KEBIJAKAN PENGAWASAN INTERN TAHUN 2018 DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI

dokumen-dokumen yang mirip
Kebijakan Pengawasan Intern tahun 2017

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI KEBIJAKAN PENGAWASAN INTERN TAHUN 2018 INTEGRITAS, PROFESIONAL, SEJAHTERA

Kebijakan Pengawasan Intern tahun 2017

KEBIJAKAN PENGAWASAN INTERN TAHUN 2018 DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI

Disampaikan Dalam Kegiatan Diseminasi Aplikasi SAK BLU 2015 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa - Banten di The Royale Krakatau Hotel - Cilegon

MEKANISME PENUGASAN DAN SASARAN AUDIT PENGAWASAN BERSAMA ITJEN KEMENRISTEKDIKTI DENGAN BPKP BOPTN BPPTN-BH BEASISWA MAHASISWA

KEBIJAKAN DAN PROGRAM KERJA KEMENRISTEKDIKTI 2018

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

KEBIJAKAN PENGAWASAN INTERNAL DI KEMRISTEKDIKTI. Oleh : Prof. Jamal Wiwoho, SH, Mhum. (INSPEKTORAT JENDERAL KEMRISTEKDIKTI)

RENCANA KERJA KEGIATAN PENGAWASAN BERSAMA KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

9 AGENDA NAWACITA. 2. Membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan terpercaya; 8. Melakukan revolusi karakter bangsa;

Berikut tempat uji kompetensi pelaksanaan seleksi CPNS Tahun 2014 di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI PROGRAM PENUNTASAN PEMBANGUNAN ZONA INTEGRITAS, WBK, DAN WBBM

Disampaikan Dalam Pengarahan kepada Civitas Akademik UNS

PENGUATAN REFORMASI BIROKRASI

Kebijakan Pengawasan Inspektorat Jenderal

Fungsi SPI PTN. 4. Pemantauan dan pengkoordinasian tindak lanjut hasil pemriksaan internal dan eksternal

HASIL PENGAWASAN DAN TINDAK LANJUT HASIL PENGAWASAN DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI

Pemetaan Kebutuhan Tenaga Pendidik/Dosen Tahun 2013

KEMENTERIAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL ANGGARAN DIREKTORAT PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK

REKAPITULASI PENGISIAN DATA KINERJA PENELITIAN PERGURUAN TINGGI NEGERI SAMPAI DENGAN TANGGAL 23 JULI 2013

REVIU LAPORAN KINERJA DAN EVALUASI SAKIP

Nomor : 0394 /E5.2/PL/ Pebruari 2013 Lampiran : satu set Hal : Pengelolaan Dana BOPTN untuk Penelitian Tahun 2013

INSPEKTORAT JENDERAL

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI Nomor Tahun 2015

16 Maret Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Evaluasi Pelaksanaan Program, Kegiatan, dan Anggaran Triwulan III Tahun Anggaran 2017 di Lingkungan Kemenristekdikti

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI. TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI Jalan Jenderal Sudirman, Pintu 1, Senayan

MONEV EKSTERNAL PENELITIAN Nopember 2013

KEBIJAKAN PENGAWASAN INSPEKTORAT JENDERAL KEMENRISTEKDIKTI

Kebijakan Perencanaan dan Penganggaran Kemristekdikti Tahun Anggaran 2019

ALOKASI BANTUAN OPERASIONAL PTN (BOPTN)

Kebijakan Pengawasan Proyek Pinjaman/ Hibah Luar Negeri (PHLN) dari IsDB dan SFD

SURAT EDARAN Nomor : 170/D/T/2010 Tanggal : 17 Februari Hal : Perubahan perguruan tinggi menjadi Badan Hukum Pendidikan

ARAH DAN KEBIJAKAN PENGAWASAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN RISTEKDIKTI Oleh : Prof. Dr. Jamal Wiwoho, SH, M.Hum. Inspektur Jenderal Kemenristekdikti

PERAN DEWAS PENGAWAS PTN BLU ; KONFLIK DAN PERMASALAHAN

Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum. Inspektur Jenderal Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi

KEBIJAKAN ANGGARAN DAN PELAPORAN KEUANGAN. KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI 19 Agustus 2015

DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA IPTEK DAN DIKTI PERKEMBANGAN LAPORAN BEASISWA 2015

KEBIJAKAN TEKNIS KERJASAMA PENGAWASAN TAHUN 2016 ITJEN KEMENRISTEKDIKTI DENGAN BPKP

BAHAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

100 Besar Perguruan Tinggi Non Politeknik dan 25 Besar Perguruan Tinggi Politeknik di Indonesia Tahun 2017

PROGRAM AFIRMASI PENDIDIKAN TINGGI (ADik) PAPUA & 3T 2017

Lampiran Surat Nomor : 408/UN22.11/TU/2014 Yth. Rektor : 1. Rektor Universitas Syiah Kuala 2. Rektor Universitas Sumatera Utara 3. Rektor Universitas

KEBIJAKAN PENGAWASAN INTERN INSPEKTORAT JENDERAL KEMENRISTEKDIKTI

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG PANITIA SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI TAHUN 2014

Pengawalan dan Pengawasan Isu Strategis Inspektorat Jenderal Kemristekdikti

PELATIHAN REVIEWER PENELITIAN NASIONAL Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

KEBIJAKAN PELAKSANAAN TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN BPK RI DAN PENYAMPAIAN LHKPN/LHKASN DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI

FORMULIR 1 PENJELASAN UMUM RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2016

Lampiran Surat Nomor : 408/UN22.11/TU/2014 Yth. Rektor : 1. Rektor Universitas Syiah Kuala 2. Rektor Universitas Sumatera Utara 3. Rektor Universitas

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 138/P/2014 TENTANG PERGURUAN TINGGI PENYELENGGARA SERTIFIKASI UNTUK DOSEN

KEBIJAKAN PELAKSANAAN TINDAK LANJUT HASIL PEMERIKSAAN BPK RI DAN PENYAMPAIAN LHKPN/LHKASN DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI

KATA PENGANTAR. Inspektur Jenderal. M. Sakri Widhianto

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

SUMBER ANGGARAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TA 2015 BERDASARKAN JENIS BELANJA

Data Tunjangan Kinerja di lingkungan Kemdikbud Bulan Juli s.d. Desember 2013

ALOKASI ANGGARAN BERDASARKAN PROGRAM KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TA 2016

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PADA PERGURUAN TINGGI NEGERI BARU

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 8 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PADA PERGURUAN TINGGI NEGERI BARU

RPJMN dan RENSTRA BPOM

DUKUNGAN PENGANGGARAN UNTUK KEGIATAN KEMAHASISWAAN DI PERGURUAN TINGGI RINTO SUBEKTI, S.E., M.M. ANGGOTA KOMISI X DPR-RI

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

INSPEKTORAT IV INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN

PENGEMBANGAN KAPASITAS APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING

KEBIJAKAN PENGANGGARAN SEKTOR PERTANIAN

Tahun terakhir RPJMN

Lampiran Surat Nomor: 2054/E5.3/KPM/2015, 2055/E5.3/KPM/2015. SKIM IbIKK IbK IbPE IbW IbWPT. WILAYAH TUAN RUMAH nama_institusi.

Formulir C Laporan Pengendalian dan Evaluasi Pelaksana Rencana Pembangunan Triwulan III Berdasarkan PP No.39 Tahun 2006 Tahun Anggaran 2014

Strategi Perencanaan, Penyusunan, dan Pelaksanaan Program dan Anggaran

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

Panduan Peserta SBMPTN 2014 KATA PENGANTAR

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 108/P/2009 TENTANG PERGURUAN TINGGI PENYELENGGARA SERTIFIKASI PENDIDIK UNTUK DOSEN

RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2016 TEMA : MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR UNTUK MEMPERKUAT FONDASI PEMBANGUNAN YANG BERKUALITAS

Kementerian Perindustrian REPUBLIK INDONESIA LAPORAN TRIWULAN I KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2016

PENINGKATAN AKUNTABILITAS KINERJA dan KEUANGAN INSTANSI PEMERINTAH

SOSIALISASI LHKPN, GRATIFIKASI DAN WHISTLEBLOWER MEMBANGUN PERINGATAN DINI DAN PENINGKATAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN RISIKO PENGAWASAN INTERNAL

HASIL REVIU LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2015 DAN PROBLEMATIKANYA

PENELITIAN PRIORITAS NASIONAL MASTERPLAN PERCEPATAN & PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA (PENPRINAS MP3EI)

TERBATAS (Untuk Kalangan Sendiri)

KUOTA TELAH TERPENUHI PUTRA/I BAPAK/IBU TIDAK DAPAT MELAKUKAN REGISTRASI KEMBALI MESKIPUN MASIH DALAM MASA BATAS REGISTRASI

PKPT TAHUN 2018 INSPEKTORAT WILAYAH II

- 2 - MEMUTUSKAN: BAB I KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSI, DAN SUSUNAN ORGANISASI. Bagian Kesatu Kedudukan, Tugas dan Fungsi. Pasal 1

LAPORAN TAHUNAN INSPEKTORAT II KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN 2016

Nomor : 3597/D2/KP/ November 2017 Lampiran : 1 (satu) lembar Hal : Undangan seminar World Class Professor (WCP)

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

PADA MUSRENBANG RKPD KABUPATEN BANGKA

BAPPEDA Planning for a better Babel

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2015 NOMOR : SP DIPA /2015

ORGANISASI DAN TATA KERJA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 29 TAHUN 2015 TENTANG KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Universitas Gadjah Mada

Strategi UKM Indonesia

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2017 NOMOR : SP DIPA /2017

RENCANA PROGRAM DAN ANGGARAN UNIVERSITAS ANDALAS TAHUN Oleh: Wakil Rektor IV

BERITA DAERAH KOTA SAMARINDA SALINAN

Kebijakan Pengembangan SDM, Iptek dan Budaya Maritim dalam Mendukung Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2015 TENTANG DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PADA PERGURUAN TINGGI NEGERI BARU

Transkripsi:

KEMENTERIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI KEBIJAKAN PENGAWASAN INTERN TAHUN 2018 DI LINGKUNGAN KEMENRISTEKDIKTI Prof. Jamal Wiwoho, SH., MHum. Inspektur Jenderal Kemenristekdikti Belitung, 23 Januari 2018 INTEGRITAS, PROFESIONAL, SEJAHTERA

Agenda Pembahasan 01 02 03 Capaian Kinerja Tahun 2017 Rencana Kinerja Tahun 2018 Kemenristekdikti Kebijakan Pengawasan Tahun 2018 Kemenristekdikti 04 Wilayah Kerja Inspektorat 2

Agenda Pembahasan 01 Kinerja Tahun 2017 3

REALISASI ANGGARAN KEMENRISTEKDIKTI TA 2017 120 Realisasi Kemenristekdikti Pagu Anggaran : Rp. 42.326.094.530.000 Realisasi : Rp. 37.271.741.594.095 (88,06%) Realisasi Per Unit Kerja Realisasi 2016: 85,26% 100 Realisasi 2015: 82,45% 100 Ditjen Belmawa Ditjen Kelembagaan 87.58 88.67 82.9 80 71 Ditjen Sumber Daya Ditjen Risbang 60 Ditjen Inovasi 51.3 61.8 88.03 95.07 94.79 42.7 Sekretariat Jenderal 88.06 40 33.7 70.38 Inspektorat Jenderal 61.66 24.5 53.88 46.31 20 18 PTN dan Kopertis 39.71 11.9 33.17 6.1 23.76 16.66 BP-PTNBH 2.5 3.8 11.87 0 1.52 JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES REALISASI RENCANA 95.42 97.46 88.69 99.28 Sumber: SIMonev 12 Januari 2018 5 Rata-rata Realisasi Anggaran Nasional: 90,81%

REALISASI ANGGARAN TA 2017 PAGU REALISASI SISA ANGGARAN % INSPEKTORAT JENDERAL 40,636,283,979.00 40,455,389,772.00 180,894,207.00 97.50% SEKRETARIS ITJEN 18,806,666,383.00 18,662,885,015.00 143,781,368.00 98.90% INSPEKTORAT I 7,107,677,700.00 7,106,918,784.00 758,916.00 99.23% INSPEKTORAT II 7,458,664,496.00 7,446,617,862.00 12,046,634.00 92.64% INSPEKTORAT III 7,263,275,400.00 7,238,968,111.00 24,307,289.00 ranto.ppt/arsip2017 96.88% 5

Realisasi Keuangan dan Fisik Eselon II Kemenristekdikti TA 2018 10 Realisasi Tertinggi Keuangan 1Inspektorat I 99.23 2Sekretaris Inspektorat Jenderal 98.9 3Direktorat Kemahasiswaan 98.08 4Biro Hukum dan Organisasi 97.89 5Direktorat Sarana dan Prasarana 97.2 6Direktorat Inovasi Industri 97.18 7Inspektorat III 96.88 8Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan 96.8 Teknologi 9Direktorat Riset dan Pengabdian kepada 96.76 Masyarakat 10Direktorat Pembelajaran 96.59 10 Realisasi Tertinggi Fisik 1Inspektorat I 140 2Inspektorat III 104 3Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat 100 4Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi 100 5Direktorat Inovasi Industri 100 6Direktorat Sarana dan Prasarana 100 7Sekretariat Inspektorat Jenderal 100 8Direktorat Kemahasiswaan 99.9 9Biro Hukum dan Organisasi 98 10Biro Keuangan dan Umum 97.5 6

Agenda Pembahasan 02 Rencana Kinerja dan Anggaran Tahun 2018 Kemenristekdikti 7

Visi-Misi Pembangunan 2015-2019 VISI Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong-royong MISI 1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumber daya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan. 2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis berlandaskan negara hukum. 3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim. 4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan sejahtera. 5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing. 6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional. 7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik 9 PROGRAM PRIORITAS (NAWACITA) 1 2 3 Membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya. 4 5 6 Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia. 7 8 9 Melakukan revolusi karakter bangsa Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia

Tema Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2018 Memacu Investasi dan Memantapkan Pembangunan Infrastruktur untuk Percepatan Pertumbuhan Ekonomi yang Berkualitas Upaya Menjaga Pertumbuhan Ekonomi 2017 dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi 2018 Memperbaiki kualitas belanja Peningkatan iklim usaha dan iklim investasi yang lebih kondusif Peningkatan daya saing dan nilai tambah industri Peningkatan peran swasta dalam pembiayaan dan pembangunan infrastruktur Memprioritaskan Belanja Pemerintah untuk Pencapaian Sasaran Prioritas Nasional melalui penyusunan program/ kegiatan prioritas K/L Dilakukan dengan pendekatan Money Follow Program dan bersifat Holistik, Integratif, Tematik, dan Spasial (HITS) 9

Prioritas Nasional dan Program Prioritas 2018 Prioritas Nasional Program Prioritas 01 PENDIDIKAN Pendidikan Vokasi Peningkatan Kualitas guru 02 KESEHATAN Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak Pencegahan dan Penanggulanga n Penyakit Preventif dan promotif (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) 03 PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Penyediaan Perumahan Layak Air Bersih dan Sanitasi 04 PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA Pengembangan 3 Kawasan Pariwisata Pengembangan 5 Kawasan Ekonomi Khusus Pengembangan 3 Kawasan Industri Perbaikan Iklim Investasi dan Penciptaan Lapangan Kerja Pengembangan Ekspor Barang dan Jasa Bernilai Tambah Tinggi 05 KETAHANAN ENERGI EBT dan Konservasi Energi Pemenuhan dan Kebutuhan Energi Prioritas Nasional Program Prioritas 06 KETAHANAN PANGAN Peningkatan Produksi Padi Pembanguna n Sarana dan Prasarana Pertanian 07 PENANGGULANG AN KEMISKINAN Jaminan dan Bantuan Sosial Tepat Sasaran Pemenuhan Kebutuhan Dasar Peningkatan Daya Saing UMKM dan Koperasi 08 INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Pengembang an Sarana dan Prasarana Transportasi Pengembang an Telekomunikas i dan Informatika 09 PEMBANGUNAN WILAYAH Pembangunan Wilayah Perbatasan dan Daerah Tertinggal Pembangunan Perdesaan Reforma Agraria Pencegahan dan Penanggulangan Bencana (a.l Kebakaran Hutan) Percepatan Pembangunan Papua 10 POLITIK, HUKUM, PERTAHANAN DAN KEAMANAN Penguatan Pertahanan Stabilitas Politik dan Kemanan Kepastian Hukum Reformasi Birokrasi 10

Rencana Strategis Kemenristekdikti 2015-2019 Sasaran Strategis dan Target Indikator Kinerja Sasaran Strategis Sasaran Strategis (SS)/ Indikator Kinerja Sasaran Strategis (IKSS) 2015 2016 2017 2018 2019 SS 1: Meningkatnya Kemampuan Iptek dan Inovasi IKSS Indeks Inovasi -*) -*) 16,85 24,82 32,41 SS 2: Meningkatnya Relevansi, Kuantitas, dan Kualitas Pendidikan Tinggi IKSS Indeks Pendidikan Tinggi -*) -*) 26,17 34,12 42,25 SS 3: Terlaksananya Reformasi Birokrasi IKSS Indeks Reformasi Birokrasi -*) -*) 75 80 85 Dalam Nominal *) Keterangan: Indikator Kinerja Sasaran Strategis (IKSS) ini merupakan indikator baru hasil dari revisi renstra yang dikeluarkan tahun 2017, sehingga target IKSS tahun 2015 dan 2016 tidak ada/tidak diperhitungkan.

Pagu Alokasi Anggaran Kemenristekdikti Tahun 2018 Surat Menteri Keuangan tentang Penyampaian Pagu Alokasi Kementerian/Lembaga TA 2018 (Surat Nomor: S-162/MK.2/2017 tanggal 10 Oktober 2017) Fungsi Pendidikan Rp 40,39 T Fungsi Layanan Umum (Ristek) Rp 890,28 M Total Pagu Anggaran Rp. 41,28 T

Pagu Anggaran Kemenristekdikti TA 2018 Surat Menteri Keuangan tentang Penyampaian Pagu Alokasi Kementerian/Lembaga TA 2018 (Surat Nomor: S-162/MK.2/2017 tanggal 10 Oktober 2017) Total Pagu Alokasi Rp. 41,28 T Fungsi Pendidikan Rp 40,39 T Fungsi Layanan Umum (Ristek) Rp 890,28 M 13

Rancangan Kegiatan Kemenristekdikti TA 2018 Per Sumber Dana Rupiah Murni Rp 29,52 T Rp 41,28 T PDN/SBSN Rp 314,63 M PNBP/BLU Rp 9,70 T PHLN/HDN Rp 1,49 T RM Pendamping Rp 253,06 M 14

Rancangan Kegiatan Kemenristekdikti TA 2018 PRIORITAS NASIONAL APBNP 2017 PAGU ANGGARAN 2018 Rp 4,43 T Rp 5,01 T PRIORITAS BIDANG APBNP 2017 PAGU ANGGARAN 2018 Rp 7,43 T Rp 8,07 T MENGIKAT APBNP 2017 PAGU ANGGARAN 2018 Rp 15,68 T Rp 16,43 T PHLN, SBSN, DAN RM PENDAMPING APBNP 2017 PAGU ANGGARAN 2018 Rp 2,92 T Rp 2,07 T Rp 41,28 T Total Pagu Alokasi 2018 PNBP/BLU APBNP 2017 PAGU ANGGARAN 2018 Rp 9,02 T Rp 9,70 T 15

Postur Anggaran Kemenristekdikti TA 2018 Belanja Mengikat (Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran) Rp. 71,72 M PHLN Rp.173,5 M PNBP/BLU Rp. 10,9 M Program Rp. 634,15 M Laya nan U Kemenristekdikti Rp. 41,28 T Pen Belanja Mengikat (Gaji dan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran) Rp. 16,36 T PHLN/RMP/SBSN Rp. 1,89 T PNBP/BLU Rp. 9,69 T Program Rp. 12,45 T Prioritas Nasional (Bappenas) Rp. 112,86 M Prioritas KL Rp. 521,29 M Prioritas Nasional (Bappenas) Rp. 4,9 T Prioritas KL Rp. 7,5 T 16 7

Rancangan Kegiatan Kemenristekdikti TA 2018 Rp. 40,39 T PENDIDIKAN (Dikti) Beasiswa Bidikmisi, PPA, ADik 504.704 mhs (Rp. 4,49 T ) Beasiswa SM3T dan PPGT 25.000 mhs (Rp. 352,28 M) BOPTN 107 PTN dan BPPTN-BH untuk 11 PTN-BH (Rp. 5,06T ) Beasiswa S2/S3 9.266 dosen (Rp. 594,47 M) Beasiswa KNB 560 Mhs (Rp. 28,65 M ) Akademi Komunitas dan Pengembangan PT, 72 PT (Rp. 176,08 M ) Revitalisasi Pendidikan Vokasi untuk 12 Politeknik (Rp. 320 M) PHP PTS 25 PTS (Rp. 25 M) Pembukaan Prodi Blok Masela 10 Prodi (Rp 15 M) Calon PPBT dari Perguruan Tinggi 50 Unit (Rp 40 M) PNBP/BLU 107 PTN (Rp. 9,68 T ) Gaji dan Tunjangan Dosen/Guru Besar/Pegawai, untuk 139 Satker (Rp. 14,68 T) Operasional Pemeliharaan 139 Satker (Rp. 1,68 T) PHLN/RMP 7 Proyek (Rp. 1,58 T) SNMPTN/SBMPTN, Revitalisasi LPTK, Kreatifitas dan Kewirausahaan Mahasiwa, Pendampingan Prodi Kedokteran, Peningkatan Prodi Unggul, dll: Rp 437,59 M SBSN, World Class Professor, Detasering Dosen, Sertifikasi Dosen, dll : Rp. 382,64 M Kegiatan BAN PT, Kopertis, Pemberdayaan Kelembagaan, pembukaan prodi baru termasuk prodi langka, dll : Rp. 353,25 M HKI, Pendampingan penulisan artikel, jurnal yang ditingkatkan mutunya,pendampingan Publikasi dan PATEN,Fasilitasi dan Asistensi Internasional : Rp. 60,46 M PPBT dan Penguatan Inovasi Industri di Perguruan Tinggi: Rp. 139,21 M Dukungan Manajemen : Rp. 239,79 M Kegiatan Pengawasan : Rp. 55,58 M Rancangan Pagu Anggaran Rp.41,28 Trilyun Rp. 0,89 T LAYANAN UMUM (Ristek) 8 Taman Sains (Rp. 107 M) 7 Pilot Inkubator di Perguruan Tinggi (Rp. 35 M) 650 Karyasiswa S2/S3 DN dan LN (Rp. 23,41 M (APBN) & Rp. 173,5 M (PHLN) 250 Penelitian Insinas (Rp. 91 M) 73 prototipe PPTI (Rp. 52,12 M) 18 Paket Litbang Iptek Bidang Kesehatan dan Obat (Rp. 20,4 M) 105 Tenant Pengembangan PPBT (Rp. 62,8 M) 1 Paket Sarpras untuk Pusat Genomik (Rp. 40 M) 1 Kawasan NSTP Pengembangan dan Pengelolaan Puspitek (Rp. 88,8 M) 40 Produk Inovasi (Rp. 50 M) PNBP/BLU: Rp. 10,91 M Operasional Perkantoran: Rp. 15,5 M SDM Iptek yang dtingkatkan kompetensinya, Rekomendasi Kebijakan Pengembangan SDM Iptek : Rp. 6,5 M Pengembangan Sistem Riset dan Pengembangan Iptek, Prototipe Teknologi untuk Masyarakat, Pengeloaan Kekayaan Intelektual dan Perijinan Penelitian dll : Rp. 39,7 M Paket Apresiasi Budaya Iptek, Rekomendasi Kebijakan Sistem Inovasi, Klaster Inovasi, PP Iptek, dll : Rp. 28,6 M PUI, BPPD dll : Rp. 45 M 17 17

Agenda Pembahasan 03 Kebijakan Pengawasan Tahun 2018 Kemenristekdikti

PENGENDALIAN INTERN PP NOMOR 60 TAHUN 2008 SPIP memberikan keyakinan yang memadai bagi: 1. Tercapainya efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan penyelenggaraan pemerintahan negara, 2. Keandalan laporan keuangan, 3. Pengamanan aset negara, dan 4. Ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan Menristekdikti wajib melakukan pengendalian atas penyelenggaraan kegiatan pemerintahan dengan berpedoman pada SPIP Dilakukan Pengawasan Intern Oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) Definisi Pengawasan Intern: Seluruh proses kegiatan audit, reviu, evaluasi, pemantauan dan kegiatan pengawasan lainnya terhadap penyelenggaraan tugas dan fungsi organisasi dalam rangka memberikan keyakinan yang memadai bahwa kegiatan telah dilaksanakan sesuai dengan tolok ukur yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien untuk kepentingan pimpinan dalam mewujudkan tata kepemerintahan yang baik. 19

Struktut Organisasi Itjen Kemenristekdikti INSPEKTORAT JENDERAL SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL BAGIAN PERENCANAAN DAN PELAPORAN BAGIAN HUKUM DAN UMUM BAGIAN KEUANGAN & SISTEM INFORMASI PENGAWASAN INSPEKTORAT I INSPEKTORAT II INSPEKTORAT III SUB BAGIAN TATA USAHA SUB BAGIAN TATA USAHA SUB BAGIAN TATA USAHA KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL 20

Tugas Tugas dan Fungsi Inspektorat Jenderal Menyelenggarakan pengawasan intern di lingkungan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Fungsi 1. Koordinasi penyusunan kebijakan, rencana, program, dan anggaran di bidang pengawasan 2. Koordinasi pelaksanaan tugas di bidang pengawasan 3. Penyusunan rancangan peraturan perundang-undangan dan kajian hukum di Inspektorat Jenderal 4. Pengelolaan persuratan,kepegawaian, dan kearsipan di Inspektorat Jenderal 5. Pelaksanaan urusan organisasi dan tata laksana di Inspektorat Jenderal 6. Penyiapan penyelenggaraan pengelolaan barang milik/kekayaan negara dan layanan pengaaan barang/jasa di Inspektorat Jenderal 7. Pelaksanaan urusan kerumahtanggan di Inspektorat Jenderal 8. Pengelolaan keuangan di Inspektorat Jenderal 9. Pengelolaan sistem Informasi di bidang pengawasan 21

Kebijakan Pengawasan Intern Kemenristekdikti Peringatan Dini Mendukung profesionalisme APIP melalui training, pendampingan, back-up teknis dalam kesinergian, pemberian pedoman pengawasan, perumusan kode etik, standar audit & telaahan sejawat Katalisator Konsultan Mendukung penyelenggaraan kegiatan Kemenristekdikti yang tertib, efektif, efisien, dan ekonomis, serta penegakan hukum yang berkeadilan Memberikan pendapat dan saran terhadap permasalahan yang ditemukan dalam pelaksanaan tugas dilingkungan Kemenristekdikti 22 22

Kebijakan Posisi dan Peran Itjen PENGAWALAN TUGAS DAN FUNGSI KEMENRISTEK DAN DIKTI Mencegah dan melindungi sesuatu Dari ketidaknyamanan dan kehancuran Mencegah Mendorong Mengarahkan Menghentikan 23

Kebijakan Teknis Pengawasan 2018 1. Membangun komitmen seluruh jajaran Kemenristekdikti dari pimpinan sampai staf terbawah 2. Membangun sinergitas dengan pihak-pihak terkait (BPK, BPKP, Mitra Pengawasan Internal, dan KPK) 3. Mengoptimalkan Kapasitas Inspektorat Jenderal: a. Mengoptimalkan peran dan layanan Inspektorat Jenderal sebagai pemberian peringatan dini, katalisator dan konsultasi. b. Mengoptimalkan manajemen sumber daya manusia Inspektorat Jenderal dengan kuantitas dan kualitas yang memadai. c. Menerapkan praktik-praktik pemeriksaan intern yang profesional. d. Meningkatkan akuntabilitas dan manajemen kinerja Inspektorat Jenderal secara baik. e. Membangun hubungan dan budaya organisasi yang baik dengan pihak-pihak lain yang terkait. f. Menerapkan struktur tata kelola yang baik. 4. Mengoptimalkan Kapasitas dan Peran Satuan Pengawas Intern (SPI) PTN: a. Meningkatkan peran dan fungsi SPI sebagai pengawal PTN b. Mengupayakan penegasan struktur organisasi SPI PTN c. Meningkatkan kapabilitas SDM SPI PTN 24

Kebijakan Pengawasan 2018: Sumber Daya Manusia 1. Penambahan Tanaga Fungsional Auditor minimal 50 Orang 2. Penambahan Tenaga Fungsional Umum minimal 15 Orang 3. Pemanfaatan Tenaga SPI sebanyak minimal 75 Orang 4. Peningkatan Kapasitas SDM minimal 250 Orang Ruang Kerja: 1. Penyiapan Ruang Kerja masing-masing Pejabat Eselon II 2. Penyiapan Ruang Kerja untuk auditor dan sub bag masing-masing Inspektorat 25

Simpulan Kebijakan Pengawasan 2018: No Uraian Simpulan Keterangan 1 Dasar Hukum Penugasan Menyelenggarakan pengawasan intern di lingkungan Kemenristekdikti 2 Pendekatan Pengawasan Paradigma baru pengawasan yang Proaktif, Mitra Kerja, Solution Maker, dan dengan Kinerja berupa jumlah bantuan/manfaat 3 Posisi Organisasi Sebagai pengawal Kemenristekdikti yang memberikan peringatan dini, katalisator, konsultan 4 Lingkup Pengawasan Pengawasan kegiatan yg bersifat Mandatori, Kebijakan Nasional, Kebijakan Menteri, dan Isu Nasional 5 Sumber Daya Manusia Mengoptimalkan SDM Itjen dan Tenaga Bantuan SDM SPI PTN dengan pembagian wilayah kerja Inspektorat berdasarkan jumlah dan jenis satker PP No. 60 Tahun 2008 dan Permenristekdikti No. 15 Tahun 2015. Perubahan pola pikir pada SDM Itjen dan Mitra Kerja Melalui kegiatan Audit, Evaluiasi, Reviu, Pemantauan, dan Pengawasan Lainnya Diupayakan sekecil mungkin kegiatan pengawasan yg berkalikali dlm satu satker Pemanfaatan SDM SPI atas persetujuan Pimpinan PTN 26

PAGU ANGGARAN TAHUN 2018 KODE UNIT ORGANISASI NAMA PROGRAM ALOKASI (Rp.) 042.02 INSPEKTORAT JENDERAL PENGAWASAN DAN PENINGKATAN AKUNTABILITAS APARATUR KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI 54.833.402.000

ALOKASI ANGGARAN PER JENIS BELANJA KODE JENIS BELANJA ALOKASI (Rp.) 51 BELANJA PEGAWAI 9.252.334.000 52 BELANJA BARANG 42.964.713.000 53 BELANJA MODAL 2.616.355.000 53 BELANJA MODAL 4.77% 52 BELANJA BARANG 78.36% 51 BELANJA PEGAWAI 16.87%

ALOKASI ANGGARAN PER ESELON II KODE UNIT KERJA NAMA PROGRAM/KEGIATAN ALOKASI (Rp.) 5692 SEKRETARIAT ITJEN 5693 INSPEKTORAT I 5694 INSPEKTORAT II 5695 INSPEKTORAT III Dukungan Manajemen untuk Program Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Wilayah I Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Wilayah II Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Wilayah III 31.228.739.000 7.845.668.000 8.002.294.000 7.756.701.000

TARGET KINERJA DAN ANGGARAN SEKRETARIAT ITJEN NO NAMA PROGRAM/KEGIATAN VOLUME ALOKASI (Rp.) A Dukungan Manajemen untuk Program Penyelenggaraan 31.228.739.000 Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas 1 Perencanaan 2 Dokumen 76,980,000 a Dokumen Rencana Kerja Dan Anggaran (RKA) Satker 1 Dokumen 57,660,000 Eselon 1 Tanpa Satker Vertikal b Dokumen LAKIN Satker Eselon I tanpa satker vertikal 1 Dokumen 19,320,000 2 Layanan Dukungan Manajemen Eselon I 6 Layanan 13.687.984.000 a Layanan Perencanaan Program dan Anggaran Itjen 1 Layanan 1.775.385.000 b Layanan Evaluasi dan Pelaporan Itjen 1 Layanan 1.708.120.000 c Layanan Hukum dan Kepegawaian Itjen 1 Layanan 3.417.070.000 d Layanan Rumah Tangga Itjen 1 Layanan 2.848.580.000 e Layanan Keuangan Itjen 1 Layanan 2.336.207.000 f Layanan Sistem Informasi Pengawasan 1 Layanan 1.602.622.000 3 Layanan Internal (Overhead) 1 Layanan 2.616.355.000 4 Layanan Perkantoran 12 Bulan 14.847.420.000

TARGET KINERJA DAN ANGGARAN INSPEKTORAT I NO NAMA PROGRAM/KEGIATAN VOLUME ALOKASI (Rp.) B Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Wilayah I 110 Laporan 7,845,668,000 1 Layanan audit internal wilayah I 110 Laporan 7,845,668,000 a Audit 45 Laporan 4,308,660,000 b Reviu 15 Laporan 679,280,000 c Evaluasi 5 Laporan 222,900,000 d Pemantauan 13 Laporan 489,720,000 e Kegiatan Pengawasan Lainnya 32 Laporan 2,145,108,000

TARGET KINERJA DAN ANGGARAN INSPEKTORAT II NO NAMA PROGRAM/KEGIATAN VOLUME ALOKASI (Rp.) C Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Wilayah II 110 Laporan 8,002,294,000 1 Layanan audit internal wilayah II 110 Laporan 8,002,294,000 A Audit 42 Laporan 3,657,100,000 B Reviu 14 Laporan 516,650,000 c Evaluasi 6 Laporan 249,150,000 d Pemantauan 16 Laporan 858,400,000 e Kegiatan Pengawasan Lainnya 32 Laporan 2,720,994,000

TARGET KINERJA DAN ANGGARAN INSPEKTORAT III NO NAMA PROGRAM/KEGIATAN VOLUME ALOKASI (Rp.) D Penyelenggaraan Pengawasan dan Pemeriksaan Akuntabilitas Wilayah III 110 Laporan 7,756,701,000 1 Layanan audit internal wilayah III 110 Laporan 7,756,701,000 a Audit 46 Laporan 4,043,400,000 b Reviu 13 Laporan 604,860,000 c Evaluasi 6 Laporan 261,780,000 d Pemantauan 13 Laporan 510,640,000 e Kegiatan Pengawasan Lainnya 32 Laporan 2,336,021,000

Pengawasan Kegiatan Mandatory Tahun 2018 URAIAN SASARAN WAKTU 1 Reviu Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKAKL) Seluruh PTN dan L2Dikti Maret, Juli, Sept. 2 Reviu Laporan Keuangan Unit Utama Feb 3 Evaluasi Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Tim RBI Maret Birokrasi (PMP RB) 4 Evaluasi Belanja Terhutang. Seluruh PTN dan L2Dikti April, Juli, Okt 5 Reviu Rencana Kebutuhan BMN Seluruh PTN dan L2Dikti Sept 6 Pemantauan Tindak Lanjut Hasil Pengawasan Seluruh PTN dan L2Dikti April, Juli, Okt 7 Pemantauan Sistem Pengendalian Internal Seluruh PTN dan L2Dikti Maret, Juni Pemerintah (SPIP) 8 Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Unit Utama Maret Pemerintah (SAKIP) 9 Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kementerian Feb.

Pengawasan Kegiatan Prioritas Nasional Tahun 2018 URAIAN SASARAN WAKTU 1 Revitalisasi Politeknik Seluruh Politeknik Agustus 2 Pembukaan Prodi Khusus Blok Masela Ditjen Kelembagaan Maret 3 Revitalisasi LPTK Ditjen Kelembagaan Sept. 4 Pengembangan Calon Perusahaan Pemula Ditjen Kelembagaan November Berbasis Teknologi dari Perguruan Tinggi 5 Pengembangan Teaching Industry Ditjen Kelembagaan Mei 6 Pengelolaan/Pengembangan PTN Baru dan Ditjen Kelembagaan April Akademi Komunitas 7 Science Techno Park (STP) Ditjen Kelembagaan Agustus 8 Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (Adik) 3T, Ditjen Belmawa Juli Papua, dan Papua Barat 9 Beasiswa Bidik Misi Ditjen Belmawa September 10 Beasiswa SM3T/PPG/PPGT bagi Guru Ditjen Belmawa Agustus

Pengawasan Kegiatan Prioritas Kementerian Tahun 2018 URAIAN SASARAN WAKTU 1 BOPTN dan BPPTNBH Setjen September 2 Kegiatan BAN-PT Ditjen Kelembagaan Juni 3 Program PP PTS Ditjen Kelembagaan Juli 4 Pembukaan Prodi Baru (Termasuk Prodi Langka) Ditjen Kelembagaan April 5 Pelaksanaan Kegiatan L2Dikti Ditjen Kelembagaan Agustus 6 Beasiswa PPA Ditjen Belmawa Agustus 7 SNMPTN/SBMPTN 30 Satker April 8 Pelaksanaan Kreatifitas Mahasiswa dan Ditjen Belmawa Juni Kewirausahaan Mahasiswa 9 Beasiswa Dosen S2/S3 60 PTN Mei 10 Pelaksanaan Sertifikasi Dosen Ditjen SDID Juli 11 Kontrak World Class Professor Ditjen SDID Agustus 12 Detasering Ditjen SDID Sept 13 Insentif Riset Sistem Inovasi Nasional (Insinas) Ditjen SDID dan PTN-BH Juli 14 Program Hibah Luar Negeri (PHLN) 11 PTN Agustus

Pengawasan Kegiatan Isu Nasional Tahun 2018 URAIAN SASARAN WAKTU 1 Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) 12 PTN Satker Oktober 2 Pembentukan PTN BH dan PTN BLU Setjen Sept. 3 Pelayanan Publik Setjen November 4 Tunjangan Fungsional dan Kinerja Setjen Desember 5 Audit Aset 12 PTN November 6 Realisasi Anggaran Seluruh PTN dan Juni, Desember L2Dikti 7 Kerjasama Internasional Kemenristekdikti Setjen Oktober 8 Kehadiran Awal Tahun dan Libur Nasional Unit Utama dan Pusat Jan, Juni 9 Program Inovasi Nasional Ditjen Inovasi Oktober 10 Riset Nasional Ditjen Risbang November 11 Publikasi Lektor Kepala dan Guru Besar 11 PTN-BH dan 22 Oktober PTN-BLU 12 Program Pembelajaran Daring 7 PTN Desember

Agenda Pembahasan 04 Wilayah Kerja Inspektorat 38

Kebijakan Pengawasan 2018: Wilayah Kerja No Uraian Inspektur I Inspektur II Inspektur III 1 Koordinator kegiatan 12 15 17 2 Unit Utama 4 4 4 3 Kopertis 5 5 4 4 PTN BH 4 4 3 5 PTN-PK BLU 8 10 10 6 Universitas Satker 10 10 10 7 Institut 3 3 3 8 Politeknik 15 13 14 Jumlah 61 64 65 39

TABEL UNIT UTAMA Jenis Satker Unit Utama 1 No. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III Pusat data dan Informasi Iptek Dikti 2 Sekretariat Jenderal 3 Pusat Pendidikan dan Pelatihan Inspektorat Jenderal Ditjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Ditjen Penguatan dan Inovasi 4 PUSPIPTEK PP Iptek LBM Eijkman Ditjen Sumber Daya Iptek dan Dikti Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Ditjen Pembelajaraan dan Kemahasiswaan

TABEL PTN BADAN HUKUM Jenis Satker No. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III PTN -BH 1 Universitas Padjadjaran; Institut Teknologi Bandung; Universitas Sumatera Utara; 2 Institut Teknologi Sepuluh November; Universitas Gadjah Mada; Universitas Indonesia; 3 Universitas Diponegoro; Institut Pertanian Bogor; Universitas Airlangga; 4 Universitas Pendidikan Indonesia; Universitas Hasanuddin

TABEL PTN BLU Jenis Satker No. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III PTN - BLU 1 Universitas Andalas; Universitas Haluoleo; Universitas Bengkulu. 2 Universitas Brawijaya; Universitas Negeri Surabaya; Universitas Mataram; 3 Universitas Mulawarman; Universitas Riau; Universitas Negeri Yogyakarta; 4 Universitas Negeri Jakarta Universitas Sriwijaya; Universitas Nusa Cendana; 5 Universitas Udayana; Universitas Sam Ratulangi; Universitas Tadulako; 6 Universitas Jambi; Universitas Lampung; Universitas Terbuka 7 Universitas Pendidikan Ganesha Universitas Jenderal Soedirman; Universitas Negeri Semarang; 8 Universitas Negeri Gorontalo Universitas Negeri Malang Universitas Sebelas Maret; 9 - Universitas Negeri Padang; Politeknik Negeri Malang; 10 - Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Universitas Tanjungpura;

TABEL PTN satker Jenis Satker No. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III Universitas 1 Universitas Bangka Universitas Cenderawasih; Belitung; Universitas Malikussaleh; 2 Universitas Negeri Manado; Universitas Khairun; Universitas Maritim Raja Ali Haji; 3 Universitas Universitas Pattimura; Lambungmangkurat; Universitas Papua; 4 Universitas Musamus Universitas Negeri Medan; Merauke; Universitas Palangkaraya; 5 Universitas PN Veteran Yogyakarta; Universitas PN Veteran Jakarta; Universitas PN Veteran Jawa Timur; 6 Universitas Negeri Universitas Sembilan Belas Universitas Samudra; Makasar; Nopember Kolaka; 7 Universitas Sulawesi Universitas Siliwangi; Barat; Universitas Singaperbangsa; 8 Universitas Negeri Medan; Universitas Tidar; Universitas Timor; 9 Universitas Negeri Universitas Jember; Makassar; 10 Universitas Borneo Universitas Syiah Kuala Tarakan; Universitas Trunojoyo; Universitas Teuku Umar

TABEL PTN institute Jenis Satker N o. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III INSTITUT 1 ISBI Tanah Papua; Institut Teknologi Kalimantan; Institut Teknologi Sumatera; 2 ISI Padang Panjang; ISBI Bandung; ISBI Aceh; 3 ISI Surakarta; ISI Denpasar; ISI Yogyakarta;

TABEL Politeknik WILAYAH INSPEKTORAT No. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III 1 Politeknik Elektronika Negeri Surabaya; Politeknik Negeri Ambon; Politeknik Maritim Negeri Indonesia; 2 Politeknik Negeri Banjarmasin; Politeknik Negeri Batam; Politeknik Negeri Bali; 3 Politeknik Negeri Banyuwangi; Politeknik Negeri Fakfak; Politeknik Negeri Jakarta; 4 Politeknik Negeri Semarang Politeknik Negeri Indramayu; Politeknik Negeri Nusa Utara; 5 Politeknik Negeri Madiun; Politeknik Negeri Kupang; Politeknik Negeri Padang; 6 Politeknik Negeri Ketapang; Politeknik Negeri Lhokseumawe; Politeknik Negeri Samarinda; 7 Politeknik Negeri Lampung; Politeknik Negeri Madura; Politeknik Negeri Subang; 8 Politeknik Negeri Manado; Politeknik Negeri Medan; Politeknik Negeri Tanah Laut; 9 Politeknik Negeri Sriwijaya; Politeknik Negeri Cilacap; Politeknik Perikanan Negeri Tual; 10 Politeknik Pertanian Negeri Kupang; Politeknik Negeri Balikpapan; Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya; 11 Politeknik Pertanian Negeri Samarinda; Politeknik Negeri Sambas; Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan; 12 Polman Negeri Bangka Belitung; Politeknik Negeri Media Kreatif; Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh; 13 Politeknik Negeri Ujung Pandang; Politeknik Negeri Jember; Politeknik Manufaktur Bandung; 14 Politeknik Negeri Bengkalis; - Politeknik Negeri Bandung; 15 Politeknik Negeri Pontianak; - -

TABEL Kopertis WILAYAH INSPEKTORAT No. Inspektorat I Inspektorat II Inspektorat III 1 Kopertis Wilayah I Kopertis Wilayah V Kopertis Wilayah II 2 Kopertis Wilayah III Kopertis Wilayah IX Kopertis Wilayah VII 3 Kopertis Wilayah IV Kopertis Wilayah X Kopertis Wilayah VIII 4 Kopertis Wilayah VI Kopertis Wilayah XI Kopertis Wilayah XIV 5 Kopertis Wilayah XII Kopertis Wilayah XIII -

TERIMA KASIH INSPEKTORAT JENDERAL KEMENTERIAN RISTEK DAN DIKTI 47