PEMERINTAH KOTA GUNUNGSITOLI DINAS PERHUBUNGAN. Jalan Arah Nias Tengah Km. 7 Komplek Terminal/Pasar Faekhu GUNUNGSITOLI SELATAN

dokumen-dokumen yang mirip
GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 82 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN BUPATI PAKPAK BHARAT NOMOR TAHUN 2014 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN PAKPAK BHARAT

PERATURAN GUBERNUR BANTEN

WALIKOTA TEBING TINGGI

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN WALIKOTA SEMARANG

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

PEMERINTAH PROVINSI PAPUA DINAS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA

2 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Kementerian Pemuda dan Olahraga Tahun ; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang P

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN WALIKOTA MEDAN NOMOR 30 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN UMUM PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN INSTANSI PEMERINTAH KOTA MEDAN

KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN INDRAGIRI HULU TAHUN

KEPUTUSAN KEPALA BIRO ORGANISASI DAN PENDAYAGUNAAN APARATUR SETDA PROVINSI PAPUA NOMOR : 061 TAHUN 2016 TENTANG

B U P A T I B I N T A N PROVINSI KEPULAUAN RIAU

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( I K U )

PROVINSI SULAWESI SELATAN

WALIKOTA PAREPARE PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN WALIKOTA PAREPARE NOMOR 12 TAHUN 2015 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

BADAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

BUPATI PROBOLINGGO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PROBOLINGGO,

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA MALANG

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik TENTANG

PROVINS! JAWA TIMUR PERATURAN WALIKOTA MOJOKERTO NOMOR 3! TAHUN 2017 TENT ANG

BUPATI BANGKA TENGAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KOTA BATU

BERITA DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 21 TAHUN 2014 BUPATI MAJALENGKA PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI MAJALENGKA NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BLITAR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR : TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR

PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 76 TAHUN 2012

2017, No Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4401); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MADIUN,

SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 13 TAHUN 2013 TENTANG

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN WALIKOTA SURAKARTA NOMOR TAHUN 2016 TENTANG

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E

BUPATI BINTAN PROVINSI KEPULAUAN RIAU PERATURAN BUPATI BINTAN NOMOR 27 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

BERITA DAERAH KOTA CILEGON TAHUN : 2008 NOMOR : 12 PERATURAN WALIKOTA CILEGON NOMOR 12 TAHUN 2008 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

2012, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KOTA PEKANBARU PERATURAN DAERAH KOTA PEKANBARU NOMOR 19 TAHUN 2012

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG NOMOR 4 TAHUN 2004 TENTANG RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KABUPATEN BADUNG TAHUN

BUPATI BANYUMAS RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANYUMAS NOMOR 10 TAHUN 2013

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 49 TAHUN 2013 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 25 TAHUN 2015

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN

BUPATI BANGKA SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANGKA NOMOR 1A TAHUN 2014

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN PERJANJIAN DAN PELAPORAN KINERJA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KECAMATAN KUBUTAMBAHAN

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA KABUPATEN BLITAR NOMOR : 050/ / /2017

PERATURAN BUPATI SIAK NOMOR TAHUN 2015 TENTANG

WALIKOTA SINGKAWANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT

BUPATI PANDEGLANG PROVINSI BANTEN RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

PERATURAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI PONOROGO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN PONOROGO NOMOR 4 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI KEPULAUAN ANAMBAS

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 23 TAHUN 2018 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN EVALUASI KINERJA PERANGKAT DAERAH

BERITA DAERAH KOTA BOGOR. Nomor 34 Tahun 2016 Seri E Nomor 25 PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2010 NOMOR 3 SERI E PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

WALIKOTA BUKITTINGGI PROVINSI SUMATERA BARAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI BLITAR NOMOR 53 TAHUN 2016

S A L I N A N BERITA DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT NOMOR 91 TAHUN No. 91, 2016 TENTANG

BADAN PENDAPATAN DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BENGKULU UTARA NOMOR: 6 TAHUN 2011 TENTANG

BUPATI BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2017, KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT,

SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 40 TAHUN 2013 TENTANG STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG PERHUBUNGAN KABUPATEN BANYUWANGI

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK BARAT

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARAWANG NOMOR : 8 TAHUN 2011 T E N T A N G RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN KARAWANG TAHUN

PEMERINTAH KABUPATEN KAPUAS HULU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LEMBATA NOMOR 8 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN LEMBATA TAHUN

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

- 1 - DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MADIUN,

BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN I N S P E K T O R A T

MENTERI NEGAM PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA,

BUPATI BARRU PROVINSI SULAWESI SELATAN

KEPUTUSAN. KABUPATEN GARUT NOMOR : 050 / 2173 / Bappeda

BUPATI BANTUL PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 58 TAHUN 2008 T E N T A N G RINCIAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN BANTUL

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

WALIKOTA TANJUNGBALAI PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN DAERAH KOTA TANJUNGBALAI

PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 12 TAHUN 2010 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KOTA SURAKARTA TAHUN

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TIMUR NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI OGAN ILIR PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN ILIR NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG

Rencana Strategis BAB 1 PENDAHULUAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN INDRAMAYU NOMOR : 6 TAHUN 2006 TENTANG

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 105 TAHUN 2017 TENTANG RENCANA STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA SURAKARTA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KOTA SURAKARTA NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

2017, No Eselon II Mandiri di Lingkungan Arsip Nasional Republik Indonesia Tahun ; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimak

WALIKOTA BIMA PERATURAN WALIKOTA BIMA NOMOR 10 TAHUN 2015 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA PEMERINTAH KOTA BIMA TAHUN

GUBERNUR RIAU PERATURAN DAERAH PROVINSI RIAU NOMOR 7 TAHUN 2014 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH PROVINSI RIAU TAHUN

GUBERNUR SULAWESI TENGGARA

LEMBARAN DAERAH KOTA TANGERANG

INDIKATOR KINERJA UTAMA INSPEKTORAT KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT

BERITA DAERAH KABUPATEN SUMEDANG NOMOR 18 TAHUN 2008 PERATURAN BUPATI SUMEDANG NOMOR 18 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

PEMERINTAH KOTA SURABAYA

Transkripsi:

PEMERINTAH KOTA GUNUNGSITOLI DINAS PERHUBUNGAN Jalan Arah Nias Tengah Km. 7 Komplek Terminal/Pasar Faekhu GUNUNGSITOLI SELATAN INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI TAHUN 2016-2021 NAMA PERANGKAT DAERAH : Dinas Perhubungan URUSAN PEMERINTAHAN : Urusan Wajib Pemerintahan Bidang Perhubungan YANG DILAKSANAKAN TUGAS : Melaksanakan urusan wajib pelayanan dasar Pemerintahan Kota Gunungsitoli di bidang perhubungan berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan FUNGSI : a. Perumusan kebijakan di bidang lalu lintas, angkutan, prasarana dan keselamatan; b. Pelaksanaan kebijakan di bidang lalu lintas, angkutan, prasarana dan keselamatan; c. Pelaksanaan evalusasi dan pelaporan di bidang lalu lintas, angkutan, prasarana dan keselamatan; d. Pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya; e. Pelaksanaan fungsi lain yang di berikan oleh Kepala Daerah terkait dengan bidang perhubungan. SASARAN Meningkatnya angkutan jalan. INDIKATOR KINERJA UTAMA PENJELASAN (1) (2) (3) pelayanan Tersedianya angkutan umum yang melayani wilayah yang telah tersedia jaringan trayek untuk jaringan jalan kota Jumlah jaringan trayek yg telah terlayani dibagi jumlah jaringan trayek yg ditetapkan dikali 100 Pembangunan jaringan prasarana angkutan jalan. Persentase jumlah pelayanan angkutan jalan terhadap penumpang Tersedianya halte dilokasi yang telah dilayani angkutan umum dalam trayek Jumlah penumpang yang terangkut dibagi jumlah penduduk dikali 100 Jumlah halte yang dibangun

Manajemen rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan Tersedianya terminal angkutan penumpang di wilayah yang telah dilayani angkutan umum dalam trayek Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan pada jalan kota Jumlah Terminal yang dibangun Jumlah fasilitas perlengkapan jalan yang terpasang dibagi jumlah fasilitas jalan dikali 100 Penyediaan pengujian bermotor pelayanan kendaraan Tersedianya unit pengujian kendaraan bermotor. Jumlah unit pengujian kendaraan bermotor Pengendalian keselamatan angkutan jalan Pengendalian sistem LLAJ melalui pengelolaan PAD Terpenuhinya standar keselamatan bagi angkutan umum yang melayani trayek di dalam kota (Jumlah kendaraan yang di uji). Capaian target PAD bidang perhubungan. Jumlah kendaraan wajib uji yang telah diuji. Jumlah realisasi PAD dibagi jumlah target PAD dikali 100 Gunungsitoli, November 2018

PEMERINTAH KOTA GUNUNGSITOLI DINAS PERHUBUNGAN Jalan Arah Nias Tengah Km. 7 Komplek Terminal/Pasar Faekhu GUNUNGSITOLI SELATAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI NOMOR: 900/ 225 /Dishub/2017 TENTANG INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI, Menimbang : a. bahwa dengan diundangkannya Peraturan Daerah Kota Gunungsitoli Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Gunungsitoli Tahun 2016-2021, maka perlu ditetapkan Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah Kota Gunungsitoli Tahun 2016-2021; b. bahwa guna melaksanakan Pasal 4 ayat (3) Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah, perlu menetapkan Indikator Kinerja Utama untuk pemerintah daerah; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Walikota tentang Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Gunungsitoli Tahun 2016-2021; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Undang-Undang Nomor 47 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kota Gunungsitoli di Provinsi Sumatera Utara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 184, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4931); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Evaluasi dan Pengendalian Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887); 8. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah; 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah; 10. Peraturan Daerah Kota Gunungsitoli Nomor 1 Tahun 2012 tentang Rencana Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Gunungsitoli Tahun 2011-2031 (Lembaran Daerah Kota Gunungsitoli tahun 2012 Nomor 12 Seri E); 11. Peraturan Daerah Kota Gunungsitoli Nomor 2 Tahun 2012 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Gunungsitoi Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kota Gunungsitoli Tahun 2012 Nomor 2);

12. Peraturan Daerah Kota Gunungsitoli Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Gunungsitoli Tahun 2016-2021 (Lembaran Daerah Kota Gunungsitoli Tahun 2016 Nomor 46); 13. Peraturan Daerah Kota Gunungsitoli Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Gunungsitoli. MEMUTUSKAN : Menetapkan : INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI TAHUN 2016 2021 BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Keputusan Kepala Dinas Perhubungan Kota Gunungsitoli ini yang dimaksud dengan : 1. Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat PD adalah Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Daerah. 2. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021 yang selanjutnya disingkat RPJMD adalah dokumen perencanaan daerah untuk periode 5 (lima) tahun dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2021. 3. Rencana Strategis Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat Renstra PD adalah dokumen perencanaan PD untuk periode 5 (lima) tahun dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2021. 4. Kinerja PD adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian tujuan dan sasaran PD sebagai penjabaran visi dan misi yang tertuang dalam Renstra PD Tahun 2016-2021, yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan dari setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan. 5. Pengukuran kinerja adalah kegiatan manajemen khususnya membandingkan tingkat kinerja yang dicapai dengan standar, rencana atau target dengan menggunakan indikator kinerja yang telah ditetapkan. 6. Pemantauan kinerja adalah serangkaian kegiatan pengamatan perkembangan kinerja pelaksanaan kegiatan atau program dengan menggunakan informasi hasil pengukuran kinerja dan identifikasi, analisis serta antisipasi masalah yang timbul dan atau akan timbul untuk dapat diambil tindakan sedini mungkin.

7. Indikator Kinerja Utama yang selanjutnya disebut IKU adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi. 8. IKU PD adalah ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis PD, sebagaimana tertuang dalam Renstra PD Tahun 2016-2021. 9. Tujuan adalah sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahunan. 10. Sasaran strategis adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh instansi pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. 11. Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah untuk mencapai tujuan dan sasaran serta memperoleh alokasi anggaran sebagian atau seluruhnya dari APBN dan atau APBD. 12. Kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa satuan kerja sebagai bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program, terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya berupa personil (sumber daya manusia), barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi dari beberapa atau kesemua jenis sumber daya tersebut. 13. Hasil (outcome) adalah segala sesuatu yang mencerminkan berfungsinya keluaran dari kegiatan-kegiatan dalam satu program mengacu pada tujuan dan sasaran strategis organisasi. 14. Keluaran (output) adalah barang atau jasa yang dihasilkan oleh kegiatan yang dilaksanakan untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran strategis pada setiap program dan kegiatan. 15. Badan Pusat Statistik yang selanjutnya disingkat BPS adalah Badan Pusat Statistik pada tingkat Provinsi Sumatera Utara. BAB II TUJUAN DAN RUANG LINGKUP Pasal 2 Tujuan penetapan IKU adalah : a. Untuk memperoleh informasi kinerja yang penting dan diperlukan dalam menyelenggarakan manajemen kinerja secara baik; dan b. Untuk memperoleh ukuran keberhasilan dari pencapaian suatu tujuan dan sasaran strategis organisasi yang digunakan untuk perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja.

Pasal 3 (1) Ruang lingkup IKU adalah IKU Dinas Perhubungan Kota Gunungsitoli. (2) IKU Dinas Perhubungan Kota Gunungsitoli sebagaimana dimaksud pada ayat (1), tercantum dalam lampiran yang merupakan satu kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Walikota ini. BAB III PEMILIHAN INDIKATOR KINERJA UTAMA Pasal 4 IKU untuk setiap tingkatan organisasi meliputi indikator kinerja keluaran (output) dan hasil (outcome) dengan ketentuan IKU PD sekurangkurangnya merupakan indikator keluaran (output). Pasal 5 Pemilihan dan penetapan IKU mempertimbangkan : a. dokumen RPJMD dan atau Renstra PD, kebijakan umum dan atau dokumen strategis lainnya yang relevan; b. bidang kewenangan, tugas dan fungsi, serta fungsi peran lainnya; c. kebutuhan informasi kinerja untuk penyelenggaraan akuntabilitas kinerja; d. kebutuhan data statistik pemerintah; dan e. kelaziman pada bidang tertentu dan perkembangan ilmu pengetahuan. Pasal 6 Keberhasilan pencapaian sasaran strategis Pemerintah Kota dan PD sebagaimana termuat dalam dokumen RPJMD dan Renstra PD harus dinyatakan dengan indikator kinerja utama.

Pasal 7 (1) Perangkat Daerah perlu melaksanakan analisis dan evaluasi kinerja dengan memperhatikan capaian IKU untuk melengkapi informasi yang dihasilkan dalam pengukuran kinerja dan digunakan untuk perbaikan kinerja dan peningkatan akuntabilitas kinerja. (2) Analisis dan evaluasi kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan secara berkala dan singkat dengan meneliti fakta-fakta yang ada baik berupa kendala, hambatan maupun informasi lainnya. BAB IV KETENTUAN PENUTUP Pasal 8 Peraturan Walikota ini berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Walikota ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kota Gunungsitoli. Ditetapkan di : Gunungsitoli pada tanggal : November 2018 KEPALADINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI Ir. IGNASIUS HAREFA PEMBINA UTAMA MUDA NIP. 19680429 199703 1 004

LAMPIRAN I : KEPUTUSAN KEPALA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI NOMOR : 000 TAHUN 2018 TANGGAL : 000 NOVEMBER 2018 TENTANG : INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI TAHUN 2016-2021 INDIKATOR KINERJA UTAMA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI TAHUN 2016-2021 NAMA PERANGKAT DAERAH : Dinas Perhubungan URUSAN PEMERINTAHAN : Urusan Wajib Pemerintahan Bidang Perhubungan YANG DILAKSANAKAN TUGAS : Melaksanakan urusan wajib pelayanan dasar Pemerintahan Kota Gunungsitoli di bidang perhubungan berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan FUNGSI : a. Perumusan kebijakan di bidang lalu lintas, angkutan, prasarana dan keselamatan; b. Pelaksanaan kebijakan di bidang lalu lintas, angkutan, prasarana dan keselamatan; c. Pelaksanaan evalusasi dan pelaporan di bidang lalu lintas, angkutan, prasarana dan keselamatan; d. Pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya; e. Pelaksanaan fungsi lain yang di berikan oleh Kepala Daerah terkait dengan bidang perhubungan. SASARAN INDIKATOR KINERJA UTAMA PENJELASAN (1) (2) (3) Meningkatnya pelayanan angkutan jalan. Tersedianya angkutan umum yang melayani wilayah yang telah tersedia jaringan trayek untuk jaringan jalan kota Jumlah jaringan trayek yg telah terlayani dibagi jumlah jaringan trayek yg ditetapkan dikali 100. Persentase jumlah pelayanan angkutan jalan terhadap penumpang Jumlah penumpang yang terangkut dibagi jumlah penduduk dikali 100.

Pembangunan jaringan prasarana angkutan jalan. Tersedianya halte dilokasi yang telah dilayani angkutan umum dalam trayek Jumlah halte yang dibangun. Manajemen rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan Tersedianya terminal angkutan penumpang di wilayah yang telah dilayani angkutan umum dalam trayek Tersedianya fasilitas perlengkapan jalan pada jalan kota Jumlah Terminal yang dibangun. Jumlah fasilitas perlengkapan jalan yang terpasang dibagi jumlah fasilitas jalan dikali 100. Penyediaan pengujian bermotor pelayanan kendaraan Tersedianya pengujian bermotor. unit kendaraan Jumlah unit pengujian kendaraan bermotor. Pengendalian keselamatan angkutan jalan Pengendalian sistem LLAJ melalui pengelolaan PAD Terpenuhinya standar keselamatan bagi angkutan umum yang melayani trayek di dalam kota (Jumlah kendaraan yang di uji). Capaian target PAD bidang perhubungan. Jumlah kendaraan wajib uji yang telah diuji. Jumlah realisasi PAD dibagi jumlah target PAD dikali 100. KEPALA DINAS PERHUBUNGAN KOTA GUNUNGSITOLI Ir. IGNASIUS HAREFA PEMBINA UTAMA MUDA NIP. 19680429 199703 1 004