RANCANG BANGUN PEMANAS SUHU KANDANG ANAK AYAM BROILER SECARA OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 2560

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN. Pada bab ini akan menjelaskan perancangan alat yang akan penulis buat.

RANCANG BANGUN SENSOR PARKIR MOBIL PADA GARASI BERBASIS MIKROKONTROLER ARDUINO MEGA 2560

Rancang Bangun Saklar Lampu Otomatis dan Monitoring Suhu Rumah Menggunakan VB. Net dan Arduino

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB II DASAR TEORI. mikrokontroler yang berbasis chip ATmega328P. Arduino Uno. memiliki 14 digital pin input / output (atau biasa ditulis I/O,

BAB I PENDAHULUAN. pengontrolan sumber tegangan AC 1 fasa dengan memafaatkan sumber

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN SISTEM. perancangan mekanik alat dan modul elektronik sedangkan perancangan perangkat

BAB III PEMBUATAN ALAT Tujuan Pembuatan Tujuan dari pembuatan alat ini yaitu untuk mewujudkan gagasan dan

III. METODE PENELITIAN. Pelaksanaan tugas akhir ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Jurusan Teknik Elektro

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Perancangan dan Analisis Back to Back Thyristor Untuk Regulasi Tegangan AC Satu Fasa

BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM

Pemodelan Sistem Kontrol Motor DC dengan Temperatur Udara sebagai Pemicu

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil dari perancangan perangkat keras sistem penyiraman tanaman secara

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Pengendali Intensitas Lampu Ruangan Berbasis Arduino UNO Menggunakan Metode Fuzzy Logic

BAB III PERANCANGAN. Microcontroller Arduino Uno. Power Supply. Gambar 3.1 Blok Rangkaian Lampu LED Otomatis

SELF-STABILIZING 2-AXIS MENGGUNAKAN ACCELEROMETER ADXL345 BERBASIS MIKROKONTROLER ATmega8

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI

BAB III PERENCANAAN DAN REALISASI SISTEM

BAB II DASAR TEORI. open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk. memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai

BAB III PERANCANGAN SISTEM. untuk efisiensi energi listrik pada kehidupan sehari-hari. Perangkat input untuk

BAB III. Perencanaan Alat

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

PENGONTROLAN DC CHOPPER UNTUK PEMBEBANAN BATERAI DENGAN METODE LOGIKA FUZZY MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER ATMEGA 128 TUGAS AKHIR

Diode) Blastica PAR LED. Par. tetapi bisa. hingga 3W per. jalan, tataa. High. dan White. Jauh lebih. kuat. Red. White. Blue. Yellow. Green.

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. secara otomatis. Sistem ini dibuat untuk mempermudah user dalam memilih

BAB II DASAR TEORI. Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat opensource,

BAB III METODE PENELITIAN. suhu dalam ruang pengering nantinya mempengaruhi kelembaban pada gabah.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Terpadu Teknik Elektro Universitas

BAB III PERANCANGAN ALAT

RANCANG BANGUN PENDINGIN PERANGKAT TELEKOMUNIKASI OTOMATIS BERBASIS ARDUINO UNO

PEMBUATAN PROTOTIPE ALAT PENDETEKSI LEVEL AIR MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

Display LCD. Menggunakan Arduino Uno MinSys

BAB IV CARA KERJA DAN PERANCANGAN SISTEM. ketiga juri diarea pertandingan menekan keypad pada alat pencatat score, setelah

RANCANG BANGUN WHIRLPOOL DENGAN MENGGUNAKAN MIKROKONTROLLER

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III PERANCANGAN ALAT. Dalam perancangan dan realisasi alat pengontrol lampu ini diharapkan

BAB I PENDAHULUAN. untuk pembangkitan energi listrik. Upaya-upaya eksplorasi untuk. mengatasi krisis energi listrik yang sedang melanda negara kita.

BAB II DASAR TEORI. open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk. software arduino memiliki bahasa pemrograman C.

BAB 2 LANDASAN TEORI

SISTEM OTOMATISASI PENGENDALI LAMPU BERBASIS MIKROKONTROLER

BAB 3 PERANCANGAN ALAT DAN PROGRAM

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2013 sampai dengan Maret 2014,

BAB III METODE PENELITIAN DAN PERANCANGAN SISTEM. kelembaban di dalam rumah kaca (greenhouse), dengan memonitor perubahan suhu

NASKAH PUBLIKASI KARYA ILMIAH PEMASANGAN MOTOR DC PADA SEKUTER DENGAN PENGENDALI PULSE WIDTH MODULATION

BAB III PERANCANGAN SISTEM

TERMOMETER BADAN DIGITAL OUTPUT SUARA BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA8535

BAB II LANDASAN TEORI

PENGATUR KADAR ALKOHOL DALAM LARUTAN

IMPLEMENTASI ALGORITMA FUZZY UNTUK PEMBUATAN KIPAS ANGIN HEMAT ENERGI BERDASARKAN SUHU, KELEMBABAN DAN GERAK

BAB III PERANCANGAN ALAT

BAB IV PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN ALAT

BAB III DESKRIPSI MASALAH

II. PERANCANGAN SISTEM

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... LEMBAR PERSETUJUAN... PERNYATAAN KEASLIAN... ABSTRAK... ABSTRACT... KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI...

LAPORAN. Project Microcontroller Semester IV. Judul : Automatic Fan. DisusunOleh :

BAB III PERANCANGAN SISTEM

BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

Andriani Parastiwi. Kata-kata kunci : Buck converter, Boost converter, Photovoltaic, Fuzzy Logic

BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN ANALISA

RANCANG BANGUN DATA AKUISISI TEMPERATUR 10 KANAL BERBASIS MIKROKONTROLLER AVR ATMEGA16

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1PHOTODIODA Dioda foto adalah jenis dioda yang berfungsi mendeteksi cahaya. Berbeda dengan

Perancangan Controlling and Monitoring Penerangan Jalan Umum (PJU) Energi Panel Surya Berbasis Fuzzy Logic Dan Jaringan Internet

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN ALAT

BAB III PERANCANGAN ALAT

LAPORAN AKHIR OTOMATISASI BUKA TUTUP GORDEN SERTA ON/OFF LAMPU DENGAN INPUT CAHAYA DAN REMOTE CONTROL

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA

BAB III PERANCANGAN ALAT

Perancangan Sistem Pengaturan Suhu Kandang Ayam Berbasis Mikrokontroler

BAB III PERANCANGAN ALAT

III. METODE PENELITIAN. Teknik Elektro Universitas Lampung dilaksanakan mulai bulan Desember 2011

PERANCANGAN ALAT PENGATUR TEMPERATUR AIR PADA SHOWER MENGGUNAKAN KONTROL SUKSESSIVE BERBASIS MIKROKONTROLER

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA RANGKAIAN

Bab IV PENGOLAHAN DATA DAN ANALISA

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

DAFTAR ISI. HALAMAN PENGESAHAN... i. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... v. DAFTAR TABEL... x. DAFTAR GAMBAR... xi. DAFTAR LAMPIRAN...

BAB IV PEMBAHASAN ALAT

BAB III PERANCANGAN SISTEM

III. METODE PENELITIAN. Penelitian tugas akhir ini dilaksanakan di Laboratorium Elektronika Dasar

Transkripsi:

RANCANG BANGUN PEMANAS SUHU KANDANG ANAK AYAM BROILER SECARA OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 2560 Muhammad Taufik Hidayat 1*, Moh Jasa Afroni 2, Sugiono 3 1 Mahasiswa Teknik Elektro, 23 Dosen Program Studi Teknik Elektro,, Universitas Islam Malang tauufik925@gmail.com ABSTRAK Tujuan dari pembuatan Skripsi ini adalah untuk merancang sebuah pemanas kandang anak ayam broiler secara otomatis agar dapat mengatur suhu lingkungan menggunakan mikrokontroller ATmega 2560(Arduino Mega). Untuk mengetahui suhu lingkungan digunakan sensor LM35 yang berfungsi sebagai pembaca suhu lingkungan sekitarnya. Dari nilai suhu yang di hasilkan oleh sensor LM35 Arduino akan mengatur output PWM yang berfungsi sebagai input AC LIGHT DIMMER. Input AC LIGHT DIMMER berupa nilai PWM yang berfungsi sebagai pengendali tegangan AC, ketika nilai PWM tinggi tegangan AC juga tinggi sesuai dengan keluarkan AC LIGHT DIMMER, sedangkan ketika nilai PWM rendah atau sampai nol tegangan AC bisa rendah. Sistem pengontrollan yang digunakan dapat mengatur suhu yang di inginkan sesuai dengan standar suhu untuk anak ayam broiler. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor suhu bekerja cukup baik dengan error 1,69% dan secara keseluruhan sistem pemanas kandang anak ayam dapat bekerja dengan baik. Kata kunci : suhu, pemanas, anak ayam Broiler, sistem Otomatis A. Pendahuluan Dalam merawat anak ayam, seorang peternak diharuskan memilih metode-metode yang tepat untuk pemeliharaan anak ayam. Metode-metode yang digunakan antara lain metode penataan kandang sebelum anak ayam datang, metode dengan alas kadang diberi sekam (serbuk kayu), metode sekat lingkaran untuk anak ayam, Metode pemanas dengan suhu yang dapat diatur, serta metode pemberian makan dan minum[1]. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan memanfaatkan teknologi. Dengan berkembangnya tekologi di zaman sekarang, semua dapat dipermudah. Oleh karena itu, penulis mencoba untuk merancang suatu pemanas otomatis kandang anak ayam untuk membantu dan mendukung peternak dalam pemeliharaan terutama dalam pengaturan suhu kandang[1]. Alat yang dibuat diharapkan dapat membantu peternak dalam pertumbuhan anak ayam yang optimal. Komponen Utama yang digunakan adalah mikrokontroler ATMega 2560. Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa mikrokontroller dapat digunakan untuk membantu petani dalam merawat tanaman dan peternak ayam[2]. Rumusan masalah dalam penelitian ini antaranya: 1. Bagaimana merancang alat pengaturan suhu pemanas anak ayam secara otomatis? 2. Bagaimana pengaturan suhu kandang ayam broiler? 3. Bagaimana pengendali suhu anak ayam berbasis mikrokontroler? 4. Bagaimana hasil pengujian alat tersebut? Batasan Masalah a. Perangkat sistem pemanas otomatis ini dibuat khusus untuk anak ayam. b. Mikrokontroler yang digunakan bertipe ATMega 2560 Arduino MEGA. Tujuan penelitian adalah membuat sistem pemanas suhu otomatis kandang anak ayam dengan menggukan peralatan elektronik berbasis Arduino MEGA. B. Dasar Teori Mikrokontroler ATmega 2560 adalah komponen utama dari board Arduino yang menggunakan IC ATMega 2560. Arduino ini memiliki pin I/O yang relatif banyak yaitu 54 digital input / output, 15 buah diantaranya dapat digunakan sebagai output PWM, Pin digital Arduino Mega2560 berjumlah 54 Pin yang dapat di gunakan sebagai input atau output dan 16 Pin Analog berlabel A0 sampai A15, setiap Pin Analog memiliki resolusi sebesar 10 bit. Arduino Mega 2560 di lengkapi pin dengan fungsi khusus [3]. Table 1 Spesifikasi Arduino Mega Chip mikrokontroller ATmega2560 Tegangan operasi 5V Tegangan input ( yang direkomendasikan,via jack dc) 7V - 20V Tegangan input (limit, via jack DC) 6V 20V Digital I/O pin 54 buah, 15 diantaranya PWM output Analog input pin 16 buah Arus DC per pin I/O 20 ma Arus DC pin 3.3v 50 ma Memori Flash 256 KB, 8 KB SRAM 8 KB EEPROM 4 KB Clock speed 16 Mhz Dimensi 10,5 mm x 53,4 mm Berat 37g 50

LM35 merupakan chip IC produksi National Semiconductor yang berfungsi untuk mengetahui temperature suatu objek atau ruangan dalam bentuk besaran tegangan[4]. LM35 memiliki keakuratan tinggi dan kemudahan perancangan jika dibandingkan dengan sensor yang lain. LM35 membutuhkan sumber tegangan DC +5 volt dan konsumsi arus DC sebesar 60 µa dalam beroperasi. Bentuk fisik sensor suhu LM 35 merupakan chip IC yang berfariasi, pada umumnya kemasan sensor suhu LM35 adalah TO-92 seperti terlihat pada gambar dibawah[5]. Gambar 2 Sinyal PWM, Vout PWM Pada metode digital setiap perubahan PWM dipengaruhi oleh resolusi dari PWM itu sendiri. Misalkan PWM digital 8 bit berarti PWM memiliki variasi perubahan nilai sebanyak 2 8 = 256, maksudnya nilai keluaran PWM ini memiliki 256 variasi, variasinya mulai dari 0 255 yang mewakili duty cycle 0 100% dari keluaran PWM[8]. TRIAC adalah salah satu thyristor yang memiliki karakteristik bidirectional. Karakter bidirectional tersebut karena TRIAC dapat mengalirkan arus dalam 2 arah dari Anoda ke Katoda atau sebaliknya dari Katoda ke Anoda. TRIAC dapat mengalirkan arus listrik 2 arah (bidirectional) karena struktur TRIAC seperti 2 buah SCR yang yang arahnya bolak-balik kemudian digabungkan dengan gate disatukan[7]. Gambar 1 Sensor LM35 berbentuk T0-92 Daya 4V-30V Arus Kurang dari 60 µa Suhu -55 C sampai 150 C, ± 0,5 C akurasi Output sinyal Sinyal yang keluar berupa sinya analog Low self-heating 0.08 ºC Linerites +10 mv/ C Table 2 Spesifikasi LM35 AC LIGHT DIMMER adalah rangkaian elektronika yang berfungsi untuk mengendalikan terang redup nyala lampu AC 220 Volt. Driver dimmer ini menggunakan PWM universal sebagai driver yang dapat bekerja menggunakan kendali PWM digital. Berfungsi untuk mengontrol turun atau naiknya tegangan AC[6]. Pulse Width Modulation (PWM) adalah sebuah cara memanipulasi lebar sinyal yang dinyatakan dengan pulsa dalam suatu perioda, untuk mendapatkan tegangan rata-rata yang berbeda. Beberapa contoh aplikasi PWM adalah pemodulasian data untuk telekomunikasi, pengontrolan daya atau tegangan yang masuk ke beban, regulator tegangan, audio effect dan penguatan, serta aplikasi-aplikasi lainnya[7]. Aplikasi PWM berbasis mikrokontroler biasanya berupa pengendalian terangnya lampu. Gambar 3 Struktur dan symbol triac TRIAC merupakan komponen elektronika yang dapat digunakan untuk mengendalikan arus listrik dalam 2 arah, sehingga TRIAC dapat digunakan untuk mengendalikan arus listrik AC (Alternating Current). Aplikasi TRIAC pada umumnya digunakan untuk mngendalikan beban listrik AC seperti lampu listrik AC. Pada rangkaian pengatur kecerahan lampu (dimmer) kita dapat menemukan TRIAC sebagai komponen utama untuk mengendalikan cahaya lampu[7]. LCD (Liquid Cristal Display) adalah salah satu jenis display elektronik yang dibuat dengan teknologi CMOS logic yang bekerja dengan tidak menghasilkan cahaya tetapi memantulkan cahaya yang ada di sekelilingnya terhadap front-lit atau mentransmisikan cahaya dari back-lit. LCD (Liquid Cristal Display) berfungsi sebagai penampil data baik dalam bentuk karakter, huruf, angka ataupun grafik[10]. 51

melakukan settingan suhu. Sedangkan pada bagian keluar ada AC Light dimmer sebagai pengatur tegangan pada lampu dan ada LCD 20x4 untuk menampilkan hasil dari pengukuran suhu. Flowchart Cara Kerja Sistem mulai Gambar 4 LCD (Liquid Cristal Display) Lampu halogen pada dasarnya adalah sebuah variasi lampu pijar standar. Sebuah lampu pijar berisi sebuah filamen tungsten yang dilindungi oleh sebuah bola kaca yang juga diisi gas. Ketika arus listrik terhubung, filamen mengalami pemanasan sangat tinggi sampai berpijar dan memancarkan cahaya. Lampu mungkin tampak sangat terang, tetapi sesungguhnya hanya 10% hingga 12% energi yang dipancarkan dalam bentuk cahaya. Sedangkan seiktar 70% dipancarkan berupa radiasi inframerah yang tidak nampak dan terasa lebih panas[11]. Dalam lampu halogen, gas yang digunakan Yodium atau brom. Gas tersebut menjalakan proses kimia dua tahap yang membuat filamen berumur dua kali lebih panjang[11]. Filamen adalah kumparan tipis kawat tungsten. Tungsten digunakan karena memiliki titik leleh yang paling tinggi di antara logam-logam lainya, yaitu 3400 o C. Selain itu tungsten juga memiliki tekanan uap paling rendah diantara semua logam[11]. C. METODE PENELITIAN Blok Diagram Sistem LM35 pushbutton Arduino mega 2560 Display LCD Gambar 5 Blok Diagram Sistem Lampu Sistem pemanas anak ayam terdiri dari masukan input, sistem pengolahan data, dan keluaran output. Data masukan akan diolah Arduino mega 2560 sebagai pengendali utama, yang kemudian akan diproses menjadi output sesuai kebutuhan yang direncanakan. Pada bagian masukan terdiri dari LM35 sebagai sensor suhu dan kelembaban, serta tombol (button) untuk Masukkan suhu setting Ts = 33 C Sensor LM35 Mendeteksi suhu Suhu < Ts menaikan tegangan AC selesai Ya Panas lampu naik Tidak Suhu > Ts Ya menurunkan tegangan AC Panas lampu turun Tidak Bertegangan tetap Suhu lampu tetap pada suhu set Gambar 6 flowchart cara kerja sistem Flowchart ini akan mempermudah dalam pembuatan program pada Arduino. Sensor suhu akan membaca suhu sekitar lingkungan dan keterangan suhu akan di tampilkan pada LCD. Hasil pembacaan sensor akan menyesuaikan dengan nilai suhu yang sudah ditentukan. Apabila suhu lingkungan lebih rendah dibandingkan suhu yang di tentukan maka menyalakan lampu dengan tegangan AC yang tinggi maka panas lampu maksimal, sedangkan jika suhu lingkungan lebih tinggi dibandingkan suhu yang sudah ditentukan maka AC Light dimmer menyalakan lampu dengan tegangan AC yang rendah maka panas lampu akan berkurang. D. HASIL DAN PEMBAHASAN Implementasi rancangan pemanas anak ayam dengan konsep pemanas otomatis sesuai dengan setting suhu menggunakan beberapa perangkat keras, antara lain; 1. Arduino Mega 2560 2. sensor LM35 3. Modul AC LIGHT DIMMER LM35 Arduino mega 2560 Modul AC Light Dimmer Gambar 7 implementasi sistem 52

Dalam pengetesan sensor LM35 yang harus dilakukan adalah mengkoneksikan sensor LM35 dengan Arduino Mega 2560 agar dapat mendeteksi suhu lingkungan sekitar sensor. Dari hasil gambar 9 sampel pengujian rangkaian pengendali, dapat diketahui bahwa tombol pushbutton telah bekerja dan terprogram dengan baik sesuai dengan keinginan. Pengujian LCD Pengujian LCD dilakukan dengan menghubungkan pin-pin LCD dengan PORT arduino mega 2560. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah LCD sudah bekerja dengan baik dengan menampilkan data karakter dalam Gambar 4.2 Rangkaian Test Sensor LM35 Hasil pengujian sensor LM35 bentuk tertulis. Gambar 10 Rangkaian LCD. Berikut ini adalah hasil dari pengujian rangkaian LCD gambar 11 bahwa LCD dapat bekerja dengan baik dan dapat menampilkan data berupa karakter. Gambar 8 Hasil pengujian sensor LM35 Dari gambar 8 dapat diketahui bahwa sensor LM35 dengan program yang sudah di upload ke arduino mega 2560 dapat menampilkan nilai suhu sensor. Pengujian pengendali Pengujian pengendali dilakukan dengan mengkoneksikan pushbutton dengan Arduino Mega 2560 agar dapat mengatur set suhu yang diinginkan. Berikut adalah rangkaian pengendali. Gambar 11 Hasil pengujian LCD. Pengujian Modul pengujian Modul dilakukan dengan mengkoneksikan Modul AC Light Dimmer dengan Arduino Mega 2560 agar dapat menaikan atau menurunkan tegangan AC Gambar 9 Rangkaian pengendali. 53

220. Gambar 12 Rangkaian Modul. Hasil dari pengujian rangkaian AC light dimmer ditunjukan pada table 3. Dimming yang bernilai 20 sampai 255 yang menghasilkan tegangan 30.9V sampai 228V. Dari hasil tabel 3 maka tegangan dapat turun sesuai dengan dimming yang ditentukan. Tabel 3 hasil pengujian AC Light dimmer No PWM Volt AC 1 20 30.94 2 64 87,3 3 127 168 4 143 180.5 5 160 194.6 Gambar Osiloskop lingkungan sekitar yang akan digunakan untuk menganalisa akurat sensor LM35. Dalam pengujian diperoleh hasil sebagai berikut. Gambar 13 pengujian suhu sensor LM35 dan Termometer Digital. Tabel 4 hasil pembacan sensor LM35 dan termometer. NO Uji Suhu Suhu Termometer Error Coba Sensor Digital (%) 1 Ke-1 25.39 25.7 1.22 2 Ke-2 27.35 27.2 0.54 3 Ke-3 26.37 26.8 1,63 4 Ke-4 28.32 29.9 5.57 5 Ke-5 30.27 30.6 1.09 6 Ke-6 31.23 31.7 1,5 7 Ke-7 29.30 29.2 0,34 8 Jumlah rata-rata error 1,69 Tabel 4 Merupakan hasil pembacaan dari Sensor LM35 yang ditampilkan pada LCD dan untuk hasil pembacaan termometer digital ditampilkan di LCD termometer digital Akan tetapi hasil pembacaan antara sensor LM35 dan termometer menunjukkan perbedaan yang disebut error. Pengujian dan Analisa Set Suhu Pada pengujian set suhu ini untuk menentukan suhu set poin yang diingankan. Dengan set poin suhu dapat mengatur suhu lingkungan di sekitar lampu pemanas. Secara otomatis tegangan AC akan naik atau turun menyesuaikan suhu yang sudah di setting. Berikut ini hasil pengujiannya. Tabel 5 hasil pembacaan sensor dan set suhu 6 191 214 7 225 224 8 255 228 pengujian sensor suhu membutuhkan termometer digital untuk mengetahui suhu NO Uji coba set Su hu Suhu Teruk ur Tegan gan AC Output dimm ing Kondisi Lampu 1 Ke-1 29 26.83 214 V 252 TERANG 2 Ke-2 29 27.81 212 V 252 TERANG 3 Ke-3 29 28.30 155 V 120 SEDANG 4 Ke-4 29 29.79 155 V 120 SEDANG 5 Ke-5 29 30.79 76 V 50 REDUP 6 Ke-6 29 32.23 75 V 50 REDUP 7 Ke-7 31 28.79 210 V 252 TERANG 8 Ke-8 31 39.27 212 V 252 TERANG 9 Ke-9 31 30.27 156 V 120 SEDANG 10 Ke-10 31 31.74 155 V 120 SEDANG 11 Ke-11 31 33.20 78 V 50 REDUP 12 K3-12 31 32.23 77 V 50 REDUP 13 Ke-13 33 29.35 207 V 252 TERANG 14 Ke-14 33 30.30 209 V 252 TERANG 15 Ke-15 33 31.20 156 V 120 SEDANG 16 Ke-16 33 33.69 155 V 120 SEDANG 17 Ke-17 33 34.18 76 V 50 REDUP 18 Ke-18 33 34.73 75 V 50 REDUP 54

Tabel 5 Merupakan hasil pembacaan suhu terukur dari Sensor LM35 yang ditampilkan pada LCD dengan set suhu. jika suhu kurang dari set suhu maka tegangan lampu menjadi lebih tinggi dan lampu menyala lebih terang. Jika suhu sama dengan set suhu maka tegangan lampu bernilai setengah dari tegangan aslinya, dan nyala lampu setengah dari lampu normal. Jika suhu lebih dari set suhu maka tegangan lampu lebih rendah, dan lampu menyala redup KESIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada skripsi ini, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Pemanas anak kandang ayam broiler yang telah dirancang menggunakan Arduino mega 2560 ini dapat mengendalikan secara otomatis AC light dimmer, yang dapat mengatur tegangan lampu, sesuai dengan nilai suhu yang dibaca oleh sensor. 2. Pengaturan suhu pemanas kandang anak ayam broiler dengan menggunakan tombol push botton dapat menaikkan atau menurunkan nilai set suhu yang kita inginkan. Untuk settingan suhu optimal 33 ⁰C. 3. Pengendali suhu pemanas kandang anak ayam broiler dengan menggunakan Arduino mega 2560 yang dikendalikan secara otomatis dari sensor LM35 yang mengirim nilai suhu lingkungan ke Arduino mega 2560 untuk mengendalikan AC light dimmer yang dapat menaikkan dan menurunkan tegangan AC pada lampu sesuasi dengan nilai set suhu yang sudah di tentukan. 4. Sensor suhu yang digunakan dapat berfungsi dengan baik, dengan error rata-rata 1,69 %. SARAN Berdasarkan hasil dari penelitian ini terdapat beberapa kekurangan yang mungkin bisa dikembangkan lagi untuk kedepannya. 1. Alat sistem belum menggunakan proteksi arus lebih, ketika meggunakan lampu yang memilliki arus besar, agar komponen aman di dalamnya. 2. baru menggunakan satu output lampu dengan besar arus masih dibatasi sampai 2 A. 3. Pengontrorolan baru pada nilai suhunya untuk kedepannya dapat di tambah dengan kontrol kelembaban lingkungan. DAFTAR PUSTAKA [1] Sebayang, Rio Krismas, Osea Zebua, and Noer Soedjarwanto. "Perancangan Sistem Pengaturan Suhu Kandang Ayam Berbasis Mikrokontroler." Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan 4.3 (2016). [2] Putra, Ida Bagus Eka. "Perencanaan Penyiraman Otomatis Bertenaga Surya Berbasis Arduino Uno Untuk Tanaman Bibit Jenitri." SinarFe7 1.1 (2018): 427-432. [3] Labelektronika Arduino mega 2560 mikrokontroler. Referensi dari Labelektronika http://www.labelektronika.com/2017/02/ard uino-mega-2560-mikrokontroler.html (Diakses pada tanggal 1 April 2018). [4] Instruments, Texas. "LM35 Precision Centigrade Temperature Sensors." LM35 datasheet, Aug (1999). [5] Marten, Dodi. Pengaturan Suhu Dan Kelembaban Pada Kandang Ayam Tertutup Berbasis Sensor DHT11. Diss. Politeknik Negeri Padang, 2016. [6] Instructables - Arduino controlled light dimmer. Referensi dari Instructable. https://www.instructables.com/id/arduinocontrolled-light-dimmer-the-circuit. (Diakses pada tanggal 2 April 2018). [7] Supani, Ahyar, and Azwardi Azwardi. "Penerapan Logika Fuzzy dan Pulse Width Modulation untuk Sistem Kendali Kecepatan Robot Line Follower." INKOM Journal 9.1 (2015): 1-10. [8] Turesna, Ganjar, Zulkarnain Zulkarnain, and Hermawan Hermawan. "Pengendali Intensitas Lampu Ruangan Berbasis Arduino UNO Menggunakan Metode Fuzzy Logic." Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi 7.2 (2017): 73. [9] Zonaelektro - triac kurva karakteristik triac. Referensi dari zonaeletro. http://zonaelektro.net/triac/kurvakarakteristik-triac. (Diakses pada tanggal 2 April 2018). [10] Elektronika dasar - lcd liquid cristal display. Referensi dari Elektronika dasar. http://elektronika-dasar.web.id/lcd-liquidcristal-display/. (Diakses pada tanggal 3 April 2018). [11] Sumberlampu bagaimana lampu halogen berkerja dan kelebihannya Referensi dari Elektronika dasar sumberlampu https://sumberlampu.com/blog-artikel/14- bagaimana-lampu-halogen-berkerja-dankelebihannya. (Diakses pada tanggal 3 April 2018). 55