PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARANIPS MELALUI STRATEGI PRACTICE REHEARSAL-PAIRS DI SDN 05 SURAU GADANG PADANG

dokumen-dokumen yang mirip
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: RAHMA DONA NPM

OLEH: RIANDA MUFIWAN NPM:

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PRACTICE REHEARSAL PAIRS

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DI SDN 20 PASAMAN

ARIE WANGI CHANDRA NPM.

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PLANTED QUESTIONS DI SDN 01 KAMPUNG OLO NANGGALO PADANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI KELAS V SDN 09 GUNUNG TULEH

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS II PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN TEMATIK DI SDN 16 SINTUK TOBOH GADANG PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL MODELLING THE WAY

Keyword: Creativity Student, learning IPA, Strategy of Lightening climate the learning.

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE KUMON

Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL GROUP INVESTIGATION DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SDN 08 SURAU GADANG SITEBA PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SDN 34 KOTO RAWANG PESISIR SELATAN

PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN 13 PASAMAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI GUIDED TEACHING DI SDN 09 AIR PACAH PADANG

METODOLOGI PENELITIAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 03 SUAYAN TINGGI

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V MELALUI STRATEGI MASTERY LEARNING DI SD NEGERI 05 SURAU GADANG SITEBA PADANG

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: CICILIA CIKITA ABSES NPM

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstrak

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA KELAS IV MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE DI SDN 46 KOTO PANJANG PADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR

Keyword : activity, result of learning, activity reading directed ( DRA)

MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COURSE REVIEW HOREY PADA SISWA KELAS IV DI SDN 17 SUNGAI GERINGGING PARIAMAN

PENINGKATAN AKTIVITAS BERTANYA DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI KELAS VA SD PERTIWI 3 PADANG

MAKE-UP OF RESULT LEARN STUDENT AT STUDY OF IPA THROUGH METHOD OF QUESTIONS STUDENT HAVE IN CLASS OF V SDN 04 LEMBAH MELINTANG PASAMAN BARAT

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KREATIVITAS SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL PROJECT BASED LEARNING

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PAKEM PADA PEMBELAJARAN

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS IV MELALUI MODEL THINK PAIR AND SHARE

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS II PADA TEMA LIMA PEMBELAJARAN TEMATIK TERPADU MELALUI MODEL DISCOVERY LEARNING DI SDN 03 KOTO BALINGKA

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKN DENGAN STRATEGI TRUE OR FALSE DI SD NEGERI 13 SURAU GADANG PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL INKUIRI DI SDN 04 KAMPUNG OLO PADANG

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL WORD SQUARE DI SDN 26 PELANGAI KECIL KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENERAPAN METODE FUN LEARNING PADA PEMBELAJARAN PKn UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VI SDN 20 KUMANIS KABUPATEN SIJUNJUNG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PREDICTION GUIDE

Satria Hermano Pandrik 1, Gusnetti 2, Hidayati Azkiya 2. Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar

METODOLOGI PENELITIAN

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh: FEBRI MAYENTI NPM

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV B DALAM PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI CROSSWORD PUZZLE

PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN METODE PREDICTION GUIDE DI SD NEGERI 13 BUKIT KACIAK

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VB MELALUI PENDEKATAN PAILKEM DI SDN 29 GANTING UTARA KOTA PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MEMBACA SISWA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PREDICTION GUIDE

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA DENGAN PENDEKATAN INKUIRI DI KELAS V SD NEGERI 16 LUBUK ALUNG

PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWAKELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEER LESSON DI SD 09 SINTOGA

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DENGAN MODEL GUIDED TEACHING DI SD NEGERI 23 TAMPUNIK PESISIR SELATAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS DENGAN PENDEKATAN PETA KONSEP DI SDN 07 GURUN LAWEH NANGGALO PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN METODE GENERATIVE LEARNING DI SD NEGERI 10 TALANG SOLOK

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI INFORMATION SEARCH

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV MELALUI METODE PROBLEM POSING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SDN 16 PASAMAN

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

MENINGKATKAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL COOPERATIVE SCRIPT DI SDN 18 BUNGO PASANG PADANG

ARTIKEL PENELITIAN. Oleh RANTI EFRIZAL NPM

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V-A PADA PEMBELAJARAN PKn DENGAN MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE SCRIPT DI SDN 01 KOTO BALINGKA

ARTIKEL PENELITIAN. oleh. RiaParamita NPM

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI ACTIVE KNOWLEDGE SHARING DI KELAS V SD NEGERI 50 PADANG TONGGA

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL

PUTRI MENDARI NPM

ARTIKEL PENELITIAN. PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PEMBELAJARAN PKn DENGAN STRATEGI INDEX CARD MATCH DI SDN 06 KECAMATAN IV JURAI

PENINGKATAN PARTISIPASI BERBICARA SISWA KELAS V MELALUI METODE DISKUSI KELOMPOK SDN 10 SINTOGA KABUPATEN PADANG PARIAMAN

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V.A PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL COMPLETE SENTENCE

HALAMAN PERSETUJUAN ARTIKEL PENELITIAN

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V MELALUI METODE DISCOVERY

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL BERTUKAR PASANGAN DI SDN 09 BALAI SATU KECAMATAN LUBUK BASUNG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN STRATEGI PREDICTION GUIDE

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN MODEL TREFFINGER DI KELAS VA SD NEGERI 08 SURAU GADANG

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V-A DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SD NEGERI 09 KAYU ARO KOTA PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta yenisusanti Abstract

Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA DENGAN STRATEGI INFORMATION SEARCH

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS IV SDN 27 SAGO PESISIR SELATAN

PENGGUNAAN PENDEKATAN DISCOVERY UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III PADA PEMBELAJARAN IPA DI SDN 26 LUBUK ALUNG

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWAMELALUI METODE BERMAIN JAWABAN DALAM PEMBELAJARAN IPA KELAS IV SDN 10 KOTO JUA KECAMATAN BAYANG

,, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas BungHatta

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS Va DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN STRATEGI PEER LESSONS DI SD NEGERI 04 BARIANG RAO-RAO

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN

ARTIKEL PENELITIAN PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED TEACHING

PENINGKATAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MELALUI MODEL BERTUKAR PASANGAN DI SDN 02 ULAK KARANG SELATAN

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA MELALUI MEDIA GAMBAR DI SDLB NEGERI LINGGO SARI BAGANTI

PENGGUNAAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS V SDN 09 LUBUK NYIUR KABUPATEN PESISIR SELATAN

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION

PENINGKATAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA MELALUI STRATEGI QUESTION STUDENTS HAVE DI KELAS IV SDN 03 DURIAN TINGGI KABUPATEN 50 KOTA

PENINGKATAN PARTISIPASI BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI STRATEGI QUANTUM TEACHING DI SDSN 06 KAMPUNG LAPAI PADANG

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN BRAIN BASED LEARNING DI SDN 20 KURAO PAGANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCRAMBLE DI SD NEGERI 20 PESISIR SELATAN

INCREASED INTEREST IN STUDYING GRADE IIIA IN LEARNING SOCIAL STUDIES THROUGH THE TECHNIQUES OF ICE BREAKER IN SD KARTIKA 1-10 PADANG

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENINGKATAN PEMBELAJARAN DENGAN METODE EKSPERIMEN IPA DI KELAS IV SDN 20 GUNUNG TULEH PASAMAN BARAT

Transkripsi:

PENINGKATAN AKTIVITAS SISWA KELAS IV PADA PEMBELAJARANIPS MELALUI STRATEGI PRACTICE REHEARSAL-PAIRS DI SDN 05 SURAU GADANG PADANG Satria Idola¹, Muhammad Sahnan¹, Yulfia Nora¹ 1) Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta E-mail: satriaidola33@yahoo.com Abstract This research of background overshadow by lowering of activity learn IPS class student of IV SDN 05 Surau Gadang Padang. Formula ofis problem of this research is how peningkatkan of activity listen presentation of items of friend and conclude items in study of IPS at class student of IV SDN 05 Surau Gadang Padang by using strategy of Practice Rehearsal Pairs. Target of research is to mendeskripsikan ofis make-up of student activity listen presentation of items of friend and conclude items at study of IPS at class student of IV SDN 05 Surau Gadang Padang. This Research is done/conducted by using Research Of Action Class ( PTK) which is executed in two cycle. Source of data is class student of IV SDN 05 Surau Gadang Padang amount to 30 people. Instrument the used is sheet assessment of student activity, activity sheet learn and tes result of learning student. Pursuant to result of activity panelitian learn student ofis each natural indicator of improvement. activity indicator listen presentation of items of friend in study of IPS at cycle of I 48,33% mounting to become 79,99% and student indicator concluding items in study of IPS at first cycle 61,66% mounting to become 80% at cycle both. Thereby can be concluded that strategy of Practice Rehearsal Pairs can improve student activity listen presentation of friend and conclude items of IPS class student of IV SDN 05 Surau Gadang Padang. Keyword: Activity, Study of IPS. PENDAHULUAN Pendidikan merupakan suatu usaha untuk membangun manusia seutuhnya yang berkualitas sesuai dengan yang diinginkan. Pendidikan tersebut antara lain bisa ditempuh melalui proses pembelajaran. Jadi pendidikan adalah salah satu faktor penentu dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan selalu mengupayakan kehidupan manusia kearah yang lebih baik dan diperlukan untuk kehidupan di masa akan datang. Supriyadi (2007:4) mengemukakan bahwa Mata pelajaran IPS di SD, siswa diharapkan memiliki pengetahuan dan wawasan tentang konsep-konsep dasar IPS, yang bertujuan membina sikap mental positif siswa dalam memecahkan masalah serta persoalan hidup. Memiliki rasa jiwa nasionalisme yang tinggi dengan mengetahui sejarah perjuangan bangsanya,

yang kemudian dapat diterapkan dalam kehidupannya. Keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) selama ini, siswa hanya mendengarkan materi dan bertanya apabila tulisan atau suara guru kurang terdengar. Jarang sekali siswa aktif dalam proses pembelajaran serta jarang nya siswa bertanya dalam proses pembelajaran yang berkaitan dengan materi disekolah dan menghubungkan materi tersebut dengan kejadian yang dialami sehari-hari. Berdasarkan hasil Observasi yang peneliti lakukan pada pembelajaran IPS di kelas IV diketahui bahwa kurangnya aktivitas siswa dalam mendengarkan penyajian materi 10 orang (33,33%) yang di berikan guru, serta kurangnya aktivitas siswa dalam menyimpulkan materi 14 orang (46,66%). ini terbukti siswa hanya sering izin keluar masuk kelas, siswa juga tidak aktif pada saat penyajian materi, serta seringnya siswa bermain-main dengan teman sebangkunya, kurangnya siswa mendengarkan penyajian materi dan kurangnya aktivitas siswa dalam menyimpulkan materi, ketika diminta guru dalam menanggapi penyajian bahan ajar siswa tidak melaksanakanya, sehingga siswa kurang konsentrasi pada saat menyimpulkan materi yang di berikan. Kurangnya aktivitas siswa dalam mendengarkan penyajian materi serta rendahnya aktivitas siswa dalam menanggapi penyajian materi, kurangnya aktivitas siswa dalam proses interaksi dengan teman di karenakan siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran, mengakibatkan di sini terlihat bahwa pemahaman tentang materi kurang, sebagian siswa bermain-main dan bercerita dengan temanya, bahkan sibuk dengan kegiatanya sendiri sehingga dalam mendengarkan penyajian materi kurang sehingga dalam menyimpulkan materi siswa kurang aktif, bahkan siswa sering bercanda dengan teman lainya. Hal ini terjadi karena ketidaktahuan siswa dalam tujuan pembelajaran dan kurangnya aktivitas siswa dengan mata pelajaran yang disampaikan guru didepan kelas, seorang guru harus mampu untuk mencari jalan keluar atas permasalahan ini untuk memperdaya siswa agar timbul ketertarikan, rasa ingin tahu, perhatian dan rasa senang siswa terhadap pelajaran tersebut. Rendahnya aktivitas siswa dalam pembelajaran tidak dapat dibiarkan, dan karna itu diperlukan suatu upaya untuk menimbulkan aktivitas belajar siswa. Guru memegang peran penting untuk melakukan perubahan. Di sini, peneliti memberikan solusi terhadap masalah tersebut, yaitu dengan menggunakan strategi Practice Rehearsal-Pairs.

Keadaan ini tidak bisa dibiarkan begitu saja. Guru SD memegang peran utama untuk melakukan perubahan ini. Agar perubahan ini dapat terjadi, peneliti memberikan salah satu pemecahan masalah tersebut yaitu dengan menggunakan Strategi pembelajaran Practice - Rehearsal Pairs. Strategi Practice - Rehearsal Pairs diharapkan dapat meningkatkan aktivitas siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Padang. Tujuan Penelitian ini adalah: 1. Mendeskripsikan peningkatkan aktivitas siswa mendengarkan penyajian materi dari teman dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Padang menggunakan strategi Practice Rehearsal Pairs. Mendeskripsikan peningkatkan aktivitas siswa menyimpulkan materi dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Padang menggunakan strategi Practice Rehearsal Pairs. KERANGKA TEOR ETIS A. Kajian Teori 1. Tinjauan Tentang Pembelajaran IPS a. Pengertian Pembelajaran Pendidikan merupakan salah satu usaha manusia untuk membina kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai yang ada dalam kehidupan masyarakat dan kebudayaan. Hal ini senada dengan pendapat yang dikemukakan oleh Hamalik (2005:3) bahwa: Pendidikan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya dan dengan demikian akan menimbulkan perubahan dalam dirinya yang memungkinkannya untuk berfungsi dalam kehidupan masyarakat. Kalau melihat tujuan pendidikan, pada dasarnya pendidikan adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih

lanjut. Salah satu komponen untuk mencapai tujuan tersebut adalah melalui pembelajaran IPS di tingkat sekolah dasar (SD). Riyanto (2009:131) secara aktif dapat berjalan efektif bila pengorganisasian dan penyampaian materi sesuai dengan kesiapan mental siswa, kegiatan belajar terjadi apabila adanya mengemukakan bahwa interaksi antara guru dengan siswa Pembelajaran adalah upaya membelajarkan siswa untuk belajar. Selanjutnya Darsono (dalam Hamdani, 2010:23) menyatakan bahwa, Menurut aliran behavioristik pembelajaran adalah usaha guru membentuk tingkah laku yang diinginkan dengan menyediakan lingkungan atau stimulus. Aliran kognitif atau sesama siswa dalam belajar bersama. Dalam kegiatan pembelajaran, keikutsertaan siswa secara aktif dapat berjalan efektif bila pengorganisasian dan penyampaian materi sesuai dengan kesiapan mental siswa. Belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman. Menurut mendefenisikan pembelajaran Rusman (2010:134), Pembelajaran sebagai cara guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpikir agar mengenal dan memahami sesuatu yang sedang dipelajari. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam kegiatan pada hakikatnya merupakan suatu proses interaksi antara guru dengan siswa, baik interaksi secara langsung seperti kegiatan tatap muka maupun secara tidak langsung, yaitu dengan menggunakan berbagai media pembelajaran, keikutsertaan siswa pembelajaran. Selanjutnya

Menurut Hamalik (2007:57), Pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur, yang saling mempengaruhi mencapai tujuan pembelajaran. Jadi berdasarkan uraian di atas dapat peneliti simpulkan bahwa pembelajaran adalah kegiatan yang melibatkan unsurunsur yang saling mempengaruhi secara langsung. Untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan melibatkan siswa dalam belajar tersebut tidaklah mudah. Untuk membuat mereka terlibat secara langsung dan membuat mereka merasakan kegembiraan dalam belajar, perlu diciptakan kondisi kelas yang mendukung, dengan setting yang membuat mereka tetap dalam keadaan belajar sehingga tujuan pembelajaran tercapai. METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan guru untuk mengetahui secara jelas masalah yang da dikelasnya dan bagaimana mengatasinya. PTK adalah jenis penelitian yang mengacu pada tindakan-tindakan apa saja yang dilakukan guru secara langsung dalam usahanya memperbaiki proses pembelajaran yang menjadi tanggung jawabnya. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV Sekolah Dasar Negeri 05 Surau Gadang, Kecematan Nanggalo Padang. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang, Kecematan Nanggalo Padang. Jumlah siswa 30 orang, yang terdiri dari 15 orang perempuan dan 15 orang laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap terhitung dari perencanaan sampai penulisan laporan hasil penelitian. Penelitian ini dilakukan dengan mengacu pada disain PTK yang dikemukakan oleh Arikunto, dkk. (2010:16), ada empat tahap yang perlu dilakukan yaitu: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi atau pengamatan dan refleksi. Indikator keberhasilan dalam proses pembelajaran diukur dengan

menggunakan KKM. KKM pada mata pelajaran IPS yang telah ditetapkan oleh sekolah tempat penelitian yaitu: 75 Adapun indikator siswa dalam penelitian ini adalah: 1. Aktivitas siswa mendengarkan penyajian materi dari teman dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Padang menggunakan strategi Practice Rehearsal-pairs Aktivitas meningkat dari (33,33%) menjadi (75%) 2. Aktivitas siswa menyimpulkan materi dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Padang menggunakan strategi Practice Rehearsal-pairs Aktivitas siswa meningkat dari (46,66%) menjadi (75%) Data dalam penelitian ini berupa data primer dan data sekunder. Data primer merupakan hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan tindakan dan hasil pembelajaran yang berupa informasi tentang hasil belajar siswa. Data sekunder merupakan hal-hal yang mendukung penjelasan data primer. Data penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan observasi, untuk lebih jelasnya diuraikan sebagai berikut : 1. Observasi Teknik observasi ini digunakan untuk memperoleh data tentang kegiatan pengajaran guru dan kegiatan siswa sesuai dengan kegiatan pembelajaran dalam pembelajaran IPS yang menggunakan strategi Practice Rehearsal Pairs. 2. Catatan lapangan Catatan lapangan dilakukan untuk mencatat semua aktivitas yang tidak terlihat dalam pembelajaran berlangsung. 3. Dokumentasi Untuk memperkuat hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti di SDN 05 Surau Gadang Padang berupa foto-foto. 4. Tes Tes digunakan untuk memperkuat data observasi yang terjadi dalam kelas terutama dalam penguasaan materi pembelajaran dari unsur siswa.hal ini dilakukan untuk memperoleh data yang akurat atas kemampuan siswa memahami pembelajaran, data yang valid dan akurat atas kemampuan siswa dalam memahami pembelajaran IPS. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan beberapa instrumen untuk mengumpulkan data, yaitu: 1. Lembar observasi aktivitas siswa dilakukan untuk mengamati berlangsungnya proses pembelajaran IPS. 2. Lembar observasi aktivitas guru digunakan untuk mengetahui kegiatan

guru dalam mengelola pembelajaran IPS dengan menggunakan Strategi Practice-Rehearsal Pairs selama pembelajaran berlangsung. 3. Catatan Lapangan, Berisi diskripsi atau berupa paparan latar pengamatan terhadap tindakan praktisi dan siswa sewaktu pembelajaran IPS. 4. Tes Hasil Belajar, Tes hasil belajar digunakan untuk mengukur kemampuan siswa dalam memperoleh pelajaran yang berisikan butir-butir soal. 5. Kamera, Kamera di gunakan sebagai alat untuk dokumentasi, menguatkan penelitian yang di lakukan. Data yang diperoleh dalam penelitian dianalisis dengan menggunakan model analisis data kualitatif yang ditawarkan oleh Wiriaatmadja (2007:135) yakni analisis data dimulai dengan menelaah sejak pengumpulan data sampai seluruh data terkumpul. Data hasil belajar siswa dilakukan dengan cara memberikan evaluasi kepada siswa. Peneliti memberikan butir-butir soal. Peningkatan hasil belajar dalam pembelajaran IPS dikatakan berhasil apabila setelah diadakan tes pada akhir pembelajaran, siswa mendapatkan nilai rata-rata melebihi kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang telah ditetapkan sekolah yaitu 75. Hal ini berarti Strategi Strategi Practice Rehearsal Pairs dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS pada kelas IV SDN 05 Surau Gadang. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Siklus I Hasil analisis dari dua orang observer peneliti terhadap proses pembelajaran menunjukkan bahwa pembelajaran yang peneliti laksanakan belum berlangsung dengan baik. Untuk lebih jelasnya hasil observasi oleh observer peneliti terhadap aktivitas siswa, aktivitas guru dan tes hasil belajar siswa dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Data hasil observasi pelaksanaan aktivitas siswa Hasil analisis kedua observer peneliti terhadap aktivitas siswa dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 1 : Jumlah dan persentase observasi aktivitas siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Kecamatan Nanggalo Kota Padang dalam pembelajaran IPS pada siklus I Aspek yang I Pertemuan II diamatijumlah % Jumlah % Keterangan/ Rata-rata Kriteria presentasi 1 13 43,33 16 53,33 48,33 Sedikit 2 17 56,66 20 66,66 61.66 Banyak Ratarata 49,99 59,99 54,99 Banyak

Jumlah siswa Keterangan: 30 30 Aspek yang diamati: 1. Siswa mendengarkan penyajian mataeri dari teman 2. Siswa menyimpulkan materi 2. Data hasil observasi aktivitas guru Berdasarkan lembar observasi aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I,maka jumlah persentase aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I dapat di lihat pada tabel berikut ini: Tabel 2: Jumlah dan persentase observasi aktivitas guru melalui strategi Practice Rehearsal Pairsdalam pembelajaran IPS pada siklus I Pertemuan Jumlah Skor Persentase Keterangan I 9 60 % Cukup II 11 73,33% Baik Rata-rata 10 66.66 % Cukup 3. Data tes hasil belajar siswa Berdasarkan tes siklus I terkait dengan hasil belajar siswa, persentase siswa yang tuntas belajar dan rata-rata nilai tesnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 3. Ketuntasan dan Rata-rata Hasil Belajar Siswa pada Siklus I Uraian Nilai Target Jumlah siswa yang 30 - mengikuti tes Jumlah siswa yang tuntas tes 16 - Jumlah siswa yang tidak tuntas tes 14 - Persentase ketuntasan tes 53,33% 75% Rata-rata nilai tes 70,66 70 2. Deskripsi Kegiatan Pembelajaran Siklus II Hasil analisis dari dua orang observer peneliti terhadap proses pembelajaran menunjukkan bahwa pembelajaran yang peneliti laksanakan sudah berlangsung sangat baik. Untuk lebih jelasnya hasil observasi oleh observer peneliti terhadap aktivitas siswa, aktivitas guru dan tes hasil belajar siswa dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Data hasil observasi pelaksanan aktivitas siswa Hasil analisis kedua observer peneliti terhadap aktivitas siswa dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4 : Jumlah dan persentase observasi aktivitas siswa kelas IV SDN 05 Surau Gadang Kecamatan Nanggalo Kota Padang dalam pembelajaran IPS pada siklus II Aspek yang I Pertemuan II diamatijumlah % Jumlah % 1 23 76,66 25 83,33 79,99 2 22 73,33 27 90 80 Keterangan/ Rata-rata Kriteria presentasi Banyak Sekali Banyak Sekali

Ratarata Jumlah siswa Keterangan: 74,99 6,66 80,82 30 30 Aspek yang diamati: Banyak Sekali 1. Siswa mendengarkan penyajian mataeri dari teman 2. Siswa menyimpulkan materi 2. Data hasil observasi aktivitas guru Berdasarkan lembar observasi aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus II,maka jumlah persentase aktivitas guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus II dapat di lihat pada tabel berikut ini: Tabel 5: Jumlah dan persentase observasi aktivitas guru melalui strategi Practice Rehearsal Pairs dalam pembelajaran IPS pada siklus II Pertemuan Jumlah Skor Persentase Keterangan I 11 73,33% Baik II 14 93,33% Sangat Baik Rata-rata 12,5 83.33 % Sangat Baik 3. Data tes hasil belajar siswa Berdasarkan hasil UH siklus II terkait dengan hasil belajar siswa, persentase siswa yang tuntas belajar dan rata-rata nilai tesnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 6. Ketuntasan dan Rata-rata Hasil Belajar Siswa pada Siklus II Uraian Nilai Target Jumlah siswa yang 30 - mengikuti tes Jumlah siswa yang tuntas 26 - tes Jumlah siswa yang tidak 4 - tuntas tes Persentase ketuntasan tes 86,66 75% Rata-rata nilai tes 80 70 Pembahasan Pembelajaran melalui strategi Practice Rehearsal Pairs membuat siswa merasa senang dalam belajar terutama yang aktif dalam proses pembelajaran. Dengan strategi Practice Rehearsal Pairs akan membuat siswa berani untuk menyampaikan sesuatu pada temantamannya dan belajar dengan temantemannya. Siswa yang kurang aktif dalam aktiviats pemebelajaran dapat menjadi aktif dalam strategipractice Rehearsal Pairkarena guru membelajarkan siswa untuk melaksanakan sitiap indikator dengan baik. Selain itu bagi siswa yang aktif dalam kegiatan pembelajaranakan menambah keaktifannya dan siswa yang kurang aktif dalam pembelajaran akan menjadi aktif dalam proses pembelajaran sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan baik. 1. Aktivitas Siswa dalam Proses Pelaksanaan Pembelajaran Persentase rata-rata aktivitas siswa pada umumnya mengalami peningkatan. Pembelajaran melalui strategi Practice Rehearsal Pairs dapat meningkatkan

aktivitas belajar siswa kearah yang lebih baik. Hal ini dapat dilihat persentase ratarata partisipasi siswa pada tabel di bawah ini: Dapat dideskripsikan adanya peningkatan aktivitas guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran. Hal ini terlihat adanya peningkatan persentase aktivitas guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran dari siklus I ke siklus IImengalami peningkatan dari 66,66% ke 83,33%. Tabel 7. Presentase aktivitas siswa dalam pemeblajaran IPS melalui Strategi Practice Rehearsal Pairs Siswa Kelas IV SDN 05 Surau Gadang pada Siklus I dan Siklus II Indikator Aktivitas Siswa Siswa mendengarkan penyajian materi dari teman dalam pembelajaran IPS Siswa yang menyimpulkan materi dalam pembelajaran IPS Rata-rata Persentase Siklus I Siklus II 48,33% 79,99% 61,66% 80% 2. Aktivitas Guru dalam Proses Pelaksaan Pembelajaran Tabel 8 : Presentase Aktivitas Guru dalam Pembelajaran IPS melalui Strategi Practice Rehearsal Pair Siswa Kelas IV SDN 05 Surau Gadang pada Siklus I dan Siklus II Siklus Persentase I 66,66% 3. Hasil Belajar siswa kelas IV pada pembelajaran IPS di SDN 05 Surau Gadang Padang mengunakan strategi Practice Rehearsal PairsPada siklus I dan siklus II. Data mengenai hasil belajar siswa diperoleh melalui tes hasil belajar di akhir siklus untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. Dalam hal ini terlihat peningkatan ketuntasan hasil belajar dari siklus I ke siklus II pada tabel berikut: Tabel 9 : Siklus Persentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II Persentase dan jumlah siswa yang belum mencapai nilai< mencapai nilai 70 Persentase dan jumlah siswa yang telah 70 Nilai ratarata secara klasikal Siklus I 46,66% 53,33% 70,66 Siklus II 13,33% 86,66% 80 II 83,33%

PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka penelitian dapat menyimpulkan sebagai berikut 1. Aktivitas siswa kelas IV dalam dalam mendengarkan penyajian materi dari teman yang dapat ditingkatkan melalui strategi Practice Rehearsal Pairs di SDN 05 Surau Gadang Kecamatan Nangglao Padang. Peningkatan tersebut terbukti dari rata-rata persentase pada siklus I yaitu 48,33% dan mengalami peningkatan pada siklus II 79,99%. 2. Aktivitas siswa kelas IV dalam menyimpulkan materi pembelajaran dapat ditingkatkan melalui strategi Practice Rehearsal Pairs di SDN 05 Surau Gadang Kecamatan Nangglao Padang. Peningkatan tersebut terbukti dari rata-rata persentase pada siklus I yaitu 61,66,% dan mengalami peningkatan pada siklus II 80%. Saran Berdasarkan kesimpulan yang telah diperoleh dalam penelitian ini, diajukan beberapa saran untuk dipertimbangkan: 1. Bagi siswa, agar aktivitas dalam proses pembelajaran, misalnya mendengarkan guru dalam proses pembelajaran, mengerjakan latihan, membuat rangkuman, dan mengerjakan tes dengan jawaban yang tepat secara individu, karena dengan aktivitas tersebut sangat menunjang penguasaan terhadap materi dalam proses pembelajaran. 2. Bagi guru yang ingin menerapkan metode pembelajaran, disarankan memperhatikan hal-hal sebagai berikut: a) Dalam memberikan materi disesuaikan dengan konteks seharihari b) Perlu lebih kreatif dalam merancang pembelajaran yang sesuai dengan situasi dunia nyata. c) Perlu memberikan perhatian, bimbingan dan motivasi belajar secara sunguh-sungguh kepada siswa yang berkemampuan kurang dan pasif, karena siswa yang demikian sering menggantungkan diri pada temannya. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara. Silberman, Mel. 2009. Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani. Hamalik, Oemar. 2005. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara. Nasution. 2010. Didaktik Asas-asas Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Sabri, Ahmad. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Padang: Quantum Teaching. Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media. Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset. Trianto. 2011. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.