Modul 1. Sistem Operasi 1



dokumen-dokumen yang mirip
1. Pilih Start > Run > pada jendela Run ketikkan cmd.

Perintah Perintah Dasar Pada Sistem Operasi Linux

Praktikum 2. Operasi Linux. POKOK BAHASAN: Format Instruksi pada Sistem Operasi Linux Perintah-Perintah Dasar pda Sistem Operasi Linux

Praktikum 1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

Praktikum 1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux. Format Instruksi pada Sistem Operasi Linux Perintah-Perintah Dasar pda Sistem Operasi Linux

MODUL 03 PRAKTIKUM TIM ASISTEN SISTEM OPERASI 2014

Perintah perintah dasar Command prompt

Praktikum 3 Perintah DasarSistem Operasi Linux

Pengalamatan IP (IP Addressing) dan Konfigurasi TCP/IP

1. Buatlah summary percbaan 1 sampai dengan percobaan 15 dalam bentuk tabel. Jawab : $ cal -y hostname

Modul praktikum OS. MANUAL Linux menyediakan manual secara on-line. Beberapa kunci keyboard yang penting dalam menggunakan manual adalah : Q

P1 : Perintah Dasar Sistem Operasi Linux

MODUL 01 SISTEM OPERASI

I. DASAR TEORI. Perintah Dasar Linux

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI. Perintah Dasar pada Linux

Paktikum1. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux D3 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Sistem operasi. Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, ios, Mac OS X, dan Microsoft Windows

SISTEM OPERSI. bertugas untuk melakukan control dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar system, dan menjalankan software aplikasi.

Sistem operasi komputer dan manajemen file. Oleh:

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI 2

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI. Modul I. Disusun Oleh : : Adrian Rananda Putra. Nim : LABORATORIUM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER

Menghubungkan Internet Host ke Guest dan Instalasi aplikasi

PERINTAH DASAR CLI COMMANDPROMPT WINDOWS

Modul ke: Aplikasi Komputer. Sistem Operasi Komputer. Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Nursidhi, SPd, MDs. Program Studi MANAJEMEN

MODUL 8 Mengoperasikan Perangkat Lunak Basis Data

Sistem Operasi Linux PJJ PENS ITS. Tujuan

OPERASI DASAR KOMPUTER

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BIRO PERENCANAAN DAN KERJASAMA LUAR NEGERI

PERINTAH DASAR LINUX. Iqbal Dhea Furqon T Prakikum Sistem Operasi H. sudo

MySQL J A M K E T I G A

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (JAVA) PERTEMUAN 1 PENGENALAN LINGKUNGAN PEMROGRAMAN JAVA

LAPORAN PRAKTIKUM I DAN II SISTEM OPERASI TENTANG MENGENAL PERINTAH DASAR LINUX UBUNTU

Praktikum 1. Pengenalan dan Perintah Dasar Sistem Operasi Linux POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: DASAR TEORI: 1 PENGENALAN UNIX

Praktikum I Pengenalan Sistem Operasi Linux

BAB III LANDASAN TEORI. layanan (service) tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server. sebagai sistem operasi jaringan (network operating system).

Pengenalan Linux Konfigurasi TCP/IP

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI TEKNIK INFORMATIKA

PERINTAH-PERINTAH COMMAND PROMPT DI WINDOWS XP

MODUL III STRUCTURED QUERY ANGUAGE (SQL)

OPERASI DASAR KOMPUTER

DATABASE SQL SERVER. Database SQL Server Halaman 1

PENGANTAR LAN (LOCAL AREA NETWORK)

Aplikasi Komputer SISTEM OPERASI. Sulis Sandiwarno, S.Kom.,M.Kom. Sistem Informasi. Modul ke: Fakultas FASILKOM. Program Studi

Dalam Command Line Interface (CLI), kita masuk sebagai User. standart, yang tertulis hanyalah username dan hostname, contoh

Sebagai Kordinator, yang memberikan fasilitas sehingga segala aktivitas yang kompleks dapat dikerjakan dalam urutan yang benar.

Adapun 3 metode untuk pengalokasian alamat IP pada DHCP server :

PRAKTIKUM KONEKSI JARINGAN MEDIA KABEL DAN WIFI LAPORAN. OLEH : SHOFIYATUN NAJAH NIM Offering E

ls = Melihat isi direktori #ls NamaFolder

INSTALASI DAN KONFIGURASI DASAR PC-ROUTER DENGAN LINUX REDHAT 9.0

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ADMINISTRASI SERVER DEB-003 STRUKTUR MODUL ADMINISTRASI LINUX DEBIAN SQUEEZE DASAR-DASAR JARINGAN DEB.

Gambar 18. Koneksi Peer to Peer. Switch. Komputer B. Gambar 19. Topologi Star menggunakan 3 PC

Pertemuan 11 Pengenalan DBMS dan MySQL

A. INSTALLASI SOFTWARE

A. INSTALLASI SOFTWARE

MODUL III Membuat Server HTTP Pada Jaringan

Pengantar Open Source dan Aplikasi Jaringan Komputer di Sistem Operasi Linux. Rusmanto at gmail.com Rusmanto at nurulfikri.ac.id

Installasi Linux SuSE 9.3 Basis Text

INSTALASI ACTIVE DIRECTORY

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MODUL 1 INSTALASI PAKET JAVA DAN PROGRAM SEDERHANA

MODUL 1 Perintah Dasar Pada Windows dan Linux

Modul Praktikum. Pengenalan DOS

Router on Debian Lenny

PRAKTIKUM 3 Dynamic Host Configuration protocol pada Linux (Ubuntu) dan Windows 1. Praktikum 4. Dynamic Host Configuration Protocol

BAB 2 LANDASAN TEORI

A. INSTALLASI SOFTWARE

Membuat Router dengan NAT pada Windows XP

Pemrograman dengan Java

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI PROGRAM TEKNOLOGI INFORMASI DAN ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Konfigurasi Dan Instalasi Jaringan( TCP/IP ) Di Windows Server 2003

Bertukar Data dengan Wireless LAN

Unix/Linux Operating system

Sebelum kita membahas tentang Microsoft Access ada baiknya jika kita terlebih dahulu mengetahui apa yang dimaksud dengan database.

MODUL 3 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. DHCP Server. Oleh: Nani Setyo Wulan S.Pd. Nelyetti S.Kom.

BAB III PERCOBAAN 2 SISTEM OPERASI

Written by mangthjik riche Wednesday, 05 August :01 - Last Updated Monday, 31 August :17

BAB 3 Mengenali Lingkup Pemrograman Anda

KELAS B, pada kelas B 16 bit pertama adalah network Id, dan 16 bit selanjutnya adalah host Id, kelas B memiliki network id dari 128 sampai 191

Aplikasi Komputer. Pengenalan, fungsi, program-program utilitas dan jenisjenis sistem operasi. Ita Novita, S.Kom, M.T.I. Modul ke:

Percobaan 4 Jaringan Hybrid: Kabel dan Nirkabel

BAB-I DATABASE DAN MENGENAL MICROSOFT ACCESS

Praktikum Pemograman Berorientasi Objek

4. Pilih direktori tempat penyimpanan lalu klik Lanjut. A. INSTALLASI SOFTWARE 1. Masukkan CD Program ke dalam CD ROM

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer (computer) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

Laporan Pratikum Instalasi Jaringan Komputer Routing Static

Tabel 1. Instruksi untuk menampilkan teks No. Bahasa Pemrograman Instruksi 1. Pascal WRITE ( Bahasa pemrograman itu mudah );

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM SISTEM OPERASI MODUL I SHELL INTERAKTIF DAN SKRIP

Laporan Sistem Operasi Kode Perintah Dasar Linux

PRAKTIKUM VII SHARING DATA,SHARING CD ROM/HARDISK, PRINT SERVER

Installasi Linux SuSE 10.1 Basis Text

MODUL PRAKTIKUM ADMINISTRASI SERVER OS DEBIAN 6

JARINGAN KOMPUTER MODUL 5

MODUL 1 PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN. Pengenalan dan Instalasi Sistem Operasi Jaringan

BAB 4 PERANCANGAN DAN EVALUASI

Pengenalan APLIKASI DATABASE

INSTALASI SISTEM OPERASI KOMPUTER. Nur Rahmad Suhendra. Pertemuan pertama

LAPORAN PRATIKUM LINUX. Modul I. Sekilas Linux dan Instalasi

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah komputer ( computer ) berasal dari bahasa latin computere yang berarti

Resume. Pelatihan Membuat PC Router Menggunakan ClearOS. Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah. Lab. Hardware

Transkripsi:

Modul 1 Sistem Operasi 1 1. Tujuan a. Mahasiswa dapat memahami konsep dasar dan perbedaan masing-masing sistem operasi b. Mahasiswa dapat melakukan administrasi dasar sistem operasi dengan command atau GUI 2. Dasar Teori Sistem Operasi Secara umum, Sistem Operasi adalah software pada lapisan pertama yang ditaruh pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan. Sedangkan softwaresoftware lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti umum untuk software-software itu. Layanan inti umum tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, skeduling task, dan antarmuka user. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan tugastugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi. Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian: 1. Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory 2. Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi 3. Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna 4. Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain 5. Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka. Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu (misalnya DOS), tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti ini disebut sebagai Multi-tasking Operating System (misalnya keluarga sistem operasi UNIX). Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah Real-Time OS Sistem Operasi saat ini 1

Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer sistem umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar: 1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows Orient yang akan dirilis pada tahun 2014)). 2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd. 3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 (Tiger). Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran versi 10.5 (Leopard). Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll. - Microsoft Windows. Microsoft Windows. atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka berbasis grafik (graphical user interface). Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%. - Linux Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.[2] 2

Nama "Linux" berasal dari nama kernelnya (kernel Linux), yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer,[4], dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox[5]), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software). Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment) seperti GNOME,KDE dan Xfce juga memiliki paket aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, dan Gnumeric. 3. Alat dan Bahan a. PC atau Laptop b. Sistem Operasi Windows dan Linux 4. Langkah Kerja Jalankan perintah-perintah di bawah ini dan pahami setiap perintahnya. MENJALANKAN COMMAND PROMPT 1. Pilih Start > Run > pada jendela Run ketikkan cmd. Gambar 1 : Kotak dialog Run 2. Kemudian tekan [Enter]. 3

Gambar: Tampilan command prompt PERINTAH PERINTAH PADA COMMAND PROMPT - date Perintah Date berfungsi untuk menampilkan tanggal atau untuk menset tanggal. - vol [drive] Berfungsi untuk menampilkan label suatu drive dan serial numbernya. - time [/t] Time tanpa parameter /T akan menampilan waktu saat ini dan menset dengan yang baru. Time dengan parameter /T akan menampilan waktu. 4

- title[string] Berfungsi untuk mengganti nama pada window title dengan yang baru - ver Berfungsi untuk menampilan versi dari windows yang dipakai. - cls Berfungsi untuk membersihkan layar. - color [attr] Berfungsi untuk mengubah warna dari background dan foreground pada command prompt. Attr : adalah parameter untuk warnanya. Attr terdiri dari 2 nilai hexadecimal, nilai pertama untuk menentukan warna background dan nilai kedua untuk menentukan warna pada foreground. Daftar warnanya sebagai berikut : 0 = Hitam 1 = Biru 2 = Hijau 3 = Aqua 4 = Merah 5 = Unggu 6 = Kuning 7 = Putih 8 = Abu-abu 9 = Light Blue 5

A = Light Green B = Light Aqua C = Light Red D = Light Purple E = Light Yellow F = Bright White PERINTAH-PERINTAH UNTUK MANAGEMENT FILE - md Berfungsi untuk membuat direktori Contoh md \komputer Akan membuat folder bernama computer didalam root folder. md \komputer\blog Akan membuat folder bernama computer dan didalam folder computer akan dibuat folder bernama blog - cd Berfungsi untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lain. Contoh f:/cd komputerblog perintah diatas akan berpindah dari drive f ke folder komputerblog Bagaimana kalau mau berpindah drive? pada command prompt ketikkan drive yang mau dituju. - dir [drive:][path][filename] [/A[[:]attributes]] [/B] [/C] [/D] [/L] [/O[[:]sortorder]][/P] [/Q] [/S] [/T[[:]timefield]] [/W] [/X] [/4] Berfungsi untuk menampilkan file dan subdirektori yang terdapat dalam direktori. Perintah dir memiliki beberapa attribute, penjelasannya sebagai berikut : /A : berfungsi untuk menampilkan file yang memiliki attribute direktori, file 6

tersembunyi, file system, read only file dan archiving file. Singkatnya dengan menambahkan atribut ini maka semua file yang ada dalam direktori akan ditampilkan. /B : hanya menampilkan nama file saja. /D : menampilkan file secara horizontal /L : menampilkan nama file secara lowercase /N : menampilkan file dengan nama format panjang, tanpa /N nama folder Program files menjadi progra~1. /O[attr] : menampilkan file sesuai urutan. -N : Urut file sesuai nama (alphabetic) -E : Urut file sesuai extension (alphabetic) -G : Urut file sesuai group -S : Urut file sesuai ukuran file (dimulai dari terkecil) -D : Urut file sesuai waktu (dimulai dari yang paling lama) /P : Mempause ketika layer command prompt sudah penuh. /Q : Menampilkan nama pemilik dari file. /S : Menampilkan folder beserta subdirectori dan file yang terdapat didalamnya. /W : Menampilkan file secara horizontal - copy [source] [destination] Berfungsi untuk menyalin file dari lokasi satu ke lokasi lain. Contoh : copy c:/laporan.doc f: Perintah ini akan menyalin file laporan.doc yang berada pada drive c ke drive f. copy c:/*.doc f: Perintah ini akan menyalin semua file yang berextensi *.doc ke drive f. - del [file] Berfungsi untuk menghapus file. Contoh : 7

del c:/buku.txt Perintah ini akan menghapus file buku.txt dalam drive c. del c:/*.txt Perintah ini akan menghapus semua file yang berextensi *.txt dalam drive c. - erase [file] Sama seperti perintah del, berfungsi untuk menghapus file. Contoh : erase c:/buku.txt Perintah ini akan menghapus file buku.txt dalam drive c. erase c:/*.txt Perintah ini akan menghapus semua file yang berextensi *.txt dalam drive c. - rd [folder] Perintah ini berfungsi untuk menghapus suatu direktori. Contoh rd games Perintah ini akan menghapus folder yang bernama games. - rddir [folder] Sama seperti perintah rd, yaitu untuk menghapus direktori. Contoh rddir game_lama Perintah ini akan menghapus folder yang bernama game_lama - ren [namafile] [namabaru] Berfungsi untuk mengganti nama suatu file. Contoh : ren kinta.doc kuliah.doc Perintah ini akan mengganti nama kinta.doc dengan kuliah.doc 8

- rename [namafile] [namabaru] Sama seperti ren, berfungsi untuk mengganti nama suatu file. Contoh : rename kinta.doc kuliah.doc Perintah ini akan mengganti nama kinta.doc dengan kuliah.doc - type [drive:][path]filename Berfungsi untuk menampilkan file berfomat text (*.txt) atau file lainnya yang didukung oleh dos. Contoh : type tentangku.txt Perintah ini akan menampilkan file tentangku.txt - exit Peritah untuk keluar dari command prompt 5. Tugas 1. buatlah folder-folder berikut pada windows dengan susunan seperti berikut dengan menggunakan command prompt: a. C:\myfolder b. D:\myfolder\A\B c. A\folder 1\folder 2 2. buat file contoh.txt dengan notepad di C: dan copy ke dalam folder A, myfolder, folder1 dan folder2 yang telah dibuat menggunakan command prompt 9

Modul 2 Sistem Operasi 2 1. Tujuan a. Menggunakan perintah-perintah dasar untuk informasi user b. Mengenal format instruksi pada system operasi Linux c. Menggunakan perintah-perintah dasar pada system operasi Linux d. Mempelajari utilitas dasar pada system operasi Linux 2. Dasar Teori Setiap pemakai LINUX harus mempunyai nama login (user account) yang sebelumnya harus didaftarkan pada administrator system. Nama login umumnya dibatasi maksimum 8 karakter dan umumnya dalam huruf kecil. Prompt dari shell bash pada LINUX menggunakan tanda $. Sebuah sesi LINUX terdiri dari : 1. Login 2. Bekerja dengan Shell / menjalankan aplikasi 3. Logout Tergantung atas shell yang digunakan, pada Linux bash maka pada proses login akan mengeksekusi program /etc/profile (untuk semua pemakai) dan file.base_profile di direktori awal (HOME) masing-masing. Pada saat logout, maka program shell bash akan mengeksekusi script yang bernama.bash_logout. Format Instruksi Linux Instruksi Linux standar mempunyai format sebagai berikut : $ NamaInstruksi [pilihan] [argumen] Pilihan adalah option yang dimulai dengan tanda (minus). Argumen dapat kosong, satu atau beberapa argumen (parameter). Contoh : $ ls tanpa argumen $ ls a option adalah a = all, tanpa argumen 10

$ ls /bin tanpa option, argumen adalah /bin $ ls /bin /etc /usr ada 3 argumen $ ls l /usr 1 option dan 1 argumen l = long list $ ls la /bin /etc 2 option l dan a dan 2 argumen Manual Linux menyediakan manual secara on-line. Beberapa kunci keyboard yang pentind dalam menggunakan manual adalah : Q untuk keluar dari program man <Enter> ke bawah, baris per baris <Spasi> ke bawah, per halaman b kembali ke atas, 1 halaman /teks mencari teks (string) n meneruskan pencarian string sebelumnya Manual dibagi atas Bab-bab sebagai berikut : Isi 1 User commands 2 System calls 3 Library calls 4 Devices 5 File formats 6 Games 7 Miscellaneous 8 System commands 9 Kernel internals N Tcl/Tk command 11

3. Alat dan Bahan a. PC atau Laptop b. Sistem Linux (Ubuntu) 4. Langkah Kerja Percobaan 1 : Melihat identitas diri (nomor id dan group id) [std302003@wks80 std302003]$ id Percobaan 2 : Mengganti prompt dengan $ [std302003@wks80 std302003]$ PS1= $ Percobaan 3 : Melihat tanggal dan kalender dari sistem 1. Melihat tanggal saat ini $ date 2. Melihat kalender $ cal 9 2002 $ cal -y Percobaan 4 : Melihat identitas mesin $ hostname $ uname $ uname -a Percobaan 5 : Melihat siapa yang sedang aktif 1. Mengetahui siapa saja yang sedang aktif $ w $ who $ whoami 2. Mengubah informasi finger $ chfn std3xxyyy Changing finger information for student. Password: 12

Name[Student Wks80]: <Nama Pengguna di wks80> Office[]: Lab Linux Office Phone []: 170 Home Phone []: 5947280 Finger information changed. 3. Melihat informasi finger $ finger $ finger std3xxyyy Percobaan 6 : Menggunakan manual $ man ls $ man man $ man k file $ man 5 passwd Percobaan 7 : Menghapus layar $ clear Percobaan 8 : Mencari perintah yang deskripsinya mengandung kata kunci yang dicari. $ apropos date $ apropos mail $ apropos telnet Percobaan 9 : Mencari perintah yang tepat sama dengan kunci yang dicari. $ whatis date Percobaan 10 : Manipulasi berkas (file) dan direktori 1. Menampilkan current working directory $ ls 2. Melihat semua file lengkap $ ls l 13

3. Menampilkan semua file atau direktori yang tersembunyi $ ls a 4. Menampilkan semua file atau direktori tanpa proses sorting $ ls f 5. Menampilkan isi suatu direktori $ ls /usr 6. Menampilkan isi direktori root $ ls / 7. Menampilkan semua file atau direktori dengan menandai : tanda (/) untuk direktori, tanda asterik (*) untuk file yang bersifat executable, tanda (@) untuk file symbolic link, tanda (=) untuk socket, tanda (%) untuk whiteout dan tanda ( ) untuk FIFO. $ ls F /etc 8. Menampilkan file atau direktori secara lengkap yaitu terdiri dari nama file, ukuran, tanggal dimodifikasi, pemilik, group dan mode atau atributnya. $ ls l /etc 9. Menampilkan semua file dan isi direktori. Argumen ini akan menyebabkan proses berjalan agak lama, apabila proses akan dihentikan dapat menggunakan ^c $ ls R /usr Percobaan 11 : Melihat tipe file $ file $ file * $ file /bin/ls Percobaan 12 : Menyalin file 1. Mengkopi suatu file. Berikan opsi i untuk pertanyaan interaktif bila file sudah ada. $ cp /etc/group f1 $ ls l 14

$ cp i f1 f2 $ cp i f1 f2 2. Mengkopi ke direktori $ mkdir backup $ cp f1 f3 $ cp f1 f2 f3 backup $ ls backup $ cd backup $ ls Percobaan 13 : Melihat isi file 1. Menggunakan instruksi cat $ cat f1 2. Menampilkan file per satu layar penuh $ more f1 $ pg f1 Percobaan 14 : Mengubah nama file 1. Menggunakan instruksi mv $ mv f1 prog.txt $ ls 2. Memindahkan file ke direktori lain. Bila argumen terakhir adalah nama direktori, maka berkas-berkas akan dipindahkan ke direktori tersebut. $ mkdir mydir $ mv f1 f2 f3 mdir Percobaan 15 : Menghapus file $ rm f1 $ cp mydir/f1 f1 $ cp mydir/f2 f2 $ rm f1 $ rm i f2 Percobaan 16 : Mencari kata/kalimat dalam file 15

$ grep root /etc/passwd $ grep :0: /etc/passwd $ grep student /etc/passwd Percobaan 17 : mengubah mode atau permission (hak akses) # chmod u+rwx,g+rw,o+x file.txt # chmod 761 file.txt Percobaan 18 : menghapus direktori # rmdir /folder melakukan penghapusan meskipun direktori tidak kosong # rmdir --ignore-fail-on-non-empty /folder 5. Tugas 1. buat direktori pada folder tmp dengan susunan seperti berikut dengan command line: a. tmp/mydir/ b. mydir/a/b/c c. A/test direktori/sub direktori 2. tulis penjelasan dari perintah-perintah berikut berserta opsinya dalam bahasa Indonesia: a. rmdir b. grep c. chmod d. ping 16

Modul 3 Jaringan 1. Tujuan a. Mahasiswa mampu memahami konsep jaringan pada sistem operasi b. Mahasiswa mampu melakukan setting dan konfigurasi alamat IP 2. Dasar Teori 1. Pengalamatan IP (IP Addressing) Internet (International Network) merupakan sebuah jaringan raksasa yang terdiri atas komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lain. Untuk dapat saling berkomunikasi, masing-masing komputer harus mempunyai kartu jaringan. Kartu jaringan tersebut mempunyai nomor identitas yang unik. Sebagai contoh, nomor ID kartu jaringan adalah 00:50:FC:FE:B1:E9. ID tersebut sulit untuk diingat. Bayangkan bila untuk berkomunikasi sesama komputer dalam jaringan harus menghapalkan ID kartu jaringan masing-masing. Untuk memudahkan hal itu, maka digunakan protokol TCP/IP pada setiap komputer. Setiap komputer yang menggunakan protokol ini harus memiliki nomor yang disebut sebagai alamat IP, sehingga untuk melakukan koneksi kita tinggal menggunakan nomor IP komputer yang tentunya hal ini lebih mudah daripada menggunakan nomor ID kartu jaringan. Penomoran IP hanya digunakan untuk memudahkan saja karena untuk berkomunikasi antara komputer yang satu dengan yang lainnya tetap menggunakan no ID kartu jaringan yang sudah diakomodasi oleh protokol TCP/IP. Untuk IPv4 nomor IP terdiri atas 32 bit dan dibagi menjadi 2 buah field, yaitu: a. net id yang menunjukan jaringan kemana host dihubungkan. b. host id yang memberikan suatu pengenal unik pada setiap host pada suatu jaringan. Untuk memudahkan identifikasi, alamat IP yang terdiri dari 32 bit tadi dituliskan menjadi 4 nilai numerik yang masing-masing bernilai 8 bit. Misalnya saja nomor 17

IP 192.168.19.1 sebenarnya adalah 11000000 10101000 00010011 00000001 dimana 11000000 merupakan bilangan binary 8 bit dari 192, 10101000 merupakan bilangan binary 8 bit dari 168, 00010011 merupakan bilangan binary 8 bit dari 19 dan 00000001 yang merupakan bilangan binary 8 bit dari 1. Alamat IP yang dapat dipakai dari alamat 0.0.0.0 sampai dengan alamat 255.255.255.255 sehingga jumlah maksimal alamat IP yang bisa dipakai adalah 28 x28 x 28 x28 = 4,294,967,296. Untuk memudahkan pengelolaan alamat IP dari jumlah IP address sebanyak itu dikelompokan menjadi beberapa kelas oleh badan yang mengatur pengalamatan Internet seperti InterNIC, ApNIC atau di Indonesia dengan ID- NICnya menjadi sebagai berikut ini : 1 Alamat IP kelas A dimulai dari bit awal 0. Oktet pertama dari berupa net id dan sisanya adalah host id. 2 Alamat IP kelas B dimulai dari bit awal 10. Dua oktet pertama digunakan untuk net id dan sisanya digunakan untuk host id. 3 Alamat IP kelas C dimulai dari bit awal 110. Tiga oktet pertama digunakan untuk net id dan sisanya digunakan untuk host id. 4 Alamat IP kelas D dimulai dari bit awal 1110. Alamat IP kelas D digunakan untuk mendukung multicast. 5 Alamat IP kelas E dimula dari bit awal 11110. Alamat IP kelas ini digunakan untuk tujuan eksperimen. Agar lebih jelas, silakan lihat tabel di bawah ini: Kelas Dari Sampai A 0.0.0.0 127.255.255.255 B 128.0.0.0 191.255.255.255 C 192.0.0.0 223.255.255.255 D 224.0.0.0 239.255.255.255 E 240.0.0.0 255.255.255.255 Selain pengelompokan alamat diatas, alamat IP juga dibagi atas Private IP dan Public IP. Private IP adalah alamat yang digunakan untuk pengalamatan LAN (Local Area Network) dan tidak dikenal oleh internet, sedangkan Public IP adalah alamat yang digunakan untuk pengalamatan internet. Sehingga apabila Private IP 18

mengadakan komunikasi dengan Public IP atau internet diperlukan suatu mekanisme yang disebut dengan NAT (Network Address Translation). Adapun range dari Private IP pada setiap kelas adalah seperti pada tabel di bawah ini: Kelas Dari Sampai A 10.0.0.0 10.255.255.255 B 172.16.0.0 172.32.255.255 C 192.168.0.0 192.168.255.255 Dalam setiap komputer yang mempunyai sistem operasi juga terdapat sebuah IP- Default yang akan digunakan sebagai loopback, yaitu alamat IP yang menunjuk kepada dirinya sendiri. Alamat IP ini adalah 127.0.0.1 yang biasanya mempunyai hostname localhost. Alamat IP ini biasanya hanya dipakai sebagai loopback saja sehingga alamat ini tidak dipakai untuk melakukan pengalamatan kartu jaringan. 3. Alat dan Bahan a. PC atau Laptop b. Sistem Oprasi Windows dan Linux c. Koneksi Internet 4. Langkah Kerja Konfigurasi TCP/IP pada Windows Windows memberikan 2 metode untuk mengkonfigurasi TCP/IP, yaitu: a. Konfigurasi Otomatis b. Konfigurasi Manual a. Konfigurasi Otomatis 1 Klik kanan icon My Network Places >> Klik Properties. 2 Klik kanan pada Local Area Connection pilih Properties pada tab General pilih Internet Procokol (TCP/IP) kemudian klik Properties. 19

3 Kemudian centang Obtain an IP Address automatically. 4 Kemudian klik OK maka konfigurasi Otomatis selesai. 20

b. Konfigurasi Manual Konfigurasi manual adalah cara mengkonfigurasi TCP/IP secara manual atau statis. Dengan metode ini, setiap komputer dalam jaringan diberikan IP address, subnet mask, default gateway, DNS server, dan WINS server secara manual. IP address pada metode ini bersifat permanen. 1 Klik kanan icon My Network Places >> Klik Properties 2 Klik ganda pada Internet Protocol (TCP/IP) 3 Klik Use the following IP address 4 Masukan no IP yang diinginkan 5 Klik OK Konfigurasi Menggunakan Command Prompt Berikut cara mengkonfigurasi TCP/IP dengan Netsh: 1 Buka Command Prompt dengan klik Start >> Run ketik cmd. 2 Pada jendela CMD, ketik: netsh interface ip set address name= Local Area Connection static 192.168.0.100 255.255.255.0 192.168.0.1 setelah itu tekan enter 21

3 Berikutnya, untuk setting DNS statis Anda bisa mengetik: netsh interface ip set dns Local Area Connection static 192.168.0.1 kemudian tekan Enter. Dengan asumsi DNS yang kita gunakan adalah 192.168.0.1 4 Untuk setting WINS statis Anda bisa mengetik: netsh interface ip set wins Local Area Connection static 192.168.0.1 kemudian tekan Enter. Dengan asumsi WINS yang kita gunakan adalah 192.168.0.1 mengkonfigurasi TCP/IP secara dinamis melalui CMD Berikut perintahnya: 5 Untuk konfigurasi IP Address dinamis, ketik: netsh interface ip set address name= Local Area Connection dhcp kemudian tekan Enter. 6 Untuk setting DNS dinamis, ketik: netsh interface ip set dns Local Area Connection dhcp dan tekan Enter. Konfigurasi Jaringan di Ubuntu (Linux) Pada Ubuntu Anda dapat mengkonfigurasi dengan bantual network tool, dapat diakses dari start Menu >> System >> Network Tool. 22

Berikut langkah-langkah untuk mengkonfigurasi jaringan : 1 Pilihlah Ehternet Card yang akan Anda pakai. Dalam Linux Ethernet Card yang ada akan diberi nama eth0, eth1, dst. 2 Klik tombol Configure untuk mengkonfigurasinya. Kemudian Anda akan diminta memasukkan password sebagai superuser. 3 Kemudian akan muncul form untuk mengkonfigurasi IP Address 23

4 Pada bagian configuration pilihlah Static IP Address jika anda akan menggunakan IP dalam jaringan Anda, atau Anda juga dapat memilih Automatic Configuration (DHCP). 5 Pilihlah Static IP Address dan isikan alamat IP, Subnet Mask dan Gateway sesuai dengan jaringan Anda. 6 Klik OK untuk mengakhiri, test koneksi Internet Anda melalui browser internet. Konfigurasi Menggunakan Command (Linux) Berikut cara setting ip address manual di Linux melalui perintah manual dari command line atau terminal : 1. Buka gnome-terminal : 2. Login sebagai root / super user : $ sudo su 3. Ketik perintah berikut : # ifconfig Contoh : # ifconfig eth0 192.168.0.1 4. Untuk setting gateway : # route add default gw Contoh : # route add default gw 192.168.1.254 5. Untuk melihat routing table di linux dan untuk memastikan apakah dafult gateway sudah benar : # route 6. Untuk melihat ARP table : # arp -a 7. Untuk me-restart service network : # /etc/init.d/networking restart Ket : - Routing Table, adalah daftar table dari routing jalur network di Linux kita. 24

- ARP table, adalah daftar table mac address dan ip address yang sudah pernah establish atau terkoneksi dengan pc kita. 5. Tugas 1. buatlah konfigurasi IP pada windows dan linux dengan konfigurasi berikut dengan menggunakan command: a. Windows : - IP : 192.168.0.[nomor urut anda] - Gateway : 255.255.0.0 b. Linux - IP : 192.168.0.[nomor urut anda + 30] - Gateway : 255.255.0.0 2. Test koneksi kedua komputer tersebut dan catat hasilnya 25

Modul 4 Database 1. Tujuan c. mahasiswa mampu mengerti konsep database d. mahasiswa mampu membuat database menggunakan database engine MySQL e. mahasiswa mampu mengelola database dengan DBMS 2. Dasar teori Data Base (basis data) merupakan kumpulan data yang saling berhubungan. Hubungan antar data dapat ditunjukan dengan adanya field/kolom kunci dari tiap file/tabel yang ada. Dalam satu file atau table terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, yang merupakan satu kumpulan entitas yang seragam. Satu record (umumnya digambarkan sebagai baris data) terdiri dari field yang saling berhubungan menunjukan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan disimpan dalam satu record. Adapun Struktur Database adalah:database File/Table Record Elemen data/fielddari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa basis data mempunyai beberapa kriteria penting, yaitu : 1. Bersifat data oriented dan bukan program oriented. 2. Dapat digunakan oleh beberapa program aplikasi tanpa perlu mengubah basis datanya. 3. Dapat dikembangkan dengan mudah, baik volume maupun strukturnya. 4. Dapat memenuhi kebutuhan sistem-sistem baru secara mudah 5. Dapat digunakan dengan cara-cara yang berbeda. Prinsip utama Data Base adalah pengaturan data dengan tujuan utama fleksibelitas dan kecepatan pada saat pengambilan data kembali. Adapun ciri-ciri basis data diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Efisiensi meliputi kecepatan, ukuran, dan ketepatan 2. Data dalam jumlah besar. 3. Berbagi Pakai (dipakai bersama sama/sharebility). 4. Mengurangi bahkan menghilangkan terjadinya duplikasi dan ketidakkonsistenan data 26

DBMS (Database Managemen System) Sistem manajemen basis data (Bahasa Inggris: database management system, DBMS), atau kadang disingkat SMBD, adalah suatu sistem atau perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta banyak pengguna. Contoh tipikal SMBD adalah akuntansi, sumber daya manusia, dan sistem pendukung pelanggan, SMBD telah berkembang menjadi bagian standar di bagian pendukung (back office) suatu perusahaan. Contoh SMBD adalah Oracle, SQL server 2000/2003, MS Access, MySQL dan sebagainya. DBMS merupakan perangkat lunak yang dirancang untuk dapat melakukan utilisasi dan mengelola koleksi data dalam jumah yang besar. DBMS juga dirancang untuk dapat melakukan masnipulasi data secara lebih mudah. Sebelum adanya BMS maka data pada umumnya disimpan dalam bentuk flatfile, yaitu file teks yang ada pada sistem operasi. Sampai sekarangpun masih ada aplikasi yang menimpan data dalam bentuk flat secara langsung. Menyimpan data dalam bentuk flat file mempunyai kelebihan dan kekurangan. Penyimpanan dalam bentuk ini akan mempunyai manfaat yang optimal jika ukuran filenya relatif kecil, seperti file passwd. File passwd pada umumnya hanya igunakan untuk menyimpan nama yang jumlahnya tidak lebih dari 1000 orang. Selain dalam bentuk flat file, penyimpanan data juga dapat dilakukan dengan menggunakan program bantu seperti spreadsheet. Penggunaan perangkat lunak ini memperbaiki beberapa kelemahan dari flat file, seperti bertambahnya kecepatan dalam pengolahan data. Namun demikian metode ini masih memiliki banyak kelemahan, diantaranya adalah masalah manajemen dan keamanan data yang masih kurang. Penyimpanan data dalam bentuk DBMS mempunyai banyak manfaat dan kelebihan dibandingkan dengan penyimpanan dalam bentuk flat file atau spreadsheet, diantaranya : 1. Performance yang idapat dengan penyimpanan dalam bentuk DBMS cukup besar, sangat jauh berbeda dengan performance data yang disimpan dalam bentuk flat file. Disamping memiliki unjuk kerja yang lebih baik, juga akan didapatkan efisiensi penggunaan media penyimpanan dan memori 27

2. Integritas data lebih terjamin dengan penggunaan DBMS. Masalah redudansi sering terjadi dalam DBMS. Redudansi adalah kejadian berulangnya data atau kumpulan data yang sama dalam sebuah database yang mengakibatkan pemborosan media penyimpanan. 3. Independensi. Perubahan struktur database dimungkinkan terjadi tanpa harus mengubah aplikasi yang mengaksesnya sehingga pembuatan antarmuka ke dalam data akan lebih mudah dengan penggunaan DBMS. 4. Sentralisasi. Data yang terpusat akan mempermudah pengelolaan database. kemudahan di dalam melakukan bagi pakai dengan DBMS dan juga kekonsistenan data yang diakses secara bersama-sama akan lebiih terjamin dari pada data disimpan dalam bentuk file atau worksheet yang tersebar. 5. Sekuritas. DBMS memiliki sistem keamanan yang lebih fleksibel daripada pengamanan pada file sistem operasi. Keamanan dalam DBMS akan memberikan keluwesan dalam pemberian hak akses kepada pengguna. 3. Alat dan Bahan a. PC atau Laptop b. Sistem Operasi Windows atau Linux c. Apache, PHP, Mysql d. PhpMyAdmin 4. Langkah kerja Membuat Database mysql dengan PhpMyAdmin 1. ketikkan http://localhost/phpmyadmin/. Pada Browser Internet 2. Pertama kali buat database mysql dengan phpmyadmin. Beri nama databasenya ikc. 28