ANALISIS PENGGUNAAN METODE HALF SLAB TERHADAP NILAI BIAYA DAN WAKTU DALAM PEMBANGUNAN PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS : PROYEK M-GOLD TOWER BEKASI JAWA BARAT) TESIS Diajukan Kepada Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Magister dalam Ilmu Teknik Sipil Oleh DASA APRISANDI NIM : S 100120012 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017
ii
iii
iv
v
vi
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i NOTA PEMBIMBING I... ii NOTA PEMBIMBING II... iii PENGESAHAN... iv PERNYATAAN... v KATA PENGANTAR... vi DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR LAMPIRAN... xi ABSTRAK... xii ABSTRACT... xiii BAB 1. Pendahuluan....1 1.1. Latar Belakang..........2 1.2. Rumusan Masalah.........2 1.3.Tujuan Penelitian..........3 1.4. Manfaat Penelitian....3 1.5. Batasan Masalah...3 1.6. Hipotesa........3 1.7. Sistematika Penulisan.............4 BAB 2. Tinjauan Pustaka........5 2.1. Pengertian Proyek.5 2.2. Pengertian Beton... 5 vii
2.3. Pengertian Beton Bertulang..7 2.4. Pengertian Biaya...7 2.5. Pengertian Waktu. 7 2.6. Pengertian Kualitas...8 2.7. Pengertian Bekisting Konvensional.. 8 2.8. Pengertian Bekisting Semi Konvensional.....9 2.9. Pengertian Bekisting Sistem....9 2.10. Pengertian Half Slab....10 BAB 3. Metodologi Penelitian......13 3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian..........13 3.2. Konsep Penelitian.......13 3.3 Teknik Pengumpulan Data........13 3.4. Bagan Alir Metodologi Penelitian.........13 BAB 4. Analisis dan Pembahasan.........16 4.1. Analisis Perhitungan Penulangan Pelat Lantai Beton Bertulang...16 4.2. Metode Pelaksanaan Konvensional dan Half Slab.....25 4.3. Analisis Biaya Pemakaian Pelat Konvensional dengan Pelat Half Slab... 37 4.4. Analisis Waktu Pelaksanaan Pelat Konvensional dengan Pelat Half Slab.46 4.5. Perbandingan Biaya dan Waktu Pelaksanaan... 50 BAB 5. Kesimpulan dan Saran......53 5.1. Kesimpulan. 53 5.2. Saran... 53 Daftar Pustaka... 54 Lampiran... 55 viii
DAFTAR TABEL Tabel 4.1. Perbandingan analisa struktur konvensional dan half slab... 24 Tabel 4.2 Analisa harga satuan beton K350... 38 Tabel 4.3 Analisa harga satuan Pembesian... 39 Tabel 4.4 Analisa harga satuan bekisting... 40 Tabel 4.5 Biaya pekerjaan metode konvensional perlantai... 41 Tabel 4.6 Biaya pekerjaan metode konvensional keseluruhan... 41 Tabel 4.7 Analisa harga satuan beton K350... 42 Tabel 4.8 Analisa harga satuan pembesian wiremesh... 43 Tabel 4.9 Analisa harga satuan bekisting half slab... 44 Tabel 4.10 Analisa harga satuan erection dan langsir... 45 Tabel 4.11 Biaya pekerjaan metode half slab perlantai... 45 Tabel 4.12 Biaya pekerjaan metode half slab keseluruhan... 46 Tabel 4.13 Perbandingan biaya dan waktu metode half slab dan konvensional per lantai... 50 Tabel 4.14 Perbandingan biaya dan waktu metode half slab dan konvensional keseluruhan... 51 Tabel 4.15 Perbandingan metode half slab dan konvensional... 52 ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1. Bekisting plat konvesional... 8 Gambar 2.2 Bekisting plat semi konvesional... 9 Gambar 2.3. Bekisting pelat full system... 10 Gambar 2.4. Half Slab... 11 Gambar 2.5. Tempat produksi Half Slab... 12 Gambar 3.1. Bagan Alir Metodologi... 14 Gambar 4.1 Denah pelat lantai typical... 16 Gambar 4.2. Penulangan pelat lantai konvensional... 22 Gambar 4.3. Penulangan pelat lantai dengan half slab... 23 Gambar 4.4 Bekisting balok dan pelat konvensional... 26 Gambar 4.5 Pembesian balok dan pelat konvensional... 26 Gambar 4.6 Pengecoran balok dan pelat konvensional... 28 Gambar 4.7 Curing beton / Perawatan beton... 28 Gambar 4.8 Pembongkaran bekisting balok dan pelat... 29 Gambar 4.9 Diagram alur pekerjaan bekisting konvensional... 29 Gambar 4.10 Siklus perpindahan bekisting konvensional... 30 Gambar 4.11 Bekisting half slab... 33 Gambar 4.12 Pengecoran half slab... 34 Gambar 4.13 Pemasangan half slab... 35 Gambar 4.14 Pembesian overtopping... 35 Gambar 4.15 Diagram alur pekerjaan half slab... 36 Gambar 4.16 Pembagian zona tiap lantai... 47 x
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Denah lantai typical... 56 Lampiran 2. Berat wiremesh... 57 Lampiran 3. Peraturan Pembebanan Gedung... 58 Lampiran 4. Foto Pelaksanaan... 59 xi
ANALISIS PENGGUNAAN METODE HALF SLAB TERHADAP NILAI BIAYA DAN WAKTU DALAM PEMBANGUNAN PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS : PROYEK M-GOLD TOWER BEKASI JAWA BARAT) Dasa Aprisandi Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK Pemilihan metode kerja dalam pembangunan gedung bertingkat sangat berpengaruhi terhadap penggunaan biaya dan waktu pelaksanaan. Salah satu pekerjaan yang harus dilaksanakan dalam pembangunan gedung bertingkat adalah pekerjaan struktur pelat lantai. Pemilihan metode pelat lantai yang tepat akan membuat pembangunan gedung bertingkat menjadi efisien. Metode pelaksanaan plat lantai yang digunakan dalam pembangunan proyek M-Gold Tower Bekasi adalah metode half slab. Metode ini dipilih karena lebih menguntungkan dari segi biaya dan waktu. Metode half slab membutuhkan biaya Rp. 7,985,361,365,00. dengan waktu pelaksanaan selama 180 hari. Sedangkan jika menggunakan metode konvensional membutuhkan biaya Rp. 10,174,649,180 dengan waktu pelaksanaan 300 hari. Jadi penggunaan metode half slab untuk struktur pelat lantai lebih menguntungkan daripada menggunakan metode konvensional. Kata kunci : metode, half slab, pelat xii
ABSTRACT The selection of work methods in the construction of high-rise buildings is very influential on the use of cost and time of implementation. One of the work to be done in the construction of a multi-story building is the work of the floor plate structure. The selection of appropriate floor plate method will make the construction of high rise building to be efficient. The method of execution of floor plate used in the construction of the M-Gold Tower Bekasi project is the half slab method. This method is chosen because it is more advantageous in terms of cost and time. The half slab method costs Rp. 7,985,361,365.00. with a 180-day execution time. Meanwhile, if using conventional methods cost Rp. 10,174,649,180 with a time of 300 days. So the use of the half slab method for the floor plate structure is more advantageous than using conventional methods. Keyword : method, half slab, slab. xiii