Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja Buku Pedoman Guru Ajaran Injil



dokumen-dokumen yang mirip
Sumber Injil untuk Rumah

Kitab Mormon sebagai Penuntun Pribadi

B U K U P E N U N T U N PROGRAM UNIT DASAR

Seorang anggota Gereja yang ramah tengah

01141_299_PlanSalvBroch.qxd 5/2/13 2:03 PM Page 1 RENC R ANA ENC KE K SELAMA E T SELAMA AN T

01142_299_TheGospel.qxd 5/1/13 11:34 AM Page 1 INJIL I YES Y US ES KRISTUS K

1. Ke-Allah-an. 2. Rencana Keselamatan. Allah Bapa. Yesus Kristus. Kehidupan Prafana. Roh Kudus. Penciptaan

01147_299_ChastitySM.qxd 5/1/13 11:50 AM Page iii Kemu K rnian Akh A lak

01145_299_WordofWisdomSM.qxd 5/1/13 11:46 AM Page iii Kata-Kata Bijaksana Kata-Kata Bijaksan

Bacaan Siswa Landasan Pemulihan

Mengajarkan Injil. dengan Cara Juruselamat. Panduan untuk Ikutlah Aku: Sumber-Sumber Pembelajaran bagi Remaja

PETUNJUK untuk KURIKULUM 2012

Bacaan Siswa Ajaran-Ajaran dan Doktrin tentang Kitab Mormon

PEMIMPIN IMAMAT DAN ORGANISASI PELENGKAP

Persepuluhan dan Persembahan Puasa

Kitab Mormon. Buku Pedoman Pengajar Ajaran Injil

Keberanian Moral. Salah satu tujuan dari kehidupan fana adalah

Dokumen Inti. Penguasaan Ajaran

Mencari Kebaikan. Sementara mencari sebuah rumah baru, pasangan

Buku Pegangan 2. Mengelola Gereja

Berkat-Berkat Bait Suci

Bacaan Siswa Yesus Kristus dan Injil Abadi

PEMULIHAN INJIL YESUS KRISTUS

ALLAH MENGASIHI ANAK-ANAK-NYA

Berkat Persepuluhan. Tujuan Allah dalam memberi kita perintah

DIANUGERAHI DENGAN KUASA DARI ATAS SEMINAR PERSIAPAN BAIT SUCI

Apakah Allah Akan Mengatakan Kepadaku Apa yang Harus Kulakukan Selanjutnya?

Bertobatlah... Agar Aku Dapat Menyembuhkan Kamu

Roh Kudus. Penolong dan Penghibur HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

B U K U P E N U N T U N CABANG

FIRMAN ALLAH. Ujian. Nama Alamat Kota Bangsa Kode Pos. Nilai. Lipat pada garis-garis ini

FIRMAN ALLAH Ujian. Nama Alamat Kota Bangsa Kode Pos. Nilai. Lipat pada garis-garis ini

KARUNIA ROH DI SAAT-SAAT YANG SULIT

PEDOMAN PEMIMPIN UNTUK INISIATIF KEMANDIRIAN

Petunȷuk untuk Kurikulum 2011

Pedoman Sumber Guru Ajaran dan Perjanjian Serta Sejarah Gereja

Pikirlah tentang Allah Bila. Saudara Berdoa

Pada saat kita memperingati kelahiran Yesus Kristus

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

Setiap Orang Membutuhkan Pengajaran

Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus

Pertanyaan Alkitab (24-26)

Kehidupan Yang Dipenuhi Roh

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Asas-Asas Injil. Diterbitkan oleh Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir Salt Lake City, Utah

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #12 oleh Chris McCann

BAPA SURGAWI BERFIRMAN KEPADA SAUDARA

Siapakah Yesus Kristus? (3/6)

Mencari Keterangan Tentang Yesus

Penuntun Video Ajaran dan. Perjanjian serta Sejarah Gereja

2 April (Untuk dibacakan di pertemuan sakramen)

Saudara Tidak Membutuhkan Meja Tulis

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Siapakah Yesus Kristus? (5/6)

PENGUASAAN PENGUASAAN

-AKTIVITAS-AKTIVITAS

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya

Baptisan. Mencuci Bersih Dosa HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

PERINTAH YESUS DITURUTI (KISAH 2) contoh orang yang secara tepat menuruti pengaturan Yesus.

Perjanjian Baru. Buku Pedoman Pengajar Ajaran Injil

Yohanes 1. Buku Pembimbing: Injil Yohanes

Pekerja Dalam Gereja Tuhan

HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH

Pengalaman Tingkatkan Pembelajaran Institut

engkhotbahkan Injil-Ku (A&P 50:14)

Para murid Yesus Kristus telah senantiasa memikul

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann

PELAYANAN ANAK. PELAYANAN ANAK Sesi 1: Menjangkau Anak-anak

Siapakah Yesus Kristus? (2/6)

Pembaptisan Air. Pengenalan

Keterangan Dasar Tentang Alkitab

KEBENARAN SEDERHANA untuk ORANG PERCAYA BARU (Pertanyaan dan Jawaban)

MENDENGAR SUARA TUHAN

TEGUH PADA IMAN SEBUAH REFERENSI INJIL

Lembaga Pertolongan: Suatu Pekerjaan yang Kudus

Siapakah Yesus Kristus? (4/6)

B U K U P E T U N J U K KELUARGA

Ikutlah Aku. Imamat Harun Sumber- Sumber Pembelajaran bagi Remaja

Tahun C Hari Minggu Biasa III LITURGI SABDA. Bacaan Pertama Neh. 8 : 3-5a

PENDADARAN. HOSANA : berilah kiranya keselamatan! PERJAMUAN KUDUS PASKAH. Minggu, 5 April 2015 GEREJA KRISTEN JAWA JOGLO

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #11 oleh Chris McCann

GEREJA KRISTEN NAZARENE PASAL-PASAL TENTANG IMAN

Ikutlah Aku Remaja Putri 3. Sumber-Sumber Pembelajaran bagi Remaja

I M A N Bagian ke-1. Bahkan, ketika Yesus menderita kesakitan di atas kayu salib, para pencemooh-nya masih terus menuntut tanda.

Penuntun Video Perjanjian Lama

SAUDARA BELAJAR BERJALAN

GPIB Immanuel Depok Minggu, 13 Nopember 2016

Ikutlah Aku. Remaja Putri Sumber- Sumber Pembelajaran bagi Remaja

Injil Dari Dosa menuju Keselamatan

Saudara Membutuhkan Berita

Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman BAGI MEREKA YANG ADA DI DALAM Kristus Yesus. Siapa yang merdeka?

DOA. Prinsip: Doa dimulai dengan hubungan kita dengan Tuhan.

Bagaimana Berjalan Dalam Roh Bagian ke-2

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #32 oleh Chris McCann

Kebenaran Yahushua: Satu-satunya Harapan Bagi Orang Berdosa

Saya berbicara kepada para ayah

Hubungan Kita Dengan Allah

Diberikan Allah dengan senang hati.

Transkripsi:

Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja Buku Pedoman Guru Ajaran Injil

Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja Buku Pedoman Guru Ajaran Injil Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir Salt Lake City, Utah

Komentar dan saran Anda mengenai buku pedoman ini akan dihargai. Mohon kirimkan komentar dan saran Anda ke: Curriculum Planning 50 East North Temple Street, Floor 24 Salt Lake City, UT 84150-3200 USA E-mail: cur-development@ldschurch.org Mohon cantumkan nama, alamat, lingkungan, dan wilayah Anda. Pastikan untuk menyebutkan judul buku. Kemudian kemukakanlah komentar dan saran Anda mengenai kekuatan buku pedoman ini serta hal-hal yang perlu diperbaiki. Sampul: Penglihatan Pertama, oleh Del Parson Halaman 187: Orang-orang Suci Diusir dari Jackson County Missouri, oleh C. C. A. Christensen oleh Museum of Fine Arts, Universitas Brigham Young. Hak cipta dilindungi undang-undang Halaman 225: Brother Joseph, oleh David Lindsley Halaman 234: Brigham Young, Musa Benua Amerika, oleh Kenneth A. Corbett oleh Kenneth A. Corbett 1999 oleh Intellectual Reserve, Inc. Hak cipta dilindungi undang-undang Diperbaiki 2003 Dicetak di Indonesia Persetujuan bahasa Inggris: 11/03 Persetujuan terjemahan: 11/03 Terjemahan dari Doctrine and Covenants and Church History: Gospel Doctrine Teacher s Manual Indonesian

Daftar Isi Nomor dan Judul Pelajaran Bantuan untuk Guru Halaman 1. Pendahuluan untuk Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja 1 2. Lihatlah, Akulah Yesus Kristus, Juruselamat Dunia 7 3. Aku Telah Melihat Sebuah Penglihatan 13 4. Mengingat Perjanjian yang Baru, Yaitu Kitab Mormon 19 5. Inilah Roh Wahyu 28 6. Aku dengan Perantaraan Roh Kudus Akan Menceritakan kepadamu dalam Akalmu dan dalam Hatimu 34 7. Asas-Asas Utama serta Tata cara-tata cara Injil 42 8. Pemulihan Imamat 49 9. Satu-Satunya Gereja yang Benar dan Hidup 57 10. Inilah Suara-Ku kepada Semua Orang 63 11. Ladang Telah Memutih, Siap untuk Dituai 70 12. Pengumpulan Umat-Ku 76 13. Angkatan Ini Akan Memiliki Firman-Ku Melalui Engkau 83 14. Hukum Pengudusan 90 15. Carilah dengan Sungguh Hati Karunia-Karunia yang Terbaik 98 16. Supaya Engkau... Mempersembahkan Sakramen pada Hari-Ku yang Kudus 106 17. Hukum Persepuluhan dan Hukum Puasa 114 18. Bangunlah... Rumah Allah 122 19. Rencana Keselamatan 129 20. Kerajaan-Kerajaan Kemuliaan 135 21. Menanti-Nanti Datangnya Hari Tuhan yang Besar 141 22. Kata-Kata Bijaksana: Sebuah Asas dengan Janji 148 23. Carilah Pengetahuan, Yaitu dengan Belajar dan Juga dengan Iman 156 24. Janganlah Tertipu, Tetapi Tabahlah Terus 165 25. Imamat: Kuasa Ilahi 173 26. Pergilah ke Seluruh Dunia, dan Khotbahkan Injil-Ku 179 27. Adalah Perlu Bahwa Mereka Didera dan Dicobai, Bahkan Seperti Abraham 185 v iii

28. Ya Allah, di Manakah Engkau? 193 29. Membangun Kerajaan Allah di Nauvoo, Illinois 201 30. Para Tahanan Akan Menjadi Bebas 209 31. Dimeteraikan... untuk Waktu Ini Maupun Segala Kekekalan 216 32. Untuk Memeteraikan Kesaksian 224 33. Presiden Brigham Young Memimpin Para Orang Suci 232 34. Iman di Setiap Langkah 239 35. Sebuah Misi Penyelamatan 246 36. Padang Belantara Akan Bersorak-Sorak dan Berbunga; Seperti Bunga Mawar 253 37. Kami Bersyukur bagi Nabi 259 38. Dengan Cara-Ku Sendiri 267 39. Hati Anak-Anak Akan Dibalikkan kepada Ayah Mereka 274 40. Menemukan Sukacita dalam Pekerjaan Bait Suci dan Sejarah Keluarga 282 41. Setiap Anggota Adalah Misionaris 288 42. Wahyu yang Terus-Menerus kepada Para Nabi Zaman Akhir 295 43. Ambil ke Atasmu Seluruh Perisai-Ku 302 44. Menjadi Warga Negara yang Baik 309 45. Keluarga Ditetapkan Oleh Allah 315 46. Sion yang Murni Hatinya 322 Kronologi Sejarah Gereja 327 Peta 1: Wilayah New York, Pennsylvania, dan Ohio, Amerika Serikat 331 Peta 2: Wilayah Missouri, Illinois, dan Iowa, Amerika Serikat 332 Peta 3: Perjalanan Gereja ke Arah Barat 333 iv

Bantuan untuk Guru Kursus pelajaran tahun ini adalah Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja. Ajaran dan Perjanjian adalah kumpulan nubuat, penglihatan, perintah, dan ajaran-ajaran yang diberikan melalui Nabi Joseph Smith dan beberapa penggantinya dalam Presidensi Gereja. Nabi menyebut kitab suci ini sebagai dasar daripada Gereja pada zaman akhir ini, dan diberikan demi kesejahteraan dunia, menunjukkan bahwa kunci-kunci rahasia Kerajaan Juruselamat kita dipercayakan kembali kepada manusia (pengantar A&P 70). Wahyu-wahyu di dalam kitab ini merupakan bagian penting dari sejarah Gereja, yang datang sebagai jawaban atas doa pada saat yang dibutuhkan, dan berisikan situasisituasi kehidupan nyata yang melibatkan orang-orang yang nyata (lihat Pengantar Penjelasan Ajaran dan Perjanjian). Sewaktu Anda mengajarkan Injil dari Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja, Anda dapat membantu anggota kelas menghargai masa lalu, kekuatan masa kini, dan harapan bagi masa yang akan datang. Presiden Gordon B. Hinckley menyatakan: Alangkah mulianya masa lalu pekerjaan besar ini. Penuh dengan kepahlawanan, keberanian, dan iman. Alangkah indahnya masa ini sewaktu kita maju untuk memberkati kehidupan orang-orang di mana pun mereka akan mendengarkan pesan para hamba Tuhan. Alangkah hebatnya masa depan sewaktu Yang Mahakuasa memajukan pekerjaan-nya yang mulia untuk memberkati semua yang mau menerima dan menjalankan Injil-Nya, dan bahkan memberkati secara kekal putra dan putri-nya dari segala generasi melalui pekerjaan yang tidak mementingkan diri dari mereka yang hatinya penuh dengan kasih terhadap Penebus dunia ini (dalam Conference Report, Oktober 1995, 95; atau Liahona, Januari 1996, 56). Tujuan Kursus Ini Sebagai pengganti metode pengajaran secara berurutan atau bagian per bagian, pelajaran dalam kursus ini memfokuskan pada tema-tema utama yang diajarkan dalam Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja. Hal ini dimaksudkan untuk membantu Anda: 1. Mengajarkan ajaran-ajaran, tata cara-tata cara, dan perjanjian-perjanjian dari Injil yang dipulihkan, yang diperlukan setiap perorangan dan keluarga untuk datang kepada Kristus dan mewarisi kehidupan kekal. 2. Mengajarkan sejarah Gereja Yesus Kristus yang telah dipulihkan secara terus-menerus. 3. Mengundang Roh ke dalam kelas. 4. Membantu anggota kelas memahami dan mencintai tulisan suci. 5. Membantu anggota kelas menerapkan kebenaran Injil di dalam kehidupan mereka. v

6. Mendorong anggota kelas saling mengajar dan meningkatkan kerohanian. 7. Membantu anggota kelas memahami pentingnya zaman mereka di dalam sejarah Gereja bahwa mereka telah mewarisi pusaka besar dan bahwa mereka dapat memperoleh sukacita di dalam tanggung jawab mereka untuk terus memajukan pekerjaan Tuhan. Bahan-Bahan yang Hendaknya Anda Gunakan Sewaktu Anda mempersiapkan dan mengajarkan pelajaran-pelajaran di dalam kursus ini, Anda hendaknya menggunakan bahan-bahan berikut: 1. Tulisan suci (lihat Mengajar dari Tulisan Suci, hlm. ix). 2. Buku Pedoman Guru ini (lihat Cara Menggunakan Buku Pedoman Ini di hlm vii). 3. Penuntun Belajar Anggota Kelas Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja (35686 299). Buku kecil ini berisikan tugas bacaan untuk setiap pelajaran dan beberapa pertanyaan pembahasan. Sewaktu Anda mempersiapkan setiap pelajaran, pikirkanlah cara menggunakan bahan di dalam Penuntun Belajar. Anggota kelas akan dapat berperan serta dengan lebih baik di dalam pembahasan jika mereka telah mempelajari tugas bacaan dan jika Anda mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang telah siap mereka jawab. Imbaulah anggota kelas untuk menggunakan Penuntun Belajar dalam pembelajaran pribadi dan pembahasan keluarga mereka. Setiap anggota kelas hendaknya memiliki buku Penuntun Belajar. Anda dapat memperoleh buku tersebut dari presidensi Sekolah Minggu, juru tulis lingkungan, atau asisten juru tulis lingkungan yang bertugas untuk menyiapkan bahan-bahan pelajaran. 4. Pusaka Kita: Sejarah Singkat Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir (35448 299). Buku ini menyajikan laporan yang mengilhami mengenai sejarah Gereja dari masa Nabi Joseph Smith sampai zaman sekarang. Banyak laporan di dalam buku ini dibahas dalam pelajaran. Setiap anggota kelas hendaknya memiliki satu buku Pusaka Kita untuk pembelajaran pribadi (paling tidak satu buku untuk setiap rumah). Banyak anggota yang telah memiliki buku ini. Anda dapat memperoleh buku ini dari presidensi Sekolah Minggu, juru tulis lingkungan, atau asisten juru tulis lingkungan yang bertugas untuk menyiapkan bahan-bahan pelajaran. Juru tulis dapat memesan buku tambahan jika diperlukan. 5. Kaset video untuk Presentasi Video Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja (53912) dan Ajaran-Ajaran dari Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja (53933). Kaset video ini berisikan presentasi-presentasi untuk tambahan pelajaran. Saran untuk menggunakannya terdapat dalam bagian Gagasan Pengajaran Tambahan untuk banyak pelajaran dalam buku pedoman. Presentasi kaset video ini dapat memperkaya pemahaman para anggota kelas tentang asas-asas Injil dan sejarah Gereja. Meskipun demikian, berhati-hatilah agar tidak menggunakannya terlalu sering atau menggunakannya sebagai pengganti pembahasan yang terpusat pada tulisan suci. vi

Bantuan untuk Guru Untuk bantuan dalam hal yang menyangkut asas-asas dasar Injil, simak petunjuk-petunjuk dalam pendahuluan ini dan sumber-sumber berikut: Pengajaran Injil dan Kepemimpinan, bagian 16 dari Buku-Pegangan-Petunjuk Gereja, Buku 2: Pemimpin Imamat dan Organisasi Pelengkap (35209 299 atau 35903 299) Mengajar, Tiada Pemanggilan yang Lebih Mulia, edisi 1999 (36123 299) Buku Penuntun Mengajar (34595 299) Cara Menggunakan Buku Pedoman Ini Buku pedoman ini adalah alat untuk membantu Anda mengajarkan ajaranajaran Injil dari tulisan suci dan sejarah Gereja. Buku pedoman ini telah ditulis untuk kelas Ajaran Injil remaja dan dewasa dan hendaknya digunakan setiap empat tahun sekali. Rujukan-rujukan dan komentar tambahan tidak diperlukan untuk mengajarkan pelajaran. Penatua M. Russell Ballard mengatakan: Guru disarankan untuk mempelajari dengan seksama tulisan suci dan buku pedoman mereka sebelum menggunakan bahan-bahan tambahan. Banyak guru yang menyimpang dari bahan-bahan kurikulum yang telah disetujui tanpa menelaah tulisan suci dan buku pedoman dengan sepenuhnya. Jika guru merasa perlu menggunakan beberapa sumber tambahan yang baik selain tulisan suci dan buku pedoman untuk menyajikan suatu pelajaran, mereka hendaknya terlebih dahulu mempertimbangkan penggunaan majalah-majalah Gereja (dalam Conference Report, April 1983, 93; atau Ensign, Mei 1983, 68). Pelajarilah setiap pelajaran paling tidak satu minggu sebelumnya. Sewaktu Anda mempelajari tugas bacaan dan bahan pelajaran lebih awal, Anda akan menerima pikiran dan pengaruh roh selama minggu itu yang akan membantu mengajarkan pelajaran. Sewaktu Anda merenungkan pelajaran selama minggu itu, berdoalah agar memperoleh Roh untuk membimbing Anda. Berimanlah bahwa Tuhan akan memberkati Anda. Setiap pelajaran dalam buku pedoman ini berisikan lebih banyak keterangan daripada yang mungkin dapat Anda ajarkan dalam satu periode kelas. Carilah Roh Tuhan dalam memilih laporan tulisan suci, pertanyaan, dan bahan pelajaran lain yang akan dapat memenuhi kebutuhan anggota kelas dengan paling baik. Ingatlah usia, minat, dan latar belakang angota kelas. Buku pedoman ini berisikan 46 pelajaran. Karena mungkin akan ada lebih dari 46 hari Minggu yang harus Anda gunakan untuk mengajar, Anda mungkin perlu menggunakan dua periode kelas untuk mengajar satu pelajaran. Ini khususnya akan bermanfaat untuk beberapa pelajaran yang memakan waktu lebih lama, misalnya pelajaran 4, 7, dan 27. Setiap pelajaran mencakup bagian-bagian berikut: 1. Tujuan. Pernyataan tujuan menyarankan gagasan utama sebagai fokus sewaktu Anda mempersiapkan dan menyajikan pelajaran. Biasanya tujuan ini mencakup harapan yang diinginkan agar dilakukan anggota kelas setelah menerima pelajaran. vii

2. Persiapan. Bagian ini mencantumkan laporan tulisan suci dan bahan-bahan lainnya dalam garis besar pelajaran. Bagian ini juga dapat mencakup saransaran lain untuk dipersiapkan, misalnya bahan-bahan yang harus dibawa ke dalam kelas. Banyak di antara bahan ini tersedia di perpustakaan gedung pertemuan. (Nomor lima digit yang dicantumkan setelah nama stok yang disarankan adalah nomor stoknya; jika gambar disertakan dalam Perangkat Gambar Seni Injil [34730 299], nomor itu juga diberikan). 3. Kegiatan penarik perhatian. Bagian ini berisikan kegiatan belajar sederhana untuk membantu anggota kelas siap belajar, berperan serta, dan merasakan pengaruh Roh. Baik Anda menggunakan kegiatan penarik perhatian di dalam buku pedoman maupun kegiatan Anda sendiri, penting bagi Anda untuk menarik perhatian anggota kelas di awal kelas. Kegiatan tersebut hendaknya singkat. 4. Pembahasan dan Penerapan. Ini adalah bagian utama dari pelajaran. Pelajarilah dengan penuh doa tulisan suci dan laporan-laporan bersejarah agar Anda dapat mengajar dan membahasnya dengan efektif. Gunakan saran dalam Mengajar dari Tulisan Suci (hlm. ix x) dan Mendorong Pembahasan Kelas (hlm. x xi) untuk menciptakan variasi dalam cara Anda mengajar dan mempertahankan minat para anggota kelas. Pilihlah pertanyaan dan metodemetode yang sesuai dengan usia dan pengalaman anggota kelas. 5. Kesimpulan. Bagian ini membantu Anda merangkum pelajaran dan mendorong anggota kelas menjalankan asas-asas yang telah Anda bahas. Bagian ini juga mengingatkan Anda untuk memberikan kesaksian. Pastikan menyisakan cukup waktu untuk merangkum setiap pelajaran. 6. Gagasan Pengajaran Tambahan. Bagian ini disediakan di sebagian besar pelajaran dalam buku pedoman. Bagian ini dapat mencakup kebenarankebenaran tambahan bagi laporan tulisan suci, kegiatan-kegiatan, atau saransaran lain yang memberikan tambahan untuk rencana pelajaran. Buku pedoman ini berisikan kronologi sejarah Gereja (hlm. 328 330) dan tiga peta mengenai tempat-tempat yang penting dan bersejarah bagi Gereja (hlm. 330 333). Banyak pelajaran merujuk pada sumber-sumber ini, yang juga disertakan dalam Penuntun Belajar Anggota Kelas (hlm. 31 33). Mengajar dengan Roh Sewaktu mengadakan persiapan untuk mengajarkan Injil, penting bagi Anda untuk mencari ilham dan bimbingan dari Roh Kudus. Dan Roh akan diberikan kepadamu oleh doa yang lahir dari iman, firman Tuhan, dan jika kamu tidak menerima Roh, janganlah kamu mengajar (A&P 42:14). Ingatlah bahwa Roh Kudus harus menjadi guru di dalam kelas Anda. Anda dapat mencari Roh dengan berdoa, berpuasa, mempelajari tulisan suci setiap hari, dan mematuhi perintah-perintah. Sewaktu mengadakan persiapan kelas, berdoalah untuk memohon agar Roh membantu Anda memahami tulisan suci dan kebutuhan-kebutuhan anggota kelas. Roh dapat juga membantu Anda merencanakan cara-cara yang bermakna untuk membahas tulisan suci dan menerapkannya di zaman sekarang. viii

Bantuan untuk Guru Berikut beberapa saran untuk mengundang Roh ke dalam kelas Anda: 1. Mengundang anggota kelas untuk mengucapkan doa sebelum dan sesudah pelajaran. Sewaktu kelas berlangsung, berdoalah di dalam hati untuk memohon agar Roh membimbing Anda, untuk membuka hati para anggota kelas, dan untuk memberikan kesaksian dan ilham. 2. Menggunakan tulisan suci (lihat Mengajarkan Ajaran yang Benar di halaman ini dan Mengajar dari Tulisan Suci pada halaman ix x. Mintalah anggota kelas membaca bagian bacaan tertentu dengan keras. 3. Memberikan kesaksian kapan saja Roh membisikkan kepada Anda, bukan hanya pada akhir pelajaran. Bersaksilah tentang Yesus Kristus. Seringlah mengundang anggota kelas untuk memberikan kesaksian mereka. 4. Menggunakan nyanyian rohani, lagu-lagu Pratama, dan musik kudus lainnya untuk mempersiapkan hati anggota kelas merasakan Roh. 5. Mengungkapkan kasih Anda kepada anggota kelas, orang lain, serta Bapa Surgawi dan Yesus Kristus. 6. Jika dianggap pantas, bagikan pengertian, perasaan, dan pengalamanpengalaman yang berhubungan dengan pelajaran. Undanglah anggota kelas untuk berbuat serupa. Anggota kelas dapat juga menceritakan mengenai cara mereka menerapkan asas-asas yang telah dibahas di dalam pelajaran-pelajaran sebelumnya. Mengajarkan Ajaran yang Benar Penatua Boyd K. Packer dari Kuorum Dua Belas mengajarkan, Ajaran yang benar, jika dipahami, mengubah sikap dan perilaku (dalam, Oktober 1986, 20; atau Ensign, November 1986, 17). Sewaktu mengadakan persiapan dan di dalam kelas, pusatkanlah perhatian pada ajaran-ajaran Injil yang menyelamatkan seperti yang disajikan di dalam tulisan suci dan ajaran para nabi zaman akhir. Hal ini mengharuskan Anda mempelajari tulisan suci dengan tekun dan penuh doa. Tuhan memerintahkan, Jangan berusaha untuk memaklumkan firman-ku, tetapi pertama-tama usahakan agar memperoleh firman-ku, kemudian lidahmu akan dilepaskan; kemudian jika engkau inginkan, engkau akan memperoleh Roh-Ku dan firman-ku, ya, kuasa Allah untuk meyakinkan manusia (A&P 11:21). Mengajar dari Tulisan Suci Ada kekuatan yang sangat besar di dalam menggunakan tulisan suci untuk mengajarkan ajaran-ajaran Injil. Imbaulah anggota kelas untuk membawa tulisan suci mereka ke dalam kelas setiap minggu agar Anda dan anggota kelas dapat membaca bagian-bagian tulisan suci tertentu secara bersama-sama. Gunakan saran-saran berikut untuk mengajarkan laporan tulisan suci secara efektif dan bervariasi: 1. Bantulah anggota kelas memahami hal-hal yang diajarkan tulisan suci mengenai Yesus Kristus. Mintalah mereka memikirkan dengan cara bagaimana beberapa bagian tulisan suci dapat meningkatkan iman mereka terhadap Juruselamat dan membantu mereka merasakan kasih-nya. ix

2. Mintalah anggota kelas untuk menjadikan tulisan suci sesuai dengan keinginan pribadi masing-masing dengan menggantikan nama-nama di dalam tulisan suci tertentu dengan nama mereka sendiri di dalam pikiran mereka. 3. Bagikanlah cerita-cerita yang mengilhami dalam sejarah Gereja untuk menunjukkan cara tulisan suci dapat diterapkan di dalam kehidupan kita. 4. Mintalah anggota kelas mencari kata-kata, ungkapan, atau gagasan-gagasan berikut yang sering diulang dalam tulisan suci atau yang memiliki makna khusus bagi mereka. 5. Anjurkan anggota kelas untuk menggunakan bantuan belajar yang terdapat di bagian akhir tulisan suci Orang-orang Suci Zaman Akhir, seperti Topical Guide dan Bible Dictionary di indeks Triple Combination. 6. Tulislah ungkapan, kata-kata kunci, atau pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan dengan laporan tulisan suci di papan tulis. Kemudian bacakan atau rangkumlah laporan tersebut. Sewaktu anggota kelas menemukan ungkapan, kata-kata kunci, atau jawaban terhadap pertanyaan, berhentilah sejenak dan bahaslah. 7. Bagilah kelas menjadi dua kelompok kecil atau lebih. Setelah meninjau ulang laporan tulisan suci, mintalah setiap kelompok menulis asas-asas dan ajaranajaran yang diajarkan di dalam laporan tersebut. Kemudian mintalah semua kelompok bergiliran membahas bagaimana ajaran-ajaran ini dapat diterapkan di dalam kehidupan mereka. 8. Sarankan agar anggota kelas membawa pinsil untuk menandai ayat-ayat yang memiliki makna khusus bagi mereka. Mendorong Pembahasan Kelas Anda hendaknya jangan mengajar dengan metode ceramah. Sebaliknya, bantulah anggota kelas berperan serta secara bermanfaat di dalam membahas tulisan suci. Nasihat Tuhan mengenai pembahasan kelas terdapat dalam A&P 88:122: Tunjuklah di antara kamu seorang pengajar, dan janganlah semuanya menjadi juru bicara sekaligus; tetapi biarlah satu orang berbicara pada suatu saat dan biarkan semuanya mendengarkan ucapannya, agar bilamana semua orang telah berbicara, maka semuanya dapat saling diperkuat, dan agar setiap orang dapat mempunyai hak istimewa yang sama. Gunakanlah petunjuk-petunjuk berikut sewaktu Anda mendorong pembahasan kelas: 1. Ajukan pertanyaan-pertanyaan yang menggerakkan pikiran. Pertanyaan yang dimulai dengan mengapa, bagaimana, siapa, apa, kapan, dan di mana biasanya merupakan pertanyaan paling efektif untuk mendorong pembahasan. Carilah bimbingan Roh sewaktu Anda mempelajari pertanyaan-pertanyaan di dalam buku pedoman ini dan tentukan pertanyaan-pertanyaan mana yang akan diajukan. 2. Undanglah anggota kelas untuk membagikan secara singkat pengalamanpengalaman yang berhubungan dengan asas-asas tulisan suci yang sedang Anda bahas. Juga imbaulah mereka untuk membagikan perasaan mereka x

Bantuan untuk Guru mengenai apa yang mereka pelajari dari tulisan suci. Bantulah mereka memahami bahwa pengalaman dan perasaan rohani hendaknya dibagikan dengan hati-hati dan oleh dorongan Roh (A&P 63:64). Beberapa pengalaman dan perasaan tidaklah pantas untuk dibagikan. 3. Bersikaplah peka terhadap kebutuhan setiap anggota kelas. Meskipun semua anggota kelas hendaknya didorong untuk berperan serta dalam pembahasan kelas, ada yang mungkin enggan untuk menanggapi. Anda mungkin perlu berbicara secara empat mata dengan mereka untuk mencari tahu bagaimana perasaan mereka mengenai membaca tulisan suci dengan keras atau berperan serta di kelas. Berhati-hatilah untuk tidak meminta bantuan anggota kelas jika itu membuat mereka malu. 4. Berikan rujukan-rujukan tulisan suci untuk membantu anggota kelas menemukan jawaban terhadap beberapa pertanyaan. 5. Jika ada anggota kelas meluangkan waktu terlalu banyak dalam suatu pembahasan, berusahalah untuk menyertakan mereka yang belum mengambil bagian. Anda mungkin perlu secara lembut mengubah alur pembahasan dengan mengatakan Mari kita mendengarkan pendapat dari yang lain atau Siapa lagi yang mau menambahkan terhadap apa yang telah dibicarakan? Adalah lebih penting membantu anggota kelas memahami dan menerapkan tulisan suci daripada membahas semua bahan pelajaran yang telah Anda persiapkan. Jika anggota kelas belajar dari suatu pembahasan yang baik, sering kali lebih bermanfaat jika kita membiarkan pembahasan itu berlanjut daripada berusaha mencakup semua bahan pelajaran. Akan tetapi, jika suatu pembahasan tidak bermanfaat atau tidak meningkatkan rohani, Anda hendaknya mengarahkan kembali pembahasan tersebut. Membantu Anggota Baru Anda mungkin memiliki kesempatan untuk mengajar anggota yang relatif masih baru di Gereja. Pengajaran Anda dapat membantu anggota baru ini menjadi kuat di dalam iman. Presidensi Utama mengatakan, Setiap anggota Gereja perlu dikasihi dan diberi makanan rohani, khususnya pada beberapa bulan pertama setelah pembaptisan. Sewaktu anggota baru menerima persaudaraan yang tulus, memperoleh kesempatan untuk melayani, dan makanan rohani yang datang dari mempelajari firman Allah, mereka akan mengalami perubahan keyakinan yang kekal dan menjadi kawan sewarga dari orang-orang kudus, dan anggota-anggota keluarga Allah (Efesus 2:19) (Surat Presidensi Utama, 15 Mei 1997). Mengajarkan Injil kepada Remaja Jika Anda mengajar remaja, ingatlah bahwa mereka sering membutuhkan peran serta yang aktif dan gambaran visual mengenai ajaran-ajaran yang sedang dibahas. Jika Anda menggunakan kegiatan-kegiatan, video dan gambar-gambar yang disarankan dalam buku pedoman maka hal itu dapat membantu remaja tetap berminat dengan pelajaran. xi

Pendahuluan untuk Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja Pelajaran 1 Tujuan Untuk memperkenalkan kepada anggota kelas mengenai pembelajaran Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja tahun ini dan untuk menolong mereka memahami tempat mereka di masa kelegaan kegenapan waktu. Persiapan 1. Pelajarilah dengan penuh doa tulisan suci dan bahan-bahan lain berikut ini: a. Pengantar Penjelasan Ajaran dan Perjanjian; Ajaran dan Perjanjian 1. b. Perkenalan dengan Pusaka Kita. 2. Dapatkan buku Penuntun Belajar Anggota Kelas Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja (35686 299) untuk setiap anggota kelas. Anda dapat memperoleh buku ini dari presidensi Sekolah Minggu, juru tulis lingkungan, atau asisten juru tulis lingkungan yang bertugas untuk menyiapkan bahanbahan pelajaran. Pelajarilah bahan untuk pelajaran ini dalam Penuntun Belajar, dan rencanakan cara-cara untuk merujuknya selama kelas berlangsung. 3. Dapatkan buku Pusaka Kita: Sejarah Singkat Gereja Yesus Kristus dari Orangorang Suci Zaman Akhir (35448 299) agar setiap anggota kelas dapat memiliki akses terhadap buku tersebut untuk pembelajaran pribadi (paling sedikit satu buku di setiap rumah). Banyak anggota yang telah memiliki buku ini. Anda dapat memperoleh buku ini dari presidensi Sekolah Minggu, juru tulis lingkungan, atau asisten juru tulis lingkungan yang bertugas untuk menyiapkan bahan-bahan pelajaran. Juru tulis dapat memesan buku tambahan jika diperlukan. 4. Jika Anda menggunakan kegiatan penarik perhatian, bawalah sebuah gambar Bait Suci Salt Lake ke kelas (62433; Perangkat Gambar Seni Injil 502). Saran untuk Pengembangan Pelajaran Kegiatan Penarik Perhatian Jika dianggap pantas, gunakanlah kegiatan berikut atau salah satu dari kegiatan Anda sendiri untuk mengawali pelajaran. Perlihatkan gambar Bait Suci Salt Lake. Tunjukkan gambar bola di atas bait suci yang di atasnya malaikat Moroni berdiri. Jelaskan bahwa paruhan bagian atas bola tersebut adalah batu tudung Bait Suci Salt Lake. Pada tanggal 6 April 1892, Gereja mengadakan konferensi umum di Tabernakel. Sebelum tengah hari, Presiden Wilford Woodruff membubarkan pertemuan tersebut. Empat puluh ribu orang berkumpul di Taman Bait Suci, dan ribuan lagi berada di sekelilingnya. Kemudian Presiden Woodruff menekan sebuah tombol elektrik, dan batu tudung bait suci diturunkan. Di bagian bawah, Paduan Suara Tabernakel, yang diiringi oleh sebuah band, mulai menyanyikan nyanyian 1

rohani Roh Allah, dan para Orang Suci bergabung bersama. Kemudian mereka meneriakkan Hosana dan melambaikan sapu tangan berwarna putih, memperlihatkan sukacita mereka bahwa Bait Suci Salt Lake hampir selesai. Presiden Ezra Taft Benson, Presiden ke-13 Gereja, menjelaskan bahwa Ajaran dan Perjanjian dapat digambarkan sebagai batu tudung agama kita: Ajaran dan Perjanjian membawa manusia pada kerajaan Kristus, yaitu Gereja Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir, satu-satunya gereja yang benar dan hidup di atas segenap permukaan bumi [A&P 1:30]... Kitab Mormon adalah batu kunci agama kita, serta Ajaran dan Perjanjian adalah batu tudungnya, dengan wahyu zaman akhir yang terus-menerus. Tuhan telah memberikan meterai persetujuan-nya untuk batu kunci dan batu tudung tersebut (dalam Conference Report, April 1987, 105; atau Ensign, Mei 1987, 83). Bersaksilah bahwa batu kunci dan batu tudung masing-masing mengajarkan kepada kita tentang Juruselamat, yaitu batu penjuru agama kita (Efesus 2:20). Tulisan suci ini juga memberikan kesaksian mengenai Juruselamat dan kebenaran Injil-Nya. Pembahasan dan Penerapan Pelajaran ini berisikan lebih banyak bahan daripada yang mungkin dapat diajarkan dalam satu periode kelas. Pilihlah dengan seksama bahan pelajaran yang akan memenuhi kebutuhan anggota kelas dengan paling baik. Jelaskan bahwa kursus ini menggunakan pendekatan berdasarkan tema dalam mempelajari Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja. Pelajaran-pelajarannya dirancang untuk membantu anggota kelas mempelajari dan menerapkan hal-hal yang diajarkan Ajaran dan Perjanjian serta Sejarah Gereja mengenai tema-tema khusus Injil. Sebagai hasil dari pembelajaran tahun ini, anggota kelas hendaknya memiliki keinginan yang lebih besar untuk mencari berkat-berkat Injil. Tekankan bahwa karena pelajaran-pelajaran tahun ini berdasarkan tema, beberapa bagian dari Ajaran dan Perjanjian tidak disertakan dalam tugas-tugas bacaan. Meskipun demikian, anggota kelas hendaknya merencanakan untuk membaca seluruh Kitab Ajaran dan Perjanjian untuk tahun ini. Bagikan buku Penuntun Belajar Anggota Kelas. Jelaskan bahwa Penuntun Belajar berisikan tugas-tugas bacaan dan pertanyaan-pertanyaan pembahasan untuk setiap pelajaran. Mintalah anggota kelas membuat tekad untuk melakukan tugas-tugas ini dan mempersiapkan diri untuk mengikuti kelas setiap minggu. Mintalah mereka membagikan gagasan-gagasan mengenai cara menjadikan tugas bacaan mingguan sebagai suatu kebiasaan. Perlihatkan buku Pusaka Kita, dan bagikan buku tersebut agar paling tidak ada satu buku di setiap rumah. Jelaskan bahwa buku ini menyajikan laporan yang mengilhami mengenai sejarah Gereja sejak masa Nabi Joseph Smith sampai sekarang. Anggota kelas hendaknya membaca buku tersebut pada tahun yang bersangkutan. Banyak dari sejarah ini akan dibahas dalam pelajaran. Tekankan bahwa para anggota kelas memiliki tanggung jawab bersama untuk menyukseskan kursus ini. Imbaulah mereka untuk siap berperan serta dalam pelajaran dan membagikan pengalaman-pengalaman yang telah mengajarkan kepada mereka cara menerapkan asas-asas Injil di dalam kehidupan mereka. 2

Pelajaran 1 1. Wahyu-wahyu dalam Ajaran dan Perjanjian berhubungan dengan kebutuhan-kebutuhan di Zaman kita. Ajaran dan Perjanjian berbeda dengan kitab-kitab suci lainnya karena kitab ini bukan terjemahan dari naskah kuno, melainkan memiliki asal-usul modern dan diberikan Allah melalui para nabi pilihan-nya (lihat Pengantar Penjelasan Ajaran dan Perjanjian). Bagian-bagian manakah di dalam Ajaran dan Perjanjian yang secara khusus bermanfaat dan bermakna bagi Anda? Wahyu-wahyu kudus diterima sebagai jawaban terhadap doa, pada saat dibutuhkan, dan datang dari situasi-situasi kehidupan nyata yang melibatkan orang yang nyata (lihat Pengantar Penjelasan Ajaran dan Perjanjian). Mengapa bermanfaat memahami bahwa sebagian besar wahyu datang sebagai jawaban terhadap doa? Ajaran-ajaran Injil apakah yang dijelaskan di dalam Ajaran dan Perjanjian? (Pilihlah dua atau tiga dari ajaran Injil ini dan bahaslah bagaimana kehidupan kita akan berbeda tanpa kebenaran-kebenaran yang diwahyukan mengenainya di dalam Ajaran dan Perjanjian). 2. Tuhan menulis pengantar untuk Ajaran dan Perjanjian. Perkenalkan Ajaran dan Perjanjian bagian 1 dengan mempelajari keterangan berikut: Pada tanggal 1 November 1831, Nabi Joseph Smith memimpin sebuah konferensi khusus para Penatua, yang diadakan di Hiram, Ohio. Mereka yang hadir memutuskan untuk menghimpun beberapa wahyu yang telah diterima Nabi dan menerbitkannya dalam bentuk buku yang disebut Kitab Perintahperintah. Setelah sesi pertama konferensi ini, Tuhan memberikan persetujuan- Nya bagi penerbitan buku ini dengan memberikan wahyu kepada Joseph Smith yang Dia sebut Kata Pengantar-Ku bagi Kitab tentang Perintah-perintah (A&P 1:6). Wahyu ini sekarang merupakan Ajaran dan Perjanjian bagian 1. Presiden Ezra Taft Benson mengatakan, Ajaran dan Perjanjian adalah satusatunya kitab di dunia yang memiliki kata pengantar yang ditulis oleh Tuhan sendiri. Di dalam kata pengantar itu Dia menyatakan kepada dunia bahwa suara- Nya ditujukan kepada semua orang (lihat ayat 2), bahwa kedatangan Tuhan sudah dekat (lihat ayat 12), dan bahwa kebenaran-kebenaran yang ditemukan dalam Ajaran dan Perjanjian akan digenapi semuanya (lihat ayat 37 38) (dalam Conference Report, Oktober 1986, 101; atau Ensign, November 1986, 79). Dalam A&P 1, Tuhan mengangkat suara peringatan, yang Dia lanjutkan di sepanjang Ajaran dan Perjanjian (A&P 1:4). Peringatan-peringatan apakah yang diberikan Tuhan di dalam bagian ini? (lihat A&P 1:7 10, 12 16, 31 33. Anda mungkin perlu membuat daftar peringatan ini di papan tulis). Bagaimanakah peringatan-peringatan ini berlaku bagi kita? Ditujukan kepada siapakah pesan-pesan Ajaran dan Perjanjian? (lihat A&P 1:1 4, 11, 34 35). Bagaimanakah pesan-pesan ini akan sampai kepada semua orang? (lihat A&P 1:4). Dalam A&P 1, Tuhan menubuatkan tentang masa depan besar pekerjaan-nya di zaman akhir (A&P 1:23, 30). Jelaskan bahwa ketika Tuhan mewahyukan bagian ini, Gereja baru diorganisasi selama satu setengah tahun dan hanya 3

memiliki beberapa ratus anggota. Bagaimanakah nubuat-nubuat tentang pertumbuhan Gereja sedang digenapi di zaman kita sekarang? Dalam A&P 1, Tuhan menjelaskan beberapa tujuan dari wahyu-wahyu yang diberikan dalam Ajaran dan Perjanjian. Bacalah A&P 1:17 28 bersama anggota kelas. Seperti yang dicatat dalam ayat-ayat ini, apakah beberapa tujuan dari wahyu-wahyu tersebut? (jawabannya dapat mencakup hal-hal di bawah ini). a. Supaya setiap orang dapat berbicara dalam nama Allah, Tuhan, yaitu Juruselamat dunia (A&P 1:20). b. Supaya iman juga dapat bertambah di bumi (A&P 1:21). c. Supaya perjanjian-ku yang abadi dapat ditegakkan (A&P 1:22). d. Supaya kegenapan Injil-Ku dapat diumumkan (A&P 1:23). e. Untuk menolong para hamba Tuhan supaya mereka dapat mengerti (A&P 1:24). f. Dan apabila mereka berbuat salah, hal itu dapat diberitahukan (A&P 1:25). g. Dan apabila mereka mencari kebijaksanaan, mereka dapat diberi petunjuk (A&P 1:26). h. Dan apabila mereka berbuat dosa, mereka dapat dihajar supaya mereka dapat bertobat (A&P 1:27). i. Dan apabila mereka merendahkan hati, mereka dapat dijadikan kuat dan diberkati dari ketinggian serta menerima pengetahuan dari waktu ke waktu (A&P 1:28). Kata pengantar Tuhan untuk Ajaran dan Perjanjian diakhiri dengan sebuah perintah untuk menyelidiki firman-nya. Bacalah A&P 1:37 38 dan 18:34 36 bersama anggota kelas. Apakah yang diajarkan Tuhan kepada kita mengenai firman-nya dan suara-nya dalam ayat-ayat ini? Dengan cara bagaimanakah menyelidiki tulisan suci berbeda dengan hanya sekadar membacanya? Pernahkah Anda memperoleh manfaat dari menyelidiki firman Tuhan dalam Ajaran dan Perjanjian? 3. Kursus ini akan membahas peristiwa-peristiwa penting dari kelegaan kegenapan zaman. Jelaskan bahwa pelajaran-pelajaran pada tahun ini akan mencakup banyak peristiwa penting dari zaman kita kelegaan kegenapan zaman (A&P 112:30 32). Bagikanlah pernyataan berikut oleh Nabi Joseph Smith: Para nabi, imam, dan raja... telah menantikan dengan harapan penuh sukacita akan hari dimana kita tinggal; serta diilhami oleh harapan surgawi dan sukacita mereka telah menyanyikan dan menulis serta menubuatkan tentang zaman kita ini; tetapi mereka meninggal tanpa melihat zaman kita; kita adalah umat pilihan yang telah dipilih Allah untuk mendatangkan kemuliaan Zaman Akhir; kita diizinkan untuk melihat, berperan serta, dan memajukan kemuliaan Zaman Akhir, kelegaan kegenapan zaman (Teachings of the Prophet Joseph Smith, dipilih oleh Joseph Fielding Smith [1976], 231). 4

Pelajaran 1 Mengapa zaman kita berbeda dengan zaman-zaman sebelumnya? (jawaban dapat mencakup: bahwa zaman ini tidak akan berakhir dalam kemurtadan dan bahwa Gereja akan terus tumbuh sampai memenuhi bumi dan jalan dipersiapkan bagi Kedatangan Tuhan yang Kedua). Apakah berkat-berkat dan tanggung jawab hidup di zaman ini? Jelaskan bahwa zaman ini dapat dibagi menjadi enam periode sejarah. Anda mungkin perlu menulisnya di papan tulis seperti berikut: Periode New York 1820 1830 Periode Ohio-Missouri 1831 1838 Periode Nauvoo 1839 1846 Perintisan ke Barat 1846 1898 Perluasan Gereja 1899 1950 Gereja di Seluruh Dunia 1951 sekarang Tekankan bahwa banyak peristiwa penting dalam enam periode sejarah ini dirangkum dalam Kronologi Sejarah Gereja pada halaman 328 330 dalam buku pedoman ini dan halaman 31 33 dalam Penuntun Belajar Anggota Kelas. Mintalah anggota kelas mempelajari dengan singkat peristiwa-peristiwa ini. Peristiwa-peristiwa manakah di dalam sejarah Gereja yang memiliki makna khusus bagi Anda? 4. Kita masing-masing dapat menolong memajukan pekerjaan besar zaman akhir ini. Mintalah anggota kelas untuk melihat ke sekeliling ruangan pada orang-orang di dalam kelas. Jelaskan bahwa kita tidak berada di bumi ini sekarang secara kebetulan. Kita telah dikirim oleh Allah untuk menolong membangun kerajaan- Nya di zaman akhir ini. Presiden Ezra Taft Benson mengatakan, Belum pernah sebelumnya Tuhan mengharapkan lebih banyak dari umat-nya yang setia dalam jangka waktu yang sedemikian singkat daripada yang diharapkan dari kita di zaman sekarang (dikutip oleh Marvin J. Ashton, dalam Conference Report, Oktober 1989, 48; atau Ensign, November 1989, 36). Presiden Gordon B. Hinckley mengatakan, Tantangan paling berat yang kita hadapi, dan tantangan paling indah adalah tantangan yang datang dari adanya pertumbuhan (dikutip dalam Presiden Gordon B. Hinckley, Ensign, April 1995, 6). Apakah tantangan-tantangan yang kita hadapi sebagai akibat dari pertumbuhan Gereja yang luar biasa? Apakah contoh-contoh upaya Gereja untuk menghadapi tantangan-tantangan ini? (jawaban dapat mencakup: peningkatan luar biasa dalam pembangunan bait suci, upaya-upaya untuk membangun kepemimpinan imamat, dan dipercepatnya penerjemahan tulisan suci ke dalam banyak bahasa). Tekankan bahwa kita dapat melihat dan merasakan kegembiraan dari pertumbuhan Gereja. Akan tetapi, Tuhan membutuhkan lebih dari sekadar orang-orang yang memberikan semangat tetapi tidak terlibat; kita harus 5

menanyakan kepada diri kita sendiri apakah kita melakukan hal-hal yang diperlukan agar kita lakukan serta melakukan bagian kita sebagai keluarga dan perorangan. Presiden Gordon B. Hinckley mengatakan, Ini adalah masa beribu kesempatan. Ini adalah kesempatan kita untuk menggapainya dan bergerak maju. Betapa baiknya ini merupakan masa yang baik bagi kita untuk melakukan bagian kecil kita dalam memajukan pekerjaan Tuhan mencapai tujuan akhir- Nya yang mulia. (dalam Conference Report, Oktober 1997, 90 91; atau Liahona, Januari 1998, 88). Apakah yang dapat kita lakukan secara perorangan dan di dalam keluarga kita untuk membantu memajukan pekerjaan besar Tuhan di zaman akhir? Kesimpulan Tekankan bahwa kita memiliki kesempatan istimewa hidup di kelegaan kegenapan zaman. Kita dapat melihat Gereja maju seperti yang dinubuatkan pada zaman dahulu (Daniel 2:44 45; lihat juga A&P 65:2). Kita menikmati berkat-berkat Injil yang telah dipulihkan. Kita mendengar suara Tuhan sewaktu kita membaca Ajaran dan Perjanjian. Kita dipimpin oleh seorang nabi yang masih hidup. Kursus pembelajaran tahun ini akan membantu kita memahami lebih banyak lagi mengenai kesempatan-kesempatan dan berkat-berkat hidup di zaman ini. 6

Lihatlah, Akulah Yesus Kristus, Juruselamat Dunia Pelajaran 2 Tujuan Untuk membantu anggota kelas merasakan kesaksian yang kuat akan Juruselamat yang datang melalui Ajaran dan Perjanjian serta untuk membantu mereka memperkuat kesaksian mereka akan Kurban Tebusan Juruselamat. Persiapan 1. Pelajarilah dengan penuh doa tulisan suci dalam pelajaran ini. Sewaktu Anda mempelajari bagian-bagian tulisan suci pada halaman 10 11, tentukan mana yang akan paling bermanfaat bagi anggota kelas. Pahamilah bagian-bagian tulisan suci yang Anda pilih, dan bersiaplah untuk menggunakannya dalam pelajaran. 2. Pelajarilah bahan untuk pelajaran ini dalam Penuntun Belajar Anggota Kelas (35686 299). Rencanakanlah cara untuk merujuk pada bahan tersebut dalam pelajaran. 3. Jika gambar-gambar berikut tersedia, bersiaplah untuk menggunakannya dalam pelajaran: Tuhan Yesus Kristus (62572; Perangkat Gambar Seni Injil 240); Yesus Berdoa di Getsemani (62175; Perangkat Gambar Seni Injil 227); dan Penyaliban (62505; Perangkat Gambar Seni Injil 230). Anda mungkin perlu memperlihatkan gambar Tuhan Yesus Kristus selama kelas berlangsung. 4. Jika Anda menggunakan kegiatan penarik perhatian, bawalah ke dalam kelas sebuah cabang pohon. Saran untuk Pengembangan Pelajaran Kegiatan Penarik Perhatian Jika dianggap pantas, gunakanlah kegiatan berikut atau salah satu dari kegiatan Anda sendiri untuk mengawali pelajaran. Perlihatkan sebuah cabang pohon. Tekankan bahwa cabang tersebut tidak lagi menerima makanan yang dia butuhkan agar tetap hidup. Mengapa cabang ini tidak dapat menerima makanan yang dia butuhkan? (Karena sudah terpisah dari akar-akarnya). Bagikanlah pernyataan berikut oleh Penatua Boyd K. Packer dari Kuorum Dua Belas Rasul: [Kurban Tebusan Yesus Kristus] adalah landasan utama ajaran Kristen. Anda mungkin tahu banyak tentang Injil karena Injil menyebar dari sana, tetapi jika Anda hanya tahu cabang-cabangnya dan cabang-cabang tersebut tidak menyentuh akarnya, jika cabang-cabang itu telah ditebang dari kebenaran itu, maka tidak akan ada kehidupan, makanan atau penebusan di dalamnya (dalam Conference Report, April 1977, 80; atau Ensign, Mei 1977, 56). 7