INFORMASI CUACA TAHUN KE XI VOL. 120 MARET 2019 B A N D A R U D A R A A H M A D Y A N I S E M A R A N G WORLD METEOROLOGICAL DAY 23 MARCH 2019 THE SUN THE EARTH AND THE WEATHER A L A M A T : B A N D A R U D A R A A H M A D Y A N I S E M A R A N G 5 0 1 4 5 T E L P : ( 0 2 4 ) 7 6 2 6 0 6 4 ; 7 6 0 5 5 3 9 F A X : ( 0 2 4 ) 7 6 1 3 8 1 7 EMAIL : stamet.ahmadyani@bmkg.go.id STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 2019
KATA PENGANTAR Stasiun Meteorologi Bandar Udara Ahmad Yani Semarang secara berkala menerbitkan buletin Informasi Cuaca Penerbangan Bulanan. Informasi Cuaca Penerbangan kali ini menginformasikan mengenai Data Parameter Cuaca dan Keadaan Cuaca yang terjadi di Bandar Udara Ahmad Yani Semarang selama bulan Maret 2019. Selain itu juga diinformasikan Produk Pelayanan Jasa Penerbangan dan Masyarakat Umum serta Verifikasi Prakiraan Cuaca di Bandar Udara Ahmad Yani Semarang dan beberapa kota di Jawa Tengah. Ditampilkan juga produk pilihan tentang cuaca, grafik parameter cuaca dan prakiraan cuaca untuk bulan April 2019. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga terbitnya buletin Informasi Cuaca Penerbangan ini. Harapan kami semoga buletin Informasi Cuaca Penerbangan bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan. Segala kritik dan saran sangat kami harapkan untuk peningkatan kualitas buletin ini. Semarang, April 2019 Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang Achadi Subarkah Raharjo i
TIM PENYUSUN PENASEHAT : Achadi Subarkah Raharjo, S.Si PENANGGUNG JAWAB : Yoga Sambodo, SP KETUA REDAKSI : Bambang Kuncoro, S.Kom. REDAKTUR PELAKSANA : Dian Palupi, S.Si. Meida Yustiana, S.Si. EDITOR PELAKSANA : Imam Tutut S., S.Kom. Elvien Hastatomo K., S.T ii
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR i TIM PENYUSUN... ii DAFTAR ISI... iii I. TINJAUAN DINAMIKA ATMOSFIR 1 A. Kondisi Dinamika Atmosfir 1 II. PANTAUAN CUACA SKALA SINOPTIK 5 A. Data Parameter Cuaca Bandar Udara Ahmad Yani Semarang 5 B. Keadaan Cuaca di Bandar Udara Ahmad Yani Semarang 10 III. PELAYANAN JASA 14 A. Produk Pelayanan Jasa Penerbangan 14 B. Hasil Verifikasi TAFOR dan Prakiraan Cuaca 17 C. Peta Pilihan Produk Visual Weather 18 IV. KESIMPULAN 19 iii
I. TINJAUAN DINAMIKA ATMOSFER A. Kondisi Dinamika Atmosfer Perkembangan cuaca di Indonesia dapat dipantau dengan melihat beberapa indikator antara lain : Suhu muka laut (Sea Surface Temperature = SST) dan penyimpangan (anomali) wilayah Pasifik Equator. South Oscillation Index (SOI) atau Indeks Osilasi Selatan dan Oceanic Nino Index (ONI). Banyaknya Ketersediaan Uap air (Dipole Mode). a. Suhu muka laut (SST) dan anomali wilayah Pasifik Equator Berdasarkan pengamatan perkembangan dinamika atmosfer pada bulan Maret 2019, tampak suhu muka laut di wilayah Indonesia dan pasifik equator sebagai berikut. Suhu muka laut di perairan sekitar pulau Jawa berkisar 30.5 C. Nilai anomali dari suhu muka laut di wilayah Pasifik Equator sebagai berikut : NINO 1+2 (Pasifik Timur) : anomali 0.2 o C NINO 3 (Pasifik Tengah) : anomali 0.9ºC NINO 3-4 (Pasifik Tengah) : anomali 1.1ºC NINO 4 (Pasifik Barat) : anomali 0.9 o C STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 1
Gambar 1. Suhu muka laut (SST) Maret 2019 b. South Oscillation Index (SOI), Oceanic Nino Index (ONI) dan Dipole Mode Index (DMI). Tabel. 1 BLN NOP 18 DES 18 JAN 19 FEB 19 MAR 19 SOI -0.2 5.0 4.0-11.1-13.0 ONI 1.3 1.0 0.5 0.7 1.1 DMI 0.3 0.1-0.2-0.2-0.3 STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 2
Gambar 2. Grafik SOI dari Januari 2017 s/d Maret 2019 Indeks SOI berasal dari perbedaan tekanan antara Tahiti dan Darwin. Dari grafik SOI, nilai SOI pada bulan Maret 2019 bernilai Negatip (-) dengan nilai SOI -13,0 Dipole Mode Index ( DMI ) merupakan indikator yang diperoleh dari perbedaan suhu muka laut antara pantai Timur Afrika dengan pantai Barat Sumatera, pada bulan Maret 2019 sebesar -0.3 o C dibanding dengan normalnya kisaran -0.5 s/d +0.5 maka tidak berpengaruh terhadap curah hujan di Indonesia bagian Barat. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 3
c. Prakiraan cuaca bulan April 2019 Berdasarkan evaluasi kondisi dinamika atmosfer: - Suhu permukaan laut di perairan pulau Jawa berkisar 30.5 o C (Menunjukkan kondisi perairan disekitar pulau Jawa hangat ) - Dipole Mode Index ( DMI )sebesar -0.3 o C tidak berpengaruh terhadap curah hujan di wilayah Indonesia bagian barat. - Posisi matahari pada bulan Maret berada di Equator,menuju kearah Utara Equator. - Arah angin umumnya dominan dari Barat Laut _ Utara. Dengan memperhatikan kondisi dinamika atmosfer di atas, maka pada awal bulan hingga pertengahan April diprakirakan Wilayah Semarang masih musim penghujan dan pada akhir bulan memasuki musim peralihan.angin bertiup berubah_ubah arah dan berpotensi terjadinya puting beliung, kecepatan angin umumnya 5 s/d 30 km/jam kadang lebih. Diprakirakan cuaca pada umumnya cerah+berawan, berpotensi hujan ringan sedang, kadang - kadang lebat disertai petir. Curah hujan bulan April 2019 yaitu berkisaran 170 mm. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 4
SUHU UDARA ( ⁰ C ) II. PANTAUAN CUACA SKALA SYNOPTIK A. Data Parameter Cuaca Bandar Udara Ahmad Yani Semarang dan sekitarnya dapat disajikan sebagai berikut : 1. Temperatur Udara. Temperatur rata rata berkisar antara 25,2 0 C 28,8 0 C. Temperatur Maksimum rata-rata 31,2 0 C dengan Temperatur Maksimum terbesar 32,6 0 C terjadi tanggal 27 Maret 2019. Temperatur Minimum rata-rata 24,8 0 C dengan Temperatur Minimum terendah 23,6 0 C terjadi tanggal 06 Maret 2019. 40,0 38,0 36,0 34,0 32,0 30,0 28,0 26,0 24,0 22,0 20,0 GRAFIK SUHU UDARA BULAN MARET 2019 SUHU MAX SUHU MIN SUHU RATA2 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031 TANGGAL 2. Intensitas Hujan Maksimum Data intensitas curah hujan maksimum per satuan waktu yang terjadi di Stasiun terjadi di Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang selama bulan Maret 2019 disajikan sebagai berikut : Periode 5 mnt 10 mnt 15 mnt 30 mnt 45 mnt 1 jam 2 jam 3 jam 6 jam 12 jam 24 Jam Tanggal 27 31 31 31 31 31 31 31 31 31 31 Intensitas 4.2 5.9 7.7 9.6 17.6 17.8 19.1 22.9 23.7 24.5 24.5 ( mm ) Total curah hujan bulan Maret 2019 yaitu 156,7 mm. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 5
PENYINARAN MATAHARI (JAM) CURAH HUJAN ( MM ) 100,0 90,0 80,0 70,0 60,0 50,0 40,0 30,0 20,0 10,0 0,0 GRAFIK CURAH HUJAN BULAN MARET 2019 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031 TANGGAL 3. Lama Penyinaran Matahari. Rata rata penyinaran matahari 5,1 jam dengan lama penyinaran matahari tertinggi 10,2 jam terjadi pada tanggal 29 Maret 2019. Sedangkan lama penyinaran matahari terendah 0,0 jam terjadi pada tanggal 07 Maret 2019. GRAFIK PENYINARAN MATAHARI BULAN MARET 2019 20,0 15,0 10,0 5,0 0,0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031 TANGGAL STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 6
TEKANAN UDARA ( MB ) 4. Tekanan Udara Tekanan udara rata rata 1010,2 mb tekanan udara tertinggi 1014,3 mb terjadi pada tanggal 14 Maret 2019 jam 08.00 WIB, dan tekanan udara terendah 1006,0 mb terjadi pada tanggal 03 Maret 2019 jam 16.00 WIB. 1018,0 GRAFIK TEKANAN UDARA BULAN MARET 2019 TEK UD MAX TEK UD MIN TEK UD RATA2 1016,0 1014,0 1012,0 1010,0 1008,0 1006,0 1004,0 1002,0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031 TANGGAL 5. Kelembaban Udara Kelembaban udara rata rata 82%, kelembaban udara tertinggi 98% terjadi tanggal 19 Maret 2019 jam 16.00 WIB. Kelembaban udara terendah 58% terjadi tanggal 13 Maret 2019 jam 13.00 WIB. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 7
PENGUAPAN (MM) 6. Penguapan Penguapan rata rata 3,8 milimeter dimana penguapan tertinggi 6,7 milimeter terjadi pada tanggal 25 Maret 2019 dan penguapan minimum 0.5 milimeter terjadi pada tanggal 24 Maret 2019. GRAFIK PENGUAPAN BULAN MARET 2019 20,0 15,0 10,0 5,0 0,0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031 TANGGAL 7. Perawanan Berdasarkan data Sinoptik perawanan yang terjadi di Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang selama bulan Maret 2019 sebagai berikut : a. Jumlah Keseluruhan Awan. JUMLAH KESELURUHAN AWAN (OKTA) BULAN MARET 2019 25,1% 0,0% 4,2% 70,7% 0-2 Okta 3-4 Okta 5-7 Okta 8 Okta STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 8
Keterangan : 0 2 Oktas : Few ( Cerah ) 3 4 Oktas : Scattered ( Berawan sebagian ) 5 7 Oktas : Broken ( Berawan ) 8 Oktas : Overcast ( Berawan banyak ) b. Jenis Awan Rendah Keterangan : CU : Awan Cumulus TC : Awan Towering Cumulus CB : Awan Cumulonimbus SC : Awan Strato Cumulus c. Tinggi Dasar Awan. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 9
Dari data jumlah, jenis dan tinggi dasar awan kondisi perawanan bulan Maret 2019 pada umumnya tidak mengganggu penerbangan. 8. Angin Permukaan Kecepatan angin permukaan rata - rata 4,0 knot dengan arah angin terbanyak bertiup dari arah barat laut sedangkan kecepatan angin terbesar 18 knots bertiup dari arah barat terjadi tanggal 22 Maret 2019 jam 14.00 WIB. B. Keadaan Cuaca di Bandar Udara Ahmad Yani Semarang. 1. Kondisi cuaca yang mengganggu Penerbangan. Penglihatan terdekat dengan jarak pandang 2 ( dua ) kilometer terjadi empat kali selama bulan Februari 2019, yaitu pada tanggal 03 Februari 2019 jam 17.00 WIB, 15 Februari 2019 jam 14.00 WIB, 16 Februari 2019 jam 21.00 WIB, 23 Februari 2019 jam 19.00 WIB V I S IB I L I T Y < 2 KM < 5 KM HAZE MIST KILAT GUNTUR HUJAN GUNTUR & HUJAN 7 115 25 16 15 55 54 17 GRAFIK VISIBILITY (METER) BULAN MARET 2019 0,5% 1,1% 0,9% 41,9% 55,5% < = 1000 1100-2000 2100-3000 3100-4000 4100-6000 >6100 2. Windrose adalah diagram yang menyederhanakan angin pada sebuah lokasi dengan periode tertentu (Encyclopedia Britannica). Selain itu windrose juga STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 10
dapat digunakan sebagai petunjuk untuk mengetahui delapan arah mata angin dan dapat menunjukan besarnya kecepatan angin dan persentasi angin calm. Windrose bulan Maret 2019 yang tercatat pada stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang dari berbagai lapisan adalah sebagai berikut : Permukaan Gambar: windrose lapisan permukaan Gambar Distribusi frekuensi kecepatan angin permukaan Bulan Maret 2019 arah angin permukaan Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang dominan dari arah barat laut dengan kecepatan angin maksimum 18 knot (32,4 km/jam) dan persentasi angin calm sebesar 23,92 %. Lapisan 925 mb / 3000 feet Gambar: windrose lapisan 3000 Gambar Distribusi frekuensi kecepatan angin 3000 STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 11
Bulan Maret 2019 arah angin dominan pada lapisan 3000 feet yaitu dari arah timur laut dengan kecepatan angin maksimum 17 21 knot (30,6 37,8 km/jam) dan persentasi angin calm sebesar 0,13 %. Lapisan 850 mb / 5000 feet Gambar: windrose lapisan 5000 Gambar Distribusi frekuensi kecepatan angin 5000 Bulan Maret 2019 arah angin dominan pada lapisan 5000 feet yaitu dari utara dengan kecepatan angin maksimum 17 21 knot (30,6 37,8 km/jam) dan persentasi angin calm sebesar 0,0%. Lapisan 700 mb / 10000 feet Gambar: windrose lapisan 10000 Gambar Distribusi frekuensi kecepatan angin 10000 STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 12
Bulan Maret 2019 arah angin dominan pada lapisan 10000 feet yaitu dari arah barat laut dengan kecepatan angin maksimum antara 17 21 knot (30,6 37,8 km/jam) dan persentasi angin calm sebesar 0,0%. Grafik Komponen angin lapisan 3000 feet sebagai berikut : Dari grafik komponen angin menunjukan bahwa komponen angin timur barat di tunjukan dengan grafik line berwarna merah, terlihat bahwa angin pada ketinggian 3000 feet dominan bertiup dari arah barat (grafik memiliki nilai negatif). Untuk komponen utara selatan dimana ditunjukan dengan grafik line berwarna biru, terlihat bahwa angin dominan bertiup dari arah utara (grafik memiliki nilai positif). Sehingga dapat disimpulkan pada bulan Maret 2019 angin bertiup dominan dari arah barat hingga utara. Data Komponen Angin (RfRf)) Prosen LAPISAN 1000 3000 5000 7000 10000 % 19,1 64,1 61,0 50,1 60,7 Dari data Aerologi komponen angin pada level 10000 feet ke bawah, rata-rata 51% STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 13
III. PELAYANAN JASA A. Produk Pelayanan Jasa Penerbangan Keterangan : BP : Brieffing Pilot TAFOR :Nama sandi Aerodrome Forecast (Terminal Forecast) yaitu informasi meteorologi tentang prakiraan unsur-unsur cuaca sesaat yang terjadi di suatu Bandar Udara jangka waktu tidak kurang dari 9 jam dan tidak lebih dari 24 jam. METAR : Nama sandi mengenai laporan cuaca rutin untuk penerbangan. SPECI : Nama sandi mengenai laporan cuaca khusus / terpilih untuk penerbangan. QAM :Nama sandi mengenai laporan cuaca bandar udara untuk pendaratan dan lepas landas. PIBAL : Singkatan dari Pilot Balon yaitu data untuk mengetahui laporan arah dan kecepatan angin lapisan udara atas untuk penerbangan. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 14
Keterangan : FFDOM FFINT : Flight Forecast Domestik yaitu informasi meteorologi tentang prakiraan unsur-unsur cuaca selama penerbangan dan di suatu Bandar Udara di dalam negeri. : Flight Forecast Internasional yaitu informasi meteorologi tentang prakiraan unsur-unsur cuaca selama penerbangan dan di suatu Bandar Udara di luar negeri. STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 15
JUMLAH JUMLAH PELAYANAN JASA PENERBANGAN INTERNASIONAL BULAN MARET 2019 62 70 65 60 55 50 45 40 35 30 25 20 15 10 5 31 Silk Air Air Asia STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 16
B. Hasil Verifikasi Tafor dan Prakiraan Cuaca 1. Verifikasi TAFOR Bandara Ahmad Yani Semarang 2. Verifikasi Prakiraan Cuaca beberapa kota di Jawa Tengah STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 17
C. Peta Pilihan Produk Visual Weather Gambar 3. Analisa angin 3000 feet tanggal 17 Maret 2019 STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 18
IV. KESIMPULAN Dari data unsur cuaca Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang pada bulan Maret 2019 di atas dapat disimpulkan sebagai berikut : NO UNSUR CUACA RATA RATA OBSERVASI BULAN MARET NORMAL BULAN MARET SIFAT UNSUR 1 Suhu udara ( o C ) 27,4 27,4 N 2 Tekanan Udara (milibar) 1010,2 1009,8 N 3 Kelembaban Udara (%) 82 81 N 4 Arah Angin Barat Barat Laut N 5 Kecepatan Angin (knot) 4.0 4.7 N 6 Curah hujan (millimeter) 156,7 227.9 BN 7 Hari Hujan 23 17 N Keterangan : N : Normal AN : Atas Normal BN : Bawah Normal VRB : Variabel No UNSUR CUACA OBSERVASI BULAN MARET 1 Suhu Udara Maksimum Rata-rata ( o C ) 31,2 2 Suhu Udara Minimum Rata rata ( o C ) 24,8 3 Suhu Udara Maksimum Tertinggi ( o C ) 32,6 4 Suhu Udara Minimum Terendah ( o C ) 23,6 5 Kelembaban Udara Maksimum Rata-rata (%) 93 6 Kelembaban Udara Minimum Rata rata (%) 67 7 Kelembaban Udara Maksimum Tertinggi (%) 98 8 Kelembaban Udara Minimum Terendah (%) 58 9 Tekanan Udara Maksimum Rata-rata (mb) 1012,2 10 Tekanan Udara Minimum Rata rata (mb) 1008,1 11 Tekanan Udara Maksimum Tertinggi (mb) 1014,3 12 Tekanan Udara Minimum Terendah (mb) 1006,0 13 Kecepatan Angin Maksimum (knot) 18 STASIUN METEOROLOGI AHMAD YANI SEMARANG 19