TEKA-TEKI-MU haldep.indd 1 9/14/2018 1:16:09 PM

dokumen-dokumen yang mirip
(3) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta. Secara Komer sial di pidana dengan pidana penjara

AndaiKita Haldep_AndaiKita.indd 1 6/22/2017 9:22:58 AM

Menyelami. Makna Bacaan. Shalat. Edisi Panduan

Membentuk. Akhlak Anak. Cara Mendidik Akhlak Anak Menurut Islam. Roidah

Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta

BELAJAR MUDAH MEMAHAMI HIKMAH

dan/atau huruf g untuk Peng gunaan Secara Komer sial di pidana dengan

MANUSIA MILITAN. Programming Your Mind for Success

Musim Semi Merah. Dyaz Afryanto

LIVE SIMPLY GIVE LOVE MAKE HISTORY

Untukmu Wahai Pejuang Ilmu

Buku ini adalah persembahan saya untuk Kampus Bisnis Umar Usman, Kuliah 1 Tahun Jadi Pengusaha. Kampus dari umat, untuk umat, dan oleh umat yang

Dipersembahkan. Pada Tanggal

Kutemukan Diriku. pada Dirimu

KAU YANG HIDUP DALAM KATA-KATA

Jangan Jadi Muslimah Dekil. Tips Perawatan Mudah dari Ujung Rambut hingga Kaki

Hanya Lima. Penulis: Boy Candra, Dkk Copyright 2012 by Boy Candra. Desain Sampul: (Nuzula Fildzah) Editor: (Nuzula Fildzah)

Serba Otomatis Membuat Laporan Tugas Akhir dan Skripsi di Word 2013

LUCKY_PP UNTUKMU. Yang Bukan Siapa-Siapa. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

SUTRADARAI DIRI SENDIRI Sukses Karena Networking

DIPA TRI WISTAPA MEMBILAS PILU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Penerbit Lintang Fajar

KOMUNIKASI CERDAS. Panduan Berkomunikasi di Dunia Kerja (NEW EDITION)

Oleh: Windra Yuniarsih

Mendesain 3 Dimensi Secara Cepat dengan AutoCAD 2008

Jiwa yang sukses adalah jiwa yang selalu siap menghadapi semua hal yang akan menghadangnya di dalam belantara kehidupannya.

Always Proper, Suddenly Scandalous

Practical Problem Solving

Ways To Love WAYS haldep p3.indd i WAYS haldep p3.indd i 17-Feb-17 09:30:47 17-Feb-17 09:30:47


Buku 37 i i KARIAGEKUN 37.indd 1 4/28/2017 2:52:30 PM _KARIAGE K37(TU)_T indd 1 02/05/ :18:42

Muslim Produktif i _Haldep_Muslim Produktif.indd 1 1/20/2017 2:25:51 PM

Beat The Market Haldep. Beat the Market.indd 1 6/21/ :39:09 AM

Aku selalu suka sebuah pertemuan, karena buat ku pertemuan adalah awal dari kisah yang mungkin bisa dikenang atau untuk dibuang.

The Power. Digital Marketing

UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN [LN 2009/144, TLN 5063]

MEREKA YANG PERNAH HILANG BY. HAMDATUN NUPUS

Biarkan JODOH yang. Mamba us Sa adah. Penerbit PT Elex Media Komputindo

ALLAH; aku berguru pada-mu. Sesungguhnya dalam kisah mereka ada pelajaran bagi mereka yang memiliki hai Yusuf 11

Arian Sahidi. a novel Tuhan, Aku Kembali. Nulisbuku.com

Cinta itu datang tanpa pernah dapat ditebak. Dia seperti angin yang masuk kedalam pintu hati tanpa pernah menyapa pemiliknya.

AKU AKAN MATI HARI INI

Doakan, Jangan Duakan. Rofiq Hudawiy

PROLOG. Wow, lihat! Dia datang. Kata Ronald sambil bersiul.

Allah Adalah Pola Bagi Hidup Kita

Excel Rekening Tagihan

Penantian Terakhir. Susi Retno Juwita. Penerbit Nulisbuku.com

Dr. Yansen T.P., M.Si

Wedding With Converse

menghindari pikiran kotor dan perbuatan maksiat?. Saya mohon bantuan anda untuk menemukan solusinya

SURAT BERBAHAYA! Rujukan dari maksud pasal 72 UU No. 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta:

KUMPULAN CERITA DARI NEGERI BUKU

Mudah Membuat Siaran Televisi Berbasis Internet dan Peluang Finansialnya

MENGAMPUNI ORANG LAIN

KISSING THE MAID OF HONOR

Muda Berinvestasi Tua Menikmati Mati Masuk Surga

UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG CAGAR BUDAYA [LN 2010/130, TLN 5168]

DIAN TRIA YUNITA TULISAN HATI. Penerbit Nulisbuku

Aku benci saat angin berhembus.. Karena saat itulah mereka akan sadar bahwa aku berbeda...

melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat.

2 Ketika Dewi Takut Hantu. Muhammad Ery Zulfian, dkk

Alifia atau Alisa (2)

Zaman sekarang susah ya cari yang serius Semua cowok itu sama aja, suka nyakitin

Kisah Tanpa Cerita. Yura K. Shaira. novel. Penerbit PT Elex Media Komputindo

Muslimah Keren _MUSLIMAH KEREN_RM pdf 1 5/17/2017 5:29:17 PM

Mengenal Pemrograman PHP7 Database untuk Pemula

KISAH KISAH YANG HAMPIR TERLUPAKAN

(1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara

berani ikut pameran industri rumahan, raih banyak keuntungan Lusiana Trisnasari

Langkah Mudah Belajar Struktur Data Menggunakan C/C++

SYAIR KERINDUAN. Genre: Puisi-puisi cinta, sahabat, keluarga semuanya tentang CINTA dan CITA-CITA.

#RainbowProject: ORANGE. A Way To Sunset NULIS BUKU CLUB PALEMBANG NULIS BUKU CLUB UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Super Vision, Super Action!

.satu. yang selalu mengirim surat

Ini tepat tengah malam, Tepat saat aku merasa sendiri, Hanya aku dan hening, Tenggelam bersama aksara-aksara yang kutulisakan,

Ruang Rinduku. Part 1: 1

- Sebuah Permulaan - - Salam Perpisahan -

Lika-liku Mencari Pasangan Hidup yang Seiman. Ditulis oleh Krismariana Senin, 30 Januari :02

Buku Workshop Desain Grafis dan Digital Imaging

3. Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

Sanksi Pelanggaran Pasal 22: Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002 Tentang Hak Cipta

Leadership and The One Minute Manager.indd 3

Menyulam Sayap Bidadari. Memantaskan Diri Bersanding dengan Pujaan Hati

: :

KUMPULAN PUISI KAHLIL GIBRAN

Aku dan adik kelasku.

Februari Kritik Sosial

Minggu 5 : Mengapa dan Bagaimana Saya Berdoa? Panduan Acara & Bantuan untuk Penceramah

Karya Kreatif Tanah Air Beta. Karya ini diciptakan untuk menuturkan isi hati Mama Tatiana di dalam buku hariannya. Karya

Pepe juga yang membuat secret poison untuk membantu Avril memuaskan dendamnya pada lakilaki yang menorehkan luka dalam hidupnya.

1. Siapa berjalan pada jalannya sampai.

Semangat ya kerja kelompok nya. J

DEWI HASTUTI. Namaku Hartini

CINTA TANPA DEFINISI 1 Agustus 2010

Scandal and the Duchess

Di Unduh dari : Bukupaket.com

Berkat rahmat Allah Yang Mahakuasa, saya dipertemukan dengan

KITAB AYUB PERTANYAAN DISKUSI

Jalan hidup memang tak selamanya mudah, pasti ada tikungan, tanjakan, dan rintangan yang harus kita lewati. Tak usah takut kawan, hadapilah dengan

Transkripsi:

TEKA-TEKI-MU

Sanksi Pelanggaran Pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta (1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pelanggaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100.000.000 (seratus juta rupiah). (2) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/ atau pidana denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah). (3) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah). (4) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud pada ayat (3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).

Teka-Teki-MU Ditulis oleh Diyah Febrikawai Ratna Dhahita 2018 Diyah Febrikawai Ratna Dhahita Hak Cipta Dilindungi oleh Undang-Undang Diterbitkan Pertama kali oleh: Penerbit PT Elex Media Kompuindo Kelompok Gramedia Jakarta Anggota IKAPI, Jakarta 718101577 ISBN : 978-602-04-8455-6 Dilarang menguip, memperbanyak, dan menerjemahkan sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Penerbit. Dicetak oleh Percetakan PT Gramedia, Jakarta Isi di luar tanggung jawab Percetakan

-1- PATAH HATI BOLEH, PATAH SEMANGAT JANGAN... 1 Penyesalan yang (Tak) Berujung... 2 Cinta dan Patah Diam-Diam... 9 Luka Lama yang Kembali Menganga... 14 Berdamai dengan Penolakan... 18 Perpisahan Bukanlah Akhir Segalanya... 20 Berharap Pada Manusia?... 23 Tentang Sebuah Restu... 26-2- TENTANG HATI YANG TAK SEPENUHNYA UTUH... 35 Kok Baper, ya?... 36 Chaing Seiik, Rusak Move On Sebelanga.... 40 Rapuh... 44 Purbalingga... 47 Kaca spion, How are you?... 52 Satu Payung... 56-3- LARUT DALAM KUBANGAN LUKA... 59 Zonk... 60 Kacamata Manusia... 63 Memeluk Luka... 66 Saat Keputusasaan Hadir... 68 Masih Mau Mengeluh?... 71 v

Penyesalan hanya akan mengantarmu pada sebuah penolakan. Penolakan untuk percaya, bahwa semua terjadi atas kuasa Allah. S eiap orang pasi pernah merasakan sebuah penyesalan. Penyesalan atas indakan yang menurutnya salah. Tindakan yang seharusnya idak dilakukannya. Mungkin dulu kita selalu menganggap perbuatannya benar. Hingga akhirnya sadar dan berbuah sebuah penyesalan. Penyesalan itu memang datang di akhir. Ya. Tak jarang dari penyesalan itu imbul rasa bersalah. Rasa tersebut bisa terus-menerus ada dalam diri atau rasa bersalah itu hilang dengan sekejap. Layaknya buih yang hilang ditelan gelombang lautan. Seiap insan sudah pasi pernah menghadapi penyesalan itu masing-masing. Namun di sini, ada sebuah kisah dari seorang insan tentang sebuah penyesalannya karena menolak untuk dikhitbah.

Namaku Cempaka. Aku adalah gadis yang sudah siap menikah dan kini sedang menjalin hubungan yang bisa dikatakan idak jelas. Menunggu sebuah kepasian dari seseorang yang bernama Ikhwan. Seiap ditanya tentang pernikahan, Ikhwan menjawabnya dengan jawaban yang menggantung. Namun keika aku bertanya kepada sahabat dekat Ikhwan, katanya ia sedang memperjuangkanku. Oleh sebab itu, aku memilih untuk menunggunya. Di sela-sela waktu menunggu Ikhwan dengan ke - siapannya mengkhitbahku. Ibnu, sahabat terdekatku mengungkapkan rasa yang tak pernah kubayangkan sebelumnya. Ya. Ibnu berniat mengkhitbahku. Aku berpikir itu hanyalah candaan belaka, karena Ibnu memang ipe orang yang suka becanda. Namun, dia mengutarakan hal itu hingga beberapa kali. Sampai akhirnya aku memikirkan hal tersebut dengan serius. Di saat bersamaan, tarik ulur hubunganku dengan Ikhwan terus terjadi, sehingga menimbulkan dilema pada diriku. Ibnu adalah laki-laki yang baik akhlaknya dan ilmu agamanya pun cukup bagus. Tidak berbeda jauh dengan Ikhwan. Dengan berbagai perimbangan, aku memilih menolak Ibnu dan memutuskan untuk menunggu Ikhwan. Pada waktu yang kurasa sudah sampai di iik kesabaran, aku memberanikan diri untuk mempertanyakan hubunganku dengannya. Namun lagi-lagi Ikhwan tetap saja memberikan jawaban yang bagiku itu menggantung dan hanya Teka-Teki-Mu 3

menguntungkan dirinya saja. Sedangkan aku. Aku merasa diriku dipermainkan tanpa kejelasan darinya. Singkat cerita. Aku masih saja menunggunya. Menunggu seseorang yang beberapa bulan lalu bahkan hingga saat ini masih mengisi haiku. Lebih tepatnya menunggu kepasian darinya. Tapi nyatanya, apa yang aku dapat? Dia menikah dengan orang lain. Aku sama sekali tak menduganya, saking bodohnya aku. Ya Allah. Kupikir hanya ada aku. Karena saat itu Ikhwan berkata bahwa dia sedang idak mempunyai hubungan dengan perempuan lain, belaku dalam hai. Maka dari itu aku memilih untuk terus maju dan menunggunya. Patah hai? Tentu. Tapi aku lebih bersyukur karena aku bukan salah satu batu loncatan yang dia pijak. Beberapa bulan berlalu dan Ibnu mengabariku bahwa dia sudah mengkhitbah seorang perempuan. Jujur aku sangat bahagia karena Ibnu menemukan jodohnya. Akhirnya, Ibnu pun mengetahui cerita bahwa Ikhwan telah menikah dengan perempuan lain. Di saat itu Ibnu berkata, Dulu sih kamu nolak aku. Kalau nggak kan kita udah nikah. Seakan kisah lama kembali terbuka dan masih menyisakan penyesalan di sana. Tapi saat itu aku berpikir bahwa penyesalan itu tak pantas hadir. Apalagi di saat Allah sudah menakdirkan bahwa Ibnu berjodoh dengan orang 4 Patah Hati Boleh, Patah Semangat Jangan

lain. Pun penyesalan terhadap Ikhwan. Keputusan untuk menunggunya adalah keputusan paling bodoh yang pernah aku lakukan. Keputusan yang diambil oleh Cempaka untuk meng - henikan rasa penyesalannya adalah yang terbaik. Itulah keputusan yang tepat. Tidak baik rasanya jika memendam rasa penyesalan yang berlarut-larut. Rasa tersebut hanya akan berdampak buruk bagi diri sendiri. Dan juga hanya akan menambah dosa jika dari penyesalan tersebut imbul hal-hal yang dibenci Allah. Seperi menyalahkan diri sendiri, menyalahkan orang lain apalagi menyalahkan keadaan. Maka berkatalah, Alhamdulillah ala kulli haal. Segala puji bagi Allah atas segala keadaan. Bahkan keadaan yang bagi kita buruk sekalipun. Percayalah bahwa Allah menyimpan rencana yang indah di balik seiap kejadian. Mungkin hal tersebut bagi Cempaka adalah kejadian buruk yang pernah menimpanya. Namun, bisa jadi itu adalah pembelajaran sekaligus teguran kepada Cempaka. Teguran, jika rasa cintanya mungkin lebih besar kepada makhluk- Nya keimbang pada Sang Maha Pencipta. Sekarang coba kita bayangkan, jika Cempaka memilih untuk memberontak. Memilih untuk terus menyalahkan dirinya. Justru hal buruklah yang akan terjadi. Atau mungkin hal yang lebih buruk dari yang pernah dia alami. Percaya atau idak, bahwa yang kita lakukan akan membawa dampak bagi lingkungan dan juga diri kita. Dampak tersebut bisa buruk ataupun baik. Bisa membawa senyum dan keberkahan atau justru keburukan bagi yang lainnya. Teka-Teki-Mu 5

Contoh sederhana yang mungkin sering kita dengar adalah saat kita memberikan seiik kebahagiaan bagi orang lain. Saat kita akan berangkat sekolah atau berangkat bekerja, misalnya. Berikanlah senyuman kepada orang di sekitar. Kepada orang tua, tetangga, dan rekan kerja bahkan orang yang berada di samping tempat duduk kita. Pun saat sudah berada di tempat yang kita tuju. Bukankah senyum kita juga ibadah? Tahukah kita, jika tersenyum ternyata memiliki pengaruh yang sangat kuat untuk membentuk hai yang bahagia. Bahkan, karena itu Abu Darda berkata, Sesungguhnya aku akan tertawa untuk menghibur haiku. Dan Rasulullah saw., sendiri sesekali tertawa dan memperlihatkan gigi gerahamnya. Begitulah tertawanya orang-orang yang berakal dan mengeri tentang penyakit jiwa serta pengobatannya. Tebarkan pula energi posiif bagi yang lainnya. Bayangkan jika yang kita lakukan adalah sebaliknya. Orang-orang akan memandang kita aneh atau bahkan merusak mood mereka di pagi hari. Dari hal sesederhana itu saja akan berdampak. Mau memilih dampak yang baik atau buruk bergantung pada diri kita sendiri. Semua bergantung pada bagaimana kita mengontrol emosi kita. Mau terus berkutat dalam penyesalan yang tak berujung atau memutus penyesalan tersebut dengan melakukan hal yang lebih bermanfaat. Itu adalah pilihan. Diri ini milik Allah. Namun penggerak diri ini adalah kita sendiri. Mau seperi apa kita, itu adalah kita yang menentukan. 6 Patah Hati Boleh, Patah Semangat Jangan

Penyesalan bukanlah hal yang harus diratapi. Bukan sebuah hal yang akan mengundang rasa belas kasih orang terhadap diri kita. Sehingga orang akan berpikiran buruk terhadap hal yang kita sesali. Penyesalan yang datang hanya perlu dibuang jauh-jauh. Yang perlu dilakukan jika penyesalan terhadap suatu hal itu muncul adalah sebagai berikut: 1. Memangkasnya dengan cepat Saat penyesalan muncul dalam diri, pangkas rasa tersebut dengan segera. Jangan biarkan rasa itu mengakar dan menyebar. Dengan cara apa memangkasnya? Yaitu dengan berserah diri kepada- Nya. Sadari bahwa kejadian ini terjadi bukanlah salahmu, bukan juga salah orang lain, bukan juga salah Allah. Namun kejadian ini terjadi adalah yang terbaik bagimu. Semua terjadi tak lain untuk membesarkan hai kita. Mengajarkan kita untuk selalu bersabar dan ikhlas atas kehendak-nya. 2. Memaakan semuanya Yang terpening dan biasanya dilupakan adalah memaakan diri sendiri. Maakanlah dirimu sendiri terlebih dahulu. Berdamailah dengan dirimu. Maakan dan hilangkan rasa bersalah yang terus berkecamuk. Lalu maakan orang-orang yang mem - buatmu menyesal. Maakan mereka, atas perilaku yang mereka lakukan terhadapmu dan doakan yang terbaik bagi mereka. Meski itu tak mudah. Teka-Teki-Mu 7

3. Jadilah dirimu yang baru Anggap saja segala yang terjadi adalah angin yang akan segera berlalu. Penyesalan yang ada dalam haimu hanyalah sebuah angin yang hanya mampir saja. Sebagai cerminan, jika dirimu juga bisa menjadi apa yang kamu mau. Menjadi seseorang yang baru dan lebih anggun dalam bersikap. Perbaiki segala kekurangan kita dengan ikhiar untuk menjadi manusia yang lebih baik. Jangan buang waktumu hanya untuk menyesali sesuatu yang sudah terjadi. Jangan sia-siakan air matamu untuk menangisi apa yang telah kamu lakukan. Dirimu terlalu berharga untuk menangisi hal itu. Hidupmu terlalu mahal jika masih dibayangi oleh kenangan masa silam yang kelam itu. Penyesalan tak akan mengubah keadaan. Tak akan mengembalikkan kejadian sebelum kamu mengambil sebuah keputusan itu. Tak akan pernah. Yang harus diingat adalah bagaimana menjalani hidup yang akan terus berjalan. Jadikan hal tersebut sebagai bahan pembelajaran agar idak jatuh ke lubang yang sama. 8 Patah Hati Boleh, Patah Semangat Jangan

Secret admirer atau pengagum rahasia. Tidak ada yang salah sebagai seorang secret admirer. Yang salah ada - lah keika mengagumi makhluk ciptaan-nya dengan berlebihan. Menjadi seorang secret admirer memang bisa dibilang ngenes. Tapi itu bisa menjadi cara yang paling ampuh untuk menghindari yang namanya maksiat. Apalagi bagi seorang perempuan, menyatakan cinta kepada laki-laki adalah hal yang sulit dilakukan dan mungkin bagi sebagian orang dianggap pamali. Walau memang boleh dilakukan, tetapi berat. Suka dan duka sebagai seorang secret admirer begitu beragam. Beberapa di antaranya dibagi sebagai berikut: 1. Salah ingkah Bagi para secret admirer, salah ingkah adalah hal yang hampir dirasakan keika bertemu dengan orang yang dia kagumi. Mau balik kanan sudah terlanjur terlihat. Mau tetap berjalan lurus takut berpapasan.

Diyah Febrikawai Ratna Dhahita. Dan lebih dikenal Ratna Dhahita di dalam dunia kepenulisan. Lahir di Purbalingga, 18 Februari 1993. Ia merupakan alumni MA Negeri Purbalingga dan menyelesaikan studinya di Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah, Purwokerto. Saat berada di MA, ia akif dalam ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR) dan sering menulis cerpen serta puisi. Dia juga sempat bergabung di Forum Lingkar Pena (FLP) Purbalingga. Semasa kuliah, ia pernah akif di Badan Eksekuif Mahasiswa (BEM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan juga Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (GKHW). Selain itu, ia juga menggawangi Forum Studi Ekonomi Syariah (ForSES). Pernah mengikui lomba karya tulis ilmiah seperi Lomba Karya Tulis Ekonomi Islam (LKTEI), Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa (LKTIM), sampai Program Kreaivitas Mahasiswa (PKM). Bekerja dalam lembaga kepenulisan selama dua tahun. Novel Sujud Pejuang Desa merupakan karya pertamanya. Menyusul dua buku antologi yaitu Senja yang Tak Sama dan Suara Alam. Untuk mengenalnya lebih dekat bisa follow instagram @ratnadhahita atau melalui e-mail ratna. dhahita@gmail.com. Bisa juga melalui 081567826498.