Warta Lokal Area Indonesia



dokumen-dokumen yang mirip
B U K U P E N U N T U N PROGRAM UNIT DASAR

Buku Pegangan 2. Mengelola Gereja

Seorang anggota Gereja yang ramah tengah

PEMIMPIN IMAMAT DAN ORGANISASI PELENGKAP

Berkat Persepuluhan. Tujuan Allah dalam memberi kita perintah

B U K U P E N U N T U N CABANG

Kitab Mormon sebagai Penuntun Pribadi

PETUNJUK untuk KURIKULUM 2012

2 April (Untuk dibacakan di pertemuan sakramen)

Petunȷuk untuk Kurikulum 2011

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

01147_299_ChastitySM.qxd 5/1/13 11:50 AM Page iii Kemu K rnian Akh A lak

01142_299_TheGospel.qxd 5/1/13 11:34 AM Page 1 INJIL I YES Y US ES KRISTUS K

PEDOMAN PEMIMPIN UNTUK INISIATIF KEMANDIRIAN

B U K U P E T U N J U K KELUARGA

Persepuluhan dan Persembahan Puasa

Panduan Pemimpin untuk Pekerjaan Bait Suci dan Sejarah Keluarga Untuk Memalingkan Hati A&P 110:15

Lembaga Pertolongan: Suatu Pekerjaan yang Kudus

Mengajarkan Injil. dengan Cara Juruselamat. Panduan untuk Ikutlah Aku: Sumber-Sumber Pembelajaran bagi Remaja

Pengalaman Tingkatkan Pembelajaran Institut

ALLAH MENGASIHI ANAK-ANAK-NYA

Jalan Saya Menuju Kemandirian

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

1. Ke-Allah-an. 2. Rencana Keselamatan. Allah Bapa. Yesus Kristus. Kehidupan Prafana. Roh Kudus. Penciptaan

Mencari Kebaikan. Sementara mencari sebuah rumah baru, pasangan

engkhotbahkan Injil-Ku (A&P 50:14)

Pelayanan Mengajar Bersifat Khusus

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

Berkat-Berkat Bait Suci

01141_299_PlanSalvBroch.qxd 5/2/13 2:03 PM Page 1 RENC R ANA ENC KE K SELAMA E T SELAMA AN T

Keberanian Moral. Salah satu tujuan dari kehidupan fana adalah

Sumber Injil untuk Rumah

TEGUH PADA IMAN SEBUAH REFERENSI INJIL

Hubungan Kita Dengan Allah

PENGUASAAN PENGUASAAN

01145_299_WordofWisdomSM.qxd 5/1/13 11:46 AM Page iii Kata-Kata Bijaksana Kata-Kata Bijaksan

TAHUN B - Pesta Keluarga Kudus Yesus, Maria dan Yusuf 28 Desember 2015

-AKTIVITAS-AKTIVITAS

October 2011 Priesthood Session---33 Elder W. Christopher Waddell 348 Malay p.1 Peluang Istimewa dalam Kehidupan

Komite Audit Pasak. 1. Tujuan. 2. Organisasi. Dokumen ini menguraikan tujuan, organisasi, tugas- tugas, dan pertanggungjawaban

MEMBUKAKAN PINTU BAGI BERKAT-BERKAT ABRAHAM

2

Ikutlah Aku Remaja Putri 3. Sumber-Sumber Pembelajaran bagi Remaja

LITURGI SABDA Bacaan pertama (Yos. 24 : 1 2a b) Kami akan beribadah kepada Tuhan, sebab Dialah Allah kita. Bacaan diambil dari Kitab Yosua:

Bertobatlah... Agar Aku Dapat Menyembuhkan Kamu

Dokumen Inti. Penguasaan Ajaran

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

DIANUGERAHI DENGAN KUASA DARI ATAS SEMINAR PERSIAPAN BAIT SUCI

Selama ini selain bulan Mei, kita mengenal bulan Oktober adalah bulan Maria yang diperingati setiap

Kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi (Luk 24:49)

Warta Lokal Area Indonesia

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #11 oleh Chris McCann

Untuk. Kekuatan. Remaja

Keluarga Saya. Kisah-Kisah yang Mempersatukan Kami

PELAYANAN ANAK. PELAYANAN ANAK Sesi 1: Menjangkau Anak-anak

Pertemuan Pelatihan Kepemimpinan Sedunia

Tahun C Pesta Keluarga Kudus : Yesus, Maria, Yusuf LITURGI SABDA. Bacaan Pertama 1 Sam. 1:

1 1-4 Kepada yang kekasih saudara saya seiman Titus yaitu anak rohani

A. JEMAAT BERHIMPUN TATA IBADAH MINGGU, 30 JULI 2017 (MINGGU BIASA) POLA HIDUP KERAJAAN ALLAH

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat GIDEON Kelapadua Depok TATA IBADAH MINGGU 18 Juni 2017

Kolose. 1 1 Dari Paulus, rasul* Kristus Yesus

Memenuhi Kebutuhan dengan Cara Tuhan

NOVENA ROSARIO ELIZABETH ZAKHARIA NOVENA ROSARIO BERSAMA ST. MARIA, ST. ELIZABETH DAN ST. ZAKHARIA UNTUK PERMOHONAN MENDAPATKAN ANAK

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

LANGKAH-LANGKAH MENUJU PERTUMBUHAN ROHANI

KARUNIA ROH DI SAAT-SAAT YANG SULIT

PEMULIHAN INJIL YESUS KRISTUS

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

Yohanes 14. Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Yesus, Jalan kepada Bapa Perjanjian Roh Kudus YESUS, JALAN KEPADA BAPA

Pembaptisan Air. Pengenalan

HARI MINGGU Iv SESuDAH PASKAH

Pada saat kita memperingati kelahiran Yesus Kristus

KEBENARAN SEDERHANA untuk yang BARU PERCAYA. (Pertanyaan dan Jawaban)

Kami datang kepada-mu, kami datang kepadamu Bersyukur sebulat hati, kar na kasihmu besar

GPIB Immanuel Depok Minggu, 30 April 2017 TATA IBADAH MINGGU II SESUDAH PASKAH

GPIB Immanuel Depok Minggu, 21 Mei 2017

Yohanes 15. Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Yesus, Pokok Anggur yang Benar Kebencian Dunia YESUS, POKOK AKGGUR YANG BENAR

Yesus Kristus. 7 langkah untuk bertobat dan menerima Yesus Kristus. Kunjungilah: nips.com/web/g uidetorepent

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

Tahun C Hari Minggu Biasa XXVIII LITURGI SABDA. Bacaan Pertama 2 Raj. 5 : Naaman kembali kepada Elisa, abdi Allah, dan memuji Tuhan.

Panduan untuk Upacara Kelulusan Seminari dan Institut

BAPA SURGAWI BERFIRMAN KEPADA SAUDARA

Brother dan sister yang terkasih,

Seri Kedewasaan Kristen (2/6)

Gereja Memberitakan Firman

WARTA LOKAL AREA INDONESIA

Seri Kitab Wahyu Pasal 14, Pembahasan #33 oleh Chris McCann

Dalam pelajaran ini saudara akan mempelajari... Nama-namanya Peraturannya Tugasnya Masa depannya

Kalender Doa Februari 2017

IBADAT PEMBERKATAN PERTUNANGAN

TATA IBADAH HARI MINGGU I SESUDAH NATAL

Ikutlah Aku. Remaja Putri Sumber- Sumber Pembelajaran bagi Remaja

1 Yohannes 1. 1 Yohannes 2

Ikutlah Aku. Imamat Harun 4. Sumber-Sumber Pembelajaran bagi Remaja

Para murid Yesus Kristus telah senantiasa memikul

Dalam kehidupan saya, saya telah

Gereja. Tubuh Kristus HIDUP BARU BERSAMA KRISTUS

Di Dalam Tuhan Jerih Lelah Kita Tidak Sia-sia

Transkripsi:

Warta Lokal Area Indonesia Pesan Presidensi Area Asia Meningkatkan Hubungan Keluarga Penatua Gerrit W. Gong dari Tujuh Puluh Penasihat Pertama dalam Presidensi Area Asia I njil Yesus Kristus yang dipulihkan mengajar kita bahwa keluarga adalah unit paling penting untuk sekarang dan selama-lamanya. Tidak ada yang lebih penting, atau berpotensi lebih bermanfaat atau lebih menantang, daripada meningkatkan hubungan keluarga. Hidup sesuai dengan Injil membantu kita untuk tumbuh. Sewaktu kita tumbuh dalam iman, pemahaman, kebaikan hati, dan kasih amal, hubungan keluarga kita juga tumbuh menjadi lebih dekat dan lebih bermakna. Malam Keluarga, sakramen mingguan, rekomendasi Bait Suci yang masih berlaku masing-masing dapat memperkuat hubungan kita dengan Bapa Surgawi kita dan para anggota keluarga kita. Demikian pula, Tulisan Suci, Buku Pegangan Petunjuk Gereja 1, dan Keluarga: Maklumat kepada Dunia semuanya berisikan asasasas yang kuat untuk membantu kita menjadikan keluarga kita bersatu dan kuat untuk sekarang dan selama-lamanya dalam kekekalan. Kebenaran-kebenaran Injil yang dipulihkan mengenai keluarga adalah: Keluarga ditetapkan oleh Allah. Keluarga adalah unit paling penting untuk sekarang dan selama-lamanya. Sebelum kita dilahirkan di bumi, kita adalah putra dan putri roh dari orang tua surgawi. Kita adalah bagian dari keluarga Bapa Surgawi. Sebagai bagian dari rencana Bapa Surgawi, kita dilahirkan ke dalam keluarga-keluarga. Bapa Surgawi menetapkan keluarga-keluarga untuk membawa kebahagiaan kepada kita, membantu kita mempelajari asas-asas yang benar dalam suasana penuh kasih, dan untuk mempersiapkan kita bagi kehidupan kekal. Pendamaian Yesus Kristus memungkinkan bagi manusia untuk mengatasi kematian jasmani dan rohani. Ini berarti hubungan keluarga dapat berlangsung terus setelah kematian. Ini juga berarti, melalui tata cara-tata cara dan perjanjian sakral di bait suci, yang, jika dipenuhi dengan setia, membuat kita dapat dipersatukan secara kekal bersama keluarga kita. Kebenaran-kebenaran mengenai meningkatkan hubungan keluarga adalah: Kita meningkatkan hubungan keluarga dengan meningkatkan diri kita dan dengan belajar serta tumbuh bersama para anggota keluarga yang lainnya. Sewaktu kita memperdalam kesaksian kita tentang Yesus Kristus, kita berusaha mematuhi perintah-perintah-nya dan ingin membagikan berkatberkat-nya kepada keluarga kita dan orang lain. Pertumbuhan rohani pribadi terjadi sewaktu kita lebih mendekatkan diri kepada Allah. Kita tumbuh secara rohani melalui doa, penelaahan tulisan suci, perenungan, dan kepatuhan. Melalui Pendamaian Yesus Kristus, kita dapat dibersihkan dan dipersucikan dari dosa. Pendamaian Juruselamat dapat membantu kita meningkatkan baik keinginan maupun kemampuan kita untuk meningkatkan hubungan kita dengan keluarga kita. Penatua Gerrit W. Gong Juli 2013 W1

Kita meningkatkan hubungan keluarga hanya melalui bujukan, dengan panjang sabar, dengan kelemahlembutan dan kelembutan hati, dan kasih yang tidak dibuat-buat. Kita meningkatkan hubungan keluarga dengan kebaikan hati, dan pengetahuan yang murni, yang akan sangat memperluas jiwa tanpa kemunafikan dan tanpa tipu daya. Jika kita melihat perlunya memperbaiki seorang anggota keluarga dan merasa tergerak untuk melakukannya melalui Roh Kudus, setelah itu kita hendaknya menunjukkan kasih yang lebih besar lagi terhadap orang yang telah kita perbaiki tersebut. Sebagai individu dan keluarga, kita berubah dan tumbuh lebih cepat, dan dengan hasil yang lebih bertahan lama, ketika kita merasakan kasih dan dorongan semangat. Demikian pula, hubungan keluarga kita meningkat lebih cepat, dan dengan hasil yang lebih bertahan lama, ketika kita menyatakan kasih, keyakinan, dan dorongan terhadap satu sama lain. Hubungan keluarga juga meningkat ketika setiap orang yang terlibat menunjukkan dan menerima komunikasi yang jelas, dihargai, saling mengakomodasi, dan dengan cara-cara lain saling berbagi dan bekerja untuk mencapai tujuan bersama. Keluarga dan situasi keluarga kita semuanya berbeda. Beberapa keluarga terdiri dari satu individu tidak menikah, orang tua yang telah berpisah, cerai atau duda. Beberapa keluarga memiliki suami dan istri. Beberapa keluarga memiliki anak. Beberapa keluarga mencakup beberapa generasi kakek-nenek, orang tua, dan anak-anak. Dalam sejumlah keluarga, setiap orang adalah anggota Gereja. Dalam keluargakeluarga yang lainnya, beberapa orang belum menjadi anggota Gereja. Dalam setiap keluarga, besar atau kecil, anggota Gereja atau belum anggota Gereja, sewaktu kita hidup sesuai dengan asas-asas Injil kita dapat meningkatkan hubungan keluarga kita. Berikut adalah beberapa contoh di Area Asia kita. Remaja Putri, Remaja Putra, Dewasa Lajang Muda, dan Orang Tua Di Area Asia kita, banyak remaja putra dan remaja putri, dewasa lajang muda dan dewasa lajang, telah menjadi anggota Gereja, atau ingin menjadi anggota Gereja. Pada saat ini, banyak di antara Anda adalah satu-satunya anggota Gereja di keluarga Anda. Dalam beberapa kasus, ayah atau ibu Anda mungkin belum memahami Gereja. Terkadang ayah atau ibu Anda mungkin keberatan jika Anda datang ke Gereja. Terkadang terdapat sedikit ketegangan atau kurangnya pemahaman dalam keluarga. Berikut adalah dua contoh bagaimana individuindividu dalam situasi ini telah meningkatkan hubungan keluarga mereka. Seorang remaja putra yang setia telah memperoleh kesaksian yang kuat tentang Injil yang dipulihkan. Dia ingin menjadi anggota Gereja, tetapi orang tuanya keberatan. Dia berusaha mematuhi perintah untuk mengasihi Allah dan perintah untuk menghormati ayah serta ibu. Dia berkata bahwa dia telah belajar bagaimana melakukan keduanya. Setiap pagi dia dengan sopan menyapa orang tuanya, Selamat pagi, ayah. Selamat pagi, ibu. Dia belajar dengan keras dan berhasil dengan baik di sekolah. Dia ceria dan patuh dalam melaksanakan tanggung jawabnya di rumah. Orang tuanya melihat perubahan yang positif di dalam dirinya. Orang tuanya ingin dia menjadi anggota Gereja. Mereka ingin dia layak dan setia terhadap kepercayaannya. Dia telah melakukannya. Seorang remaja putri menjadi anggota Gereja, satu-satunya orang di keluarganya yang merupakan anggota. Ketika dia pertama kali belajar mengenai Injil dan ingin menjadi anggota Gereja, ayahnya tidak mengizinkannya. Dia menunggu selama berbulan-bulan sebelum dapat dibaptis. Tetapi dia menghormati Tuhan dan juga orang tuanya. Sejak itu, para anggota keluarga lainnya bergabung bersamanya untuk menjadi anggota Gereja. Sebagai anggota yang setia selama berpuluh-puluh tahun, kini dia adalah seorang nenek buyut. Karena iman dan pengabdiannya, anak-anak, cucu-cucu, dan W2 L iahona

cicit-cicitnya semua dilahirkan dalam perjanjian. Anda mungkin telah menebak remaja putri yang baru saja saya sebutkan adalah ibu saya sendiri. Rasa syukur kami tak terhingga karena dia tetap setia menjaga hubungan yang baik dengan keluarga besar dan keluarga dekatnya selama bertahun-tahun. Kesamaan dari contoh-contoh ini adalah kepatuhan terhadap perintah pertama dan kelima dari Sepuluh Perintah Tuhan. Perintah pertama mengajak kita untuk patuh dan mengasihi Bapa Surgawi kita. Perintah kelima mengajak kita untuk [Meng]hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan Tuhan, Allahmu, kepadamu. 2 Sewaktu kita mengasihi Allah dan menghormati orang tua kita, kita dapat menjadi pionir dalam menciptakan budaya Injil sementara tetap menghormati hal-hal dan adat istiadat dari generasi-generasi sebelumnya. Suami atau Istri Terhadap Satu Sama Lain Di Area Asia kita banyak anggota Gereja yang setia menjadi anggota sebelum suami atau istrinya menjadi anggota. Para brother dan sister yang penuh pengabdian ini tetap setia kepada Gereja; mereka juga mengasihi, menolong, dan mendukung pasangan serta keluarga mereka. Pelatihan Kepemimpinan Imamat Sedunia 2 telah mengajarkan bahwa prioritas-prioritas bagi para ayah dan pemegang imamat hendaknya: pertama, pasangan dan keluarga; kedua, pekerjaan (untuk menafkahi keluarga mereka secara terhormat dan cukup); ketiga, pelayanan Gereja; dan terakhir, keempat, hobi serta minat pribadi. Dengan memperlakukan pasangan dan anggota keluarga kita seolah-olah mereka sudah menjadi anggota Gereja, kita dapat membantu mereka menerima Injil. Kasih dan iman telah membantu banyak suami, istri, dan anggota keluarga lainnya memahami serta menerima Injil dan bait suci, terkadang setelah bertahun-tahun. Bagaimanapun situasi keluarga kita, Injil mengajarkan kepada kita untuk baik hati, ceria, penuh hormat, dan saling mendukung. Injil mengajarkan kepada para suami dan istri untuk setia dan berkomitmen terhadap satu sama lain dalam cara apa pun. Ini mencakup tetap setia secara emosional dan mental terhadap pasangan kita. Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan hubungan keluarga kita adalah dengan setia dan loyal terhadap pasangan kita dalam pikiran dan dalam tindakan. Maka anak-anak kita dapat merasa aman dan tenteram dalam kasih dan kasih sayang bersama yang orang tua mereka miliki. Injil dapat menolong kita menjadi lebih baik, termasuk melalui Pendamaian Juruselamat. Jika kita telah tergelincir atau hanya berharap untuk melakukan atau menjadi lebih baik, kasih dan Pendamaian Juruselamat kita dapat membantu kita. Sewaktu hati dan kasih sayang kita diperuntukkan hanya bagi pasangan dan keluarga kita, hubungan kita dengan keluarga bahkan akan lebih dekat dan lebih manis. Hidup sesuai dengan Injil setiap hari akan meningkatkan keinginan dan kemampuan kita untuk saling mengasihi dan mengampuni. Sewaktu kita melayani, berkurban, dan saling menghargai, keluarga kita tumbuh menjadi lebih akrab. Sewaktu kita rendah hati dan baik hati terhadap satu sama lain, keluarga kita menjadi lebih rendah hati dan baik hati. Salah satu berkat terbesar yang dapat kita peroleh sekarang dan selama-lamanya adalah dengan menjadi bagian dari sebuah keluarga. Melalui Injil Yesus Kristus yang dipulihkan kita dapat menerima asas-asas, perintahperintah, dan perjanjian-perjanjian yang dapat menolong kita meningkatkan hubungan keluarga kita setiap hari dan sampai kekekalan. Saya berdoa agar kita hendaknya mengasihi, mendorong, mendukung, dan menghormati setiap anggota keluarga, suami atau istri kita, dan generasi-generasi anggota keluarga kita. Sewaktu kita melakukannya, saya berdoa semoga Bapa Surgawi kita akan memberkati kita dengan hubungan keluarga yang lebih dekat dan lebih manis. Dalam nama Yesus Kristus, amin. Catatan 1. Lihat Keluaran 20:12. 2. Quentin L. Cook, Asas-Asas Pilihan dari Buku Pegangan Baru, 2010; Pertemuan Pelatihan Kepemimpinan Sedunia 2010, lds.org. Juli 2013 W3

Seputar Gereja Mission (Im)Possible! Sri Anon Sejarawan Misi Indonesia L ima orang dari keluarga yang sama melayani di Misi Jakarta Indonesia (Tiga diantaranya melayani pada waktu yang sama dan salah seorang bahkan melayani dua kali!) Ketika Brother Agus Kusumarmanto bergabung dengan Gereja tahun 1976, hanya ada sedikit anggota dan bahkan lebih sedikit lagi misionaris asli Indonesia. Brother Agus Kusumarmanto tidak Keluarga misionaris yang berbahagia. dapat melayani sebagai misionaris pada masa mudanya, tetapi ia menyimpan harapan dan impian bahwa suatu hari ketiga orang putranya akan dapat melayani misi. Isterinya, Sister Sugiyarti, telah melayani misi sebagai Sister misionaris penuh-waktu pada masa mudanya, di Misi Jakarta Indonesia. Brother dan Sister Kusumarmanto bersama-sama membuat komitmen untuk melakukan Agus Kusumarmanto W4 L iahona

Egha (kanan) melayani misi November 2004 November 2006. Adhika (kiri) melayani misi September 2006 September 2008. Keduanya melayani di Indonesia. Agus Kusumarmanto Agus Kusumarmanto segala daya upaya yang dapat mereka lakukan untuk menolong ketiga putra mereka: Egha, Andhika dan Ninoy untuk dapat melayani misi. Disamping bekerja keras untuk mempersiapkan biaya, keluarga tersebut hadir di Gereja setiap hari Minggu dan mengadakan malam keluarga secara teratur. Para putra mereka mengikuti seminari, sekalipun jarak yang harus mereka tempuh cukup jauh dan tidak mudah, berhubung mereka tinggal di pinggiran kota. Keluarga tersebut menyukai musik, bernyanyi, dan melayani bersama-sama. Selama bertahun-tahun Brother dan Sister Kusumarmanto melayani dalam berbagai panggilan dan tanggungjawab. Brother Agus Kusumarmanto pernah melayani sebagai presiden cabang di Bogor dan Tangerang dan sebagai penasihat di Distrik Jakarta. Sister Kusumarmanto pernah melayani sebagai presiden Lembaga Pertolongan dan presiden Pratama Distrik Jakarta. Nadia, istri Egha, melayani misi Januari 2007 Juli 2008 di Oakland, Kalifornia, AS. Juli 2013 W5

Agus Kusumarmanto bersamaan ketika putra bungsu mereka, Ninoy, melayani misi. Mereka menyimpan impian tersebut dalam hati mereka, dan bekerja keras untuk dapat mewujudkannya, sekalipun Brother Agus Kusumarmanto pernah menderita penyakit kanker tenggorokan yang berat. Ninoy, putra bungsu mereka sedang belajar di tahun terakhir SMA, ketika Brother dan Sister Kusumarmanto mengungkapkan hasrat hati dan kesiapan mereka untuk melayani sebagai misionaris lokal kepada Elder Subandriyo, dari Tujuh Puluh Area. Impian mereka menjadi Ninoy, saat ini masih melayani misi di Indonesia. Ketika dua putra tertuanya melayani misi di Misi Jakarta Indonesia, Brother dan Sister Kusumarmanto melihat bahwa ada sepasang suami isteri Indonesia sedang melayani misi. Hal ini mengilhami Brother dan Sister Kusumarmanto untuk memiliki sebuah impian lagi, yaitu untuk mereka sendiri melayani misi pada waktu yang Elder dan Sister Kusumarmanto dalam pelayanan mereka di Indonesia. Agus Kusumarmanto W6 L iahona

kenyataan ketika pada tanggal 28 April 2011 mereka dipanggil untuk melayani sebagai Employment Resource Specialists (Spesialis Sumber Kepegawaian) dan sebagai koordinator Perpetual Education Fund (PEF) atau Dana Abadi untuk Pendidikan. Bagi keluarga Kusumarmanto, panggilan untuk melayani misi tersebut bagaikan impian yang menjadi kenyataan dan sekaligus merupakan jawaban dari doa-doa mereka untuk melayani sebagai misionaris di Misi Jakarta Indonesia. Brother dan Sister Kusumarmanto mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh kepergian sepasang misionaris terdahulu yang telah menyelesaikan tugasnya. Mereka telah menolong lebih dari 50 orang muda untuk mendapatkan pendidikan melalui PEF, dan banyak anggota Gereja yang telah menerima nasihat untuk mencari pekerjaan. Ketika Ninoy tamat dari SMA pada bulan Juni 2012 dan menerima panggilan misi untuk melayani di Misi Jakarta Indonesia, dia menjadi anggota keluarga ke lima yang melayani misi. Orang tuanya, Elder dan Sister Kusumarmanto melanjutkan pelayanan mereka dan bahkan telah menerima perpanjangan satu tahun, sementara Ninoy sedang melayani misi. Pada bulan April 2011, Elder dan Sister Kusumarmanto menerima panggilan tambahan dari presiden misi sebagai Presiden Cabang dari Cabang Misi Indonesia. Dia mengurusi dan melacak para anggota di seluruh Indonesia yang telah berpindah ke daerah-daerah di mana tidak ada cabang-cabang Gereja yang telah diorganisasi. Beberapa kelompok telah dibentuk di beberapa daerah ini untuk menjadi cabang-cabang di masa yang akan datang. Egha, putra sulung, telah menikah dan sedang menempuh pendidikan untuk mendapatkan gelar masternya di bidang musik perkusi di BYU Provo. Adhika, putra kedua, sedang belajar business marketing (bisnis pemasaran) di BYU Hawaii. Sri Anon Napak Tilas Sri Anon Sejarawan Misi Indonesia Melanjutkan dalam menulis dan membuat sejarah mengenai Gereja-Ku;. Dan juga para hamba-ku yang di luar daerah di bumi hendaknya mengirimkan laporan tentang tugas pengawasan mereka (A&P 69:3, 5) B aru-baru ini tiga orang sejarawan Gereja telah mengunjungi Indonesia untuk mengumpulkan data-data sejarah Gereja di Indonesia. Mereka adalah Brother Wyne Crosby, Brother Dennis Phillips dari Salt Lake City dan Sister Jill Andersen dari Hong Kong. Dalam kesempatan ini mereka mengunjungi beberapa tempat bersejarah, diantaranya daerah Mega Mendung di Bogor dan Gedung Gereja Lingkungan Bogor. Bersama Sister Sri Anon, Sejarawan Misi Indonesia dan dipandu oleh Brother Erwin Dumalang dari Dewan Tinggi Pasak Jakarta mereka pergi ke Mega Mendung untuk menapak tilas tempat di mana pada tahun 1969 Elder Ezra Taft Benson dan Bruce R. McConkie mendedikasikan bumi Indonesia untuk pekerjaan misi. Tujuan penting lainnya dalam kunjungan tersebut ialah untuk memberikan pelatihan kepada Dalam perjalanan menuju lokasi dedikasi. Juli 2013 W7

Sri Anon Di sinilah pada tahun 1969 bumi Indonesia didedikasikan untuk pekerjaan misi. Para sejarawan menyempatkan diri mengunjungi gedung Gereja Lingkungan Bogor. Sejarawan Misi Indonesia tentang bagaimana cara mendapatkan dan menyimpan benda-benda bersejarah bagi Gereja di Indonesia. Disamping itu mereka juga memberikan pelatihan kepada para jurutulis pasak Jakarta dan lingkungan-lingkungan untuk menyusun sejarah tahunan dan mengirimkannya ke Hong Kong dan selanjutnya ke Salt Lake City untuk disimpan di dalam Perpustakaan Gereja. Pertemuan pelatihan tersebut juga dihadiri oleh Presidensi Pasak Jakarta. Sister Sri Anon, sebagai Sejarawan Misi Indonesia pernah menulis artikel 41 Tahun Perjalanan Menuju Pasak yang isinya mengenai sejarah Gereja di Surakarta. Para anggota di seluruh Indonesia dapat turut berperan serta membantu Sister Sri Anon dalam mengumpulkan benda-benda bersejarah, misalnya arsip-arsip, foto-foto, catatan-catatan kegiatan Gereja, kliping dari surat kabar, majalah dan sebagainya. Sri Anon Indonesian W8 L iahona