RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

dokumen-dokumen yang mirip
UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

UNIVERSITAS HASANUDDIN

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER/RENCANA PEMBELAJARAN/GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN & SATUAN ACARA PERKULIAHAN

S I L A B U S A. IDENTITAS MATA KULIAH KODE MATA KULIAH : HKT 4009 JUMLAH SKS : 4

UNIVERSITAS HASANUDDIN

Fakultas Hukum UNTAG Semarang

SILABUS FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG 2013

Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui kekuatan pembuktian alat bukti

SILABUS FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SEMARANG 2013

DAFTAR KEPUSTAKAAN. A. Gunawan Setiardja, Dialektika Hukum dan Moral dalam Pembangunan. Masyarakat Indonesia,Yogyakarta: Kanisius, 1990.

BAB II VERSTEK DALAM PERSPEKTIF HUKUM POSITIF

4 Lihat UU No. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan. 5 Lihat UU No. 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan

DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku

DAFTAR PUSTAKA. Ali, Achmad, Menguak Realitas Hukum: Rampai Kolom Dan Artikel Pilihan Dalam Bidang Hukum, (Jakarta: Kencana, 2008).

III. PUTUSAN DAN PELAKSANAAN PUTUSAN

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan hukum perdata itu dibagi menjadi dua macam yaitu hukum perdata

Lex Privatum Vol. V/No. 8/Okt/2017

BAB I PENDAHULUAN. oleh pihak ketiga dalam suatu perkara perdata. Derden verzet merupakan

JONI BASKORO C

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Manan, Penerapan Hukum Acara Perdata di Lingkungan Peradilan Agama (Jakarta: Al Hikmah, 2006)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) GANJIL 2016

BUKU PEDOMAN MAGANG Di Kantor Advokat/ LKBH

KUASA HUKUM Iskandar Zulkarnaen, S.H., M.H., dkk, berdasarkan surat kuasa khusus tanggal 8 Desember 2014.

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL

DAFTAR PUSTAKA. Agustina, Rosa Perbuatan Melawan Hukum. Universitas Indonesia Fakultas Hukum Pasca Sarjana, Jakarta.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS LAMPUNG FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS FORMULIR KONTRAK PERKULIAHAN

TINJAUAN MATA KULIAH...

EKSEKUSI TERHADAP KEPUTUSAN HAKIM YANG MEMPUNYAI KEKUATAN HUKUM TETAP DI PENGADILAN NEGERI SURAKARTA

1. MANFAAT MATA KULIAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA Kementerian Hukum dan HAM. Kewarganegaraan. Bentuk Formulir. Pengurusan.

SEKITAR EKSEKUSI. (oleh H. Sarwohadi, S.H., M.H. Hakim Tinggi PTA Bengkulu)

RINGKASAN PERMOHONAN Perkara Nomor 6/PUU-XIII/2015 Perlindungan Hukum Terhadap Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Yang Bekerja Sebagai Anak Buah Kapal (ABK)

Oleh : YUDI PRASETYO

BAB I PENDAHULUAN. esensial, yaitu keadilan (gerechtigheit), kemanfaatan (zwachmatigheit) dan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

DAFTAR ISI. JUDUL... i. PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN... ii. PERNYATAAN... iii MOTTO DAN PERUNTUKKAN... ABSTRAK... v. KATA PENGANTAR...

LUMAJANG TENTANG DASAR PERTIMBANGAN HAKIM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERJUDIAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

DAFTAR PUSTAKA. Djumhana, Muhammad, Hukum Perbankan di Indonesia, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung, 1996.

BAB I PENDAHULUAN. formil. Sebutan hukum acara perdata lebih lazim dipakai daripada hukum

Lembaran Daerah Kota Depok Tahun 2002 Nomor 09 Seri B Peraturan Daerah Kota Depok Nomor 06 Tahun 2002 Tentang Wajib Daftar Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. berinteraksi, maka manusia mengingkari kodratnya sendiri. Manusia dengan

DAFTAR PUSTAKA. A. Sukarno, Muhadar, Maskun, 2013, Filsafat Hukum Teori dan Praktik, Kencana, Jakarta

Fakultas Hukum UNTAG Semarang

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

PRAKTEK PERADILAN PIDANA Kode Mata Kuliah : MI 020

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PUTUSAN VERSTEK. yang bersifat memaksa. Hukum menyerahkan sepenuhnya apakah tergugat

BAB IV SIMPULAN DAN SARAN. terhadap pokok persoalan yang dikaji dalam karya ini, yaitu: 1. Pertimbangan hukum penerimaan dan pengabulan permohonan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA., 2011, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris, Refika Aditama, Bandung.

DAFTAR PUSTAKA. A. Abdurrachman, 1991 : 89, dalam Munir Fuady, Hukum Pailit Dalam Teori dan Praktek, (Bandung : PT. Citra Aditya Bakti, 2005).

BAB I PENDAHULUAN. proses beracara yang sesuai dengan hukum acara perdata. Hal tersebut

1. MANFAAT MATA KULIAH

BAB III PENUTUP. menyimpulkan mengenai Penerapan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor

KLINIK HUKUM PERDATA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS UDAYANA

BAB I. Eksekusi pada hakekatnya tidak lain ialah realisasi daripada kewajiban pihak yang

PENTINGNYA PENCANTUMAN KETIDAKBERHASILAN UPAYA PERDAMAIAN (DADING) DALAM BERITA ACARA SIDANG DAN PUTUSAN

KEDUDUKAN AKTA OTENTIK SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PERKARA PERDATA. Oleh : Anggun Lestari Suryamizon, SH. MH

3 M. Natsir Asnawi, Hukum Acara Perdata: Teori, Praktik. 4 Lihat PERMA No. 2 Tahun 2015 tentang Tata Cara

agen dapat melakukan musyawarah kepada perusahaan dan agen dapat perusahaan, dan dapat dibuktikan untuk tidak memberikan hak-hak agen

BAB I PENDAHULUAN. berbuat atau tidak berbuat di dalam masyarakat. 1 Dari sini dapat dipahami,

SEKITAR PENYITAAN. (Oleh : H. Sarwohadi, S.H., M.H. Hakim Tinggi PTA Bengkulu)

R I N G K A S A N. setiap perkara perdata yang diajukan kepadanya dan Hakim berkewajiban membantu

SILABI HUKUM ACARA PIDANA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia dikodratkan oleh sang pencipta menjadi makhluk sosial yang

Perbuatan Melanggar Hukum Oleh: Parwoto Wingjosumarto, SH*

Lex Privatum, Vol.II/No. 1/Jan-Mar/2014

DAFTAR PUSTAKA. Abdurrachman, H.M., Hukum Acara Perdata, Jakarta : Universitas Trisakti, 2003

BAB 1 PENDAHULUAN. Liberty, 1981), hal ), hal. 185.

BAB I PENDAHULUAN. beli, tetapi disebutkan sebagai dialihkan. Pengertian dialihkan menunjukkan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER. MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT SKS SEMESTER TANGGGAL PENYUSUNAN Ilmu Hukum 4 II

Lex Administratum, Vol. III/No.3/Mei/2015

Oleh Helios Tri Buana

dengan hukum atau yang tidak dapat dilaksanakan atau yang memuat iktidak tidak baik (Pasal 17 ayat 3).

BAB I PENDAHULUAN. dan keadilan, Sehingga secara teoritis masih diandalkan sebagai badan yang

Pembelajaran/ Media. Metode Ceramah, Tanya jawab,diskusi. - Tes Lisan. Media, Komputer, LCD. - Essai. Metode Ceramah, Tanya jawab,diskusi

BAB III PENUTUP. perjanjian konsinyasi dalam penjualan anjing ras di Pet Gallery Sagan

BAB III PENUTUP. dapatlah ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Eksekusi putusan pengadilan tindak pidana korupsi yang telah

DAFTAR PUSTAKA. Amirudin dan H. Zainal Asikin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum,

BAB IV PENUTUP. A. Simpulan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian normatif (dokcrinal research) yaitu

UNIVERSITAS MERCU BUANA FAKULTAS : ILMU KOMPUTER PROGRAM STUDI : SISTEM INFORMASI

TINJAUAN HUKUM TENTANG KENDALA-KENDALA EKSEKUSI YANG TELAH INKRACHT (Studi Pada Pengadilan Negeri Palu) TEGUH SURIYANTO / D

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 72 TAHUN 2014 TENTANG PENAMBAHAN PENYERTAAN MODAL NEGARA REPUBLIK INDONESIA PT PERKEBUNAN NUSANTARA III

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga DAFTAR ISI

Jl. AriefRachman Hakim 51 Surabaya Website : KONTRAK PERKULIAHAN

HAK MENUNTUT KERUGIAN KEUANGAN NEGARA SETELAH PUTUSAN BEBAS DALAM TINDAK PIDANA KORUPSI 1 Oleh: Jekson Kasehung 2

DAFTAR PUSTAKA. Al Barry, Zakariya Ahmad. Hukum Anak-anak Dalam Islam. Penerjemah. Chadijah Nasution. Jakarta: Bulan Bintang, 1977.

DAFTAR PUSTAKA BUKU. Ali, Zainudin, 2009, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta. Arifin, Syamsul, 1992, Falsafah Hukum, UNIBA PRESS, Medan.

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

BAB III PENUTUP. Dari hasil analisis terhadap permasalahan yang diajukan, hasilnya dapat

BAB III PENUTUP. dalam kasus penghinaan melalui surat elektronik, yaitu: a. Terpenuhinya unsur penghinaan itu sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. A. Alasan Pemilihan Judul. Hukum merupakan kaidah atau norma yang hidup dalam masyarakat

PEMBAYARAN BIAYA PERKARA PERDATA DALAM PRAKTIKNYA DI PENGADILAN NEGERI KLAS I.A PADANG. ABSTRACT

PENYELESAIAN SENGKETA MELALUI MEDIASI OLEH PARA PIHAK DI PENGADILAN NEGERI DENPASAR DALAM PERKARA PERDATA. oleh

DAFTAR PUSTAKA. Ali, Chidir, 2005, Badan Hukum, cet ke 3, Alumni, Bandung.

Daftar Pustaka. Abdul Kadir Muhammad, Segi Hukum Lembaga Keuangan dan Pembiayaan, Citra., Hukum Perusahaan Indonesia, PT Citra Aditya Bakti,

Lex Privatum, Vol.III/No. 2/Apr-Jun/2015

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. peneliti terdahulu. Beberapa judul skripsi tersebut yaitu:

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

Transkripsi:

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Nama Perguruan Tinggi : UNIVERSITAS HASANUDDIN Nama Fakultas : HUKUM Nama Departemen : ILMU HUKUM Nama Prodi : S1 ILMU HUKUM RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) MATA KULIAH KODE MK SKS Status Bagian SM HUKUM ACARA PERDATA DAN PRAKTIK PERADILAN PERDATA 0B1714 4 WN HAC V OTORISASI DOSEN PENGEMBANG RPS Wakil Dekan Bid. Akademik & P Tanda Tangan Tanda Tangan Dr. H. Mustafa Bola, S.H., M.H. Prof. Dr. Ahmadi Miru, SH, MH CPL-PRODI KEWAJIBAN MATAKULIAH s1 KU1 KU KK1 KK Memiliki integritas dan etika profesi hukum berdasarkan nilai-nilai Pancasila Mampu berpikir secara kritis, logis dan sistematis Mampu bekerja secara individu dan kolektif Mampu melakukan penelitian hukum untuk menyusun argumen hukum Mampu melakukan mediasi dan negosiasi 1

KK P P4 Mampu memberikan saran dan penyelesaian masalah hukum Menguasai konsep teoritis mengenai hukum formil Menguasai konsep teoritis mengenai hukum materiil CP-MATAKULIAH (CP-MK) / SASARAN BELAJAR Mampu menjelaskan tata cara penyelesaian perkara berdasarkan mekanisme yang diatur Hukum Acara Perdata. DESKRIPSI SINGKAT MATAKULIAH Matakuliah ini membahas tentang pengertian, sumber hukum acara perdata, jenis dan susunan badan peradilan di Indonesia, kompetensi pengadilan, asas-asas hukum acara perdata, penuntutan hak, tata cara berperkara di pengadilan, upaya hukum, dan pelaksanaan putusan. Selain itu, mata kuliah ini juga memberikan gambaran bagaimana cara menyusun gugatan, jawaba, replik, duplik, dan surat kuasa. PERTEMUAN KE: SASARAN PEMBELAJARAN MATERI PEMBELAJARAN STRATEGI PEMBELAJARAN KRITERIA PENILAIAN BOBOT NILAI (%)

I II III IV menaati kontrak belajar yang telah dibuat menjabarkan konsep, fungsi, tujuan dan sumber-sumber Hukum Acara Perdata membedakan asas-asas Hukum Acara Perdata membedakan jenis dan susunan badan peradilan di Indonesia beserta kompetensinya Perkenalan Kontrak belajar Konsep istilah, fungsi, tujuan, dan sumbersumber Hukum Acara Perdata Asas-asas Hukum Acara Perdata Jenis-jenis dan susunan badan peradilan di Indonesia beserta kompetensinya Pengarahan dan sumbang saran Tingkat pemahaman menguraikan hubungan antara Hukum Perdata Materil dengan Hukum Acara Perdata menguraikan dan membedakan asas-asas Hukum Acara Perdata menguraikan dan membedakan jenis-jenis serta susunan Badan Peradilan berdasarkan Undang-Undang No. 4 Tahun 004 tentang Kekuasaan Kehakiman 1 V membedakan kompetensi dan setiap badan peradilan Kompetensi Pengadilan membedakan dan menguraikan dengan contoh kompetensi & Badan Peradilan VI & VII membedakan tuntutan hak Tuntutan Hak: a. Pengertian b. Jenis-jenis tuntutan hak Pengarahan, Umpan-, dan Makalah 4

pembuatan makalah - Pengumpulan makalah tepat waktu menguraikan dengan contoh perbedaan setiap jenis tuntutan hak VIII menganalisis dan menerapkan teknik dalam membuat Surat Kuasa 1. Tinjauan Umum Surat Kuasa. Latihan membuat surat kuasa Pengarahan, Umpan, dan Praktik pembuatan surat kuasa menguraikan secara sistematis unsur surat kuasa IX & X menguraikan, menganalisis, dan menerapkan teknik dalam membuat gugatan dan 1. Pengertian Gugatan dan. Bentuk gugatan dan. Unsur gugatan dan 1. Pengarahan dan Umpan. Praktik membuat gugatan dan menguraikan unsur gugatan dan pembuatan gugatan dan 7 XI & XII menguraikan, menganalisis, dan menerapkan teknik dalam membuat replik dan duplik 1. Pengertian replik dan duplik. Bentuk replik dan duplik. Unsur replik dan duplik 1. Pengarahan dan Umpan. Praktik membuat replik dan duplik menguraikan secara sistematis unsur replik dan duplik 7 4

pembuatan replik dan duplik XIII & XIV menganalisis dan men-design proses beracara di pengadilan Tahapan-tahapan dalam beracara perdata di pengadilan Pengarahan, Umpan- Makalah pembuatan makalah - Pengumpulan makalah tepat waktu - Kesesuaian ide berdasarkan aturan dasar 8 XV menguraikan dan menganalisis nilai bukti dari setiap jenis alat bukti dan teori beban pembuktian Pembuktian di Pengadilan menguraikan nilai bukti setiap alat bukti menentukan pihak yang harus membuktikan XVI Evaluasi belajar Mid Test Soal-soal tertulis XVII XVIII menguraikan fungsi dan tujuan penyitaan serta mampu membedakan jenis-jenis sita (penyitaan) menguraikan fungsi dan tujuan putusan hakim dan mampu membedakan jenis-jenis putusan hakim 1. fungsi dan tujuan penyitaan. jenis-jenis sita (penyitaan) Putusan Hakim: 1. Pengertian. Jenis Putusan. Isi putusan - Ketepatan dalam menjawab soal - Mampu menguraikan dengan contoh hubungan antara sita dengan pelaksanaan putusan menguraikan antara putusan dalam mengakhiri perkara XIX 1. Upaya Hukum Biasa - 10 5

membedakan jenis dan fungsi serta tujuan upaya hukum menguraikan akibat hukum jika tidak digunakan upaya hukum yang tersedia dalam batas waktu yang ditentukan XX. Upaya Hukum Luar Biasa - menguraikan batas waktu dari masing-masing jenis upaya hukum luar biasa XXI 1. Pelaksanaan putusan secara biasa - pelaksanaan putusan secara biasa - Analisis XXII XXIII membedakan jenis-jenis putusan (eksekusi) dan tahapan-tahapan penyelesaian perkara. Pelaksanaan putusan secara paksa. Tahapan-tahapan dalam penyelesaian suatu perkara - - menguraikan asas-asas pelaksanaan putusan secara paksa menjelaskan dengan contoh tahapan penyelesaian perkara dari awal hingga pelaksanaan putusan XXIV menganalisis Kasus/perkara dan tahapan-tahapan dalam menyelesaiakan perkara perdata 1. Pembagian kelolpok dan pembagian kasus. Menjelaskan kasus posisi - menjelaskan kasus posisi analisis 8 6

XXV s/d XXVIII XXIX s/d XXXI mengevaluasi proses beracara perdata di pengadilan negeri dan pengadilan agama mempraktikkan proses acara perdata Melihat proses acara perdata di pengadilan negeri dan pengadilan agama Praktik acara perdata (Kelompok) 1. Melihat langsung proses acara perdata di pengadilan negeri dan pengadilan agama. Melihat langsung proses acara perdata di pengadilan negeri dan pengadilan agama melalui audio visual (video) Praktik Peradilan XXXII Evaluasi belajar Final Test Soal-soal tertulis - Tingkat pemahaman menjelaskan kasus posisi analisis pembuatan laporan - Pengumpulan laporan tepat waktu analisis kasus menyelesaikan perkara merancang proses penyelesaian perkara menjalankan peran Ketepatan dalam menjawab soal 10 10 7

DAFTAR BACAAN Buku Abdulkadir Muhammad. 000. Hukum Acara Perdata. Bandung; PT. Citra Aditya Bakti. Badriyah Harun, S.H., 010, Tata Cara Menghadapi Gugatan, Pustaka Yustisia; Yogyakarta. H. Ahmad Kamil dan H. M. Fauzan. 008. Kearah Pembaruan Hukum Acara Perdata Dalam SEMA dan PERMA. Jakarta; Kencana. K. Wantjik Saleh. 00. Hukum Acara Perdata RBg/HIR. Jakarta; Ghalia Indonesia. M. Yahya Harahap. 007. Hukum Acara Perdata; Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan. Jakarta; Sinar Grafika. M. Yahya Harahap. 008. Kekuasaan Mahkamah Agung; Pemeriksaan Kasasi dan Peninjauan Kembali Perkara Perdata. Jakarta; Sinar Grafika. M. Yahya Harahap. 009. Ruang Lingkup Permasalahan Eksekusi Bidang Perdata. Jakarta; Sinar Grafika. Moh. Mahfud MD. 001. Dasar-Dasar dan Struktur Ketatanegaraan Indonesia, Edisi Revisi. Jakarta; PT. Asdi Mahasatya. Retno Wulan Sutantio, S.H., dan Iskandar Oeripkartawinata, S.H., 1997, Hukum Perdata Dalam Teori dan Praktek, Mandar Maju; Bandung. Subekti. 1977. Hukum Acara Perdata. Jakarta; Bina Cipta. Sudikno Mertokusumo. 006. Hukum Acara Perdata. Yogyakarta; Liberty. Undang-Undang Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Burgelijke Wetbook) Undang-Undang Nomor 48 Tahun 009 tentang Kekuasaan Kehakiman Undang-Undang Nomor 50 Tahun 009 tentang Peradilan Agama Undang-Undang Nomor 18 Tahun 00 tentang Advokat 8