EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTANSI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN SKRIPSI



dokumen-dokumen yang mirip
EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTANSI PERSEDIAAN OBAT OBATAN (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Gambiran Kota Kediri SKRIPSI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 86 TAHUN 2001 SERI D.83 PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 11 TAHUN 2001 TENTANG

RANCANGAN PROSEDUR PENGELOLAAN OBAT/ALAT KESEHATAN DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MYRIA PALEMBANG SKRIPSI

PENERAPAN BALANCED SCORECARD SEBAGAI ALAT PENGUKURAN KINERJA PADA RUMAH SAKIT WIDODO NGAWI SKRIPSI

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2002 NOMOR 31 SERI D

KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 1 TAHUN 2002 TENTANG PEDOMAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT DAERAH MENTERI DALAM NEGERI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 3 TAHUN 2007 TENTANG

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN DAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA DINAS KESEHATAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TUBAN

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 6 TAHUN 2002 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI RUMAH SAKIT DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN SERANG

BAB I PENDAHULUAN. dua jenis pelayanan kepada masyarakat yaitu pelayanan kesehatan dan pelayanan

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS JASA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA INTERNAL PT.

BUPATI SUKAMARA PERATURAN BUPATI SUKAMARA NOMOR 36 TAHUN 2008 TENTANG RINCIAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN SUKAMARA

BAB II TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT DAN INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT 2.1 Rumah Sakit

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR 4 TAHUN TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI

WALIKOTA TANGERANG SELATAN

PENGARUH KOMPENSASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. MANDIRI UTAMA TEKNIK

WALIKOTA TASIKMALAYA

SKRIPSI. Diajukan Oleh : ANGGYA AYU NUZULA RELIGIUSTI /FE/EA. Kepada

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT. Nomor 3 Tahun 2006 Seri D Nomor 13 Tahun 2006 PERATURAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT NOMOR 3 TAHUN 2006

ANALISIS SISTEM PENGENDALIAN INTERN ATAS PENGGAJIAN PADA PDAM SURYA SEMBADA KOTA SURABAYA SKRIPSI

BEBERAPA FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAAN PEMAKAI DALAM PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. BANYU BIRU INOVA

PENGARUH FOKUS PELANGGAN DAN KERJASAMA TIM TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PTPN XI PABRIK KARUNG ROSELLA BARU SURABAYA

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT EVALUASI KINERJA KEUANGAN PADA PT. SURYAINTI PERMATA Tbk SKRIPSI. Oleh : Lilian Widi S /FE/EA

SKRIPSI. Diajukan Oleh : Elsa Triandhani Putri /FE/EA. Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi

SISTEM AKUNTANSI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) GENTENG BANYUWANGI LAPORAN PRAKTEK KERJA NYATA. Oleh

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG PEMBERIAN PELAYANAN KESEHATAN GRATIS BAGI PASIEN TIDAK MAMPU PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANTEN

ANALISIS PEMBERIAN KREDIT PRODUK KCA (KREDIT CEPAT AMAN) DAN PENANGANAN KREDIT MACET PADA PT.PEGADAIAN CABANG WONOKROMO SURABAYA SKRIPSI

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG. ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr.

ANALISIS PERBEDAAN KUALITAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI SECARA MANUAL DAN SECARA KOMPUTER PADA PT. TIGARAKSA SATRIA, Tbk DI SURABAYA SKRIPSI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LOMBOK BARAT. Nomor 3 Tahun 2006 Seri D Nomor 13 Tahun 2006

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II INDRAMAYU NOMOR : 21 TAHUN : 1999 SERI : D.4.

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

PERANAN PROSES BELAJAR MENGAJAR BAGI MAHASISWA DALAM MERAIH PRESTASI (Studi Empiris pada Mahasiswa Progdi Akuntansi UPN Veteran Jawa Timur)

PENERAPAN PENCATATAN KEUANGAN DALAM USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) (STUDI KASUS PADA UD KEYZA COLLECTION DI SURABAYA) SKRIPSI

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG. ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr.

BAB II TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT. institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan

PENGARUH PEMERIKSAAN MANAJEMEN TERHADAP EFEKTIVITAS PENJUALAN PT. GRAHA AGUNG KENCANA SKRIPSI

PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II KUTAI NOMOR 21 TAHUN 1996 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA NOMOR 12 TAHUN 2007 TENTANG

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN JAYAPURA NOMOR 4 TAHUN 2006 TENTANG PEMBENTUKAN, SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

PENGARUH PENGHARGAAN FINANSIAL, PERTIMBANGAN PASAR KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI

PEMERINTAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 6 TAHUN 2002 TENTANG

PERATURAN DAERAH KOTA BATAM NOMOR 7 TAHUN 2013 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH EMBUNG FATIMAH KOTA BATAM

LEMBARAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 12 TAHUN 2014

-1- GUBERNUR ACEH PERATURAN GUBERNUR ACEH NOMOR 141 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT JIWA

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG

BAB II TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT. Rumah sakit adalah salah satu sarana kesehatan tempat menyelenggarakan upaya

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR 7 TAHUN TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT JIWA PROF. Dr. HB.

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN BARITO UTARA NOMOR 12 TAHUN 2014 TENTANG

PENGARUH BEBERAPA FAKTOR TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI PADA MAHASISWA AKUNTANSI DI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SOLOK

ACHMAD SUWASTIKO /FE/EA

Khoirul Huda /FE/EA

BAB I PENDAHULUAN. keunggulannya masing-masing. Keunggulan tersebut dapat berupa. perawatan kesehatan. Salah satu yang penting yang harus diperhatikan

BAB II TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT. Menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

LAPORAN PRAKTEK KERJA PROFESI FARMASI RUMAH SAKIT. RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. PIRNGADI KOTA MEDAN

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENGUSAHA KECIL ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI DI DAERAH KABUPATEN TUBAN

BAB II TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT. Rumah sakit adalah salah satu sarana kesehatan tempat menyelenggarakan

LAPORAN PRAKTEK KERJA PROFESI FARMASI RUMAH SAKIT

BAB IV ANALISIS DATA DAN RANCANGAN PROSEDUR PENGELOLAAN OBAT/ALAT KESEHATAN DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT MYRIA PALEMBANG

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANAH BUMBU NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG

PENGARUH PENGHARGAAN, MOTIVASI, DAN KONDISI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA MANANJER PADA PT. KIM LIONG KERAMIK INDONESIA SKRIPSI

-1- BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG

PERATURAN BUPATI SUBANG NOMOR : TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KELAS B KABUPATEN SUBANG BUPATI SUBANG,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWAKARTA NOMOR : 8 TAHUN 2013 TENTANG

PENGARUH KUALITAS PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA RUMAH SAKIT GATOEL MOJOKERTO SKRIPSI. Disusun Oleh :

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SUKAMARA NOMOR 13 TAHUN 2008 T E NT A N G ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SUKAMARA

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II CIREBON

PEMERINTAH KABUPATEN TANGGAMUS

Lampiran 1. Struktur organisasi RSUD dr. Pirngadi Kota Medan

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP PRODUKTIVITAS PADA UD. MEGA JAYA GRESIK SKRIPSI

BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN DI APOTEK INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SRAGEN SKRIPSI

BUPATI SITUBONDO PERATURAN BUPATI SITUBONDO NOMOR 38 TAHUN 2011 TENTANG

SKRIPSI. Oleh : Cecilia Dina A /FE/EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

jtä ~Éàt gtá ~ÅtÄtçt

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH AJI MUHAMMAD PARIKESIT

LAPORAN PRAKTEK KERJA PROFESI FARMASI RUMAH SAKIT. Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Hasan Sadikin. Bandung

MANFAAT RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIK DI PT. BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI.

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. GARAM SKRIPSI

PENGARUH BEBERAPA FAKTOR BELAJAR TERHADAP TINGKAT PEMAHAMAN AKUNTANSI PADA MAHASISWA AKUNTANSI DI UPN VETERAN JAWA TIMUR SKRIPSI.

PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL DAN TEKNIKAL TERHADAP HARGA SAHAM PERBANKAN YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE SKRIPSI

BAB II TINJAUAN UMUM RUMAH SAKIT DAN INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT. Rumah sakit merupakan suatu unit yang mempunyai organisasi teratur,

PENGARUH MODERNISASI SISTEM ADMINISTRASI PAJAK, KEPATUHAN, DAN PEMAHAMAN PENGUSAHA KENA PAJAK TERHADAP KEBERHASILAN PENERIMAAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI

EVALUASI PENERAPAN PSAK NO

BUPATI JENEPONTO. Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos 92311

PENGARUH PEMAHAMAN PROSEDUR DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DALAM MEMENUHI KEWAJIBAN PAJAK PENGHASILAN DI KPP PRATAMA

ANALISIS SISTEM DAN PROSEDUR PERSEDIAAN OBAT-OBATAN DALAM UPAYA MENDUKUNG PENGENDALIAN INTERN (Studi pada Rumah Sakit Islam Unisma Malang)

LEMBARAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2010

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Oleh : Adi Suryo Prayogo /FE/EA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

Transkripsi:

EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTANSI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik) SKRIPSI Diajukan oleh : EDITH IRMA AMANDA 0613010058/FE/EA Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIOANAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTANSI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Diajukan oleh : EDITH IRMA AMANDA 0613010058/FE/EA Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIOANAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

SKRIPSI EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTASI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik) yang diajukan Edith Irma Amanda 0613010058/FE/EA disetujui untuk Ujian Lisan oleh Pembimbing Utama Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi Tanggal : Wakil Dekan 1 Fakultas Ekonomi Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi NIP. 030 194 437

SKRIPSI EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTASI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik) Diajukan Oleh : Edith Irma Amanda 0613010058/FE/EA telah dipertahankan dihadapan dan diterima oleh Tim Penguji Skripsi Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur pada tanggal 11 Juni 2010 Pembimbing Tim Penguji : Pembimbing Utama Ketua Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi. Sekretaris. Anggota. Mengetahui Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur Dr. H. R. Dhani Ichsanuddin Nur, SE. MM NIP. 030 202 389

KATA PENGANTAR Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan kasihnya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi ini ditulis sebagai syarat untuk meraih gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, dengan judul Evaluasi Pelaksanaan Sistem Dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obat-obatan (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik). Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari bantuan dan dukungan dari semua pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini peneliti ingin menyampaikan rasa hormat dan banyak terima kasih kepada : 1. Bapak Drs., selaku Rektor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 2. Bapak Dr. H. R. Dhani Ichsanuddin Nur, SE. MM, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 3. Ibu Dr. Sri Trisnaningsih, SE. MSi, selaku Ketua Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 4. Bapak Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi, selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak meluangkan waktunya untuk membimbing dan member masukan serta dukungan yang bermanfaat bagi peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini. i

5. Para Dosen yang telah memberikan banyak bekal ilmu pengetahuan dan suri tauladan kepada peneliti selama menjadi mahasiswa di Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur. 6. Bapak Djito dan Ibu Ifa beserta seluruh karyawan RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik yang telah memberikan kesempatan penelitian skripsi di RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik serta atas segala bantuan dan dukungan. 7. Pak Dwidjo, Ibu, Mas Yan, Mas Dhany dan Mbak Ike yang telah memberikan dorongan motivasi, doa yang senantiasa dipanjatkan serta semangat moril maupun materiil sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. 8. Untuk yang terkasih Mas Bagus atas segala dukungan dan perhatiannya. 9. Ica, Dea, Diah dan Ilmi untuk semua bantuan dan dukungannya. 10. Teman-teman kost Harlisa, Pipit, Tia, Mbak Dian dan Dian yang selalu memberikan semangat dan dukungan. Peneliti sangat menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini. Oleh sebab itu, kritik dan saran dari pembaca sangat berguna bagi peneliti untuk lebih meningkatkan pengetahuan di masa yang akan datang. Akhir kata, peneliti berharap agar skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak. Surabaya, Juli 2010 Peneliti ii

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR. i DAFTAR ISI. iii DAFTAR GAMBAR. vii DAFTAR LAMPIRAN. ix ABSTRAKSI. x BAB I. PENDAHULUAN. 1 1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Perumusan Masalah 5 1.3. Tujuan Penelitian 6 1.4. Manfaat Penelitian. 7 BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 8 2.1. Sistem dan Prosedur Akuntansi.. 8 2.1.1. Pengertian Sistem dan Prosedur Akuntansi 8 2.1.2. Elemen-elemen Sistem Akuntansi.. 10 2.1.3. Unsur-unsur Sistem Akuntansi... 11 2.1.3.1. Klarifikasi Rekening 12 2.1.3.2. Kode Rekening 14 2.1.3.3. Buku Besar dan Buku Pembantu. 16 2.1.3.4. Jurnal 17 2.1.3.5. Bukti Transaksi. 18 iii

2.1.3.6. Formulir 18 2.2. Persediaan 22 2.2.1. Definisi Persediaan.. 22 2.2.2. Metode Pencatatan Persediaan 23 2.2.3. Penghitungan Fisik Persediaan (stock opname).. 24 2.2.3.1. Dokumen.. 24 2.2.3.2. Catatan Akuntansi... 27 2.2.3.3. Fungsi yang Terkait.. 30 2.2.3.4. Jaringan Prosedur yang Membentuk Sistem 31 2.2.3.5. Bagan Alir Dokumen Sistem Penghitungan Fisik Persediaan 33 2.3. Manajemen Logistik Rumah Sakit... 37 2.3.1. Pengertian Logistik.. 37 2.3.2. Fungsi Manajemen Logistik. 38 2.3.3. Penilaian Mutu Logistik Rumah Sakit... 40 2.3.4. Peran Logistik di Rumah Sakit 41 2.4. Pengendalian Intern. 43 2.4.1. Pengertian Pengendalian Intern 43 2.4.2. Tujuan Pengendalian Intern.. 44 2.4.3. Prinsip Pengendalian Intern.. 45 2.4.4. Unsur-unsur Pengendalian Intern. 47 2.4.5. Sistem Pengendalian Intern Persediaan 49 iv

2.4.6. Pengendalian Intern Sistem Penghitungan Fisik Persediaan 50 2.5. Kerangka Konseptual... 52 BAB III. METODE PENELITIAN... 56 3.1. Jenis Penelitian.. 56 3.2. Fokus Penelitian 57 3.3. Lokasi Penelitian... 58 3.4. Sumber Data.. 59 3.5. Teknik Pengumpulan Data 60 3.6. Analisis Data. 62 3.7. Triangulasi Data 63 3.8. Teknik Analisis.. 63 3.9. Instrumen Penelitian.. 64 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 70 4.1. Penyajian Data... 70 4.1.1. Sejarah Berdirinya Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik.. 70 4.1.2. Visi, Misi, Moto dan Kebijakan Mutu Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik. 71 4.1.2.1. Visi. 71 4.1.2.2. Misi. 71 4.1.2.3. Moto... 72 4.1.2.4. Kebijakan Mutu. 72 v

4.1.3. Fasilitas Pelayanan Kesehatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 73 4.1.4. Struktur Organisasi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik dan Struktur Organisasi Instalasi Farmasi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 74 4.1.5. Pelaksanaan Sistem dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obat-obatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik 100 4.1.5.1. Perencanaan dan Penentuan Kebutuhan... 100 4.1.5.2. Pengadaan. 101 4.1.5.3. Penyimpanan. 104 4.1.5.4. Pendistribusian.. 107 4.1.5.5. Penghapusan.. 111 4.1.5.6. Penghitungan Fisik Persediaan.. 112 4.2. Analisis dan Interpretasi Data... 120 4.2.1. Analisis Pelaksanaan Sistem dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik. 120 4.2.1.1. Analisis pada Struktur Organisasi.. 120 4.2.1.2. Analisis Pelaksanaan Sistem dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obat-obatan di Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik. 122 vi

4.2.1.3. Analisis Formulir yang Digunakan 128 4.2.2. Pemecahan Masalah.. 129 4.2.2.1. Pemecahan Masalah Struktur Organisasi... 129 4.2.2.2. Pemecahan Masalah Pelaksanaan Sistem Dan Prosedur Akuntansi Persediaan. 131 4.2.2.3. Pemecahan Masalah Penggunaan Formulir... 140 BAB V. PENUTUP 149 5.1. Kesimpulan... 149 5.2. Saran. 154 DAFTAR PUSTAKA vii

DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 : Kartu Penghitungan Fisik (Inventory Tag)... 26 Gambar 2.2 : Daftar Hasil Penghitungan Fisik (Inventory Summary Sheet)... 27 Gambar 2.3 : Kartu Persediaan.... 29 Gambar 2.4 : Kartu Gudang.... 29 Gambar 2.5a : Bagan Alir Dokumen Sistem Penghitungan Fisik Persediaan.. 35 Gambar 2.5b : Bagan Alir Dokumen Sistem Penghitungan Fisik Persediaan (Lanjutan). 36 Gambar 2.6 : Kerangka Konseptual Evaluasi Pelaksanaan Sistem dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 55 Gambar 4.1 : Struktur Organisasi Badan Pengelola RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 76 Gambar 4.2 : Struktur Organisasi Instalasi Farmasi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 93 Gambar 4.3a : Bagan Alir Dokumen Pengadaan Obat-obatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 114 Gambar 4.3b : Bagan Alir Dokumen Pengadaan Obat-obatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik (Lanjutan)... 115 viii

Gambar 4.4 : Bagan Alir Dokumen Pendistribusian Obat-obatan dari Gudang Farmasi ke Depo, Ruang Rawat Inap atau Poli pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 116 Gambar 4.5 : Bagan Alir Dokumen Pendistribusian Obat-obatan dari Depo Rawat Jalan ke Pasien pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 117 Gambar 4.6 : Bagan Alir Dokumen Pendistribusian Obat-obatan dari Depo Rawat Inap /Depo OK ke Pasien pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 118 Gambar 4.7 : Bagan Alir Dokumen Penghitungan Fisik Persediaan Obat-obatan pada Instalasi Farmasi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 119 Gambar 4.8 : Gambar Struktur Organisasi pada Instalasi Farmasi RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik yang Disarankan... 142 Gambar 4.9a : Bagan Alir Dokumen Pengadaan Obat-obatan yang Disarankan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 143 Gambar 4.9b : Bagan Alir Dokumen Pengadaan Obat-obatan yang Disarankan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik (Lanjutan)... 144 Gambar 4.10a : Bagan Alir Dokumen Sistem Penghitungan Fisik Persediaan Obat-obatan yang Disarankan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik... 145 ix

Gambar 4.10b : Bagan Alir Dokumen Sistem Penghitungan Fisik Persediaan Obat-obatan yang Disarankan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik (Lanjutan)... 146 Gambar 4.11 : Formulir Kartu Gudang yang Disarankan... 147 Gambar 4.12 : Formulir Berita Acara Penghapusan Obat-obatan yang Disarankan... 148 x

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 : Surat Pesanan Obat Lampiran 2 : Kartu Persediaan Lampiran 3 : Kartu Permintaan dan Penerimaan Obat Lampiran 4 : Tanda Terima Tukar Faktur xi

EVALUASI PELAKSANAAN SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTANSI PERSEDIAAN OBAT-OBATAN (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik) Oleh : Edith Irma Amanda ABSTRAK Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik merupakan satusatunya rumah sakit milik pemerintah yang ada di kota Gresik. Rumah sakit ini termasuk dalam Rumah Sakit Umum Pemerintah kelas B1 dan menerima rujukan pasien dari puskesmas-puskesmas kecamatan yang ada di Kabupaten Gresik. Pada umumnya pasien yang ada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik terdiri dari masyarakat golongan menengah ke bawah. Dari hal ini dapat dilihat bahwa sebagian besar tindakan penyembuhan atau rehabilitasi medis pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik tergantung pada persediaan obat-obatan dan mempunyai tingkat perputaran obat-obatan yang tinggi. Tingkat perputaran obat-obatan yang tinggi ini menyebabkan diperlukannya pengelolaan, pengawasan dan pengendalian yang baik terhadap persediaan obat-obatan supaya tidak terjadi kehilangan dan kerusakan persediaan obat, memeriksa ketelitian dan kebenaran data akuntansinya dan menghindari terjadinya penyelewengan yang dapat merugikan pihak rumah sakit. Oleh karena itu, penelitian ini mengambil masalah tentang bagaimana penerapan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik serta apakah pelaksanaan sistem dan prosedur akuntasi persediaan obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik sudah sesuai dengan tujuan sistem pengendalian intern. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode studi kasus, jadi penelitian ini merupakan penelitian terhadap suatu objek atau suatu set kondisi pada masa sekarang dan hasilnya berupa. Fokus dari penelitian ini adakal struktur organisasi, sistem akuntansi persediaan obat-obatan yang terdiri atas prosedur perencanaan dan penentuan kebutuhan, peosedur pengadaan, prosedur penyimpanan, prosedur pendistribusian, prosedur penghapusan dan prosedur penghitungan fisik persediaan. Sedangkan fokus penelitian yang terakhir adalah mengenai formulir atau dokumen yang digunakan pada sistem yang bersangkutan. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik xii

yang telah diterapkan tersebut masih memiliki kelemahan-kelemahan yang dapat merugikan pihak RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Kelemahan-kelemahan tersebut antara lain mengenai fungsi floor stock yang kurang efektif, penggambaran struktur organisasi yang kurang lengkap, permintaan pembelian dari gudang yang hanya dibuat rangkap satu sehingga dapat menyebabkan kesalahan pencatatan, perangkapan fungsi gudang yang selain menerima dan menyimpan obat juga menerima faktur yang berisi harga obat-obatan dan sekaligus member harga obat-obatan, pelaksanaan penghapusan obat oleh orang-orang yang kurang tepat, penghitungan fisik yang masih sangat sederhana yang dapat menyebabkan penyelewengan, kesalahan penyebutan formulir pada formulir persediaan, dan pengotorisasian formulir yang masih lemah. Sistem akuntansi persediaan obat-obatan tersebut dapat berjalan dengan baik apabila dilakukan beberapa perbaikan pada unsure-unsurnya. Adapun perbaikan yang disarankan adalah menghapus posisi floor stock yang kurang efektif dan tugasnya dilakukan oleh unit gudang, penggambaran struktur organisasi yang lebih lengkap, membuat formulir permintaan pembelian rangkap dua, penerimaan faktur dan pemberian harga obat dilakukan oleh urusan administrasi, pembentukan panitia penghapusan obat-obatan gabungan tetapi yang penghapusan obat secara langsung tidak boleh dilakukan oleh apoteker dan asisten apoteker dari instalasi farmasi, nama formulir diganti dari kartu persediaan menjadi kartu gudang, penambahan kolom tanggal kadaluwarsa dan kolom keterangan pada kartu gudang, serta pengotorisasian yang baik oleh pihak-pihak yang terkait supaya tidak terjadi penyelewengan yang dapat merugikan pihak RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang SK Menteri Kesehatan RI No. 983/Menkes/SK/XI/1992 yang dikutip oleh Aditama (2007:6) menyebutkan bahwa rumah sakit umum adalah rumah sakit yang memberikan pelayanan kesehatan yang bersifat dasar, spesialistik dan subspesialistik. Rumah sakit ini mempunyai misi memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Tugas dari rumah sakit umum adalah untuk melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasilguna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya rujukan. Untuk itu, rumah sakit umum perlu mempunyai fungsi pelayanan medis, penunjang medis, pelayanan dan asuhan keperawatan, rujukan, pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan serta menyelenggarakan administrasi umum dan keuangan. Kini, rumah sakit adalah bagian integral dari keseluruhan sistem pelayanan kesehatan yang dikembangkan melalui rencana pembangunan kesehatan. Sehingga pengembangan rumah sakit pada saat ini tentu tidak dapat dilepaskan dari kebijaksanaan pembangunan kesehatan, yakni harus 1

2 sesuai dengan Garis-garis Besar Haluan Negara, Sistem Kesehatan Nasional dan Repelita di bidang kesehatan serta peraturan perundang-undangan lainnya. Tujuan dari pendirian rumah sakit adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan dalam bentuk perawatan, pemeriksaan, tindakan medis dan tindakan diagnostik lain-lain yang dibutuhkan oleh masing-masing pasien dalam batas-batas teknologi dan sarana yang tersedia. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Tahun 1988 No. 159b/Men-Kes/ Kes/II/1988 Bab.II Pasal 3 yang dikutip oleh Adikoesoemo (1997:15) dinyatakan bahwa : 1. Rumah sakit dapat dimiliki dan diselenggarakan oleh pemerintah atau swasta. 2. Rumah sakit pemerintah dimiliki dan diselenggarakan oleh : a. Departemen Kesehatan b. Pemerintah Daerah c. ABRI d. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) 3. Rumah sakit swasta dimiliki dan diselenggarakan oleh : a. Yayasan b. Badan Hukum lain yang bersifat sosial.

3 Adapun klasifikasi Rumah Sakit Umum Pemerintah menurut peraturan Menteri Kesehatan Tahun 1988 Bab III Pasal 13 yang dikutip oleh Adikoesoemo (1997:27) terdiri dari : 1. Kelas A : mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik luas dan sub spesialistik luas. 2. Kelas B II : mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik dan sub spesialistik terbatas. 3. Kelas B I : mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik sekurang-kurangnya 11 jenis spesialistik. 4. Kelas C : mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik sekurang-kurangnya spesialistik 4 dasar lengkap. 5. Kelas D : mempunyai fasilitas dan kemampuan pelayanan medik spesialistik sekurang-kurangnya pelayanan medik dasar. Rumah sakit kelas A dan B II dapat berfungsi sebagai rumah sakit pendidikan. Karena penulis memilih Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik sebagai tempat penelitian, maka dari keterangan tersebut dapat dilihat bahwa RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik termasuk dalam rumah sakit pemerintah kelas B I. Rumah sakit merupakan kegiatan yang padat modal dan padat karya, dalam menjalankan usaha rumah sakit juga ditekankan penerapan nilai sosial etika disamping segi ekonomis. Sebagai suatu unit usaha yang bergerak dalam pelayanan kesehatan (Medical Safety Organization), maka sebagian besar

4 tindakan penyembuhan atau rehabilitasi medis pada rumah sakit tergantung pada persediaan obat-obatan. Bahkan dapat dikatakan bahwa obat-obatan merupakan jantung dari rumah sakit. Sebagai satu-satunya Rumah Sakit Umum milik pemerintah yang ada di kota Gresik, RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik juga tergantung pada persediaan obat-obatan dan memiliki tingkat perputaran obat-obatan yang tinggi. Selain disebabkan karena banyaknya pasien yang ada khususnya golongan menengah ke bawah, hal ini juga disebabkan karena kota Gresik yang mempunyai 18 kecamatan pada umumnya mengajukan rujukan pasien yang ada di puskesmas kecamatan ke RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Tingkat perputaran obat-obatan yang tinggi pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik ini menyebabkan diperlukannya pengelolaan, pengawasan dan pengendalian yang baik terhadap persediaan obat-obatan. Tujuannya adalah untuk menjaga persediaan obat-obatan dari resiko kehilangan dan kerusakan, memeriksa ketelitian dan kebenaran data akuntansinya, meningkatkan efisiensi, menghindari terjadinya kesalahan-kesalahan dan penyimpangan-penyimpangan yang mungkin terjadi yang dapat merugikan rumah sakit, serta membantu menjaga dipenuhinya kebijakan manajemen yang lebih dahulu ditetapkan. Karena itu, untuk mewujudkannya diperlukan adanya sistem dan prosedur akuntansi yang baik dan memadai. Sistem dan prosedur akuntansi ini tidak dapat lepas dari adanya pengendalian intern yang baik pula.

5 Pengelolaan persediaan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik pada saat ini masih mempunyai beberapa kekurangan yang dapat merugikan RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Beberapa diantaranya adalah adanya perangkapan tugas dan pelaksanaan stock opname yang masih sederhana dan masih mempunyai banyak kekurangan. Selain itu juga terdapat beberapa formulir yang kurang memenuhi syarat yang dapat merugikan dan menghambat efisiensi di RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik. Bertitik tolak dari uraian tersebut, maka penulis tertarik untuk mengangkat judul mengenai : Evaluasi Pelaksanaan Sistem dan Prosedur Akuntansi Persediaan Obatobatan (Kasus Pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik). 1.2. Perumusan Masalah Merupakan upaya yang menyatakan secara tersurat, pertanyaanpertanyaan yang lengkap dan rinci mengenai ruang lingkup masalah yang akan diteliti berdasarkan identifikasi dan pertimbangan penetapannya : Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana penerapan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obatobatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik?

6 2. Apakah penerapan pelaksanaan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik sudah sesuai dengan tujuan sistem pengendalian intern? 1.3. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh pengetahuan yang dapat menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah (Nur dan Bambang, 1992:2). Karena itu, tujuan yang ditetapkan oleh penulis dalam penelitian ini adalah: 1. Untuk mendeskripsikan pelaksanaan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik. 2. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai sudah sesuai atau tidaknya pelaksanaan sistem dan prosedur akuntansi pada Rumah Sakit Umum Daerah Ibnu Sina Kabupaten Gresik dengan tujuan pengendalian intern, menganalisis masalah yang berhubungan dengan pelaksanaan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik serta mengusahakan jalan pemecahannya dengan menggunakan pengetahuan dan teori-teori yang ada.

7 1.4. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menganalisis masalah yang berhubungan dengan pelaksanaan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan yang ada di RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik serta memberikan solusi-solusi atau jalan pemecahan dari masalah-masalah yang ada dengan menggunakan pengetahuan dan teori-teori yang ada. Adanya jalan pemecahan dari masalah-masalah yang ada, diharapkan sistem dan prosedur akuntansi persediaan obat-obatan pada RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik dapat lebih baik dan memadai.