Disusun Oleh: Nama : Dery Alfian Lutfi NPM : 01.06.141. Menyetujui, Dosen Pembimbing. (H. Muh. Alan Jayaatmaja, S.E., M.M., Ak.)



dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Laporan Keuangan Sebagai Obyek Penelitian

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. Menurut Djarwanto (2004:5) laporan keuangan merupakan hasil dari

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Laporan Keuangan Pengertian Laporan Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. peneliti terdahulu yang mengkaji antara lain: informasi penelitian diperoleh dari Bursa Efek Indonesia.

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Terdapat beberapa pengertian mengenai analisis, yaitu : 1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut James C. Van Horne, (2013:36) menyebutkan bahwa :

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Laporan Keuangan Pengertian Laporan Keuangan

BAB I PENDAHULUAN. perubahan yang cepat dalam berbagai segi kehidupan, baik segi sosial,

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Analisis Laporan Keuangan Pada PT. Pos Indonesia (Persero)

BAB II KAJIAN TEORI. A. Deskripsi Teori 1. Pengertian Posisi Keuangan Posisi keuangan merupakan salah satu informasi yang disediakan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian Laporan Keuangan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Konsep Laporan Keuangan dan Akuntansi. II.1.1. Pengertian Laporan Keuangan dan Akuntansi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TELAAH PUSTAKA. Kinerja perusahaan merupakan kata yang umum untuk menggambarkan

ANALISIS PERKEMBANGAN PT ANEKA TAMBANG DITINJAU DARI ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BAB I PENDAHULUAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II KERANGKA TEORITIS. Djarwanto (2001) menjelaskan bahwa laporan keuangan pada dasarnya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI. Manajemen keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penguji dari pekerjaan bagian pembukuan, tetapi untuk selanjutnya laporan

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. dan dapat dipercaya untuk menilai kinerja perusahaan dan hasil dari suatu

MAKALAH Untuk Memenuhi Tugas Manajemen Keuangan ANALISIS RASIO KEUANGAN : PT. HOLCIM tbk

BAB 2 TINJAUAN TEORITIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia saat ini telah menjadi negara yang mengarah ke basis industri.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. (Irham Fahmi, 2011 : 239)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian (Sumber: Majalah SWA 6 Desember 2007

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Dalam perkembangan dunia usaha yang semakin maju, sejalan dengan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II. yang merangkum semua aktivitas perusahaan. Sedangkan menurut Hendra (2010

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. Andri Helmi M, SE., MM.

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dilakukan dengan hasil yang beragam. Hayati (2011), arus kas secara simultan

BAB II URAIAN TEORITIS

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PT SARI HUSADA TBK TAHUN Abstrak

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN TEORETIS DAN PERUMUSAN HIPOTESIS. pihak-pihak yang berkepentingan dengan kondisi dari hasil operasi

BAB 2 TINJAUN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. PT. Telekomunikasi Indonesia (Tbk), PT. Indonesia Satelit (Tbk), PT.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. manajemen untuk menunjukkan efektivitas pencapaian tujuan dan untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. laporan, serta penginterpretasian atas hasilnya sehingga dapat digunakan oleh

BAB II KAJIAN PUSTAKA. saat tertentu atau jangka waktu tertentu. Menurut Hery (2012:3) laporan keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PSAK KERANGKA DASAR PENYUSUNAN DAN PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN

Bab 9 Teori Rasio Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dalam menganalisa laporan keuangan terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan tolak ukur untuk menilai posisi keuangan perusahaan antara lain:

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PEMBAHASAN. A. Pengertian dan Fungsi Manajemen Keuangan 1. Pengertian Manajemen Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS. berupa promosi atau informasi lain yang menyatakan bahwa perusahaan lebih baik dari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pengertian dan Karakteristik Laba. dengan pendapatan tersebut. Pengertian laba menurut Harahap (2008:113)

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kinerja Keuangan 2.2. Laporan Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Seiring berjalannya waktu, umumnya suatu perusahaan memerlukan dana

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II BAHAN RUJUKAN. Laporan keuangan merupakan laporan yang dibuat untuk mengetahui

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Bab ini akan menjelaskan tinjauan teori baik itu definisi, konsep atau hasil

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORITIS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. dapat digunakan sebagai dasar untuk melakukan penilaian terhadap kondisi. Pengertian laporan keuangan menurut beberapa ahli :

BAB II LANDASAN TEORI. Pada Umumnya Laporan Keuangan terdiri dari 4 laporan penting, yaitu: neraca,

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS. Didalam penelitian ini, adapun teori teori yang mendukung atas judul

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II LANDASAN TEORI

samping itu juga termasuk skedul dan informasi tambahan yang berkaitan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. untuk pengambilan keputusan, apabila dengan informasi tersebut dapat diprediksi

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, HIPOTESIS

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Sawir (2005:129), modal kerja adalah keseluruhan aktiva lancar

Transkripsi:

MANFAAT ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA KELOMPOK INDUSTRI LOGAM MINERAL LAINNYA ( Survey pada Perusahaan Logam Mineral Lainnya yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2009-2011 ) DRAFT SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi salah satu syarat dalam menempuh Ujian Sarjana Ekonomi Program Studi Akutansi pada Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama Disusun Oleh: Nama : Dery Alfian Lutfi NPM : 01.06.141 Menyetujui, Dosen Pembimbing (H. Muh. Alan Jayaatmaja, S.E., M.M., Ak.) Mengetahui, Ketua Program Studi Akutansi S-1 (Erly Sherlita, S.E., M.Si., Ak.)

SURAT PERNYATAAN Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Dery Alfian Lutfi NPM : 01.06.141 Tempat, tanggal lahir : Bandung, 14 Desember 1988 Menyatakan bahwa skripsi yang berjudul: Manfaat Analisis Rasio LaporanKeuangan Untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Pada Kelompok Industri Logam Mineral Lainnya, adalah benar dan hasil karya saya sendiri. Jika tidak terbukti demikian, saya bersedia menerima segala akibatnya, termasuk pencabutan kembali gelas sarjana yang telah saya peroleh. Bandung, Juni 2013 Penulis, Dery Alfian Lutfi

MANFAAT ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA KELOMPOK INDUSTRI LOGAM MINERAL LAINNYA ABSTRAK Laporan keuangan merupakan hasil pengumpulan dan pengolahan data keuangan yang sangat berperan dalam membantu para pemakai baik itu investor dan para pelaku pasar modal lainnya dalam menilai kinerja keuangan perusahaan. Laporan keuangan dianalisis untuk mengetahui apa arti dari angka-angka yang tercantum dalam laporan keuangan tersebut sehingga bermanfaat bagi pemakainya. Selain itu dengan menganalisis laporan keuangan dapat diketahui prestasi keuangan perusahaan dari tahun ke tahun dan hasil analisis tersebut dapat digunakan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan. Berdasarkan uraian di atas penulis menyusun skiripsi ini dengan judul MANFAAT ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA KELOMPOK INDUSTRI LOGAM MINERAL LAINNYA. Tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah (1) Untuk mengetahui Analisis rasio laporan keuangan perusahaan padaindustri Logam Mineral lainnya; (2) Untuk mengetahui kondisi kinerja keuangan perusahaan padaindustri Logam Mineral lainnya; (3) Manfaat analisis rasio laporan keuangan untuk manilai kinerja keuangan perusahaan padaindustri Logam Mineral lainnya. Penulis melakukan penelitian pada perusahaan-perusahaan industri logam mineral lainnyasebagai objek penelitian. Perusahaan-perusahaan tersebut adalah PT ANEKA TAMBANG Tbk., PT TIMAH Tbk., PT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk. Penulis menggunakan metode deskriptif dan pendekatan metode survey. Data yang digunakan adalah data sekunder. Berdasarkan hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa (1) Analisis rasio laporan keuangan telah dilaksanakan secara efektif; (2) PT TIMAH Tbk. memiliki kinerja keuangan terbaik pada tahun 2009, PT ANEKA TAMBANG Tbk. memiliki kinerja keuangan terbaik pada tahun 2010, dan PT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk. memiliki kinerja keuangan terbaik pada tahun 2011; (3)PT TIMAH Tbk. memiliki kinerja keuangan yang lebih baik, diikuti oleh PT ANEKA TAMBANG Tbk. yang cukup baik, dan PT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk. yang kurang baik. Saran yang diberikan oleh penulis kepada PT TIMAH Tbk. adalah melakukan pengelolaan aktiva lancar secara efektif dan lebih memanfaatkan modal kerja, aktiva tetap dan total aktiva secara efektif dan efisien. Untuk PT ANEKA TAMBANG Tbk. adalah meminimalkan jumlah hutang lancar, dan memanfaatkan modal kerja, aktiva tetap dan total aktiva secara efektif dan efisien. Untuk PT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk. adalah meminimalkan jumlah hutang lancarnya, mengontrol modal yang ada pada persediaan, dan memanfaatkan modal kerja, aktiva tetap dan total aktiva secara efektif dan efisien. i

KATA PENGANTAR Assalamualaikum Wr.Wb Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul MANFAAT ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA INDUSTRI LOGAM MINERAL LAINNYA, yang merupakan hasil dari pemikiran, tenaga, materi, dan kesabaran dalam serangkaian doa dan usaha selama penyusunan skripsi berlangsung. Adapun maksud dan tujuan dari penulisan skripsi adalah untuk memenuhi dan melengkapi salah satu syarat di dalam menempuh ujian Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi di Universitas Widyatama Bandung. Penulis merasakan bahwa dalam penelitian skripsi ini membutuhkan perjuangan dan kedisiplinan diri yang tinggi, hal ini merupakan pengalaman dan pelajaran yang sangat berarti bagi penulis, karena keterbatasan yang ada penulis juga menyadari akan segala kekurangan yang terdapat dalam skripsi ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan adanya saran-saran dan koreksi yang sifatnya membangun. Banyak pihak yang telah membantu penulis dalam penelitian skripsi ini baik secara langsung maupun tidak langsung dengan tidak mengenal pamrih. Untuk itu pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang terhormat : 1. Papa dan Mama tercinta yang senantiasa berdoa dengan penuh keikhlasan dan kesabaran serta pengorbanan yang telah diberikan kepada penulis selama menempuh pendidikan. 2. Bapak H. Muh Alan Jayaatmaja S.E.,M.M.,Ak. selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak menyediakan waktu, memberikan pengarahan dalam penulisan skripsi ini. 3. Bapak Dr. H. Mame S. Sutoko, Ir., DEA. selaku Rektor Universitas Widyatama Bandung. ii

4. Bapak Dr. H. Islahuzzaman, S.E.,M.Si.,Ak. selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama Bandung. 5. Ibu Erly Sherlita, S.E.,M.Si.,Ak. selaku Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Widyatama Bandung. 6. IbuIntanOviantari, S.E., Ak, M.S, Ak.,selakuSekertaris Program StudiAkuntansi S-1 UniversitasWidyatama. 7. Segenap staf pengajar, staf administrasi, pegawai perpustakaan dan karyawan di lingkungan Universitas Widyatama yang telah membantu penulis selama menuntut ilmu di Universitas Widyatama Bandung. 8. Petugas Pojok BEJ Universitas Widyatama yang telah membantu penulis dalam mendapatkan data untuk melakukan penelitian ini. 9. Untuk adik-adikku: Nizar Ulfah, Irfan Dzulfikar yang telah memberikan semangat dan dorongan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. 10. Untuksahabat TojeboMas Bay, Bardot, Asri, Nanda, Eka Y, Hima, Egga, Ilhamyang telah banyak memberiakan dukungan pada penulis. 11. Untuk sahabat dari SD sampai Sekarang Munir, Adit, Yandi yang selalu mengingatkan dan memberikan motivasi. 12. Untuk Teman-teman seperjuangankusansan, Mahdi, Opik, Odang, Hasbi, Jhon, Aga, Wildan, Dimas, barudak Sukebe, barudak Lorong, barudak GSG, barudak TKP, barudak SEMA, kantin Sekar serta seluruh teman-teman sejawat, terima kasih telah memberikan masamasa kuliah yang menyenangkan dan menghebohkan. 13. Semua teman-teman di kampus yang tidak memungkinkan untuk disebutkan satu persatu, terima kasih sebanyak-banyaknya atas kebersamaannya selama di Universitas Widyatama. 14. Serta semua pihak yang telah membantu baik secara langsung maupun tidak langsung dalam penyusunan skripsi ini hingga selesai. Akhir kata mudah-mudahan skripsi ini bermanfaat, khususnya bagi penulis dan umumnya bagi pembaca sekalian. Penulis hanya dapat menyampaikan doa semoga segala kebaikan yang diberikan kepada penulis dibalas oleh Allah SWT. Amien Ya Robbal Alamien. iii

Wabillahi Taufiq Walhidayah Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh Bandung, Juni 2013 Dery Alfian Lutfi iv

DAFTAR ISI Halaman SURAT PERYATAAN ABSTRAK...... i KATA PENGANTAR...... ii DAFTAR ISI...... v DAFTAR TABEL...... ix DAFTAR GAMBAR...... xi DAFTAR LAMPIRAN...... xii BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian... 1 1.2 Identifikasi Masalah... 5 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian... 5 1.4 Manfaat Penelitian... 6 1.5 Lokasi Penelitian... 6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Laporan Keuangan... 7 2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan... 8 2.1.2 Tujuan laporan keuangan... 8 2.1.3 Karakteristik Laporan Keuangan... 9 2.1.4 Fungsi Laporan Keuangan... 11 2.1.5 Isi Laporan Keuangan... 12 2.1.6 Manfaat Laporan Keuangan... 15 2.1.7 Sifat dan Keterbatasan laporan Keuangan... 16 2.2 Analisis Laporan Keuangan... 17 2.2.1 Pengertian Analisis Laporan keuangan... 17 2.2.2 Tujuan Analisis Laporan keuangan... 19 2.2.3 Objek Analisis laporan Keuangan... 20 2.2.4 Kelemahan dan Kelebihan Analisis Laporan keuangan... 21 v

2.2.5 Metode dan teknik Analisis Laporan Keuangan... 22 2.2.6 Tahap-Tahap Analisis Laporan Keuangan... 29 2.2.7 Prasyarat Pelaksanaan Laporan Keuangan yang Baik... 31 2.3. KinerjaKeuangan... 33 2.3.1 Pengertian Kinerja Keuangan dan Penilaian Kinerja... 33 2.3.2 Tujuan Penilaian Kinerja Keuangan... 34 2.3.3 Alat Ukur Penilaian Kinerja Keuangan... 34 2.3.4 Teknik Penilaian Kinerja Keuangan... 36 2.4 Hubungan Kinerja Keuangan dengan Analisis Laporan Keuangan... 38 2.5 Kerangka Pemikiran... 40 2.6 Hipotesis Penelitian... 45 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian... 46 3.1.1 Sejarah Singkat PT. Aneka Tambang Tbk... 46 3.1.2 Dewan Komisaris dan Dewan Direksi... 47 3.1.3 Sejarah Singkat PT. Timah Tbk... 47 3.1.4 Dewan Komisaris dan Dewan Direksi... 50 3.1.5 Sejarah Singkat PT. Central Omega Resources Tbk... 50 3.1.6 Dewan Komisaris dan Dewan Direksi... 51 3.2 Metode Penelitian... 51 3.2.1 Metode Penelitian yang Digunakan... 51 3.3 Jenis dan Sumber Data... 52 3.3.1 Jenis Data... 52 3.4 Sumber Data...... 53 3.5 Metode Pengumpulan Data... 53 3.6 Teknik Pengumpulan Data... 54 3.7 Operasionalisasi Variabel Penelitian... 54 3.8 Pengukuran Variabel Penelitian... 54 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian... 57 vi

4.1.1 Analisis Rasio Laporan Keuangan pada Industri Logam Mineral Lainnya... 57 4.1.2 Kinerja Keuangan Perusahaan pada IndustriLogam Mineral Lainnya... 59 4.1.2.1 Kinerja Keuangan PT ANEKA TAMBANG Tbk.... 59 4.1.2.1.1 Analisis Likuiditas... 59 4.1.2.1.2 Analisis Leverage... 60 4.1.2.1.3 Analisis Aktivitas... 61 4.1.2.1.4 Analisis Profitabilitas... 62 4.1.2.2 Kinerja Keuangan PT TIMAH Tbk.... 64 4.1.2.2.1 Analisis Likuiditas... 64 4.1.2.2.3 Analisis Aktivitas... 66 4.1.2.2.4 Analisis Profitabilitas... 68 4.1.2.3 Kinerja Keuangan PT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk...... 69 4.1.2.3.1 Analisis Likuiditas... 69 4.1.2.3.2 Analisis Leverage... 70 4.1.2.3.3 Analisis Aktivitas... 72 4.1.2.3.4 Analisis Profitabilitas... 74 4.2 Pembahasan Kinerja Keuangan Industri Logam Mineral Lainnya... 76 4.2.1 Analisis Likuiditas... 78 4.2.2 Analisis Leverage... 79 4.2.3 Analisis Aktivitas... 81 4.2.4 Analisis Profitabilitas... 84 4.3 Manfaat Analisis Rasio Laporan Keuangan untukmenilai KinerjaKeuangan Perusahaan... 88 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan...... 89 5.1.1 Analisis Rasio Laporan Keuangan pada Laporan Keuangan Kelompok Industri Logam Mineral Lainnya... 89 vii

5.1.2 Kinerja Keuangan Berdasarkan HasilAnalisis Rasio Laporan Keuangan pada Kelompok Industri Logam Mineral Lainnya.... 89 5.1.3 Manfaat Analisis Lasio laporan Keuangan untuk MenilaiKinerja Keuangan Perusahaan padaindustri Logam Mineral Lainnya.... 91 5.2 Saran... 91 DAFTAR PUSTAKA...... 93 LAMPIRAN viii

DAFTAR TABEL Halaman Tabel 3.1 Operasi Variabel Penelitian... 56 Tabel 4.1Current Ratio PT ANEKA TAMBANG Tbk... 59 Tabel 4.2Quick Ratio PT ANEKA TAMBANG Tbk... 59 Tabel 4.3Cash Ratio PT ANEKA TAMBANG Tbk... 60 Tabel 4.4Debt Ratio PT ANEKA TAMBANG Tbk... 60 Tabel 4.5Debt to Equity Ratio PT ANEKA TAMBANG Tbk... 60 Tabel 4.6Time Interest Earned PT ANEKA TAMBANG Tbk... 61 Tabel 4.7Inventory TurnoverPT ANEKA TAMBANG Tbk... 61 Tabel 4.8Average Collection Period PT ANEKA TAMBANG Tbk... 61 Tabel 4.9Working Capital TurnoverPT ANEKA TAMBANG Tbk... 62 Tabel 4.10Fixed Asset Turnover PT ANEKA TAMBANG Tbk... 62 Tabel 4.11Total Asset TurnoverPT ANEKA TAMBANG Tbk... 62 Tabel 4.12Gross Profit MarginPT ANEKA TAMBANG Tbk... 63 Tabel 4.13Basic Earning PowerPT ANEKA TAMBANG Tbk... 63 Tabel 4.14Net Profit Margin PT ANEKA TAMBANG Tbk... 63 Tabel 4.15Return on Asset PT ANEKA TAMBANG Tbk... 64 Tabel 4.16Return on EqualityPT ANEKA TAMBANG Tbk... 64 Tabel 4.17Current RatioPT TIMAH Tbk.... 64 Tabel 4.18Quick RatioPT TIMAH Tbk.... 65 Tabel 4.19Cash RatioPT TIMAH Tbk.... 65 Tabel 4.20Debt RatioPT TIMAH Tbk.... 65 Tabel 4.21Debt to Equity RatioPT TIMAH Tbk... 66 Tabel 4.22Time Interest EarnedPT TIMAH Tbk... 66 Tabel 4.23 Inventory TurnoverPT TIMAH Tbk... 66 Tabel 4.24Average Collection PeriodPT TIMAH Tbk... 67 Tabel 4.25Working Capital TurnoverPT TIMAH Tbk... 67 Tabel 4.26Fixed Asset TurnoverPT TIMAH Tbk... 67 Tabel 4.27Total Asset TurnoverPT TIMAH Tbk... 68 Tabel 4.28Gross Profit MarginPT TIMAH Tbk... 68 Tabel 4.29Basic Earning PowerPT TIMAH Tbk... 68 ix

Tabel 4.30Net Profit MarginPT TIMAH Tbk... 69 Tabel 4.31Return on AssetPT TIMAH Tbk... 69 Tabel 4.32Return on EqualityPT TIMAH Tbk... 69 Tabel 4.33Current RatioPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 70 Tabel 4.34Quick RatioPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 70 Tabel 4.35Cash RatioPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 70 Tabel 4.36Debt RatioPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 71 Tabel 4.37Debt to Equity RatioPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 71 Tabel 4.38Time Interest EarnedPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 71 Tabel 4.39Inventory TurnoverPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 72 Tabel 4.40Average Collection PeriodPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 72 Tabel 4.41 Working Capital TurnoverPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 73 Tabel 4.42 Fixed Asset TurnoverPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 73 Tabel 4.43Total Asset TurnoverPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 73 Tabel 4.44Gross Profit MarginPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 74 Tabel 4.45Basic Earning PowerPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 74 Tabel 4.46Net Profit MarginPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 75 Tabel 4.47Return on AssetPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 75 Tabel 4.48Return on EqualityPT CENTRAL OMEGA RESOURCES Tbk... 75 Tabel 4.49Analisis Laporan Keuangan Dari Tiga Perusahaan... 77 x

DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Kerangka Konseptual... 40 Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran... 45 xi

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Lampiran 2 Lampiran 3 : Laporan Tahunan : Surat Survey : Kartu Bimbingan Skripsi xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Berkembangnya dunia usaha yang ditandai dengan dibukanya pasar bebas, membuat setiap pelaku bisnis harus semakin cermat dalam menyikapinya. Hal ini juga mencakup proses pengambilan keputusan yang akan sangat menetukan kelangsungan hidup perusahaan di masa yang akan datang. Keputusan yang diambil oleh perusahaan dapat digolongkan dalam tiga keputusan, yaitu keputusan untuk berinvestasi (investing), keputusan untuk pendanaan (financing), dan keputusan operasional (operating).berbagai yang dibuat oleh perusahaan harus mencerminkan tujuan perusahaan baik itu tujuan jangka panjang maupun tujuan jangka pendek, yang salah satunya adalah mendapatkan laba yang optimal.laba bukan hanya menjadi tolak ukur efektivitas kinerja perusahaan, tetapi laba juga menjadi faktor penting dalam menjaga kelangsungan hidup suatu perusahaan.maka dari itu untuk menjaga kelangsungan hidupnya sangatlah penting bagi perusahaan untuk mencapai tujuan tersebut. Untuk mencapai tujuan tersebut tentulah tidak akan mudah bagi perusahaan, hal ini dikarenakan banyaknya tekanan yang diterima pihak manajemen baik itu yang berasal dari pihak intern perusahaan maupun pihak ekstern perusahaan. Tujuan tersebut dapat dicapai jika perusahaan dikelola secara baik yang diikuti dengan semangat membangun yang tinggi dari semua pihak yang terlibat didalamnya.hal ini dapat diartikan bahwa penetapan suatu kebijakan dan pengambilan keputusan yang tepat sangatlah penting bagi perusahaan. Dalam melaksanakan kegiatan operasional maupun kegiatan non operasional sehari-harinya, perusahaan harus mempunyai sumber keuangan dan juga manajemen keuangan yang dapat diandalkan. Sumber keuangan yang baik diimplementasikan dalam bentuk fungsi-fungsi keuangan yang meliputi fungsi perencanaan (planning),fungsi pengorganisasian (organizing) serta fungsi pengendalian dan evaluasi

(controling and evaluation). Fungsi perencanaan, perusahaan membuat perencanaan dana yang akan digunakan baik itu dana operasional maupun non operasional yang di aktualisasikan dalam bentuk anggaran dana perusahaan.fungsi pengorganisasian (organizing), perusahaan membuat suatu organisasi agar penggunaan dana tepat sasaran dan mencerminkan tujuan utama perusahaan, fungsi pengendalian dan evaluasi (controling and evaluation), perusahaan melakukan pengendalian terhadap setiap kecurangan yang akan terjadi dan melakukan evaluasi agar perusahaan dapat belajar dari kesalahan yang pernah terjadi sehingga perusahaan dapat berjalan dengan lebih baik di masa yang akan datang. Pelaksanaan manajemen keuangan secara terstruktur akan sangat membantu kelancaran kegiatan operasional perusahaan, terutama dalam proses pengambilan keputusan. Keputusan yang diambil, secara otomatis akan dapat dipertanggung jawabkan oleh manajemen. Sedangkan sebaliknya, manajemen keuangan yang buruk dan tidak terstruktur akan mengakibatkan perusahaan tidak berkembang dan bahkan akan mengakbatkan perusahaan tersingkir dari persaingan dan akhirnya mengalami kebangkrutan. Untuk pengambilan keputusan dan penetapan kebijakan yang tepat, diperlukan sistem informasi yang memadai dan dapat diandalkan. Informasi tersebut teraktualisasikan dalam bentuk laporan keuangan yang akan menjadi informasi yang dapat menggambarkan seluruh kegiatan yang terjadi dalam perusahaan selama satu periode. Menurut Standar Akuntansi Keuangan (SAK), tujuan dari laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai laporan keuanga dalam pengambilan keputusan ekonomi. Laporan keuangan haruslah bersifat umum sebagai acuan agar dapat memenuhi kebutuhan pemakainya. Laporan keuangan pada dasarnya adalah hasil dari proses akuntansi yang dapat digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data 2

keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data atau aktivitas perusahaan tersebut. Adapun pihak-pihak yang berkepentingan terhadap posisi keuangan maupun perkembangan suatu perusahaan secara umum, antara lain : 1. Pihak Intern (manajemen, pemilik perusahaan, karyawan) 2. Pihak Ekstern (investor, kreditur, pemasok, pelanggan, pemerintah, masyarakat) Laporan keuangan berguna untuk melakukan penilaian efisiensi dan aktivitas perusahaan.dan hasil dari penilaian kinerja digunakan untuk menentukan tingkat kesehatan perusahaan. Laporan keuangan juga dapat digunakan sebagai alat bantu pihak intern maupun pihak ekstern dalam proses pengambilan keputusan. Bagi pihak intern laporan keuangan digunakan sebagai alat pertanggung jawaban kepada pemilik yang secara tidak langsung menggambarkan kinerja dari manajemen itu sendiri yaitu dapat dilihat dari tingkat efisiensi operasi dan prestasi manajemen dalam mengelola aktivitas perusahaan dan bisa dilihat dari berapa besar laba yang diperoleh. Sedangkan bagi pihak ekstern laporan keuangan pada umumnya dipakai sebagai alat bantu dalam mengambil keputusan serta sebagai dasar pertimbangan dalam melakukan investasi maupun pemberian kredit. Bagi pemerintah laporan keuangan dapat digunakan sebagai alat bantu dalam mengukur keberhasilan kebijakan ekonomi. Untuk menggambarkan laporan keuangan sebagai dasar suatu pengambilan keputusan, diperlukan pengukuran-pengukuran dalam bentuk analisis laporan keuangan, dan hasilnya akan menjadi dasar bagi manajemen untuk melakukan proses pengambilan keputusan.untuk dapat menganalisis laporan keuangan diperlukan beberapa penguasaan terhadap hal-hal dibawah ini, antara lain : 1. Cara penyusunan laporan keuangan 2. Konsep, sifat dan karakteristik laporan keuangan 3. Teknik analisisnya 3

4. Sifat bisnis itu sendiri dan lingkungan ekonomi yang mempengaruhinya Adapun metode dan teknik analisis terhadap laporan keuangan adalah sebagai berikut : 1. Metode Horizontal (analisis perbandingan, analisis trend, analisis sumber dan penggunaan dana, analisis perubahan laba kotor) 2. Metode Vertikal (analisis persentase per-komponen, analisis rasio, analisis impas) Dalam menjalankan kegiatan bisnisnya, perusahaan selalu melakukan intropeksi mengenai kondisi perusahaan yang diaktualisasikan dalam bentuk perkembangan keuangan perusahaan.intropeksi yang dilakukan oleh perusahaan adalah dengan mengukur, menilai dan mengevaluasi kondisi keuangan perusahaan dari tahun ke tahun yang dilakukan dengan analisis laporan keuangan perusahaan. Dari berbagai jenis teknik analisis laporan keuangan yang ada, analisis rasio keuangan adalah teknik yang paling banyak digunakan oleh perusahaan, ini disebabkan karena teknik analisis rasio merupakan alat analisis yang dapat memberikan jalan keluar dan dapat menggambarkan gejala-gejala yang tampak dalam suatu keadaan. Dalam hubungannya dengan keputusan yang diambil oleh perusahaan, analisis rasio ini bertujuan untuk menilai efektivitas keputusan yang telah diambil oleh perusahaan dalam rangka menjalankan aktivitas usahanya. Kita dapat meyakini bahwa analisis terhadap laporan keuangan sangatlah penting, akan tetapi yang terjadi di sebagian perusahaan di Indonesia melupakan arti penting dari analisis laporan keuangan yang disertai interpretasinya, ini dapat menjadi point kritis bagi perusahaan karena seperti kita ketahui informasi yang dihasilkan dari laporan keuangan merupakan dokumen historis dan statis yang berarti laporan keuangan melaporkan apa yang terjadi selama periode tertentu, sementara itu informasi yang paling berharga bagi pemakai laporan keuangan adalah informasi mengenai apa yang mungkin akan terjadi pada masa yang akan datang. 4

Dengan adanya penerapan analisis laporan keuangan dalam perusahaan tentu akan berimbas pada meningkatnya kinerja keuangan perusahaan. Dengan meningkatkan kinerja keuangan, maka secara otomatis sumber daya (resources) yang dimiliki perusahaan juga akan meningkat, dan hal ini akan berbanding lurus dengan pencapaian laba perusahaan. Dari uraian di atas, kita akan mengerti bahwa betapa pentingnya peranan analisis laporan keuangan serta interpretasinya untuk menilai dan mengevaluasi kondisi dan kemampuan keuangan perusahaan. Oleh karena itu penulis tertarik untuk menyusun skripsi dengan judul MANFAAT ANALISIS RASIO LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA KELOMPOK INDUSTRI LOGAM MINERAL LAINNYA. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian yang telah dikemukakan, maka masalah-masalah yang akan diidentifikasi adalah sebagai berikut : 1. Bagaimana analisis rasio laporan keuangan diaplikasikan pada laporan keuangan perusahaan kelompokindustri logam mineral lainnya. 2. Bagaimana kinerja keuangan perusahaan berdasarkan hasil analisis rasio laporan keuangan perusahaan pada kelompok industrilogam mineral lainnya. 3. Bagaimana manfaat analisis rasio laporan keuangan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan pada kelompok industri logam mineral lainnya. 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian Maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran secara mendalam mengenai : 1. Analisis rasio laporan keuangan perusahaan padaindustri Logam Mineral lainnya. 5

2. Kondisi kinerja keuangan perusahaan padaindustri Logam Mineral lainnya. 3. Manfaat analisisrasiolaporan keuangan untuk manilai kinerja keuangan perusahaan padaindustri Logam Mineral lainnya. 1.4 Manfaat Penelitian Penulis berharap agar hasil penelitian yang disajikan dalam penulisan karya ini dapat memberikan manfaat bagi : 1. Penulis Penelitian ini bagi penulis untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai konsep, analisis rasio laporan keuangan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan. Selain itu juga sebagai salah satu syarat dalam menempuh ujian sarjana ekonomi S1 pada fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi Universitas Widyatama. 2. Pihak Lain Diharapakan dapat memberikan tambahan informasi dan referensi bagi penelitian selanjutnya terutama bagi mereka yang tertarik untuk meneliti mengenai sejauh mana manfaat yang diberikan oleh analisis rasio laporan keuangan terhadap peningkatan kinerja keuangan perusahaan. 3. Bagi Perusahaan Dapat memberikan tambahan informasi mengenai manfaat analisis rasio laporan keuangan untuk menilai kinerja keuangan perusahaan.dan dengan penelitian ini juga penulis berharap perusahaan dapat meningkatkan kualitas kinerja keuangannya. 1.5 Lokasi Penelitian Penelitian yang berbentuk skripsi ini dilakukan dipojok Bursa Efek Indonesia-Universitas Widyatama di Jalan Cikutra 204A, Bandung dan di situs resmi Bursa Efek Indonesia (http://www.idx.co.id). Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2013 sampai dengan Juni 2013. 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Laporan Keuangan Kegiatan akuntansi pada dasarnya meningkatkan dan menafsirkan data keuangan dari lembaga perusahaan.aktivitasnya berkaitan dengan produktivitas pertumbuhan barang-barang dan jasa-jasa.akuntansi dapat memberikan informasi tentang kondisi keuangan dan hasil operasi serta kinerja perusahaan seperti yang tercermin dalam laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan hasil dari proses akuntansi yang disusun menurut prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum. Menurut Belkoui (2000:38) definisi akuntansi adalah: Aktivitas jasa, fungsinya adalah untuk menyediakan informasi kuantitatif, terutama yang bersifat keuangan tentang entitas ekonomik yang diperkirakan bermanfaat dalam membuat keputusan-keputusan ekonomik, dalam membuat pilihan diantara alternatif tindakan yang ada. Proses akuntansi tersebut meliputi pengumpulan data dan pengolahan data perusahaan. Dalam proses akuntansi diidentifikasikan berbagai transaksi atau peristiwa yang merupakan kegiatan ekonomi perusahaan yang dilakukan melalui pengukuran, pencatatan, penggolongan dan pengikhtisaran transaksi-transaksi yang bersifat keuangan sedemikian rupa sehingga hanya informasi yang relevan dan selagi berhubungan satu dengan yang lainnya, yang mampu memberikan gambaran secara layak tentang keadaaan keuangan serta hasil usaha perusahaan dalam suatu periode yang akan digabungkan dan disajikan dalam bentuk laporan. Laporan keuangan merupakan pertanggung jawaban keuangan pimpinan atas perusahaan yang telah dipercayakan kepadanya.kondisi keuangan dan hasil-hasil operasi perusahaan yang telah dipercayakan kepadanya.kondisi keuangan perusahaan yang pada hakekatnya merupakan hasil akhir dari kegiatan perusahaan yang mana dapat menggambarkan performa atau kinerja keuangan dari perusahaan yang bersangkutan. 7

2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai laporan keuangan, berikut dikemukakan pengertian laporan keuangan menurut Standar Akuntansi Keuangan (1999:2) yaitu: Laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan yang lengkap, biasanya meliputi Neraca, laporan laba-rugi, laporan posisi keuangan (yang dapat disajikan dalam beberapa cara seperti misalnya: laporan arus kas atau laporan arus dana), catatan, dan laporan lain serta materi penjelasan yang merupakan bagian integral dari laporan keuangan. Disamping itu juga termasuk skedul dan informasi tambahan yang berkaitan dengan laporan tersebut, misalnya informasi keuangan segmen industri dan geografis serta pengungkapan pengaruh perubahan harga. Dari penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa laporan keuangan merupakan alat untuk menginformasikan kondisi keuangan pada periode tertentu, yang terdiri dari Neraca, Laporan laba-rugi, Laporan perubahan Ekuitas, Laporan perubahan posisi keuangan serta catatan atas laporan keuangan. 2.1.2 Tujuan laporan keuangan Adapun tujuan dari penyusunan laporan keuangan menurut Standar Akuntansi Keuangan (2002:3), adalah: Menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan suatu perusahaan yang bermanfaat bagi sejumlah besar pemakai pengambilan keputusan ekonomi. Posisi keuangan perusahaan dipengaruhi oleh sumber daya yang terkendali, struktur keuangan, liquiditas, dan solvabilitas serta kemampuan beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Informasi kinerja perusahaan terutama profitabilitas, diperlukan untuk menilai perubahan potensial sumber daya ekonomi yang mungkin dikendalikan di masa depan. Informasi perubahan posisi keuangan bermanfaat untuk menilai aktivitas investasi, pendanaan dan operasi selama periode pelaporan.informasi ini berguna bagi pemakai sebagai dasar dalam menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas (dan setara kas) serta 8

kebutuhan perusahaan untuk memanfaatkan arus kas tersebut. Laporan keuangan juga menunjukkan apa yang telah dilakukan atau pertanggung jawaban manajemen, agar mereka dapat membuat keputusan ekonomi. 2.1.3 Karakteristik Laporan Keuangan Menurut Standar Akuntansi Keuangan (2002:5), selain tujuan tersebut, akan lebih bermanfaat jika laporan keuangan memiliki karakteristik kualitatif yang dapat berguna bagi pemakai. Terdapat empat karakteristik kualitatif utama yaitu: dapat dipahami, relevan, keandalan dan dapat diperbandingkan. Agar dapat lebih jelas mengenai karakteristik laporan keuangan maka penulis akan menjelaskan secara ringkas berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan: 1. Dapat Dipahami Kualitas penting informasi yang ditampung dalam laporan keuangan adalah kemudahannya untuk segera dipahami oleh pemakai. 2. Relevan Informasi memiliki kualitas yang relevan kalau dapat mempengaruhi keputusan ekonomi pemakai dengan membantu mereka mengevaluasi peristiwa masa lalu, masa kini atau masa depan, menegaskan atau mengkoresi hasil evaluasi mereka di masa lalu. 3. Materialitas Informasi dipandang material kalau kelalaian untuk mencantumkan atau kesalahan dalam mencatat informasi tersebut dapat mempengaruhi keputusan ekonomi pemakai yang diambil atas dasar laporan keuangan. 4. Keandalan Informasi memiliki kualitas andal (reliable) jika bebas dari pengertian menyesatkan, kesalahan material, dan dapat diandalkan pemakainya sebagai penyajian yang tulus dan jujur (Representation Faithfulness)atau disajikan secara wajar. 5. Penyajian Jujur 9