BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

dokumen-dokumen yang mirip
BUKU KODE ETIK DOSEN

KODE ETIK PEGAWAI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

BUKU KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 61/KEP/UDN-01/VI/2007. tentang KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KODE ETIK DOSEN STIKOM DINAMIKA BANGSA

BUKU KODE ETIK MAHASISWA

KODE ETIK DOSEN MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

MUKADIMAH. Untuk mewujudkan keluhuran profesi dosen maka diperlukan suatu pedoman yang berupa Kode Etik Dosen seperti dirumuskan berikut ini.

FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA KUPANG

KODE ETIK DAN DISIPLIN UNIVERSITAS MUHAMADIYAH

KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI ILMU KOMPUTER (STIKOM) DINAMIKA BANGSA Nomor :104/ SK/ STIKOM-DB/ VII/ 2007

KODE ETIK DOSEN AKADEMI KEPERAWATAN HKBP BALIGE 2012 KEPUTUSAN DIREKTUR AKADEMI KEPERAWATAN TENTANG KODE ETIK DOSEN AKPER HKBP BALIGE MUKADIMAH

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA

BUKU KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA 2007

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 246/P/SK/HT/2004 TENTANG KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS GADJAH MADA REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA,

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1179/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Dosen Universitas Sumatera

PEDOMAN KOMITE DISPLIN DOSEN FAKULTAS EKONOMI & BISNIS

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 397/F/Unbrah/VIII/2013 KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

KODE ETIK DAN TATA TERTIB DOSEN STIE-PRABUMULIH

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH No. 365/F/Unbrah/VII/2013 KODE ETIK DOSEN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH REKTOR UNIVERSITAS BAITURRAHMAH

KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID

KODE ETIK PNS TENAGA KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS ANDALAS SK REKTOR NOMOR : 24 TAHUN 2012)

Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor : 1180/H5.1.R/SK/SDM/2008 Tentang Kode Etik dan Peraturan Disiplin Pegawai Universitas Sumatera

KODE ETIK DOSEN, TENAGA KEPENDIDIKAN & MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

KODE ETIK DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SEKOLAH TINGGI BAHASA ASING LIA

KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN KARYAWAN IKIP VETERAN SEMARANG. BAB I Ketentuan Umum

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

PEDOMAN KODE ETIK DOSEN DAN PEGAWAI

ETIKA AKADEMIK. Program Studi D3 Keperawatan

DAFTAR ISI. Pasal 7 11 BAB III KEWAJIBAN DOSEN TERHADAP UNIVERSITAS Pasal 10 12

MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Pengertian

KODE ETIK DOSEN SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NUSA CENDANA NOMOR 344A/PP/2013 TENTANG KODE ETIK DAN PERATURAN DISIPLIN DOSEN UNIVERSITAS NUSA CENDANA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA JEPARA NOMOR : 210/SK/UNISNU/II/2015 TENTANG

KODE ETIK DOSEN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

PEDOMAN ETIKA DOSEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

PROGRAM I-MHERE. INDONESIA-Managing Higher Education for Relevance and Efficiency (I-MHERE) Project Sub Component B.2a DOKUMEN

KODE ETIK DOSEN IAIN MATARAM

Lembaga Penjaminan Mutu KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN IAIN MATARAM. Kode Etik Tenaga Kependidikan IAIN Mataram 1

KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN STIKOM DINAMIKA BANGSA

Bismillahirrahmanirrahiim Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Aisyiyah Yogyakarta, setelah:

UNIVERSITAS SAHID SURAKARTA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERDAGANGAN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor : 184/A.51.01/Unwidha/III/2014 tentang PEDOMAN ETIKA DOSEN

MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

2 Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik I

PEDOMAN ETIKA DOSEN. Disusun oleh: Siti Aminah, S.TP., M.Si Nurhidajah, S,TP., M.Si Dr. Ir. Nurrahman, M.Si Agus Suyanto, S.TP., M.

KODE ETIK DOSEN IAIN PURWOKERTO

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2013, No Menetapkan : 3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA

Peraturan Rektor Universitas Brawijaya Nomer: 328/PER/2011

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Tenaga Kependidikann Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS BAGI MAHASISWA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS HASANUDDIN NOMOR : 16890/UN4/KP.49/2012 TENTANG KODE ETIK MAHASISWA UNIVERSITAS HASANUDDIN

IKATAN KELUARGA ALUMNI STAR BPKP PERATURAN KETUA IKA STAR BPKP NOMOR. TAHUN 2017 TENTANG KODE ETIK IKA STAR BPKP DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 8 Tahun : 2014

2017, No Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota menjadi Undang-Undang (Lembaran Negara Republik In

No. Dok. : PD II/DI/004/AKBID YLPP KODE ETIK PEGAWAI AKADEMI KEBIDANAN YLPP PURWOKERTO JL. K.H. WAHID HASYIM NO. 274 A PURWOKERTO

KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALOPO NOMOR 2 TAHUN 2015 KODE ETIK DOSEN

KODE ETIK PESERTA DIDIK SMP NEGERI 12 KOTA SERANG

SOSIALISASI KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KAB.BANTUL

PEDOMAN KODE ETIK PEGAWAI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI CURUP TAHUN 2014

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SUMATERA UTARA NOMOR: 1177/H5.1.R/SK/KMS/2008

2017, No tentang Kode Etik Pegawai Badan Keamanan Laut; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembara

WALIKOTA MATARAM PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT PERATURAN WALIKOTA MATARAM NOMOR 26 TAHUN 2016

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

2011, No Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 124, Tambahan Lem

PEMBUKAAN BAB I PENGERTIAN. Pasal 1. 2) Sekolah Tinggi adalah Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS MALIKUSSALEH NOMOR 1527/UN45/DT/2016 TENTANG STANDAR AKADEMIK UNIVERSITAS MALIKUSSALEH UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

2 2. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 140, Tambahan

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 31 TAHUN 2011 TENTANG

SALINAN PERATURAN BUPATI PEKALONGAN NOMOR 3 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PEKALONGAN

KODE ETIK DOSEN LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

PEDOMAN ETIKA, TATA TERTIB, SISTEM PENGHARGAAN DAN SANKSI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN OLEH: TIM PENYUSUN

PERATURAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI BADAN NARKOTIKA NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

I Universitas. '""""'t

DITETAPKAN DI REULEUT- ACEH UTARA PADA TANGGAL 11 APRIL 2016 REKTOR, PROF. DR. APRIDAR, SE., M.Si NIP

Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer Prabumulih

Lampiran : Kode Etik, Tata Tertib, Sistem Penghargaan dan Sanksi Dosen STMIK Prabumulih Nomor : 019/SK/STMIK-P/III/2014 Tanggal : 3 Maret 2014

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA KEDIRI

KEBEBASAN AKADEMIK, MIMBAR AKADEMIK, DAN OTONOMI KEILMUAN

REPUBLIK INDONESIA. KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR : Tahun 2011 TENTANG

BUKU KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BAPPEDA KABUPATEN BOYOLALI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2013

2017, No Nomor 142, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4450); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Peg

KODE ETIK MAHASISWA IAIN MATARAM

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 711/P/SK/HT/2013 TENTANG TATA PERILAKU MAHASISWA UNIVERSITAS GADJAH MADA

M E M U T U S K A N : Menetapkan : PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PEMBINAAN JIWA KORPS DAN KODE ETIK PEGAWAI NEGERI SIPIL. B A B I KETENTUAN UMUM

2017, No Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851); 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran

ATURAN, ETIKA AKADEMIK, TUGAS DAN KEWAJIBAN DOSEN PEMBIMBING, KETUA SIDANG DAN PENGUJI DALAM PENYELESAIAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SRIWIJAYA No. 152a/H9/DT/2009. Tentang ETIKA AKADEMIK SIVITAS AKADEMIKA UNIVERSITAS SRIWIJAYA

PERATURAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER NOMOR

KODE ETIK KEHIDUPAN KAMPUS BAGI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN POLTEKKES KEMENKES SURABAYA

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 60/KEP/UDN-01/VI/2007. tentang TATA TERTIB KEHIDUPAN KAMPUS UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Transkripsi:

MUKADDIMAH Administrasi Negara adalah merupakan Program Studi pada Jurusan Ilmu Administrasi FISIP Universitas Panji Sakti disingkat UNIPAS adalah Perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni, yang mempunyai Visi menjadi perguruan tinggi yang handal, teruji dan bermartabat mulia, dicintai oleh masyarakat. Bahwa dalam rangka mewujudkan visi sebagaimana disebutkan di atas perlu dilakukan kegiatan akademik secara terprogram dan terencana. Dalam pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi Administrasi Negara UNIPAS, Dosen merupakan ujung tombak dengan fungsi sebagai pendidik profesional dan ilmuawan, dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan atau seni. Untuk menunjang tugas dan fungsi dosen di Prodi Administrasi Negara UNIPAS agar dapat terselenggara dengan baik, maka perlu dibuat suatu ketentuan atas dasar nilai-nilai atau norma-norma sebagai suatu acuan yang mengikat dalam menjalankan tugas dan fungsinya, yang disebut dengan Kode Etik Dosen Prodi Administrasi Negara FISIP Universitas Panji Sakti Singaraja. Kode Etik adalah pedoman tertulis yang berisi norma-norma etik yang dijadikan sebagai pedoman berpikir, bersikap dan bertindakn bagi dosen pada Prodi Administrasi Negara UNIPAS dalam aktivitas-aktivitasnya yang menuntut tanggung jawab profesi dalam kehidupan bernegara, bermasyarakat, berorganisasi dan dalam berintegrasi di lingkungan Prodi Administrasi Negara FISIP UNIPAS untuk melaksanakan Tri DharmaPerguruan Tinggi. BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Kode Etik Dosen Prodi Administrasi Negara FISIP Universitas Panji Sakti (UNIPAS) ini yang dimaksud dengan : 1. Program Studi adalah kesatuan rencana belajar yang digunakan untuk pedoman penyelenggaraan pendidikan yang diselenggarakan atas dasar suatu kurikulum serta ditujukan agar mahasiswa dapat menguasai pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai dengan sasaran kurikulum dalam menyelenggarakan pendidikan akademik dalam ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni; 1

2. Tri Dharma Dosen Program Studi Administrasi Negara yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat; 3. Rektor adalah penanggungjawab utama dan pengambil keputusan tertinggi di UNIPAS; 4. Dekan adalah pimpinan fakultas yang merupakan pimpinan dalam melaksanakan tugas dan fungsi fakultas; 5. Ketua Program Studi adalah pimpinan program studi yang merupakan pimpinan dalam melaksanakan tugas dan fungsi program studi; 6. Etika merupakan filsafat praktis, artinya, filsafat yang ingin memberikan penyuluhan kepada tingkah laku manusia dengan memperhatikan apa yang harus dilakukan, mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar, salah, baik, buruk, lurus, bengkok dan tanggung jawab; 7. Moralitas adalah suatu sistem yang membatasi tingkah laku. Tujuan pokok dari pembatasan ini adalah melindungi hak azazi orang lain; 8. Etika akademik adalah norma atau nilai-nilai akademik, pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat; 9. Kode Etik adalah pedoman tertulis yang berisi norma-norma etik yang memuat hak dan kewajiban yang bersumber pada nilai-nilai etik yang dijadikan sebagai pedoman berpikir, bersikap dan bertindak bagi dosen Program Studi Administrasi Negara UNIPAS dalam aktivitas-aktivitas yang menuntut tanggung jawab profesi dalam kehidupan bernegara, bermasyarakat, berorganisasi dan dalam berintegrasi di Lingkungan Program Studi Administrasi Negara UNIPAS untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi; 10. Perilaku Moral diartikan sebagai perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai dasar yang dijunjung tinggi oleh masyarakat. Nilai-nilai dasar moral itu antara lain kebenaran, kejujuran, dan berpegang kepada kekuatan argumentasi dalam menilai kebenaran; 11. Kebebasan Akademik adalah kebebasan yang dimiliki oleh civitas akademika Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS secara bertanggung jawab dan mandiri dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan akademik yang terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi; 12. Kebebasan Mimbar Akademik adalah bagian dari kebebasan akademik yang memungkinkan dosen menyampaikan pikiran dan pendapat sesuai dengan norma dan kaidah keilmuan; 13. Civitas Akademika adalah masyarakat Universitas yang terdiri dari atas dosen dan mahasiswa di lingkungan Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS; 14. Dosen adalah pendidik professional dan ilmuwan pada Perguruan Tinggi dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi; 15. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar di Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS; 16. Peneliti adalah seorang atau sekelompok orang yang mengadakan penelitian; 17. Penelitian adalah sebagai usaha untuk memperoleh fakta atau prinsip dan menguji kebenaran dengan cara mengumpulkan dan menganalisis data yang dilaksanakan dengan teliti, jelas, sistematik, dan dapat dipertanggungjawabkan; 18. Plagiat adalah tindakan mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan atau gagasan orang lain dengan cara mempublikasikan dan mengaku sebagai ciptaan sendiri. 2

BAB II MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2 Penyusunan Pelaksanaan Kode Etik Dosen dimaksudkan sebagai pedoman berpikir, bersikap dan bertindak bagi dosen Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS dalam aktivitas-aktivitas yang menuntut tanggung jawab profesi dalam kehidupan bernegara, bermasyarakat, berorganisasi dan berintegrasi di lingkungan Program Studi Administrasi Negara dan lingkungan yang lebih luas untuk melaksanakan Tri Dharmaperguruan Tinggi. Pasal 3 Penyusunan dan pelaksanaan Kode Etik Dosen Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS bertujuan untuk : 1. Membentuk Dosen Program Studi Administrasi Negara yang berakhlak mulia, bertaqwa, berilmu, berbudi luhur, teruji, disiplin, dan dicintai oleh masyarakat. 2. Menciptakan suasana akademik (academic atmosphere) yang kondusif untuk memperlancar pencapaian visi, misi dan tujuan Program Studi Administrasi Negara; 3. Meningkatkan profesionalisme dosen Program Studi Administrasi Negara; 4. Meningkatkan kepuasan mahasiswa, berinteraksi antara dosen dan mahasiswa, antara sesama mahasiswa, antara sesama dosen untuk mengoptimalkan proses pembelajaran dan tenaga pendukung lainnya, serta pemangku kepentingan (stakeholder) Program Studi Administrasi Negara; 5. Mengangkat harkat dan martabat dosen Program Studi Administrasi Negara UNIPAS. 6. Meningkatkan kompetensi lulusan Program Studi Administrasi Negara UNIPAS. BAB III ETIKA DOSEN Pasal 4 Etika Dosen Terhadap Diri Sendiri 1. Setiap dosen wajib mengembangkan perilaku etika yang mengacu kepada sikap dasar sebagai berikut : 1. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; 2. Setia dan taat kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Negara Indonesia Tahun 1945; 3. Mentaati semua peraturan dan perundangan yang berlaku dalam melaksanakan tugas; 4. Menjaga informasi Universitas Panji Sakti yang bersifat rahasia; 5. Menjalin kerjasama dengan unit kerja lain yang terkait di dalam maupun di luar Program Studi Administrasi Negara UNIPAS; 6. Mengembangkan pemikiran secara kreatif dan inovatif dalam rangka peningkatan kinerja organisasi; 7. Menghindarkan diri dari penyalahgunaan institusi untuk kepentingan pribadi; 8. Mewujudkan pola hidup yang serasi, selaras dan harmonis dengan masyarakat; 3

9. Menjaga dan meningkatkan nama baik lembaga baik untuk tingkat program studi, Fakultas dan Universitas; 10. Memiliki moralitas yang tinggi dan ketaatan terhadap hukum yang berlaku; 11. Menghormati hak asasi manusia; 12. Menghormati sesama warga di lingkungan program studi dan yang lebih luas tanpa membedakan agama, kepercayaan, suku, ras dan status sosial; 2. Menjaga sikap saling menghormati antara teman sejawat baik secara vertikal maupun horizontal dalam suatu unit kerja, instan maupun antar instansi; 1. Menegakkan disiplin dan kejujuran dalam melaksanakan tugas; 2. Memiliki jiwa kemandirian dan kemampuan untuk meningkatkan kualitas secara terus menerus; 3. Menjaga hubungan baik antar sesama dosen, staf administrasi, mahasiswa dan pimpinan di lingkungan Program Studi Administrasi Negara dan lingkungan yang lebih luas; 4. Bersikap objektif dalam memberikan penilaian dan menentukan kelulusan mahasiswa serta tidak bersikap diskriminatif; 5. Tidak memanfaatkan mahasiswa untuk kepentingan pribadi, kelompok atau golongan; 6. Memberikan pendidikan dan pengajaran dengan empati, santun, tanpa pamrih dan tanpa adanya unsur pemaksaan; 7. Memberikan tauladan dalam pergaulan di dalam dan di luar kampus; 8. Memiliki sikap kooperatif dan komit dalam mewujudkan visi, misi dan tujuan Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS; 9. Berkewajiban menyajikan standar kemampuan, kejujuran dan keteladanan yang tinggi dalam melaksanakan Tri Dharmaperguruan Tinggi; 10. Senantiasa menjaga kelestarian keutuhan keluarga, keharmonisan dan kesejahteraan keluarga, serta reputasi sosialnya di masyarakat. 3. Dosen wajib menjungjung tinggi kebebasan akademik, yaitu kebebasan yang dimiliki seorang dosen untuk melaksanakan kegiatan akademik melalui kajian, penelitian, pembahasan atau penyebarluasan ilmu kepada mahasiswa, sesama dosen dan masyarakat yang terkait dengan pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan/atau olahraga secara mandiri dan bertanggung jawab. 4. Dosen wajib menjunjung tinggi dan menghargai kebebasan mimbar akademik, yaitu sebagai bagian dari kebebasan akademik yang memungkinkan dosen menyampaikan pikiran dan pendapat akademik pada forum akademik dalam bentuk ceramah, seminar dan kegiatan ilmiah lainnya sesuai dengan norma, nilai dan kaidah keilmuan, serta dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 5. Dosen wajib menjunjung tinggi otonomi keilmuan, yaitu merupakan kemandirian dan kebebasan suatu cabang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan/atau olahraga yang melekat pada kekhasan atau keunikan cabang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan/atau olahraga dalam mengungkap, menemukan, dan/atau mempertahankan kebenaran menurut paradigm keilmuannya untuk menjamin pertumbuhan ilmu secara berkelanjutan. 6. Dosen sebagai pendidik professional dan ilmuwan, dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan diwajibkan menggunakan bahasa yang sopan dan santun, tidak emosional, berpikir jernih dan positif, serta tidak mudah menyinggung perasaan orang lain. 4

Pasal 5 Etika Dosen Pada Program Studi 1. Dosen wajib menjunjung tinggi Visi, Misi dan Tujuan Program Studi 2. Seorang dosen wajib menjunjung tinggi, menghayati, dan mengamalkan, serta melaksanakan Tri Dharma Program Studi Administrasi Negara. Pasal 6 Etika Dosen Pada Bidang Pendidikan dan Pengajaran Dosen sebagai pendidik professional dan ilmuwan wajib menjunjung tinggi hak mengajar yang diberikan kepadanya dengan semangat profesionalisme yang diwujudkan dalam bentuk perilaku dan keteladanan, yaitu : 1. Melaksanakan pengajaran dengan penuh rasa tanggung jawab, disiplin dan arif serta menguasai bidang ilmunya; 2. Melaksanakan proses belajar mengajar (tatap muka) dengan baik, sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan dan tidak dibenarkan memanipulasi kehagiran mengajar; 3. Menetapkan nilai dan kelulusan mahasiswa secara objektif, transparan, dan akuntabel; 4. Mematuhi segala peraturan dan ketentuan yang berlaku di Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS; 5. Menjauhi dan menghindari hal-hal yang mengarah pada kemungkinan terjadinya pertentangan kepentingan pribadi dalam proses belajar mengajar; 6. Menjauhi dan menghindarkan diri dari hal-hal atau perbuatan yang dapat merendahkan derajat dan martabat dosen sebagai profesi pendidik yang terhormat; 7. Tidak menerima imbalan dalam bentuk apapun dari mahasiswa, dengan tujuan mempermudah pemberian nilai dan kelulusan mahasiswa; 8. Memberikan motivasi kepada mahasiswa sehingga dapat merangsang daya piker dan kemampuan untuk belajar yang keras; 9. Memberikan bimbingan dan layanan informasi yang diperlukan oleh mahasiswa dalam rangka memperlancar penyelesaian studinya dengan penuh kearifan serta rasa asih dan asuh. Pasal 7 Etika Dosen Pada Bidang Penelitian Dalam melaksanakan penelitian, seorang dosen wajib melakukan hal-hal : 1. Menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran (jujur terhadap diri sendiri dan jujur terhadap orang lain), kebenaran, keterbukaan, bersifat objektif dan bertanggung jawab; 2. Bersikap dan berpikir analitis dan kritis: 3. Tidak memalsukan atau memanipulasi data maupun hasil penelitian; 4. Tidak dibenarkan melakukan tindakan plagiat terhadap karya ilmiah orang lain; 5. Menghasilkan penelitian yang bermanfaat bagi Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS secara ilmiah, institusional, dan finansial; 6. Tidak membuatkan usulan penelitian atau proposal penelitian mahasiswa untuk skripsi, tesis dan disertasi; 5

7. Tidak mengerjakan hasil penelitian mahasiswa seperti skripsi, tesis dan disertasi, dengan imbalan berupa uang atau bentuk apapun; 8. Tidak berbohong dan hindari kesalahan dalam penelitian, terutama dalam menyajikan hasil penelitian; 9. Bersikap terbuka, saling berbagi data, hasil, metode, dan gagasan yang lain, kecuali data yang dapat dipatenkan; 10. Bertanggung jawab memberikan interpretasi atas hasil dan kesimpulan penelitian agar hasil penelitian dapat dipahami; 11. Bertanggung jawab pada rekan seprofesinya; 12. Tidak menutupi kelemahan atau membesar-besarkan hasil temuannya; 13. Dalam melakukan penelitian, seorang dosen seharusnya melibatkan mahasiswa sebagai pemenuhan persyaratan akademik atau arena belajar dan aktualitas kompetensi bidang keilmuan serta pengembangan pribadi. Pasal 8 Etika Dosen Pada Bidang Pengabdian Pada Masyarakat Dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, seorang dosen harus memperhatikan prinsip-prinsip : 1. Jujur, adil dan bijaksana serta mengutamakan kepentingan masyarakat. 2. Professional dan ditunjang oleh kompetensi yang dimiliki dalam melakukan kegiatan pengabdian; 3. Dapat berkerjasama dengan mahasiswa, dosen dan masyarakat serta kompatibel dengan berbagai macam disiplin ilmu; 4. Menghargai partisipasi masyarakat dalam menetapkan program-program pengabdian yang akan dilakukan; 5. Tidak memaksakan kehendak kepada masyarakat, sebaiknya merujuk kepada kebutuhan masyarakat; 6. Dapat melaksanakan program pengabdian pada masyarakat yang member manfaat bagi civitas akademika dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat; 7. Tidak menerima imbalan yang bersifat illegal dan tidak melakukan pengabdian secara fiktif; 8. Menolak program pengabdian yang bertentangan dengan tata nilai dan normanorma yang berlaku. BAB VIII SANKSI Pasal 9 1. Jenis-jenis sanksi yang dapat dijatuhkan adalah sebagai berikut; 1. Peringatan 2. Pembatalan atau pengurangan mata kuliah yang diampu 3. Skorsing kegiatan akademik 4. Penundaan kenaikan pangkat/golongan 5. Diberhentikan sebagai dosen Program Studi Administrasi Negara FISIP UNIPAS 6. Pihak yang berwenang menjatuhkan sanksi adalah : 1. Pimpinan Fakultas 6

2. Ketua Program Studi 7. Dasar penjatuhan sanksi oleh Pimpinan Fakultas dan atau Ketua Program Studi adalah Berita Acara Pemeriksaan (BAP); 8. Jenis sanksi yang dapat dijatuhkan dan menjadi kewenangan Pimpinan Fakultas dan atau Ketua Program Studi disesuaikan dengan pelanggaran Kode Etik. 9. Sanksi yang dijatuhkan oleh pihak berwenang dituangkan dalam Surat Keputusan Pimpinan Fakultas dan atau Ketua Program Studi. BAB IV PENUTUP Pasal 10 1. Hal-hal lain yang belum diatur dalam Kode Etik ini akan diatur dengan Keputusan tersendiri; 2. Kode Etik ini dibuat untuk dapat dilaksanakan oleh seluruh dosen di lingkungan Program Studi Administrasi Negara; 3. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di : Singaraja 7