BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen yaitu jenis penelitian dengan mengadakan perlakuan secara langsung di laboratorium terhadap objek penelitian untuk mengetahui temperatur mesin sebagai fungsi sudut pengapian motor bensin Toyota Corolla 77 dengan menggunakan alat uji infrared thermometer. Agar data yang diperoleh dapat bermanfaat untuk analisa permasalahan yang diteliti maka dibuat desain eksperimen. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pada kasus yang ada. Dalam pola eksperimen jenis ini peneliti akan menguji satu kali perlakuan yang diperkirakan sudah mempunyai pengaruh terhadap temperatur mesin sebagai fungsi sudut pengapian motor bensin Toyota Corolla 77. 3.2 Variabel Penelitian Dalam penelitian ini sebagai variabelnya adalah perputaran mesin 1000 rpm, 1500 rpm, 2000 rpm, 2500 rpm, dan 3000 rpm dengan variasi sudut pengapian 5 0, 0 0, 5 o, 7,5 0, 10 0, 15 0.
Variabel temperatur yang digunakan dalam penelitian ini adalah panas mesin dari hasil pembakaran panas radiator ( in out ) dan panas knalpot. Q k = C v ( T 4 T 1 ) P 1 V 1 = R. T 1 Dimana : Q k C v T 1 T 4 P R V = panas yang keluar = panas jenis volume konstan = temperatur awal = temperatur akhir = tekanan = konstanta gas = volume 3.3 Bahan Uji Adapun obyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah motor bensin empat langkah merk Toyota Corolla 77. 3.4 Peralatan Penelitian Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Premium dari SPBU Pertamina yang bernilai oktan 99 dan minyak pelumas SAE 40 59 merk Mesran Pertamina.
Adapun peralatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Infrared Thermometer yang digunakan untuk mengukur : a. Temperatur mesin b. Temperatur radiator c. Temperatur knalpot d. Temperatur udara luar 2. Engine analyzer untuk mengukur putaran mesin. 3. Stop watch untuk mengukur waktu dalam setiap kali pengukuran. 4. Timing light untuk mengetahui besar sudut pengapian. 3.5 Evaluasi dan Tempat Penelitian Eksperimen ini dilaksanakan pada bulan Juli 2005, tempat yang digunakan adalah di Laboratorium Otomotif Tekhnik Mesin Universitas Muhammadiyah Semarang. 3.6 Langkah Penelitian Metode yang digunakan dalam pengumpulan data ini menggunakan metode pengukuran dengan desain eksperimen. Agar eksperimen ini dapat menghasilkan data data yang akurat maka perlu melakukan langkah langkah eksperimen yaitu : persiapan penelitian, penyetingan alat, pelaksanaan pengambilan data dan pencatatan data.
3.7 Persiapan penelitian Penyediaan alat dan bahan Adapun peralatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a. Motor bensin empat langkah merk Toyota Corolla 77 sebagai obyek penelitian. b. Stop watch merupakan alat untuk menghitung dan menetapkan waktu. c. Engine analizer untuk menentukan putaran yang diinginkan. Peralatan pelengkap untuk mendukung keberhasilan penelitian antara lain: 1) Timing light untuk mendapatkan waktu pengapian yang tepat. 2) Thermometer infra merah. 3) Kunci dan perlengkapannya 1 set. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini Premium sebagai bahan bakar mesin Toyota Corolla. Sebagai bahan penunjang untuk melengkapi penelitian adalah : a. Bahan bakar premium, premium sebagai bahan bakar. b. Air pendingin untuk menghindari terjadinya panas yang berlebihan. c. Mengkondisikan situasi ruangan kerja sesuai dengan kondisi yang baik. d. Mengisi air pendingin, bahan bakar dan oli mesin. e. Kamera sebagai media. 3.8 Setting alat percobaan
Langkah ini sebagai standarisasi alat untuk mendapatkan data hasil penelitian yang akurat dan valid. Adapun hal hal penting yang dilakukan dalam penyetingan alat adalah sebagai berikut : 3.8.1 Pemanasan mesin setelah mesin di setting dan dihidupkan selama 3 5 menit agar kondisi kerja dari mesin tercapai 70 80 C. 3.8.2 Atur sudut pengapian -5 0, 0 0, 5 0, 7,5 0, 10 0, 15 0. 3.8.3 Mengatur putaran mesin mulai 1000 3000 rpm. 3.8.4 Mencatat hasil pengujian yang telah dilakukan. 3.8.5 Tinggikan putaran mesin sampai1800 rpm dengan pasang stopper throttle valve. 3.8.6 Catat data hasil pengukuran yang telah dilakukan. 3.9 Analisis Data Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif, yaitu menggambarkan hasil penelitian temperatur mesin sebagai fungsi sudut pengapian. Adapun prosesnya adalah sebagai berikut : 1. Mengambil data dengan penelitian untuk menentukan berapa temperatur mesin yang terjadi oleh mesin dengan alat ukur Thermometer Infra merah ( Infrared Thermometer ). 2. Setelah temperatur diketahui masukkan hasilnya kedalam. 3. Menggambar sebuah grafik hasil penelitian.
4. Data data ini mengabaikan hal hal lain yang berhubungan dengan kerugian kerugian ( rendemen ) yang dialami mesin dan alat ukur tersebut.