BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Diponegoro pada bulan Oktober-November Universitas Diponegoro. Diponegoro yang memenuhi kriteria inklusi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang ilmu kesehatan jiwa. Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. pasien penyakit ginjal kronik ini mencakup ilmu penyakit dalam.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN)

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. khususnya Ilmu Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. Kesehatan Anak, Ilmu Psikiatri Anak dan Ilmu Psikologi. sampel terpenuhi.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah bidang oftalmologi. Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2015 sampai bulan April 2015.

METODE PENELITIAN. pendekatan cross sectional, yaitu pengukuran variabel-variabelnya

Setuju dalam mengikuti penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup ilmu kedokteran jiwa. Universitas Diponegoro Semarang, Jawa Tengah.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Penyakit Dalam khususnya Ilmu

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Disiplin ilmu yang terkait dengan penelitian ini adalah ilmu psikiatri.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri

BAB IV METODE PENILITIAN. Ilmu Penyakit Dalam, Ilmu Penyakit Saraf, dan Ilmu Penyakit Jiwa.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu gizi. Semarang. periode Mei Juni 2014

3 BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Universitas Diponegoro Tembalang dan Lapangan Basket Pleburan, Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN. Tempat penelitian ini dilakukan adalah RSUP Dr. Kariadi Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup penelitian bidang ilmu Fisiologi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret-Mei 2016 dan dilaksanakan di

BAB 4 METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini meliputi bidang ilmu kesehatan jiwa.

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian adalah Fisiologi dan Kedokteran Olahraga. rancangan one group pre- and post-test design.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan metode

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan di Kampus Fakultas Kedokteran Undip pada

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian telah dilakukan di Puskesmas Ngesrep, Puskesmas Srondol,

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas 4-5 Sekolah Dasar Negeri di

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian dilakukan pada bulan Mei 2016.

BAB 3 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan penelitian ini mencakup bidang Ilmu Patologi

BAB IV METODE PENELITIAN. 4.1 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Fisiologi, khususnya

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. 1. Ruang lingkup tempat. Bandarharjo, Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang keilmuan penelitian ini adalah ilmu anestesiologi dan terapi intensif.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini berlokasi di RSUP Dr. Kariadi Semarang bagian saraf dan rehabilitasi medik

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu anestesi dan terapi intensif.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. 2) Ilmu Gizi, khususnya pengukuran status gizi antropometri.

III. METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional analitik

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Biologi dan Ilmu Kesehatan Anak.

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang ilmu kesehatan anak. Penelitian ini dilakukan di SMP N 5 Semarang.

BAB 4 METODE PENELITIAN. status gizi antropometri. Pengumpulan data dilakukan di TK-PAUD Alhidayah dan Pos PAUD

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. 1. Ilmu kesehatan anak, khususnya bidang nutrisi dan penyakit metabolik.

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan mencakup bidang Obstetri dan Ginekologi.

BAB 4 METODE PENELITIAN. Olah Raga, Fisiologi Respirasi, dan Fisiologi Kardiovaskuler.

BAB IV METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. cross sectional, dimana variabel bebas yaitu perilaku makan pagi (sarapan)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODA PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu gizi. RSUP Dr. Kariadi Semarang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di kecamatan Semarang Utara. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2016 sampai Juni 2016.

BAB IV METODE PENELITIAN. kandungan khususnya berhubungan dengan kedokteran ginekologi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak, khususnya

BAB III METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah neurologi dan psikiatri.

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN. belah lintang (cross sectional) untuk mengetahui korelasi antara faktor-faktor

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Bandara Ahmad Yani Semarang pada periode

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah Ilmu Kesehatan Anak. Padang Sari, Puskesmas Pudak Payung, dan RSUP Dr Kariadi Semarang.

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. khususnya sub bidang geriatri dan ilmu manajemen rumah sakit. Kariadi Semarang, Jawa Tengah. sampai jumlah sampel terpenuhi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini adalah ilmu kesehatan jiwa.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Bidang Ilmu Kedokteran khususnya Ilmu Penyakit Dalam, Sub-bagian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Ruang lingkup penelitian ini mencakup Fisiologi dan Ilmu Kedokteran

BAB III METODE PENELITIAN. 1. Ilmu Kesehatan Anak, khususnya bidang nutrisi. Pengumpulan data dilakukan di Puskesmas Rowosari, Semarang.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat.

BAB III METODE PENELITIAN. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasional

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Poliklinik Penyakit Dalam RSUP Dr. Kariadi,

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. ditetapkan di Ruang Pemulihan RSUP Dr. Kariadi Semarang. Penelitian ini dilaksanakan di RSUP Dr.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN. Dilaksanakan pada bulan Maret Juni 2015 di klinik VCT RSUP Dr.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan di RSUD RAA Soewondo Pati dan dilakukan. pada 1Maret 2016 sampai dengan bulan 1 April 2016.

BAB III METODE PENELITIAN. cross sectional. Dalam penelitian cross sectional peneliti melakukan

BAB 4 METODE PENELITIAN. Ruang lingkup keilmuan penelitian ini bidang neuroscience mencakup

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mencakup bidang Ilmu Kesehatan Jiwa. Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang Jawa Tengah.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

43 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian meliputi ilmu fisiologi, syaraf dan psikiatri. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dan pengumpulan data telah dilaksanakan di Universitas Diponegoro pada bulan Oktober-November 2018. 3.3 Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan belah lintang (cross sectional). 3.4 Populasi dan Sampel Penelitian 3.4.1 Populasi Target Mahasiswa Jurusan Kedokteran Umum Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. 3.4.2 Populasi Terjangkau Mahasiswa Kedokteran Umum Universitas Diponegoro yang sedang menjalani studi pendidikan sarjana tingkat akhir. 3.4.3 Sampel Penelitian Mahasiswa tingkat akhir Kedokteran Umum Universitas Diponegoro yang memenuhi kriteria inklusi

44 3.4.3.1 Kriteria Inklusi 1. Mahasiswa kedokteran umum fakultas kedokteran universitas diponegoro 2. Perempuan dan laki-laki berusia 18-25 tahun 3. Bersedia menjadi subjek penelitian dengan menandatangani informed consent 3.4.3.2 Kriteria Eksklusi 1. Memiliki riwayat gangguan psikiatri dan pernah berobat ke psikiater 2. Menggunakan obat tidur atau mendapat resep obat tidur 3. Mengkonsumsi alkohol 4. Riwayat trauma kepala 3.4.4 Cara Mengambil Sampel Pemilihan subjek penelitian dilakukan dengan metode consecutive sampling berdasarkan subjek yang sedang menempuh semester tingkat akhir. Subjek memenuhi kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria eksklusi sampai jumlah sampel terpenuhi. 3.4.5 Besar Sampel Penelitian Untuk besar sampel minimal digunakan rumus besar sampel untuk uji hipotesis analitis tidak berpasangan dengan skala pengukuran variabel kategorik 77 : (Zα 2PQ + Zβ P 1 Q 1 + P 2 Q 2 ) 2 (P1 P2) 2

45 Keterangan : Zα = deviat baku alfa/tingkat kesalahan tipe I; (1,96) Zβ = deviat baku beta/tingkat kesalahan tipe II; (0,842) P2 = Proporsi pada kelompok yang sudah diketahui nilainya = 0,61 P1 P2 = Selisih proporsi minimal yang dianggap bermakna = 0,2 Q2 = 1 P2= 0,39 P1- P2= 0,2 P1 = 0,61 + 0,2 = 0,9 Q1 = 1 P1= 0,19 P = Proporsi total = (P1+P2)/2 = 0,71 Q = 1- P = 0,29 (1,96 2 X 0,71 X 0,29 + 0,84 0,81 x 0,19 + 0,61 x 0,39 ) 2 (0,2) 2 = 44,6 + 4,46 (10% drop out) dibulatkan menjadi 50 Berdasarkan penghitungan tersebut, didapatkan jumlah sampel dalam penelitian ini adalah sebesar 50 orang.

46 3.5 Variabel Penelitian 3.5.1 Variabel Bebas Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kualitas tidur mahasiswa. 3.5.2 Variabel Terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah fungsi kognitif mahasiswa. 3.6 Definisi Operasional NO Variabel Definisi Operasional Pengukuran Skala 1 Kualitas tidur mahasiswa Kualitas tidur adalah skor yang diperoleh dari responden yang telah menjawab pertanyaan - pertanyaan pada Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI) PSQI memiliki 7 komponen, yaitu kualitas tidur subyektif, latensi tidur, durasi tidur, efisiensi tidur sehari-hari, gangguan tidur, penggunaan obat tidur, dan disfungsi aktivitas siang hari. Masingmasing komponen memiliki kisaran nilai 0-3 dengan 0 menunjukkantidak adanya kesulitan tidur dan 3 menunjukkan kesulitan tidur yang berat. Ratio Skor dari ketujuh komponen tersebut dijumlahkan menjadi 1 (satu) skor global dengan kisaran nilai 0-21. Jumlah skor tersebut disesuaikan dengan kriteria penilaian yang dikelompokkan sebagai berikut Kualitas tidur baik: 5 Kualitas tidur buruk:> 5 2 Fungsi Kognitif Fungsi Kognitif merupakan skor yang diperoleh dari responden saat pengambilan data dengan menggunakan MoCa Ina. MoCa Ina Terdapat 11 komponen yang harus diperiksa pada responden. Nilai maksimal : 30 Fungsi kognitif normal : 26 Fungsi kognitif terganggu : < 26 Nominal

47 3 Jenis Kelamin Data mengenai Jenis Kelamin diambil melalui kuesioner identitas responden yang diambil pada saat penelitian. 4 Status Gizi Keadaan keseimbangan antara asupan (intake) zat gizi dan kebutuhan zat gizi oleh tubuh untuk berbagai proses biologis. Data diambil secara langsung, yakni melalui pengukuran antropometri. Data mengenai berat dan tinggi badan dimasukkan kedalam rumus Indeks Massa Tubuh. 5 Aktivitas Fisik Aktivitas fisik merupakan pergerakan tubuh yang dihasilkan oleh otot rangka yang memerlukan pengeluaran energi. Aktivitas fisik yang baik, diindikasikan dengan kegiatan olahraga, terutama olahraga aerob, berperan dalam meningkatkan kualitas tidur dan fungsi kognitif. Salah satu cara untuk mengukur daya tahan aerobik seseorang adalah menggunakan metode Cooper (lari 2,4 km). Perempuan Laki-laki Berat Badan (kg) IMT = Tinggi Badan (m 2 ) Untuk Perempuan : Kurus : < 17 kg/m2 Normal : 17-23 kg/ m2 Kegemukan : 23-27 kg/m2 Obesitas : > 27 kg/m Untuk Laki-laki : Kurus : < 18 kg/m2 Normal : 18-25 kg/m2 Kegemukan : 25-27 kg/m2 Obesitas : > 27 kg/m2 Norma kebugaran kardiorespirasi Tes Lari 2,4 km Kategori Pria usia 20-29 tahun menurut Cooper: Baik Sekali dan Terlatih < 09.45 Baik Sekali 09.45 10.45 Baik 10.46 12.00 Sedang 12.01 14.00 Kurang 14.01 16.00 Kurang Sekali > 16.01 Kategori Wanita usia 20-29 tahun menurut Cooper: Baik Sekali dan Terlatih <12.30 Baik Sekali 12.30 13.30 Baik 13.31 15.54 Sedang 15.55 18.30 Kurang 18.31 19.00 Kurang Sekali > 19.01 Nominal Ordinal Ordinal

48 3.7 Cara Pengumpulan Data 3.7.1 Lokasi Pengumpulan Data Pengumpulan data berupa pengisian kuesioner yang dilakukan di gedung kuliah kedokteran umum fakultas kedokteran Universitas Diponegoro. 3.7.2 Alat dan Instrumen Penelitian Alat dan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi : 1. Kuesioner PSQI 78 2. Kuesioner MoCA Ina 21 3. Form kesediaan penelitian 4. Form identitas responden 5. Timbangan berat badan 6. Alat pengukur tinggi badan 7. Lintasan lari 8. Stopwatch 9. Bolpen 10. Kertas 3.7.3 Jenis Data Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer. Data diambil langsung oleh peneliti pada subjek penelitian.

49 3.7.4 Cara Kerja 3.7.4.1 Data Kuesioner Responden mengisi lembar persetujuan (informed consent) serta kuesioner identitas diri dan riwayat kesehatan. 3.7.4.2 Cara Penelitian 1. Subyek penelitian adalah mahasiswa tingkat akhir kedokteran umum fakultas kedokteran Undip. 2. Mahasiswa yang datang diberikan form kesediaan penelitian dan identitas responden. 3. Mahasiswa dibimbing untuk melakukan penilaian berat badan dan tinggi badan. 4. Mahasiswa diberikan kuesioner PSQI untuk diisi sendiri oleh mahasiswa. Waktu pengisian adalah 10 menit. 5. Mahasiswa dinilai fungsi kognitifnya menggunakan instrumen Moca-Ina. 6. Selanjutnya, subyek penelitian dipandu untuk dinilai kebugaran kardiorespirasinya menggunakan metode Cooper (lari 2,4 km). 7. Data yang terkumpul dimasukkan kedalam komputer untuk dianalisis.

50 3.8 Alur Penelitian Mahasiswa Tingkat Akhir Kedokteran Umum Universitas Diponegoro berusia 18-25 tahun yang memenuhi kriteria inklusi Penandatanganan informed consent Dilakukan pengukuran tinggi dan berat badan Dilakukan pengisian kuesionerdataresponden Dilakukan pengisian kuesioner PSQI Dilakukan penilaian MoCA Ina Dilakukan penilaian kebugaran kardiorespirasi dengan metode Cooper (lari 2,4 km) Perangkuman semua data yang diperoleh Analisis data Penyusunan laporan

51 3.9 Analisis Data 3.9.1 Pengolahan Data Pengolahan data meliputi pemberian nilai (scoring) kemudian memasukkan data (entrying) untuk dilakukan analisis statistika. 3.9.2 Analisis Data Analisis data dilakukan secara deskriptif analitik, yaitu : 1. Analisis univariat Analisis univariat digunakan untuk mengetahui gambaran deskriptif dari masing-masing variabel penelitian yaitu kualitas tidur, fungsi kognitif, jenis kelamin, status gizi, dan aktivitas fisik. Hasil pengolahan data disajikan dalam bentuk prosentase dan tabel distribusi. 2. Analisis bivariat Analisis bivariat digunakan untuk menggambarkan hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Metode yang digunakan adalah metode Independent t test, Fisher Exact test, dan Kruskal Wallis test. 3. Analisis multivariat Analisis multivariat digunakan untuk membandingkan variabel perancu yang terbukti berhubungan dengan fungsi kognitif dengan hubungan kualitas tidur terhadap fungsi kognitif. 3.10 Etika Penelitian Sebelum melakukan penelitian terlebih dahulu responden diberi informed consent yang kemudian ditandatangani untuk legalitas

52 persetujuan. Selain itu, penelitian ini juga telah mendapat persetujuan berupa ethical clearance dari Komisi Etik Penelitian Kesehatan (KEPK) Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro / RSUP Dr Kariadi Semarang dengan No. 642/EC/FK-UNDIP/XII/2018.