PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK, DAN KEMASAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

dokumen-dokumen yang mirip
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU KW (IMITASI) DI PASAR KLITHIKAN YOGYAKARTA

PENGARUH CITRA MEREK, KUALITAS DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN AIR MINERAL MEREK AQUA (Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta)

PENGARUH PERLUASAN MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SAMPO DOVE DI SEMARANG

PENGARUH ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Survei kepada Konsumen Kendaraan Merek Toyota di Univeritas Brawijaya Malang)

ANALISIS PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN (Surve pada Cafe Kedai Mat Moen di Boyolali)

Grace Mandasari Suharyono Sunarti Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

PENGARUH KEMASAN, MEREK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SHAMPO PANTENE PADA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TRAVEL JOGLOSEMAR (Studi kasus pada Para Pengguna Jasa Travel Joglosemar Yogyakarta)

ANALISIS PENGARUH HARGA, KERAGAMAN PRODUK DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BLACKBERRY (Studi Kasus pada Mahasiswa S1 FISIP Universitas Diponegoro Semarang)

ANALISIS PENGARUH KETEPATAN WAKTU, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP TINGKAT KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN PADA PERUSAHAAN PERCETAKAN CV.

PENGARUH STRATEGI BAURAN PEMASARAN TERHADAP HARGA PADA HOME INDUSTRI JENANG MIRAH PONOROGO

PENGARUH HARGA, CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA PEMBELIAN KUOTA IM3 OOREDOO 4G (Studi Kasus Pada Mahasiswa FEB UMS)

Pengaruh Strategi Positioning Terhadap Perilaku Pascapembelian Handphone SAMSUNG Miftahul Fuad, Retna Ngesti S Abstrak: Kata Kunci:

PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN WARUNK UPNORMAL BANDUNG

ANALISIS PENGARUH LABEL HALAL,CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN KONSUMEN SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP PADA RSUD KABUPATEN KARANGANYAR. Tutik Nuryanti 1),Slamet Djauhari 2) 1)

KUALITAS TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN BEDAK WARDAH

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL Tahun 2017, Hal 1-6

ANALISIS PENGARUH STRATEGI POSITIONING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN SEPEDA MOTOR MEREK HONDA

Keyword: Store Atmosphere, Price, Location, and Quality of Service to Purchase of Decision

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

SKRIPSI PENGARUH CITRA MEREK, KEMASAN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK REXONA

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU KONSUMEN KOPI LUWAK BERMEREK DI KOTA MEDAN ABSTRAK

PENGARUH ADVERTISING DAN PENGEMBANGAN PRODUK TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. MANDALA CAHAYA SENTOSA SIDOARJO

PENGARUH KEPERCAYAAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH PERBANKAN SYARIAH

KATA KUNCI: kebijakan brand image, atribut produk, atribut tak berwujud, manfaat bagi pelanggan, harga relatif

PENGARUH ELECTRONIC COMMERCE TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN MEMBELI PRODUK PAKAIAN DI BUNDA CINTA SHOP SANGATTA

Kata kunci: citra merek, kualitas produk, dan keputusan pembelian

PENGARUH HARGA, PROMOSI, KEMASAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT PENJUALAN (Studi Pada Konsumen UD. Bambu Murni Magetan Jawa Timur)

PENGARUH KUALITAS INFORMASI, KEMUDAHAN DAN KERAGAMAN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SECARA ONLINE PENGGUNA LAZADA.CO.

ABSTRACT. Keywords: Blackberry, quality, features, design, branding, trends, purchasing decisions. viii. Universitas Kristen Maranatha

Fevri Setya Nugroho D2D ABSTRACT

PENERAPAN GREEN MARKETING MELALUI DESAIN PRODUK DAN PROMOSI TERHADAP BRAND IMAGE DAN KEPUTUSAN PEMBELIAN ABSTRAK

PENGARUH KELAS SOSIAL TERHADAP PERILAKU KONSUMEN (Studi Pada Pembelian Rumah di PERUM PERUMNAS Cabang Mojokerto Lokasi Madiun)

PENGARUH PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN DALAM MENGGUNAKAN TELKOM SPEEDY DI KOTA SEMARANG

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

PUBLIKASI ILMIAH. Disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

PENGARUH EKUITAS MEREK DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MATIC HONDA VARIO

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN HARGA DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Study Pada Pasien RSKU Surakarta)

ANALISIS PENGARUH DESAIN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE SAMSUNG. (Studi Pada Mahasiswa FEB UMS)

Ilham et al., Analisis Pengaruh Merek, Persepsi Harga dan Daya Tarik Iklan Terhadap Minat Beli...

PENGARUH PERSEPSI HARGA DAN KUALITAS MAKANAN CEPAT SAJI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

ANALISIS PENGARUH KEMASAN PRODUK TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PADA MASYARAKAT UMUM DI BEKASI ( Studi Kasus pada UKM Putri Bakery ) Oleh : Kopita Komal

ANALISIS PENILAIAN KONSUMEN TERHADAP EKUITAS MEREK KOPI BERONTOSENO

PENGARUH PERPUTARAN PIUTANG DAN BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN (Studi Kasus Pada PT. ANISAB MITRA UTAMA Jakarta)

PENGARUH IKLAN, KUALITAS PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ICE WALL S DI TEMPEL SUKOREJO SURABAYA

Disusun oleh: VENNY PRADANA B

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pemasaran perusahaan bersaing semakin ketat terutama

Pengaruh Harga, Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Toko Buku Gramedia Pandanaran Semarang

PENGARUH KUALITAS PRODUK, VARIASI PRODUK DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA TOKO KK BUAH SEGAR PANGKALPINANG

Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93

ABSTRACT

PENGARUH POTONGAN HARGA, PENJUALAN PRIBADI, DAN PENATAAN PRODUK TERHADAP PEMBELIAN TIDAK TERENCANA PADA GIANT HYPERMARKET MASPION SURABAYA

PENGARUH ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE MEREK SAMSUNG (STUDI DI KOTA SAMARINDA)

Yulianingrum Iga Widhianti 1, Wahyu Hidayat 2, Agung Budiatmo 3

PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS MEREK PRODUK KRIM PEMUTIH POND S PADA MAHASISWI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU BUBUK MEREK L-MEN DI SEMARANG

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA L AMORE CAFE DI DENPASAR. Oleh Ni Kadek Yuliastina 1 Made Jatra 2

JURNAL OLEH : NURMAN ADRI SATRIYO NPM : FAKULTAS EKONOMI (FE) UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA

Reko Pangabean ABSTRACT

Keywords : Premium Value, Service Quality, Selection Decision. Kata Kunci : Nilai Premi, Kualitas Pelayanan, Keputusan Pemilihan

PENGARUH GAYA HIDUP, MOTIVASI, DAN PERSEPSI KONSUMEN PRIA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA SALON TIARA DI KOTA MALANG JURNAL ILMIAH

PENGARUH BAURAN PEMASARAN JASA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Survei pada Pelanggan yang Menggunakan Jasa Pengiriman di Kantor Pos Besar Kota Malang)

PENGARUH KUALITAS PRODUK, KUALITAS LAYANAN DAN CERITA KE CERITA TERHADAP LOYALITAS MEREK KARYA ILMIAH

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE NOKIA ABSTRAK. Anik Solimah Universitas Muhammadiyah Purworejo

Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Metro Futsal Renon Denpasar. Oleh

ABSTRACT. Keywords: Expansion of the brand, brand knowledge, perceived quality, innovativeness, consumer purchase intention. viii

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA DAN KEMASAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KECAP CAP SAWI (STUDI KASUS MASYARAKAT KENDAL DOYONG NGADILUWIH)

PENGARUH KUALITAS PRODUK TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DENGAN KEPUASAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPATU AIR JORDAN TUGAS AKHIR

PENGARUH DIMENSI EKUITAS MEREK TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA MEREK AZWA PERFUME DI KOTA PADANG ABSTRACT

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Analisis Pengaruh Strategi Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Krupuk Kemplang Di Palembang

PENGARUH PRODUCT QUALITY DAN PROMOTION MIX TERHADAP REPURCHASE INTENTION ATAS PRODUK KACA DARK GREY PADA PT. REAL GLAS SEMARANG

BAB III METODE PENELITIAN. dilakukannya penelitian adalah di Kota Semarang.

Pengaruh Kualitas Jasa, Lokasi dan Word Of Mouth

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah deskriptif yaitu

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUASSAN PENGGUNA UNIVERSITAS CIPUTRA LIBRARY SURABAYA. Oleh Diajeng Variant C ( )

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN, HARGA, DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA HOTEL SYARIAH SOLO

ANALISIS KEPUTUSAN MENGINAP DI HOTEL SYARIAH BERDASARKAN HARGA, KUALITAS PELAYANAN, DAN LOKASI PADA PELANGGAN HOTEL SYARIAH DI SURAKARTA

Ficky Freddy 1, Rika Desiyanti 1, Mery Trianita Pembimbing 1 :

Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan jenjang pendidikan Strata satu (S1) pada Fakultas Ekonomi Universitas Muria Kudus

PENGARUH NILAI PELANGGAN DAN KEPERCAYAAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL ALL NEW HONDA JAZZ DI PEKALONGAN ABSTRAK

PENGARUH FAKTOR KEPERCAYAAN, KEAMANAN DAN PERSEPSI PADA RESIKO TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SHOPIE MARTIN MELALUI SISTEM ONLINE DI SURAKARTA

Gambar 1. Flowchart tahapan penelitian

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN

DIPONEGORO JOURNAL OF SOCIAL AND POLITICAL SCIENCE Tahun 2014, Hal 1-10

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN WAJIB PAJAK PADA KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA SAMARINDA : YUDIANTO

Jln. Sumatra No Jember Abstract

PENGARUH IKLAN MEDIA TELEVISI DAN ATRIBUT PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN UNTUK MELAKUKAN PEMBELIAN. Nurul Komaryatin

Prosiding Manajemen Komunikasi ISSN:

PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI PADA PT. ASURANSI JIWASRAYA (PERSERO) BANDUNG BARAT BRANCH OFFICE)

III METODE PENELITIAN. konsumen pengguna tas Eiger. Data yang di kumpulkan akan diteliti berdasarkan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Giant Ekspres Jl. Zaenal Abidin No.4 Kel. Labuhan

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN FASILITAS TERHADAP KEPUTUSAN BELI MASYARAKAT DI SFA TOSERBA KAMPUNG SEWU SURAKARTA

PENGARUH CITRA MEREK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA RAMAI SWALAYAN PETERONGAN SEMARANG

Transkripsi:

PENGARUH KUALITAS PRODUK, CITRA MEREK, DAN KEMASAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (STUDI PADA KONSUMEN KLINIK KECANTIKAN BEAUTY ROSSA JALAN TERUSAN CANDI MENDUT NO M-2, KOTA MALANG) Fahrul Fadillah, Siti Saroh, Daris Zunaida Jurusan Administrasi Niaga, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Islam Malang. Jl. MT Haryono 193 Malang, 65144 Indonesia. LPPM Universitas Islam Malang, Jl. MT Haryono 193 Malang, 65144 Indonesia E-mail:cr_paung@yahoo.com ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas produk, citra merek, dan kemasan sebagai variable independen terhadap keputusan pembelian produk Klinik Kecantikan Beauty Rossa di Kota Malang. Sampel yang di gunakan 50 konsumen Klinik Kecantikan Beauty Rossa di Kota Malang. Teknik pengumpulan data yang digunakan, Kuisioner, Dokumentasi, Observasi, Wawancara, Analisis data yang dilakukan adalah uji validitas reliabilitas, analisis regresi linier berganda, Uji F dan Uji T dengan bantuan program SPSS. Teknik analisis data yang digunkan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa kualitas produk (4,767), citra merek (2,696) berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian, dan kemasan (0,476) tidak pembelian. Sedangkan variabel kualitas produk memiliki pengaruh yang lebih tinggi dibanding dengan variabel yang lain. Berdasarkan uji f diperoleh nilai Fhitung sebesar 26,877> 2,80 maka Ho ditolak Ha diterima, hal ini berarti bahwa kemasan produk, merek dan harga secara simultan berpengaruh terhadap keputusan pembelian Kata kunci: Kualitas Produk, Citra Merek, Kemasan, Keputusan Pembelian. ABSTRACT This study aims to determine product quality, brand image, and packaging as an independent variable on product purchasing decisions of Beauty Rossa Beauty Clinic in Malang City. Samples used by 50 Beauty Rossa Beauty Clinics in Malang City. Data collection techniques used, questionnaires, documentation, observations, interviews, data analysis carried out is the reliability test reliability, multiple linear regression analysis, F test and T test with the help of SPSS program. The data analysis technique used in this study is multiple linear regression analysis. The results showed that product quality (4.767), brand image (2.696) had a significant effect on purchasing decisions, and packaging (0.476) had no significant effect on purchasing decisions. While the product quality variable has a higher influence than the other variables. Based on the f test obtained the value of Fcount of 26.877> 2.80 then Ho rejected Ha accepted, this means that the packaging of products, brands and prices simultaneously affect the purchase decision Keywords: Product Quality, Brand Image, Packaging, Purchase Decision. 154

PENDAHULUAN zaman sekarang ini persaingan antar perusahaan semakin ketat, menuntut perusahaan untuk meningkatkan kualitas produk yang mereka hasilkan. Hal ini terjadi karena kualitas yang di miliki suatu produk akan mempengaruhi keberhasilan suatu produk dalam menembus pasar. Muncul salah satu persoalan bahwa produk yang di hasilkan perusahaan satu sama dengan yang dihasilkan oleh perusahaanperusahaan lain yang ada. Perusahaan yang satu dengan yang lain akan saling berkompetisi agar produk yang di hasilkan mempunyai kualitas yang baik di antara produk yang di hasilkan oleh perusahaan perusahaan sejenis. Kebutuhan manusia merupakan suatu keadaan akan sebagian dari pemuasan dasar yang dirasakan atau disadari. Setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, terlebih untuk tampil menarik dengan menggunakan berbagai varian kosmetik. Kosmetik merupakan produk yang unik karena selain produk ini memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan mendasar wanita akan kecantikan sekaligus seringkali menjadi sarana bagi konsumen untuk memperjelas identitas dirinya secara sosial dimata masyarakat. Semakin banyaknya jenis kosmetik yang ada, maka perusahaan kosmetik harus mampu bersaing bagaimana menciptakan sebuah inovasi baru yang dapat memberikan kepuasan bagi pemakai kosmetik itu sendiri baik dari segi kualitasnya dan kelengkapan macam-macam alat kosmetik sehingga dengan demikian konsumen dapat menentukan pilihanya. Konsumen dalam mengambilan keputusan tersebut, konsumen akan dipengaruhi oleh berbagai faktor, khususnya faktor kualitas produk, citra merek dan kemasan. Kualitas produk adalah hal utama yang mempengaruhi keputusan pembeli. Semakin baik kualitas suatu produk, maka akan meningkatkan minat konsumen untuk memilih atau membeli produk tersebut, kemudian apabila kualitas tersebut selalu meningkat seiring banyaknya permintaan konsumen, akan mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli produk tersebut. Dunia bisnis yang semakin berkembang dengan pesat menimbulkan perilaku konsumen dalam keputusan pembelian semakin kompleks. Kondisi tersebut dapat menuntut perusahaan dalam menciptakan dan menampilkan produk yang terbaik dan memenuhi selera dari konsumen yang selalu berubah- ubah. Atribut yang dapat memberi kesan terhadap konsumen salah satunya yaitu citra merek. Citra merek yang baik memberikan manfaat pada produk sebagai image yang baik melekat pada merek produk 155 serta dapat menciptakan lebih pada konsumen. Efek citra merek dapat membentuk persepsi konsumen yang mendorong untuk melakukan kegiatan komunikasi pemasaran. Konsumen akan bercerita mengenai pengalamannya menggunakan produk dari perusahaan tertentu, atau bahkan merekomendasikan produk tersebut kepada orang lain. Merek memiliki ciri khas yang membedakan produk satu dengan produk yang lainnya, walaupun sejenis. Permintaan akan sebuah produk yang semakin berkualitas membuat perusahaan berlomba-lomba meningkatkan kualitas produk dan mempertahankan citra merek produk yang mereka miliki. Perusahaan tidak hanya di tuntut untuk mengunggulkan Kualitas Produk. Saat ini kemasan telah menjadi alat pemasaran yang penting, kemasan yang bila dirancang dengan cermat bisa menimbulkan ketertarikan bagi konsumen, banyak faktor telah meningkatkan penggunaan kemasan sebagai alat pemasaran. Banyak perusahaan yang sangat memperhatikan pembungkus suatu barang sebab mereka menganggap bahwa fungsi pembungkus tidak hanya pembungkus. Pengemas (packaging) merupakan proses yang berkaitan dengan perancangan dan pembuatan wadah (container) atau pembungkus (wrapper) untuk suatu produk. Keputusan pembelian suatu produk yang pada dasarnya merupakan proses pemecahan masalah dimulai dari usaha konsumen menentukan macam kualitas serta jenis produk mana yang akan dibeli. Tindakan pemilihan oleh konsumen yang kemudian diikuti dengan proses pengambilan keputusan membeli suatu produk, tidak hanya didasarkan pada pertimbangan untuk memperoleh kepuasan tertentu dari produk yang dipilihnya. Berdasarkan uraian permasalah diatas, maka peneliti ingin mengadakan penelitian dengan mengambil judul: Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan Kemasan terhadap Keputusan Pembelian (Studi pada konsumen Klinik Kecantikan Beauty Rossa Jalan Terusan Candi Mendut No M-2, Kota Malang)". TINJAUAN PUSTAKA Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian 1. Kualitas Produk Menurut Kotler yang di terjemahkan oleh Teguh dan Ronny A. bahwa Kualitas produk adalah keseluruhan ciri serta sifat dari suatu produk yang berpengrauh pada kemampuan untuk memuaskan kebutuhan yang di nyatakan tersifat.

2. Citra Merek Menurut Kotler dan Keller, citra merek adalah persepsi dan keyakinan yang dilakukan oleh konsumen, seperti tercermin dalam asosiasi yang terjadi dalam memori konsumen. 3. Kemasan Kemasan menurut Kotler dan Amstrong adalah aktivitas merancang dan memproduksi wadah atau pembungkus suatu produk. Bungkus atau kemasan yang menarik akan meningkatkan ketertarikan para konsumen yang sedang membedakan beberapa produk yang bentuk dan mutunya hampir sama. Perbedaan tersebut akan terlihat dari label yang biasanya dalam kemasan produk. Keputusan Pembelian Keputusan pembelian konsumen terhadap suatu produk pada dasarnya erat kaitannya dengan perilaku konsumen. Perilaku konsumen merupakan unsur penting dalam kegiatan pemasaran suatu produk yang perlu diketahui oleh perusahaan, karena perusahaan pada dasarnya tidak mengetahui mengenai apa yang ada dalam pikiran seorang konsumen pada waktu sebelum, sedang, dan setelah melakukan pembelian produk tersebut. Adanya kecenderungan pengaruh Kualitas Produk, dan Citra Merek terhadap keputusan pembelian yang dilakukan oleh konsumen tersebut, mengisyaratkan bahwa manajemen perusahaan perlu mempertimbangkan aspek perilaku konsumen, terutama proses pengambilan keputusan pembeliannya. Menurut Alma Keputusan pembelian merupakan suatu keputusan konsumen yang dipengaruhi oleh ekonomi keuangan, teknologi, politik, budaya, produk harga, lokasi, promosi, physical evidence, people dan process, sehingga membentuk suatu sikap pada konsumen untuk mengolah segala informasi dan mengambil kesimpulan berupa respone yang muncul produk apa yang akan dibeli. METODE PENELITIAN Jenis data ini data primer yang berupa sebuah persepsi dari responden atau konsumen mengenai kualitas produk, citra merek, dan kemasan terhadap produk klinik kecantikan beauty rossa. Data diperoleh dari kuesioner yang diberikan kepada responden. Populasi dalam penelitian ini adalah semua konsumen yang membeli produk klinik kecantikan beauty rossa.sampel dalam penelitian ini diambil sebanyak 50 responden, dengan pertimbangan bahwa jumlah tersebut sudah dapat mewakili sebagai sempel penelitian. Diambil sempel sebanyak 50 responden berdasarkan penentuan besarnya jumlah sempel, Menurut Roscoe dalam Sugiyono yang di kutip oleh Martono, cara menentukan sampel dalam penelitian yaitu ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30 sampai 500 orang. Penelitian ini memiliki jumlah populasi tidak dapat ditentukan atau nonprobability. Oleh karena itu metode yang digunakan yaitu purposive sampling. Menurut Sanusi purposive sampling yaitu cara pengambilan sampel yang didasarkan pada pertimbangan - pertimbangan tertentu, terutama pertimbangan yang diberikan oleh sekelompok pakar atau expert. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner. Kuesioner merupakan pengumpulan data yang menggunakan daftar pertanyaan, kemudian disebarkan kepada pelanggan yang dipilih dalam penelitian kuesener diberikan kepada konsumen. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini guna mengetahui Bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk, citra merek, dan kemasan terhadap keputusan pembelian produk kosmetik klinik kecantikan beauty rossa dengan alat analisis regresi linier berganda. Persamaan regresi yang diharapkan dalam penelitian ini adalah : Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3 + E Dimana: Y = Variabel Keputusan Pembelian a = Konstanta b1x1 = Koefisien regresi variabel bebas X1..X2..X3 X1 = Kualitas Produk X2 = Citra Merek X3 = Kemasan E = Standar Eror 156 PEMBAHASAN PENELITIAN Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan alat analisis regresi linear berganda. Analisis regresi berganda bertujuan mengetahui pengaruh kualitas produk, citra merek, dan kemasan terhadap keputusan pembelian produk kosmetik klinik kecantikan beauty rossa. Adapun berdasarkan perhitungan diperoleh hasil sebagai berikut: Tabel 1 Hasil Pengujian Regresi Linier Berganda Variabel Coefficien t Beta t hitun P (Constant ) Kualitas Produk 2,209 0,324 0,418 0,089 0,51 8 0,34 g 1,042 4,767 2,696 0,478 0,30 3 0,00 0

Citra Merek Kemasan R 2 = 0,637 F hitung = 26,877 F tabel = 2,80 t tabel = 2,129 1 0,05 5 0,01 0 0,63 5 Berdasarkan hasil analisis uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 26,877> 2,80 dengan probabilitas sebesar 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak, hal ini berarti bahwa kualitas produk, citra merek, dan kemasan secara bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan konsumen dalam pembelian pembelian produk kosmetik klinik kecantikan beauty rossa. Hasil perhitungan untuk nilai R2 dengan bantuan program SPSS 23.0 for windows, dalam analisis regresi berganda diperoleh angka koefisien determinasi atau R2 sebesar 0,637. Hal ini berarti variasi perubahan pada keputusan konsumen dalam pembelian pembelian produk kosmetik klinik kecantikan beauty rossa 63,7% dapat dijelaskan oleh variabel kualitas produk, citra merek, dan kemasan, sementara sisanya sebesar 36,3% diterangkan oleh faktor lain yang tidak ikut terobservasi. Kualitas produk merupakan pengertian kualitas yang berpusat pada konsumen sehingga dapat dikatakan bahwa seorang penjual telah memberikan kualitas bila produk atau pelayanan penjual telah memenuhi atau melebihi harapan konsumen. Kualitas produk merupakan pemahaman bahwa produk yang ditawarkan oleh penjual mempunyai nilai jual lebih yang tidak dimiliki oleh produk pesaing. Akan tetapi, suatu produk dengan penampilan terbaik atau bahkan dengan tampilan lebih baik bukanlah merupakan produk dengan kualitas tinggi jika tambilannya bukanlah yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen. Citra terhadap merek berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan dan preferensi terhadap suatu merek. Konsumen yang memiliki citra positif terhadap suatu merek, akan lebih memungkinkan untuk melakukan pembelian. Citra tidak dapat ditanamkan dalam pikiran konsumen dalam semalam atau disebarkan melalui satu media saja. Sebaliknya citra tersebut harus disampaikan melalui tiap sarana komunikasi yang tersedia dan disebarkan secara terus menerus karna tanpa citra yang kuat sangatlah sulit bagi sebuah perusahaan untuk 157 menarik pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Penciptaan kesan menjadi salah satu karakteristik dasar dalam orientasi pemasaran modern, yaitu lewat pemberian perhatian lebih serta penciptaan merek yang kuat. Implikasi dari hal tersebut menjadikan merek suatu produk menciptakan image dari produk itu sendiri dari benak konsumen dan menjadikan motivasi dasar bagi konsumen dalam memilih suatu produk. Dalam persaingan yang tajam seperti ini, keberhasilan perusahaan banyak ditentukan oleh ketepatan perusahaan dalam memanfaatkan peluang dan mengidentifikasi kegiatan-kegiatan individu dalam usahanya mendapatkan dan menggunakan barang ataupun jasa yang termasuk didalamnya proses keputusan pembelian. Banyak perusahaan yang berusaha memenangkan persaingan dengan cara memanfaatkan peluang bisnis yang ada dan berusaha menerapkan strategi pemasaran yang tepat dalam rangka menguasai pasar. Salah satu tujuan perusahaan adalah untuk mempertahankan eksistensi kinerjanya untuk mencapai suatu tingkat pertumbuhan tertentu. Perusahaan tersebut akan berusaha menguasai pangsa pasar dengan berbagai strategi pemasaran dan juga pelayanannya dengan tujuan akhir mendapatkan laba maksimal dengan tingkat efisiensi kinerja secara optimal. Dengan kata lain, pemasaran merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan dalam usahanya mempertahankan kelangsungan hidup dalam persaingan usaha yang semakin ketat dan untuk mengembangkan usahanya. Salah satu industri yang mengalami persaingan ketat saat ini adalah industri kosmetik. Kemasan produk yang manarik akan mendorong seorang konsumen untuk memberikan kemudahan bagi konsumen dalam penggunaan maupun penyimpanan sehingga konsumen merasa puas. Desain yang unik, ukuran yang bermacam-macam, warna, bentuk dan informasi yang diberikan pada kemasan akan semakin mempengaruhi konsumen dalam menentukan pilihan produk. Dalam bisnis yang sangat ketat merek menduduki peranan besar terutama dengan penilaian konsumen terhadap kualitas atau mutu produk, sehingga merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan Kemasan Terhadap Keputusan Pembelian, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil analisis pengajuan hipotesis pertama yaitu variabel Kualitas Produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Menunjukkan hasil analisis bahwa variabel kualitas produk pembelian. Hal ini dapat dapat diperoleh dari hasil uji analisis Uji Thitung variabel kualitas produk (X1) = 4,767 sedangkan nilai t tabel = 2,129 dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan penjelasan diatas menunjukkan bahwa item-item mengenai kualitas produk pada kuisioner memiliki nilai yang lebih besar dan kuat. Hal tersebut diakibatkan karena kualitas dari produk yang diberikan oleh perusahaan benar-benar memiliki nilai yang maksimal, dan dari sekian banyak konsumen yang menggunakan produk tersebut memang lebih mengutamakan kualitas dari produk yang diberikan, serta dapat diartikan bahwa kualitas produk dalam hal ini adalah kosmetik Beauty Rossa bisa meningkatkan keputusan pembelian konsumen, karena semakin baik kualitas produk dan sudah benar-benar terbukti, maka konsumen akan semakin meningkatkan keputusan pembelian. 2. Berdasarkan hasil analisis pengajuan hipotesis kedua yaitu variabel Citra Merek pembelian. Menunjukkan hasil analisis bahwa variabel kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal ini dapat dapat diperoleh dari hasil uji analisis Uji Thitung variabel kualitas produk (X2) = 2,696 sedangkan nilai t tabel = 2,129 dengan taraf signifikansi 0,010 < 0,05. Dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan penjelasan diatas menunjukkan bahwa item-item mengenai kualitas produk pada kuisioner memiliki nilai yang lebih besar dan kuat. 3. Berdasarkan hasil analisis pengujian hipotesis kedua yaitu variabel kemasan pembelian. Menunjukkan hasil analisis bahwa variabel kemasan berpengaruh tidak signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal ini dapat diperoleh dari hasil analisis Uji Thitung pada variabel kemasan (X3) = 0,478 sedangkan t tabel = 2,129 dengan tingkat signifikansi 0,635 > 0,05. Dengan demikian Ho diterima dan Ha ditolak. Berdasarkan penjelasan diatas dapat menunjukkan bahwa dari hasil analisis yang telah dilakukan menunjukkan item item pada variabel kemasan memiliki nilai yang rendah dibandingkan dengan variabel lainnya. Hal tersebut dikarenakan bahwa kemasan yang ada pada produk tidak dijadikan faktor penting dibenak konsumen dalam menentukan suatu keputusan pembelian akan sebuah kosmetik. 4. Berdasarkan hasil analisis pengujian hipotesis ketiga untuk variabel Kualitas Produk (X1) dan Citra Merek (X2) pembelian. Menunjukkan hasil analisis diperoleh hasil Fhitung sebesar 26,877sedangkan Ftabel sebesar 2,80 sehingga dari hasil analisis di atas dapat diketahui bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian menunjukkan bahwa variabel independent yaitu variabel Kualitas Produk, Citra Merek, dan Kemasan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Dengan kata lain hipotesis yang diajukan diterima. Hal tersebut diakarenakan item-item yang tergabung antara kualitas produk, citra merek, dan kemasan memiliki nilai yang kuat sehingga besar mempengaruhi keputusan pembelian. Nilai yang terkandung dalam sebuah produk jika dilihat secara bersama sama antara kualitas produk, citra merek, dan kemasan memiliki nilai yang kuat, dikarenakan produk yang ada dapat memberikan kesan yang baik dan positif dalam benak konsumen. Kondisi sebuah produk yang memiliki tingkat kualitas, citra merek, dan kemasan yang baik akan lebih memicu dan mendorong seorang konsumen untuk membeli produk, dalam hal ini produk tersebut adalah kosmetik Beauty Rossa, karena semakin dengan meningkatnya suatu kualitas produk, citra merek, dan kemasan maka konsumen akan semakin meningkatkan keputusan pembelian. Bagi Peneliti Berdasarkan penelitian yang dilakukan dan kesimpulan yang diperoleh terdapat beberapa saran yang ditujukan kepada para peneliti selanjutnya yang tertarik untuk mengkaji penelitian dengan masalah yang sama, yaitu: 1 Menambah variabel variabel independen lain misalkan, lokasi, promosi, dan harga. 2 Memperluas wilayah populasinya atau menambahkan sampel penelitian karena semakin besar sampel penelitian maka akan menghasilkan hasil penelitian yang semakin representatif atau tepat. 158

3 Memperbanyak responden agar variable kemasan bisa signifikan terhadap keputusan pembelian, dan memperbanyak item kemasan. Bagi Perusahaan Pihak perusahaan terus berusaha lebih meningkatkan kualitas produk, citra merek, dan kemasan yang diciptakan sehingga konsumen akan tertarik untuk membeli suatu produk DAFTAR PUSTAKA Alma, Buchari. 2011. Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Alfabeta, Bandung Anwar Sanusi. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta Selatan: Salemba Empat Hendra Teguh., SE.,Ak dab Ronny A. Rusli., SE, 2000 Manajemen Pemasaran Jilid 2 dalam buku Analisis Perencanaan, Implemestasi, PT Prehalindo, Jakarta Juluanto dan Dyah Analisis Kualitas Produk, Biaya Kualitas dan Volume Penjualan, (Semarang: Serat Active Jurnal Ilmiah Untag, 2011) Kotler, Philip. 1997. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT Prenhallindo, Philip; Amstrong, Garry, 2008. Prinsip- Prinsip Pemasaran, Jilid 1, Erlangga, Jakarta Nanang Martono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif: Analisis isi dan Analisis Data sekunder Tjiptono, Fandy. 1997. Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Yogyakarta: ANDI 159