Strategi Promosi Kesehatan dalam Penanganan Masalah Kesehatan

dokumen-dokumen yang mirip
WORKSHOP (MOBILITAS PESERTA DIDIK)

POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TENGAH (Indikator Makro)

AKSES PELAYANAN KESEHATAN. Website:

POTRET PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI BARAT (Indikator Makro)

KEBIJAKAN PROGRAM KESEHATAN MASYARAKAT DIREKTORAT JENDERAL KESEHATAN MASYARAKAT

Keynote Speech. Nila Farid Moeloek. Disampaikan pada Mukernas IAKMI XIV Manado, 18 Oktober 2017

POTRET PENDIDIKAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU (Indikator Makro)

KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN DALAM AKSELERASI PENURUNAN ANGKA KEMATIAN IBU

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. dr. Pattiselanno Roberth Johan, MARS NIP

PANDUAN PENGGUNAAN Aplikasi SIM Persampahan

BAGAIMANA KONDISI IMPLEMENTASI PROGRAM DIT KESJAOR SAAT INI? DIT KESJAOR, MARET 2017

INDEK KOMPETENSI SEKOLAH SMA/MA (Daya Serap UN Murni 2014)

GRAFIK KECENDERUNGAN CAKUPAN IBU HAMIL MENDAPAT 90 TABLET TAMBAH DARAH (Fe3) DI INDONESIA TAHUN

POTRET PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR (Indikator Makro)

PEMBIAYAAN KESEHATAN. Website:

C UN MURNI Tahun

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. dr. Pattiselanno Roberth Johan, MARS NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN IV-2016

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

KESEHATAN ANAK. Website:

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. dr. Pattiselanno Roberth Johan, MARS NIP

Direktorat Bina Gizi Masyarakat, Ditjen Bina Kesmas Kementerian Kesehatan Republik Indonesia 23 Nopember 2010

PENYELENGGARAAN PROGRAM DI TINGKAT PROVINSI

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

INDONESIA Percentage below / above median

INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN I-2017

RISET KESEHATAN DASAR 2010 BLOK

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

STRATEGI AKSELARASI PROPINSI SULBAR DALAM MENURUNKAN ANGKA KEMATIAN IBU DAN BAYI

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KESEHATAN REPRODUKSI. Website:

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

Buku Indikator Kesehatan

IPM KABUPATEN BANGKA: CAPAIAN DAN TANTANGAN PAN BUDI MARWOTO BAPPEDA BANGKA 2014

PEMETAAN DAN KAJIAN CEPAT

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

FARMASI DAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL. Website:

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

MENJAMIN AKSESIBILITAS OBAT DAN ALAT KESEHATAN DI DAERAH

HASIL Ujian Nasional SMP - Sederajat. Tahun Ajaran 2013/2014

EVIDENCE KAMPANYE GIZI SEIMBANG MEMASUKI 1000 HPK ( SDT- SKMI 2014)

ANALISA POTENSI LAYANAN KESEHATAN INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2007 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN

INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN I-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN II-2016

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan. Disampaikan dalam Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013

KUALIFIKASI TAMBAHAN DALAM PRAKTIK KEDOKTERAN

INDEKS TENDENSI KONSUMEN

INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN III-2015 DAN PERKIRAAN TRIWULAN IV-2015

INDEKS TENDENSI KONSUMEN (ITK) PROVINSI PAPUA TRIWULAN I-2016

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

Mekanisme Pelaksanaan Musrenbangnas 2017

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN TERPADU PENANGGULANGAN KEMISKINAN

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

PENDATAAN KELUARGA TAHUN 2015

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

EVALUASI PEMBANGUNAN PENDIDIKAN (Indikator Makro)

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

Evaluasi Kegiatan TA 2016 dan Rancangan Kegiatan TA 2017 Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian *)

GAMBARAN SUMBER DAYA KESEHATAN (TENAGA BIDAN) PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG

NAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA. No Nama UPT Lokasi Eselon Kedudukan Wilayah Kerja. Bandung II.b DITJEN BINA LATTAS

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

INDEKS TENDENSI BISNIS DAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I-2015

NAMA, LOKASI, ESELONISASI, KEDUDUKAN, DAN WILAYAH KERJA

INDEKS TENDENSI BISNIS DAN INDEKS TENDENSI KONSUMEN TRIWULAN I-2013

WORKSHOP KOMPILASI DATA SATUAN PENDIDIKAN DAN PROSES PEMBELAJARAN. Pusat Data dan Statistik Pendidikan - Kebudayaan Setjen, Kemendikbud Jakarta

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

LAPORAN MINGGUAN DIREKTORAT PERLINDUNGAN TANAMAN PANGAN PERIODE 18 MEI 2018

KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PUSKESMAS DAN KLINIK

KINERJA TATA KELOLA PROVINSI SULTENG

INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN IV-2016 DAN PERKIRAAN TRIWULAN I-2017

KINERJA TATA KELOLA PROVINSI SUMATERA SELATAN

Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga

Penguatan Data Kesehatan dan SPM menuju Satu Data

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

INDEKS TENDENSI KONSUMEN PROVINSI LAMPUNG TRIWULAN I-2017 DAN PERKIRAAN TRIWULAN II-2017

CEDERA. Website:

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

Disabilitas. Website:

PUSAT DISTRIBUSI DAN CADANGAN PANGAN BADAN KETAHANAN PANGAN RENCANA PENGEMBANGAN SISTEM DISTRIBUSI DAN STABILITAS HARGA PANGAN TAHUN 2015

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

KINERJA TATA KELOLA PROVINSI DKI JAKARTA

KINERJA TATA KELOLA PROVINSI ACEH

KATA PENGANTAR. Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan. drg. Oscar Primadi, MPH NIP

Dr. MJN. Mamahit, SpOG, MARS

Penerapan Kebijakan Jaminan Persalinan dalam Mendukung Pelayanan Keluarga Berencana

Info Singkat Kemiskinan dan Penanggulangan Kemiskinan

ANALISIS DAN EVALUASI PELAYANAN KELUARGA BERENCANA BAGI KELUARGA PRA SEJAHTERA DAN KELUARGA SEJAHTERA I DATA TAHUN 2013

Transkripsi:

Strategi Promosi Kesehatan dalam Penanganan Masalah Kesehatan dr. Riskiyana Sukandhi Putra, M.Kes Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

NAWACITA Nomor 5 Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia PROGRAM INDONESIA SEHAT PILAR 1 PARADIGMA SEHAT PILAR 2 PENGUATAN PELAYANAN KESEHATAN PILAR 3 JAMINAN KESEHATAN NASIONAL Saat ini arah pembangunan kesehatan nasional bergerak dari kuratif ke promotif dan preventif PENDEKATAN KELUARGA SPM

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DERAJAT KESEHATAN 30% Faktor Perilaku Sos-Bud Kasus permasalahan kesehatan ada keterkaitannya dengan kehidupan SOSIO-BUDAYA masyarakat 40% Faktor Lingkungan Fisik, Kimia, Biologi, Ergonomi Faktor Pelayanan Kesehatan DERAJAT KESEHATAN TEORI H.L. BLUM (1974) Faktor Genetika (Keturunan) 10% 20% Untuk kasus imunisasi lengkap sulit dilakukan Untuk kasus Gizi Buruk: pola hidup bersih dan sehat masyarakat rendah, serta tersedianya air bersih sangat minim

PROMOSI KESEHATAN Proses untuk memberdayakan masyarakat melalui kegiatan menginformasikan, memengaruhi, dan membantu masyarakat agar berperan aktif untuk mendukung perubahan perilaku dan lingkungan serta menjaga dan meningkatkan kesehatan menuju derajat kesehatan yang optimal [Permenkes No.74 Tahun 2015 pasal 1 butir 3]

Permenkes 74 Tahun 2015 tentang Upaya Peningkatan dan Pengendalian Penyakit Promosi Kesehatan harus dilaksanakan dalam bentuk: 1 2 3 4 5 Pengembangan kebijakan publik berwawasan kesehatan Penciptaan lingkungan yang kondusif Penguatan gerakan masyarakat Pengembangan kemampuan individu Penataan kembali arah pelayanan kesehatan Strategi: 01 Pemberdayaan masyarakat 02 Advokasi 03 Kemitraan didukung dengan Metode dan Media Yang Tepat, data yang valid dan akurat serta sumberdaya yang optimal termasuk SDM yang profesional

PROMOSI KESEHATAN DALAM PENINGKATAN KESEHATAN Pemberdayaan Masyarakat Advokasi publik dengan mempertimbangkan dampak kesehatan masyarakat Kemitraan Menetapkan kebijakan Mewujudkan lingkungan fisik dan sosial yang mendukung kesehatan PROMOSI KESEHATAN terlibat dalam pembangunan kesehatan Pemegang Kebijakan Ormas, Dunia Usaha, Media Massa, Dunia Pendidikan, Organisasi Profesi dll Semua pihak ikut Memberdayakan masyarakat agar tau, mau dan mampu untuk memelihara, meningkatkan dan mewujudkan derajat kesehatannya Mengutamakan upaya promotif Individu dan Masyarakat dalam Tatanan (Rumah Tangga, Institusi Pendidikan, pelayanan Kesehatan, Tempat Kerja dan Tempat Umum), rentan dan berisiko kesehatan Perbaikan Gizi Peningkatan Kesehatan lingkungan Peningkatan Kesehatan Kerja dan Olahraga Peningkatan Kesehatan Keluarga Penangggulangan Penyakit dan preventif Didukung : SDM Profesional, Anggaran, Sarana Prasarana, Regulasi, Metode dan Media yang tepat

PROMOSI KESEHATAN DALAM PENCEGAHAN PENYAKIT Pemberdayaan Masyarakat Advokasi publik dengan mempertimbangkan dampak kesehatan masyarakat Kemitraan Menetapkan kebijakan Mewujudkan lingkungan fisik Pemegang Kebijakan Ormas, Dunia Usaha, Media Massa, Dunia Pendidikan, Organisasi Profesi dll Perubahan Perilaku Masyarakat dalam : Individu dan Masyarakat dalam Tatanan (Rumah Tangga, Institusi Pendidikan, pelayanan Kesehatan, Tempat Kerja dan Tempat Umum), rentan dan berisiko kesehatan - Pengendalian Faktor Risiko dan sosial yang mendukung kesehatan PROMOSI KESEHATAN Semua pihak ikut terlibat dalam pembangunan kesehatan Memberdayakan masyarakat agar tau, mau dan mampu untuk memelihara, meningkatkan dan mewujudkan derajat kesehatannya Mengutamakan upaya promotif - Deteksi Dini dan preventif Didukung : SDM Profesional, Anggaran, Sarana Prasarana, Regulasi, Metode dan Media yang tepat

PROMOSI KESEHATAN DALAM PENGOBATAN DAN PEMULIHAN KESEHATAN Pemberdayaan Masyarakat PROMOSI KESEHATAN Kemampuan Komunikasi interpersonal dan konseling petugas kesehatan dan kader Pengembangan kemampuan Individu Penataan kembali arah yankes Advokasi Individu, Keluarga dan Masyarakat di lingkungan penderita dan bekas penderita Kemitraan Perubahan Perilaku Masyarakat dalam : Peningkatan kualitas hidup penderita dan bekas penderita Didukung : SDM Profesional, Anggaran, Sarana Prasarana, Regulasi, Metode dan Media yang tepat

KERANGKA KONSEP INTERVENSI PROMOSI KESEHATAN DALAM MENDUKUNG PIS-PK DI PUSKESMAS INTERVENSI PROMKES PIS-PK : ADVOKASI, KEMITRAAN, PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TERKAIT DENGAN UKM ( UKBM, DESI, REV.POSYANDU,DLL) UKM PUSKESMAS PROMKES UKP TATANAN INSTITUSI PEND DAN TEMPAT KERJA KELUARGA SEHAT 12 INDIKATOR TATANAN TEMPAT UMUM DAN INSTITUSI KESEHATAN P1, P2, P3 P1, P2, P3 DESA/ KELURAHAN SEHAT 12 INDIKATOR KECAMATAN SEHAT 12 INDIKATOR Permenkes 75/2014 Permenkes 39/2016 Permenkes 74/2016 Permenkes 44/2016 INTERVENSI PROMKES PIS-PK : KPP, KEMITRAAN, PEMBERDAYAAN KELUARGA TERKAIT DENGAN UKP (KIPK/KONSELING TERINTEGRASI DENGAN YANKES DI DALAM DAN DI LUAR GEDUNG : DI PUSKES, PUSTU, POSKESDES, POLINDES, DI KELUARGA/KUNJUNGAN RUMAH, DLL)

KERANGKA KONSEP INTERVENSI PROMOSI KESEHATAN DALAM PERCEPATAN PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN STUNTING Intervensi Promkes : Advokasi, Kemitraan, Pemberdayaan Masyarakat, KIPK Nakes, UKBM (Posyandu, Poskesdes) OPD, Dunia Usaha, Camat Kades, Lurah, RT, RW Ormas, LSM, Organisasi Profesi, Dunia Pendidikan dll Pimpinan Perush/Tempat Kerja, Pimpinan institusi Pendidikan, dll Keluarga Keluarga, Ibu Hamil dan Ibu yang memiliki bayi umur dibawah 2 tahun Tempat Kerja Wanita Usia Subur, Ibu Hamil dan Ibu yang memiliki bayi umur dibawah 2 tahun Tempat Umum Wanita Usia Subur, Ibu Hamil dan Ibu yang memiliki bayi umur dibawah 2 tahun Institusi Pendidikan Remaja Putri

KERANGKA KONSEP INTERVENSI PROMOSI KESEHATAN DALAM PENANGGULANGAN TBC 6 Strategi Komprehensif Dalam Eliminasi TBC TOSS: Temukan, Dampingi Deteksi Dini, Awasi: Faktor Risiko, OAT/PMO, MDR, Dx Kesembuhan, Sembuh Pemda: WaliKota Setda Dinas Kesehatan Dit. PMPA Dinas Pendidikan, Kanwil Agama Camat Lurah RW/RT TP.PKK, Ormas Organisasi Profesi Dunia Pendidkan LSM dll Pimpinan Perusahaan/ Tempat Kerja. Asosiasi TK Nakes (UKM) UKBM : Posyandu, Poskesdes, Pos TB Advokasi, Komunikasi, Mobilisasi Sosial Pengendalian Faktor Risiko Tempat Kerja Keluarga Institusi Pendidikan / Ponpes Tempat Ibadah Pendekatan berdasarkan empat Tatanan Fasilitas Yankes TBC Puskesmas/ Pustu Rumah Sakit Klinik Apotik Fasyankes Swasta Dokter praktek Lainnya Yankes bermutu: Deteksi dini, Lab dan Pengob TB Yankes TB yang terintegrasi

KERANGKA KONSEP INTERVENSI PROMOSI KESEHATAN DALAM PERCEPATAN PENCEGAHAN DAN PENYAKIT TIDAK MENULAR Intervensi Promkes : Advokasi, Kemitraan, Pemberdayaan Masyarakat Tempat Kerja Nakes, UKBM (Posbindu PTM) OPD, Dunia Usaha, Camat Kades, Lurah, RT, RW Ormas, LSM, Organisasi Profesi, Dunia Pendidikan dll Pimpinan Perush/Tempat Kerja, Pimpinan institusi Pendidikan, dll Keluarga Tempat Umum Institusi Pendidikan Didukung : SDM Profesional, Anggaran, Sarana Prasarana, Regulasi, Metode dan Media yang tepat

Data per tanggal 25 Oktober 2018 Sampai dengan saat ini, PEMERINTAH DAERAH YANG SUDAH MENERBITKAN KEBIJAKAN GERMAS 226 KEBIJAKAN 158 Lok Prov. D.K.I. Jakarta 1 Prov. Nanggroe Aceh Darussalam Prov. Kalimantan Timur 2 2 Prov. Gorontalo 2 Prov. Maluku Utara 2 29 Prov. Sulawesi Barat Lok 3 Prov. Jambi Lok 5 Prov. Kalimantan Barat Prov. Kepulauan Riau 4 Prov. Kalimantan Tengah 4 Prov. Maluku Prov. Riau 5 Prov. Nusa Tenggara Barat Prov. D.I. Yogyakarta 5 6 4 5 Prov. Bangka Belitung 8 Lok Lok Lok Prov. Sulawesi Selatan 10 Prov. Sumatera Selatan 16 Prov. Nusa Tenggara Timur 13 Prov. Jawa Tengah 32 Prov. Jawa Barat 15 9 Prov. Bengkulu 15 10 Prov. Bali 15 Prov. Sumatera Barat 9 Prov. Lampung 9 Prov. Kalimantan Selatan 9 Prov. Sulawesi Tengah Prov. Jawa Timur

Tahun 2018: 16 CSR 12 dari Dunia Usaha 4 dari Mitra Potensial Tahun 2011-2018: 100 CSR 90 dari Dunia Usaha 10 dari Mitra Potensial

20,73% 51,10% 79,89% 50,71% 2018 53,45% 51,32% 52,24% 61,01% PERSENTASE POSYANDU AKTIF 69,85% 75,43% 30,51% 46,20% 96,13% 19,60% 50,21% 42,76% 30,27% 64,18% 56,91% 57,74% 71,97% 80,99% 77,44% 61,31% 52,71% 50,77% 48,91%46,17% 34,97% 44,38% 45,33% 33,01% 85,71% 34 63,57% 60% 61,12% ACEH SUMUT SUMBAR RIAU JAMBI SUMSEL 20,73% 51,10% 79,89% 53,45% 50,71% 61,01% KEPRI BABEL BENGKULU LAMPUNG DKI JABAR 51,32% 69,85% 52,24% 75,43% 96,13% 57,74% JATENG YOGJA JATIM BANTEN BALI KALSEL 71,97% 80,99% 77,44% 46,20% 61,31% 30,27% KALBAR 30,51% KALTENG 19,60% KALTARA 50,21% KALTIM 42,76% SULSEL 56,91% SULUT 46,17% SULTENG GORONTALO SULTRA SULBAR NTB NTT 34,97% 48,91% 44,38% 64,18% 61,31% 50,77% Laporan Dinkes Prov 11 Februari 2019

Arah Kebijakan Promkes 2020-2024 Tujuan Pembanguan Berkelanjutan Menerapkan Kebijakan GERMAS Tujuan Pembangunan Kesehatan Multisektoral Pendukung : SDM Profesional Rumah Tangga Meningkatkan Upaya Promotif Preventif secara Progresif : Penguatan Promkes di 5 Tatanan Advokasi Anggaran Tujuan Pembangunan Kesehatan diselenggarakan Puskesmas Pemberdayaan Masyarakat Kemitraan Sarana Prasarana Institusi Pendidikan Tujuan Pembangunan Nasional Regulasi Mencegah dan mengendalikan PTM dan faktor risiko penyakit Memperkuat Fungsi PUSKESMAS dan POSYANDU Tempat Kerja Meningkatkan kemampuan hidup sehat Mencegah dan mengendalikan penyakit menular serta penyehatan lingkungan Data dan Informasi Tempat Umum Kesehatan Reproduksi Status Gizi Masyarakat Perilaku Pelayanan Kesehatan Status kesehatan ibu dan anak Media,Metode & Teknik

KERANGKA KONSEP KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG s) Sasaran Strategis KPI Strategi Inisiatif Strategis Meningkatnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Meningkatnya Penerapan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Meningkatnya Puskesmas yang melakukan Intervensi Promosi Kesehatan pada semua tatanan Menguatnya Fungsi Posyandu Jumlah Kab./Kota yang menerapkan Kebijakan Germas % Puskesmas yang melakukan intervensi promosi kesehatan di semua tatanan % Posyandu Aktif Pemberdayaan Masyarakat Penyusunan NSPK penerapan Germas Penggalangan komitmen sektoral menerapkan kebijakan germas Penggalangan Komitmen Mitra Potensial utk melakukan kegiatan kemitraan di desa dan kelurahan Pengaktifan Forum Germas tk. Prov, kab./kota dan desa/kel Penguatan kapasitas penyelenggaraan Promosi kesehatan tatanan Peningkatan KIE efektif di desa & kel. Advokasi Penguatan kapasitas penyelenggaraan intervensi promosi kesehatan dalam peningkatan keluarga sehat Penguatan Intervensi Manajemen Promosi Kesehatan yang terintegrasi dengan UKP dan UKM melalui manajemen Pemberdayaan Masyarakat Peningkatan Model Puskesmas yang menyelenggarakan promosi kesehatan di semua tatanan Kemitraan Pengaktifan dan penguatan kapasitas Pokjanal Posyandu Penguatan Kapasitas Kader Posyandu Peningkatan pemanfaatan dana desa untuk pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan Penyelenggaraan Promosi Kesehaan yang Efektif Terwujudnya Peran Aktif Masyarakat dalam Membudayakan Perilaku Sehat di semua tatanan DAMPAK

Indikator Kinerja 2020 2024***(belum final) No Output Indikator Definisi Opersional 1 Meningkatnya Penerapan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat % Kab./Kota yang menerapkan Kebijakan Germas % Kab./Kota yang memiliki dan menerapkan kebijakan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat yang ditunjukkan dengan adanya 2 UKBM yg dapat memberikan pelayanan kesehatan dasar di desa & kelurahan dan 2 tatanan sehat di kecamatan 2 Meningkatnya Puskesmas yang melakukan Intervensi Promosi Kesehatan pada semua tatanan % Puskesmas yang melakukan intervensi promosi kesehatan di semua tatanan % Puskesmas yang melakukan Intervensi Promosi Kesehatan di semua tatanan sesuai standar pada wilayah binaannya (desa/kelurahan) dalam meningkatkan indeks keluarga sehat 3 Menguatnya Fungsi Posyandu % Kab./Kota yang memiiki Posyandu Aktif % Kab./Kota yang seluruh desa dan kelurahannya memiliki minimal 1 Posyandu Aktif. Posyandu Aktif adalah posyandu yang mampu melaksanakan kegiatan utamanya secara rutin setiap bulan dengan cakupan masing - masing minimal 50% (Gizi, KIA, KB, Imunisasi) dan melakukan kegiatan pengembangan

CASCADING KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Indikator/Kegiatan % Kab./Kota yang menerapkan Kebijakan Germas Pusat Kab./Kota Puskesmas Penyusunan NSPK dalam Penyelenggaraan Germas Penggalangan Komitmen K/L untuk mengeluarkan dan menerapkan kebijakan berwawasan kesehatan di jajarannya Penggalangan Komitmen OPD untuk menerapkan kebijakan berwawasan kesehatan di jajarannya Penggalangan Komitmen OPD untuk menerapkan kebijakan berwawasan kesehatan di jajarannya Penggalangan Komitmen Mitra Potensial tingkat Pusat Penggalangan Komitmen Mitra Potensial tingkat Penggalangan Komitmen Mitra Potensial tingkat Kab./Kota Fasilitasi pelaksanakaan kegiatan kemitraan dengan Organisasi Kemasyarakatan Fasilitasi pelaksanaan kegiatan kemitraan dengan SBH Fasilitasi pelaksanaan kegiatan kemitraan dengan Perguruan Tinggi Fasilitasi Penggerakan Masyarakat (kelompok potensial) di Desa dan Kelurahan

CASCADING KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Indikator/Kegiatan % Kab./Kota yang menerapkan Kebijakan Germas Pusat Pembinaan Teknis Pelaksanaan Keemitraan tingkat Pusat Pembinaan Teknis Pelaksanaan Keemitraan tingkat Pembinaan Teknis Pelaksanaan Kemitraan tingkat Kab./Kota Pertemuan Berkala Forum Komunikasi Germas tingkat provinsi Pertemuan Berkala Forum Komunikasi Germas tingkat Kab./Kota Kapasitas Tenaga Pendamping Teknis (Pengelola Forum Germas) tingkat Kapasitas Tenaga Pendamping Teknis (Pengelola Forum Germas) tingkat Kab./Kota Lokakarya Penyelenggaraan Promosi Kesehatan Tatanan bagi pengelola promkes tingkat Prov Lokakarya Penyelenggaraan Promosi Kesehatan Tatanan bagi pengelola promkes tingkat Kab./Kota Kab./Kota Puskesmas Forum Komunikasi Germas tingkat Desa dan Kelurahan Lokakarya Penyelenggaraan Promosi Kesehatan Tatanan bagi pengelola tatanan dan petugas puskesmas Model Promosi Kesehatan di setiap Tatanan Peningkatan KIE dan KPP pada kelompok potensial di desa dan kelurahan dalam penggerakan masyarakat hidup sehat

CASCADING KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Indikator/Kegiatan Pusat % Puskesmas yang melakukan intervensi promosi kesehatan di semua tatanan Lokakarya penguatan intervensi promosi kesehatan dalam peningkatan Keluarga Sehat bagi pengelola promkes tingkat provinsi Lokakarya penguatan intervensi promosi kesehatan dalam peningkatan Keluarga Sehat bagi pengelola promkes tingkat kab./kota % Kab./Kota yang memiliki Posyandu Aktif Kab./Kota Puskesmas Lokakarya penguatan intervensi promosi kesehatan dalam peningkatan Keluarga Sehat bagi petugas puskesmas Penyusunan Strategi Promosi Kesehatan dalam peningkatan UKP dan UKM Advokasi dalam peningkatan Keluarga Sehat dalam peningkatan keluarga sehat Penggalangan komitmen dan kerjasama dengan mitra potensial di wilayah puskesmas dalam peningkatan keluarga sehat Penyusunan Strategi Komunikasi Perubahan Perilaku dalam peningatan Keluarga Sehat

CASCADING KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Indikator/Kegiatan Pusat Kab./Kota % Puskesmas yang melakukan intervensi promosi kesehatan di semua tatanan Puskesmas Penyusunan Perencanaan Intervensi Promosi Kesehatan (Analisis Situasi, Identifikasi masalah kesehatan, penetapan priorritas masalah kesehatan, identifikasi penyebab masalah kesehatan, menyusun rencana usulan kegiatan) Pelaksanaan Komunikasi Interpersonal dan Konseling oleh petugas untuk peningkatan UKP di Puskesmas Model Puskesmas yang melakukan intervensi promosi kesehatan pada semua tatanan % Posyandu Aktif Penyusunan NSPK terkait Peningkatan Fungsi Posyandu Orientasi Pengelolaan Pokjanal Posyandu bagi Pengelola Promkes tingkat Orientasi Pengelolaan Pokjanal Posyandu bagi Pengelola Promkes tingkat Orientasi Pengelolaan Pokjanal Posyandu bagi Pengelola Promkes tingkat Kab./Kota

CASCADING KEGIATAN PROMOSI KESEHATAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Indikator/Kegiatan % Posyandu Aktif Pusat Pembinaan Pokjanal Posyandu Aktif Tingkat Kab./Kota Puskesmas Pembinaan Pokjanal Posyandu Aktif Tingkat Kab./Kota Pertemuan Berkala Pokjanal tingkat Pertemuan Berkala Pokjanal tingkat Orientasi Kader Posyandu Refresing Kader Posyandu Pengadaan Media KIE bagi Petugas Puskesmas Pengadaa Media KIE bagi Kader Posyandu Fasilitasi Kegiatan Kader Posyandu Penggalangan Komitmen Kabupaten untuk menetapkan Pedoman Teknis Penggunaan Dana Desa Penggalangan Komitmen Pemda Kab. untuk menetapkan Pedoman Teknis Penggunaan Dana Desa Penguatan Petugas Puskemas Pedoman Teknis Pemanfaatn Dana Desa untuk Bidang Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan di Kab./Kota Advokasi Petugas Puskesmas ke Desa terkait pemanfaatan Dana Desa

H E A LT H Y L I V I N G - H E A LT H Y S TA R T F R O M THANK YOU M E