BUKU PEDOMAN KERJA PRAKTEK Untuk mahasiswa S-1 Program Studi Fisika PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA 2015 This form available at: http://fsm.uksw.edu/fisika/kbm_kerja_praktek_2015_2016
DAFTAR ISI BAB I PEDOMAN KERJA PRAKTEK A. Tujuan MK. Kerja Praktek... 2 B. Judul MK. Kerja Praktek... 2 C. Sasaran MK. Kerja Praktek... 2 D. Persyaratan pengambilan MK. Kerja Praktek... 2 E. Tata Tertib Pelaksanaan Kerja Praktek... 3 F. Prosedur Pelaksanaan Kerja Praktek... 3 G. Penilaian Kerja Praktek... 4 H. Sistematika Laporan Kerja Praktek... 4 BAB II PETUNJUK PENULISAN A. Ukuran Kertas dan Ukuran Huruf... 6 B. Tata Cara Penomoran... 6 C. Teks dan Spasi... 7 D. Tabel... 8 E. Gambar... 8 F. Rujukan dan Daftar Pustaka... 8 LAMPIRAN LAMPIRAN A. Formulir Penilaian Kerja Praktek B. Catatan Harian Kerja Praktek C. Sampul CD D. Sampul Laporan Kerja Praktek 1
BAB I PEDOMAN KERJA PRAKTEK A. TUJUAN MATA KULIAH KERJA PRAKTEK Mata Kuliah Kerja Praktek (KP) bertujuan untuk memperkenalkan kepada mahasiswa akan dunia kerja sesungguhnya dalam bidang fisika terkhusus Fisika medis. Melalui mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan, menganalisis permasalahan yang terjadi dan menuangkannya didalam laporan kerja praktek. B. PENGAMBILAN JUDUL MATA KULIAH KERJA PRAKTEK Dalam pengambilan topik kerja praktek, wajib mengikuti ketentuan-ketentuan brikut ini: 1. Semua hal dan pekerjaan yang berhubungan dengan bidang Fisika Medis seperti radiologi, radiobiologi, radioterapi, kedokteran nuklir, proteksi radiasi, deteksi radiasi, biofisika, dan bidang-bidang lain dalam aplikasi medis. Judul yang diusulkan harus sesuai dengan permasalahan yang terdapat pada instansi yang berbadan hukum. 2. Jika terdapat lebih dari satu mahasiswa yang mengambil Kerja Praktek pada instansi yang sama, maka diperbolehkan mahasiswa tersebut melakukan Kerja Praktek bersama. Jika memungkinkan, objek atau masalah yang menjadi topik Kerja Praktek berbeda antara satu mahasiswa dengan yang lain. C. SASARAN MATA KULIAH KERJA PRAKTEK Kerja Praktek diutamakan pada instansi yang memanfaatkan berbagai prinsip fisika dalam aplikasi medis, sehingga mahasiswa dapat mengamati proses-proses fisika yang berlangsung dan menganalisa permasalahan yang muncul terkhusus dalam aspek fisikanya. D. PERSYARATAN PENGAMBILAN MK. KERJA PRAKTEK 1. Mendapatkan persetujuan dari wali studi untuk mengambil MK. Kerja Praktek. 2. Instansi pelaksanaan Kerja Praktek disetujui oleh pengampu MK. Kerja Praktek. 3. Setelah tempat disetujui, mahasiswa akan mendapatkan surat pengantar kerja praktek dari Progdi ke instansi yang dituju. 2
4. Surat pengantar ditandatangani oleh Ketua Program Studi dan pengampu MK. Kerja Praktek. 5. Jika instansi yang dituju menolak maka kembali ke poin 3. 6. Progdi memperoleh surat balasan berupa penerimaan dari Instansi yang dituju sebagai bukti diterimanya mahasiswa tersebut melakukan kerja praktek. 7. Tidak diperkenankan mengirimkan lamaran Kerja Praktek ke lebih dari satu instansi sebelum ada keputusan penolakan dari instansi yang dituju sebelumnya. E. TATA TERTIB PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK Mahasiswa diwajibkan mengikuti ketentuan pelaksanaan Kerja Praktek berikut ini: 1. Kerja praktek dapat dilakukan dalam rentang 2 hingga 8 minggu. 2. Bila masa Kerja Praktek dilakukan pada masa perkuliahan maka mahasiswa yang bersangkutan wajib mengajukan surat izin kepada setiap dosen pengampu mata kuliah yang diambil untuk tidak mengikuti perkuliahan dengan diketahui oleh dosen pengampu Kerja Praktek dan ketua program studi. 3. Mengikuti ketentuan yang berlaku di instansi tempat melaksanakan kerja praktek. 4. Berpakaian rapi dan sopan saat melaksanakan kerja praktek. 5. Menjaga nama baik almamater selama melaksanakan Kerja Praktek. 6. Program Studi dapat mengambil tindakan atau kebijaksanaan untuk hal hal yang belum diatur dalam Buku Pedoman Kerja Praktek ini. F. PROSEDUR PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK 1. Selama kerja praktek, mahasiswa wajib mengkonsultasikan masalah dan pembahasan kepada dosen pembimbing. 2. Dalam melakukan kerja praktek, mahasiswa wajib mengisi lembar catatan harian atau Log-book, dengan format catatan harian terlampir. (updated) 3. Setelah selesai Kerja Praktek, mahasiswa wajib meminta penilaian dari pembimbing lapangan, dengan format penilaian terlampir. (updated) 4. Laporan Kerja Praktek beserta CD yang berisi: a. 1 file laporan dengan extensi *.doc, b. 1 file laporan dengan extensi *.pdf, c. 1 file proposal kerja pratek dengan extensi *.pdf, d. 1 file proposal kerja praktek dengen extensi *.pdf (updated) 3
diserahkan ke dosen Pengampu MK. Kerja Praktek paling lambat 2 minggu setelah pelaksanaan Kerja Praktek berakhir. G. PENILAIAN 1. Prosentase penilaian Kerja Praktek dilakukan oleh pembimbing lapangan sebesar 50%, terdiri dari unsur: penguasaan terhadap permasalahan dan tujuan Pekerjaan, sikap, etos kerja, kerjasama, dan kedisiplinan. 2. Prosentase penilaian laporan Kerja Praktek oleh dosen pengampu sebesar 50%. 3. Kriteria penilaian: BOBOT NILAI 80 100 A 75 < 80 AB 70 < 75 B 65 < 70 BC 60 < 65 C 55 < 60 CD 50 < 55 D < 50 E H. SISTEMATIKA LAPORAN KERJA PRAKTEK Laporan kerja praktek terdiri dari 5 bab yang terbagi dalam: 1. Halaman Judul (contoh terlampir). 2. Daftar Isi 3. Daftar Gambar 4. Daftar Tabel 5. Daftar Lampiran 6. Bab 1. Pendahuluan. Yang berisi latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, dan manfaat Kerja Praktek; 7. Bab 2. Tinjauan Umum. Bagian ini berisi uraian terkait sistem kerja internal instansi dan hal-hal lain yang lebih menjelaskan permasalahan yang akan dibahas pada obyek yang diteliti, yang isinya lebih ditekankan kepada gambaran umum objek Kerja Praktek. 8. Bab 3. Landasan Teori. Bagian ini berisikan teori, landasan, cara pandang; metodemetode yang telah ada dan atau akan digunakan yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas dalam Kerja Praktek serta konsep dan ulasan yang telah diuji kebenarannya dari beberapa sumber yang berkaitan. 4
9. Bab 4. Hasil dan Pembahasan. Bagian ini berupa penyajian dan analisa: menggambarkan perlakuan data dalam tabel-tabel dan kalimat-kalimat pernyataan sesuai dengan metode analisa yang digunakan, Interpretasi Data: Mengungkapkan tentang penafsiran-penafsiran yang berdasarkan pada hasil penyajian dan analisa data berdasarkan teori-teori yang relevan.. 10. Bab 5 Penutup: Kesimpulan (Ringkasan keseluruhan isi yang sudah dibahas); Saran (Berupa perluasan, pengembangan, pendalaman, ataupun pengkajian ulang). 11. Daftar Pustaka. 12. Lampiran: Penilaian kerja praktek dari pembimbing lapangan, Log-book, foto copy bukti fisik dari data kerja praktek, foto-foto kegiatan, dan dokumentasi lain selama pelaksanaan kerja praktek. (updated) 5
BAB II PETUNJUK PENULISAN LAPORAN A. UKURAN KERTAS DAN UKURAN HURUF 1. Ukuran Kertas: A4 2. Jenis huruf: Times New Roman, Normal, ukuran 11, jarak antar baris 1.5 spasi, warna hitam. 3. Sampul berwarna biru tua dengan tipe soft cover. 4. Batas teks (margin): 4 cm dari tepi atas kertas serta tepi kiri kertas, dan 3 cm dari tepi kanan kertas serta tepi bawah kertas. 5. Batas teks untuk halaman sampul adalah 2.5 cm untuk semua sisi. B. TATA CARA PENOMORAN 1. Kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran diberi nomor romawi kecil i, ii, iii, iv... dst, berada di bagian bawah-tengah kertas. (updated) 2. Penomoran halaman isi menggunakan angka 1,2,3...dst, dan diletakan di bawahkanan kertas. 3. Penomoran bab dimulai dari angka romawi besar I, II, III, IV, V 4. Penomoran lampiran dimulai dari huruf besar A, B, C.dst. 5. Penomoran gambar dilakukan dengan menyebutkan nomor bab, diikuti nomor urutnya, misal Gambar 3.2 artinya gambar nomor 2 di bab III. judul gambar diletakkan di bawah gambar 6. Penomoran tabel dilakukan dengan menyebutkan nomor bab, diikuti nomor urutnya, misal Tabel 2.4 artinya Tabel nomor 4 di bab II. judul Tabel diletakkan di atas tabel. 7. Bentuk penomoran: 6
JUDUL 1.1. Sub Judul... A. Poin 1. Poin-poin 2. Poin-poin B. Poin 1.1.1. Sub-sub Judul... A. Poin... B. Poin 1.1.2. Sub-sub judul 1.2. Sub judul C. TEKS DAN SPASI 1. Huruf miring hanya untuk kata-kata asing atau istilah. 2. Huruf tebal hanya digunakan untuk kata-kata yang termasuk dalam kategori judul, sub judul, serta sub-sub judul. 3. Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel, dan Daftar Lampiran dicetak dengan spasi 1,5. 4. Pembagian teks dapat dilakukan dengan cara : BAB I 1.5 Spasi PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.5 Spasi 2 Spasi 1.1.1 xxxxxxxxxxxx. 2 spasi 1.2. Rumusan Masalah 1.3. Dst 3 Spasi 1.5 Spasi 7
D. TABEL 1. Judul tabel diletakkan di tengah di atas tabel. Jarak judul tabel ke tabel adalah 1 spasi, dan jarak teks dalam tabel adalah 1 spasi. 2. Tabel dapat diletakkan di antara paragraf, akan tetapi dapat pula diletakkan di satu halaman tersendiri. Jarak paragaf ke judul tabel adalah 3 spasi dan jarak tabel ke paragraf adalah 3 spasi. 3. Dihindari pemenggalan tabel. jika diharuskan terjadi pemenggalan, maka tiaptiap pemenggalan tabel harus menggunakan kepala tabel. E. GAMBAR 1. Yang termasuk gambar adalah bagan, grafik, peta, dan foto. 2. Gambar dibuat sejelas mungkin dan simetris. 3. Keterangan gambar diletakkan simetris di bawah gambar (centered). F. RUJUKAN DAN DAFTAR PUSTAKA 1. Pastikan bahwa setiap pustaka yang disitasi didalam makalah ditulis didalam daftar pustaka. 2. Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan kemunculannya didalam makalah. 3. Gunakan angka arabic yang dikurung ketika mencantunkan pustaka, contoh: [1] 4. Untuk referensi lebih dari satu, gunakan [... -...], contoh: [2-6] 5. Contoh untuk menuliskan daftar pustka: a. untuk referensi yang diambil dari jurnal ilmiah [1] K. D. Hong, J. Magn. 1, 111 (1991). b. untuk referensi yang diambil dari buku [2] B. D. Cullity, Introduction to Magnetic Materials, Addison-Wesley, London (1972) pp. 100~110. c. untuk referensi yang diambil dari skripsi/tesis/disertasi [3] K. D. Hong, Ph.D. Thesis, Korea University, Korea (1996). 8
- blank page - 0
FORMULIR PENILAIAN KERJA PRAKTEK Untuk mahasiswa S-1 Fisika, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Kristen Satya Wacana JUDUL : NAMA : NIM : TEMPAT KP : NO UNSUR NILAI (ANGKA) KETERANGAN 1 Penguasaan Terhadap Permasalahan dan Tujuan Pekerjaan 2 Sikap 3 Kedisiplinan 4 Etos Kerja 5 Kerja Sama BOBOT NILAI 80 100 A 60 < 65 C 75 < 80 AB 55 < 60 CD 70 < 75 B 50 < 55 D 65 < 70 BC < 50 E JUMLAH RATA-RATA, Pembimbing Lapangan TTD ( ) Jabatan. This form available at: http://fsm.uksw.edu/fisika/kbm_kerja_praktek_2015_2016
CATATAN HARIAN KERJA PRAKTEK Untuk mahasiswa S-1 Fisika, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Kristen Satya Wacana JUDUL : NAMA : NIM : TEMPAT KP : NO TANGGAL KEGIATAN KETERANGAN 1 2 3 4 5 6 7 NB: Setiap minggu di buat perlembar, Pembimbing Lapangan TTD ( ) Jabatan. This form available at: http://fsm.uksw.edu/fisika/kbm_kerja_praktek_2015_2016
Contoh sampul CD Kerja Praktek Mahasiwa S-1 Fisika Univ. Kristen Satya Wacana JUDUL Oleh : Nama Mahasiswa NIM. Isi cd: 1. 1 file laporan dengan extensi *.doc 2. 1 file laporan dengan extensi *.pdf 3. 1 file proposal kerja pratek dengan extensi *.pdf 4. 1 file proposal kerja praktek dengen extensi *.pdf (updated) 1
Contoh halaman judul LAPORAN KERJA PRAKTEK (font 16, Arial, Bold) } 1 spasi JUDUL KERJA PRAKTEK (font 18, Arial, Bold, 1 spasi) } 3-4 spasi } 4 spasi Disusun Oleh : } 1 spasi NAMA MAHASISWA (NIM. xxxxxxxxxxx) (font 14, Arial, Bold, 1 spasi) } 6 spasi PROGRAM STUDI FISIKA FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA TAHUN (font 18, Arial, Bold, 1 spasi) 2