IF Pengantar Logika dan Pemrograman Pertemuan ke-5

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 3 TYPE DATA, VARIABLE DAN OPERATOR

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA PUTU INDAH CIPTAYANI JURUSAN SISTEM INFORMASI STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Dasar Pemrograman Java

Pemrograman Berorientasi Obyek. Operator & Assignment

Percabangan & Perulangan

Identifier, Keywords, Variabel, Tipe Data Primitif dan Operator PBO. Ramos Somya

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

Merupakan tipe data bilangan pecahan seperti 1.5, 2.1, dsb Tipe data ini memiliki ukuran 32 bit dengan panjang range 3.4 x 1038.

Java Basic. Variabel dan Tipe Data. Lokasi di dalam memori komputer yang digunakan untuk menyimpan suatu informasi (nilai)

Badiyanto, S.Kom., M.Kom. PBO java

Percabangan & Perulangan

LAB PEMROGRAMAN I (JAVA FUNDAMENTAL) PERTEMUAN 3 Dosen : Bella Hardiyana S. Kom

Operator dan Assignment

Pemrograman Berbasis Objek Operator dan Assignment

OPERATOR-OPERATOR DALAM JAVA

2 TIPE DATA DAN VARIABEL

A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Mengenal berbagai macam bentuk operator 2. Memahami penggunaan berbagai macam jenis operator yang ada di Java

BAB II VARIABEL DAN TIPE DATA

BAB III OPERATOR compiler operasi operand A. Operator Aritmatika Operator Penggunaan Deskripsi Latihan 4. Aritmatika.java

Tipe Data dan Operator

Operator, Statement kondisional, dan Iterasi pada Java

DASAR PEMOGRAMAN JAVA

BAB V. STATEMEN KONTROL

24/09/2017 PERCABANGAN

Operator dan Assignment. Pertemuan 3 Pemrograman Berbasis Obyek

OBJECT ORIENTED PROGRAMMING. Day 3 : Operator dan Assignment

Pemrograman. Pertemuan-3 Fery Updi,M.Kom

Tujuan : A. Percabangan Percabangan di dalam Java terdapat 2 macam, yaitu dengan memakai if dan switch.

PEMROGRAMAN JAVA : VARIABEL DAN TIPE DATA

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

Struktur Kontrol Pemrograman Java : PERCABANGAN

MODUL DUA VARIABEL DAN TIPE VARIABEL

Pemrograman Berorientasi Objek. Beni Suranto, S.T.

MODUL A:\VARIABEL, OPERATOR, DAN EKSPRESI

KONSEP DASAR PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBYEK

MODUL PRAKTIKUM ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA PERTEMUAN 1

Elemen Dasar Dalam Bahasa Java

Percabangan dan Perulangan

PRAKTIKUM 2. perubah (variabel), konstanta, fungsi, atau obyek lain yang didefinisikan oleh

KENDALI PROSES. Untuk mengatur arus program, pemrograman java menyediakan struktur perulangan (looping), kondisional, percabangan, dan lompatan.

TIPE DATA DAN VARIABLE

3. Elemen Dasar C++ S. Indriani S. L., M.T L.,

PEMAHAMAN DASAR DASAR JAVA

TIPE DATA, VARIABEL DATA DAN OPERATOR

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

Struktur Data adalah : suatu koleksi atau kelompok data yang dapat dikarakteristikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.

Java Operators. Nurochman

PSEUDOCODE TIPE DATA, VARIABEL, DAN OPERATOR

TIPE DATA PADA JAVA. Pertemuan (K-04/L-04)

Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement

P 4 Bab 3 : Dasar Pemrograman C

Reserved words Reserved words atau keywords merupakan kata-kata spesifik digunakan oleh compiler untuk keperluan pemrograman. Contoh reserved words

TIPE DATA DAN VARIABLE

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK. Operator. Budhi Irawan, S.Si, M.T

TPI4202 e-tp.ub.ac.id. Lecture 5 Mas ud Effendi

Modul Praktikum 2 Pemograman Berorientasi Objek

Achmad Solichin.

if (ekspresi_boolean) { Pernyataan1; } else { Pernyataan2; }

Bahasa Pemrograman Java. Yudi Adha. ST. MMSI

Tipe Data dan Variabel. Dosen Pengampu Muhammad Zidny Naf an, M.Kom

PERTEMUAN 2 ARRAY, PERCABANGAN, DAN PERULANGAN

Modul PVB-POLINEMA V1.0

Tujuan Instruksional. Mahasiswa mampu :

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (JAVA) PERTEMUAN 4 CONTROL FLOW STATEMENT

1. Mana diantara pilihan-pilihan berikut ini yang merupakan penulisan loop yang benar?

Ada 3 jenis struktur kontrol: Sequence Structure Selection Structure Repetition Structure Sequence Structure

Variabel merupakan tempat untuk menyimpan nilai sementara dari suatu perhitungan. Untuk mendeklarasikan sebuah variabel digunakan pernyataan :

if (ekspresi_boolean) {

OPERATOR BAHASA C. Obyektif : 4. Mengetahui macam-macam operator dalam Bahasa C. 5. Mengetahui dan dapat menggunakan format pada tiap tipe data..

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK (JAVA) PERTEMUAN 3 OPERATOR JAVA

Pertemuan 4 ELEMEN-ELEMEN BAHASA PEMROGRAMAN

Struktur Dasar Pemrograman Java

IT210 Pemrograman Visual. Ramos Somya

Chapter 2 Tipe Data, Identifier, Operator dan Control Statement

Tutorial Pemrograman dengan Bahasa Java

Modul Praktikum 3 Pemograman Berorientasi Objek

Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk: Menggunakan struktur kendali pencabangan bersyarat dalam bahasa pemrograman.

LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DATA

Universitas Komputer Indonesia. Pemrograman dengan C++ Builder 2004 Taryana S.

Dasar-Dasar Pemrograman Java

.::BAB II.::MENGENAL PASCAL

OPERATOR DAN STATEMEN I/O

JAVA BASIC PROGRAMMING Joobshet

Bahasa Pemrograman 2.

Pertemuan 2. Muhadi Hariyanto

BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

MODUL PEMOGRAMAN WEB II STMIK IM BANDUNG MODUL PEMOGRAMAN WEB II. Oleh: CHALIFA CHAZAR. Chalifa Chazar edu.script.id

MODUL II. OBJECK, PROPERTY, METHOD dan EVENT

Variabel, Tipe Data, dan Operator. Oleh : Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA LABSHEET ALGORITMA DAN STRUKTUR DATA

Elemen Bahasa Pemrograman. Aditya Rizki Yudiantika, M.Eng.

OPERATOR JAVA. g = x + y; System.out.println("Penjumlahan (x+y) : " + g); g = y - x; System.out.println("Pengurangan (y-x) : " + g);

JAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS

Pertemuan 4 OPERATOR DAN STATEMEN I/O

Tipe if : If tanpa else (if) If dengan else (if-else) Nested if

MODUL 2 OPERATOR DAN OPERASI KONDISI

A. Judul Percobaan/praktikum Tipe Data, Keyword, Variabel, Operator dan Teknik Konfersi

DASAR PHP. Oleh : Devie Rosa Anamisa

Obyektif : KONTROL ALUR PROGRAM

Keyword,Tipe data & Variabel. Keywords pada c Tipedata Variabel Konstanta

Transkripsi:

IF184982 Pengantar Logika dan Pemrograman Pertemuan ke-5 Misbakhul Munir IRFAN SUBAKTI 司馬伊凡 Мисбакхул Мунир Ирфан Субакти

static: Diakses Beberapa class/file 2

static: Diakses Beberapa class/file (lanj.) 3

static: Diakses Beberapa class/file (lanj.) 4

static: Diakses Beberapa class/file (lanj.) 5

Variabel di Java Nama variabel tidak boleh mengandung spasi int angka kecil = 100; diantara angka dan kecil terdapat spasi salah! Nama variabel dapat dimulai dengan karakter spesial: $ dan _ (garis bawah) Nama variabel dalam standar pengkodean Java seharusnya dimulai dengan huruf kecil int angka Untuk nama variabel yang panjang yang mempunyai lebih dari satu kata int angkakecil; int angkabesar; mulailah kata kedua dengan huruf besar Nama variabel adalah case sentisitive huruf besar dan kecil dibedakan 6

Variabel di Java (lanjutan) Local variable Dideklarasikan di dalam method/function dari suatu class. Jangkauannya terbatas pada method/function tersebut tidak dapat diakses dari luar method/function dan nilainya juga tidak dapat diubah dari luar method/function Static (atau class) variable Static variable (class variable) diasosiasikan dengan class dan berlaku sama untuk semua instance dari suatu class. Jika 3 obyek dibuat dari suatu class dan mengakses/mengacu pada suatu static variable maka static variable tadi akan berlaku sama pada semua obyek tadi perubahan pada variabel ini menggunakan salah satu obyek tadi akan terefleksi jika kita akses variabel tersebut melalui obyek yang lain. Instance variable Setiap instance (object) dari class mempunyai salinan (copy) instance variable sendirisendiri. Tidak seperti static variable, instance variable mempunyai salinan yang terpisah dari instance variable. 7

Variabel di Java (lanjutan) 8

Tipe Data di Java Primitive Integer. (bilangan bulat): byte, short, int dan long byte: 1 byte. [-128 s/d 128]. Nilai default: 0. short: 2 byte. [-32,768 s/d 32,767]. Nilai default: 0. int: 4 byte. [-2,147,483,648 s/d 2,147,483,647]. Nilai default: 0. long: 8 byte. [-9,223,372,036,854,775,808 s/d 9,223,372,036,854,775,807]. Default: 0. Floating point (bilangan pecahan): float dan double float: 4 byte. Dapat menampung 6 s/d 7 digit decimal. double: 8 byte. Dapat menampung 15 digit decimal. Character (Karakter): char 2 byte Boolean Nilai true (benar) atau false (salah). Keyword: boolean Non Primitive Classes Interfaces Arrays 9

Operator di Java Aritmatika dasar: +, -, *, /, % (modulo: 7 % 2 = 1) Assignment (pemberian nilai): =, +=, -=, *=, /=, %= Auto-increment dan auto-decrement: == dan -- Logika: && (AND), (OR),! (negasi) Pembandingan (relasional): ==,!=, >, <, >=, <= Bitwise:& (AND), (OR), ^ (XOR), ~ (complement), << (geser bit ke kiri sebanyak bilangan di kanan operator), >> (geser bit ke kanan sebanyak bilangan di kanan operator), >>> (geser bit ke kanan sebanyak bilangan di kanan operator dan nilai yang digeser diisi dengan 0) Ternary (? : ) variabel angka = (pernyataan)? nilai jika benar : nilai jika salah Jika pernyataan benar maka nilai pertama sebelum tanda : akan diberikan ke variabel angka, jika tidak nilai kedua yang akan diberikan ke variabel angka instanceof (Object reference variable) instanceof (class/interface type) String namakuliah = PLP ; boolean hasil = namakuliah instanceof String; hasil akan bernilai true 10

Prioritas Urutan Operator Kategori Operator Asosiasi/Urutan x = 10 + 2 * 3; Nilai x adalah 16, bukannya 36 10 + (2 * 3) = 10 + 6 = 16 Bukannya (10 + 2) * 3 = 12 * 3 = 36 Postfix () []. (dot operator) Kiri ke kanan Unary (tunggal) ++ --! ~ Kanan ke kiri Perkalian * / Kiri ke kanan Penambahan + - Kiri ke kanan Penggeseran >> >>> << Kiri ke kanan Relasional > >= < <= Kiri ke kanan Penyamaan ==!= Kiri ke kanan Bitwise AND & Kiri ke kanan Bitwise XOR ^ Kiri ke kanan Bitwise OR Kiri ke kanan Logical AND && Kiri ke kanan Logical OR Kiri ke kanan Kondisi?: Kanan ke kiri Pemberian nilai >= += -= *= /= %= >>= <<= &= ^= = Kanan ke kiri 11

if, if else Terdapat 4 jenis pernyataan kondisi if if dalam if (if bersarang) if-else if-else-if 12

if if (kondisi) { statement(s); 13

if bersarang (if dalam if) if (kondisi) { statement(s); else { statement(s); 14

if-else-if if (kondisi_1) { // Jika kondisi_1 benar, jalankan ini statement(s); else if (kondisi_2) { // Jalankan ini jika kondisi_1 tak ketemu & kondisi_2 ketemu statement(s); else if (kondisi_3) { // Jalankan ini jika kondisi_1 & kondisi_2 tak ketemu, serta kondisi_3 ketemu statement(s);.. else { // Jika tak ada satu pun dari kondisi-kondisi di atas benar, maka statement(s) ini akan dijalankan statement(s); 15

switch-case switch (variable atau ekspresi integer) { case konstanta: // Kode Java ; case konstanta: // Kode Java ; default: // Kode Java ; 16

switch-case dengan break switch (variable atau ekspresi integer) { case konstanta: // Kode Java break; case konstanta: // Kode Java break; default: // Kode Java ; 17

for-loop for (inisialisasi; kondisi; penambahan/pengurangan) { statement(s); public static void main(string args[]) { for (int i = 0; i < args.length(); i++) { System.out.println(args[i]); 18

for-loop (lanjutan) public static void main(string args[]) { int arrayku[] = {1, 3, 5, 7; for (int i : arrayku) { System.out.println(arrayKu[i]); String arrayku[] = { satu, dua, tiga ; for (String string : arrayku) { System.out.println(string); 19

while-loop Bila diinginkan perulangan (loop) paling tidak terjadi minimal 0 kali while (kondisi) { statement(s); int i = 5; while (i > 2) { i--; Output: 5 4 3 System.out.println(i); 20

while-loop yang tak ada berhentinya while (true) { statement(s); int i = 5; while (i > 2) { System.out.println(i); i++; 21

do-while Bila diinginkan perulangan (loop) paling tidak terjadi minimal 1 kali do { statement(s); while (kondisi); int i = 5; do { i--; while (i > 2); System.out.println(i); Output: 5 4 3 22

continue Digunakan dalam loop (perulangan) Begitu ditemui continue ini, maka kontrol akan langsung melompat ke awal dari perulangan untuk iterasi selanjutnya, melewatkan eksekusi dari statement di dalam badan perulangan pada iterasi saat itu for (int k = 1; k <= 5, k++) { if (k == 3) { continue; System.out.print(k + ); Output: 1 2 4 5 23

continue (lanjutan) int angka = 5; while (angka >= 1) { if (angka == 3) { angka--; continue; System.out.print(angka + ); angka--; Output: 5 4 2 1 24

continue (lanjutan) int angka = 1; do { if (angka == 3) { angka++; continue; System.out.print(angka + ); angka++; while (angka < 6); Output: 1 2 4 5 25

break dalam while-loop break biasanya digunakan untuk: Keluar dari loop (perulangan) secara langsung. Kapan saja break ini ditemui dalam perulangan, maka kontrol secara langsung akan keluar dari perulangan dan perulangan akan berhenti untuk sisa iterasi. Biasanya digunakan dengan if, kapan saja digunakan dalam perulangan sehingga perulangan akan berhenti pada kondisi tertentu. Digunakan dalam switch-case. Secara umum semua case dalam switch-case diikuti dengan break, sehingga kapan saja kontrol program melompat ke suatu case, maka ia tidak akan mengeksekusi case-case berikutnya. Secepat break ditemui dalam blok switch-case, kontrol akan keluar dari bodi switch-case int angka = 1; while (angka <= 5) { System.out.println( Nilai dari variabel angka: + angka); if (angka == 2) { angka++; break; System.out.println( Keluar dari while-loop ); Output: Nilai dari variabel angka: 1 Nilai dari variabel angka: 2 Keluar dari while-loop 26

break dalam for-loop for (int k = 1; k <= 5, k++) { System.out.println( k: + k); if (k == 2) { break; System.out.println( Keluar dari for-loop ); Output: 1 2 Keluar dari for-loop 27

break dalam switch-case int angka = 2; switch (angka) { case 1: System.out.println( Case 1 ); break; case 2: System.out.println( Case 2 ); break; case 3: System.out.println( Case 3 ); break; default: System.out.println( Default ); Output: Case 2 28