dapat berdampak negatif terhadap. cara mengolah sampah menjadi ekstrak.

PENGANTAR ILMU PERTANIAN PERTEMUAN KE-8 SUMBERDAYA LAHAN

TINJAUAN PUSTAKA. Survei dan Pemetaan Tanah. memetakan tanah dengan mengelompokan tanah-tanah yang sama kedalam satu

PERAWATAN DAN PEMELIHARAAN BANGUNAN GEDUNG

MATERI-7. UNSUR HARA MAKRO: KALIUM (K)

Agro inovasi. Inovasi Praktis Atasi Masalah Perkebunan Rakyat

HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN STAF LAB. ILMU TANAMAN

1 Membangun Rumah 2 Lantai. Daftar Isi. Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii\ Tugas Struktur Utilitas II PSDIII-Desain Arsitektur Undip

BUDIDAYA BELIMBING MANIS ( Averhoa carambola L. )

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, dari cabang akar ini tumbuh

Menembus Batas Kebuntuan Produksi (Cara SRI dalam budidaya padi)

IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN

JAMBAN SISTEM LEHER ANGSA

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di kebun percobaan Fakultas Pertanian

KONSERVASI LAHAN: Pemilihan Teknik Konservasi, Fungsi Seresah dan Cacing Tanah, dan mulsa organik

I. PENDAHULUAN. Indonesia, namun sampai saat ini perhatian masyarakat petani kepada kacang

Pengaruh ph tanah terhadap pertumbuhan tanaman

BAB 12 BATUAN DAN PROSES PEMBENTUKAN TANAH

BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Terpadu Fakultas Pertanian

MATERI-7. Unsur Hara Makro: Kalium (K)

TINJAUAN PUSTAKA. Sekilas Tentang Tanah Andisol. lapisan organik dengan sifat-sifat tanah andik, mana saja yang lebih

LAPORAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR PERLINDUNGAN HUTAN

BEBERAPA PRINSIP DASAR DALAM PEMILIHAN SISTEM PENGAIRAN

SYEKHFANI Fakultas Pertanian Universitas Brawijyaa

SYARAT SYARAT TEKNIS PEKERJAAN. Pasal 1 PENJELASAN UMUM

Limbah dan Pemanfaatannya. Telco 1000guru dengan SMA Batik 1 Solo 23 Februari 2012

HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN STAF LAB. ILMU TANAMAN

(PERSYARATAN LINGKUNGAN TUMBUH) IKLIM IKLIM TANAH

Cara Sukses Menanam dan Budidaya Cabe Dalam Polybag

KONSTRUKSI PONDASI Pondasi Dangkal Pasangan Batu bata/batu kali

KARAKTERISTIK LAHAN MARGINAL DIKALIMANTAN TENGAH SERTA POTENSINYA UNTUK KELAPA SAWIT

Budi Daya Kedelai di Lahan Pasang Surut

KEGIATAN BELAJAR I MEMPERSIAPKAN ADUKAN PASTA SEBAGAI BAHAN ACIAN UNTUK PERMUKAAN PLESTERAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Karakteristik dan Fisiografi Wilayah. lingkungan berhubungan dengan kondisi fisiografi wilayah.

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

PENGENALAN TANAH

Mengenal Jenis Tanah Sebelum tanam kita kenali lebih dahulu tanah di halaman 1. Jenisnya, 2. Permukaannya.

Kenali Jenis Tanah 1. Sediakan ember berisi air, 2. Masukkan tanah ke dalam air sambil diremas-remas, 3. Jika terasa licin dan lengket termasuk tanah liat, 4. Jika tidak licin dan lengket, bahkan berhamburan masuk tanah pasir, 5. Tidak terlalu licin, tdk begitu lengket & tdk berhamburan termasuk tanah gembur.

Tanah Liat 1. Pori 2 terlalu kecil untuk menyerap air siraman & melepas air yg telah dikandungnya, 2. Air yang turun (naik) begitu lamban, tanaman di atasnya kurang mendapat air sesuai kebutuhan, 3. Umumnya tanaman hias tidak cocok tumbuh di tanah jenis ini, kecuali pisang 2 an.

Tanah Pasir 1. Pori 2 terlalu besar, sehingga air yang turun akan lewat begitu cepat, 2. Ujung 2 akar tanaman yg tumbuh di dalamnya tdk sempat menyerap air dg cukup, 3. Tanaman hias umumnya tdk cocok untuk jenis tanah ini, kecuali kaktus.

Tanah Gembur 1. Ukuran pori 2 paling sesuai untuk lalu lintas air yang turun (naik), 2. Penyerapan air (penguapan) berjalan teratur dengan tingkat kontinyuitas yang tinggi, 3. Jenis tanah ini sangat disukai dan cocok untuk hampir semua jenis tanaman hias.

PERMUKAAN TANAH Pada saat mau buat taman, belum tentu kondisi permukaan tanah siap di tanami. OKI perlu tindakan untuk membenahinya, minimal ada 3 cara: 1. Membersihkan, 2. Melakukan gali & urug, 3. Membuat (mengatur) kemiringan tanah.

Membersihkan halaman Permukaan tanah di halaman banyak tertutup oleh macam-macam kotoran: Bongkaran tembok, Sisa adukan semen, Genting pecah, Kayu bekas, Tanaman liar, dll.

Gali-urug Permukaan tanah di halaman pada umumnya tidak selalu rata. Bagian yg lebih tinggi dicangkul untuk diurugkan pada bagian yg lebih rendah. Bila ingin membuat bukit 2 kecil dilakukan dengan cara yg sama. Ada kalanya permukaan tanah di halaman lebih rendah, shg perlu tanah urug yg harus didatangkan dari luar. Oleh karena itu harus dipilih tanah yg gembur.

Kemiringan tanah Permukaan tanah di halaman perlu diratakan, namun rata bukan berarti datar. Tanah yg ta-ratadatar menyebabkan air hujan menggenang di atasnya, membuat tanah becek & licin, shg tidak menguntungkan untuk pertumbuhan tanaman. Kalau tanah halaman terdiri tanah liat, maka akan banyak ditumbuhi lumut & jamur. Oleh karena itu untuk menghindari perlu diatur kemiringannya untuk pengatusan.

Hindari masalah kemiringan tanah 1. Mengatur kemiringan permukaan tanah (halaman) agar memungkinkan tersalurnya air hujan ke saluran drainase dengan sebaik-baiknya, 2. Tanah yg terlalu miring juga tidak benar, karena air hujan tidak akan terserap ke dalam tanah.

SALURAN DRAINASE Salah satu cara hindarkan serapan air yg tdk dikehendaki dengan membuat saluran drainase. Sistem drainase ada beberapa macam (sederhana s/d rumit). Sederhana Menggali lubang berukuran sedang (tdk tll besar & dalam) Lubang ditimbun kerikil besar & bagian paling atas dilapisi ijuk secukupnya (penyaring kotoran), Lubang ini dibuat dibeberapa titik sesuai dengan arah kemiringan tanah.

Perlunya Saluran Drainase Lubang drainase diperlukan untuk yang susunan media tanamnya tidak baik, Media tanam yang sudah cukup baik tidak perlu lubang drainase.

PENGOLAHAN TANAH

PENGOLAHAN TANAH Pemahaman mengenai tanah pada lokasi calon taman sangat penting, karena tanaman nantinya akan tumbuh di atas tanah tersebut. Peyiapan halaman yg tdk berhasil bisa menyebabkan kegagalan pembuatan taman.

1. Pengolahan (penyiapan) tanah dikerjakan paling awal. Lebih baik jauh hari sebelum penanaman, supaya tanah benar-benar baik kondisinya. 2. Alat yg digunakan Sekop, garbu/pu, cangkul. Bisa juga pakai traktor tangan.

Kapan mengolah tanah Tanah yg terlalu basah ditunggu sampai dicangkul (dibalik) tidak berat. Tanah yg terlalu kering dan keras, perlu disiram air terlebih dahulu sampai dapat dibalik dg mudah.

PROBLEMA TANAH 1. Tanah asam Umumnya terjadi di daerah yg banyak hujan dan biasanya berhubungan dengan tanah berpasir, Tanah dengan bahan organik tinggi cenderung bersifat asam, Kebanyakan tanaman tidak menghendaki tanah masam, Tanah asam dapat dinaikkan phnya dengan menambahkan kapur.

2. Tanah basa Di daerah yang sedikit hujan, biasanya mengandung Ca yang tinggi, Tanaman umumnya tumbuh bagus di tanah yang agak basa, Zat besi dan sulfur dapat mengatasi tanah basa.

3. Tanah miskin hara Hara utama untuk tanaman adalah N, P, dan K, Kekurangan hara dapat diatasi dengan pemberian pupuk, Bahan organik sangat bermanfaat untuk mengatasi tanah yang miskin hara.

4. Klorosis Klorosis sering terjadi karena tanaman tidak dapat menyerap zat besi (Fe), Ditandai dengan warna kuning diantara pertulangan daun, Penyebab sulitnya tanah menyerap Fe adalah karena tanah tidak mengandung Fe, atau ada zat penghambat, Dapat diatasi dengan penambahan besi sulfat.

5. Penggaraman Dapat disebabkan oleh pemupukan yang berlebihan, Permukaan tanah berwarna keputihputihan, Diatasi dengan pencucian.

6. Tanah mengeras Ada lapisan tebal atau tipis pada permukaan tanah, Harus dibongkar. 7. Tanah banyak uret Pada tanah yang banyak uretnya menyebabkan tanaman muda sering mati, Uret dibersihkan dari lahan, kemudian dilakukan pengamanan dari pengaruh lahan lainnya, Pemberian kapur pada parit pembatas lahan cukup efektif untuk mencegah masuknya uret dari lahan lain.

Terima kasih